Saya sih aktif baca, ga aktif nulis...
Tapi di bandung... Ngacung...
Salam,
Rifan
On 7/20/09, englong wong englong_w...@yahoo.com wrote:
saya di banjaran bisa ikut ya?
tks.
Dari: ibc ibcin...@rad.net.id
Kepada: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Terkirim:
Ya sebenarnya banyak orang-orang Chinese yang masuk ke dalam lingkungan
kerajaan dan kalau mau jujur beberapa raja-raja dan sultan di Nusantara ini
berdarah Chinese. Hal ini juga nanti akan dimasukkan dalam buku saya. Akan
diungkapkan juga perjuangan orang-orang Chinese di beberapa kerajaan2
Kalau anda menuliskan begitu, maka yang nanti muncul adalah orang Cina itu
merebut kekuasaan dan menjadi raja di negeri orang. Mungkin anda belum tahu,
ada sekelompok orang di bawah organisasi yang bernama **M yang gencar
menyebarkan pandangan bahwa keruntuhan nusantara adalah karena orang
Pak Rifan,
Sippp... lah saya catat ya..
Salam ,
Sugiri.
-Original Message-
From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
[mailto:budaya_tiong...@yahoogroups.com] On Behalf Of rifan mulyawan
Sent: Tuesday, July 21, 2009 2:20 PM
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Re: Bls:
Pak Wong,
Tentu saja welcome, saya catat dulu yah minatnya.
Salam,
Sugiri.
From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
[mailto:budaya_tiong...@yahoogroups.com] On Behalf Of englong wong
Sent: Monday, July 20, 2009 7:57 PM
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Bls:
Para Moderator Yth,
Mohon tindakannya, karena posting2 terakhir sudah tidak ada hubungannya dengan
budaya Tionghoa Sejarah Tiongkok. Jika memang hanya beberapa posting dapat di
tolerir, tetapi berapa hari ini sudah keterlaluan.
Salam
Dear Sdr Hendri, bisa anda sebutkan organisasi bawah tanah tersebut? Jika
ribet, tolong via japri.
Best Regards
HB
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
-Original Message-
From: Hendri Irawan heny...@yahoo.com
Date: Tue, 21 Jul 2009 08:25:12
To:
Jangan langsung berasumsi bawah tanah. Organisasi ini lumayan tersohor kok dan
nyata. Bahkan sudah menerbitkan satu buku yang dijual luas.
Soal nama, anda cari saja sendiri. Maklum saya bubeng siawcut yang juga
pengecut. Malas nanti berurusan dengan hukum karena dibilang mencemarkan nama
baik.
Rekan milis,
Nah sampe malem ini udah ada 6 anggota yang minat, dari Bandung dan
sekitarnya.
Barangkali dari 6 peminat awal ini nanti kalau dimulai acaranya bisa
berkembang jadi 10 - 20 peminat.
Mari kita bahas , hari apa baiknya menyelengarakan pertemuan bulanan, antar
Senin s.d. Minggu
Saudara Irawan yang budiman,
Anda salah besar. Penulisan itu didapat dari penelitian melalui sumber-sumber
resmi, yaitu buku-buku terbitan Depdikbud dan pakar2 lainnya. Jadi sudah
sesuai dengan penelitian para pakar. Semua ada bukti2nya dan tidak disangkal
oleh keturunan para sultan dan raja
Kalau anda menuliskan begitu, maka yang nanti muncul adalah orang Cina itu
merebut kekuasaan dan menjadi raja di negeri orang. Mungkin anda belum tahu, ada
sekelompok orang di bawah organisasi yang bernama **M yang gencar menyebarkan
pandangan bahwa keruntuhan nusantara adalah karena orang cina.
Saya tahu organisasi yang Anda maksudkan. Saya pribadi tidak khawatir, karena
organisasi ini tidak mendapatkan dukungan luas, walaupun bukunya dijual luas.
Lagian menurut sejarah yang dianut oleh masyarakat luas bahkan semenjak SD,
semua orang sudah tahu bagaimana proses keruntuhan Majapahit.
Saudara Ivan, apakah buku saudara akan memuat informasi bahwa negeri ini dijaja
selama 2000 tahun oleh penguasas dari India dan Timur Tengah ?
Salam,
Anton W
Buku saya membicarakan tentang kerajaan2 Nusantara pasca keruntuhan Majapahit,
sehingga cakupannya tidak sampai 2.000 tahun. Mengenai penguasaan oleh India,
ini secara tersirat sudah ada di buku Vlekke. Sedangkan mengenai penguasa dari
Timur Tengah (Hadramaut) ada disinggung juga mengenai
Pak Ivan,
Apakah naskah ini juga akan bercerita mengenai pribadi-pribadi Tionghoa
perantau yang pernah juga merangkap jadi duta besar kepala misi kerajaan2
Nusantara berkunjung muhibah ke daratan Tiongkok ? tentang syahbandar
pelabuhan2 di Nusantara oleh pribadi Tionghoa, tentang mualim
Salam,
Selama data-datanya ada dan berhubungan dengan kerajaan-kerajaan Nusantara
pasca keruntuhan Majapahit fakta-fakta menarik tersebut akan dimasukkan. Saya
ada sedikit bahan mengenai hal itu. Kalau Anda ada bahannya boleh dikirimkan ke
tempat saya. Nanti ongkosnya saya ganti. Memang ada
Salam,
Saya akan memasukkan juga berita-berita Tiongkok yang berkaitan dengan berbagai
kerajaan di Indonesia, sebagaimana yang terdapat dalam buku Nusantara dalam
Catatan Tionghua karya W.P. Groeneveldt. Beberapa catatan itu setelah saya
crosscheck dengan sejarah lokal memperlihatkan akurasi
Pak Ivan,
Apakah Anda sudah punya buku dengan judul sbb:
Yoseph Iskandar, Sejarah Jawa Barat. Geger Sunten Bandung.
Mitra Budaya Indonesia. Cerbon. Sinar Harapan. Jakarta.
Unang Sunardjo. Meninjau sepintas panggung sejarah pemerintahan kerajaan
Cerbon, 1479 - 1809. Tarsito. Bandung.
Kong
Maaf ketemu lagi lainnya,
Besta Besuki Kertawibawa. Dinasti raja petapa 1. Pangeran Cakrabuana. Sang
perintis kerajaan Cirebon. Kiblat buku Utama, Bandung.
Salam damai,
Sugiri.
_
From: ibc [mailto:ibcin...@rad.net.id]
Sent: Wednesday, July 22,
From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
[mailto:budaya_tiong...@yahoogroups.com] On Behalf Of ibc
Sent: Tuesday, July 21, 2009 8:12 PM
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: [budaya_tionghua] member daerah Bandung sekitarnya,
Rekan milis,
Nah sampe malem ini udah ada 6
Halo,
Mungkin arsitektur? Soalnya nyambung dengan kuliah sy.. He he
Tapi di Bandung kawasan pecinan gak begitu nampak yah..
Terima kasih sudah dicatat..
Salam,
hendry
From: ibc ibcin...@rad.net.id
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Monday, July 20, 2009
Bung Andreas, tidak usah dengan emosi atau mencaci dong.
Toh saya menyimak pendapat Anda dg serius. Saya hanya ingin menawarkan
perspektif lain yang berbeda dengan Anda (dan versi resmi Pemerintah RRC). Apa
tidak boleh ada sudut pandang berbeda di milis ini? Apa hanya ada satu versi
yang Anda
Ya sudahlahlupakan saja. Nanti saya juga pasti tahu...Thanks
Best Regards
HB
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
-Original Message-
From: Hendri Irawan heny...@yahoo.com
Date: Tue, 21 Jul 2009 10:21:32
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject:
Buku saya membicarakan tentang kerajaan2 Nusantara pasca keruntuhan
Apakah dalam buku Anda diceritakan juga mengenai sejarah Walisongo? Konon
katanya sebagian (besar?) dari mereka adalah keturunan Tionghoa. Apakah
hal ini merupakan fakta sejarah atau sekedar dongeng belaka? Maafkan
pertanyaan
Sdr Hendry,
Nah kebetulan benar, saya lagi meneliti bangunan2 klenteng tua Jabar.
Diantaranya ada yang di Bandung tuh.
Punya banyak foto dari beberapa klenteng yang pernah di survey.
Kita dengar dulu pendapat rekan - rekan yang lainnya dulu yah..
Atau bikin trip bersama
Istilah resmi ini yah memang resmi menurut yang menang dan yang berkuasa.
Sejarah sangatlah subjektif, tidak ada yang objektif. Sebagai manusia,
mereka-mereka yang merekam sejarah dalam bentuk apa pun cenderung dipengaruhi
pandangan masing-masing. Belum lagi pandangan atau perintah dari
Jaman sekarang yang Pax Anglo-Americana seseorang yang lahir dengan nama Chen
Gangsheng bisa punya nama lain yang lebih populer daripada nama aslinya yaitu
Jackie Chan.
Kondisi yang sama di masa lalu pada jaman Pax Sinica, salah satu wali songo
konon namanya adalah Ja Tik Su. Padahal susah
Salam,
Mengenai walisongo karena buku saya menitik-beratkan pada sejarah kerajaan,
maka tentang walisongo mungkin tidak akan dibahas secara mendetail dan hanya
sekedarnya saja. Apakah walisongo keturunan Tionghua? Ini susah dipastikan.
Hingga sekarang belum ada penelitian sejarah yang terpadu
dalam buku Histografi Indonesia jg sempet disinggung masalah penjajahan oleh
org India.
Tapi menurut saya, bukanlah penjajahan dalam bentuk fisik seperti yg
dibayangkan tapi lebih kearah pengaruh budaya India di Nusantara.
Harap maklum Asia Timur dan Tenggara pada umumnya mendapat pengaruh
sebenernya dalam catatan resmi dinasti Song sendiri ada membahas masalah
hubungan diplomatik antara kerajaan di nusantara dgn dinasti Song.
Sedangkan catatan Ming, berhubung pelayaran Zheng He mendapat tentangan,
sebagian catatan hubungan diplomatik yg terkait dgn pelayaran Zheng He ikut
masa mesti dibagiin surat edaran dari dirjen hindu buddha seh huehehehe
yg diterbitin taon 90an noh.
--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, David Kwa david_kwa2...@... wrote:
RRS,
Kamsia atas pemberitahuan ini yang niscaya amat berguna dan mohon maaf
sebesar-besarnya sebelumnya. Melihat
duh gak sempet ngecek, tapi ini daftar yg masih diinget.
1.Ada apa dengan Tionghoa
2.Ciswak ritual tolak bala
3.Cara pencarian nama Tionghoa
4.Sistem kalender Tionghoa
5.Kitab 3 aksara
6.Imlek
7.Qingming
8.Chunqiu
9.Qixi
10.Chongyang
11.Mengenal Taoisme
12.Duan Wu
13.kosmologi Tionghoa
14.Sistem
Filsafat Bazi
Ivan Taniputera
22 Juli 2009
Bazi yang diterjemahkan sebagai Delapan Karakter dalam Bahasa Indonesia
merupakan salah satu metoda prediksi yang kini sangat populer di berbagai
penjuru dunia. Banyak orang Barat yang telah mempelajari dan kini beberapa buku
dalam bahasa Inggris
Mohon maaf ada kesalahan di sini. 12 Cabang Bumi adalah Dizi.
Salam,
IT.
Saya tak tinggal di bdg, tapi urun rembug: daripada membahas tradisi kecil,
mengapa tak membahas tradisi besar? Yakni filsafat! Coba mulai dulu dng para
guru dari zaman negeri berperang. Zhuzi baijia
Sent from my BlackBerry?0?3
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
Ivan Taniputera
22 Juli 2009
Saya pernah berdebat dengan seseorang mengenai mianxiang. Sebelumnya perlu saja
ungkapkan dulu bahwa mianxiang adalah ilmu fisiognomi berdasarkan raut wajah
seseorang. Dia berkeras bahwa kesuksesan seseorang tidak ditentukan oleh
wajahnya. Mungkin pendapatnya
Hendri Irawan heny...@yahoo.com wrote:
Chen Gangsheng bisa punya nama lain yang lebih populer daripada nama
aslinya yaitu Jackie Chan.
Kondisi yang sama di masa lalu pada jaman Pax Sinica, salah satu wali
songo konon namanya adalah Ja Tik Su. Padahal susah sekali atau
Ada yang percaya bahwa
Bagus juga.
Buku Fung Yulan bisa dipakai. Sangat bagus. Saya di Surabaya sedang membentuk
klub studi filsafat Tionghua. Karena seluruh anggota tidak paham bahasa
Mandarin dengan baik, yang dijadikan teks book adalah buku Fung Yulan tersebut.
Salam,
IT.
--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com,
Salam,
Mengenai kosmologi dan perbintangan saya bisa membantu dengan senang hati.
Mungkin bisa diadakan waktu liburan, sehingga saya kemungkinan besar bisa hadir.
Salam,
IT.
--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ardian_c ardia...@... wrote:
duh gak sempet ngecek, tapi ini daftar yg masih
yg kita mesti pikirin adalah kemungkinan org2 persia dan arab yg tinggal di
Tiongkok jaman dulu, mereka ada kemungkinan menggunakan nama/marga yg beraksara
Han. Ja ada kemungkinan adalah ZHA dan seinget saya seh itu marga asing bukan
marga asli.
But ada marga yg digunakan org asing tapi sdh
ivan_taniputera ivan_taniput...@yahoo.com wrote:
Mengenai walisongo karena buku saya menitik-beratkan pada sejarah
kerajaan, maka tentang walisongo mungkin tidak akan dibahas secara
mendetail dan hanya sekedarnya saja. Apakah walisongo keturunan Tionghua?
Ini susah dipastikan. Hingga sekarang
suenya itu tradisi besar alias filsafat kagak laku huehehehehehe
jadi inget waktu undang prof.Damarjati, hiks hiks yg dateng gak banyak. Percaya
gak percaya peminat dari kalangan Tionghoa sendiri TIPIS alias GAK BANYAK.
Banyaknya malah dari kalangan lain.
PERCAYALAH
owe bukan sarjana apelage org belanda tapi ada sedikit masalah disini dan
DOELOE dah BERAPA KALI DIBAHAS.
Ini bbprp yg diinget.
1.Prof.Slamet Muljana mengutip dari buku Tuanku Rao yg ditulis oleh
Parlindungan. Parlindungan sendiri dapat dari bapaknya yg dapet dari Portman
2.kalau ada
Semakin semangat neh pengen cepat-cepat baca sejarah kerajaan Indonesia.
Biasanya ada dengar cerita kerajaan di Siak, Cirebon, atau Jawa yg sulit dicari
versi ejaan Indonesianya. Dan kebetulan sejarah Indonesia yg dipelajari waktu
sekolah dasar maupun menenggah tidak terlalu jelas. Moga-moga
Dear rekan - rekan milis budaya Tionghoa ,
Perkenalkan nama saya wensa, saya sedang mencari bahan - bahan dan
informasi sejarah megenai raja timah di bangka , yang saya tahu pada
jaman dulu
di bangka , ada pengusaha dari tiongkok yang menjadi tauke dari usaha
penambangan timah .
semoga di milis
ardian_c ardia...@yahoo.co.id wrote:
suenya itu tradisi besar alias filsafat kagak laku huehehehehehe
jadi inget waktu undang prof.Damarjati, hiks hiks yg dateng gak banyak.
Percaya gak percaya peminat dari kalangan Tionghoa sendiri TIPIS alias
Datangkan juga suhu Bazi yang ciamik tapi mau
Ada lagi buku karya Sumanto Al Qurtuby yang dipandang sbg penganut islam
liberal juga ada membuat buku ttg sejarah walisongo yg kalo tidak salah
menyebutkan ada 2 orang wali bukan berasal dari arab.
--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ivan_taniputera ivan_taniput...@...
wrote:
Salam,
Hahaha..., itu pasti, tapi guru Bazi yg mau menghitung bazi kalayak rame
seh..., gue rasa sulit dipercayai :D
--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, a...@... wrote:
ardian_c ardia...@... wrote:
suenya itu tradisi besar alias filsafat kagak laku huehehehehehe
jadi inget waktu undang
Ada buku sejarah Nusantara terbitan baru:
Nusantara: Sejarah Indonesia
by Bernard H.M. Vlekke, Samsudin Berlian (Translator)
Sinopsis
Nusantara merupakan salah satu deskripsi sejarah Indonesia yang ditulis secara
mendalam namun populer. Kendati buku ini terbit pertama pada 1943, banyak
Saya pernah baca suatu artikel, secara statistic ada survey mereka yang
secara umum lebih cantik berpenghasilan lebih tinggi dibandingkan yang
kurang. Demikian juga umumnya untuk pribadi yang lebih tinggi tubuhnya
juga penghasilannya lebih tinggi dari yang pendek.
Heheheh.. tukur info saja
ardian_c ardia...@yahoo.co.id wrote:
...
Ini bbprp yg diinget.
1.Prof.Slamet Muljana mengutip dari buku Tuanku Rao yg ditulis oleh
Parlindungan. Parlindungan sendiri dapat dari bapaknya yg dapet dari
Portman
2.kalau ada penggeledahan dan penyitaan terhadap arsip2 gedung batu,
mestinya
Sdr. Wensa,
Apa sudah membaca buku Timah Bangka Dan Lada Mentok?
Pernah diposting di sini:
http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/message/43053
http://www.nabilfoundation.org/?hal=h004id=6
kiongchiu,
KH
--- On Wed, 7/22/09, Vawensa Adipratama pratama@gmail.com wrote:
From: Vawensa
Sumber yang katanya boleh dimasukkan asalkan itu berupa legenda atau ceritera
rakyat turun temurun semenjak lama, karena ini merupakan kekayaan budaya. Tidak
ada masalah dalam hal ini. Yang tidak dibenarkan adalah seseorang
menceriterakan legenda' baru. Misalnya beberapa waktu yang lalu ada
Yth Pak Ivan,
Tawaran Anda sangat simpatik.
Kita catat dulu yah, sebagai nara sumber.
Senang saya dengar dengan adanya perhatian untuk membantu.
Semoga saja rencana program ini bisa direalisasikan secepatnya, tunggu
komentar para peminatnya nih.
Kita follow up terus yah... Terima
Pak Ardian,
Nuhun untuk daftar subjek materi nya yang sudah siap tayang , Sangat
menarik.
Kita tunggu dulu komentar dari para peminat lainnya .
Semoga cepat terrealisasikan rencana program bulanan ini.
Salam erat,
Sugiri.
-Original Message-
From:
Pak Ivan , apa judul bukunya Fung Yulan itu ??
Thanks.
Sugiri.
-Original Message-
From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
[mailto:budaya_tiong...@yahoogroups.com] On Behalf Of ivan_taniputera
Sent: Wednesday, July 22, 2009 10:53 AM
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject:
thanks pak KH , buku tsb sudah saya baca , cukup informatif mengenai
sistim kerja dan asal usul pekerja , tapi saya sedang mencari
informasi yang lebih detail. kemungkinan besar saya akan mencari
narasumber di bangka.
salam hangat
wensa
2009/7/22 King Hian king_h...@yahoo.com:
Sdr. Wensa,
Kalo tidak menurut statistik gue ada contoh bagus, Deng Xiao Ping, pendek tapi
jadi pemimpin besar di Negeri Bambu yg merupakan negera berpenduduk terbanyak
di dunia :D
--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ibc ibcin...@... wrote:
Saya pernah baca suatu artikel, secara statistic ada
kalo ga salah judulnya History of Chinese Philosophy, ada 3 jilid. Bukunya saya
taruh di Surabaya. Isinya lengkap menguraikan filsafat dari Zaman Chou. Sangat
komprehensif.
Salam,
IT.
--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ibc ibcin...@... wrote:
Pak Ivan , apa judul bukunya Fung Yulan itu
Iya Napoleon juga pendek (cuma 155 - 160 cm). Hitler juga. Kanselir Dolfuss
juga pendek, sampai diejek dengan julukan Milimetternich (artinya tiruan Furst
von Metternich dalam ukuran mini). Mungkin perlu juga dipertimbangkan faktor2
lainnya (the right man in the right place).
Salam,
IT
---
Iya Napoleon juga pendek (cuma 155 - 160 cm). Hitler juga. Kanselir Dolfuss
juga pendek, sampai diejek dengan julukan Milimetternich (artinya tiruan Furst
von Metternich dalam ukuran mini). Mungkin perlu juga dipertimbangkan faktor2
lainnya (the right man in the right place).
Salam,
IT
---
61 matches
Mail list logo