Re: [media-dakwah] KEWAJIBAN MENEGAKKAN KHILAFAH
Assalamu'alaikum wr.wb. afwan, ana mo nanya, apa tolok ukur sehingga kita dapat dikatakan telah menegakkan daulah islam dalam diri kita, sehingga dari pada itu kita dapat menegakkan daulah islam dalam negri kita ? apakah daulah islam akan berdiri dengan sendirinya ? atau khilafah secara otomatis akan tegak setelah kita dapat menegakkan daulah islam dalam diri kita ? setiap manusia kan memiliki kondisi keimanan yang berbeda-2, sesuai dengan kadar keilmuan mereka, apa harus menunggu seluruh manusia berilmu dan beriman baru khilafah akan tegak ? apakah dulu Rosululloh SAW memerintahkan untuk menegakkan daulah islam dalam diri setiap muslim baru setelah itu menegakkan negara Islam madinah ? Wallohu A'lam bishowab mohon bimbingannya bambang - Original Message - From: Tampubolon, Mohammad-Riyadi To: media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, May 08, 2007 8:43 PM Subject: [media-dakwah] KEWAJIBAN MENEGAKKAN KHILAFAH From: Chandraleka Sent: Wednesday, May 09, 2007 1:26 AM Subject: Re: Tanya: Dakwah Salaf tidak syumul? Wa'alaikum salam wa rahmatullah wa barakatuh ... Dalih mereka ini, dengan dalih kalau dapat merebut kekuasaan maka akan mudah menegakkan kalimat Allah. Menyelisihi ucapan petinggi mereka sendiri. Sebagiaman dikutip oleh Syaikh Albani rahimahullah, ketika membantah orang orang yang mendahulukan daulah. Tegakkan daulah Islam dalam diri diri kalian, niscaya akan tegak daulah Islam itu di bumi kalian. (Syaikh Muhammad Nashiruddin Al Albani, At Tauhid Awwalan Ya Du'atal Islam, terj. Fariq Gasim Anuz, Tauhid Prioritas Pertama dan Utama, Darul Haq, Cet. III, Okt. 2002, hal. 54). Perhatikan, petinggi mereka sendiri -sebagaimana dikutip Syaikh Albani menganjurkan agar menegakkan daulah dalam diri diri mereka. Dan ini yang mudah bagi mereka. Maka, kenapa mereka tidak melakukan hal yang mudah untuk mereka lakukan terlebih dahulu?? Kenapa mereka mendahulukan hal yang sulit ketimbang yang mudah?? Syaikh Albani melanjutkan, Sesungguhnya termasuk hal yang sangat mudah sekali bagi kamu adalah menerapkan hukum dengan apa apa yang Allah turunkan dalam hal aqidah, ibadah, akhlakmu dalam hal mendidik anak anakmu di rumah, dalam hal jual belimu, sementara itu termasuk hal yang sangat sulit sekali adalah engkau memaksakan atau menyingkirkan penguasa yang dalam kebanyakan hukum hukumnya berhukum dengan selain apa apa yang Allah turunkan. Maka mengapa engkau meninggalkan hal yang mudah dan mengerjakan hal yang sulit? (Idem, hal. 55). Syaikh Albani melanjutkan penyebab ketimpangan tersebut sehingga mereka mendahulukan yang sulit daripada yang mudah. Berkata Syaikh rahimahullah, Hal ini menunjukkan kepada salah satu diantara dua kemungkinan, kemungkinan PERTAMA buruknya PENDIDIKAN dan bimbingan, kemungkinan KEDUA disebabkan buruknya AQIDAH yang mendorong mereka sehingga lebih memperhatikan apa apa yang mereka tidak sanggup merealisasikannya daripada memperhatikan apa apa yang masih dalam kesanggupan mereka. (Idem hal. 55). Aduhai, tepat sekali apa yang dikatakan oleh Syaikh Albani ini! Wassalamu'alaikum Abu Isa Hasan Cilandak al Faqir ila Allah From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of gunawan Sent: Monday, March 26, 2007 12:22 PM To: Media Dakwah Subject: [media-dakwah] MENGINGKARI KEWAJIBAN MENEGAKKAN KHILAFAH . http://geo.yahoo.com/serv?s=97359714/grpId=9814239/grpspId=1705076179/m sgId=14189/stime=1174891406/nc1=3848521/nc2=3848583/nc3=3848570 [Non-text portions of this message have been removed] #ygrp-mlmsg {FONT-SIZE: small; FONT-FAMILY: arial,helvetica,clean,sans-serif}#ygrp-mlmsg TABLE { }#ygrp-mlmsg SELECT { FONT: 99% arial,helvetica,clean,sans-serif}INPUT { FONT: 99% arial,helvetica,clean,sans-serif}TEXTAREA { FONT: 99% arial,helvetica,clean,sans-serif}#ygrp-mlmsg PRE {FONT: 100% monospace}CODE { FONT: 100% monospace}#ygrp-mlmsg { LINE-HEIGHT: 1.22em}#ygrp-text { FONT-FAMILY: Georgia}#ygrp-text P { MARGIN: 0px 0px 1em}#ygrp-tpmsgs { CLEAR: both; FONT-FAMILY: Arial}#ygrp-vitnav { FONT-SIZE: 77%; MARGIN: 0px; PADDING-TOP: 10px; FONT-FAMILY: Verdana}#ygrp-vitnav A { PADDING-RIGHT: 1px; PADDING-LEFT: 1px; PADDING-BOTTOM: 0px; PADDING-TOP: 0px}#ygrp-actbar { CLEAR: both; MARGIN: 25px 0px; COLOR: #666; WHITE-SPACE: nowrap; TEXT-ALIGN: right}#ygrp-actbar .left { FLOAT: left; WHITE-SPACE: nowrap}..bld { FONT-WEIGHT: bold}#ygrp-grft { PADDING-RIGHT: 0px; PADDING-LEFT: 0px; FONT-SIZE: 77%; PADDING-BOTTOM: 15px; PADDING-TOP: 15px; FONT-FAMILY: Verdana}#ygrp-ft { PADDING-RIGHT: 0px; BORDER-TOP: #666 1px solid; PADDING-LEFT: 0px; FONT-SIZE: 77%; PADDING-BOTTOM: 5px; PADDING-TOP: 5px; FONT-FAMILY: verdana}#ygrp-mlmsg #logo { PADDING-BOTTOM: 10px}#ygrp-vital {
[media-dakwah] Re: tentang jihad
oya akh, bagaimana dengan singkatan SAW pada Rosululloh SAW / SWT pada Alloh SWT / r.a pada Aisyah r.a. / a.s pada akhir nama para nabi ? bagaimana pendapat antum tenang singkatan tersebut dalam konteks penulisannya ? - Original Message - From: Muhammad Haryo To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Saturday, May 05, 2007 8:17 AM Subject: Re: [eramuslim] tentang jihad Assalamu'alaikum wr.wb. www... baca :: wa'alaikumussalam wa rahmatullah wa barakaatuh [maksud saya :: sebaiknya jangan menyingkat2 do'a] =) ... Don't pick lemons. See all the new 2007 cars at Yahoo! Autos. http://autos.yahoo.com/new_cars.html
[media-dakwah] Fw: tentang jihad
Bismillahi,, Assalamu'alaikum wr.wb. akhir-akhir ini bermunculan beberapa kelompok yang mencoba untuk mendefinisikan kata jihad. diantara mereka ada yang mengatakan bahwa jihad yang utama adalah jihad melawan hawa nafsu, atau yang lain berkata jihad yang utama saat ini adalah dengan menunutut ilmu, dan beberapa definisi lainnya. akan tetapi setelah saya bertanya kepada seseorang tentang masalah ini, orang tersebut malah bertanya kepada saya, diantaranya : 1. seandainya ada seseorang yang sedang menuntut ilmu atau melawan hawa nafsu ( berarti dia sedang berjihad denga jihad yang utama / akbar ), maka apabila orang ini mati saat menuntut ilmu atau melawan hawa nafsu tersebut : a). apakah ia perlu di mandikan ? b). apakah ia perlu di sholatkan ? c). apakah ia perlu di kafani ? d). apakah ia akan mendapat titel syuhada / asy syahid ? e). apakah ia akan masuk surga tanpa di hisab ? f). apakah ada 70 bidadari yang menantinya ? g). apakah ia di izinkan untuk memberi syafaat kepada 70 keluarganya ? ada yang bisa menjawab Wallohu A'lam bishowab bambang - Finding fabulous fares is fun. Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and hotel bargains. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY
saya heran, kenapa ada seruan untuk mengikuti atau tunduk dibawah kedzaliman. saya heran dan akal maupun hati nurani saya pun sesungguhnya tidak bisa menerima seruan ini. agama Islam adalah fitrah dan tidak pernah bertentangan dengan nurani akan tetapi akan bertentangan dengan hawa nafsu, apakah hawa nafsu saya yang menjadikan saya tidak mengikuti seruan ini ? afwan, saya sudah kebingungan untuk mengeluarkan dalil apa lagi untuk masalah ini, sesungguhnya yang benar dari Alloh dan apabila ada yang salah adalah dari saya, dan yang pasti permasalahan ini nantinya akan kita pertanggung jawabkan bersama-2 di hadapan Alloh. saya akan menjadi saksi atas apa yang mbak tulis dan mbak pun akan menjadi saksi atas apa yang saya tulis. Alloh maha tahu dan kita tidak tahu apa-2 kecuali apa yang telah di ajarkan-Nya. Wallohu A'lam bishowab. bambang - Original Message - From: suhana032003 To: media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Wednesday, April 25, 2007 12:39 PM Subject: [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY Wa'alaykum salam wr.wb oh iya aku ngerti yg kamu maksud.. hmm..aku ngerti yg kamu maksud, tapi orang yg kamu dukung or seolah2 membenarkan perbuatannya, aku ragu..kalau dia mengerti maksud sebenarnya dirimu yg tidak mendukung dirinya. pada saat umat diminta untuk tidak taat pada pemimpin walau pemimpin itu dzolim, jelas ini menentang hadist yg banyak mengatakan bahwa kita harus taat pada pempimpin walau dzolim. caranya menarsirkan ayat2 al-qur'an perintah jihad tidak disandingkan dengan hadist2 shahih, namun hanya sebatas pemikiran dirinya dan kelompoknya sendiri. Dan ayat2 al-qur'an yg dilemparkan dan ditafsirkan berdasarkan ijma para ulama mampu mengalahkan sabda2 Rasulullah yg meminta kita untuk taat pada pemimpin walaupun dia dzolim. ini tidak fair namanya bila mengalahkan sabda Rasulullah dengan pendapat para ulama yg ternyata merekapun berselisih. Karena dalam hadist tidak dijelaskan secara detail perintah kita untuk mentaati pemimpin yg dzolim selama dia masih menjalankan syariat islam. Karena secara logika saja apabila seorang pemimpin yg mau dan sudah menjalankan syariat islam, aku rasa tidak akan lagi ditemukan kedzoliman pada pemimpin tsb. sekali lagi aku tegaskan, seandainya ada seorang pemimpin yg sudah menjalankan syariat islam, maka tidak mungkin lagi akan ditemukan pada diri pemimpin itu sesuatu kedzoliman. Jadi..pendapatnya yg mengatakan bahwa kita hanya boleh patuh pada pemimpin yg sudah mau menjalankan syariat islam walaupun dia dzolim, itu omong kosong. Karena pada saat pemimpin sudah menjalankan syariat islam, maka dia tidak lagi dikatakan pemimpin dzolim, karena secara logika aturan2 yg dipakai oleh pemimpin tsb sudah sempurna dan tidak mungkin diperselisihkan oleh kita dan pemimpin yg sudah menjalankan syariat islam tidak mungkin lagi akan berani berlaku dzolim. oke back topic.. Ijma ulama yg dipakai dan menyerukan untuk memberontak pada pemimpin, jelas itu sudah menyalahi hadist Rasul yg lain yaitu mengharamkan darah seorang muslim untuk ditumpahkan. Apa itu muslim?? 1. orang yg berfitrah muslim sejak dilahirkan walaupun keluar dari rahim yahudi, nasrani dan majusi. namun setelah besar ortunyalah yg menjadikan dia muslim, yahudi, nasrani, majusi 2. orang yg mengaku muslim walau dia tidak sholat, walau dia pemipin, walau dia menjadi perampok, pencuri, menteri, PNS, swasta, penipu tapi masih menyakini Allah sebagai tuhannya. ingat peristiwa orang kafir yg hendak dibunuh oleh sahabat, lalu meneriakan kata2 La illa ha illa Allah? namun tetap dibunuh dan Rasul marah sekali, karena sesungguhnya keimanan itu letaknya dihati dan hukuman itu diberikan hanya sebatas perbuatan dzohir. kebenaran or kesalahan itu hanya dihukumi sebatas pengakuan lisan dan dzohir dan bukan pembuktikan hati. oke..pada saat seseorang meneriakan untuk menumpahkan darah seorang muslim (toh kenyataannya pemimpin disini insya Allah masih sholat,masih puasa, masih zakat, maka dia masih muslim ) karena aku pernah melihat mereka sholat jamaah di istiqlal melalui TV pada saat ramadhan. Oke..pada saat seseorang meneriakkan untuk menumpahkan darah seorang muslim, maka dia sedang menyalahi hadist Rasul yg mengatakan bahwa haram darahnya seorang muslim untuk ditumpahkan. dan banyak hadist lain yg saling mengkuatkan sabda Rasulullah tsb. muslim itu hanya diaminkan pengakuannya melalui lisan, walau dia nyatanya tidak menjalankan apa2 yg disyariatkan dan diperintahkan dalam islam. dan beda dengan mukmin yaitu yg masih mau menjalankan perintah2 dalam ajaran islam dan menjauhkan larangan2 yg diperintahkan dalam islam. untuk bisa diakui sebagai mukmin perlu pembuktian, apalagi untuk mengakui sebagai muttaqien. tapi untuk mengakui diri sebagai seorang muslim, cukup dipercayai melalui lisannya aja, bahwa dia muslim walau kenyataannya perbuatannya adalah perbuatan orang kafir or sesat. oke..kalau membicarakan satu kebenaran dengan ketegasan dikatakan sebagi kemarahan,itu hak tiap orang yg menilai. namun
Re: [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY
saya heran, kenapa ada seruan untuk mengikuti atau tunduk dibawah kedzaliman. saya heran dan akal maupun hati nurani saya pun sesungguhnya tidak bisa menerima seruan ini. agama Islam adalah fitrah dan tidak pernah bertentangan dengan nurani akan tetapi akan bertentangan dengan hawa nafsu, apakah hawa nafsu saya yang menjadikan saya tidak mengikuti seruan ini ? afwan, saya sudah kebingungan untuk mengeluarkan dalil apa lagi untuk masalah ini, sesungguhnya yang benar dari Alloh dan apabila ada yang salah adalah dari saya, dan yang pasti permasalahan ini nantinya akan kita pertanggung jawabkan bersama-2 di hadapan Alloh. saya akan menjadi saksi atas apa yang mbak tulis dan mbak pun akan menjadi saksi atas apa yang saya tulis. Alloh maha tahu dan kita tidak tahu apa-2 kecuali apa yang telah di ajarkan-Nya. Wallohu A'lam bishowab. bambang - Original Message - From: suhana032003 To: media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Wednesday, April 25, 2007 12:39 PM Subject: [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY Wa'alaykum salam wr.wb oh iya aku ngerti yg kamu maksud.. hmm..aku ngerti yg kamu maksud, tapi orang yg kamu dukung or seolah2 membenarkan perbuatannya, aku ragu..kalau dia mengerti maksud sebenarnya dirimu yg tidak mendukung dirinya. pada saat umat diminta untuk tidak taat pada pemimpin walau pemimpin itu dzolim, jelas ini menentang hadist yg banyak mengatakan bahwa kita harus taat pada pempimpin walau dzolim. caranya menarsirkan ayat2 al-qur'an perintah jihad tidak disandingkan dengan hadist2 shahih, namun hanya sebatas pemikiran dirinya dan kelompoknya sendiri. Dan ayat2 al-qur'an yg dilemparkan dan ditafsirkan berdasarkan ijma para ulama mampu mengalahkan sabda2 Rasulullah yg meminta kita untuk taat pada pemimpin walaupun dia dzolim. ini tidak fair namanya bila mengalahkan sabda Rasulullah dengan pendapat para ulama yg ternyata merekapun berselisih. Karena dalam hadist tidak dijelaskan secara detail perintah kita untuk mentaati pemimpin yg dzolim selama dia masih menjalankan syariat islam. Karena secara logika saja apabila seorang pemimpin yg mau dan sudah menjalankan syariat islam, aku rasa tidak akan lagi ditemukan kedzoliman pada pemimpin tsb. sekali lagi aku tegaskan, seandainya ada seorang pemimpin yg sudah menjalankan syariat islam, maka tidak mungkin lagi akan ditemukan pada diri pemimpin itu sesuatu kedzoliman. Jadi..pendapatnya yg mengatakan bahwa kita hanya boleh patuh pada pemimpin yg sudah mau menjalankan syariat islam walaupun dia dzolim, itu omong kosong. Karena pada saat pemimpin sudah menjalankan syariat islam, maka dia tidak lagi dikatakan pemimpin dzolim, karena secara logika aturan2 yg dipakai oleh pemimpin tsb sudah sempurna dan tidak mungkin diperselisihkan oleh kita dan pemimpin yg sudah menjalankan syariat islam tidak mungkin lagi akan berani berlaku dzolim. oke back topic.. Ijma ulama yg dipakai dan menyerukan untuk memberontak pada pemimpin, jelas itu sudah menyalahi hadist Rasul yg lain yaitu mengharamkan darah seorang muslim untuk ditumpahkan. Apa itu muslim?? 1. orang yg berfitrah muslim sejak dilahirkan walaupun keluar dari rahim yahudi, nasrani dan majusi. namun setelah besar ortunyalah yg menjadikan dia muslim, yahudi, nasrani, majusi 2. orang yg mengaku muslim walau dia tidak sholat, walau dia pemipin, walau dia menjadi perampok, pencuri, menteri, PNS, swasta, penipu tapi masih menyakini Allah sebagai tuhannya. ingat peristiwa orang kafir yg hendak dibunuh oleh sahabat, lalu meneriakan kata2 La illa ha illa Allah? namun tetap dibunuh dan Rasul marah sekali, karena sesungguhnya keimanan itu letaknya dihati dan hukuman itu diberikan hanya sebatas perbuatan dzohir. kebenaran or kesalahan itu hanya dihukumi sebatas pengakuan lisan dan dzohir dan bukan pembuktikan hati. oke..pada saat seseorang meneriakan untuk menumpahkan darah seorang muslim (toh kenyataannya pemimpin disini insya Allah masih sholat,masih puasa, masih zakat, maka dia masih muslim ) karena aku pernah melihat mereka sholat jamaah di istiqlal melalui TV pada saat ramadhan. Oke..pada saat seseorang meneriakkan untuk menumpahkan darah seorang muslim, maka dia sedang menyalahi hadist Rasul yg mengatakan bahwa haram darahnya seorang muslim untuk ditumpahkan. dan banyak hadist lain yg saling mengkuatkan sabda Rasulullah tsb. muslim itu hanya diaminkan pengakuannya melalui lisan, walau dia nyatanya tidak menjalankan apa2 yg disyariatkan dan diperintahkan dalam islam. dan beda dengan mukmin yaitu yg masih mau menjalankan perintah2 dalam ajaran islam dan menjauhkan larangan2 yg diperintahkan dalam islam. untuk bisa diakui sebagai mukmin perlu pembuktian, apalagi untuk mengakui sebagai muttaqien. tapi untuk mengakui diri sebagai seorang muslim, cukup dipercayai melalui lisannya aja, bahwa dia muslim walau kenyataannya perbuatannya adalah perbuatan orang kafir or sesat. oke..kalau membicarakan satu kebenaran dengan ketegasan dikatakan sebagi kemarahan,itu hak tiap orang yg menilai. namun
[media-dakwah] Parameter pengukur kebenaran.
Parameter pengukur kebenaran. tulisan ini tertuang dengan tujuan untuk lebih mengetahui bagaimana kita mengetahui sesuatu hal itu benar-2 haq atau sekedar di benar-benarkan, dan masih sangat jauh dari sempurna sehingga saya mohon dengan sangat apabila ada kesalahan tolong di ingatkan, karena ini hanya sebatas pengetahuan saya. untuk mengetahui sesuatu yang terang orang tersebut harus mengetahui yang gelap karena gelap dan terang tidak akan pernah bersatu. gelap itu sesungguhnya ( sependek yang saya tahu ) tidak ada. kegelapan ada karena ketiadaan cahaya. sebagaimana keburukan itu tidak ada, yang ada adalah ketiadaan atau berkurangnya intensitas kebaikan dalam sesuatu. setiap orang lahir dalam keadaan suci dan muslim. orang kafir ada karena ketiadaan cahaya Islam dalam dirinya. akan tetapi ada sebagian orang-2 kafir yang sadar akan kebenaran Islam sehingga diantara mereka ada yang mau kembali kepada fitroh, akan tetapi karena kesombongannya tidak sedikit dari mereka yang memusuhi Islam. dari uraian diatas sebenarnya saya ingin mencoba memberikan sebuah sudut pandang baru terhadap kebenaran, yaitu bahwa untuk belajar Islam yang haq adalah dengan mengacu kepada yang bathil, dalam artian Islam model apakah yang di benci oleh orang-2 kafir zaman ini ? sebagaimana kebencian kaum Quraish yang memerangi Rosululloh atau seperti Namrud memerangi Nabi Ibrahim a.s atau seperti Fir'aun memerangi Nabi Musa a.s. atau dalam artian bahwa Islam yang belum bertentangan dengan yang bathil / kekafiran yang nyata maka ia belum menjadi Islam secara murni. tidak mungkin yang haq itu bersandingan dengan yang bathil. semoga tulisan ini bermanfaat dan menjadi Amal sholeh. yang salah adalah dari saya dan yang benar adalah dari Alloh. Wallahu A'lam bishowab. bambang __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com
Re: [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY
saya teringat dalam sebuah hadist ( afwan saya lupa perowi dan derajatnya, bagi yang ingat tolong disempurnakan) yang kira-2 berbunyi : apabila ada kemaksiatan atau kedzaliman maka cegahlah dengan tanganmu, atau dengan lisanmu atau dengan hatimu, dan itu adalah selemah-lemah iman. Alloh mengaruniai kita dengan akal, tangan dan anggota tubuh yang lainnnya, apabila ada kedzaliman atau kemaksiatan maka kita wajib untuk mencegahnya semampu kita, ( At Taghaabun 16 ), mengingatkan pemimpin yang dzalim itu juga kalau tidak salah termasuk jihad, sebagaimana fir'aun di ingatkan untuk kembali kepada Alloh oleh Musa a.s atau Nabi Ibrahim a.s yng mengingatkan Namrud, apakah mereka hanya tinggal diam saat penguasa dzalim mendzalimi manusia ? sekarang bagaimana apabila mereka mendzalimi hukum Alloh dengan mengacuhkannya atau tidak berhukum dengan hukum Alloh, apakah kita tidak punya tangan, atau tidak punya lisan untuk mengingatkannya ? setiap sekolah memiliki peraturan yang mengikat khusus untuk sekolah tersebut, dan ini berlaku mutlak, barang siapa yang tidak mengikuti peraturan sekolah maka ia akan dikeluarkan dari sekolah tersebut bukan begitu ? pada saat ada ketua kelas yang mencoba membuat peraturan baru dengan mewajibkan anak-2 dikelas tersebut untuk tidak memakai pakaian sekolah / memakai pakaian bebas saat pelajaran, apakah kepala sekolah, guru dan yang lainnya itu ridho atas perbuatan mereka ? kita kembalikan kepada konteks pemimpin yang hidup di bumi Alloh, makan, tinggal dan mencari karunia dari Alloh. apa kita tidak punya tangan atau lisan untuk mengingatkan untuk kembali kepada Alloh ? ataukah kita sekedar taat kepada pemimpin yang dzalim ? apabila ada pemimpin yang dzalin tidak diingatkan atau malah kita taat, dimana amar ma'ruf dan nahi munkar kita ? kembali berulang-2 saya tulis bahwa ketaatan itu hanya dalam hal kebaikan dan bukan dalam kebathilan, karena Alloh melarang untuk tolong menolong dalam kebathilan. masalah taat kepada pemimpin itu apabila pemimpin itu mewajibkan sholat bukan sekedar ia sendiri yang sholat, sekali lagi mewajibkan sholat. kita ambil contoh disini Abu Bakar ash shiddiq, beliau sebagai kholifah/amirul mukminin ( pemimpin ) mewajibkan sholat dan zakat, dan beliau memerangi orang-2 yang tidak membayar zakat, apakah pemimpin kita sudah mewajibkan untuk sholat dan membayar zakat ? sedikit catatan kepada mbak hana, yaitu jangan jadikan umur sebagai timbangan kebenaran berita, akan tetapi kembalikanlah kepada Alloh dan rosulnya. saya teringat kisah Usamah bin zaid ( panglima perang saat berusia 17/18 tahun ), dengan tidak menyamakan kedudukan saya dengan beliau, saya harap penilaian terhadap masalah itu berdasarkan hujjah dan bukan perasaan. Wallohu A'lam bishowab. bambang - Original Message - From: suhana032003 To: media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Wednesday, April 25, 2007 2:53 PM Subject: [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY Astagfirullah.. entah apa yg harus kujuluki dirimu ini?orang bodohkah or sengaja memecah belah??hadist Rasul yg sudah banyak diberikan padamu, rasanya tidak ada yg bisa kamu terima? lalu..apa kamu tidak heran, dengan perkataan orang yg memerintahkan untuk menumpahkan darah sesama muslim?? aku jawab pertanyaanmu ini lagi ya..? aku maklum dengan usiamu yg masih 20thn. mudah2an kamu ngerti. aku jawab perbaris pertanyaanmu. __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com
Re: [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY
Alhamdulillah terima kasih atas nasihatnya, kalupun diteruskan diskusi ini tetap tidak akan ada ujung pangkalnya. saya sudah menyampaikan dan mbak pun juga sudah menyampaikan apa yang mbak ketahui, dan Alloh adalah hakim yang paling adil atas perselisihan ini. apabila ada kesalahan dalam tulisan saya semoga Alloh mengampuni dan meluruskannya melalui tangan siapapun, akan tetapi saya tetap belum bisa menerima apa yang mbak sampaikan. Afwan, mungkin ini karena kebodohan dan kesempitan pandangan saya. semoga kita diberikan pemahaman yang lurus dan jauh dari hawa nafsu yang selalu mendorong untuk mencari kemapanan dalam hidup dan menghindari perjuangan menegakkan dien Alloh secara kaffah. wassalam bambang - Original Message - From: suhana032003 To: media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Thursday, April 26, 2007 9:53 AM Subject: [media-dakwah] Re: Istilah SALAFY mudah2an ini terakhir penjelasan dariku dan bisa kamu mengerti dan memahaminya dengan hati bersih, karena mustahil kebenaran dapat diterima dalam keadaan hati dan pikiran yg kotor. aku jawab satu persatu. [EMAIL PROTECTED] wrote: saya teringat dalam sebuah hadist ( afwan saya lupa perowi dan derajatnya, bagi yang ingat tolong disempurnakan) yang kira-2 berbunyi : apabila ada kemaksiatan atau kedzaliman maka cegahlah dengan tanganmu, atau dengan lisanmu atau dengan hatimu, dan itu adalah selemah-lemah iman. === kamu benar. dan saat ini sedang terjadi di milis ini beberapa minggu ini :) bambang wrote : Alloh mengaruniai kita dengan akal, tangan dan anggota tubuh yang lainnnya, apabila ada kedzaliman atau kemaksiatan maka kita wajib untuk mencegahnya semampu kita, ( At Taghaabun 16 ), mengingatkan pemimpin yang dzalim itu juga kalau tidak salah termasuk jihad, sebagaimana fir'aun di ingatkan untuk kembali kepada Alloh oleh Musa a.s atau Nabi Ibrahim a.s yng mengingatkan Namrud, apakah mereka hanya tinggal diam saat penguasa dzalim mendzalimi manusia ? ===kamu benar. catat ya..omonganmu sendiri ini, yaitu MENGINGATKAN pemimpin dan bukan MENGGULINGKAN apalagi MENUMPAHKAN DARAH sesama muslim, yg selama beberapa minggu ini kamu serukan secara tersirat. spt yg dilakukan oleh Musa dan Harun kepada Firaun, walaupun firaun jelas kafir (tidak percaya pada Allah) Namun Musa tetap mengingatkannya dengan lisan yg baik dan bukan dengan arogan apalagi mengumpulkan orang untuk menggulingkan bambang wrote : sekarang bagaimana apabila mereka mendzalimi hukum Alloh dengan mengacuhkannya atau tidak berhukum dengan hukum Alloh, apakah kita tidak punya tangan, atau tidak punya lisan untuk mengingatkannya ? kalau yg kamu maksud itu pemimpin, maka kewajiban kita hanya mengingatkannya dan bukan menggulingkan or memberontak spt Sabda Rasulullah : Dari Anas Bin Malik dari Usaid bin Hudhair, bahwa seorang laki2 datang pada Rasulullah dan mengatakan Ya Rasulullah! si anu engkau angkat memegang jabatan pemerintahan, tetapi saya tidak engkau angkat jawab Nabi sesungguhnya kamu akan melihat kemudianku, pejabat yg sangat mementingkan diri sendiri, dan karena itu sabarlah kamu sampai kamu menemui aku. bambang wrote : setiap sekolah memiliki peraturan yang mengikat khusus untuk sekolah tersebut, dan ini berlaku mutlak, barang siapa yang tidak mengikuti peraturan sekolah maka ia akan dikeluarkan dari sekolah tersebut bukan begitu ? pada saat ada ketua kelas yang mencoba membuat peraturan baru dengan mewajibkan anak-2 dikelas tersebut untuk tidak memakai pakaian sekolah / memakai pakaian bebas saat pelajaran, apakah kepala sekolah, guru dan yang lainnya itu ridho atas perbuatan mereka ? == kalau kepala sekolah yg kamu kiaskan adalah Allah maka kewajiban kita adalah mentaati perintahNYa.:)dan mengingatkan orang untuk taat pula kepada Allah sesuai petunjuk Rasulullah dalam mentaati Allah. Tapi kalau yg kamu kiaskan sebagai kepala sekolah itu adalah pemimpin, maka kita sebagai rakyat adalah sama yaitu mentaatinya walaupun dia dzolim. Oke sekarang aku ganti kiasannya bagaimana sikap seorang istri terhadap suami yg dzolim? atau sikap seorang anak terhadap orang tua yg dzloim? dan keduanya masih muslim -:) bambang wrote : kita kembalikan kepada konteks pemimpin yang hidup di bumi Alloh, makan, tinggal dan mencari karunia dari Alloh. apa kita tidak punya tangan atau lisan untuk mengingatkan untuk kembali kepada Alloh ? ataukah kita sekedar taat kepada pemimpin yang dzalim ? ==hehehe..jawabanya sama spt pertanyaan kamu sebelumnya dan spt contoh sikap Musa dan Harun terhadap Firaun. mengingatkan dengan lisan, karena Musa tidak mengingatkan Fir'aun dengan tangan.:) sekarang aku ganti mau tanya sama kamu, apa yg bisa kamu lakukan dengan tangan kamu terhadap pemimpin?:) bambang wrote : apabila ada pemimpin yang dzalin tidak diingatkan atau malah kita taat, dimana amar ma'ruf dan nahi munkar kita ? ==hehehe..tergantung dong..:) spt yg kamu tulis sendiri di bawah ini tapi yg perlu dikoreksi adalah, kamu tidak
Re: [media-dakwah] Re: Salafiyyun Menepis Tuduhan Dusta
objektif karena kebenaran takkan pernah bersilih dengan kebathilan. Point-point yang antum tuliskan terlihat sekali betapa kesalnya antum kepada dakwah pemurnian ini, kenapa antum 'menyerang' mereka yang tidak mau ikut campur dalam tatanan kenegaraan dan hanya mementingkan diri sendiri? Tidakkah kita menyadari kekurangan diri sendiri, lupakah kita kepada keluarga kita sendiri, bahwa kita menuntut ilmu yang lebih sementara keluarga dan kerabat kita terjerumus dalam kejahilan-kejahilan sehingga fardhu 'ain lah yang menjadi tuntutan utama diatas fardhu kifayah dalam membela bangsa dan negaranya, jangan lupa yang itu akhiy, siapa yang tak ingin Negara yang didiaminya damai sentaosa, tapi siapa pula yang menghendaki keluarga sendiri menjadi makanan empuk syaithan laknatullaah? Andai kita merasa menjadi bagian dari manhaj salaf (yang antum akui juga), artinya mengikuti perintah Allah Azza wa Jalla baik secara langsung maupun melalui perantara rasulNya sallallahu 'alayhi wa sallam, kenapa dalil yang qath'I dijadikan ajang dialog seperti yang antum kehendaki? Tidakkah kita lebih memahami tentang ushul dan furu' dalam beragama.. Kemudian mengenai identitas khusus yang antum sematkan kepada salafiyyin, mengenai isbalkah, mengenai janggutkah, mengenai hijab kah? Kenapa kita gerah dengan identitas seperti itu ya akhiy? Itu semua semata ketaatan mereka (kita) kepada sunnah dan bukan membedakan dan memisahkan diri dari ummat keseluruhan, ingat itu ya akhiy.. Salafiyyin (seperti yang antum sebutkan atas kesalahannya -semoga Allah mengampuni perkataan saya ini--) membenci penegakkan syariah secara kaffah, tolong buktikan kalo perkataan antum itu benar adanya, yang antum maksud dengan kaffah disini seperti apa? Dengan menerima dan mengembangkan seluruh macam pengajaran asalkan Islam-kah? Sekali lagi, berfikirlah objektif ya akhunaa fielLaah. Nila setitik janganlah sampai merusak susu sebelanga. BarakalLaahu fiekum ajma'ien. Wassalamu'alaykum warahmatulLaah wabarakaatuh. From: bambang guridno Sent: Monday, April 23, 2007 11:51 AM Subject: Re: Salafiyyun Menepis Tuduhan Dusta Wa'alaikum salam wr.wb. ana seorang muslim dan setiap muslim itu bermanhaj salaf / mengikuti orang-2 terdahulu sebagaimana dalam ayat : Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya. Mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar. ( At taubah 100 ) apa yang ana kirim adalah pengertian salafy dalam konteks bahasa dan pemahaman ulama terdahulu terlepas dari kelompok yang menamakan dirinya salafy. ana tidak pernah menyebutkan bahwa ana setuju dengan dakwah yang dilakukan oleh kelompok yang menamakan dirinya salafy ( dalam tanda kutip ). sependek apa yang ana tahu adalah bahwa hampir belum pernah ana temui yang menyebutkan bahwa ulama terdahulu, dari kalangan sahabat maupun setelahnya sampai pada asy syahid syaikh hasan Al banna atau asy syahid syaikh Abdulloh Azzam secara tertulis dalam kitab mereka mengaku bahwa mereka adalah kelompok salafy. beberapa hal yang kurang ( dalam pandangan ana ) dalam dakwah yang dilakukan kelompok yang menamakan dirinya salafy adalah : 1. Mendukung kekuasaan rezim yang zhalim secara apriori, selama penguasa tersebut masih melakukan shalat. padahal sependek yang ana tahu adalah apabila penguasa tersebut mewajibkan sholat bukan hanya ia sendiri yang sholat, sebagaimana Alloh mewajibkan sholat maka pemimpin kaum muslimin fardu A'in hukumnya untuk mewajibkan kaum muslimin untuk sholat. 2. mengabaikan masalah kenegaraan dan jihad. Tapi mengutamakan hal-hal yang bersifat personal dan keluarga. 3. Mengajak umat untuk menjauhi politik, dan memfokuskan diri dalam aqidah dan ibadah dalam pengertian sempit. 4. Mempersempit sumber-sumber pemahaman agama, dan hanya menerima dari ulama panutannya atau pemahaman dari kelompoknya sendiri secara terbatas, dengan menganggap pemahaman jalur lain sebagai bid'ah. 5. Menampilkan identitas tertentu untuk membedakan diri dengan kelompok lain secara fanatik. 6. Mengklaim pahamnya paling benar tanpa mau diajak dialog dan dengan mudah mengklaim seseorang sebagai ahlu bid'ah. 7. Sangat membenci, bahkan memusuhi gerakan Islam yang menuntut pemberlakuan Syari'ah Islam secara kaffah, terutama ajaran amar makruf nahyu mungkar dan jihad. Wallhu A'lam bishowab. bambang - Original Message - From: handri yanto Sent: Monday, April 23, 2007 1:40 PM Subject: Re: Salafiyyun Menepis Tuduhan Dusta Assalamu'alaykum warohmatullohi wabarokatuhu, Mudah- mudahan antum ikhlas sebagaimana ucapan antum bahwa sebenarnya antum ridlo dengan pemahaman Salafy sebagaimana artikel antum : Alasan bahwa kita tidak menggunakan istilah salafi dan mengatributkan diri kita karena Allah SWT melarang kita untuk memuji diri kita dan
Re: [media-dakwah] Re: Salafiyyun Menepis Tuduhan Dusta
Wa'alaikum salam wr.wb. ana seorang muslim dan setiap muslim itu bermanhaj salaf / mengikuti orang-2 terdahulu sebagaimana dalam ayat : Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya. Mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar. ( At taubah 100 ) apa yang ana kirim adalah pengertian salafy dalam konteks bahasa dan pemahaman ulama terdahulu terlepas dari kelompok yang menamakan dirinya salafy. ana tidak pernah menyebutkan bahwa ana setuju dengan dakwah yang dilakukan oleh kelompok yang menamakan dirinya salafy ( dalam tanda kutip ). sependek apa yang ana tahu adalah bahwa hampir belum pernah ana temui yang menyebutkan bahwa ulama terdahulu, dari kalangan sahabat maupun setelahnya sampai pada asy syahid syaikh hasan Al banna atau asy syahid syaikh Abdulloh Azzam secara tertulis dalam kitab mereka mengaku bahwa mereka adalah kelompok salafy. beberapa hal yang kurang ( dalam pandangan ana ) dalam dakwah yang dilakukan kelompok yang menamakan dirinya salafy adalah : 1. Mendukung kekuasaan rezim yang zhalim secara apriori, selama penguasa tersebut masih melakukan shalat. padahal sependek yang ana tahu adalah apabila penguasa tersebut mewajibkan sholat bukan hanya ia sendiri yang sholat, sebagaimana Alloh mewajibkan sholat maka pemimpin kaum muslimin fardu A'in hukumnya untuk mewajibkan kaum muslimin untuk sholat. 2. mengabaikan masalah kenegaraan dan jihad. tapi mengutamakan hal-hal yang bersifat personal dan keluarga. 3. Mengajak umat untuk menjauhi politik, dan memfokuskan diri dalam aqidah dan ibadah dalam pengertian sempit. 4. Mempersempit sumber-sumber pemahaman agama, dan hanya menerima dari ulama panutannya atau pemahaman dari kelompoknya sendiri secara terbatas, dengan menganggap pemahaman jalur lain sebagai bid'ah. 5. Menampilkan identitas tertentu untuk membedakan diri dengan kelompok lain secara fanatik. 6. Mengklaim pahamnya paling benar tanpa mau diajak dialog dan dengan mudah mengklaim seseorang sebagai ahlu bid'ah. 7. Sangat membenci, bahkan memusuhi gerakan Islam yang menuntut pemberlakuan Syari'ah Islam secara kaffah, terutama ajaran amar makruf nahyu mungkar dan jihad. Wallhu A'lam bishowab. bambang - Original Message - From: handri yanto To: media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Monday, April 23, 2007 1:40 PM Subject: Re: [media-dakwah] Re: Salafiyyun Menepis Tuduhan Dusta Assalamu'alaykum warohmatullohi wabarokatuhu, Mudah- mudahan antum ikhlas sebagaimana ucapan antum bahwa sebenarnya antum ridlo dengan pemahaman Salafy sebagaimana artikel antum : Alasan bahwa kita tidak menggunakan istilah salafi dan mengatributkan diri kita karena Allah SWT melarang kita untuk memuji diri kita dan selanjutnya dilarang menggunakannya kecuali kita menginformasikan kepada orang lain tentang aqidah kita dengan tujuan agar mereka mengerti. Dan ini juga tentunya harus diikuti dengan amalan yang sesuai dengan pemahaman Salaf yang telah antum tunjukan dibawah. Dengan antum menyebarkan berita Fitnah dan Majhul yang lalu, apa yang antum harapkan dengan penisbahan antum kepada manhaj Salaf ( biarpun antum tidak secara dhohir tidak mau memakai nisbah Salaf atau Salafy ), apakah ini tidak secara langsung meragukan perkataan antum tentang Salafy ?, atau antum masih belum mengerti tentang Manhaj Salaf .Tetapi ya akhi mudah- mudahan ini sekedar kekhilafan kita sebagaimana manusia yang mana manusia adalah tempat salah dan khilaf. Sekali lagi mudah-mudahan Allah Tabaroka wa Ta'ala senantiasa memberikan MaghfirohNya kepada kita semua, dan diselaraskan antara hati dengan amalan perbuatan kita. Wahai Dzat yang membolak balikkan hati teguhkanlah hati kami kepada Agamamu yang lurus. Amiin. Mohon ma'af bila ada kata yang menyinggung, bila memang ada kebenaran maka tentunya itu datang tidak lain dari Allah Tabaraka wata'ala dan bila ada kekurangan dan keburukan maka tidak lain itu memang timbul dari ana. Wassalamu'alaykum warohmatullohi wabarokatuhu. bambang guridno [EMAIL PROTECTED] wrote: wallahu a'lam bis showab.. __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com - Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check outnew cars at Yahoo! Autos. [Non-text portions of this message have been removed] __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com
[media-dakwah] 170 Wanita Tak Berjilbab ditahan.
Assalamu'alaikum wr.wb. berikut ada berita dari iran, dan saya harap semoga pemerintahan kita dapat mencontoh apa yang mereka lakukan, dan saya harap bukan dikarenakan mereka syi'ah sehingga kita menolak contoh baik yang mereka lakukan. berikut petikan berita dari jawa pos : http://www.jawapos.com/index.php?act=detail_cid=282182 Selasa, 24 Apr 2007, Tahan 170 Wanita Tak Berjilbab TEHERAN - Pemerintah Iran memperketat aturan berpakaian bagi perempuan. Sejak Sabtu lalu, kepolisian Iran melakukan operasi pakaian kepada pengendara perempuan di Teheran. Beberapa perempuan yang tak berpakaian sesuai syariat Islam diamankan untuk diberi pengarahan. Operasi dikhususkan kepada pengendara perempuan yang berpakaian terlalu ketat, terlalu pendek, dan tak berjilbab. Hasilnya, 170 pengendara perempuan ditahan. Kami terpaksa menahan mereka yang menolak mengikuti aturan berpakaian secara Islam. Namun, 58 orang kami bebaskan setelah menulis surat pernyataan bersedia mengubah gaya berpakaian. Sisanya terpaksa kami ajukan ke pengadilan karena ngeyel tak mau mengikuti aturan, jelas Kepala Informasi Kepolisian Teheran Mehdi Ahmadi. Kebijakan ini mendapat dukungan dari pihak konservatif. Menurut mereka, tindakan pemerintah Iran ini untuk menjaga moralitas perempuan di Teheran, seiring dengan semakin permisifnya cara mereka berbusana. Selama ini, perempuan di Iran memang diwajibkan memakai jilbab dan baju tertutup. Tak pemakai busana, 20 toko yang menjual pakaian terbuka juga tutup paksa. (afp/ar) semoga jalan untuk menerapkan syariat dinegri ini dimudahkan oleh Alloh. Wassalam,,, bambang __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com
Re: [media-dakwah] Re: Salafiyyun Menepis Tuduhan Dusta
Pengertian Salafi RasuluLlah SAW bersabda; Sebaik-baik generasi adalah generasiku, kemudian yang mengikuti mereka, kemudian mereka yang mengikuti mereka. Kemudian, setelah kamu ada orang-orang yang bersaksi tanpa diminta untuk melakukannya, mereka berkhianat dan tidak bisa dipercaya, mereka bersumpah dan tidak memenuhinya [Al Bukhari dan Muslim] Dengan tujuan untuk memahami apa yang dimaksud dengan istilah Salafi sangat penting untuk menjelaskan perbedaan antara istilah berikut; As salaf, As Salafiyyah dan As Salafi. 1. Kata As Salaf di cirikan pada sebuah era, dalam bentuk jamak disebut Al Aslaaf.Ayat dibawah ini menggunakan kata Salaf untuk pengerti secara tepat: Dan Firaun berseru kepada kaumnya (seraya) berkata: Hai kaumku, bukankah kerajaan Mesir ini kepunyaanku dan (bukankah) sungai-sungai ini mengalir di bawahku; maka apakah kamu tidak melihat (nya)? Bukankah aku lebih baik dari orang yang hina ini dan yang hampir tidak dapat menjelaskan (perkataannya)? Mengapa tidak dipakaikan kepadanya gelang dari emas atau malaikat datang bersama-sama dia untuk mengiringkannya. Maka Firaun mempengaruhi kaumnya (dengan perkataan itu) lalu mereka patuh kepadanya. Karena sesungguhnya mereka adalah kaum yang fasik. Maka tatkala mereka membuat Kami murka, Kami menghukum mereka lalu Kami tenggelamkan mereka semuanya (di laut), dan Kami jadikan mereka sebagai pelajaran dan contoh bagi orang-orang yang kemudian. [QS Al Zukhruf, 43, 51-56] Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu membunuh binatang buruan, ketika kamu sedang ihram. Barang siapa di antara kamu membunuhnya dengan sengaja, maka dendanya ialah mengganti dengan binatang ternak seimbang dengan buruan yang dibunuhnya, menurut putusan dua orang yang adil di antara kamu, sebagai had-ya yang di bawa sampai ke Kakbah, atau (dendanya) membayar kafarat dengan memberi makan orang-orang miskin, atau berpuasa seimbang dengan makanan yang dikeluarkan itu, supaya dia merasakan akibat yang buruk dari perbuatannya. Allah telah memaafkan apa yang telah lalu. Dan barang siapa yang kembali mengerjakannya, niscaya Allah akan menyiksanya. Allah Maha Kuasa lagi mempunyai (kekuasaan untuk) menyiksa. [QS Al Maidah, 5: 95] Dan janganlah kamu kawini wanita-wanita yang telah dikawini oleh ayahmu, terkecuali pada masa yang telah lampau. Sesungguhnya perbuatan itu amat keji dan dibenci Allah dan seburuk-buruk jalan (yang ditempuh). [QS An Nisaa, 4: 22] Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba), maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allah. Orang yang mengulangi (mengambil riba), maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya. [QS Al Baqarah, 2: 275] Diharamkan atas kamu (mengawini) ibu-ibumu; anak-anakmu yang perempuan; saudara-saudaramu yang perempuan, saudara-saudara bapakmu yang perempuan; saudara-saudara ibumu yang perempuan; anak-anak perempuan dari saudara-saudaramu yang laki-laki; anak-anak perempuan dari saudara-saudaramu yang perempuan; ibu-ibumu yang menyusui kamu; saudara perempuan sepersusuan; ibu-ibu istrimu (mertua); anak-anak istrimu yang dalam pemeliharaanmu dari istri yang telah kamu campuri, tetapi jika kamu belum campur dengan istrimu itu (dan sudah kamu ceraikan), maka tidak berdosa kamu mengawininya; (dan diharamkan bagimu) istri-istri anak kandungmu (menantu); dan menghimpunkan (dalam perkawinan) dua perempuan yang bersaudara, kecuali yang telah terjadi pada masa lampau; sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. [QS An Nisaa, 4: 23] As Salaf secara bahasa adalah lawan dari khalaf yang berarti era sebelumnya dan sesudahnya. As Salaf terbagi menjadi dua era; -As Salafus Salih Ini adalah adalah golongan yang pertama dalam Ummat ini seperti Aadam, Nuh, Ibrahim, Musa, Isa (as) dan lainnya serta RasuluLlah Muhammad SAW beserta Shahabat-shahabatnya ra. -As Salafut Taalih Ini termasuk seperti Iblis dan Firaun sebagaimana Allah SWT menyebutkannya dalam Quran. 2. Istilah As Salafiyyah adalah karekteristik pada sebuah manhaj, pluralnya disebut salafiyun. Kata ini diambil dari kata kerja Salafa yang berarti apa saja yang telah selesai, telah berlalu atau yang telah dimulai. Istilah As Salafiyyah adalah sinonim dari apa yang disebut standar Islam (merujuk pada buku Standar Islam pada bab 1 oleh Syeikh Omar Bakri Muhammad) sebagaimana itu menujuk pada manhaj mengikuti Quran dan Sunnah berdasarkan dengan pemahaman Shahabah. As Salafiyyah adalah standard dan itu bukan suatu karakter kelompok atau seseorang,
Re: [media-dakwah] Re: Salafiyyun Menepis Tuduhan Dusta
telah dilakukan para shahabat dalam perang Mutah ketika para amir yang diangkat Nabi Shollallahu alaihi wasallam terbunuh. Mereka mengangkat Khalid bin Walid sebagai amir, lalu berita itu sampai kepada Nabi Shollallahu alaihi wasallam maka beliau meridhai hal itu dan membenarkan pendapat mereka, lalu saat itu beliau menyebut Khalid sebagai saifullah. Wallohu A'lam bishowab bambang - Original Message - From: suhana032003 To: media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Friday, April 20, 2007 12:42 PM Subject: [media-dakwah] Re: Salafiyyun Menepis Tuduhan Dusta wa'alaykum salam wr.wb waktu itu akupun pernah menanyakan hal ini, lalu jawab guru ngajiku yg kebetulan katanya salafy, beliau mengatakan begini : apabila ada yg menanyakan pada kalian siapa amir kalian, maka katakanlah amir kami adalah Rasulullah, abu bakar, umar, ustman, ali, imam hambali, imam maliki, imam syafei, imam maliki, imam hanafi, imam bukhari, imam muslim, abu dawud, tirmidji, dstnya..dstnya.. salam hana --- In media-dakwah@yahoogroups.com, bambang guridno [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalamu'alaikum wr.wb Afwan akh, ane mau tanya, siapa amir dari salafy ? Wassalam bambang - Original Message - From: Abu Fahmi Abdullah [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Cc: media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Thursday, April 19, 2007 4:13 PM Subject: RE: [media-dakwah] Salafiyyun Menepis Tuduhan Dusta Wa'alaykumussalam warohmatullohi wabarokatuhu, Tafadhol, ya akhil karim, Salafy sebenarnya adalah penisbahan diri kepada pemahaman Generasi terbaik yaitu generasi Sahabat, tabi'in, tabiut tabi'in, yaitu cara metodologi memahami Dien dengan Manhaj, aqidah, akhlaq dan dakwahnya para as salafus shalih ( 3 generasi terbaik ). Jadi bukan semacam organisasi atau Instansi yang mempunyai anggaran dasar rumah tangga , dan mempunyai cabang organisasi dimanapun yang mengikat anggotanya untuk berbaiat kepada pemimpinya dan tunduk kepada organisasinya. Siapapun kaum muslimin diseluruh bumi ini yang memahami Dien Islam yang berlandaskan Kitabullah dan Sunnah Shallallahu alaihi wa sallam yang shahih yang dipahami sebagaimana pemahaman as salafus shalih baik itu Aqidah, manhaj, dakwah, akhlaq, ( yaitu generasi sahabat, tabi'in, tabiut tabi'in maka mereka disebut Salafy , biarpun dia tidak memakai nama salafy. Itu bisa termasuk antum ( Insya Allah ), ana dan siapa saja. Jadi ana simpulkan bahwa Ust. Jakfar Umar Tholib bukanlah pemimpin Salafy di Indonesia, beliau adalah pemimpin eks. Laskar Jihad yang sudah dibubarkan. Pemimpin Salafy adalah Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam. Allahu ta'ala a'lam bish showab. Barokallahu Fiykum, Wassalamu'alaykum warohmatullohi wabarokatuhu. __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com
Re: [media-dakwah] Salafiyyun Menepis Tuduhan Dusta
Assalamu'alaikum wr.wb Afwan akh, ane mau tanya, siapa amir dari salafy ? Wassalam bambang - Original Message - From: Abu Fahmi Abdullah [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Cc: media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Thursday, April 19, 2007 4:13 PM Subject: RE: [media-dakwah] Salafiyyun Menepis Tuduhan Dusta Wa'alaykumussalam warohmatullohi wabarokatuhu, Tafadhol, ya akhil karim, Salafy sebenarnya adalah penisbahan diri kepada pemahaman Generasi terbaik yaitu generasi Sahabat, tabi'in, tabiut tabi'in, yaitu cara metodologi memahami Dien dengan Manhaj, aqidah, akhlaq dan dakwahnya para as salafus shalih ( 3 generasi terbaik ). Jadi bukan semacam organisasi atau Instansi yang mempunyai anggaran dasar rumah tangga , dan mempunyai cabang organisasi dimanapun yang mengikat anggotanya untuk berbaiat kepada pemimpinya dan tunduk kepada organisasinya. Siapapun kaum muslimin diseluruh bumi ini yang memahami Dien Islam yang berlandaskan Kitabullah dan Sunnah Shallallahu alaihi wa sallam yang shahih yang dipahami sebagaimana pemahaman as salafus shalih baik itu Aqidah, manhaj, dakwah, akhlaq, ( yaitu generasi sahabat, tabi'in, tabiut tabi'in maka mereka disebut Salafy , biarpun dia tidak memakai nama salafy. Itu bisa termasuk antum ( Insya Allah ), ana dan siapa saja. Jadi ana simpulkan bahwa Ust. Jakfar Umar Tholib bukanlah pemimpin Salafy di Indonesia, beliau adalah pemimpin eks. Laskar Jihad yang sudah dibubarkan. Pemimpin Salafy adalah Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam. Allahu ta'ala a'lam bish showab. Barokallahu Fiykum, Wassalamu'alaykum warohmatullohi wabarokatuhu. From: Radhix [EMAIL PROTECTED] To: 'Abu Fahmi Abdullah' [EMAIL PROTECTED] CC: media-dakwah@yahoogroups.com Subject: RE: [media-dakwah] Salafiyyun Menepis Tuduhan Dusta Date: Thu, 19 Apr 2007 14:48:25 +0800 Assw Maaf, mau tanya apakah Ust. Jafar Umar Tholib itu masih menjadi pimpinan Kelompok Salafi di Indonesia? Terima Kasih. Wasww (radhix) __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com
Re: [media-dakwah] Re: Mengenal Agen Mossad
Wa'alikum salam wr.wb,, pertanyaan tersebut saya sampaikan kepada salafy, bukan mbak hana. jadi kalo mbak menjawab itu belum mewakili dari pihak salafy, kami tidak mencari-2 kesalahan, tetapi kami memaparkan kebenaran dengan bukti bukan sangkaan. . Jawab : Hukumnya wajib bagi orang2 palestina. dan wajib bagi orang yg berlepas diri dari pemerintahan satu negara. tapi keadaan kita disini adalah masyarakat yg berada dibawah pimpinan yg dzolim yg menjalani pemerintahan dgn pemerintahan sekular dan bukan pemerintahan islam walaupun mayoritas penduduk adalah islam dan kita dibawah kepemimpinan yg tidak mengerti akan hukum2 islam. Jika Jihad tidak ada seruan dari pemimpin, bunuh diri namanya, hukum bunuh diri adalah haram. sebelum kamu menyeru umat muslim disini untuk jihad ke palestina, alangkah baiknya kamu meminta pemimpin disini untuk menyerukan jihad kepada umat islam disini, dan aku yakin sekali orang2 yg akan berdiri di barisan paling depan mendengar seruan itu adalah orang2 yg kalian tuduh selama ini tidak pernah memikirkan nasib saudara2 kita di palestina. ... ini adalah syubhat dimana tidak ada jihad tanpa kholifah, maka mbak perlu mengkaji ayat berikut : Maka berperanglah kamu pada jalan Allah, tidaklah kamu dibebani melainkan dengan kewajiban kamu sendiri[324]. Kobarkanlah semangat para mukmin (untuk berperang). Mudah-mudahan Allah menolak serangan orang-orang yang kafir itu. Allah amat besar kekuatan dan amat keras siksaan(Nya). ( An Nisa 84 ) [324]. Perintah berperang itu harus dilakukan oleh Nabi Muhammad s.a.w karena yang dibebani adalah diri beliau sendiri. Ayat ini berhubungan dengan keengganan sebagian besar orang Madinah untuk ikut berperang bersama Nabi ke Badar Shughra. Maka turunlah ayat ini yang memerintahkan supaya Nabi Muhammad s.a.w. pergi berperang walaupun sendirian saja. trus yang kedua : jawab : dalilnya jelas (imam bukhari dan muslim) dan yg pernah beberapa kali aku postingkan, bahwa umat muslim tetap harus patuh dan taat pada pemimpin yg dzolim. dalil yg kamu sampaikan untuk memberontak pada pemimpin dzolim dan mengatakan kita disini adalah negara kafir dengan alasan karena tidak menerapkan hukum islam, adalah hanya sebatas selisih pendapat dari para ulama. tidak fair namanya bila hadist shahih hanya dikalahkan oleh pendapat para ulama. sedangkan imam Syafei pernah berkata, andaikan ada pendatapku yg menyalahi Hadist Rasul, maka buanglah pendapatku itu ke tembok. bagaimana mungkin kami mengikuti orang-2 yang zalim sedangkan Alloh berfirman : Dan janganlah kamu cenderung kepada orang-orang yang zalim yang menyebabkan kamu disentuh api neraka, dan sekali-kali kamu tiada mempunyai seorang penolongpun selain daripada Allah, kemudian kamu tidak akan diberi pertolongan. ( Huud 113 ) sependek yang saya tahu bahwa setiap muslim yang wajib tunduk kepada pemimpin yang zalim adalah apabila pemimpin itu menerapkan syariat Islan sehingga kita tidak tunduk kepada orang yang zalim melainkan tunduk kepadanya dikarenakan ia menegakkan syariat Islam, kita tunduk karena syariat telah berlaku, hukum Alloh berjalan sedangkan kezaliman orang tersebut adalah urusannya dengan Alloh sedangkan urusannya dengan umat adalah menjamin umat islam untuk berhukum dengan hukum Alloh dan menerapkan syariat Islam. Wallhu A'lam bishowab.. bambang - Original Message - From: suhana032003 To: media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, April 17, 2007 1:48 PM Subject: [media-dakwah] Re: Mengenal Agen Mossad Assalamu'alaykum wr.wb Astagfirullah al a'adziem. apakah masih kurang iblis dan bala tentaranya menjadi musuh kalian?? apakah masih kurang orang2 kafir dan penentang Allah untuk jadi musuh kalian?? hingga kalian tidak henti2nya mencari kesalahan saudara kalian sendiri?? oke untuk memuaskan nafsumu yg selalu mencari2 kesalahan saudaramu sendiri, aku coba menjawab yg kamu tanyakan. tapi berhubung aku tidak berada di ruanganku saat ini, hingga tidak bisa aku mencari file2 dalil untuk membungkam tuduhan2 konyol spt ini. tanya : 1. Bagamana hukum tentang jihad melawan Israel untuk membebaskan palestina dalam pandangan orang-2 salafy ? Jawab : Hukumnya wajib bagi orang2 palestina. dan wajib bagi orang yg berlepas diri dari pemerintahan satu negara. tapi keadaan kita disini adalah masyarakat yg berada dibawah pimpinan yg dzolim yg menjalani pemerintahan dgn pemerintahan sekular dan bukan pemerintahan islam walaupun mayoritas penduduk adalah islam dan kita dibawah kepemimpinan yg tidak mengerti akan hukum2 islam. Jika Jihad tidak ada seruan dari pemimpin, bunuh diri namanya, hukum bunuh diri adalah haram. sebelum kamu menyeru umat muslim disini untuk jihad ke palestina, alangkah baiknya kamu meminta pemimpin disini untuk menyerukan jihad kepada umat islam disini, dan aku yakin sekali orang2 yg akan berdiri di barisan paling depan mendengar seruan itu adalah orang2 yg kalian tuduh selama ini
Re: [media-dakwah] Re: Mengenal Agen Mossad
Alhamdulillah diskusi ini saya kira tidak perlu diteruskan karena akan menjadi debat kusir yang tidak ada ujung pangkalnya. saya hanya mencoba menjelaskan dengan bahasa saya tentang apa yang tertulis dalam majalah hidayatullah atau risalah mujahidin. saya meyakini kebenaran berita ini karena berasal dari sumber yang bisa dipercaya, apabila ada pihak yang kurang suka atau tidak setuju akan pemberitaan ini maka bisa langsung tabayun kepada redaktur / pemred kedua majalah ini. apabila diteruskan saya takut akan adanya saling melaknat atau yang lain, karena sesungguhnya yang kita inginkan adalah sebuah berita yang benar-2 haq untuk memajukan islam. sesungguhnya yang haq adalah dari Alloh dan yang salah adalah dari saya, tidak akan mendapat petunjuk orang yang tuli telinga dan buta mata dan hatinya. tidak akan sesat orang yang ditunjuki Alloh dan tidak akan mendapat petunjuk orang yang disesatkan Alloh Ikhwanukunna Fillah, Mujahid Fi Sabilillah. __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com
Re: [media-dakwah] Mengenal Agen Mossad
Wa'alaikum salam wr.wb. Alhamdulillah,,, bantahan yang antum tulis begitu panjang dan membutuhkan kesabaran untuk membacanya, maka dari itu ijinkanlah saya untuk mengambil intisari dari tuduhan ( dalam pandangan antum ) kepada salafy, begini akh, tujuan utama dari Israel / Yahudi adalah menghancurkan Islam entah itu lewat kekerasan, pemikiran atau adu domba diantara umat Islam. dalam hal kekerasan mereka praktekkan dengan pembunuhan massal dan pengusiran umat Islam dari Palestina, trus dalam hal pemikiran mereka menjadikan umat-2 islam untuk mengikuti pola pikir mereka dengan memberikan racun berupa sekularisme, liberalisme, pluralisme dan yang lainnya, trus kalo dalam urusan adu domba mereka menggunakan taktik ini agar umat Islam sibuk dengan pertikaian diantara mereka sehingga mereka lupa untuk melawan Israel sebagaimana adu domba yang dapat kita lihat antara Hamas dan Fatah, dan ini pun berlaku unutk daerah Indonesia dan sekitarnya. sebagai buktinnya mari kita kaji pemahaman dari salafy. 1. Bagamana hukum tentang jihad melawan Israel untuk membebaskan palestina dalam pandangan orang-2 salafy ? 2. bagaimana pendapat mereka tentang mengikuti / tunduk dibawah pemerintahan yang dzalim ? seadangkan orang yang dzalim itu tidak mendapat petunjuk ( AL Qashash 50 ), mereka megikuti hawa nafsunya ( Ar rumm 29 ) dan lagi mereka melaggar hukum-2 Alloh ( Al baqarah 229) dengan tidak menerapkan syariat Islam ? 3. bagaimana pendapat mereka jika diserukan untuk tathbiq syariah ( penerapan syariat Islam ) ? untuk sementara 3 point ini saja dulu agar tidak bingung membacanya. Maka pernahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya dan Allah membiarkannya berdasarkan ilmu-Nya dan Allah telah mengunci mati pendengaran dan hatinya dan meletakkan tutupan atas penglihatannya? Maka siapakah yang akan memberinya petunjuk sesudah Allah (membiarkannya sesat). Maka mengapa kamu tidak mengambil pelajaran? ( Al Jaatsiyah 23 ) Maka jika mereka tidak menjawab (tantanganmu) ketahuilah bahwa sesung- guhnya mereka hanyalah mengikuti hawa nafsu mereka (belaka). Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yang mengikuti hawa nafsunya dengan tidak mendapat petunjuk dari Allah sedikitpun. Sesung- guhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim ( AL Qashash 50 ) Wallahu A'lam bishowab bambang __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com
Re: [media-dakwah] Re: Tanya hadist shahih tentang bahasa arab adalah bahasa surga,benarkah?
Assalamu'alaikum wr.wb. berikut kutipan dari : http://groups.google.com/group/myquran/browse_thread/thread/8ec53718ad789308/5d3f5998b55af0c8?lnk=stq=hadist+bahasa+surga+bahasa+arabrnum=8hl=en#5d3f5998b55af0c8 II .Yusuf dan Mimpi Bahasa orang-orang di Syorga. Allah Subhanahu Wata'ala berfirman : Innaa anzalnaahu Qur'aanan 'Arabiyan,la'allakum Ta'qiluun Artinya Sesungguhnya kami menurunkannya berupa Al Qur'an dengan berbahasa Arab agar kamu mengetahuinya ( Q.S Yusuf 2 ). Tahukah kita apa bahasanya nabi Adam Alaihissalam? Tahukan kita apa bahasa orang-orang yang ada di syorga sana..? Perkataan Adam bersama Malaikat adalah bahasa Arab .Sebagaimana tertera di dalam hadist Rasulullah : Katakanlah kepada mereka : Assalamualaikum .Maka malaikat berkata, Waalaikumussalaam, Warahmatullaahi wabarakaatuh. Dan tatakala mengucapkan tahmid ( pujian ), Malaikat berkata pada nabi Adam katakanlah Alhamdulillah , Adam pun berkata Alhamdulillah . ( H.R Bukhari dari Abi Hurairah. Itulah bahasa Syurga, bahasa Arab. Suatu kemuliaan bagi kita yang bisa berbahasa Arab. hati-hatilah dari terlalu berbangga bila kita mampu berbahasa asing , namun tidak sedikitpun ada rasa malu, kalau kita tidak bisa bahasa Al Qur'an. ). (( Ini bukan berarti kita melecehkan bahasa lain. Bukan..bukan itu maksudnya. pelajarilah dalamilah bahasa apapun didunia ini. karena Rasulullah pun bersabda : Siapa yang mengetahui bahasa suatu kaum, maka amanlah ia dari tipu daya kaum itu , Bayangkan saja, kalau kita tinggal di jepang, kita ngak faham bahasa setempat apa yang terjadi..?Atau kita ke Sulawesi di pedalaman sono, apa yang akan terjadi,..? )).Ini perlunya mempelajari bahasa mana yang akan kita diami tersebut. Tapi yang bisa memahami bahasa Arab ini merupakan suatu karunia Allah yang tiada taranya,..kenapa demikian,.?Sudah jelas ia bahasa Syorga, bahasa Al Qur'an.Wajar sujud syukur bagi kita yang dapat mempelajari dan berbahasa dengan bahasa Arab ini. karena ia bahasa Al Qur'an. Bayangkan saja, kalau kit a baca Al Qur'an ngak faham apa artinya. anda-tanda baca, maupun titik komanya. bagaimana kalau kita melihat anak SD yang baru belajar baca, ngak tahu dimana titik komanya, bukankah kadang-kadang kita tertawa geli juga ? ( Seperti gitulah kalau kita baca Al Qur'an tanpa tahu artinya.). Contoh, Ayah pergi kepasar Minggu dengan adek naik sepeda . karena kita ngak tahu artinya,bisa-bisa kita baca begini : Ayah .lantas kita berhenti,pergi kepasar ,kita berhenti lagi baru sambung Minggu dengan adek , berhenti lagi naik sepeda Berpahala sih tetap berpahala. cuman kedengarannya saja yang lucu. Apalagi kalau lafaznya salah, akan merubah arti. Kalau intonasinya, mungkin ngak seberapa. Tapi bagaimanapun dengan membaca saja, kita sudah berpahala. Allah maha mengerti koq. Asal jangan malas sama sekali. Itu saja. Lantas bagaimana caranya, supaya kita bisa faham,..? Yah belajar dengan terjemahan. Belajar dengan orang yang pintar. jangan sudahlah kita bodoh, kita diamkan saja kebodohan kita itu. Bukankah kita di suruh belajar dari buaian hingga keliang lahat..? Malu kenapa harus malu,..? Sudah terlambat ? Never late and never old to study. Dimana ada kemauan disitu ada jalan. -- Txs Haidir --- Sesungguhnya hari ini adalah beramal dan tidak ada hisab, sedangkan besok adalah hisab dan tidak ada beramal Ali bin Abi Thalib Dan janganlah berputus asa dari rahmat Allah, sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah melainkan kaum yang kafir (QS Yusuf 87) Wallohu A'lam bishowab. bambang - Original Message - From: suhana032003 To: media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Friday, February 23, 2007 9:48 AM Subject: [media-dakwah] Re: Tanya hadist shahih tentang bahasa arab adalah bahasa surga,benarkah? wa'alaikum salam warrahmatullahi wabarakatuuh.. hmm..kalau menurutku, bukan wajib tapi sunnah:)dalam arti dipelajari itu lebih baik. nanti kalau dibilang wajib, jadi seolah2 Allah nda bisa bahasa Indonesia, pada saat bertanya nanti saat berhadapan denganNya. tapi aku belum pernah baca hadist, kalau bahasa penduduk syurga itu arab. mungkin ada yg pernah baca hadist ttg itu..??tapi nda usah khawatir..biar nanti Allah yg atur bahasa kita nanti di syurga, pake bahasa apa, pasti sudah diatur sama Allah:) kebaikan mempelajari bahasa Arab, karena Al-qur'an menggunakan bahasa arab, jadi..bila ingin mengerti pasti maksud dari isi al-qur'an akan lebih mudah bila kita mempelajari bahasa arab yg menjadi bahasa ibu dari Al-qur'an terlebih dahulu. salam hana --- In media-dakwah@yahoogroups.com, Dedi Gustiawan [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalammualaikum warrahmatulahi wabbarakatuh Saya mau bertanya, adakah hadist shahih yang menjelaskan bahwa bahasa penduduk surga adalah
Re: [media-dakwah] RE: [DUSTA] Terorisme Ajaran Islam, Menolaknya Kafir...!
Afwan akh, kalo dikaitkan dengan surah berikut bagaimana ? Dan jika kamu memberikan balasan, maka balaslah dengan balasan yang sama dengan siksaan yang ditimpakan kepadamu. Akan tetapi jika kamu bersabar, sesungguhnya itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang sabar. ( An Nahl 126 ) Apabila orang-2 amerika dan israel menghancurkan rumah-2 penduduk yang tidak berdosa, memperkosa kaum perempuan mereka, membantai dengan tanpa malu-malu, mengusir kaum muslimin dari tempat tinggal mereka ? apakah tidak boleh kita membalas mereka ? ataukah kita hanya menunggu kaum muslimin dibantai tanpa adanya perlawanan sedangkan Alloh menyuruh membalas asalkan setimpal dan tidak melampaui batas ? apakah kaum muslim itu kaum yang cengeng ? yang diinjak-2 diam saja ? lala-2 yang saat rumahnya dihancurkan / dirusak maka mereka akan mempertahankan diri dan membalas agar perusak segera pergi, trus salahkah bila sebagian kaum muslimin membalaskan derita sebagian kaum yang tertindas ? sekarang kita berada pada posisi yang mana ? membela amerika dan israel dalam membantai kaum muslimin di somalia, palestina, chechnya, Afghanista, dan lain-2 dan mengolok-2 mujahiddin yang melawan mereka ataukah kita berdiri dalam melawan amerika ? Telah diizinkan (berperang) bagi orang-orang yang diperangi, karena sesungguhnya mereka telah dianiaya. Dan sesungguhnya Allah, benar-benar Maha Kuasa menolong mereka itu, (yaitu) orang-orang yang telah diusir dari kampung halaman mereka tanpa alasan yang benar, kecuali karena mereka berkata: Tuhan kami hanyalah Allah. Dan sekiranya Allah tiada menolak (keganasan) sebagian manusia dengan sebagian yang lain, tentulah telah dirobohkan biara-biara Nasrani, gereja-gereja, rumah-rumah ibadat orang Yahudi dan masjid- masjid, yang di dalamnya banyak disebut nama Allah. Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa, (yaitu) orang-orang yang jika Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi niscaya mereka mendirikan sembahyang, menunaikan zakat, menyuruh berbuat ma'ruf dan mencegah dari perbuatan yang mungkar; dan kepada Allah-lah kembali segala urusan. ( Al Hajj 39 ~ 41 ) Wallohu A'lam bishowab bambang - Original Message - From: Tampubolon, Mohammad-Riyadi To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, January 30, 2007 6:05 PM Subject: [media-dakwah] RE: [DUSTA] Terorisme Ajaran Islam, Menolaknya Kafir...! alaykumussalam warohmatuLlohi wabarokaatuh ini merupakan syubhat.. irhab bukanlah terorisme.. penyampaian haq ditengah kebatilan memang menimbulkan kekhawatiran di hati manusia yang mengidap penyakit hati.. tetapi teror yang menghilangkan nyawa anak cucu adam bukan lah rahmatan lil alamin.. saya pribadi sangat meragukan buku terjemahan tsb.. kemungkinannya adalah plintiran dan penyesatan untuk mencoreng nama Syekh Al-'Alamah 'Abdul Qadir bin 'Abdul Aziz, karena [terjemahan] tulisan dan pendapat beliau yang pernah saya baca sangat santun dan sejuk.. kalau melihat dari tulisan 'asy syahid' tentu sudah jelas dari mana berita ini.. waLlohu 'alam bish showab.. From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of talazum_2006 Sent: Tuesday, January 30, 2007 2:45 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [INSISTS] Terorisme Ajaran Islam, Menolaknya Kafir...! Ass.wr.wb! Masalah terorisme ramai lagi diperbincangkan pasca konflik Poso, 22 Januari 2007. Tidak sedikit kaum muslimin yang anti atau mengecam terorisme. Benarkah Islam menolak terorisme ? Dapatkan jawaban ilmiah (menurut Al-Qur'an dan As-Sunnah) dari buku ini : TERORISME AJARAN ISLAM BARANG SIAPA MENOLAKNYA KAFIR Syekh Al-'Alamah 'Abdul Qadir bin 'Abdul Aziz Judul Asli : Al-Irhaabu minal Islaami Faman Ankaro Dzalika Faqod Kafaro Alih Bahasa : Asy-Syahid (Insya Allah) Ustadz Herniyanto Publisher : Al-Qoidun Group,Jama'ahSimpatisan Pendukung Mujahidin Download di sini : http://gurobabersatu.blogspot.com http://gurobabersatu.blogspot.com Wassalam. [Non-text portions of this message have been removed] #ygrp-mlmsg {FONT-SIZE: small; FONT-FAMILY: arial,helvetica,clean,sans-serif}#ygrp-mlmsg TABLE { }#ygrp-mlmsg SELECT { FONT: 99% arial,helvetica,clean,sans-serif}INPUT { FONT: 99% arial,helvetica,clean,sans-serif}TEXTAREA { FONT: 99% arial,helvetica,clean,sans-serif}#ygrp-mlmsg PRE {FONT: 100% monospace}CODE { FONT: 100% monospace}#ygrp-mlmsg * {LINE-HEIGHT: 1.22em}#ygrp-text { FONT-FAMILY: Georgia}#ygrp-text P { MARGIN: 0px 0px 1em}#ygrp-tpmsgs { CLEAR: both; FONT-FAMILY: Arial}#ygrp-vitnav { FONT-SIZE: 77%; MARGIN: 0px; PADDING-TOP: 10px; FONT-FAMILY: Verdana}#ygrp-vitnav A { PADDING-RIGHT: 1px; PADDING-LEFT: 1px; PADDING-BOTTOM: 0px; PADDING-TOP: 0px}#ygrp-actbar { CLEAR: both; MARGIN: 25px 0px; COLOR: #666; WHITE-SPACE: nowrap; TEXT-ALIGN:
Re: [media-dakwah] Sunnah Rasulullah-ISTRI-ISTRI para KHALIFAH
Assalamu'alaikum wr.wb. maaf mas, bisa minta tolong ? jihad itu hukumnya gimanadi indonesia ini ? Wassalam,, - Original Message - From: Mas No To: Pengajian-Kantor ; media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Monday, January 29, 2007 2:59 PM Subject: [media-dakwah] Sunnah Rasulullah-ISTRI-ISTRI para KHALIFAH Dari Said bin Jubair r.a. katanya: Telah berkata Ibnu Abbas kepadaku: Apakah engkau sudah kawin? Saya menjawab belum. Ibnu Abbas berkata: kawinlah, karena sesungguhnya sebaik-baik umat ini adalah yang paling banyak istrinya. (HR. Bukhari) Barang Siapa yang mentaati Rasul (sunnah rasul), maka sesungguhnya ia telah mentaati Allah. (QS.An-Nisa:80) Dan katakanlah, kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu, maka barang siapa yang ingin hendaklah dia beriman, dan barang siapa yang ingin BIARLAH dia kafir -- Hanya ada 2 kemungkinan, bahwa poligami dinilai BUKAN SUNNAH, yaitu orang yang tidak MELIHAT hadits diatas, atau orang yang KUFUR terhadap apa yang dibawa Muhammad s.a.w. (hadits). Juga bila poligami bukan sunnah, berarti telah menilai apa yang dilakukan para kholifah adalah TIDAK BERDASAR SUNNAH; dengan kata lain hanya di dasari BIRAHInya para khalifah. Disadari atau tidak sungguh TELAH MERENDAHKAN para khalifah, sebab hanya binatang yang TIDAK PAKAI ATURAN. Sungguh MUSTAHIL sebagai SALAFUSHOLIH para khalifah tidak pakai aturan Islam dalam kehidupannya. Allah sendiri telah MEMUJI beliau-beliau. Ini suatu sikap yang LANCANG. terhadap para khalifah., bila mengaku umat Muhammad s.a.w., CABUT..!! penilaian Poligami BUKAN SUNNAH; kecuali berdiri sebagai MUSUH. Catatan: Menakwilkan ayat, HARUS para sahabat, atau kemudian para ulama LEBIH DIDAHULUKAN; SIAPA yang menaksirkan ayat menyelisihi para Sahabat, hukumannya adalah: DIPENGGAL KEPALANYA (baca dikisah diantara 4 Khalifah) -- ABU BAKAR ASH-SHIDDIQ (nama sebenarnya:Abdullah bin Usman bin Amir bin Amru bin Ka'ab bin Sa'ad bin Taim bin Murrah bin Ka'ab bin Lu'ai bin Ghalih bin Fihr al-Qurasy al-Taimi. Istri-Istri Beliau: 1. Qutailah binti Abdal Uzza : melahirkan: Abdullah dan Asma 2. Ummu Ruman binti Amir : melahirkan: Abdurrahman dan Aisyah 3. Asma binti Umais (janda) : melahirkan: Muhammad bin Abu Bakar 4. Habibah binti Kharijah : melahirkan: Ummu Kultsum UMAR bin AL-KHATHTHAB bin Nufail bin Adi bin Abdul Uzza bin Riyah bin Abdullah bin Qurth bin Razah bin Adi bin Ka'ab bin Lu'ai. Istri-Istri Beliau: 1. Zainab binti Mazh'un : melahirkan : Abdullah, Abdurahman, Hafshah 2. Mulaikah binti Jarwal : melahirkan : Ubaidullah (diceraikan) 3. Quraibah binti Abi Umayah al-Makhzumi (diceraikan) 4. Ummu Hakim binti al-Harits melahirkan : Fathimah (dari janda dan diceraikan) 5. Jamillah binti Ashim 6. Atikah binti Zaid 7. Ummu Kaltsum binti Ali bin Abi Thalib, melahirkan: Zaid dan Ruqayyah 8. Luhyah (budak wanita) 9. Fukaihah (budak wanita), melahirkan: Zainab. USMAN bin AFFAN bin Abil ,Ash bin Umayah bin Abdusy Syams bin Abdu Manaf bin Qushai bin Kilab bin Murrah bin Ka'ab bin Luwa'i bin Ghalib bin Fihr bin Malik bin an-Madhr bin Kinanah bin Khuizaimah bin Mudrikah bin Ilyas bin Mudhar bin Nizar bin Ma'addu bin Adnan. Istri-Istri Beliau: 1. Ruqayah binti Rasulullah s.a.w., melahirkan: Abdullah (wafat). 2. Fakhitah binti Ghazwan, melahirkan : Abdullah al-Ashghar. 3. Ummu ,Amr binti Jundud, melahirkan : Amr, Khalid, Aban, Umam, Maryam. 4. Fathimah binti al-Walid, melahirkan : al-Walid, Sa'id, Umum Utsman. 5. Ummu al-Banin binti Uyainah, melahirkan : Abdul Malik 6. Ramlah binti Syaibah, melahirkan : Aisyah, Ummu Aban, Ummu Amr, Banat Utsman 7. Na'ilah binti al-Fara Fishah, melahirkan : Maryam. Ketika terbunuh Usman bin Affan meninggalkan 4 istri : Na'ilah, Ramlah, Ummul Banin, Fakhitah. ALI bin ABI THALIB bin Abdi Manaf bin Abdul Munthalib bin Hasyim bin Abdi Manaf bin Qushay bin Kilab bin Murrah bin Ka'ab bin Luay bin Ghalib bin Fihr bin Malik bin an-Nadhar bin Kinanah Abul Hasan dan Husain. Istri-Istri Beliau: 1. Fatimah binti Rasulullah : (Ali tidak menikahi wanita lain disamping Fatimah, hingga Fatimah wafat 6 bulan setelah wafatnya Rasulullah s.a.w.). melahirkan: alHasan, alHusain, Muhasin (meninggal saat bayi), Zainab alKubra, Ummu Kultsum alKubra. Setelah fatimah Fawat. 1.Ummu Banin binti Hizam : melahirkan: alAbbas, Ja'far, Abdullah, Utsman. 2.Laila binti Mas'ud : melahirkan: Ubaidullah, Abu Bakar. 3.Asma binti Umails Khatsamiyyah, melahirkan : Yahya, Ann 4.Ummu Habib binti Rabi'ah : (budak), melahirkan : Umar, Ruqayyah. 5.Ummu Sa'id binti Urwah : melahirkan : Ummul Hasan, Rahmalh alKubra. 6.BintiUmru'ul Qois bin Ady 7.Umamah binti Abil : melahirkan : Muhammad Ausath 8.Khaulah binti Ja'far :
[media-dakwah] Bagaimana kabar Aqidah kita hari ini ?
Undangan untuk kaum Muslimin di Batam dan sekitarnya. No: 175/MTRS/Dauroh/1427H Lamp: 1 lembar hal: Undangan Kepada : Hamba Alloh di tempat Assalamu'alaikum wr.wb. Segala puji hanya milik Alloh yang tiada kekuatan di alam semesta ini kecuali dengan izin-Nya. Kita bersyukur kepada Alloh sampai saat ini yang masih memberikan hidayahnya kepada kita. Sholawat dan salam semoga terlimpahkan kepada uswah kita Muhammad Rosululloh SAW beserta sahabar, keluarga dan umatnya yang tetap istiqomah menjalankan Kitabulloh dan Sunnahnya. Alhamdulillah kami dari MT. Roudhotussalam Epson dengan segala keterbatasan sampai saat ini masih mencoba untuk tegak mengemban risalah Da'wah yang menjadi kewajiban sebagai umat islam. saat ini banyak sekali kelompok yang mengklaim dirinya adalah yang paling benar, menganggap orang lain sebagai ahli Bid'ah, Khawariij, dan label-label lain yang yang tidak baik lainnya. yang pada akhirnya hanya akan membawa perpecahan di tubuh umat islam itu sendiri. berangkat dari sini kami dari MT. Roudhotussalam mencoba untuk mengadakan kegiatan yang bersifat Dauroh Islam untuk memberikan jawaban agar tidak terjadi Syubhat di kalamgan umat Islam sehingga nantinya di harapkan antar uamt Islam tidak terjadi saling memusuhi. karena itu kami mengundang kaum muslimin yang berada di Batam atau sekitarnya untuk dapat menghadiri acara yang Insya Alloh akan kami adakan pada : Hari / Tanggal : Senin / 25 desember 2006 / 05 Dzulhijah 1427 Tempat : Masjid Nurul Islam, Muka Kuning Batam Waktu : 08.00 - 11.30 WIB Acara: Dauroh Islam dengan tema Syubhat Khawarij dalam Aqidah Ahlusunnah Syubhat Murji'ah dalam Aqidah Ahlusunnah Pemateri: Uzt. Muzayyin Marzuki (surakarta) : Uzt. Afif Abdul Majid (surakarta) Moderator : Uzt. Anhari Basya Lc. Demikian surat undangan ini kami buat untuk dapat ditindak lanjuti sebagaimana mestinya dan kami mohon bantuannya untuk mengumumkan kepada jama'ahnya. atas perhatian serta kerjasamanya kami mengucapkan Jazakumulloh Khoiron katsiro. Ketua MT. Roudhotussalam. Moch. Lawar. __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [media-dakwah] Re: Siaran Ulang Konferensi Pers Aa Gym dan Teh Ninih Via Webradio
Menanggapi tulisan bapak Rama B. Swandana [EMAIL PROTECTED] dibawah ini, bahwa alasan Rosululloh melarang Ali ibn Abi Thalib untuk nikah lagi ialah Rosululloh tidak ridho bila putri nya disandingkan dengan putri musuhnya, dan hadist tersebut telah dipotong (setau saya), jadi dapatkah berpendapat bila dasarnya telah terpotong ? untuk pak nizami, maaf saya ini masih awam jadi tolong dibantu. begini pak, segala yang sunnah adalah apa-2 yang mendatangkan manfaat bagi manusia sedangkan yang mubah adalah sesuatu yang bila dikerjakan akan memberi manfaat dan bila di tinggalkan tidak ada kerugiaannya, betul begitu ? apabila poligami dihukumi mubah padahal jumlah kaum wanita lebih banyak daripada kaum lelaki, trus bagaimana nasib kebanyakan wanita bila sang pria hanya bermonogami ? dan lagi kebanyakan dari orang-2 yang gemar menuntut ilmu dalam majelis ta'lim adalah wanita, mereka adalah wanita-2 sholihah, sudikah kiranya kita menikahkan mereka dengan orang-2 musyrik dikarenakan kebanyakan dari kita tidak mau berpoligami ? memang benar apa yang di ungkapkan ibu hana bahwa poligami itu tidaklah mudah bagi kaum laki-2 dan terutama wanita, tapi yang namanya syariat itu kan hampir tidak ada yang sejalan dengan hawa nafsu manusia kan ? sebagaimana Jihad, orang-2 begitu takut saat ada beberapa orang yang membicarakan jihad, padahal para shohabat dahulu berlomba-2 menyambut panggilan kemenangan, sebagaimana khandollah yang saat itu berada di atas perut istrinya beliau langsung menyambut seruan jihad, dan beliau akhirnya mati dalam keadaan junub dan yang memandikan adalah malaikat. marilah kita melihat kembali apa-2 yang telah sahabat laksanakan, mencontoh mereka agar mereka Alloh meridhoi kita sebagaimana mereka ridho kepada Alloh. Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) dari golongan muhajirin dan anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya. Mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar. (QS. At taubah : 100). wassalam, bambang - Original Message - From: A Nizami To: [EMAIL PROTECTED] ; media dakwah ; ppiindia@yahoogroups.com ; sabili Sent: Tuesday, December 05, 2006 7:58 AM Subject: [media-dakwah] Re: Siaran Ulang Konferensi Pers Aa Gym dan Teh Ninih Via Webradio Poligami bukan sunnah, tapi mubah. Artinya boleh dilakukan boleh tidak. Sebab tidak semua orang bisa bermonogami dan juga tidak semua orang bisa berpoligami. Dari 4 presiden RI, Sukarno, Soeharto, Habibie, Gus Dur, 3 terkait dgn lebih dari 1 wanita. Presiden AS sendiri banyak yang tidak sanggup bermonogami murni. Bill Clinton terlibat seks dgn wanita lain. Kennedy, Woodrow Wilson, Roosevelt, Jefferson, dsb juga begitu. Di Alkitab juga tertulis bahwa Abraham punya lebih dari 1 istri dan gundik, demikian pula Jakob, Daud, Solomon, dsb. Di Alkitab bahkan disebut Daud yang diurapi Tuhan punya 100 istri, sementara Solomon punya 700 istri dan 300 gundik. Di Tempo pernah diberitakan bahwa dari 3 pria pasti ada 1 pria yg punya wanita lain. Yahya Zain juga begitu, karena ngotot bermonogami akhirnya selingkuh/berzina. Ketika hamil, janin selingkuhannya digugurkan. Itulah akibat memaksakan monogami. Saat ini poligami yang dihalalkan oleh Allah dicerca sebagian orang yang tidak beriman. Tapi mereka justru mendukung keberadaan pelacuran. Tempat pelacuran dilarang diberantas oleh mereka...:) --- Rama B. Swandana [EMAIL PROTECTED] wrote: --- In [EMAIL PROTECTED], Iman K. Nawireja [EMAIL PROTECTED] wrote: . Nabi SAW marah besar ketika mendengar putri beliau, Fathimah binti Muhammad SAW, akan dipoligami Ali bin Abi Thalib RA. Ketika mendengar rencana itu, Nabi pun langsung masuk ke masjid dan naik mimbar, lalu berseru: Beberapa keluarga Bani Hasyim bin al-Mughirah meminta izin kepadaku untuk mengawinkan putri mereka dengan Ali bin Abi Thalib. Ketahuilah, aku tidak akan mengizinkan, sekali lagi tidak akan mengizinkan. Sungguh tidak aku izinkan, kecuali Ali bin Abi Thalib menceraikan putriku, kupersilakan mengawini putri mereka. Ketahuilah, putriku itu bagian dariku; apa yang mengganggu perasaannya adalah menggangguku juga, apa yang menyakiti hatinya adalah menyakiti hatiku juga. (Jâmi' al-Ushûl, juz XII, 162, nomor hadis: 9026). Saya mau bertanya. Meminjam kata yg sering digunakan Aa Gym, kalau poligami itu sunah, lantas apa 'hikmahnya' Nabi melarang anaknya dipoligami? RAMA === Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits? Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] http://www.media-islam.or.id __ Cheap talk? Check out Yahoo! Messenger's low PC-to-Phone call rates. http://voice.yahoo.com #ygrp-mlmsg {
[media-dakwah] Terror is Me or Terrorisme?
Tulisan dari seorang teman, semoga bermanfaat. Terror is Me or Terrorisme ? Agaknya kita sudah terlalu kenyang disuapi kata-kata terorisme oleh Amerika dan antek-anteknya. Mereka sepertinya tidak bosan berperang untuk menunjukkan bahwa mereka yang sebenarnya harus ditakuti oleh dunia sekarang ini. Baru saja perang Afghanistan berlalu, dengan sigap mereka segera mencanangkan perang terhadap Irak dengan alasan mengada-ada: Irak mengembangkan senjata pemusnah massal. Namun, siapa pun di dunia ini sangat mengetahui bahwa negara yang paling banyak dan paling dahsyat bersenjata pemusnah massal adalah Amerika Serikat. Ini bahkan dikatakan sendiri oleh rakyat Amerika Serikat dalam sebuah wawancara di TV ketika terjadinya demo antiperang di sana sebelum perang berlangsung. Saddam dengan Iraknya belum berbuat apa-apa sudah dibilang teroris, kemudian digempur habis-habisan. Seperti biasa, dalam setiap perang yang dilakoni Amerika Serikat, pastilah rakyat sipil yang menjadi korban utama. Bagi Amerika, tidak penting membedakan antara tentara dan rakyat jelata, yang penting menang dan tujuan tercapai. Bukan hanya kali ini Amerika tega berbuat demikian. Nagasaki dan Hiroshima adalah bukti nyata kekejaman mereka. Namun, jika berhadapan dengan militer murni, mereka biasanya keok, seperti di perang Korea dan Vietnam. Jadi, sekarang dalam setiap perang Amerika Serikat selalu mengajak pihak lain untuk ikut membantu, agar tidak hanya mereka yang menjadi korban. Runtuhnya kekuatan Uni Sovyet telah mendorong Amerika Serikat untuk semakin menampakkan kecongkakkannya di hadapan seluruh negara dunia. Bahkan, PBB pun mereka kangkangi, kalau yang ini sebenarnya sudah lama berlangsung, sejak berdirinya PBB. Selama ini badan memble ini hanyalah sebagai alat legitimasi bagi kepentingan Amerika Serikat dan antek-anteknya. Selalu yang menjadi sekjen PBB adalah tokoh dari negara kecil, yang tentunya tidak berani apa-apa. Tinggal di Amerika saja, bagi mereka yang diangkat jadi sekJen, mungkin sudah luar biasa. Amerika sendiri sebenarnya adalah alat terdahsyat dari kepentingan negara Yahudi Israel. Selama ini Amerika plus Inggrislah yang selalu membela Israel, membantu, dan menyediakan apa saja yang dikehendaki oleh negara itu. Demokrasi dan hak asasi manusia adalah tunggangan utama mereka untuk menekan negara-negara dunia. Mereka tampil seolah-oleh yang paling menjaga demokrasi dan HAM. Padahal, merekalah yang paling tinggi pelanggarannya dalam hal itu. Tetapi, begitulah bintang film, bisa berakting sesuai pesanan sutradara. Maklumlah, Amerika memang sarangnya film dan bintang film, sebuah budaya yang mereka sebarkan ke seluruh dunia untuk membentuk opini dunia. Secara verbal Amerika Serikat sekarang sangat lantang meneriakkan antiterorisme, bahkan hampir tidak ada yang berani membantah. Kalaupun ada yang membantah, suaranya hanya terdengar oleh mereka sendiri. Kekuatan media dan informasi sangat mereka pahami. Sehingga mereka mengetahui bagaimana menggunakannya. Namun, secara tindakan nyata Amerika sebenarnya sedang memainkan peran antagonis, yaitu sebagai teroris dalam lakon yang diatur sendiri. Yang menjadi masalah adalah Amerika berperan sekaligus sebagai Arnold Schwarzeneger lakon penumpas teroris dalam film-film Holywood. Akibatnya, begitu si teroris bertindak dan keasyikan dengan aksi-aksi brutalnya, sang penumpas tidak nongol-nongol, karena ia yang memerankannya. Jadi bagaimana? Harus ada pemeran lain yang tampil sebagai penumpas teroris, entah siapa dia, yang penting bukan PBB. Yang jelas pemeran terorisnya tetap Amerika Serikat. Karena, walaupun dia teriak anti teroris, kenyataan membuktikan sebaliknya. Amerika Serikat sekarang sedang lantang meneriakkan sebuah tantangan bagi dunia dengan aksi-aksinya: ?TERROR IS ME... TERROR IS ME? Biarlah mereka berbuat sesuka mereka sekarang. Kemenangan dan kesenangan adalah tipu daya bagi bangsa perusak. Israel adalah pihak yang sangat diuntungkan dengan perang ini. Karena, Israel selama ini sangat ketakutan akan kebangkitan bangsa Arab muslim. Dalam hal ini Irak ternyata mengalami kemajuan teknologi militer yang cukup signifikan dibanding yang lainnya. Menghadapi batu saja bangsa Yahudi ini sangat ketakutan, apalagi menghadapi rudal dan peluru. Lalu, dengan sangat licik mereka menggiring Amerika ke dalam perang melalui penasihat keamanan dan pertahan si Bush yang notabene keturunan Yahudi si Condoleeza Rice. Wallahu al-musta'an. - Everyone is raving about the all-new Yahoo! Mail beta. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [media-dakwah] Adakah Berpolitik dan Berpartai Dicontohkan Nabi dan Sahabat
Assalamu'alaikum,, Maaf mas, bisa diperjelas jamaah ala minhajin nubuwwah yang mas maksud. soalnya di Indonesia sendiri hampir semua firqoh mengaku dirinya sebagai Ahlussunnah wal jamaah atau jamaah ala minhajin nubuwwah, soalnya untuk orang awam seperti kami belum mampu untuk memilah mana yang jamaah dan mana yang hanya mengaku - aku saja. terima kasih. Wassalam bambang - Original Message - From: Al-Badruuni Enterprise To: handri yanto ; andallas thofansa ; media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Friday, December 01, 2006 11:54 AM Subject: Re: [media-dakwah] Adakah Berpolitik dan Berpartai Dicontohkan Nabi dan Sahabat Waalaikum salam wr wb Sebagai muslim kita telah dilenakan akan suatu hal yang sangat penting, yaitu hidup berjamaah (QS Ali Imran : 103) dan keharusan menetapi jamaah muslimin (..talzamu jamaah muslimin wa imaamahum..., shahih Bukhari,Kitabul Fitan juz 4 hal 255. Shahih Muslim,Kitabul Imarah,juz 2 hal 134-135. Sunan Ibnu Majah,Kitabul Fitan,juz 2 hal 1317). Sejak runtuhnya Kekhalifahan Turki Ustmani tahun 1942,sampai saat ini umat Islam tercerai berai tidak ber Imam lagi. Umat Islam sekarang terpecah seperti yang disabdakan Rasul SAW kedalam firqah-firqah. Semuanya masuk neraka kecuali Al Jamaah. Mana dan siapa Al Jamaah ini?Al Jamaah ini sudah ada di Indonesia dan hanya karena kita semua belum ikhlas mengakuinya,sehingga kita belum berjamaah secara jamaah ala minhajin nubuwwah.Mari kita introspeksi. Salam, Ahmad Recent Activity 8 New Members Visit Your Group Yahoo! Avatars Make a Virtual You Show your style mood in Messenger. Yahoo! Mail You're invited! Try the all-new Yahoo! Mail Beta Y! Messenger Group get-together Host a free online conference on IM. . #ygrp-mlmsg {FONT-SIZE: small; FONT-FAMILY: arial,helvetica,clean,sans-serif}#ygrp-mlmsg TABLE { }#ygrp-mlmsg SELECT { FONT: 99% arial,helvetica,clean,sans-serif}INPUT { FONT: 99% arial,helvetica,clean,sans-serif}TEXTAREA { FONT: 99% arial,helvetica,clean,sans-serif}#ygrp-mlmsg PRE {FONT: 100% monospace}CODE { FONT: 100% monospace}#ygrp-mlmsg * {LINE-HEIGHT: 1.22em}#ygrp-text { FONT-FAMILY: Georgia}#ygrp-text P { MARGIN: 0px 0px 1em}#ygrp-tpmsgs { CLEAR: both; FONT-FAMILY: Arial}#ygrp-vitnav { FONT-SIZE: 77%; MARGIN: 0px; PADDING-TOP: 10px; FONT-FAMILY: Verdana}#ygrp-vitnav A { PADDING-RIGHT: 1px; PADDING-LEFT: 1px; PADDING-BOTTOM: 0px; PADDING-TOP: 0px}#ygrp-actbar { CLEAR: both; MARGIN: 25px 0px; COLOR: #666; WHITE-SPACE: nowrap; TEXT-ALIGN: right}#ygrp-actbar .left { FLOAT: left; WHITE-SPACE: nowrap}..bld { FONT-WEIGHT: bold}#ygrp-grft { PADDING-RIGHT: 0px; PADDING-LEFT: 0px; FONT-SIZE: 77%; PADDING-BOTTOM: 15px; PADDING-TOP: 15px; FONT-FAMILY: Verdana}#ygrp-ft { PADDING-RIGHT: 0px; BORDER-TOP: #666 1px solid; PADDING-LEFT: 0px; FONT-SIZE: 77%; PADDING-BOTTOM: 5px; PADDING-TOP: 5px; FONT-FAMILY: verdana}#ygrp-mlmsg #logo { PADDING-BOTTOM: 10px}#ygrp-vital { PADDING-RIGHT: 0px; PADDING-LEFT: 8px; MARGIN-BOTTOM: 20px; PADDING-BOTTOM: 8px; PADDING-TOP: 2px; BACKGROUND-COLOR: #e0ecee}#ygrp-vital #vithd { FONT-WEIGHT: bold; FONT-SIZE: 77%; TEXT-TRANSFORM: uppercase; COLOR: #333; FONT-FAMILY: Verdana}#ygrp-vital UL {PADDING-RIGHT: 0px; PADDING-LEFT: 0px; PADDING-BOTTOM: 0px; MARGIN: 2px 0px; PADDING-TOP: 0px}#ygrp-vital UL LI { CLEAR: both; BORDER-RIGHT: #e0ecee 1px solid; BORDER-TOP: #e0ecee 1px solid; BORDER-LEFT: #e0ecee 1px solid; BORDER-BOTTOM: #e0ecee 1px solid; LIST-STYLE-TYPE: none}#ygrp-vital UL LI .ct { PADDING-RIGHT: 0.5em; FONT-WEIGHT: bold; FLOAT: right; WIDTH: 2em; COLOR: #ff7900; TEXT-ALIGN: right}#ygrp-vital UL LI .cat { FONT-WEIGHT: bold}#ygrp-vital A { TEXT-DECORATION: none}#ygrp-vital A:hover { TEXT-DECORATION: underline}#ygrp-sponsor #hd { FONT-SIZE: 77%; COLOR: #999}#ygrp-sponsor #ov { PADDING-RIGHT: 13px; PADDING-LEFT: 13px; MARGIN-BOTTOM: 20px; PADDING-BOTTOM: 6px; PADDING-TOP: 6px; BACKGROUND-COLOR: #e0ecee}#ygrp-sponsor #ov UL { PADDING-RIGHT: 0px; PADDING-LEFT: 8px; PADDING-BOTTOM: 0px; MARGIN: 0px; PADDING-TOP: 0px}#ygrp-sponsor #ov LI { PADDING-RIGHT: 0px; PADDING-LEFT: 0px; FONT-SIZE: 77%; PADDING-BOTTOM: 6px; PADDING-TOP: 6px; LIST-STYLE-TYPE: square}#ygrp-sponsor #ov LI A { FONT-SIZE: 130%; TEXT-DECORATION: none}#ygrp-sponsor #nc { PADDING-RIGHT: 8px; PADDING-LEFT: 8px; MARGIN-BOTTOM: 20px; PADDING-BOTTOM: 0px; PADDING-TOP: 0px; BACKGROUND-COLOR: #eee}#ygrp-sponsor .ad { PADDING-RIGHT: 0px; PADDING-LEFT: 0px; PADDING-BOTTOM: 8px; PADDING-TOP: 8px}#ygrp-sponsor .ad #hd1 { FONT-WEIGHT: bold; FONT-SIZE: 100%; COLOR: #628c2a; LINE-HEIGHT: 122%; FONT-FAMILY: Arial}#ygrp-sponsor .ad A { TEXT-DECORATION: none}#ygrp-sponsor .ad A:hover {
Fw: [media-dakwah] Re: Koreksi Ajaran Tasawuf di aliran SUFI
Assalamu'alaikum, Ini ada fatwa dari yusuf Qaradhawi, semoga bermanfaat. Hakikat Dari Tasawuf Karya : Yusuf Qaradhawi Pertanyaan: Apa sebenarnya arti kata tasawuf hakikat dan hukumnya menurut Islam? Apakah benar di antara orang-orang ahli tasawuf ada yang tersesat dan menyimpang? Jawab: Arti tasawuf dalam agama ialah memperdalam ke arah bagian rohaniah, ubudiah, dan perhatiannya tercurah seputar permasalahan itu. Agama-agama di dunia ini banyak sekali yang menganut berbagai macam tasawuf, di antaranya ada sebagian orang India yang amat fakir. Mereka condong menyiksa diri sendiri demi membersihkan jiwa dan meningkatkan amal ibadatnya. Dalam agama Kristen terdapat aliran tasawuf khususnya bagi para pendeta. Di Yunani muncul aliran Ruwagiyin. Di Persia ada aliran yang bernama Mani'; dan di negeri-negeri lainnya banyak aliran ekstrim di bidang rohaniah. Kemudian Islam datang dengan membawa perimbangan yang paling baik di antara kehidupan rohaniah dan jasmaniah serta penggunaan akal. Maka, insan itu sebagaimana digambarkan oleh agama, yaitu terdiri dari tiga unsur: roh, akal dan jasad. Masing-masing dari tiga unsur itu diberi hak sesuai dengan kebutuhannya. Ketika Nabi saw. melihat salah satu sahabatnya berlebih-lebihan dalam salah satu sisi, sahabat itu segera ditegur. Sebagaimana yang terjadi pada Abdullah bin Amr bin Ash. Ia berpuasa terus menerus tidak pernah berbuka, sepanjang malam beribadat, tidak pernah tidur, serta meninggalkan istri dan kewajibannya. Lalu Nabi saw. menegurnya dengan sabdanya: Wahai Abdullah, sesungguhnya bagi dirimu ada hak (untuk tidur), bagi istri dan keluargamu ada hak (untuk bergaul), dan bagi jasadmu ada hak. Maka, masing-masing ada haknya. Ketika sebagian dari para sahabat Nabi saw. bertanya kepada istri-istri Rasul saw. mengenai ibadat beliau yang luar biasa. Mereka (para istri Rasulullah) menjawab, Kami amat jauh daripada Nabi saw. yang dosanya telah diampuni oleh Allah swt, baik dosa yang telah lampau maupun dosa yang belum dilakukannya. Kemudian salah seorang di antara mereka berkata, Aku akan beribadat sepanjang malam. Sedang yang lainnya mengatakan, Aku tidak akan menikah. Kemudian hal itu sampai terdengar oleh Rasulullah saw, lalu mereka dipanggil dan Rasulullah saw. berbicara di hadapan mereka. Sabda beliau: Sesungguhnya aku ini lebih mengetahui daripada kamu akan makrifat Allah dan aku lebih takut kepada-Nya daripada kamu; tetapi aku bangun, tidur, berpuasa, berbuka, menikah, dan sebagainya; semua itu adalah sunnah Barangsiapa yang tidak senang dengan sunnahku ini, maka ia tidak termasuk golonganku. Karenanya, Islam melarang melakukan hal-hal yang berlebih-lebihan dan mengharuskan mengisi tiap-tiap waktu luang dengan hal-hal yang membawa manfaat, serta menghayati setiap bagian dalam hidup ini. Munculnya sufi-sufi di saat kaum Muslimin umumnya terpengaruh pada dunia yang datang kepada mereka, dan terbawa pada pola pikir yang mendasarkan semua masalah dengan pertimbangan logika. Hal itu terjadi setelah masuknya negara-negara lain di bawah kekuasaan mereka. Berkembangnya ekonomi dan bertambahnya pendapatan masyarakat, mengakibatkan mereka terseret jauh dari apa yang dikehendaki oleh Islam yang sebenarnya (jauh dari tuntutan Islam). Iman dan ilmu agama menjadi falsafah dan ilmu kalam (perdebatan); dan banyak dari ulama-ulama fiqih yang tidak lagi memperhatikan hakikat dari segi ibadat rohani. Mereka hanya memperhatikan dari segi lahirnya saja. Sekarang ini, muncul golongan sufi yang dapat mengisi kekosongan pada jiwa masyarakat dengan akhlak dan sifat-sifat yang luhur serta ikhlas. Hakikat dari Islam dan iman, semuanya hampir menjadi perhatian dan kegiatan dari kaum sufi. Mereka para tokoh sufi sangat berhati-hati dalam meniti jalan di atas garis yang telah ditetapkan oleh Al-Qur,an dan As-Sunnah. Bersih dari berbagai pikiran dan praktik yang menyimpang, baik dalam ibadat atau pikirannya. Banyak orang yang masuk Islam karena pengaruh mereka, banyak orang yang durhaka dan lalim kembali bertobat karena jasa mereka. Dan tidak sedikit yang mewariskan pada dunia Islam, yang berupa kekayaan besar dari peradaban dan ilmu, terutama di bidang makrifat, akhlak dan pengalaman-pengalaman di alam rohani, semua itu tidak dapat diingkari. Tetapi, banyak pula di antara orang-orang sufi itu terlampau mendalami tasawuf hingga ada yang menyimpang dari jalan yang lurus dan mempraktikkan teori di luar Islam, ini yang dinamakan Sathahat orang-orang