Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Terkirim: Rabu, 17 Juni, 2009 09:30:45
Topik: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Adakah Basri Menangis Ketika BBM Naik 125%?
Bls: Boediono Dicerca Neolib, Faisal Basri Nangis
Bung Faisal benar,Dunia memang tidak hitam putih. Jadi, kadang ekonom kita
neolib
Saya seorang yang sekolah DALAM NEGERI. Saya juga DAHULU berpendapat sebaiknya
negara mengatur semuanya. SEKARANG saya sudah DEWASA dan sudah melihat
kenyataan KORUPSI. Saya melihat yang mengatur itu KORUPSI. Dengan
MENGATASNAMAKAN Rakyat, bensin disubsidi untuk bisa DISELUNDUPKAN dan
diatur itu gak identik dgn subsidi
ih saya yg sekolah di dalam negeri aja tahu itu
yg penting aturan irutu spy sesuai UUD 45
senmuanya hajat hidup rakyat banyak digunakan
utk sebesar besar kemampuan rakyat
yg bahasa indoenglish nya sy gak ngerti jd fgak dikomentari
disamping itu
: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Adakah Basri Menangis Ketika BBM Naik 125%? Bls:
Boediono Dicerca Neolib, Faisal Basri Nangis
Apakah Faisal Basri menangis ketika BUMN-BUMN yang merupakan milik rakyat
Indonesia dijual ke swasta/asing?
Adakah Faisal Basri menangis ketika harga BBM di Indonesia naik
: Faisal Basri faisalba...@ymail.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Adakah Basri Menangis Ketika BBM Naik 125%?
Bls: Boediono Dicerca Neolib, Faisal Basri Nangis
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Tuesday, June 16, 2009, 1:41 PM
Ketika harga BBM dinaikkan 114
: Faisal Basri faisalba...@ymail.com
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Terkirim: Rabu, 17 Juni, 2009 01:41:22
Topik: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Adakah Basri Menangis Ketika BBM Naik 125%?
Bls: Boediono Dicerca Neolib, Faisal Basri Nangis
Ketika harga BBM dinaikkan 114 persen pada
terbahak-bahak..
Tabik,
faisal basri
--- On Tue, 6/16/09, A Nizami nizam...@yahoo.com wrote:
From: A Nizami nizam...@yahoo.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Adakah Basri Menangis Ketika BBM Naik 125%?
Bls: Boediono Dicerca Neolib, Faisal Basri Nangis
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Benar sekali, manusia juga penuh dengan keterbatasan sehingga manusia
memang tidak values free..
Maka, ada yang melihat dari dari sudut pandang berbeda atau ada pro dan
kontra karena keterbatasan itu.. Yang lebih diharapkan adalah membuat
informasi menjadi semakin simetrik agar masyarakat terus
Duh bang faisal basri, jangan nangis dong..
memang bikin hati rada murka kalau sahabat kita di cerca banyak orang ,
meskipun sahabat kita itu mungkin ada salahnya juga.
saya rasa tangisannya itu murni tangis untuk seorang sahabat.
Apakah Faisal Basri menangis ketika BUMN-BUMN yang merupakan milik rakyat
Indonesia dijual ke swasta/asing?
Adakah Faisal Basri menangis ketika harga BBM di Indonesia naik mengikuti harga
minyak dunia sampai 125% sehingga memicu kenaikan harga-harga barang lainnya?
Adakah Faisal Basri menangis
10 matches
Mail list logo