Re: [obrolan-bandar] TRUB --- Mohon Analisa......

2008-08-14 Terurut Topik gnwn . wbsn
Kalau memang Right Issue untuk dapet Rp1.26 Trilyun berarti apakah RI
sebenarnya @300 bukan @900 karena Rp1.26/Rp3.78 trilyun =1/3 pas. Kalau gitu
apakah nunggu dibawah Rp300 baru beli.

On 8/13/08, alan Feihung [EMAIL PROTECTED] wrote:

   Menurut Data Prospektus, TRUB akan akuisisi AsiaMobile dengan membeli
 utang Obligasi AsiaMobile yang dimiliki BrillianCapital.

 Nominal utang (obligasi Konversi) ini adalah 138juta USD, atau setara
 kira-kira Rp 1.26 triliun.

 Bandingkan dengan jumlah yang dibayarkan ke Brilian dari hasil right
 issue ini adalah Rp 3.78 triliun. Artinya BrilianCapital untung Rp2.56
 Triliun akibat proses jual beli ini.

 Untuk diambil perbandingan, perusahaan indonesia lain yang pernah
 bikin obligasi konversi adalah BLTA. Nominalnya rp.1000, sekarang
 sudah harga 1750 (keuntungan 75% jika dikonversi). Bila dilihat
 fundamental BLTA, mereka punya profit margin 30%, dan PE ratio sekitar
 10-15, dan growth tinggi. Maka bandingkan dengan AsiaMobile

 PE asiamobile (current year) masih tidak ada (negative earning). Asset
 value cuma 879 milyar rupiah. Jumlah kewajiban total per Maret 08 yang
 sudah diaudit adalah 5.6 miliar rupiah.

 Pertanyaan:

 1. jika jumlah kewajiban HANYA 5.6 miliar rupiah, darimana AsiaMobile
 bisa punya USD138juta obligasi (kewajiban) atau 1.26 triliun rupiah
 kewajiban? Bukankah jumlah kewajibannya cuma 5.6 milyar saja? Apakah
 tukang akuntingnya tidak bisa hitung, ataukah ada salah ketik di
 prospektus?

 2. Dikatakan dalam prospektus TRUB akan memiliki INTANGIBLE ASSET
 (aktiva tanpa ujud) sebanyak 2.6 triliun. Untuk perusahaan yang
 aktivanya cuma Rp 6 triliun, apakah masuk akal untuk mengakuisisi
 perusahaan ber-aset 800 milyaran sehingga memiliki intangible asset
 hampir 3 triliun (setengah asset adalah tanpa wujud?) Bila
 perusahaannya sudah memiliki aliran kas yang mantap, barangkali bisa
 diterima pikiran. Tapi untuk sementara ini dari prospektus AsiaMobile
 ini masih rugi bersih.

 3. Siapakah BrillianCapital, perusahaan Singapore yang isinya cuma USD
 1 dollar (entah ini asset atau apa) tapi memiliki obligasi konversi
 138 juta USD yang dihargai dan akan dibeli sampai 3 kali lipatnya??

 Mohon bantuannya apakah rakyat indonesia akan dimakan oleh
 pemilik modal asing atau apakah ini benar-benar berlian belum diasah?
 Penilai independen untuk transaksi ini apakah sudah benar-benar lihat?

 Soal transaksi tingkat tinggi yang muter-muter saya tidak tau. Tapi
 kalau jual beli barang yang sederhana rasanya saya masih mengerti.
 Tolong diperjelas... saya ini salah nangkepnya dimana??

 



[obrolan-bandar] TRUB --- Mohon Analisa......

2008-08-13 Terurut Topik alan Feihung
Menurut Data Prospektus, TRUB akan akuisisi AsiaMobile dengan membeli
utang Obligasi AsiaMobile yang dimiliki BrillianCapital.

Nominal utang (obligasi Konversi) ini adalah 138juta USD, atau setara
kira-kira Rp 1.26 triliun.

Bandingkan dengan jumlah yang dibayarkan ke Brilian dari hasil right
issue ini adalah Rp 3.78 triliun. Artinya BrilianCapital untung Rp2.56
Triliun akibat proses jual beli ini.

Untuk diambil perbandingan, perusahaan indonesia lain yang pernah
bikin obligasi konversi adalah BLTA. Nominalnya rp.1000, sekarang
sudah harga 1750 (keuntungan 75% jika dikonversi). Bila dilihat
fundamental BLTA, mereka punya profit margin 30%, dan PE ratio sekitar
10-15, dan growth tinggi. Maka bandingkan dengan AsiaMobile

PE asiamobile (current year) masih tidak ada (negative earning). Asset
value cuma 879 milyar rupiah. Jumlah kewajiban total per Maret 08 yang
sudah diaudit adalah 5.6 miliar rupiah.

Pertanyaan: 

1. jika jumlah kewajiban HANYA 5.6 miliar rupiah, darimana AsiaMobile
bisa punya USD138juta obligasi (kewajiban) atau 1.26 triliun rupiah
kewajiban? Bukankah jumlah kewajibannya cuma 5.6 milyar saja? Apakah
tukang akuntingnya tidak bisa hitung, ataukah ada salah ketik di
prospektus? 

2. Dikatakan dalam prospektus TRUB akan memiliki INTANGIBLE ASSET
(aktiva tanpa ujud) sebanyak 2.6 triliun. Untuk perusahaan yang
aktivanya cuma Rp 6 triliun, apakah masuk akal untuk mengakuisisi
perusahaan ber-aset 800 milyaran sehingga memiliki intangible asset
hampir 3 triliun (setengah asset adalah tanpa wujud?) Bila
perusahaannya sudah memiliki aliran kas yang mantap, barangkali bisa
diterima pikiran. Tapi untuk sementara ini dari prospektus AsiaMobile
ini masih rugi bersih.

3. Siapakah BrillianCapital, perusahaan Singapore yang isinya cuma USD
1 dollar (entah ini asset atau apa) tapi memiliki obligasi konversi
138 juta USD yang dihargai dan akan dibeli sampai 3 kali lipatnya??


Mohon bantuannya  apakah rakyat indonesia akan dimakan oleh
pemilik modal asing atau apakah ini benar-benar berlian belum diasah?
Penilai independen untuk transaksi ini apakah sudah benar-benar lihat? 

Soal transaksi tingkat tinggi yang muter-muter saya tidak tau. Tapi
kalau jual beli barang yang sederhana rasanya saya masih mengerti.
Tolong diperjelas...  saya ini salah nangkepnya dimana??