Re: [ob] SCENARIO + Dollar + Inflasi - Pak Rei
Terima kasih analisanya pak! Pak Hendra ini pasti bekerja di bidang yg berhubungan dgn ekonomi, hehe... atau paling tidak pemerhati ekonomi (senang ekonomi). Analisanya tdk sembarang, ada penjabarannya. Mengenai trading memang pusing dgn daily price movement, apalagi kalo saya disuruh lihat antrian bid/offer, broker2 siapa yg beli/jual...duh mumet, jadi saya juga mirip2 pak Hendra walau lbh susah jual dibanding beli :-) Memang saya perhatikan utk jadi trader harian/short term, mesti ada passion macam pak JT, MD, Hmin...mereka jago2 tuh dan senang otak atik grafik, hobi katanya hahaha... Jadi bottom line, apakah kita mesti waspada sekarang pak krn euphoria di pasar saham global skrg ini hanyalah ilusi belaka? Tujuannya adalah utk menarik uang pihak swasta gitu... Salam, 2009/6/3 Hendra Santosa sa...@budgetmate.net Pak Rei, saya jadikan satu emailnya hehe :) 1. Menurut saya saat ini sebetulnya ekonomi sudah berubah dari ekonomi bebas menjadi ekonomi fascism, negara yang menguasai semuanya, sebagai akibat sedemikian besarnya bailout dan jatuhnya investasi swasta. Jadi negara bisa dengan mudah mengatur indikator ekonomi termasuk ekspektasi inflasi dan berbagai greenshots saat ini. Greenshots dimaksudkan untuk menarik kembali swasta bermain tapi sayang banyak yang masih menunggu realisasi perbaikan ekonominya dulu, bukan sekedar angka. Menurut saya sih ekspektasi inflasi tinggi saat ini adalah fiktif, belum ada tanda2 peningkatan kegiatan ekonomi. Kecuali nanti negosiasi dengan China berhasil, baru private berani masuk lagi karena sektor perumahan di US bisa baik kembali. 2. Terkait skenario berikutnya, krisis ekonomi sebetulnya bisa diselesaikan asalkan dananya cukup. Kalau tidak cukup maka US$ akan jatuh karena kebanyakan cetak uangnya. Oleh karena itu us butuh banyak dana masuk termasuk adalah dari pemegang asset terbesar dunia saat ini, kalau ga salah diberitakan adalah China sebesar 2T$. Jadi apabila Geithner bisa mendapatkan 2T$ dari China, semua akan happy, se-happy kasus penutupan GM. Dengan uang ini, Fed bisa bikin rem mendadak pada kasus perumahan mereka, nah loh properti siap2 deh :) Tapi sebagai pemberi hutang pasti juga takut, apabila setelah assetnya diberikan, nilainya di tahun mendatang jatuh karena tidak bisa memberikan performasi yang baik. Atau terjadi pergantian pemimpin misalnya dengan kebijakan berbeda. 3. Wah kalau trading saya payah pak Rei, hahaha :) Saya ga pernah berhasil daily trading, pusing liat harga naik turun begitu, lagipula saya bekerja bukan di bidang saham, lebih cenderung few days trading. Saya dulu pengennya juga kerja di industri finance, sayang ga ada yang mau nerima hahhahaa ... :p Sementara saya switch semua 99% komoditas, 1%cash, dan tidak pernah 100% cash ... jadi banyak yang nyangkut dimana2 tahun kemarin hahaha ... untung sebelum doomsday, saya banyak pindah ke astra. Saham buat saya buat mainan saja, up ya up (beli kemudian jual), down ya down (jual kemudian beli), kalau salah biarin aja nyangkut, saya sih ga peduli price-nya berapa, karena menurut saya price is a misleading indicator, trend is better. Kalau untung ga pernah saya hitung tapi kalau rugi tetap ingat selalu hahahha :) Hari ini saya cashkan beberapa karena SP sedang dipentung kepalanya, nabrak tembok 945, saya tunggu saja bentar supaya break dulu, tapi saya masih optimis bisa tembus. Maaf Pak bahasa saya agak ga karuan. :) --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com obrolan-bandar%40yahoogroups.com, Rei highwaysta...@... wrote: Thank you pak Hendra. Ini ulasan tingkat tinggi nih [?] Maaf, saya gak ikutin proposal si Geitner, apa yg dia tawarkan ke China? Ntar saya googling dulu... Jadi kalo pak Hendra sendiri strateginya apa kalo punya saham? Thanks! Over the forthcoming months, beyond short-term corrections, investor sentiment remains positive, and a weaker dollar combined with expectations for a build in inflation are likely to spur investors to increase their exposure to gold and allow prices to gain upward traction,†Natalya Naqvi, a London- based analyst at Barclays, said June 1 by e-mail. Pak Hendra, Ini mengenai gold, dan masih ada ekspektasi pasar (market sentiment yg menggerakan pasar kan, walau kadang tdk benar) bahwa dollar akan melemah dan inflasi akan tinggi. Jadi menurut pengamatan pak Hendra, ini adalah upaya utk menarik uang keluar dari pihak swasta? Setelah senjata pertama, US$ jatuh karena Fed cetak duit untuk bikin duit di negara lain, sekarang mulailah skenario berikutnya, merampok duit orang lain. Saya kurang begitu paham ekonomi secara detil pak, tapi bisa aja ada arah ke sana (analisa pak Hendra beberapa waktu lalu mengenai skenario ini)... Maaf kalo saya agak agak tulalit hehe...
Re: [ob] SCENARIO + Dollar + Inflasi - Pak Rei
Hahaha saya juga bukan bekerja di perusahaan di bidang ekonomi kok hahaha tapi sudah masuk salah satu perush publik di nasdaq/techno. :) saya cuma suka baca ekonomi saja pak ... apalagi kalau bisa dijabarkan pakai angka seperti Pak Tasrul dan Pak Hans jadi jelas. :) Semalam bagus tuh dari si Ben kelihatan jelas maunya big boss kemana. Beberapa points penting dari si Ben: 1. Dia mengakui jangka pendek akan tetap terjadi deflasi tapi dia juga mengakui, jangka panjang akan ada ancaman inflasi. Nah ini yang penting, jangka pendek jelas terjadi deflasi. Sementara inflasi jangka panjang masih sekedar 'ilusi', istilahnya dia memberi ancaman kepada para pemegang 'cash' saat ini dengan ancaman inflasi di jangka panjangnya, tapi di-iming2-in greenshots saat ini. 2. Dia tidak bisa menjawab bagaimana cara mengatasi deflasi di tengah kekacauan ekonomi. Dia hanya bilang consumer spending sekarang sudah stabil, dia mengharapkan akan adanya peningkatan ekonomi dari consumer spending, di luar housing. Kalau ga salah akan dikaitkan dengan stimulus perpajakannya. cmiiw Beberapa deal dengan China yang sudah kelihatan: 1. China kemarin sudah mengakui dollar US$ akan tetap dipakai. (cnbc) 2. Ben juga tidak kuatir sama sekali US$ akan digantikan. Artinya prinsip utama sudah ada jembatan, semua setuju US$ dipakai, komoditas akan tetap terus dipatok pake US$. Yang menjadi permintaan China sepertinya adalah bagaimana government US bisa menjamin uangnya tidak disia2kan atau istilah kerennya mengurangi deficit-nya setelah diguyur banyak hutang. Yang saya tangkap semalam adalah peningkatan pajak. Nah loh pajak akan meningkat di masa mendatang kalau ga salah menjadi 60%, weks mampus rakyatnya dibebani pajak yang sangat besar, nah ini permasalahan pentingnya ... Tapi sepertinya Ben akan mencoba tax cut untuk mengatasi tax increase, metodenya rada pusing, saya juga bingung. :p Mengenai tanggapan congress pengurangan deficit dengan cara membentuk media baru lain sejenis medicare, yaitu pemerintah membentuk sejenis medicare baru untuk menarik rakyat untuk saving sehingga bisa mengurangi deficit di masa depan, dinilai Ben tidak akan efektif. Sekarang bolanya ada di Ben, congress dan Obama ... Kita tunggu saja skenario berikutnya. :) Kalau ada input lain ... --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Rei highwaysta...@... wrote: Terima kasih analisanya pak! Pak Hendra ini pasti bekerja di bidang yg berhubungan dgn ekonomi, hehe... atau paling tidak pemerhati ekonomi (senang ekonomi). Analisanya tdk sembarang, ada penjabarannya. Mengenai trading memang pusing dgn daily price movement, apalagi kalo saya disuruh lihat antrian bid/offer, broker2 siapa yg beli/jual...duh mumet, jadi saya juga mirip2 pak Hendra walau lbh susah jual dibanding beli :-) Memang saya perhatikan utk jadi trader harian/short term, mesti ada passion macam pak JT, MD, Hmin...mereka jago2 tuh dan senang otak atik grafik, hobi katanya hahaha... Jadi bottom line, apakah kita mesti waspada sekarang pak krn euphoria di pasar saham global skrg ini hanyalah ilusi belaka? Tujuannya adalah utk menarik uang pihak swasta gitu... Salam,
Re: [ob] SCENARIO + Dollar + Inflasi - Pak Rei
Oh..kerja di Silicon Valley ya? :-) Pak Hendra jangan2 tdk berdomisili di Indo...tapi hebat lah, at least punya hobi yg menunjang dalam bermain saham (daripada hobi main PS! hehe) Again, thanks for your insights pak. Rgds, Rei 2009/6/4 Hendra Santosa sa...@budgetmate.net Hahaha saya juga bukan bekerja di perusahaan di bidang ekonomi kok hahaha tapi sudah masuk salah satu perush publik di nasdaq/techno. :) saya cuma suka baca ekonomi saja pak ... apalagi kalau bisa dijabarkan pakai angka seperti Pak Tasrul dan Pak Hans jadi jelas. :) Semalam bagus tuh dari si Ben kelihatan jelas maunya big boss kemana. Beberapa points penting dari si Ben: 1. Dia mengakui jangka pendek akan tetap terjadi deflasi tapi dia juga mengakui, jangka panjang akan ada ancaman inflasi. Nah ini yang penting, jangka pendek jelas terjadi deflasi. Sementara inflasi jangka panjang masih sekedar 'ilusi', istilahnya dia memberi ancaman kepada para pemegang 'cash' saat ini dengan ancaman inflasi di jangka panjangnya, tapi di-iming2-in greenshots saat ini. 2. Dia tidak bisa menjawab bagaimana cara mengatasi deflasi di tengah kekacauan ekonomi. Dia hanya bilang consumer spending sekarang sudah stabil, dia mengharapkan akan adanya peningkatan ekonomi dari consumer spending, di luar housing. Kalau ga salah akan dikaitkan dengan stimulus perpajakannya. cmiiw Beberapa deal dengan China yang sudah kelihatan: 1. China kemarin sudah mengakui dollar US$ akan tetap dipakai. (cnbc) 2. Ben juga tidak kuatir sama sekali US$ akan digantikan. Artinya prinsip utama sudah ada jembatan, semua setuju US$ dipakai, komoditas akan tetap terus dipatok pake US$. Yang menjadi permintaan China sepertinya adalah bagaimana government US bisa menjamin uangnya tidak disia2kan atau istilah kerennya mengurangi deficit-nya setelah diguyur banyak hutang. Yang saya tangkap semalam adalah peningkatan pajak. Nah loh pajak akan meningkat di masa mendatang kalau ga salah menjadi 60%, weks mampus rakyatnya dibebani pajak yang sangat besar, nah ini permasalahan pentingnya ... Tapi sepertinya Ben akan mencoba tax cut untuk mengatasi tax increase, metodenya rada pusing, saya juga bingung. :p Mengenai tanggapan congress pengurangan deficit dengan cara membentuk media baru lain sejenis medicare, yaitu pemerintah membentuk sejenis medicare baru untuk menarik rakyat untuk saving sehingga bisa mengurangi deficit di masa depan, dinilai Ben tidak akan efektif. Sekarang bolanya ada di Ben, congress dan Obama ... Kita tunggu saja skenario berikutnya. :) Kalau ada input lain ... --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com obrolan-bandar%40yahoogroups.com, Rei highwaysta...@... wrote: Terima kasih analisanya pak! Pak Hendra ini pasti bekerja di bidang yg berhubungan dgn ekonomi, hehe... atau paling tidak pemerhati ekonomi (senang ekonomi). Analisanya tdk sembarang, ada penjabarannya. Mengenai trading memang pusing dgn daily price movement, apalagi kalo saya disuruh lihat antrian bid/offer, broker2 siapa yg beli/jual...duh mumet, jadi saya juga mirip2 pak Hendra walau lbh susah jual dibanding beli :-) Memang saya perhatikan utk jadi trader harian/short term, mesti ada passion macam pak JT, MD, Hmin...mereka jago2 tuh dan senang otak atik grafik, hobi katanya hahaha... Jadi bottom line, apakah kita mesti waspada sekarang pak krn euphoria di pasar saham global skrg ini hanyalah ilusi belaka? Tujuannya adalah utk menarik uang pihak swasta gitu... Salam,
Re: [ob] SCENARIO + Dollar + Inflasi - Pak Rei
Kesepakatan dengan Cina dan confindence-nya Ben terhadap USD bikin dollar bangkit lagi semalem ya, Pak? Tapi harapan untuk meningkatkan spending dan rencana kenaikan pajak kok agak kontradiktif ya? Kenaikan pajak untuk pengeluaran pembangunan akan meningkatkan pertumbuhan. Tapi kenaikan pajak untuk bayar utang bukannya kontraktif? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Hendra Santosa sa...@budgetmate.net Date: Thu, 04 Jun 2009 01:35:34 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [ob] SCENARIO + Dollar + Inflasi - Pak Rei Hahaha saya juga bukan bekerja di perusahaan di bidang ekonomi kok hahaha tapi sudah masuk salah satu perush publik di nasdaq/techno. :) saya cuma suka baca ekonomi saja pak ... apalagi kalau bisa dijabarkan pakai angka seperti Pak Tasrul dan Pak Hans jadi jelas. :) Semalam bagus tuh dari si Ben kelihatan jelas maunya big boss kemana. Beberapa points penting dari si Ben: 1. Dia mengakui jangka pendek akan tetap terjadi deflasi tapi dia juga mengakui, jangka panjang akan ada ancaman inflasi. Nah ini yang penting, jangka pendek jelas terjadi deflasi. Sementara inflasi jangka panjang masih sekedar 'ilusi', istilahnya dia memberi ancaman kepada para pemegang 'cash' saat ini dengan ancaman inflasi di jangka panjangnya, tapi di-iming2-in greenshots saat ini. 2. Dia tidak bisa menjawab bagaimana cara mengatasi deflasi di tengah kekacauan ekonomi. Dia hanya bilang consumer spending sekarang sudah stabil, dia mengharapkan akan adanya peningkatan ekonomi dari consumer spending, di luar housing. Kalau ga salah akan dikaitkan dengan stimulus perpajakannya. cmiiw Beberapa deal dengan China yang sudah kelihatan: 1. China kemarin sudah mengakui dollar US$ akan tetap dipakai. (cnbc) 2. Ben juga tidak kuatir sama sekali US$ akan digantikan. Artinya prinsip utama sudah ada jembatan, semua setuju US$ dipakai, komoditas akan tetap terus dipatok pake US$. Yang menjadi permintaan China sepertinya adalah bagaimana government US bisa menjamin uangnya tidak disia2kan atau istilah kerennya mengurangi deficit-nya setelah diguyur banyak hutang. Yang saya tangkap semalam adalah peningkatan pajak. Nah loh pajak akan meningkat di masa mendatang kalau ga salah menjadi 60%, weks mampus rakyatnya dibebani pajak yang sangat besar, nah ini permasalahan pentingnya ... Tapi sepertinya Ben akan mencoba tax cut untuk mengatasi tax increase, metodenya rada pusing, saya juga bingung. :p Mengenai tanggapan congress pengurangan deficit dengan cara membentuk media baru lain sejenis medicare, yaitu pemerintah membentuk sejenis medicare baru untuk menarik rakyat untuk saving sehingga bisa mengurangi deficit di masa depan, dinilai Ben tidak akan efektif. Sekarang bolanya ada di Ben, congress dan Obama ... Kita tunggu saja skenario berikutnya. :) Kalau ada input lain ... --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Rei highwaysta...@... wrote: Terima kasih analisanya pak! Pak Hendra ini pasti bekerja di bidang yg berhubungan dgn ekonomi, hehe... atau paling tidak pemerhati ekonomi (senang ekonomi). Analisanya tdk sembarang, ada penjabarannya. Mengenai trading memang pusing dgn daily price movement, apalagi kalo saya disuruh lihat antrian bid/offer, broker2 siapa yg beli/jual...duh mumet, jadi saya juga mirip2 pak Hendra walau lbh susah jual dibanding beli :-) Memang saya perhatikan utk jadi trader harian/short term, mesti ada passion macam pak JT, MD, Hmin...mereka jago2 tuh dan senang otak atik grafik, hobi katanya hahaha... Jadi bottom line, apakah kita mesti waspada sekarang pak krn euphoria di pasar saham global skrg ini hanyalah ilusi belaka? Tujuannya adalah utk menarik uang pihak swasta gitu... Salam,
Re: [ob] SCENARIO + Dollar + Inflasi - Pak Rei
Saya binggung? Tujuan untuk narik uang swasta? maksudnya apa yah? Agar ga salah ngerti.. - Sent from my BlackBerry® Bold™ powered by INDOSAT -Original Message- From: Rei highwaysta...@gmail.com Date: Thu, 4 Jun 2009 07:57:24 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [ob] SCENARIO + Dollar + Inflasi - Pak Rei Terima kasih analisanya pak! Pak Hendra ini pasti bekerja di bidang yg berhubungan dgn ekonomi, hehe... atau paling tidak pemerhati ekonomi (senang ekonomi). Analisanya tdk sembarang, ada penjabarannya. Mengenai trading memang pusing dgn daily price movement, apalagi kalo saya disuruh lihat antrian bid/offer, broker2 siapa yg beli/jual...duh mumet, jadi saya juga mirip2 pak Hendra walau lbh susah jual dibanding beli :-) Memang saya perhatikan utk jadi trader harian/short term, mesti ada passion macam pak JT, MD, Hmin...mereka jago2 tuh dan senang otak atik grafik, hobi katanya hahaha... Jadi bottom line, apakah kita mesti waspada sekarang pak krn euphoria di pasar saham global skrg ini hanyalah ilusi belaka? Tujuannya adalah utk menarik uang pihak swasta gitu... Salam, 2009/6/3 Hendra Santosa sa...@budgetmate.net Pak Rei, saya jadikan satu emailnya hehe :) 1. Menurut saya saat ini sebetulnya ekonomi sudah berubah dari ekonomi bebas menjadi ekonomi fascism, negara yang menguasai semuanya, sebagai akibat sedemikian besarnya bailout dan jatuhnya investasi swasta. Jadi negara bisa dengan mudah mengatur indikator ekonomi termasuk ekspektasi inflasi dan berbagai greenshots saat ini. Greenshots dimaksudkan untuk menarik kembali swasta bermain tapi sayang banyak yang masih menunggu realisasi perbaikan ekonominya dulu, bukan sekedar angka. Menurut saya sih ekspektasi inflasi tinggi saat ini adalah fiktif, belum ada tanda2 peningkatan kegiatan ekonomi. Kecuali nanti negosiasi dengan China berhasil, baru private berani masuk lagi karena sektor perumahan di US bisa baik kembali. 2. Terkait skenario berikutnya, krisis ekonomi sebetulnya bisa diselesaikan asalkan dananya cukup. Kalau tidak cukup maka US$ akan jatuh karena kebanyakan cetak uangnya. Oleh karena itu us butuh banyak dana masuk termasuk adalah dari pemegang asset terbesar dunia saat ini, kalau ga salah diberitakan adalah China sebesar 2T$. Jadi apabila Geithner bisa mendapatkan 2T$ dari China, semua akan happy, se-happy kasus penutupan GM. Dengan uang ini, Fed bisa bikin rem mendadak pada kasus perumahan mereka, nah loh properti siap2 deh :) Tapi sebagai pemberi hutang pasti juga takut, apabila setelah assetnya diberikan, nilainya di tahun mendatang jatuh karena tidak bisa memberikan performasi yang baik. Atau terjadi pergantian pemimpin misalnya dengan kebijakan berbeda. 3. Wah kalau trading saya payah pak Rei, hahaha :) Saya ga pernah berhasil daily trading, pusing liat harga naik turun begitu, lagipula saya bekerja bukan di bidang saham, lebih cenderung few days trading. Saya dulu pengennya juga kerja di industri finance, sayang ga ada yang mau nerima hahhahaa ... :p Sementara saya switch semua 99% komoditas, 1%cash, dan tidak pernah 100% cash ... jadi banyak yang nyangkut dimana2 tahun kemarin hahaha ... untung sebelum doomsday, saya banyak pindah ke astra. Saham buat saya buat mainan saja, up ya up (beli kemudian jual), down ya down (jual kemudian beli), kalau salah biarin aja nyangkut, saya sih ga peduli price-nya berapa, karena menurut saya price is a misleading indicator, trend is better. Kalau untung ga pernah saya hitung tapi kalau rugi tetap ingat selalu hahahha :) Hari ini saya cashkan beberapa karena SP sedang dipentung kepalanya, nabrak tembok 945, saya tunggu saja bentar supaya break dulu, tapi saya masih optimis bisa tembus. Maaf Pak bahasa saya agak ga karuan. :) --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com obrolan-bandar%40yahoogroups.com, Rei highwaysta...@... wrote: Thank you pak Hendra. Ini ulasan tingkat tinggi nih [?] Maaf, saya gak ikutin proposal si Geitner, apa yg dia tawarkan ke China? Ntar saya googling dulu... Jadi kalo pak Hendra sendiri strateginya apa kalo punya saham? Thanks! Over the forthcoming months, beyond short-term corrections, investor sentiment remains positive, and a weaker dollar combined with expectations for a build in inflation are likely to spur investors to increase their exposure to gold and allow prices to gain upward traction,†Natalya Naqvi, a London- based analyst at Barclays, said June 1 by e-mail. Pak Hendra, Ini mengenai gold, dan masih ada ekspektasi pasar (market sentiment yg menggerakan pasar kan, walau kadang tdk benar) bahwa dollar akan melemah dan inflasi akan tinggi. Jadi menurut pengamatan pak Hendra, ini adalah upaya utk menarik uang keluar dari pihak swasta? Setelah senjata pertama, US$ jatuh karena Fed cetak duit untuk bikin duit di negara lain, sekarang mulailah skenario berikutnya, merampok duit orang lain. Saya kurang begitu paham