Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
Maaf saya cuma denger kuliah subuh aa Gym di radio, nggak ketemu langsung :-) Ini bukan masalah sapa salah sapa bener, tapi persoalan gaya pemberitaan yg dinilai 'ghibah, bergunjing'. Coba saja amati misalnya pembritaan kasus Ryan pembunuh dari Jombang antara koran Pos Kota dengan Kompas misalnya. Pembritaan yg sensasional justru malahan cadi contoh soal bagi seorang perempuan yg ikutan bunuh suaminya dengan cara dipotong2 juga; ketika ditanya katanya nyontoh dari pemberitaan. Dul waktu masih sangat muda belia saya pernah ikut dengar kursus singkat tentang jurnalisme islam. Diantaranya ya pemberitaan harus tidak berkesan berghibah, berprasangka, mengejek, mencela; itu seperti makan bangkai sodaranya sendiri, dosa [ QS Al Hujuraat: 49:11,12] Salam, l.meilany - Original Message - From: h.s nurbayanti To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, December 19, 2008 7:47 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV mbak mei, tolong bilang ma aa gym.. kalau berita ghibah ttg koruptor pake sistem pembuktian terbalik.. yg dituduh yg harus membuktikan kalau dia tidak korupsi.. jadi, gpp ghibah soal korupsi.. tapi medianya harus ngasih kesempatan utk klarifikasi ke si terghibah kalau dia gak korupsi.. gitu aja kok refot? setau saya, metro itu memperlakukan para pembaca beritanya kaya seleb.. punya ruangan khusus, kamar mandi khusus, pakaian-aksesoris-sepatu dll bak seleb deh.. dandanannya juga gitu.. cantik terus dari pagi ampe malam.. beda di TV lain, yg pagi2 harus lumer dan keringetan dulu cari berita.. kata temen saya yg pembaca berita di tipi lain sih gitu gosipnya hehe... On Thu, Dec 18, 2008 at 2:40 PM, L.Meilany wpamu...@centrin.net.id wrote: Setahu saya pada dasarnya islam itu melarang ber ghibah. Di milis tetangga [padahal] saya mengirimkan suatu artikel berita Kata moderatornya itu ghibah dan ditolak. Jadi mana bisa bacakan berita tentang korupsi dep agama, misalnya [ itu ghibah, memangnya terbukti apa?] Kalopun sudah terbukti ya gak usah diberitakan, kalo kata aa Gym berlipat dosanya bagi yg menyebarkan aib sodaranya. Ia sudah dihukum di hujat pula, di beritakan dimana-mana Keluarganya yg tadinya nggak tau apa2 jadi ikutan kena aib. Nanti baca berita ekonomi juga kalo sponsornya bank konvensional, yg memberitakan kinerja, kebaikan bank tersebut apa nggak bertolak belakang? Kan mustinya memberitakan bank syariah :-) Jadi kan afdolnya penyiar kayak Sandrina itu membawakan acara keagamaan. Acara agama itu nyaris tak berghibah kalo yg ditayangkan Metro, kan cuma membahas Qur'an. Nggak ngomongin kekejaman israel misalnya. --- Bekerja dan berdakwah itu susah - harus milih salah satu Bekerja sambil berdakwah apalagi, lingkupnya sempit harus mau rugi -berkorban Contohnya : TV nya Aa Gym, bangkrut mungkin karena nggak mau ber'ghibah' Jadi pihak iklan pun ogah mampir. Padahal kan dengan nama besar Aa Gym mustinya bisa gitu tvnya ngetop, tapi umat islam sendiri ogah nonton. TVOne yg misinya konon hampir sama mendekati Metro TV yg sahamnya dipunyai Erick Tohir - republika [ katanya koran yg 'islami' ] nggak kepalang tanggung beritanya sensasional, tegang seru dan mendebarkan. Ada berita perkosaan dikasih lihat itu kronologis meski dengan peran yg bukan pelaku dan diburamkan. :-) salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com Sent: Wednesday, December 17, 2008 10:35 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Ada yang berkata Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Kira kira berita apa yang tidak islami ya? Kalau cerita yang tidak islami ada mbak, banyak lagi. Bisa kasih contoh berita yang tidak islami? Biar kami tau anda bisa membedakan berita dengan cerita, ndak. Salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com, L.Meilany wpamu...@... wrote: Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com
Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
Setahu saya pada dasarnya islam itu melarang ber ghibah. Di milis tetangga [padahal] saya mengirimkan suatu artikel berita Kata moderatornya itu ghibah dan ditolak. Jadi mana bisa bacakan berita tentang korupsi dep agama, misalnya [ itu ghibah, memangnya terbukti apa?] Kalopun sudah terbukti ya gak usah diberitakan, kalo kata aa Gym berlipat dosanya bagi yg menyebarkan aib sodaranya. Ia sudah dihukum di hujat pula, di beritakan dimana-mana Keluarganya yg tadinya nggak tau apa2 jadi ikutan kena aib. Nanti baca berita ekonomi juga kalo sponsornya bank konvensional, yg memberitakan kinerja, kebaikan bank tersebut apa nggak bertolak belakang? Kan mustinya memberitakan bank syariah :-) Jadi kan afdolnya penyiar kayak Sandrina itu membawakan acara keagamaan. Acara agama itu nyaris tak berghibah kalo yg ditayangkan Metro, kan cuma membahas Qur'an. Nggak ngomongin kekejaman israel misalnya. --- Bekerja dan berdakwah itu susah - harus milih salah satu Bekerja sambil berdakwah apalagi, lingkupnya sempit harus mau rugi -berkorban Contohnya : TV nya Aa Gym, bangkrut mungkin karena nggak mau ber'ghibah' Jadi pihak iklan pun ogah mampir. Padahal kan dengan nama besar Aa Gym mustinya bisa gitu tvnya ngetop, tapi umat islam sendiri ogah nonton. TVOne yg misinya konon hampir sama mendekati Metro TV yg sahamnya dipunyai Erick Tohir - republika [ katanya koran yg 'islami' ] nggak kepalang tanggung beritanya sensasional, tegang seru dan mendebarkan. Ada berita perkosaan dikasih lihat itu kronologis meski dengan peran yg bukan pelaku dan diburamkan. :-) salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Wednesday, December 17, 2008 10:35 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Ada yang berkata Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Kira kira berita apa yang tidak islami ya? Kalau cerita yang tidak islami ada mbak, banyak lagi. Bisa kasih contoh berita yang tidak islami? Biar kami tau anda bisa membedakan berita dengan cerita, ndak. Salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wpamu...@... wrote: Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, December 13, 2008 9:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanirrahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadahlan@ wrote: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV (dikutip dr milis tetangga) Date: Sun, 7 Dec 2008 22:49:28 Subject: Trs: Sandrina Malakiano Fatah Story Ã, Dari Facebook-nya Sandrina Malakiano Fatah Setiap kali sebuah musibah datang, maka sangat boleh jadi di belakangnya sesungguhnya menguntit berkah yang belum kelihatan. Saya sendiri yakin bahwa ââ,¬â?o sebagaimana Islam mengajarkan ââ,¬â?o di balik kebaikan boleh jadi tersembunyi keburukan dan di balik keburukan boleh
Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
Ini bukan di metro tv :-) salam, l.meilany - Original Message - From: Ari Condro To: Milis wm Sent: Thursday, December 18, 2008 6:05 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV - termehek mehek : membuka aib rumah tangga - acara dengan supranatural atau dukun - acara gosip infotainment - buser : isinya darah dan pembunuhan salam, -Original Message- From: Erwin Deguchi erwindei...@yahoo.co.id Date: Wed, 17 Dec 2008 15:35:12 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Ada yang berkata Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Kira kira berita apa yang tidak islami ya? Kalau cerita yang tidak islami ada mbak, banyak lagi. Bisa kasih contoh berita yang tidak islami? Biar kami tau anda bisa membedakan berita dengan cerita, ndak. Salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wpamu...@... wrote: Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, December 13, 2008 9:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanirrahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadahlan@ wrote: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV (dikutip dr milis tetangga) Date: Sun, 7 Dec 2008 22:49:28 Subject: Trs: Sandrina Malakiano Fatah Story Ã, Dari Facebook-nya Sandrina Malakiano Fatah Setiap kali sebuah musibah datang, maka sangat boleh jadi di belakangnya sesungguhnya menguntit berkah yang belum kelihatan. Saya sendiri yakin bahwa ââ,¬â?o sebagaimana Islam mengajarkan ââ,¬â?o di balik kebaikan boleh jadi tersembunyi keburukan dan di balik keburukan boleh jadi tersembunyi kebaikan. Saya sendiri membuktikan itu dalam kaitan dengan keputusan memakai hijab sejak pulang berhaji di awal 2006. Segera setelah keputusan itu saya buat, sesuai dugaan, ujian pertama datang dari tempat saya bekerja, Metro TV. Sekalipun tanpa dilandasi aturan tertulis, saya tidak diperkenankan untuk siaran karena berjilbab. Pimpinan Metro TV sebetulnya sudah mengijinkan saya siaran dengan jilbab asalkan di luar studio, setelah berbulan-bulan saya memperjuangkan izinnya. Tapi, mereka yang mengelola langsung beragam tayangan di Metro TV menghambat saya di tingkat yang lebih operasional. Akhirnya, setelah enam bulan saya berjuang, bernegosiasi, dan mengajak diskusi panjang sejumlah orang dalam jajaran pimpinan level atas dan tengah di Metro TV, saya merasa pintu memang sudah ditutup. Sementara itu, sebagai penyiar utama saya mendapatkan gaji yang tinggi. Untuk menghindari fitnah sebagai orang yang makan gaji buta, akhirnya
Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
Ane berangkat kerja jam 7 pagi sekalian nganter anak ke tk, abis itu malamnya ambil kuliah. Sampai di rumah jam 10 malam ke atas. Jadi muhun mahap kalau tidak hapal acara metro tipi. Lagian kan tadi juga contoh seingatnya, yg belum tentu metro tv saja kan :). Secara sebelumnya nggak ada batasan stasiun tertentu :D salam, -Original Message- From: L.Meilany wpamu...@centrin.net.id Date: Thu, 18 Dec 2008 14:41:29 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Ini bukan di metro tv :-) salam, l.meilany - Original Message - From: Ari Condro To: Milis wm Sent: Thursday, December 18, 2008 6:05 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV - termehek mehek : membuka aib rumah tangga - acara dengan supranatural atau dukun - acara gosip infotainment - buser : isinya darah dan pembunuhan salam, -Original Message- From: Erwin Deguchi erwindei...@yahoo.co.id Date: Wed, 17 Dec 2008 15:35:12 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Ada yang berkata Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Kira kira berita apa yang tidak islami ya? Kalau cerita yang tidak islami ada mbak, banyak lagi. Bisa kasih contoh berita yang tidak islami? Biar kami tau anda bisa membedakan berita dengan cerita, ndak. Salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wpamu...@... wrote: Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, December 13, 2008 9:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanirrahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadahlan@ wrote: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV (dikutip dr milis tetangga) Date: Sun, 7 Dec 2008 22:49:28 Subject: Trs: Sandrina Malakiano Fatah Story Ã, Dari Facebook-nya Sandrina Malakiano Fatah Setiap kali sebuah musibah datang, maka sangat boleh jadi di belakangnya sesungguhnya menguntit berkah yang belum kelihatan. Saya sendiri yakin bahwa ââ,¬â?o sebagaimana Islam mengajarkan ââ,¬â?o di balik kebaikan boleh jadi tersembunyi keburukan dan di balik keburukan boleh jadi tersembunyi kebaikan. Saya sendiri membuktikan itu dalam kaitan dengan keputusan memakai hijab sejak pulang berhaji di awal 2006. Segera setelah keputusan itu saya buat, sesuai dugaan, ujian pertama datang dari tempat saya bekerja, Metro TV. Sekalipun tanpa dilandasi aturan tertulis, saya tidak diperkenankan untuk siaran karena berjilbab. Pimpinan Metro TV sebetulnya sudah mengijinkan saya siaran dengan jilbab asalkan di luar studio, setelah berbulan-bulan saya
Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
mbak mei, tolong bilang ma aa gym.. kalau berita ghibah ttg koruptor pake sistem pembuktian terbalik.. yg dituduh yg harus membuktikan kalau dia tidak korupsi.. jadi, gpp ghibah soal korupsi.. tapi medianya harus ngasih kesempatan utk klarifikasi ke si terghibah kalau dia gak korupsi.. gitu aja kok refot? setau saya, metro itu memperlakukan para pembaca beritanya kaya seleb.. punya ruangan khusus, kamar mandi khusus, pakaian-aksesoris-sepatu dll bak seleb deh.. dandanannya juga gitu.. cantik terus dari pagi ampe malam.. beda di TV lain, yg pagi2 harus lumer dan keringetan dulu cari berita.. kata temen saya yg pembaca berita di tipi lain sih gitu gosipnya hehe... On Thu, Dec 18, 2008 at 2:40 PM, L.Meilany wpamu...@centrin.net.id wrote: Setahu saya pada dasarnya islam itu melarang ber ghibah. Di milis tetangga [padahal] saya mengirimkan suatu artikel berita Kata moderatornya itu ghibah dan ditolak. Jadi mana bisa bacakan berita tentang korupsi dep agama, misalnya [ itu ghibah, memangnya terbukti apa?] Kalopun sudah terbukti ya gak usah diberitakan, kalo kata aa Gym berlipat dosanya bagi yg menyebarkan aib sodaranya. Ia sudah dihukum di hujat pula, di beritakan dimana-mana Keluarganya yg tadinya nggak tau apa2 jadi ikutan kena aib. Nanti baca berita ekonomi juga kalo sponsornya bank konvensional, yg memberitakan kinerja, kebaikan bank tersebut apa nggak bertolak belakang? Kan mustinya memberitakan bank syariah :-) Jadi kan afdolnya penyiar kayak Sandrina itu membawakan acara keagamaan. Acara agama itu nyaris tak berghibah kalo yg ditayangkan Metro, kan cuma membahas Qur'an. Nggak ngomongin kekejaman israel misalnya. --- Bekerja dan berdakwah itu susah - harus milih salah satu Bekerja sambil berdakwah apalagi, lingkupnya sempit harus mau rugi -berkorban Contohnya : TV nya Aa Gym, bangkrut mungkin karena nggak mau ber'ghibah' Jadi pihak iklan pun ogah mampir. Padahal kan dengan nama besar Aa Gym mustinya bisa gitu tvnya ngetop, tapi umat islam sendiri ogah nonton. TVOne yg misinya konon hampir sama mendekati Metro TV yg sahamnya dipunyai Erick Tohir - republika [ katanya koran yg 'islami' ] nggak kepalang tanggung beritanya sensasional, tegang seru dan mendebarkan. Ada berita perkosaan dikasih lihat itu kronologis meski dengan peran yg bukan pelaku dan diburamkan. :-) salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com Sent: Wednesday, December 17, 2008 10:35 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Ada yang berkata Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Kira kira berita apa yang tidak islami ya? Kalau cerita yang tidak islami ada mbak, banyak lagi. Bisa kasih contoh berita yang tidak islami? Biar kami tau anda bisa membedakan berita dengan cerita, ndak. Salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com, L.Meilany wpamu...@... wrote: Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com Sent: Saturday, December 13, 2008 9:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanirrahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah
[wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
Ada yang berkata Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Kira kira berita apa yang tidak islami ya? Kalau cerita yang tidak islami ada mbak, banyak lagi. Bisa kasih contoh berita yang tidak islami? Biar kami tau anda bisa membedakan berita dengan cerita, ndak. Salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wpamu...@... wrote: Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, December 13, 2008 9:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanirrahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadahlan@ wrote: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV (dikutip dr milis tetangga) Date: Sun, 7 Dec 2008 22:49:28 Subject: Trs: Sandrina Malakiano Fatah Story Ã, Dari Facebook-nya Sandrina Malakiano Fatah Setiap kali sebuah musibah datang, maka sangat boleh jadi di belakangnya sesungguhnya menguntit berkah yang belum kelihatan. Saya sendiri yakin bahwa ââ,¬â?o sebagaimana Islam mengajarkan ââ,¬â?o di balik kebaikan boleh jadi tersembunyi keburukan dan di balik keburukan boleh jadi tersembunyi kebaikan. Saya sendiri membuktikan itu dalam kaitan dengan keputusan memakai hijab sejak pulang berhaji di awal 2006. Segera setelah keputusan itu saya buat, sesuai dugaan, ujian pertama datang dari tempat saya bekerja, Metro TV. Sekalipun tanpa dilandasi aturan tertulis, saya tidak diperkenankan untuk siaran karena berjilbab. Pimpinan Metro TV sebetulnya sudah mengijinkan saya siaran dengan jilbab asalkan di luar studio, setelah berbulan-bulan saya memperjuangkan izinnya. Tapi, mereka yang mengelola langsung beragam tayangan di Metro TV menghambat saya di tingkat yang lebih operasional. Akhirnya, setelah enam bulan saya berjuang, bernegosiasi, dan mengajak diskusi panjang sejumlah orang dalam jajaran pimpinan level atas dan tengah di Metro TV, saya merasa pintu memang sudah ditutup. Sementara itu, sebagai penyiar utama saya mendapatkan gaji yang tinggi. Untuk menghindari fitnah sebagai orang yang makan gaji buta, akhirnya saya memutuskan untuk cuti di luar tanggungan selama proses negosiasi berlangsung. Maka, selama enam bulan saya tak memperoleh penghasilan, tapi dengan status yang tetap terikat pada institusi Metro TV. Setelah berlama-lama dalam posisi yang tak jelas dan tak melihat ada sinar di ujung lorong yang gelap, akhirnya saya mengundurkan diri. Pengunduran diri ini adalah sebuah keputusan besar yang mesti saya buat. Saya amat mencintai pekerjaan saya sebagai reporter dan presenter berita serta kemudian sebagai anchor di televisi. Saya sudah menggeluti pekerjaan yang amat saya cintai ini sejak di TVRI Denpasar, ANTV, sebagai freelance untuk sejumlah jaringan TV internasional, TVRI Pusat, dan kemudian Metro TV selama 15 tahun, ketika saya kehilangan pekerjaan itu. Maka
Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
- termehek mehek : membuka aib rumah tangga - acara dengan supranatural atau dukun - acara gosip infotainment - buser : isinya darah dan pembunuhan salam, -Original Message- From: Erwin Deguchi erwindei...@yahoo.co.id Date: Wed, 17 Dec 2008 15:35:12 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Ada yang berkata Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Kira kira berita apa yang tidak islami ya? Kalau cerita yang tidak islami ada mbak, banyak lagi. Bisa kasih contoh berita yang tidak islami? Biar kami tau anda bisa membedakan berita dengan cerita, ndak. Salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wpamu...@... wrote: Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, December 13, 2008 9:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanirrahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadahlan@ wrote: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV (dikutip dr milis tetangga) Date: Sun, 7 Dec 2008 22:49:28 Subject: Trs: Sandrina Malakiano Fatah Story Ã, Dari Facebook-nya Sandrina Malakiano Fatah Setiap kali sebuah musibah datang, maka sangat boleh jadi di belakangnya sesungguhnya menguntit berkah yang belum kelihatan. Saya sendiri yakin bahwa ââ,¬â?o sebagaimana Islam mengajarkan ââ,¬â?o di balik kebaikan boleh jadi tersembunyi keburukan dan di balik keburukan boleh jadi tersembunyi kebaikan. Saya sendiri membuktikan itu dalam kaitan dengan keputusan memakai hijab sejak pulang berhaji di awal 2006. Segera setelah keputusan itu saya buat, sesuai dugaan, ujian pertama datang dari tempat saya bekerja, Metro TV. Sekalipun tanpa dilandasi aturan tertulis, saya tidak diperkenankan untuk siaran karena berjilbab. Pimpinan Metro TV sebetulnya sudah mengijinkan saya siaran dengan jilbab asalkan di luar studio, setelah berbulan-bulan saya memperjuangkan izinnya. Tapi, mereka yang mengelola langsung beragam tayangan di Metro TV menghambat saya di tingkat yang lebih operasional. Akhirnya, setelah enam bulan saya berjuang, bernegosiasi, dan mengajak diskusi panjang sejumlah orang dalam jajaran pimpinan level atas dan tengah di Metro TV, saya merasa pintu memang sudah ditutup. Sementara itu, sebagai penyiar utama saya mendapatkan gaji yang tinggi. Untuk menghindari fitnah sebagai orang yang makan gaji buta, akhirnya saya memutuskan untuk cuti di luar tanggungan selama proses negosiasi berlangsung. Maka, selama enam bulan saya tak memperoleh penghasilan, tapi dengan status yang tetap terikat pada institusi Metro TV. Setelah berlama-lama dalam posisi yang tak jelas dan tak melihat ada sinar di ujung lorong yang gelap, akhirnya saya mengundurkan diri. Pengunduran diri ini adalah sebuah keputusan besar yang mesti saya buat. Saya amat
[wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
itu semua sangat islami, so what? hehehe... --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ari Condro masar...@... wrote: - termehek mehek : membuka aib rumah tangga - acara dengan supranatural atau dukun - acara gosip infotainment - buser : isinya darah dan pembunuhan salam, -Original Message- From: Erwin Deguchi erwindei...@... Date: Wed, 17 Dec 2008 15:35:12 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Ada yang berkata Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Kira kira berita apa yang tidak islami ya? Kalau cerita yang tidak islami ada mbak, banyak lagi. Bisa kasih contoh berita yang tidak islami? Biar kami tau anda bisa membedakan berita dengan cerita, ndak. Salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wpamungk@ wrote: Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, December 13, 2008 9:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanirrahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadahlan@ wrote: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV (dikutip dr milis tetangga) Date: Sun, 7 Dec 2008 22:49:28 Subject: Trs: Sandrina Malakiano Fatah Story Ã, Dari Facebook-nya Sandrina Malakiano Fatah Setiap kali sebuah musibah datang, maka sangat boleh jadi di belakangnya sesungguhnya menguntit berkah yang belum kelihatan. Saya sendiri yakin bahwa ââ,¬â?o sebagaimana Islam mengajarkan â â,¬â?o di balik kebaikan boleh jadi tersembunyi keburukan dan di balik keburukan boleh jadi tersembunyi kebaikan. Saya sendiri membuktikan itu dalam kaitan dengan keputusan memakai hijab sejak pulang berhaji di awal 2006. Segera setelah keputusan itu saya buat, sesuai dugaan, ujian pertama datang dari tempat saya bekerja, Metro TV. Sekalipun tanpa dilandasi aturan tertulis, saya tidak diperkenankan untuk siaran karena berjilbab. Pimpinan Metro TV sebetulnya sudah mengijinkan saya siaran dengan jilbab asalkan di luar studio, setelah berbulan-bulan saya memperjuangkan izinnya. Tapi, mereka yang mengelola langsung beragam tayangan di Metro TV menghambat saya di tingkat yang lebih operasional. Akhirnya, setelah enam bulan saya berjuang, bernegosiasi, dan mengajak diskusi panjang sejumlah orang dalam jajaran pimpinan level atas dan tengah di Metro TV, saya merasa pintu memang sudah ditutup. Sementara itu, sebagai penyiar utama saya mendapatkan gaji yang tinggi. Untuk menghindari fitnah sebagai orang yang makan gaji buta, akhirnya saya memutuskan untuk cuti di luar tanggungan selama proses negosiasi berlangsung. Maka, selama enam bulan saya tak memperoleh penghasilan, tapi dengan status yang tetap terikat
Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
sepertinya masih banyak yang bisa ditampilkan selain bentuk tubuh wanita telanjang atau mungkin anda bisa mencoba untuk berdiri di depan hotel dengan tubuh telanjang jika ada yang protes termasuk anak anda katakan saja inilah kebebasab seni dan budaya anakku selamat mencoba ^_^ regards putri al qassam --- On Mon, 12/15/08, Mia al...@yahoo.com wrote: From: Mia al...@yahoo.com Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Monday, December 15, 2008, 4:19 AM 2. Nah, ini kan bukti langsung dari kelompok seperti Erwin D yang nggak tau apa2 tentang UU Pornografi, tapi pake pikirannya sendiri yang justru dikuatirkan banyak orang sebagai bentuk kesewenang2an terhadap expressi seni dan budaya. salam Mia --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, L.Meilany wpamu...@.. . wrote: Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Saturday, December 13, 2008 9:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanir rahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
Cara berkomentar yg aneh :)) salam, -Original Message- From: izzuddin al qassam wanitaacehtang...@yahoo.com Date: Tue, 16 Dec 2008 22:32:31 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV sepertinya masih banyak yang bisa ditampilkan selain bentuk tubuh wanita telanjang atau mungkin anda bisa mencoba untuk berdiri di depan hotel dengan tubuh telanjang jika ada yang protes termasuk anak anda katakan saja inilah kebebasab seni dan budaya anakku selamat mencoba ^_^ regards putri al qassam --- On Mon, 12/15/08, Mia al...@yahoo.com wrote: From: Mia al...@yahoo.com Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Monday, December 15, 2008, 4:19 AM 2. Nah, ini kan bukti langsung dari kelompok seperti Erwin D yang nggak tau apa2 tentang UU Pornografi, tapi pake pikirannya sendiri yang justru dikuatirkan banyak orang sebagai bentuk kesewenang2an terhadap expressi seni dan budaya. salam Mia --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, L.Meilany wpamu...@.. . wrote: Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Saturday, December 13, 2008 9:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanir rahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
2. Nah, ini kan bukti langsung dari kelompok seperti Erwin D yang nggak tau apa2 tentang UU Pornografi, tapi pake pikirannya sendiri yang justru dikuatirkan banyak orang sebagai bentuk kesewenang2an terhadap expressi seni dan budaya. salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wpamu...@... wrote: Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, December 13, 2008 9:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanirrahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi
Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, December 13, 2008 9:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanirrahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadah...@... wrote: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV (dikutip dr milis tetangga) Date: Sun, 7 Dec 2008 22:49:28 Subject: Trs: Sandrina Malakiano Fatah Story Ã, Dari Facebook-nya Sandrina Malakiano Fatah Setiap kali sebuah musibah datang, maka sangat boleh jadi di belakangnya sesungguhnya menguntit berkah yang belum kelihatan. Saya sendiri yakin bahwa ââ,¬â?o sebagaimana Islam mengajarkan ââ,¬â?o di balik kebaikan boleh jadi tersembunyi keburukan dan di balik keburukan boleh jadi tersembunyi kebaikan. Saya sendiri membuktikan itu dalam kaitan dengan keputusan memakai hijab sejak pulang berhaji di awal 2006. Segera setelah keputusan itu saya buat, sesuai dugaan, ujian pertama datang dari tempat saya bekerja, Metro TV. Sekalipun tanpa dilandasi aturan tertulis, saya tidak diperkenankan untuk siaran karena berjilbab. Pimpinan Metro TV sebetulnya sudah mengijinkan saya siaran dengan jilbab asalkan di luar studio, setelah berbulan-bulan saya memperjuangkan izinnya. Tapi, mereka yang mengelola langsung beragam tayangan di Metro TV menghambat saya di tingkat yang lebih operasional. Akhirnya, setelah enam bulan saya berjuang, bernegosiasi, dan mengajak diskusi panjang sejumlah orang dalam jajaran pimpinan level atas dan tengah di Metro TV, saya merasa pintu memang sudah ditutup. Sementara itu, sebagai penyiar utama saya mendapatkan gaji yang tinggi. Untuk menghindari fitnah sebagai orang yang makan gaji buta, akhirnya saya memutuskan untuk cuti di luar tanggungan selama proses negosiasi berlangsung. Maka, selama enam bulan saya tak memperoleh penghasilan, tapi dengan status yang tetap terikat pada institusi Metro TV. Setelah berlama-lama dalam posisi yang tak jelas dan tak melihat ada sinar di ujung lorong yang gelap, akhirnya saya mengundurkan diri. Pengunduran diri ini adalah sebuah keputusan besar yang mesti saya buat. Saya amat mencintai pekerjaan saya sebagai reporter dan presenter berita serta kemudian sebagai anchor di televisi. Saya sudah menggeluti pekerjaan yang amat saya cintai ini sejak di TVRI Denpasar, ANTV, sebagai freelance untuk sejumlah jaringan TV internasional, TVRI Pusat, dan kemudian Metro TV selama 15 tahun, ketika saya kehilangan pekerjaan itu. Maka, ini adalah sebuah musibah besar bagi saya. Tetapi, dengan penuh keyakinan bahwa Allah akan memberi saya yang terbaik dan bahwa ââ,¬Ådunia tak selebar daun Metro TVââ,¬â¢, saya bergeming dengan keputusan itu. Saya yakin di balik musibah itu, saya akan mendapat berkah dari-Nya. HIKMAH BERJILBAB Benar saja. Sekitar satu tahun setelah saya mundur dari Metro TV, ibu saya terkena radang pankreas akut dan mesti dirawat intensif di rumah sakit. Saya tak bisa membayangkan, jika saja
Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
Direkturnya night club elcici wanita berjilbab lho. Elcici ini satu grup dengan hotel elmi surabaya, ini grup bisnisnya hayono isman yg mantan menteri itu. salam, -Original Message- From: L.Meilany wpamu...@centrin.net.id Date: Mon, 15 Dec 2008 04:28:47 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Kayaknya 2 hal : 1. Gimana gitu kalo tetap Sandrina bekerja di metro tv dan kemudian membacakan berita yg tidak islami. Apakah ia mau, apakah pantas? Ibaratnya perempuan berjilbab tapi kerja di niteclub, karaoke sebagai kasir, pantas nggak? Gimana gitu citra bisnis itu? Meskipun kenyataannya di daerah kota, mangga dua, bisnis malam itu juga banyak karyawatinya yg berjilbab setelah lepas kerja pagi subuh. 2. Saya pikir patung telanjang [ bikinan Bali] tidak termasuk yg dilarang di UU pornografi. Kan itu bentuk seni, termasuk juga lukisan. Salam, l.meilany - Original Message - From: Erwin Deguchi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, December 13, 2008 9:28 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanirrahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadah...@... wrote: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV (dikutip dr milis tetangga) Date: Sun, 7 Dec 2008 22:49:28 Subject: Trs: Sandrina Malakiano Fatah Story Ã, Dari Facebook-nya Sandrina Malakiano Fatah Setiap kali sebuah musibah datang, maka sangat boleh jadi di belakangnya sesungguhnya menguntit berkah yang belum kelihatan. Saya sendiri yakin bahwa ââ,¬â?o sebagaimana Islam mengajarkan ââ,¬â?o di balik kebaikan boleh jadi tersembunyi keburukan dan di balik keburukan boleh jadi tersembunyi kebaikan. Saya sendiri membuktikan itu dalam kaitan dengan keputusan memakai hijab sejak pulang berhaji di awal 2006. Segera setelah keputusan itu saya buat, sesuai dugaan, ujian pertama datang dari tempat saya bekerja, Metro TV. Sekalipun tanpa dilandasi aturan tertulis, saya tidak diperkenankan untuk siaran karena berjilbab. Pimpinan Metro TV sebetulnya sudah mengijinkan saya siaran dengan jilbab asalkan di luar studio, setelah berbulan-bulan saya memperjuangkan izinnya. Tapi, mereka yang mengelola langsung beragam tayangan di Metro TV menghambat saya di tingkat yang lebih operasional. Akhirnya, setelah enam bulan saya berjuang, bernegosiasi, dan mengajak diskusi panjang sejumlah orang dalam jajaran pimpinan level atas dan tengah di Metro TV, saya merasa pintu memang sudah ditutup. Sementara itu, sebagai penyiar utama saya mendapatkan gaji yang tinggi. Untuk menghindari fitnah sebagai orang yang makan gaji buta, akhirnya saya memutuskan untuk cuti di luar tanggungan selama proses negosiasi berlangsung. Maka, selama enam bulan saya tak memperoleh penghasilan, tapi dengan status yang tetap terikat pada institusi Metro TV. Setelah berlama-lama dalam posisi yang tak jelas dan tak melihat ada sinar di ujung lorong yang gelap, akhirnya saya mengundurkan diri. Pengunduran diri ini adalah sebuah keputusan besar yang mesti saya buat. Saya amat mencintai pekerjaan saya sebagai reporter dan presenter berita serta kemudian sebagai anchor di televisi. Saya sudah menggeluti pekerjaan yang amat saya cintai ini sejak di TVRI Denpasar, ANTV, sebagai freelance untuk sejumlah jaringan TV internasional, TVRI Pusat, dan kemudian Metro TV selama 15 tahun, ketika saya kehilangan pekerjaan itu. Maka, ini adalah sebuah musibah besar bagi saya. Tetapi, dengan penuh keyakinan bahwa Allah akan memberi saya yang terbaik dan
Re: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
Setuju. Mari makan makan salam, -Original Message- From: Erwin Deguchi erwindei...@yahoo.co.id Date: Sat, 13 Dec 2008 02:28:43 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: [wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV Bismillahirrahmanirrahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadah...@... wrote: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV (dikutip dr milis tetangga) Date: Sun, 7 Dec 2008 22:49:28 Subject: Trs: Sandrina Malakiano Fatah Story àDari Facebook-nya Sandrina Malakiano Fatah Setiap kali sebuah musibah datang, maka sangat boleh jadi di belakangnya sesungguhnya menguntit berkah yang belum kelihatan. Saya sendiri yakin bahwa ââ¬â sebagaimana Islam mengajarkan ââ¬â di balik kebaikan boleh jadi tersembunyi keburukan dan di balik keburukan boleh jadi tersembunyi kebaikan. Saya sendiri membuktikan itu dalam kaitan dengan keputusan memakai hijab sejak pulang berhaji di awal 2006. Segera setelah keputusan itu saya buat, sesuai dugaan, ujian pertama datang dari tempat saya bekerja, Metro TV. Sekalipun tanpa dilandasi aturan tertulis, saya tidak diperkenankan untuk siaran karena berjilbab. Pimpinan Metro TV sebetulnya sudah mengijinkan saya siaran dengan jilbab asalkan di luar studio, setelah berbulan-bulan saya memperjuangkan izinnya. Tapi, mereka yang mengelola langsung beragam tayangan di Metro TV menghambat saya di tingkat yang lebih operasional. Akhirnya, setelah enam bulan saya berjuang, bernegosiasi, dan mengajak diskusi panjang sejumlah orang dalam jajaran pimpinan level atas dan tengah di Metro TV, saya merasa pintu memang sudah ditutup. Sementara itu, sebagai penyiar utama saya mendapatkan gaji yang tinggi. Untuk menghindari fitnah sebagai orang yang makan gaji buta, akhirnya saya memutuskan untuk cuti di luar tanggungan selama proses negosiasi berlangsung. Maka, selama enam bulan saya tak memperoleh penghasilan, tapi dengan status yang tetap terikat pada institusi Metro TV. Setelah berlama-lama dalam posisi yang tak jelas dan tak melihat ada sinar di ujung lorong yang gelap, akhirnya saya mengundurkan diri. Pengunduran diri ini adalah sebuah keputusan besar yang mesti saya buat. Saya amat mencintai pekerjaan saya sebagai reporter dan presenter berita serta kemudian sebagai anchor di televisi. Saya sudah menggeluti pekerjaan yang amat saya cintai ini sejak di TVRI Denpasar, ANTV, sebagai freelance untuk sejumlah jaringan TV internasional, TVRI Pusat, dan kemudian Metro TV selama 15 tahun, ketika saya kehilangan pekerjaan itu. Maka, ini adalah sebuah musibah besar bagi saya. Tetapi, dengan penuh keyakinan bahwa Allah akan memberi saya yang terbaik dan bahwa ââ¬Ådunia tak selebar daun Metro TVââ¬â¢, saya bergeming dengan keputusan itu. Saya yakin di balik musibah itu, saya akan mendapat berkah dari-Nya. HIKMAH BERJILBAB Benar saja. Sekitar satu tahun setelah saya mundur dari Metro TV, ibu saya terkena radang pankreas akut dan mesti dirawat intensif di rumah sakit. Saya tak bisa membayangkan, jika saja saya masih aktif di Metro TV, bagaimana mungkin saya bisa mendampingi Ibu selama 47 hari di rumah sakit hingga Allah memanggilnya pulang pada 28 Mei 2007 itu. Bagaimana mungkin saya bisa menemaninya selama 28 hari di ruang rawat inap biasa, menungguinya di luar ruang operasi besar serta dua hari di ruang ICU, dan kemudian 17 hari di ruang ICCU? Hikmah lain yang saya sungguh syukuri adalah karena berjilbab saya mendapat kesempatan untuk mempelajari Islam secara lebih baik. Kesempatan ini datang antara lain melalui beragam acara bercorak keagamaan yang saya asuh di beberapa stasiun TV. Metro TV sendiri memberi saya kesempatan sebagai tenaga kontrak untuk menjadi
[wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
Bismillahirrahmanirrahim. Semoga Allah menunjuki siapa saja yang minginginkan jalan yang lurus yang diredhai ALlah. Metro TV memang melindungi kebebasan berbusana minim atau telanjang. Dari berita yang di tampilkan dapat di mengerti bagaimana Metro TV tidak berpihak pada peluncuran UU anti Porno Grafi. Jika anda datang ke Gedung Metro TV anda akan lebih mengerti dan paham. Di lantai dasar lobby utama anda akan menemukan 2 patung wanita menari tanpa busana (telanjang) yang tinngginya kira kira 4 meter. Dilantai 2 juga ada patung wanita telanjang dengan ukurang yang lebih kecil di pojok ruangan. Minyak tidak bisa bercampur dengan air. Kebaikan tidak kan pernah bergandengan tangan dengan kemungkaran. Perjuangan mereka (termasuk Metro TV)untuk kebebasan mengekspose tubuh telanjang, akan berlawanan dengan kenginginan orang lain yang berjuang untuk menutup ketelanjangan itu (aurat). Pilihlah jalan kehidupan yang benar. Yaitu jalan kehidupan yang telah di contohkan dan di ajarkan AlQuran dan Muhammad Rasullullah. Bukan jalan yang lainnya. Semoga dengan kejadian ini membuka mata bagi saudara/i untuk lebih kuat dalam memegang dan mengamalkan prinsip ajaran islam. Salam. Erwin Deguchi --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadah...@... wrote: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV (dikutip dr milis tetangga) Date: Sun, 7 Dec 2008 22:49:28 Subject: Trs: Sandrina Malakiano Fatah Story àDari Facebook-nya Sandrina Malakiano Fatah Setiap kali sebuah musibah datang, maka sangat boleh jadi di belakangnya sesungguhnya menguntit berkah yang belum kelihatan. Saya sendiri yakin bahwa ââ¬â sebagaimana Islam mengajarkan ââ¬â di balik kebaikan boleh jadi tersembunyi keburukan dan di balik keburukan boleh jadi tersembunyi kebaikan. Saya sendiri membuktikan itu dalam kaitan dengan keputusan memakai hijab sejak pulang berhaji di awal 2006. Segera setelah keputusan itu saya buat, sesuai dugaan, ujian pertama datang dari tempat saya bekerja, Metro TV. Sekalipun tanpa dilandasi aturan tertulis, saya tidak diperkenankan untuk siaran karena berjilbab. Pimpinan Metro TV sebetulnya sudah mengijinkan saya siaran dengan jilbab asalkan di luar studio, setelah berbulan-bulan saya memperjuangkan izinnya. Tapi, mereka yang mengelola langsung beragam tayangan di Metro TV menghambat saya di tingkat yang lebih operasional. Akhirnya, setelah enam bulan saya berjuang, bernegosiasi, dan mengajak diskusi panjang sejumlah orang dalam jajaran pimpinan level atas dan tengah di Metro TV, saya merasa pintu memang sudah ditutup. Sementara itu, sebagai penyiar utama saya mendapatkan gaji yang tinggi. Untuk menghindari fitnah sebagai orang yang makan gaji buta, akhirnya saya memutuskan untuk cuti di luar tanggungan selama proses negosiasi berlangsung. Maka, selama enam bulan saya tak memperoleh penghasilan, tapi dengan status yang tetap terikat pada institusi Metro TV. Setelah berlama-lama dalam posisi yang tak jelas dan tak melihat ada sinar di ujung lorong yang gelap, akhirnya saya mengundurkan diri. Pengunduran diri ini adalah sebuah keputusan besar yang mesti saya buat. Saya amat mencintai pekerjaan saya sebagai reporter dan presenter berita serta kemudian sebagai anchor di televisi. Saya sudah menggeluti pekerjaan yang amat saya cintai ini sejak di TVRI Denpasar, ANTV, sebagai freelance untuk sejumlah jaringan TV internasional, TVRI Pusat, dan kemudian Metro TV selama 15 tahun, ketika saya kehilangan pekerjaan itu. Maka, ini adalah sebuah musibah besar bagi saya. Tetapi, dengan penuh keyakinan bahwa Allah akan memberi saya yang terbaik dan bahwa ââ¬Ådunia tak selebar daun Metro TVââ¬â¢, saya bergeming dengan keputusan itu. Saya yakin di balik musibah itu, saya akan mendapat berkah dari-Nya. HIKMAH BERJILBAB Benar saja. Sekitar satu tahun setelah saya mundur dari Metro TV, ibu saya terkena radang pankreas akut dan mesti dirawat intensif di rumah sakit. Saya tak bisa membayangkan, jika saja saya masih aktif di Metro TV, bagaimana mungkin saya bisa mendampingi Ibu selama 47 hari di rumah sakit hingga Allah memanggilnya pulang pada 28 Mei 2007 itu. Bagaimana mungkin saya bisa menemaninya selama 28 hari di ruang rawat inap biasa, menungguinya di luar ruang operasi besar serta dua hari di ruang ICU, dan kemudian 17 hari di ruang ICCU? Hikmah lain yang saya sungguh syukuri adalah karena berjilbab saya mendapat kesempatan untuk mempelajari Islam secara lebih baik. Kesempatan ini datang antara lain melalui beragam acara bercorak keagamaan yang saya asuh di beberapa stasiun TV. Metro TV sendiri memberi saya kesempatan sebagai tenaga kontrak untuk menjadi host dalam acara pamer cakap (talkshow) selama bulan Ramadhan. Karena itulah, saya beroleh kesempatan untuk menjadi teman dialog para profesor di acara ââ¬ÅEnsiklopedi Al Quranââ¬ï¿½ selama Ramadhan tahun lalu, misalnya. Saya pun mendapatkan
[wanita-muslimah] Re: FW: Sandrina Malkiano Fatah dan Metro TV
hehehe...lucu deh...arcon ini. di tivi, jika boleh pakai rok mini sebagai kenyamanan berpakaian, so pasti juga boleh dong pakai seragam ninjitsu yg brukut dan aman dari potensi gigitan nyamuk studio tivi. banyak lho nyamuk di studio. jan tenan kuwi... hehehe...