Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Sudah pernah saya tulis sebelumnya di posting no 9340 dan 9341. (koreksi: gaya2 fiktifnya perlu dikali massa) Tidak ada kaitannya dengan sinkronisasi periode seperti yg anda maksud. Tidak pakai relativitas umum. Cuma transformasi koordinat (galileo bukan relativitas einstein) ke kerangka acuan non-inersial bumi. Yg ambil mata kuliah mekanika klasik S1 pasti pernah belajar tentang gaya2 fiktif tersebut. Ma'rufin Sudibyo wrote: Wah, matur nuwun kalo dianggap salah :). Begini saja mas Zainul Abidin,kalo memang sistem Bumi - Matahari tidak semata bertumpu pada gaya gravitasi, namun ada gaya2 fiktif lain yang harus diperhitungkan, kira2 seberapa besar prosentasenya terhadap waktu edar Bumi mengelilingi Matahari (atau sebaliknya, Matahari mengelilingi Bumi) ? Kalo menurut pak Dr. T. Djamaluddin di LAPAN, untuk sistem Bumi - Bulan saja, memang ada proses menuju sinkronisasi periode sehingga gerak rotasi Bumi kian diperlambat dengan rate 0,002 detik/abad, sebaliknya Bulan kian menjauh dari Bumi dengan rate 3,5 cm/tahun, sehingga ratusan juta tahun ke depan periode rotasi Bumi akan sama persis dengan periode revolusi Bulan, sekitar 40-an hari. Bagaimana dengan sistem Bumi - Matahari ? Sebab kalo salah satu gaya fiktif itu (anggaplah) diakibatkan oleh relativitas umum, bukankah pengaruh relativitas umum tidak begitu besar terhadap Bumi, jika dibanding Merkurius ? Mungkin akan lebih enak juga kalo pengaruh gaya2 fiktif itu dinyatakan dengan angka2, jadi (saya pribadi) jelas kira2 seperti apa pengaruh dan wujudnya. Demikian, mohon pencerahannya. Salam Ma'rufin Salam Yahoo! Groups Sponsor ~-- Something is new at Yahoo! Groups. Check out the enhanced email design. http://us.click.yahoo.com/TktRrD/gOaOAA/yQLSAA/UIYolB/TM ~- === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Wah, matur nuwun kalo dianggap salah :). Begini saja mas Zainul Abidin,kalo memang sistem Bumi - Matahari tidak semata bertumpu pada gaya gravitasi, namun ada gaya2 fiktif lain yang harus diperhitungkan, kira2 seberapa besar prosentasenya terhadap waktu edar Bumi mengelilingi Matahari (atau sebaliknya, Matahari mengelilingi Bumi) ? Kalo menurut pak Dr. T. Djamaluddin di LAPAN, untuk sistem Bumi - Bulan saja, memang ada proses menuju sinkronisasi periode sehingga gerak rotasi Bumi kian diperlambat dengan rate 0,002 detik/abad, sebaliknya Bulan kian menjauh dari Bumi dengan rate 3,5 cm/tahun, sehingga ratusan juta tahun ke depan periode rotasi Bumi akan sama persis dengan periode revolusi Bulan, sekitar 40-an hari. Bagaimana dengan sistem Bumi - Matahari ? Sebab kalo salah satu gaya fiktif itu (anggaplah) diakibatkan oleh relativitas umum, bukankah pengaruh relativitas umum tidak begitu besar terhadap Bumi, jika dibanding Merkurius ? Mungkin akan lebih enak juga kalo pengaruh gaya2 fiktif itu dinyatakan dengan angka2, jadi (saya pribadi) jelas kira2 seperti apa pengaruh dan wujudnya. Demikian, mohon pencerahannya. Salam Ma'rufin Salam --- zainul abidin [EMAIL PROTECTED] wrote: Memilih bumi sebagai kerangka acuan tidak berarti bahwa bumi adalah pusat alam semesta. Bebas memilih kerangka acuan. Tapi tidak bebas memilih pusat massa. Ma'rufin Sudibyo :Karena massa Bumi = 5,98 .10^24 kg maka diperoleh periode edarMatahari - atau definisi 1 tahun Bumi - adalah sebesar 18,274 milyardetik alias 211.000 hari ! Jika jumlah hari dalam setahun sebanyak itu,maka seharusnya kita di Indonesia akan mengalami musim kemarau sepanjang 100 ribu hari. Kesalahan anda adalah menghitung persamaan gerak matahari hanya denganmelibatkan gaya gravitasi. Sebelumnya saya sudah jelaskan bahwa padakerangka non inersial muncul gaya2 fiktif. awam_k wrote: Ijinkan aku menambah kasusnya: Sebenarnya tidak jelas bagiku apa yang dimaksud oleh teman-2 dgn teorigeosentris mereka itu, yaitu meletakkan planet bumi sebagai pusat alamsemesta sedangkan benda-2 lainnya bergerak mengelilinginya. Apakahgeosentris yg dimaksud di sini identik dengan pandangan astronomy kuno? Kalo benar demikian, berarti titik pusat massa alam semesta ini adadisekitar jejari bumi atau bahkan berada di sekitar pusat bumi.Akibatnya massa bumi bukanlah sebesar 5,98 X 10^24 kg, tetapi mendekati massa alam semesta. Dengan massa bumiyg maha luar biasa besar ini dan jejari bumi yang hanya sebesar 6,38 X10^6 meter, planet kita ini (bumi) adalah sebuah black hole dengangravitasi permukaan yg maha besar, sehingga cahaya pun tidak sanggupkeluar dari permukaan bumi. Akibatnya bumi adalah planet gelap dantidak bisa dilihat dari luar angkasa. Deskripsi di atas memang tidak mengeliminir hukum-hukum fiisika sepertihukum Kepler dan hukum Gravitasi Newton (berbanding terbalik dgn jarakpangkat dua), tetapi ya itu tadi, bumi haruslah sebuah black holesupaya hukum Kepler dan Newton tetap berlaku. Salam hangat, Awam __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Begitu juga sebaliknya tidak mengubah fakta bahwa matahari berlari memutari bumi. Kalo anda mengatakan acuan matahari (pusat massa matahari+bumi) paling logis, maka acuan lain yg bergerak dengan kecepatan konstan terhadapnya juga sama logisnya, dan ada takberhingga cara memilih acuan yg seperti ini (dan kemungkinan ada bintang yg diam pada setiap kerangka acuan tsbt). Tidak ada yg paling benar dan yg semu, bahkan tidak dapat dibedakan. Gerak semu yg diajarkan di SMA itu menyesatkan. Gerak itu perubahan posisi terhadap suatu acuan, lalu apa syarat yg membuat suatu gerak disebut semu atau tidak ? Bagaimana dengan acuan pusat massa alam semesta? Jika alam semesta tanpa batas, volum nya boleh berhingga boleh tidakberhingga, maka setiap pengamat dapat mengklaim (naively) dirinyalah pusat. Tidak boleh GeEr bahwa kita spesial, karena pengamat lain punya klaim yg sama. Mungkin anda pernah membaca bahwa batas alam semesta itu 13.7 miliar tahun cahaya dari bumi, yg dimaksud bukanlah batas alam semesta, melainkan jarak terjauh yg bisa teramati dari bumi. Umur alam semesta juga 13.7 miliar tahun. Jadi tidak menggugurkan asumsi bahwa alam semesta itu tanpa batas. Rasanya model alam semesta yg banyak diterima orang kosmologi (sebaiknya kita bertanya ke orang kosmologi) adalah alam semesta yg volumnya berhingga tapi tanpa batas. Memilih pusat massa alam semesta sebagai acuan absolut tidak dapat dilakukan, karena pusat massa alam semesta tidak dapat ditentukan. Bagaimana dengan kerangka acuan bumi? Kerangka acuan bumi tidak ekivalen dengan himpunan kerangka-acuan2 di atas. Jika yg sebelumnya disebut kerangka acuan inersial, maka kerangka acuan bumi disebut non inersial. Meskipun demikian terdapat transformasi koordinat yg menghubungkan kerangka acuan bumi dan kerangka acuan matahari. Dapat anda cek sendiri bahwa akan muncul suku2 yg dapat diidentifikasi sebagai gaya. Dan benar-benar gaya. Gaya2 ini harus ikut serta dalam persamaan gerak benda2, maka akan diperoleh hasil yg sesuai dengan perhitungan pada kerangka inersial. Berbeda jika transformasi koordinat antara kerangka acuan inersial, maka persamaan geraknya akan tetap sama. Tidak benar kasus 1 dan seterusnya seperti yg ditulis sdr. Ma'rufin Sudibyo begitu juga yg ditulis sdr cakep only. Yg mereka lakukan adalah membuat kerangka inersial dengan bumi diam. Ini tidak mungkin. Bagaimana bumi bisa diam jika ada gaya tarik gravitasi dengan matahari yg bekerja padanya dan tidak ada gaya lainnya? Dari sini saja sudah salah, maka konsekuensi lainnya yg mereka sebutkan tentu akan lebih salah lagi. Not even wrong. Yg salah bukan acuan buminya, tapi menganggap acuan bumi sebagai acuan inersial yg salah. Ingat juga kalau saya menyebut kerangka acuan matahari maka yg saya maksud adalah pusat massa matahari+bumi. Kesimpulannya kerangka acuan bumi lebih rumit dari kerangka acuan matahari. Apakah karena alasan ini anda menyebut gerak yg diamati bumi adalah semu? Jadi acuan mataharilah yg sebenarnya? Tunggu dulu, ada tak-berhingga banyaknya kerangka acuan yg ekivalen dengan acuan matahari seperti yg saya sebut di atas. Jadi yg benar ada tak berhingga banyaknya? Karena tidak dapat ditentukan acuan yg paling benar. Diam absolut tidak dapat ditentukan. Lebih baik TIDAK membaginya ke dalam golongan benar dan semu. Anda dapat memilih sembarang acuan tapi harus berhati-hati (sehingga tidak melakukan kesalahan seperti yg sdr. Ma'rufin Sudibyo dan sdr. cakep only lakukan). Cukuplah menyebutnya kerangka acuan inersial (yg takberhingga banyaknya) atau kerangka acuan non-inersial (yg juga takberhingga banyaknya), yg definisi2nya sudah pernah saya jelaskan sebelumnya. Istilah benar dan semu itu mengaburkan maknanya. Semua pengamat benar :-) if you do it correctly. Tentu saja lebih baik memilih acuan yg paling sederhana. awam_k wrote: Ya sudah... kalo salah silahkan anda betulin. Tapi itu tidak mengubah fakta: Bumi berlari memutari Matahari :-) Salam hangat, Awam === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Ya sudah... kalo salah silahkan anda betulin. Tapi itu tidak mengubah fakta: Bumi berlari memutari Matahari :-) Salam hangat, Awam zainul wrote Penjelasan sdr. Ma'rufin Sudibyo kasus 1 sudah salah, sehingga kasus- kasus setelahnya juga salah. Apalagi kasus tambahan oleh anda. awam_k wrote: awam_k: Sebenarnya sudah dijelaskan. Silahkan anda lihat kembali jawabanku (maupun jawaban sdr. Ma'rufin Sudibyo) yg lalu. Adalah lebih logis bila menempatkan bumi sbg yg mengelilingi matahari. Bukan sebaliknya. Salam hangat. Awam === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
DH,Jadi kita sendiri telah membuktikanbahwa parallelism itu ada dan selfcontrol itu bisa.Salam awam_k [EMAIL PROTECTED] wrote: awam_k:Sebenarnya sudah dijelaskan. Silahkan anda lihat kembali jawabanku (maupun jawaban sdr. Ma'rufin Sudibyo) yg lalu.Adalah lebih logis bila menempatkan bumi sbg yg mengelilingi matahari. Bukan sebaliknya.Salam hangat.Awamzainul wrote:Atas dasar apa anda menentukan yg mana yg sebenarnya dan yg mana yg semu?awam_k wrote: Mengenai gerak dua benda pun kita bebas memilih titik acuannya, seperti kasus "matahari dan bumi" yg sedang didiskusikan di milis ini. Tetapi hal ini tidak boleh membuat kita kehilangan kemampuan untuk menentukan benda mana yg seharusnya bergerak mengelilingi benda lain, dan benda mana yg bergerak semu terhadap benda lainnya. How low will we go? Check out Yahoo! Messengers low PC-to-Phone call rates. __._,_.___ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === SPONSORED LINKS Indonesia Physics Physic reader YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "fisika_indonesia" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
IMHO, mana mengelilingi apa itu sebetulnya hanya masalah point of reference. Lebih jauh, jangan dilupakan bahwa yang dianalisa dalam kasus ini kan hanya dua benda, matahari dan bumi. Jika dalam analisa gerak HANYA antara matahari dan bumi, kita ambil titik referensi statisnya di (0,0,0) itu bumi, maka matahari berputar mengelilingi bumi. Jika kita ambil sebaliknya, maka bumi mengelilingi matahari. Yang pasti, planet YANG LAIN jika dilihat dari bumi, bergerak mengelilingi matahari dengan orbit elipsnya. Begitu juga jika dilihat dari bumi, matahari mengelilingi PUSAT GALAXY. Kita juga bisa analisis gerak HANYA antara bumi dan planet lain, MARS misalnya. Akibatnya bentuk orbit MARS akan terlihat bukan elips. Mengandung komponen corriolis, kata seorang poster. Dalam setiap kasus, semua hukum yang lain tetap berlaku seperti biasanya dan sama. Pemilihan titik referensi tidak mengganggu urusan gaya-gaya yang bekerja. Gaya-gaya yang terjadi sama, hanya dilihat dari sisi kinematika yang berbeda. jika tidak sama berarti ada hitungan yang salah. - Original Message - From: awam_k [EMAIL PROTECTED] To: fisika_indonesia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, August 29, 2006 8:55 AM Subject: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! awam_k: Sebenarnya sudah dijelaskan. Silahkan anda lihat kembali jawabanku (maupun jawaban sdr. Ma'rufin Sudibyo) yg lalu. Adalah lebih logis bila menempatkan bumi sbg yg mengelilingi matahari. Bukan sebaliknya. Salam hangat. Awam zainul wrote: Atas dasar apa anda menentukan yg mana yg sebenarnya dan yg mana yg semu? awam_k wrote: Mengenai gerak dua benda pun kita bebas memilih titik acuannya, seperti kasus matahari dan bumi yg sedang didiskusikan di milis ini. Tetapi hal ini tidak boleh membuat kita kehilangan kemampuan untuk menentukan benda mana yg seharusnya bergerak mengelilingi benda lain, dan benda mana yg bergerak semu terhadap benda lainnya. === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
awam_k: Sebenarnya sudah dijelaskan. Silahkan anda lihat kembali jawabanku (maupun jawaban sdr. Ma'rufin Sudibyo) yg lalu. Adalah lebih logis bila menempatkan bumi sbg yg mengelilingi matahari. Bukan sebaliknya. Salam hangat. Awam zainul wrote: Atas dasar apa anda menentukan yg mana yg sebenarnya dan yg mana yg semu? awam_k wrote: Mengenai gerak dua benda pun kita bebas memilih titik acuannya, seperti kasus matahari dan bumi yg sedang didiskusikan di milis ini. Tetapi hal ini tidak boleh membuat kita kehilangan kemampuan untuk menentukan benda mana yg seharusnya bergerak mengelilingi benda lain, dan benda mana yg bergerak semu terhadap benda lainnya. === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
zugarsonic: Kalau saya teliti dari email pertama hingga terakhir ini, saya tidak menemukan satupun yg berpendapat bahwa Bumi adalah pusat alam semesta, Awam: Karena itu aku bertanya sekali lagi: Apakah yg dimaksud dgn matahari mengelilingi bumi identik pengertiannya dengan pandangan astronomy kuno? Kalo jawabannya ya, konsekuensinya seperti yg aku dan sdr. Ma'rufin sudah deskripsikan. Kalo jawabannya tidak, dan hanya sekedar pemilihan kerangka acuan (yg memang bebas dipilih) karena kebetulan kita sebagai pengamat tinggal di bumi, aku setuju. zugarsonic: bahkan seandainya ada yg berpendapat matahari pusat alam semestapun pasti banyak yg tidak setuju termasuk saya. Karena dialam semesta ini mungkin ada jutaan matahari, bahkan mungkin jutaan galaxi. Namun dalam menghitung gerak 2 benda, kita bebas menentukan titik acuan. Awam: Kita memang bebas menentukan titik acuan. Karena memang tidak ada gerak dan titik acuan yg absolut. Kecuali gerak cahaya yg memang 'dianggap' mutlak dan merupakan salah satu fondasi dari teori relativitas Einstein. Mengenai gerak dua benda pun kita bebas memilih titik acuannya, seperti kasus matahari dan bumi yg sedang didiskusikan di milis ini. Tetapi hal ini tidak boleh membuat kita kehilangan kemampuan untuk menentukan benda mana yg seharusnya bergerak mengelilingi benda lain, dan benda mana yg bergerak semu terhadap benda lainnya. Teori relativitas Einstein tidak bermaksud membuat kita menjadi skeptis - agnostis. Teori ini juga jangan sampai 'diselewengkan' untuk mendukung pra-paham tertentu (termasuk yg secara sembrono diklaim berasal dari kitab suci). Einstein sendiri sebagai penyusun teori relativitas modern pernah membuat kesalahan dengan memasukkan konstanta semu/fiktif (yg disebutnya konstanta kosmologi) ke dalam persamaan relativitasnya supaya sesuai dengan pandangannya pada waktu itu bahwa alam semesta ini statis. Memang pada akhirnya ia menyadari kesalahannya ini dan menyebutnya sebagai kesalahan serius yg pernah dilakukannya. Salam hangat Awam === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
--- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, awam_k [EMAIL PROTECTED] wrote: Ijinkan aku menambah kasusnya: Sebenarnya tidak jelas bagiku apa yang dimaksud oleh teman-2 dgn teori geosentris mereka itu, yaitu meletakkan planet bumi sebagai pusat alam semesta sedangkan benda-2 lainnya bergerak mengelilinginya. Apakah geosentris yg dimaksud di sini identik dengan pandangan astronomy kuno? Kalo benar demikian, berarti titik pusat massa alam semesta ini ada disekitar jejari bumi atau bahkan berada di sekitar pusat bumi. Akibatnya massa bumi bukanlah sebesar 5,98 X 10^24 kg, tetapi mendekati massa alam semesta. Dengan massa bumi yg maha luar biasa besar ini dan jejari bumi yang hanya sebesar 6,38 X 10^6 meter, planet kita ini (bumi) adalah sebuah black hole dengan gravitasi permukaan yg maha besar, sehingga cahaya pun tidak sanggup keluar dari permukaan bumi. Akibatnya bumi adalah planet gelap dan tidak bisa dilihat dari luar angkasa. Deskripsi di atas memang tidak mengeliminir hukum-hukum fiisika seperti hukum Kepler dan hukum Gravitasi Newton (berbanding terbalik dgn jarak pangkat dua), tetapi ya itu tadi, bumi haruslah sebuah black hole supaya hukum Kepler dan Newton tetap berlaku. Salam hangat, Awam * Kalau saya teliti dari email pertama hingga terakhir ini, saya tidak menemukan satupun yg berpendapat bahwa Bumi adalah pusat alam semesta, bahkan seandainya ada yg berpendapat matahari pusat alam semestapun pasti banyak yg tidak setuju termasuk saya. Karena dialam semesta ini mungkin ada jutaan matahari, bahkan mungkin jutaan galaxi. Namun dalam menghitung gerak 2 benda, kita bebas menentukan titik acuan. salam hangat PSB ** === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Ijinkan aku menambah kasusnya: Sebenarnya tidak jelas bagiku apa yang dimaksud oleh teman-2 dgn teori geosentris mereka itu, yaitu meletakkan planet bumi sebagai pusat alam semesta sedangkan benda-2 lainnya bergerak mengelilinginya. Apakah geosentris yg dimaksud di sini identik dengan pandangan astronomy kuno? Kalo benar demikian, berarti titik pusat massa alam semesta ini ada disekitar jejari bumi atau bahkan berada di sekitar pusat bumi. Akibatnya massa bumi bukanlah sebesar 5,98 X 10^24 kg, tetapi mendekati massa alam semesta. Dengan massa bumi yg maha luar biasa besar ini dan jejari bumi yang hanya sebesar 6,38 X 10^6 meter, planet kita ini (bumi) adalah sebuah black hole dengan gravitasi permukaan yg maha besar, sehingga cahaya pun tidak sanggup keluar dari permukaan bumi. Akibatnya bumi adalah planet gelap dan tidak bisa dilihat dari luar angkasa. Deskripsi di atas memang tidak mengeliminir hukum-hukum fiisika seperti hukum Kepler dan hukum Gravitasi Newton (berbanding terbalik dgn jarak pangkat dua), tetapi ya itu tadi, bumi haruslah sebuah black hole supaya hukum Kepler dan Newton tetap berlaku. Salam hangat, Awam --- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, Ma'rufin Sudibyo [EMAIL PROTECTED] wrote: Kasus 1 : Asumsikan jarak Bumi - Matahari tetap 150 juta km dan orbit Matahari mengelilingi Bumi berbentuk lingkaran. Anggap sifat2 Matahari yang lain (jari2, massa, luminositas) tetap. Terapkan hukum Kepler 3, kita dapatkan periode rotasi Bumi sama sekali tidak berpengaruh terhadap sifat2 orbit Matahari, sehingga kita tetap bisa menggunakan definisi 1 hari = 24 jam. Karena massa Bumi = 5,98 . 10^24 kg maka diperoleh periode edar Matahari - atau definisi 1 tahun Bumi - adalah sebesar 18,274 milyar detik alias 211.000 hari ! Jika jumlah hari dalam setahun sebanyak itu, maka seharusnya kita di Indonesia akan mengalami musim kemarau sepanjang 100 ribu hari. Jumlah hari sebanyak ini juga sangat berbeda jauh dengan hasil observasi penyair dan astronom besar Omar Khayyam dan al-Khazini (abad 6 Hijriyyah / 12 TU) di observatorium Nizamiah (Baghdad) pada masa daulah Abbasiyah, yang berhasil menetapkan panjang 1 tahun syamsiyah (Matahari) = 365 hari dan panjang 1 tahun qomariyah (Bulan) = 354 hari, dengan ketelitian yang hanya berbeda 6,5 detik dibanding hasil perhitungan Paus Gregorius 3 abad kemudian (yang menjadi dasar pembaharuan kalender Julian menjadi Gregorian). --cut---cut--cut-- === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Berlaku tapi tidak terbukti? Saya gak ngerti apa yg anda maksud. Sebut saja F_g nya tidak diketahui pada awalnya. Dengan mengamati gerak matahari dan planet2 maka diambillah kesimpulan bahwa F_g berbanding terbalik dengan jarak kuadrat. Yang saya lakukan seperti itu kan? Langsung menulis solusi persamaan gerak matahari lalu menunjukkan hukum gravitasi yg berbanding terbalik dengan jarak kuadrat itu konsisten.. Paradigma seperti yg anda jelaskan memang menuntun Newton mengambil kesimpulan bahwa gaya gravitasi berbanding terbalik dengan jarak kuadrat. Tapi cara yg menuntun mencapai sebuah kesimpulan bukan yg utama. Yg penting adalah hukum gravitasinya sendiri. Misalnya seandainya seumpama bisa aja sebelum Newton ada orang cerdas ahli matematika yg dengan mencocok2an gerak matahari dan planet2 dengan acuan bumi ketemu persamaan gerak itu beserta gaya yg terlibat F_g, F_1, F_2, F_3. Orang itu mungkin tidak ngerti gaya2 apakah itu, tapi menyimpulkan bahwa gaya2 itu bekerja pada setiap benda. Sejarah mengatakan tidak ada yg berhasil melakukan itu sebelum newton. Beruntunglah ada orang seperti Newton. Jadinya kita bisa ngerti bahwa F_1, F_2, F_3 itu tidak perlu ada kalo kita pilih kerangka acuan inersial, bukannya kerangka acuan bumi. awam_k wrote: Maaf, kelihatannya anda salah paham. Sebenarnya anda sedang menjelaskan bahwa hukum gaya tarik atau gaya gravitasi BERLAKU juga apabila diasumsikan "matahari mengelilingi bumi". Tetapi ini TIDAK MEMBUKTIKAN mengapa gaya tarik atau gaya gravitasi antara dua partikel bermassa itu harus berbanding terbalik dengan jarak pangkat dua. Paradigma "bumi mengelilingi matahari" seperti yang diyakini oleh Newton menuntun dia pada kesimpulan: "Gaya tarik menarik atau gaya gravitasi antara dua partikel bermassa haruslah berbanding terbalik dengan jarak pangkat dua." Nah, dengan cara yang sama seperti Newton. Tolong buktikan dengan paradigma "matahari mengelilingi bumi" bahwa: "gaya tarik menarik atau gaya gravitasi antara dua partikel bermassa harus berbanding terbalik dengan jarak pangkat dua." Terimakasih. Salam, Awam __._,_.___ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "fisika_indonesia" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Kayaknya sudah saya tulis sebelumnya, sekedar menggaris bawahi: Gaya2 itu (F_g , F_1,F_2,F_3) bekerja pada SEMUA benda. Tidak hanya benda2 langit, tapi juga atom2, molekul2. Seperti itulah jika digunakan kerangka acuan bumi, tapi efek F_1, F_2, F_3 bisa diabaikan utk gerak benda2 di laboratorium. === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Maaf, kelihatannya anda salah paham. Sebenarnya anda sedang menjelaskan bahwa hukum gaya tarik atau gaya gravitasi BERLAKU juga apabila diasumsikan matahari mengelilingi bumi. Tetapi ini TIDAK MEMBUKTIKAN mengapa gaya tarik atau gaya gravitasi antara dua partikel bermassa itu harus berbanding terbalik dengan jarak pangkat dua. Paradigma bumi mengelilingi matahari seperti yang diyakini oleh Newton menuntun dia pada kesimpulan: Gaya tarik menarik atau gaya gravitasi antara dua partikel bermassa haruslah berbanding terbalik dengan jarak pangkat dua. Nah, dengan cara yang sama seperti Newton. Tolong buktikan dengan paradigma matahari mengelilingi bumi bahwa: gaya tarik menarik atau gaya gravitasi antara dua partikel bermassa harus berbanding terbalik dengan jarak pangkat dua. Terimakasih. Salam, Awam === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Okelah... kita asumsikan bahwa matahari mengelilingi bumi adalah benar. Bagi pendukung asumsi ini, tolong buktikan dan uraikan bahwa gaya tarik menarik antara matahari dan bumi berbanding terbalik dengan jarak pangkat dua antara matahari dan bumi. Sekali lagi diingatkan bahwa pembuktian harus dilandasi oleh asumsi di atas (matahari mengelilingi bumi) Kalo asumsi di atas memang benar, maka walaupun perhitungan matematikanya rumit, hukum gaya tarik menarik dapat dibuktikan dari asumsi ini. Silakan... Salam, Awam Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Pendapat saya: 1. Bumi mengelilingi matahari: boleh (perhitungan lebih mudah) 2. Matahari mengelilingi bumi: boleh (perhitungan jauh lebih sulit) Oleh karena itu saya, kaum awam, dan mungkin juga para ilmuwan lebih menyukai yg pertama, karena lebih mudah (ada juga yg menyebut lebih indah). Bukan karena itu pasti benar mutlak absolut. CMIIW PSB zainul abidin [EMAIL PROTECTED] wrote: Ya, tapi tidak ekivalen. 1. Bumi mengelilingi matahari :benar. 2. Matahari mengelilingi bumi: benar. Tapi ingat kerangka acuan bumi non inersial. Tidak seenaknya begitu saja bawa2 nama relativitas. Malah tidak perlu relativitasnya einstein. Yg kita bahas cuma mekanika, relativitas galileo sudah cukup. Hukum fisika covariant utk kerangka-acuan2 yg inersial. Kerangka acuan inersial tidak mengamati gaya2 yg bernama sentrifugal, coriolis. Kerangka acuan bumi yg non inersial mengamati adanya gaya2 itu. Utk menghitung gerak planet2 dan matahari pada kerangka acuan bumi, selain gaya gravitasi antara planet2 dan matahari, gaya sentrifugal dan coriolis juga harus dihitung, barulah dapat hasil yg cocok dengan pengamatan. Pada kerangka acuan matahari (yg inersial) cuma ada gaya gravitasi, tidak ada sentrifugal, tidak ada coriolis. __ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Gaya gravitasi tidak berubah yaitu berbanding terbalik dengan jarak pangkat dua. Mengingat kerangka bumi non inersial maka selain gravitasi ada gaya2 berikut: {\vec F}_1= -({\omega}_1)^2 \vec R {\vec F}_2= -2 \dot r ({\omega}_1+{\omega}_2) \hat \theta {\vec F}_3= r(({\omega}_1+{\omega}_2)^2 + 2 \dot \theta ({\omega}_1+{\omega}_2)) \hat r dengan \vec r adalah vektor posisi benda2 langit terhadap bumi. \vec R=\frac{m_M \cdot \vec r_M}{m_M+m_B} posisi pusat massa sistem matahari-bumi terhadap bumi. \theta adalah sudut yg dibentuk benda2 langit. Acuan sudut nol nya bebas. \vec r_M adalah vektor posisi matahari m_M adalah massa matahari m_B adalah massa bumi {\omega}_1 adalah 2\pi bagi (365 hari * 24 jam *3600 detik) {\omega}_2 adalah 2\pi bagi (24 jam *3600 detik) Misalnya yg kita hitung gerak matahari. Utk menyederhanakan anggap geraknya melingkar. \dot{\theta}=-{\omega}_2 \dot{r}=0 Gunakan hukum newton \frac{d \vec p}{dt}={\vec F}_g+{\vec F_1} + {\vec F}_2+ {\vec F}_3 dengan F_g adalah gaya gravitasi antara bumi dan matahari. Perubahan momentum persatuan waktu \frac{d \vec p}{dt}=-m_M ({\omega}_2)^2 r \hat r Jumlah gaya2 {\vec F}_g+{\vec F_1} + {\vec F}_2+ {\vec F}_3 ={\vec F}_g+(({\omega}_1)^2(r-R) - ({\omega}_2)^2 r) \hat r Diperoleh \frac{G m_B}{r^2}=({\omega}_1)^2(r-R) Yang persis adalah hasil yg diperoleh jika menggunakan kerangka inersial. Gerak planet2 yg lainnya harusnya juga bisa. Siapa yg mau hitung? Cukup gaya gravitasi antara planet tsbt dengan matahari yg diperlukan, tentunya juga gaya2 fiktif di atas . Gaya gravitasi antara planet diabaikan. Definisi R juga berubah. Pusat massa tata surya. Utk gerak galaksi yg jauh: abaikan semua gaya gravitasi, cukup gaya2 fiktif di atas. Bentuk gaya2 fiktif di atas juga akan menjadi lebih sederhana karena rR. Dari manakah gaya2 fiktif di atas bisa muncul? Transformasi koordinat dari kerangka inersial pusat massa sistem. Kalo menggunakan kerangka inersial cuma ada gaya gravitasi. \frac{dp}{dt}=F_g. Sangat jauh lebih sederhana. awam_k wrote: Okelah... kita asumsikan bahwa matahari mengelilingi bumi adalah benar. Bagi pendukung asumsi ini, tolong buktikan dan uraikan bahwa gaya tarik menarik antara matahari dan bumi berbanding terbalik dengan jarak pangkat dua antara matahari dan bumi. Sekali lagi diingatkan bahwa pembuktian harus dilandasi oleh asumsi di atas (matahari mengelilingi bumi) Kalo asumsi di atas memang benar, maka walaupun perhitungan matematikanya rumit, hukum gaya tarik menarik dapat dibuktikan dari asumsi ini. Silakan... Salam, Awam Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Pendapat saya: 1. Bumi mengelilingi matahari: boleh (perhitungan lebih mudah) 2. Matahari mengelilingi bumi: boleh (perhitungan jauh lebih sulit) Oleh karena itu saya, kaum awam, dan mungkin juga para ilmuwan lebih menyukai yg pertama, karena lebih mudah (ada juga yg menyebut lebih indah). Bukan karena itu pasti benar mutlak absolut. CMIIW PSB zainul abidin [EMAIL PROTECTED]. wrote: Ya, tapi tidak ekivalen. 1. Bumi mengelilingi matahari :benar. 2. Matahari mengelilingi bumi: benar. Tapi ingat kerangka acuan bumi non inersial. Tidak seenaknya begitu saja bawa2 nama relativitas. Malah tidak perlu relativitasnya einstein. Yg kita bahas cuma mekanika, relativitas galileo sudah cukup. Hukum fisika covariant utk kerangka-acuan2 yg inersial. Kerangka acuan inersial tidak mengamati gaya2 yg bernama sentrifugal, coriolis. Kerangka acuan bumi yg non inersial mengamati adanya gaya2 itu. Utk menghitung gerak planet2 dan matahari pada kerangka acuan bumi, selain gaya gravitasi antara planet2 dan matahari, gaya sentrifugal dan coriolis juga harus dihitung, barulah dapat hasil yg cocok dengan pengamatan. Pada kerangka acuan matahari (yg inersial) cuma ada gaya gravitasi, tidak ada sentrifugal, tidak ada coriolis. __ __._,_.___ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === SPONSORED LINKS Indonesia YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "fisika_indonesia" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!+Sambungan
Sambungan dari sebelumnya Bagaimana dengan bumi sendiri yg diam?(menurut kerangka acuan bumi) r=0, \dot r=0 \dot \theta =0 Perubahan momentum per satuan waktu \frac{dp}{dt}=0 Jumlah gaya2 nya \vec F_g +\vec F_1 +\vec F_2+ \vec F_3=\vec F_g + \vec F_1 karena F_2 dan F_3 nol. Sehingga diperoleh \frac{G m_M}{{r_M}^2}=({\omega}_1)^2 R Sekali lagi hasil yg cocok dengan perhitungan yg dilakukan pada kerangka acuan inersial. __._,_.___ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === SPONSORED LINKS Indonesia YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "fisika_indonesia" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Ya, tapi tidak ekivalen. 1. Bumi mengelilingi matahari :benar. 2. Matahari mengelilingi bumi: benar. Tapi ingat kerangka acuan bumi non inersial. Tidak seenaknya begitu saja bawa2 nama relativitas. Malah tidak perlu relativitasnya einstein. Yg kita bahas cuma mekanika, relativitas galileo sudah cukup. Hukum fisika covariant utk kerangka-acuan2 yg inersial. Kerangka acuan inersial tidak mengamati gaya2 yg bernama sentrifugal, coriolis. Kerangka acuan bumi yg non inersial mengamati adanya gaya2 itu. Utk menghitung gerak planet2 dan matahari pada kerangka acuan bumi, selain gaya gravitasi antara planet2 dan matahari, gaya sentrifugal dan coriolis juga harus dihitung, barulah dapat hasil yg cocok dengan pengamatan. Pada kerangka acuan matahari (yg inersial) cuma ada gaya gravitasi, tidak ada sentrifugal, tidak ada coriolis. zugarsonic wrote: Menurut pendapat saya, tulisan anda benar sekali pada Era Copernicus- Galileo hingga 100 th yg lalu, tapi sudah sejak seratus tahun yg lalu hingga SAAT INI, kesepakatan bersama para Ilmuwan adalah mengakui Teori Relativitas Einstein, yg memperbolehkan anda menyatakan apa bergerak terhadap apa, karena tidak ada acuan universal. Namun memang tidak mungkin mensosialisasikan teori tsb utk anak SD, SMP, atau (mungkin?) SMA. Karena utk S1 pun (mungkin) hanya bisa kulitnya saja. __._,_.___ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === SPONSORED LINKS Indonesia YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "fisika_indonesia" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Menurut saya anda tidak perlu membuktikan apakah M mengelilingi B atau B mengelilingi M, sebab anda tentu saja dapat membuktikan salah satu atau keduanya, manapun yg anda suka, Selama Teori Relativitas Einstein belum ada yg mematahkan (blm out of date). Salam Fisika PSB --- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, bastari erry [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya sangat tertarik dengan pendapat Matahari mengelilingi Bumi yang bertentangan dengan Teori Copernicus. Untuk membuktikan apakah Matahari mengelilingi Bumi atau Bumi mengelilingi matahari. Bisa dibuktikan oleh Pengukuran Posisi Matahari dari DUA BUAH TITIK TETAP (A dan B) DI ANGKASA LUAR YANG DIARAHKAN KE MATAHARI (M) yang dibaca untuk selama perode tertentu. Apakah sudut MAB dan sudut MBA ada perubahan ?. mungkin itu pemikiran yang sangat sederhana. terimakasih atas kesempatan yang diberikan. === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Menurut pendapat saya, tulisan anda benar sekali pada Era Copernicus- Galileo hingga 100 th yg lalu, tapi sudah sejak seratus tahun yg lalu hingga SAAT INI, kesepakatan bersama para Ilmuwan adalah mengakui Teori Relativitas Einstein, yg memperbolehkan anda menyatakan apa bergerak terhadap apa, karena tidak ada acuan universal. Namun memang tidak mungkin mensosialisasikan teori tsb utk anak SD, SMP, atau (mungkin?) SMA. Karena utk S1 pun (mungkin) hanya bisa kulitnya saja. salam fisika PSB --- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, Eldar [EMAIL PROTECTED] wrote: Dan kesepakatan bersama saat ini adalah bahwa bumilah yang mengelilingi matahari, bukan matahari yang mengelilingi bumi. Itulah kesepakatan diantara para ilmuwan yang dijadikan acuan saat ini, lalu apakah teori itu telah benar adanya.. perlu ada pembuktian khusus. === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Di dalam fisika, baik theoretic maupun applied yang kita hadapi adalah segala sesuatu yang berada di luar angan-angan dan diri manusia, sekalipun untuk mengerti kita harus menggunakan kemampuan penginderaan dan kemampuan berfikir yang ada pada diri manusia. Perbedaan kurun waktu existency manusia dan segalanya yang berada di luar diri manusia, jika digunakan parameter bumi mengelilingi matahari, mencapai sekitar 13,7... milyar tahun (mungkin malah lebih). Jadi apalagi yang perlu diributkan dengan urusan bumi mengelilingi matahari? Janganlah suka ngelamun, nanti nggak dibagi rizki oleh Yang Maha Kaya, lho. Wassalam, A.M - Original Message - From: Muhammad Hikam To: fisika_indonesia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, August 01, 2006 2:53 AM Subject: Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Mereka yang pernah belajar Mekanika Kuantum tentu saja akan mulai tahu bahwa elektron tidak mengitari inti atom, itu cuman simplifikasi model atom dari Bohr/Sommerfeld. Informasi yang ada *paling banter* elektron memiliki kemungkinan terbesar berada di sekitar inti atom. Apakah dia "duduk manis", "muter-muter", "jungkir balik", etc. kita tidak pernah tahu. Ya begitu. The beauty in physics is semakin kita banyak belajar, semakin terbukti kita semakin tidak tahu; sama seperti belajar sufi. Jadi secara intrinsik, Fisika mengajarkan juga kerendahan hati. Wallahu Jamal. On 7/31/06, Irwan [EMAIL PROTECTED]com wrote: Dear Pak Zugarsonic, Kita memang tidak dapat menentukan posisi elektron pada suatu waktu, namun kita yakin bahwa elektron mengitari inti atom. Nah, begitupula bumi terhadap metahari. Karena saya membayangkan kasus bagaimana satelit palapa mengitari bumi dan bukannya bumi yang mengitari satelit palapa. Kalau sudah berbicara relativitas memang tergantung dari titik acuan, namun kita tidak dapat melepaskan intuisi juga kan ? zugarsonic [EMAIL PROTECTED]com wrote: Rio:Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik?* Setuju, sebab pada mekanika kuantum dgn prinsip ketidakpastian Heisenberg, kita hanya bicara kebolehjadian suatu electron menempati posisi tertentu (probabilitas). Irwan:Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya.*Saya juga lebih suka, karena perhitungan lebih mudah dan seperti pak Hikam bilang: Lebih Indah!!PSB--- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, "Rio Andita Setiabakti" [EMAIL PROTECTED].. wrote: Kalau saya boleh menganalogikan,Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik? Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat)? Tidak, walaubagaimanapun tidak ada kerangka acuan universal (relativitas khusus). On 7/28/06, Irwan [EMAIL PROTECTED]. wrote: Kalau saya boleh menganalogikan, Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat) ? Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. Do you Yahoo!?Next-gen email? Have it all with the all-new Yahoo! Mail Beta. No virus found in this incoming message.Checked by AVG Anti-Virus.Version: 7.1.394 / Virus Database: 268.10.5/403 - Release Date: 28-7-2006 __._,_.___ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === SPONSORED LINKS Indonesia YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "fisika_indonesia" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Waduh, jangan salah sangka kawan, kami tidak sedang ribut-ribut atau melamun, kami sedang belajar bersama!! Salam Fisika PSB --- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, A. Marconi [EMAIL PROTECTED] wrote: Di dalam fisika, baik theoretic maupun applied yang kita hadapi adalah segala sesuatu yang berada di luar angan-angan dan diri manusia, sekalipun untuk mengerti kita harus menggunakan kemampuan penginderaan dan kemampuan berfikir yang ada pada diri manusia. Perbedaan kurun waktu existency manusia dan segalanya yang berada di luar diri manusia, jika digunakan parameter bumi mengelilingi matahari, mencapai sekitar 13,7... milyar tahun (mungkin malah lebih). Jadi apalagi yang perlu diributkan dengan urusan bumi mengelilingi matahari? Janganlah suka ngelamun, nanti nggak dibagi rizki oleh Yang Maha Kaya, lho. Wassalam, A.M - Original Message - From: Muhammad Hikam To: fisika_indonesia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, August 01, 2006 2:53 AM Subject: Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Mereka yang pernah belajar Mekanika Kuantum tentu saja akan mulai tahu bahwa elektron tidak mengitari inti atom, itu cuman simplifikasi model atom dari Bohr/Sommerfeld. Informasi yang ada *paling banter* elektron memiliki kemungkinan terbesar berada di sekitar inti atom. Apakah dia duduk manis, muter-muter, jungkir balik, etc. kita tidak pernah tahu. Ya begitu. The beauty in physics is semakin kita banyak belajar, semakin terbukti kita semakin tidak tahu; sama seperti belajar sufi. Jadi secara intrinsik, Fisika mengajarkan juga kerendahan hati. Wallahu Jamal. On 7/31/06, Irwan [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear Pak Zugarsonic, Kita memang tidak dapat menentukan posisi elektron pada suatu waktu, namun kita yakin bahwa elektron mengitari inti atom. Nah, begitupula bumi terhadap metahari. Karena saya membayangkan kasus bagaimana satelit palapa mengitari bumi dan bukannya bumi yang mengitari satelit palapa. Kalau sudah berbicara relativitas memang tergantung dari titik acuan, namun kita tidak dapat melepaskan intuisi juga kan ? zugarsonic [EMAIL PROTECTED] wrote: Rio:Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik? * Setuju, sebab pada mekanika kuantum dgn prinsip ketidakpastian Heisenberg, kita hanya bicara kebolehjadian suatu electron menempati posisi tertentu (probabilitas). Irwan:Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. *Saya juga lebih suka, karena perhitungan lebih mudah dan seperti pak Hikam bilang: Lebih Indah!! PSB --- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, Rio Andita Setiabakti rio.andita@ wrote: Kalau saya boleh menganalogikan,Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik? Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat)? Tidak, walaubagaimanapun tidak ada kerangka acuan universal (relativitas khusus). On 7/28/06, Irwan mirwanhrp@ wrote: Kalau saya boleh menganalogikan, Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat) ? Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. Do you Yahoo!? Next-gen email? Have it all with the all-new Yahoo! Mail Beta. -- No virus found in this incoming message. Checked by AVG Anti-Virus. Version: 7.1.394 / Virus Database: 268.10.5/403 - Release Date: 28-7-2006 === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Ya terus saja diskusi. Saya banyak belajar dari pembicaraan ini, khususnya tentang bagaimana memahami pemikiran orang lain yang tidak sama dengan saya. Bumi mengelilingi Matahari hanya sekedar sekedar entry point untuk membuka diskusi-diskusi selanjutnya. Live and Learn! On 8/1/06, zugarsonic [EMAIL PROTECTED] wrote: Waduh, jangan salah sangka kawan, kami tidak sedang ribut-ribut atau melamun, kami sedang belajar bersama!!Salam FisikaPSB--- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, A. Marconi [EMAIL PROTECTED] wrote: Di dalam fisika, baik theoretic maupun applied yang kita hadapi adalah segala sesuatu yang berada di luar angan-angan dan diri manusia, sekalipun untuk mengerti kita harus menggunakan kemampuan penginderaan dan kemampuan berfikir yang ada pada diri manusia. Perbedaan kurun waktu existency manusia dan segalanya yang berada di luar diri manusia, jika digunakan parameter bumi mengelilingi matahari, mencapai sekitar 13,7... milyar tahun (mungkin malah lebih). Jadi apalagi yang perlu diributkan dengan urusan bumi mengelilingi matahari? Janganlah suka ngelamun, nanti nggak dibagi rizki oleh Yang Maha Kaya, lho. Wassalam, A.M - Original Message - From: Muhammad Hikam To: fisika_indonesia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, August 01, 2006 2:53 AM Subject: Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Mereka yang pernah belajar Mekanika Kuantum tentu saja akan mulai tahu bahwa elektron tidak mengitari inti atom, itu cuman simplifikasi model atom dari Bohr/Sommerfeld. Informasi yang ada *paling banter* elektron memiliki kemungkinan terbesar berada di sekitar inti atom. Apakah dia duduk manis, muter-muter, jungkir balik, etc. kita tidak pernah tahu. Ya begitu. The beauty in physics is semakin kita banyak belajar, semakin terbukti kita semakin tidak tahu; sama seperti belajar sufi. Jadi secara intrinsik, Fisika mengajarkan juga kerendahan hati. Wallahu Jamal. On 7/31/06, Irwan [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear Pak Zugarsonic, Kita memang tidak dapat menentukan posisi elektron pada suatu waktu, namun kita yakin bahwa elektron mengitari inti atom. Nah, begitupula bumi terhadap metahari. Karena saya membayangkan kasus bagaimana satelit palapa mengitari bumi dan bukannya bumi yang mengitari satelit palapa. Kalau sudah berbicara relativitas memang tergantung dari titik acuan, namun kita tidak dapat melepaskan intuisi juga kan ? zugarsonic [EMAIL PROTECTED] wrote: Rio:Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik? * Setuju, sebab pada mekanika kuantum dgn prinsip ketidakpastian Heisenberg, kita hanya bicara kebolehjadian suatu electron menempati posisi tertentu (probabilitas). Irwan:Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. *Saya juga lebih suka, karena perhitungan lebih mudah dan seperti pak Hikam bilang: Lebih Indah!! PSB --- In fisika_indonesia@yahoogroups.com , Rio Andita Setiabakti rio.andita@ wrote: Kalau saya boleh menganalogikan,Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik?Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat)? Tidak, walaubagaimanapun tidak ada kerangka acuan universal (relativitas khusus).On 7/28/06, Irwan mirwanhrp@ wrote: Kalau saya boleh menganalogikan, Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektronterhadap inti atom. Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat) ? Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. -- Do you Yahoo!? Next-gen email? Have it all with the all-new Yahoo! Mail Beta. No virus found in this incoming message. Checked by AVG Anti-Virus. Version: 7.1.394 / Virus Database: 268.10.5/403 - Release Date: 28-7-2006 __._,_.___ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === SPONSORED LINKS Indonesia YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "fisika_indonesia" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Intermezo, kawan, biar agak tidak kantuk. Wassalam, A.M - Original Message - From: zugarsonic To: fisika_indonesia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, August 01, 2006 10:40 AM Subject: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Waduh, jangan salah sangka kawan, kami tidak sedang ribut-ribut atau melamun, kami sedang belajar bersama!!Salam FisikaPSB--- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, "A. Marconi" [EMAIL PROTECTED].. wrote: Di dalam fisika, baik theoretic maupun applied yang kita hadapi adalah segala sesuatu yang berada di luar angan-angan dan diri manusia, sekalipun untuk mengerti kita harus menggunakan kemampuan penginderaan dan kemampuan berfikir yang ada pada diri manusia. Perbedaan kurun waktu existency manusia dan segalanya yang berada di luar diri manusia, jika digunakan parameter bumi mengelilingi matahari, mencapai sekitar 13,7... milyar tahun (mungkin malah lebih). Jadi apalagi yang perlu diributkan dengan urusan bumi mengelilingi matahari? Janganlah suka ngelamun, nanti nggak dibagi rizki oleh Yang Maha Kaya, lho. Wassalam, A.M - Original Message - From: Muhammad Hikam To: fisika_indonesia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, August 01, 2006 2:53 AM Subject: Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Mereka yang pernah belajar Mekanika Kuantum tentu saja akan mulai tahu bahwa elektron tidak mengitari inti atom, itu cuman simplifikasi model atom dari Bohr/Sommerfeld. Informasi yang ada *paling banter* elektron memiliki kemungkinan terbesar berada di sekitar inti atom. Apakah dia "duduk manis", "muter-muter", "jungkir balik", etc. kita tidak pernah tahu. Ya begitu. The beauty in physics is semakin kita banyak belajar, semakin terbukti kita semakin tidak tahu; sama seperti belajar sufi. Jadi secara intrinsik, Fisika mengajarkan juga kerendahan hati. Wallahu Jamal.On 7/31/06, Irwan [EMAIL PROTECTED].. wrote: Dear Pak Zugarsonic, Kita memang tidak dapat menentukan posisi elektron pada suatu waktu, namun kita yakin bahwa elektron mengitari inti atom. Nah, begitupula bumi terhadap metahari. Karena saya membayangkan kasus bagaimana satelit palapa mengitari bumi dan bukannya bumi yang mengitari satelit palapa. Kalau sudah berbicara relativitas memang tergantung dari titik acuan, namun kita tidak dapat melepaskan intuisi juga kan ? zugarsonic zugarsonic@... wrote: Rio:Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik? * Setuju, sebab pada mekanika kuantum dgn prinsip ketidakpastian Heisenberg, kita hanya bicara kebolehjadian suatu electron menempati posisi tertentu (probabilitas). Irwan:Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. *Saya juga lebih suka, karena perhitungan lebih mudah dan seperti pak Hikam bilang: Lebih Indah!! PSB --- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, "Rio Andita Setiabakti" rio.andita@ wrote: Kalau saya boleh menganalogikan,Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik?Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat)?Tidak, walaubagaimanapun tidak ada kerangka acuan universal (relativitas khusus).On 7/28/06, Irwan mirwanhrp@ wrote: Kalau saya boleh menganalogikan, Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektronterhadap inti atom. Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat) ? Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. -- Do you Yahoo!? Next-gen email? Have it all with the all-new Yahoo! Mail Beta. No virus found in this incoming message. Checked by AVG Anti-Virus. Version: 7.1.394 / Virus Database: 268.10.5/403 - Release Date: 28-7-2006 No virus found in this incoming message.Checked by AVG Anti-Virus.Version: 7.1.394 / Virus Database: 268.10.5/404 - Release Date: 31-7-2006 __._,_.___ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === SPONSORED LINKS Indonesia
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
saya sangat setuju dengan pendapat dr.muhammad hikam Muhammad Hikam [EMAIL PROTECTED] wrote: Karena pertanyaan minta dijawab secara Fisika, maka jawabannya jugamenurut Fisika. Dan enaknya (Oh indahnya :-) ) di Fisika tidak adakafir-mengkafirkan, paling kejem cuman ungkapan "teorimu sudahout-of-date".On 7/27/06, Rovicky <[EMAIL PROTECTED]>wrote: melarang sih juga enggak lah yaw. Sulit juga cuman buat Pak Hikam yg fisikawan kalee buat mereka mempermudah. Ya wis ben wae, ya. Yang sulit kalo trus mengkafirkan, yang satu nggeguyu dan ngejek yang lain. Menertawakan ... trus jung-ujungnya kepruk2an. Wong cuman masalah bumi muter aja kok jadi kapir weleh-weleh ... cuman bedo ae kok angel to ... RDP===** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : <[EMAIL PROTECTED]>===Yahoo! Groups Links* To visit your group on the web, go to:http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/* To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED]* Your use of Yahoo! Groups is subject to:http://docs.yahoo.com/info/terms/ Yahoo! Messenger with Voice. Make PC-to-Phone Calls to the US (and 30+ countries) for 2¢/min or less. __._,_.___ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === SPONSORED LINKS Indonesia YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "fisika_indonesia" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
--- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, A. Marconi [EMAIL PROTECTED] wrote: Di dalam fisika, baik theoretic maupun applied yang kita hadapi adalah segala sesuatu yang berada di luar angan-angan dan diri manusia, sekalipun untuk mengerti kita harus menggunakan kemampuan penginderaan dan kemampuan berfikir yang ada pada diri manusia. Perbedaan kurun waktu existency manusia dan segalanya yang berada di luar diri manusia, jika digunakan parameter bumi mengelilingi matahari, mencapai sekitar 13,7... milyar tahun (mungkin malah lebih). Jadi apalagi yang perlu diributkan dengan urusan bumi mengelilingi matahari? Janganlah suka ngelamun, nanti nggak dibagi rizki oleh Yang Maha Kaya, lho. Wassalam, A.M - Original Message - From: Muhammad Hikam To: fisika_indonesia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, August 01, 2006 2:53 AM Subject: Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Mereka yang pernah belajar Mekanika Kuantum tentu saja akan mulai tahu bahwa elektron tidak mengitari inti atom, itu cuman simplifikasi model atom dari Bohr/Sommerfeld. Informasi yang ada *paling banter* elektron memiliki kemungkinan terbesar berada di sekitar inti atom. Apakah dia duduk manis, muter-muter, jungkir balik, etc. kita tidak pernah tahu. Ya begitu. The beauty in physics is semakin kita banyak belajar, semakin terbukti kita semakin tidak tahu; sama seperti belajar sufi. Jadi secara intrinsik, Fisika mengajarkan juga kerendahan hati. Wallahu Jamal. On 7/31/06, Irwan [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear Pak Zugarsonic, Kita memang tidak dapat menentukan posisi elektron pada suatu waktu, namun kita yakin bahwa elektron mengitari inti atom. Nah, begitupula bumi terhadap metahari. Karena saya membayangkan kasus bagaimana satelit palapa mengitari bumi dan bukannya bumi yang mengitari satelit palapa. Kalau sudah berbicara relativitas memang tergantung dari titik acuan, namun kita tidak dapat melepaskan intuisi juga kan ? zugarsonic [EMAIL PROTECTED] wrote: Rio:Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik? * Setuju, sebab pada mekanika kuantum dgn prinsip ketidakpastian Heisenberg, kita hanya bicara kebolehjadian suatu electron menempati posisi tertentu (probabilitas). Irwan:Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. *Saya juga lebih suka, karena perhitungan lebih mudah dan seperti pak Hikam bilang: Lebih Indah!! PSB --- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, Rio Andita Setiabakti rio.andita@ wrote: Kalau saya boleh menganalogikan,Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik? Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat)? Tidak, walaubagaimanapun tidak ada kerangka acuan universal (relativitas khusus). On 7/28/06, Irwan mirwanhrp@ wrote: Kalau saya boleh menganalogikan, Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat) ? Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. Do you Yahoo!? Next-gen email? Have it all with the all-new Yahoo! Mail Beta. -- No virus found in this incoming message. Checked by AVG Anti-Virus. Version: 7.1.394 / Virus Database: 268.10.5/403 - Release Date: 28-7-2006 adoh ,napa sih tiap kali ada email yang hanya menyinggung sedikit aja tenang agama...trus dibesar2in menurut pendapat saya nih,kalau agama disejajarin ma sains tampaknya tak akan pernah usai perdebatan nih.lebih bAIK KITA NGEMBANGIN ILMU FISIKA AMPE RAMBUT AKARNYA BARU PADA SAAT ITU KITA DISKUSIIN MASALAH NI LAGI... MUNGKIN PADA WAKTU ITU PANDANGAN KITA TENTANG TOPIK INI SUDAH BEDA... skalian mau nanya usul topik research yang KAGAK PAKE MR.MATH YANG TINGKAT TINGGI PUNYAMAKSUDNYA CUMA PAKE PIKIR AJA MOHON USULNYA.. MAKASIH... HE... HE... === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Saya sangat tertarikdengan pendapat Matahari mengelilingi Bumi yang bertentangan dengan Teori Copernicus. Untuk membuktikan apakah Matahari mengelilingi Bumi atau Bumi mengelilingi matahari. Bisa dibuktikan oleh Pengukuran Posisi Matahari dari DUA BUAH TITIK TETAP (A dan B) DI ANGKASA LUAR YANG DIARAHKAN KE MATAHARI (M) yang dibaca untuk selama perode tertentu. Apakah sudut MAB dan sudut MBA ada perubahan ?. mungkin itu pemikiran yang sangat sederhana. terimakasih atas kesempatan yang diberikan.Irwan [EMAIL PROTECTED] wrote:Dear Pak Zugarsonic,Kita memang tidak dapat menentukan posisi elektron pada suatu waktu, namun kita yakin bahwa elektron mengitari inti atom. Nah, begitupula bumi terhadap metahari.Karena saya membayangkan kasus bagaimana satelit palapa mengitari bumi dan bukannya bumi yang mengitari satelit palapa.Kalau sudah berbicara relativitas memang tergantung dari titik acuan, namun kita tidak dapat melepaskan intuisi juga kan ?zugarsonic [EMAIL PROTECTED]com wrote: Rio:Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik?* Setuju, sebab pada mekanika kuantum dgn prinsip ketidakpastian Heisenberg, kita hanya bicara kebolehjadian suatu electron menempati posisi tertentu (probabilitas).Irwan:Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya.*Saya juga lebih suka, karena perhitungan lebih mudah dan seperti pak Hikam bilang: Lebih Indah!!PSB--- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, "Rio Andita Setiabakti" rio.andita@... wrote: Kalau saya boleh menganalogikan,Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik? Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat)? Tidak, walaubagaimanapun tidak ada kerangka acuan universal (relativitas khusus). On 7/28/06, Irwan [EMAIL PROTECTED].. wrote: Kalau saya boleh menganalogikan, Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat) ? Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. Do you Yahoo!?Next-gen email? Have it all with the all-new Yahoo! Mail Beta. How low will we go? Check out Yahoo! Messengers low PC-to-Phone call rates. __._,_.___ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === SPONSORED LINKS Indonesia YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "fisika_indonesia" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Irwan: Kalau saya boleh menganalogikan, Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat) ? Awam: Aku memahami titik acuan (titik pusat) yang anda maksud adalah sebagai pusat massa. Kalau benar demikian dan hal ini dihubungkan dengan topik bumi (dan planet-planet di lingkungan tatasurya) yang mengeliling matahari, maka jawabannya adalah benar. Alasannya adalah sebagai berikut: 1. Tentukan massa matahari(Mm). 2. Tentukan massa bumi dan planet-planet dilingkungan Tata Surya. Kemudian totalkan massa bumi dan planet-planet(Mbp) 3. Kalau perlu tentukan massa benda-benda lain yang mengelilingi matahari, seperti asteroid, komet, dan lain-lain. Kemudian totalkan massa benda-benda ini(Mak) Jadi dapat dikatakan bahwa massa Tata Surya (Mts) adalah jumlah total massa dari poin 1,2 dan 3 di atas, atau: Mts = Mm + Mbp + Mak ...1) Karena: (Mbp + Mak) Mm ..2) Maka: Mts -- Mm .3) Mts = Mm ...4) Atau kalo dibahasakan dengan kata-kata: Karena jumlah total massa benda-benda (Mbp + Mak) yang mengelilingi matahari jauh lebih kecil daripada massa matahari, maka dapat dikatakan bahwa Massa Tata Surya(Mts) ditentukan oleh massa matahari (Mm). Atau dengan kata lain (Mbp + Mak) dapat diabaikan. Dengan demikian pusat massa Tata Surya boleh dikatakan ada di dekat pusat matahari. Menurut Newton benda yang bermassa (massa lembam) cenderung untuk mempertahankan posisi semula. Jadi kalau tadinya dia diam atau bergerak dengan kecepatan tetap (relatif terhadap kerangka acuan tertentu), maka benda tersebut akan mempertahankan posisinya tersebut. Untuk mengubah posisinya dari diam menjadi bergerak atau dari bergerak dengan kecepatan tetap (Gerak Lurus Beraturan) menjadi dipercepat (a) atau diubah arahnya, diperlukan gaya (force) untuk mengubah posisinya yang dinyatakan oleh persamaan: F = m.a . 5) m adalah massa lembam, yaitu ukuran 'kemalasan' suatu benda untuk berubah posisinya. Makin besar massa lembam suatu benda maka makin 'malas' dia berubah posisinya dan makin besar gaya yang diperlukan untuk mengubah posisinya. Menurut teori Relativitas Umum, massa lembam setara dengan massa gravitasi. Jadi kalo ini diterapkan pada sistem Tata Surya, dimana menurut hukum gravitasi Newton, massa gravitasi Matahari dan massa gravitasi benda-benda yang mengelilinginya saling tarik menarik. Sayangnya tarikan (gaya) yang dilakukan oleh gabungan massa benda- benda yang mengelilingi matahari belum cukup kuat untuk menggoyahkan posisi matahari yang memang bermassa jauh lebih besar. Sebaliknya justru gabungan massa benda-benda tersebut yang tergoyahkan oleh gaya tarikan matahari. Untuk melawan tarikan matahari ini benda- benda tersebut 'terpaksa' harus bergerak mengelilingi matahari dengan kecepatan tertentu, untuk menimbulkan efek gaya sentrifugal yang arahnya berlawanan dengan gaya tarikan matahari (gaya sentripetal), tetapi besarnya sama. Irwan: Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar darinya. Awam: Berukuran lebih besar (terkait dengan volume) tidak mesti harus bermassa lebih besar. Black Hole berukuran lebih kecil (volume) dari bumi tetapi massanya bisa lebih besar dari 3 kali massa matahari. Kalo 'hari gini' masih ada yang percaya matahari mengelilingi bumi. Ya... silahkan saja, namanya juga keyakinan. Untungnya Newton dkk tidak demikian. Kalo tidak, hukum gravitasi mustahil ditemukan. Dan kosmologi tidak mungkin berkembang seperti saat ini. Salam, Awam === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Ya Fisika itu indah. Mau *ngotot* dalil agamanya? wallahu Jamal. Allah itu indah, dan suka yang indah-indah. Tuhan menyukaiorang yang berilmu, diantaranya yang belajar Fisika. OK, silahkan kembali diskusi tentang relativitas. On 7/31/06, zugarsonic [EMAIL PROTECTED] wrote: Rio:Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik?* Setuju, sebab pada mekanika kuantum dgn prinsip ketidakpastian Heisenberg, kita hanya bicara kebolehjadian suatu electron menempati posisi tertentu (probabilitas). Irwan:Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya.*Saya juga lebih suka, karena perhitungan lebih mudah dan seperti pak Hikam bilang: Lebih Indah!!PSB--- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, Rio Andita Setiabakti [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau saya boleh menganalogikan,Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik? Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat)? Tidak, walaubagaimanapun tidak ada kerangka acuan universal (relativitas khusus). On 7/28/06, Irwan [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau saya boleh menganalogikan, Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat) ? Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. __._,_.___ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === SPONSORED LINKS Indonesia YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "fisika_indonesia" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Mereka yang pernah belajar Mekanika Kuantum tentu saja akan mulai tahu bahwa elektron tidak mengitari inti atom, itu cuman simplifikasi model atom dari Bohr/Sommerfeld. Informasi yang ada *paling banter* elektron memiliki kemungkinan terbesar berada di sekitar inti atom. Apakah dia duduk manis, muter-muter, jungkir balik, etc. kita tidak pernah tahu. Ya begitu. The beauty in physics is semakin kita banyak belajar, semakin terbukti kita semakin tidak tahu; sama seperti belajar sufi. Jadi secara intrinsik, Fisika mengajarkan juga kerendahan hati. Wallahu Jamal. On 7/31/06, Irwan [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear Pak Zugarsonic, Kita memang tidak dapat menentukan posisi elektron pada suatu waktu, namun kita yakin bahwa elektron mengitari inti atom. Nah, begitupula bumi terhadap metahari. Karena saya membayangkan kasus bagaimana satelit palapa mengitari bumi dan bukannya bumi yang mengitari satelit palapa. Kalau sudah berbicara relativitas memang tergantung dari titik acuan, namun kita tidak dapat melepaskan intuisi juga kan ? zugarsonic [EMAIL PROTECTED] wrote: Rio:Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik?* Setuju, sebab pada mekanika kuantum dgn prinsip ketidakpastian Heisenberg, kita hanya bicara kebolehjadian suatu electron menempati posisi tertentu (probabilitas). Irwan:Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya.*Saya juga lebih suka, karena perhitungan lebih mudah dan seperti pak Hikam bilang: Lebih Indah!!PSB--- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, Rio Andita Setiabakti [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau saya boleh menganalogikan,Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik? Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat)? Tidak, walaubagaimanapun tidak ada kerangka acuan universal (relativitas khusus). On 7/28/06, Irwan [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau saya boleh menganalogikan, Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat) ? Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. Do you Yahoo!?Next-gen email? Have it all with the all-new Yahoo! Mail Beta. __._,_.___ === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "fisika_indonesia" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Kalo satelit palapa jadi acuannya maka... Dapat dipilih kerangka acuan yg membuat satelit palapanya diam dan bumi juga diam. Dapat juga dipilih kerangka acuan yg membuat satelit palapanya diam dan bumi berputar mengelilingi satelit palapa. Meskipun titik acuan bebas dipilih yg mana saja tidak semuanya ekivalen. Ada yg inersial ada yg tidak. Misalnya yg kita bahas bumi dan satelit palapa saja (Benda2 langit lainnya kita abaikan) Maka pengamat inersial adalah yg berada di pusat massa sistem bumi+satelit palapa. (syarat perlu tapi belum cukup, perlu tahu pengamatnya berotasi seperti apa dititik tsb) Karena massa bumi jauh lebih besar maka pusat massa sistem kira2 adalah pusat massa bumi. Apa itu kerangka acuan inersial? yg diam atau bergerak dengan kecepatan konstan. Apa itu diam? yg inersial. Apa itu inersial?. Definisinya bolakbalik gak jelas. Diam butuh acuan, sementara acuannya bebas. Definisi yg lebih baik: Kerangka acuan yg berlaku Hukum Newton I. Misalnya gaya2 yg diketahui adalah elektromagnetik, interaksi kuat, interaksi lemah. (tidak ada gravitasi) Mendorong/menarik termasuk dalam golongan elektromagnetik (antara atom2 di tangan dan atom2 pada benda yg didorong). Saya letakkan sebuah benda dan benda itu diam. Jika benda itu bergerak dengan kecepatan konstan akan tetap bergerak dengan kecepatan konstan. Tidak ada gaya eksternal yg bekerja pada benda itu (atau jumlahnya nol) dari tiga interaksi yg saya sebut di atas. . Jadi saya simpulkan hukum newton I berlaku. Kerangka acuan saya inersial. Misalkan saya pindah ke kerangka acuan yg dipercepat terhadap kerangka acuan yg sudah terbukti inersial ini. Ternyata hukum newton I tidak berlaku. Pada kerangka ini semua benda punya kecenderungan dipercepat ke arah tertentu (berlawanan dengan percepatan kerangka acuannya terhadap kerangka inersial yg pertama) meskipun tidak ada gaya eksternal (3 yg tersebut di atas) yg bekerja padanya. Mari kita sebut gaya yg bertanggung jawab sebagai gaya gravitasi. Jadi sekarang kita punya 4 interaksi: gravitasi, elektromagnetik, kuat, lemah. Jika jumlah gaya2 yg bekerja pada sebuah benda (dari 4 interaksi ini) sama dengan nol, maka benda diam akan tetap diam atau yg bergerak dengan kecepatan konstan. akan tetap bergerak dengan kec konstan. Hukum newton 1 berlaku kembali, kerangka acuan saya jadi inersial. Tapi harus dibayar dengan tambahan satu interaksi. Pengamat yg pertama tentu tidak mengamati adanya gravitasi ini. Menurutnya pengamat kedua tidak inersial, dan menganggap gaya gravitasi itu sebagai gaya fiktif utk kerangka non inersial. Bumi mengelilingi Matahari vs Matahari mengelilingi bumi. Interaksi yg dikenal ada 4: gravitasi, elektromagnetik, kuat, lemah. (ya gravitasi disini tidak fiktif, tidak ada kelengkungan ruang-waktu) Kerangka acuan matahari inersial. (lebih tepatnya kerangka pusat massa sistem) Kerangka acuan bumi tidak inersial. Agar hukum newton I benar pada kerangka acuan bumi perlu tambahan gaya2 yg bernama sentrifugal, coriolis. Pengamat matahari tentu tidak mangamati adanya gaya2 itu, benda2 cuma berusaha mempertahankan kelembamannya, gaya2 itu fiktif. Pengamat bumi tentu menganggap gaya itu nyata senyata nyatanya. Irwan wrote: Dear Pak Zugarsonic, Kita memang tidak dapat menentukan posisi elektron pada suatu waktu, namun kita yakin bahwa elektron mengitari inti atom. Nah, begitupula bumi terhadap metahari. Karena saya membayangkan kasus bagaimana satelit palapa mengitari bumi dan bukannya bumi yang mengitari satelit palapa. Kalau sudah berbicara relativitas memang tergantung dari titik acuan, namun kita tidak dapat melepaskan intuisi juga kan ? === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Kalau saya boleh menganalogikan,Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom.Bukankah pemodelan atom itu klasik/semi-klasik?Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat)? Tidak, walaubagaimanapun tidak ada kerangka acuan universal (relativitas khusus).On 7/28/06, Irwan [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau saya boleh menganalogikan, Perputaran bumi terhadap matahari mirip dengan perputaran elektron terhadap inti atom. Kalau begitu, apakah benda dengan bermassa yang lebih besar selalu dijadikan titik acuan (titik pusat) ? Saya lebih menyukai konsep bahwa bumi mengelilingi matahari dan matahari mengelilingi sesuatu yang berukuran lebih besar dari nya. Andri Fitriyadi [EMAIL PROTECTED] wrote: Sepanjang pengetahuan saya, jika saya membaca beberapa buku yangmembahas keterkaitan antara Al-Quran dan sains, saya belum pernahmenemukan pertentangan diantara keduanya. Diantaranya tentang teoribumi yang bergerak, teori Big Bang, dll. Karena saya belum membaca buku tersebut, saya tidak mengetahui pada ayat mana dalam Al-Quran yangmenjadi sandaran pendapat Matahari mengelilingi Bumi. Jika ada yangpernah membaca, mohon kiranya dapat diungkap disini sehingga dapat dikonfrontir dengan tafsir Al-Quran Sains yang memperkuat Bumimengelilingi MatahariTerus terang, secara pribadi saya merasa kurang nyaman jika Al-Qurandiselaraskan dengan teori-teori sains. Karena, hal ini dapat berakibat fatal jika dalam perkembangannya ada teori baru yang meruntuhkan teoriyang lama yang terlabih dahulu telah diselaraskan dengan Al-Quran. Jadikhan kesan yang timbul adalah Al-Quran tidak up-to-date tidak valid. Walaupun demikian, saya setuju dengan istilah penggalian Al-Quransebagai sumber inspirasi perkembangan sains. Ayat-ayat Al-Quran banyakbercerita tentang alam semesta dan dari sanalah spiritual researchdapat dikembangkan.Saya tertarik dengan seorang Fisikawan yang mencoba memperkenalkan NEW PHYSICS. Wawancaranya dibahas di dalam harian republika hari ini.Beberapa buku yang cukup fenomenal misalnya MINDS OF GOD. Terlepasdari adanya pro-kontra akan kehadiran teori-teori astrobiologis yang ia ungkapkan, adanya pembahasan fisika yang dibingkai spiritual contentbarangkali menjadi penyejuk diantara keringnya dunia sains yang seolahlepas dari kehadiran Tuhan.Warmest regards, Andri Fitriyadi, S.SiFISIKA-ITB (95)Muhammad Hikam wrote: Tentu saja tidak ada larangan kalau ada yang berpendapat bahwa Matahari mengelilingi Bumi ketimbang Bumi mengelilingi Matahari. Kalau diambil Bumi sebagai frame of reference diam maka jadilah Matahari mengelilingi bumi, kalau Matahari dianggap sebagai titik diamnya maka jadilah Bumi mengelilingi Matahari. The choice is yours. Pilihan Bumi sebagai frame of reference nol akan berakibat gerakan planet menjadi meliuk-liuk, tidak lagi indah seperti ellips, hitungan gerak bintang-bintang juga semakin susah. Dan fenomena Fisika tidak lagi mudah dan indah. Bayangkan saja anda sedang naik bus, lalu ambil bus sebagai frame of reference diam, maka semua yang lain berlarian, temasuk pohon-pohon di jalan. Tentu saja tidak ada larangan untuk membuat bus sebagai titik referensi diam, cuman ngitungnya jadi tambah rumit. On 7/27/06, *A. Marconi* [EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] wrote: Logika formal dengan bersandar kepada postulat: Salah satunya, semua hukum fisika sama dalam semua kerangka inersial. Postulat ini menyatakan ketiadaan kerangka acuan yang universal. tampaknya mendukung pengesahan pembenaran Ptolemeus (bumi dikelilingi oleh matahari). Namun pembenaran demikian tidak memenuhi tuntutan logika dialektis yang menjadi ciri utama logika alam semesta. Tuntutan dialektika menyangkut suatu kelancaran logis formal dan relasi mekanika quantum, di mana berlaku gerak photon sebagai frame of reference yang oleh Einstein ditandai dengan huruf c. Analisis ini dapat kita temukan pada pola-pola pemikiran Einstein The Meaning of Relativity, Albert Einstein and Leopold Infeld The Evolution of Physics dan Sir Arthur Eddington New Pathways in Science dan untuk fisika modern lebih cenderung meneliti pemikiran John Archibald Wheeler Gravitation di mana Wheeler banyak menekankan titik tolak anthropic. Salam quantum, A.M - Original Message - *From:* zugarsonic mailto: [EMAIL PROTECTED] *To:* fisika_indonesia@yahoogroups.com mailto: fisika_indonesia@yahoogroups.com *Sent:* Thursday, July 27, 2006 4:54 AM *Subject:* [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Berhubung ini milis fisika, maka saya akan membahasnya dalam sudut pandang ilmu fisika. Saya berharap tulisan ini dapat memberikan tambahan wawasan bagi rekan-2 yang mempelajari astronomi Artikel di bawah ini saya tulis pada tahun 2003 dan dimuat di majalah INTISARI bulan Mei th 2004 hlm 141, pada kolom FISIKAMANIA: Gerak Relatif Bumi Matahari Selama ini kita
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Thx atas tanggapannya, menurut saya postulat itu tidak mendukung Ptolomeus (matahari mengelilingi bumi) maupun Copernicus/Galileo (Bumi mengelilingi matahari), tapi merupakan penyempurnaan dari keduanya, yaitu keduanya bisa benar atau salah tergantung acuan yg dipakai, karena semua gerak adalah relatif, tidak ada yg absolut. Misalnya pertanyaan: berapajarak rumah kita dari monas? Jawaban anda dan saya pasti beda, jawaban anda benar dgn acuan rmh anda, tetapi anda tidak dapat menyalahkan jawaban saya karena saya menggunakanacuannya rmh saya. (sori kalau contohnya kurang ilmiah, tapi bagi rekan-2 yg masih SMA mungkin sangat membantu pemahaman dgn contoh spt ini, karena merekalah nanti yg akan memimpin negri ini)salam fisika PSB"A. Marconi" [EMAIL PROTECTED] wrote:Logika formal dengan bersandar kepada postulat: "Salah satunya, semua hukum fisika sama dalam semua kerangka inersial. Postulat ini menyatakan ketiadaan kerangka acuan yang universal." tampaknya mendukung pengesahan pembenaran Ptolemeus (bumi dikelilingi oleh matahari). Namun pembenaran demikian tidak memenuhi tuntutan logika dialektis yang menjadi ciri utama logika alam semesta. Tuntutan dialektika menyangkut suatu kelancaran logis formal dan relasi mekanika quantum, di mana berlaku gerak photon sebagaiframe of reference yang oleh Einstein ditandai dengan huruf "c". Analisis ini dapat kita temukan pada pola-pola pemikiran Einstein "The Meaning of Relativity", Albert Einstein and Leopold Infeld "The Evolution of Physics" dan Sir Arthur Eddington "New Pathways in Science" dan untuk fisika modern lebih cenderung meneliti pemikiran John Archibald Wheeler "Gravitation" di mana Wheeler banyak menekankan titik tolak anthropic.Salam quantum, A.M- Original Message - From: zugarsonic To: fisika_indonesia@yahoogroups.com Sent: Thursday, July 27, 2006 4:54 AM Subject: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Berhubung ini milis fisika, maka saya akan membahasnya dalam sudut pandang ilmu fisika.Saya berharap tulisan ini dapat memberikan tambahan wawasan bagi rekan-2 yang mempelajari astronomiArtikel di bawah ini saya tulis pada tahun 2003 dan dimuat di majalah INTISARI bulan Mei th 2004 hlm 141, pada kolom FISIKAMANIA:Gerak Relatif Bumi MatahariSelama ini kita meyakini bahwa Bumi bergerak mengelilingi matahari, sama yakinnya dengan para ilmuwan zaman dulu yang menganggap Mataharilah yang mengelilingi Bumi. Apa reaksi Anda kalau ternyata keyakinan kita itu salah? Ternyata Albert Einstein yang terkenal dengan teori Relativitas itu sudah memaparkan penjelasan ini 100 tahun yang lalu !Untuk memahami hal ini, pertama-tama kita harus mengerti dulu apa yang dimaksud dengan gerak dalam ilmu fisika. Jika kita menyatakan suatu benda bergerak, maka ada benda yang kedudukannya berubah relatif terhadap benda lain. Misalnya, pedagang rokok dalam kereta api yang bergerak relatif terhadap kereta, kereta bergerak relatif terhadap tanah (Bumi), Bumi bergerak relatif terhadap Matahari, Matahari bergerak relatif terhadap Galaksi Bintang, dan seterusnya.Dengan begitu, untuk menyatakan bahwa sesuatu bergerak, selalu menyangkut kerangka khusus sebagai acuan. Setiap kerangka yang diambil mempunyai keabsahan yang sama, meskipun kerangka yang satu bisa lebih memudahkan daripada kerangka yang lain untuk suatu kasus tertentu. Semua gerak adalah relatif, tidak ada gerak absolut. Jadi, sangat penting disini untuk menentukan suatu kerangka acuan tertentu dalam perhitungan fisika.Teori Relativitas muncul sebagai hasil analisis konsekuensi fisis yang tersirat oleh ketiadaan kerangka acuan universal. Teori yang dikembangkan tahun 1905 ini bersandar pada dua postulat. Salah satunya, semua hukum fisika sama dalam semua kerangka inersial. Postulat ini menyatakan ketiadaan kerangka acuan yang universal. Jika hukum fisika berbeda untuk pengamat yang berbeda dalam keadaan bergerak relatif, maka kita dapat menentukan mana yang dalam keadaan gdiamh dan mana yang gbergerakh dari perbedaan tersebut. Namun, karena tidak ada kerangka acuan universal, perbedaan tadi tiada.Jadi, apa arti itu semua?Kita sah-sah saja menyatakan bahwa Matahari bergerak mengelilingi Bumi jika acuannya adalah Bumi. Begitu pula sebaliknya. Kalau selama ini kita dipaksa gmengakuih Bahwa Bumilah yang mengelilingi Matahari, hal itu disebabkan karena lebih memudahkan dalam perhitungan fisika!!Sumber Referensi:- Buku Modern Physics (Arthur Beiser), terjemahan oleh The How Liong, PhD . Penerbit Erlangga- Prof.Dr. Parangtopo (mantan Dekan FMIPA Universitas Indonesia, pada waktu memberikan sambutan kpd para mahasiswa baru di Balairung UI depok pd th 1988)- Buku otobiografi Albert Einstein (Penerbitnya saya lupa karena bukunya dipinjam oleh teman saya I Nyoman Jamin (Fisika UI 88) pada sekitar th 1990-an dan belum dikembalikan sampai sekarang, jika anda membaca ini tolong dikem
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Wah. Berarti kebutuhan akan NEW INFRASTRUCTURE (http://www.physicstoday.org/vol-55/iss-2/p42.html)ini betul ya? Apabila demikian bagaimana apabila kita me resolved ini bersama--http://www.aip.org/pt/vol-53/iss-11/captions/p29box2.html -- di Indonesia.Salam"A. Marconi" [EMAIL PROTECTED] wrote:Logika formal dengan bersandar kepada postulat: "Salah satunya, semua hukum fisika sama dalam semua kerangka inersial. Postulat ini menyatakan ketiadaan kerangka acuan yang universal." tampaknya mendukung pengesahan pembenaran Ptolemeus (bumi dikelilingi oleh matahari). Namun pembenaran demikian tidak memenuhi tuntutan logika dialektis yang menjadi ciri utama logika alam semesta. Tuntutan dialektika menyangkut suatu kelancaran logis formal dan relasi mekanika quantum, di mana berlaku gerak photon sebagaiframe of reference yang oleh Einstein ditandai dengan huruf "c". Analisis ini dapat kita temukan pada pola-pola pemikiran Einstein "The Meaning of Relativity", Albert Einstein and Leopold Infeld "The Evolution of Physics" dan Sir Arthur Eddington "New Pathways in Science" dan untuk fisika modern lebih cenderung meneliti pemikiran John Archibald Wheeler "Gravitation" di mana Wheeler banyak menekankan titik tolak anthropic.Salam quantum, A.M- Original Message - From: zugarsonic To: fisika_indonesia@yahoogroups.com Sent: Thursday, July 27, 2006 4:54 AM Subject: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Berhubung ini milis fisika, maka saya akan membahasnya dalam sudut pandang ilmu fisika.Saya berharap tulisan ini dapat memberikan tambahan wawasan bagi rekan-2 yang mempelajari astronomiArtikel di bawah ini saya tulis pada tahun 2003 dan dimuat di majalah INTISARI bulan Mei th 2004 hlm 141, pada kolom FISIKAMANIA:Gerak Relatif Bumi MatahariSelama ini kita meyakini bahwa Bumi bergerak mengelilingi matahari, sama yakinnya dengan para ilmuwan zaman dulu yang menganggap Mataharilah yang mengelilingi Bumi. Apa reaksi Anda kalau ternyata keyakinan kita itu salah? Ternyata Albert Einstein yang terkenal dengan teori Relativitas itu sudah memaparkan penjelasan ini 100 tahun yang lalu !Untuk memahami hal ini, pertama-tama kita harus mengerti dulu apa yang dimaksud dengan gerak dalam ilmu fisika. Jika kita menyatakan suatu benda bergerak, maka ada benda yang kedudukannya berubah relatif terhadap benda lain. Misalnya, pedagang rokok dalam kereta api yang bergerak relatif terhadap kereta, kereta bergerak relatif terhadap tanah (Bumi), Bumi bergerak relatif terhadap Matahari, Matahari bergerak relatif terhadap Galaksi Bintang, dan seterusnya.Dengan begitu, untuk menyatakan bahwa sesuatu bergerak, selalu menyangkut kerangka khusus sebagai acuan. Setiap kerangka yang diambil mempunyai keabsahan yang sama, meskipun kerangka yang satu bisa lebih memudahkan daripada kerangka yang lain untuk suatu kasus tertentu. Semua gerak adalah relatif, tidak ada gerak absolut. Jadi, sangat penting disini untuk menentukan suatu kerangka acuan tertentu dalam perhitungan fisika.Teori Relativitas muncul sebagai hasil analisis konsekuensi fisis yang tersirat oleh ketiadaan kerangka acuan universal. Teori yang dikembangkan tahun 1905 ini bersandar pada dua postulat. Salah satunya, semua hukum fisika sama dalam semua kerangka inersial. Postulat ini menyatakan ketiadaan kerangka acuan yang universal. Jika hukum fisika berbeda untuk pengamat yang berbeda dalam keadaan bergerak relatif, maka kita dapat menentukan mana yang dalam keadaan gdiamh dan mana yang gbergerakh dari perbedaan tersebut. Namun, karena tidak ada kerangka acuan universal, perbedaan tadi tiada.Jadi, apa arti itu semua?Kita sah-sah saja menyatakan bahwa Matahari bergerak mengelilingi Bumi jika acuannya adalah Bumi. Begitu pula sebaliknya. Kalau selama ini kita dipaksa gmengakuih Bahwa Bumilah yang mengelilingi Matahari, hal itu disebabkan karena lebih memudahkan dalam perhitungan fisika!!Sumber Referensi:- Buku Modern Physics (Arthur Beiser), terjemahan oleh The How Liong, PhD . Penerbit Erlangga- Prof.Dr. Parangtopo (mantan Dekan FMIPA Universitas Indonesia, pada waktu memberikan sambutan kpd para mahasiswa baru di Balairung UI depok pd th 1988)- Buku otobiografi Albert Einstein (Penerbitnya saya lupa karena bukunya dipinjam oleh teman saya I Nyoman Jamin (Fisika UI 88) pada sekitar th 1990-an dan belum dikembalikan sampai sekarang, jika anda membaca ini tolong dikembalikan ya)Salam FisikaPaulus Sugiharto B, S.Si--- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, marsandhy hariyanto akh_marsha85@... wrote: Salam Antariksa, Big trouble for Astronomi Indonesia!! Kini saatnya Komunitas Astronomi Indonesia ditunggu actionnya: Sudah lama saya tunggu buku2 astronomi karya anak negeri... eh begitu muncul malah menghebohkan. Salah seorang saudara kita : Ahmad Sabiq bin Abdul Lathif Abu Yusuf (apa dia pernah belajar astronomi???) telah berh
[FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Saya setuju dgn Pak Hikam, sedangkan utk rekan A.Marconi, mungkin ada beberapa kalimat yg anda lewatkan dlm tulisan saya terdahulu, shg anda menyimpulkan bhw postulat tsb membenarkan Ptolomeus, padahal tidaklah demikian. Era Ptolomeus sudah sangat lama expired (Matahari mengelilingi bumi yg diam) dan digantikan oleh Era Galileo (Ahli astronomi Italia abad ke-17) yg mengajukan thesis bahwa bukan matahari yg mengeliljngi bumi yg diam, melainkan bumilah yg mengelilingi matahari yg diam. Ia memperteguh teori Copernicus. Namun sejak Albert Einstein meyakinkan civitas para cendekiawan ttg betapa relatifnya ruang dan waktu, ternyata Galileopun salah ketika berkata matahari diam(immoveble). Bergerak dan tak bergerak dlm pandangan ilmiah ruang-waktu sejak Einstein sudah sangat relatif, sangat canggih perhitungannya, tidak sesederhana yg dihayati spontan indrawi oleh kita kaum awam. Sementara itu, manusia terpelajar masa kini semakin sadar bahwa tujuan dasar serta bahasa dari ilmu pengetahuan dan agama tidak semestinya dicampur baur pada satu bidang. Lainlah dimensinya. Lain pula metodologi, maksud,kriteria, dan maknanya, walaupun penghayatan agama dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah pula seperti yg dilakukan oleh teologi. Sekarang manusia intelektual tahu bahwa ahli sains yg bersekularisasi tuntas sekalipun (tidak sama dengan sekularistik) bisa saja sekaligus adalah manusia religius yg penuh harmoni, seperti yg dinyatakan sangat indah oleh Albert Einstein sendiri: Agama tanpa Sains Buta. Sains tanpa Agama Lumpuh. salam fisika Paulus Sugiharto B --- In fisika_indonesia@yahoogroups.com, Muhammad Hikam [EMAIL PROTECTED] wrote: Karena pertanyaan minta dijawab secara Fisika, maka jawabannya juga menurut Fisika. Dan enaknya (Oh indahnya :-) ) di Fisika tidak ada kafir-mengkafirkan, paling kejem cuman ungkapan teorimu sudah out-of-date. On 7/27/06, Rovicky [EMAIL PROTECTED] wrote: melarang sih juga enggak lah yaw. Sulit juga cuman buat Pak Hikam yg fisikawan kalee buat mereka mempermudah. Ya wis ben wae, ya. Yang sulit kalo trus mengkafirkan, yang satu nggeguyu dan ngejek yang lain. Menertawakan ... trus jung-ujungnya kepruk2an. Wong cuman masalah bumi muter aja kok jadi kapir weleh-weleh ... cuman bedo ae kok angel to ... RDP === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Sepanjang pengetahuan saya, jika saya membaca beberapa buku yang membahas keterkaitan antara Al-Quran dan sains, saya belum pernah menemukan pertentangan diantara keduanya. Diantaranya tentang teori bumi yang bergerak, teori Big Bang, dll. Karena saya belum membaca buku tersebut, saya tidak mengetahui pada ayat mana dalam Al-Quran yang menjadi sandaran pendapat Matahari mengelilingi Bumi. Jika ada yang pernah membaca, mohon kiranya dapat diungkap disini sehingga dapat dikonfrontir dengan tafsir Al-Quran Sains yang memperkuat Bumi mengelilingi Matahari Terus terang, secara pribadi saya merasa kurang nyaman jika Al-Quran diselaraskan dengan teori-teori sains. Karena, hal ini dapat berakibat fatal jika dalam perkembangannya ada teori baru yang meruntuhkan teori yang lama yang terlabih dahulu telah diselaraskan dengan Al-Quran. Jadi khan kesan yang timbul adalah Al-Quran tidak up-to-date tidak valid. Walaupun demikian, saya setuju dengan istilah penggalian Al-Quran sebagai sumber inspirasi perkembangan sains. Ayat-ayat Al-Quran banyak bercerita tentang alam semesta dan dari sanalah spiritual research dapat dikembangkan. Saya tertarik dengan seorang Fisikawan yang mencoba memperkenalkan NEW PHYSICS. Wawancaranya dibahas di dalam harian republika hari ini. Beberapa buku yang cukup fenomenal misalnya MINDS OF GOD. Terlepas dari adanya pro-kontra akan kehadiran teori-teori astrobiologis yang ia ungkapkan, adanya pembahasan fisika yang dibingkai spiritual content barangkali menjadi penyejuk diantara keringnya dunia sains yang seolah lepas dari kehadiran Tuhan. Warmest regards, Andri Fitriyadi, S.Si FISIKA-ITB (95) Muhammad Hikam wrote: Tentu saja tidak ada larangan kalau ada yang berpendapat bahwa Matahari mengelilingi Bumi ketimbang Bumi mengelilingi Matahari. Kalau diambil Bumi sebagai frame of reference diam maka jadilah Matahari mengelilingi bumi, kalau Matahari dianggap sebagai titik diamnya maka jadilah Bumi mengelilingi Matahari. The choice is yours. Pilihan Bumi sebagai frame of reference nol akan berakibat gerakan planet menjadi meliuk-liuk, tidak lagi indah seperti ellips, hitungan gerak bintang-bintang juga semakin susah. Dan fenomena Fisika tidak lagi mudah dan indah. Bayangkan saja anda sedang naik bus, lalu ambil bus sebagai frame of reference diam, maka semua yang lain berlarian, temasuk pohon-pohon di jalan. Tentu saja tidak ada larangan untuk membuat bus sebagai titik referensi diam, cuman ngitungnya jadi tambah rumit. On 7/27/06, *A. Marconi* [EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] wrote: Logika formal dengan bersandar kepada postulat: Salah satunya, semua hukum fisika sama dalam semua kerangka inersial. Postulat ini menyatakan ketiadaan kerangka acuan yang universal. tampaknya mendukung pengesahan pembenaran Ptolemeus (bumi dikelilingi oleh matahari). Namun pembenaran demikian tidak memenuhi tuntutan logika dialektis yang menjadi ciri utama logika alam semesta. Tuntutan dialektika menyangkut suatu kelancaran logis formal dan relasi mekanika quantum, di mana berlaku gerak photon sebagai frame of reference yang oleh Einstein ditandai dengan huruf c. Analisis ini dapat kita temukan pada pola-pola pemikiran Einstein The Meaning of Relativity, Albert Einstein and Leopold Infeld The Evolution of Physics dan Sir Arthur Eddington New Pathways in Science dan untuk fisika modern lebih cenderung meneliti pemikiran John Archibald Wheeler Gravitation di mana Wheeler banyak menekankan titik tolak anthropic. Salam quantum, A.M - Original Message - *From:* zugarsonic mailto:[EMAIL PROTECTED] *To:* fisika_indonesia@yahoogroups.com mailto:fisika_indonesia@yahoogroups.com *Sent:* Thursday, July 27, 2006 4:54 AM *Subject:* [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Berhubung ini milis fisika, maka saya akan membahasnya dalam sudut pandang ilmu fisika. Saya berharap tulisan ini dapat memberikan tambahan wawasan bagi rekan-2 yang mempelajari astronomi Artikel di bawah ini saya tulis pada tahun 2003 dan dimuat di majalah INTISARI bulan Mei th 2004 hlm 141, pada kolom FISIKAMANIA: Gerak Relatif Bumi Matahari Selama ini kita meyakini bahwa Bumi bergerak mengelilingi matahari, sama yakinnya dengan para ilmuwan zaman dulu yang menganggap Mataharilah yang mengelilingi Bumi. Apa reaksi Anda kalau ternyata keyakinan kita itu salah? Ternyata Albert Einstein yang terkenal dengan teori Relativitas itu sudah memaparkan penjelasan ini 100 tahun yang lalu ! Untuk memahami hal ini, pertama-tama kita harus mengerti dulu apa yang dimaksud dengan gerak dalam ilmu fisika. Jika kita menyatakan suatu
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Sepanjang pengetahuan saya, jika saya membaca beberapa buku yang membahas keterkaitan antara Al-Quran dan sains, saya belum pernah menemukan pertentangan diantara keduanya. Diantaranya tentang teori bumi yang bergerak, teori Big Bang, dll. Karena saya belum membaca buku tersebut, saya tidak mengetahui pada ayat mana dalam Al-Quran yang menjadi sandaran pendapat Matahari mengelilingi Bumi. Jika ada yang pernah membaca, mohon kiranya dapat diungkap disini sehingga dapat dikonfrontir dengan tafsir Al-Quran Sains yang memperkuat Bumi mengelilingi Matahari Terus terang, secara pribadi saya merasa kurang nyaman jika Al-Quran diselaraskan dengan teori-teori sains. Karena, hal ini dapat berakibat fatal jika dalam perkembangannya ada teori baru yang meruntuhkan teori yang lama yang terlabih dahulu telah diselaraskan dengan Al-Quran. Jadi khan kesan yang timbul adalah Al-Quran tidak up-to-date tidak valid. Walaupun demikian, saya setuju dengan istilah penggalian Al-Quran sebagai sumber inspirasi perkembangan sains. Ayat-ayat Al-Quran banyak bercerita tentang alam semesta dan dari sanalah spiritual research dapat dikembangkan. Saya tertarik dengan seorang Fisikawan yang mencoba memperkenalkan NEW PHYSICS. Wawancaranya dibahas di dalam harian republika hari ini. Beberapa buku yang cukup fenomenal misalnya MINDS OF GOD. Terlepas dari adanya pro-kontra akan kehadiran teori-teori astrobiologis yang ia ungkapkan, adanya pembahasan fisika yang dibingkai spiritual content barangkali menjadi penyejuk diantara keringnya dunia sains yang seolah lepas dari kehadiran Tuhan. Warmest regards, Andri Fitriyadi, S.Si FISIKA-ITB (95) Muhammad Hikam wrote: Tentu saja tidak ada larangan kalau ada yang berpendapat bahwa Matahari mengelilingi Bumi ketimbang Bumi mengelilingi Matahari. Kalau diambil Bumi sebagai frame of reference diam maka jadilah Matahari mengelilingi bumi, kalau Matahari dianggap sebagai titik diamnya maka jadilah Bumi mengelilingi Matahari. The choice is yours. Pilihan Bumi sebagai frame of reference nol akan berakibat gerakan planet menjadi meliuk-liuk, tidak lagi indah seperti ellips, hitungan gerak bintang-bintang juga semakin susah. Dan fenomena Fisika tidak lagi mudah dan indah. Bayangkan saja anda sedang naik bus, lalu ambil bus sebagai frame of reference diam, maka semua yang lain berlarian, temasuk pohon-pohon di jalan. Tentu saja tidak ada larangan untuk membuat bus sebagai titik referensi diam, cuman ngitungnya jadi tambah rumit. On 7/27/06, *A. Marconi* [EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] wrote: Logika formal dengan bersandar kepada postulat: Salah satunya, semua hukum fisika sama dalam semua kerangka inersial. Postulat ini menyatakan ketiadaan kerangka acuan yang universal. tampaknya mendukung pengesahan pembenaran Ptolemeus (bumi dikelilingi oleh matahari). Namun pembenaran demikian tidak memenuhi tuntutan logika dialektis yang menjadi ciri utama logika alam semesta. Tuntutan dialektika menyangkut suatu kelancaran logis formal dan relasi mekanika quantum, di mana berlaku gerak photon sebagai frame of reference yang oleh Einstein ditandai dengan huruf c. Analisis ini dapat kita temukan pada pola-pola pemikiran Einstein The Meaning of Relativity, Albert Einstein and Leopold Infeld The Evolution of Physics dan Sir Arthur Eddington New Pathways in Science dan untuk fisika modern lebih cenderung meneliti pemikiran John Archibald Wheeler Gravitation di mana Wheeler banyak menekankan titik tolak anthropic. Salam quantum, A.M - Original Message - *From:* zugarsonic mailto:[EMAIL PROTECTED] *To:* fisika_indonesia@yahoogroups.com mailto:fisika_indonesia@yahoogroups.com *Sent:* Thursday, July 27, 2006 4:54 AM *Subject:* [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!! Berhubung ini milis fisika, maka saya akan membahasnya dalam sudut pandang ilmu fisika. Saya berharap tulisan ini dapat memberikan tambahan wawasan bagi rekan-2 yang mempelajari astronomi Artikel di bawah ini saya tulis pada tahun 2003 dan dimuat di majalah INTISARI bulan Mei th 2004 hlm 141, pada kolom FISIKAMANIA: Gerak Relatif Bumi Matahari Selama ini kita meyakini bahwa Bumi bergerak mengelilingi matahari, sama yakinnya dengan para ilmuwan zaman dulu yang menganggap Mataharilah yang mengelilingi Bumi. Apa reaksi Anda kalau ternyata keyakinan kita itu salah? Ternyata Albert Einstein yang terkenal dengan teori Relativitas itu sudah memaparkan penjelasan ini 100 tahun yang lalu ! Untuk memahami hal ini, pertama-tama kita harus mengerti dulu apa yang dimaksud dengan gerak dalam ilmu fisika. Jika kita menyatakan suatu
Re: [FISIKA] Re: Terusan: [astronomi_indonesia] Matahari Mengelilingi Bumi...!!
Karena pertanyaan minta dijawab secara Fisika, maka jawabannya juga menurut Fisika. Dan enaknya (Oh indahnya :-) ) di Fisika tidak ada kafir-mengkafirkan, paling kejem cuman ungkapan teorimu sudah out-of-date. On 7/27/06, Rovicky [EMAIL PROTECTED] wrote: melarang sih juga enggak lah yaw. Sulit juga cuman buat Pak Hikam yg fisikawan kalee buat mereka mempermudah. Ya wis ben wae, ya. Yang sulit kalo trus mengkafirkan, yang satu nggeguyu dan ngejek yang lain. Menertawakan ... trus jung-ujungnya kepruk2an. Wong cuman masalah bumi muter aja kok jadi kapir weleh-weleh ... cuman bedo ae kok angel to ... RDP === ** Arsip : http://members.tripod.com/~fisika/ ** Ingin Berhenti : silahkan mengirim email kosong ke : [EMAIL PROTECTED] === Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/fisika_indonesia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/