Re: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

2015-09-13 Terurut Topik muhammad syahreza
Assalamu'alaikum wr.wb.


Ambo manambah saketek yang ambo caliak dan rasokan lansuang ... Japang atau
Korea jiko punyo proyek Investasi di Indonesia, ekspatriate nyo hanyo
saketek.. batua.. karano di Japang dan Korea sajak tahun 2000-an lambek
pertambahan populasi nyo. Ado gap nan jauah antaro generasi yang nio
mamasuaki usia pensiun samo generasi mudo nan ka manggantikan. Sakiang
lambek nyo... tanago karajo untuak level buruah di Japang atau Korea pun
disuplai dari banyak negara, tamasuak dari ASEAN. Kalau ado nan punyo anak
atau kamanakan nan karajo di PMA Japang atau Korea di Indonesia, lalu
mereka dikirim ka Japang atau Korea untuak "training" salamo periode
tertentu, training nan dikatokan disiko hanyo bahaso aluih nyo, padohal
tujuan utamo nyo adolah untuak maisi kekurangan tanago karajo di Japang
atau Korea, salain tu mancari tanago kaajo dengan biaya labiah murah.
Tamasuak program magang ka Japang atau Korea nan diadokan Depnaker. Disatu
sisi dalam jangka panjang mereka yang ditraining/magang ka Japang atau
Korea ko, dijadikan calon-calon intrepreter untuak maatasi masalah
komunikasi dimaso nan akan datang di perusahaan Japang atau Korea di
Indonesia. Training ko dilakukan rutin samo sawah tampek ambo mancangkua
kini.

Jiko ingin berkompetisi di maso perdagangan bebas ko, bahaso Inggris sajo
alah indak cukuik. Paralu ditambah kemampuan bahaso asiang nyo, misal
bahaso Mandarin, bahaso Korea, bahaso Japang, bahaso Rusia, bahaso Jerman,
dll. Bantuak urang Singapur, banak diantaro mereka bisa bahaso Inggris,
Mandarin, Tamil, dll. Jadi ndak bisa disalahkan kalau nanti ado proyek yang
investasi nyo didanai dari Chino atau India, beko banyak mereka bao tanago
karajo dari kampuang nyo...  Salah satu contoh industri Shipyard di Batam,
banyak pekerja dari level randah sampai nan tinggi dari India jo Chino.


Salam

Reza





Salam

Reza

2015-09-12 22:00 GMT+07:00 Maturidi Donsan :

> Is Sikumbang St Marajo, era pak Harto rakyat terkunci untuk bersuara,
> sidak-sidak mungkin tak pernah, kalau toh ada semuanya ABS. Kemudian
> berimbas untuk beberapa Presiden berikutnya.
>
> Sekarang baru agak terbuka seperti sidak yang diadakan Komisi IX DPR ke
> pabrik semen Cimendo di Banten.
>
> Terungkap hal-hal yang patut kedepan kita wapadai. - lampiran
>
> Kewaspadaan perlu agar tidak terperanjat.
>
>
>
> Waalaikumussalam
>
>
> Maturidi
>
>
>
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Tidak Memakai (melepaskan diri dari) Ayat Al Qur’an akan Diikuti Setan

2015-09-13 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Salah satu hal nan pokok bagi rahayat Minangkabau di Ranah jo Rantau subananyo 
adolah suatu 
Kerangka Bapikie dari ABS SBK dan DIM tasabuik. Bahwasanyo Rujukan wak dalam 
implementasi kehidupan keseharian kito adolah bait-bait Al Quran dan haditz 
dimakasuik.Tarimokasih Allah atas pembukaan hati-hati manusia ummat Mu yang 
sering lupa dan melupakan bait-bait yang seyogyanya menjadi Juklak kehidupan 
didunia ini. Haasma Depok
 


 Pada Minggu, 13 September 2015 10:58, Sjamsir Sjarif 
 menulis:
   

 Kritikan Angku Z yang positif sangat membangunkan hati; semoga Penggagas DIM 
terungkit pemikirannya sehingga ABS-SBK yang ditonjol-tunjolkan tidak hanya 
akan menjadi ucapan simbolik lidah bibir saja secara dangkal.

Terima kasih uraiannya, Angku Z.

Salam, 
-- Makngah
Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Re: HAL: Re: Final Draft: Rencana Workshop Pengambangan Usaha [ Investasi, Padang-2015

2015-09-13 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Ya tks. Haasma
 


 Pada Minggu, 13 September 2015 9:39, Akmal Nasery Basral 
 menulis:
   

 Wa'alaikumussalam Wr. Wb Pak HAASMA n.a.h.
Subhanallah, hanya Allah Yang Maha Sempurna. Manusia tempatnya khilaf dan alpa. 
Untungnya, rahmat dan ampunan Allah lebih besar dari seluruh kekhilafan yang 
bisa dilakukan manusia. 
Wassalam,
ANB
Pada 10 September 2015 01.58, 'asmun sjueib' via RantauNet 
 menulis:

Aww. ddn.ANB. jo Palanta n.a.h. maaf ambo saribu maaf mungkin ado nan salah 
pada diri ambo sahinggo banyaknyo gala di kawasan masyarakat Jawa ambo saketek 
tapangaruh sabananyo iyo kurang pado tampeiknyo, namun mukasuik itu salah 
tampek ruponyo. Dengan demikian embel2 dibalakang itu dianggap indak ado. Tks. 
atas koreksi tsb. Wassalam, Haasma Depok..
 


 Pada Selasa, 8 September 2015 15:47, Akmal Nasery Basral 
 menulis:
   

 

Wassalam. Haasma Datuk Rajo Mangkuwanito.



ANB:  
1. Alah bara urang padusi nan bahasia dipangku "Datuk Rajo Mangkuwanito" ko, 
Pak HAASMA?
2. Rasonya 'gala' Rajo Mangkuwanito ko indak paranah ado dalam surel Pak HAASMA 
nan masuak ka Palanta RN sabalun ko. Antah kok indak. ('Gala' ko tatulih dalam 
surel apak di grup Basamo nan mangikuik ikua jawaban Pak Harlizon). 
3. Kok "Mangkuwanito" tu hanyo garah sajo, apokah cocok disandingkan jo gelar 
"H" dari akronim"HAASMA" tu?
Wassalam. 




2015-09-06 14:20 GMT+07:00 'asmun sjueib' via basamo :

Aww. Mohon penjelasan tentang sparing partner itu artinya apa dan setahu ane 
forum ini bukan untuk urusan pertinjuan atau sejenis olah raga tinju meninju 
barangkali maksudnya sindiran kepada siapa? Mohon penjelasannya. Wassalam. 
Haasma Datuk Rajo Mangkuwanito.
 


 Pada Minggu, 6 September 2015 13:43, Harlizon MBAu  
menulis:
   

 Belum Bos... masih di Jakarta...
Rencananya, insya Allah baru Rabu atau Kamis ini akan ke Padang...
Mau ngembangun "rumah portable" itu...

Workshop ini cuma buat ngisi waktu lowong selama disana...
Ente jg sudah di plot utk ikut ngisi ya...! Tx !

Gimana hasilnya pembuatan "padi unggul baru" yg di P Kumbuh itu?
Sudah dihitung biaya dan berapa kali hasilnya dari padi yg sekarang?

Sorry banget belum bisa menyelesaikan hiitungan biaya bikin posko bambu utk di 
P Kumbuh itu...
Kemaren ini sibuk banget ngurus yg nga karuan di Jkt.
Insya Allah secepatnya akan diselesaikan jk Ente belum bikin...

Ada kontak-2 an dg Rizal R?
Kemaren ini gw bikinin bbrp usulan utk kemenkonya... (terlampir)
Salah satu intinya adalah agar jajaran kemenkonya bisa lebih adil kpd rakyat & 
lbh aktif ke bawah memfasilitasi dan memanage stake-holdersnya...
Nga tau apa karena sibuk banget atau karena proposalnya dibumbui ayat-2 QS & 
HR, dia belum ngontak gw lagi...

Kemana aja beberapa lama ini?
Lebih banyak di Aceh atau Jkt?

Salam Z


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup 

Re: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

2015-09-13 Terurut Topik Maturidi Donsan
Reza, daripada banyak masalah dengan buruh asing ini, apa tidak bisa
digunakan  investor yang di SBI-kan, jumlahnya cukup besar (76 T  - 2013)
untuk PLTU Papua itu.

Sebagai Ekonom bisa Reza beri pencerahan.

Wassalam

Maturidi

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


[R@ntau-Net] Hari Raya Idul Adha...RI sama dengan Saudi

2015-09-13 Terurut Topik Fashridjal M. Noor
"Sama dengan Arab Saudi, Indonesia Tetapkan Idul Adha 24 September 2015"

Sidang isbat yang digelar Kementerian Agama RI pada Minggu (13/9/2014)
malam menetapkan bahwa awal Dzulhijah 1436 Hijriah jatuh pada Selasa 15
September 2015. Hal tersebut disampaikan oleh Dirjen Bimbingan Masyarakat
Islam Kementerian Agama Machasin saat jumpa pers di Gedung Kementerian
Agama, Jakarta Pusat.

"Tidak ada satu pun yang bilang hilal bisa dilihat, dari Papua hingga Aceh.
Tahun ini kita menetapkan 1 Dzulhijjah jatuh pada Selasa,15 September
2015," ujar Machasin di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Minggu malam.

Dengan demikian, pemerintah memutuskan bahwa 10 Dzulhijjah 1436 H atau Hari
Raya Idul Adha jatuh pada Kamis (24/9).

Penetapan Idul Adha di Indonesia ini sama dengan yang ditetapkan oleh
Kerajaan Arab Saudi.

Pemerintah Arab Saudi mengumumkan pada hari Minggu (13/9/2015) bahwa Idul
Adha 1436 H jatuh pada hari Kamis 24 September.

Seperti yang dilaporkan Al Arabiya News Channel sebagaimana dikutip
detikcom, pengumuman penetapan hari Idul Adha itu dibuat setelah otoritas
kerajaan melakukan pengamatan terhadap bulan.

Sementara itu, Muhammadiyah sudah mengeluarkan maklumat hari raya Idul Adha
1436 Hijriah jatuh pada 23 September 2015. Sekretaris Umum (Sekum)
Muhammadiyah Abdul Mu'ti menerangkan penetapan itu didasarkan pada
penghitungan hisab hakiki wujudul hilal.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


[R@ntau-Net] Fwd: Peristiwa Mekkah

2015-09-13 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
أستغفر الله

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


[R@ntau-Net] Fwd: Peristiwa Mekkah

2015-09-13 Terurut Topik Sjamsir Sjarif

http://www.cnn.com/2015/09/12/middleeast/saudi-arabia-mecca-crane-collapse/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


[R@ntau-Net] Fwd: Peristiwa Mekkah

2015-09-13 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
Kemungkinan pengaruh sikap cuek dalam musibah Mekkah.
-- Pesan terusan --
Dari: "Salim Said" 
Tanggal: 14 Sep 2015 07:51
Subjek: Fwd: Peristiwa Mekkah
Kepada: "Group Diskusi Kita" , "alumnas-oot"
, , "Tito
Karnavian" , 
Cc:


-- Forwarded message --
From: Agus Abubakar Arsal 
Date: 2015-09-13 22:20 GMT+07:00
Subject: Peristiwa Mekkah
To: Salim Said 


Peristiwa Mekah

by : shamsi ali

Dalam suasana kesedihan seperti ini memang sebaiknya kita tidak saling
menyakahkan. Yang terbaik adalah saling mendoakan, khususnya untuk korban
dan keluarga mereka, semoga peristiwa ini membawa kebaikan bagi mereka.
Mereka husnul khatimah dan digolongkan ke dalam hamba-hambaNya yang syahid.

Akan tetapi di sisi lain hati yang lagi sedih ini juga cukup terusik.
Betapa tidak, peristiwa demi peristiwa, dari tahun ke tahun kerap terjadi
dan dalam skala yang sangat besar. Sejak peristiwa Mina tahun 1991 yang
menewaskan begitu banyak jamaah haji Indonesia, tramped (saling tabrakan di
Jamarat Mina, kebakaran tenda Mina, hingga ke jatuhnya crane di masjidil
haram kemarin hari.

Memang haqqul yakin bahwa tidak akan terjadi dalam hidup ini kecuali dengan
izin Allah. Tak sehelai daun yang akan terjatuh dari pohonnya kecuali
dengan izinNya jua. Takdir Ilahi memang ada di atas segalanya. Ketika Allah
berkehendak tak satupun yang mampu menolak.

Akan tetapi di satu sisi Allah juga telah menjadikan bahwa taqdirNya tidak
diyakink sebagai sikap apatisme. Sebab itu merupakan satu sisi ekstremisme
dalam menyikapi taqdir. Yaitu percaya jika manusia tidak punya pilihan
terkecuali ikut kepada ketentuan langit. Jika and ingin kaya tidak perlu
kerja. Cukup menunggu kekayaan yang akan turun dari langit. Ini apatisme
dan bukan takdir.

Maka berbagai peristiwa tragis yang terjadi di musin haji itu seharusnya
tidak saja dilihat dari sudut pandang keagamaan (baca takdir). Tapi harus
dilihat secara menyeluruh, termasuk sampai di mana sesungguhnya pihak
penyelenggara haji (pemerintah Saudi) bersungguh-sungguh dalam mencegaj
terjadinya tragedi itu?

Terus terang sebagai seorang Muslim yang telah berhaji berkali-kali, bahkan
ketika masih mahasiswa seringkali menjadi guide haji, baik sebagai temus
(tenaga musim) maupun guide haji untuk travel-travel haji ONH plus. Selama
berkali-kali haji itu sering saya memperhatikan cara kerja petugas haji di
Saudi Arabia yang tersimpulkan dalam satu kata: cuwek.

Jika anda turun dari pesawat dan memasuki area imigrasi anda akan merasakan
sikap cuwek dan kurang peduli ini. Sedemikian letihnya jamaah, tapi
seringkali petugas imimgrasi sibuk ngobrol di antara mereka. Banyak jamaah
yang tidak paham bahasa atau Inggris, tapi hampir tidak ada yang membantu
mereka apa yang harus dilakukan.

Sikap cuwek atau tepatnya tidak jeli dan teliti serta hati-hati, saya
yakin, menjadi penyebab terjadinya peristiwa-peristiwa tragis dari masa ke
masa. Dan pihak penyelenggara hanya akan serius menanganinya ketika
peristiwa tragis itu terjadi. Sehingga seolah-olah riban nyawa manusia itu
harus menjadi "percobaan" terlebih dahulu untuk dilakukannya perbaikan.

Terowongan Mina dijadikan dua arah setelah ratusan bahkan ribuan nyawa
melayang. Pelebaran tempat pelemparam (Jamarat) di Mina tidak diperluas
jika tidak terjadi desakan yang membawa maut. Jika bukan karena kebakaran
yang merenggut nyawa banyak jamaah Asia Selatan ketika itu kemah permanen
tidak akan dipasang.

Demikian juga dengan peristiwa jatuhnya crane ini. Kalau saja bukan karena
jatuhnya di saat musim haji mungkin "dicuwekin" saja. Pihak penyelenggara
tidak memikirkan keamanan jamaah, padahal crane bisa jatuh kapan saja walau
bukan karena angin keras.

Seharusnya jauh sebelum jamaah berdatangan crane itu sudah diamankan ke
daerah tertentu sehingga meyakinkan bahwa jamaah aman. Masalahnya sekali
lagi adakah perhatian akan keamanan jamaah?

Akhirnya semua ini ada di tangan otoritas Saudi Arabia. Akan tetapi
alangkah baiknya jika dalam organisasi OKi sudah mulai disuarakan agar
dunia Islam dilibatkan dalam pengurusan haji ini. Minimal pada posisi
"Advisories" yang berfungsi memberikan masukan kepada pihak Saudi dalam
penyelenggaraan haji.

Tapi apakah itu memungkinkan? Rasanya hampir mustahil karena Saudi sendiri
tidak merasa perlu bantuan dunia Islam (Amerika juga tidak karena ini
urusan agama). Dan yang terpenting dalam urusan haji dunia Islam lainnya
yang butuh Saudi dan bukan sebaliknya. So?
-- M Shamsi Ali, Imam Masjid New York

-- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "diskusi kita" di Google
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
kirim email ke diskusi-kita+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal 

Re: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

2015-09-13 Terurut Topik muhammad syahreza
Assalamu'alaikum wr.wb.


Ado nan paralu ambo luruihan ciek Pa MD.. ambo bukan ekonom, ambo hanyo
salah satu kuli di PMA Japang. Ambp hanyo salah satu peminat geopolitik.


Salam

Reza

2015-09-13 21:03 GMT+07:00 Maturidi Donsan :

> Reza, daripada banyak masalah dengan buruh asing ini, apa tidak bisa
> digunakan  investor yang di SBI-kan, jumlahnya cukup besar (76 T  - 2013)
> untuk PLTU Papua itu.
>
> Sebagai Ekonom bisa Reza beri pencerahan.
>
> Wassalam
>
> Maturidi
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.