[GELORA45] Fwd: Kijk 'Chinese, U.S. scientists collaborate on vaccine research' op YouTube

2020-11-02 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
-- Forwarded message -
Date: ma 2 nov. 2020 om 16:57
Subject: Kijk 'Chinese, U.S. scientists collaborate on vaccine research' op
YouTube



https://youtu.be/mh7VZ0Buius

Outlook for Android  downloaden


[GELORA45] The Role of Vitamin D in Preventing or Treating COVID-19

2020-11-02 Terurut Topik 'B.H. Jo' b...@yahoo.com [GELORA45]
The Role of Vitamin D in Preventing or Treating COVID-19


| 
| 
| 
|  |  |

 |

 |
| 
|  | 
The Role of Vitamin D in Preventing or Treating COVID-19

Natalia J.

Will taking vitamin D supplements help lower your chances of catching Covid-19? 
Find out here
 |

 |

 |





[GELORA45] Rio Carnial 2020

2020-11-02 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*https://www.youtube.com/watch?v=lIF2eyUNpBc
*


[GELORA45] 7 Nasehat Cak Lontong

2020-11-02 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
https://www.youtube.com/watch?v=rOwIgdkDSaQ


[GELORA45] Thai berry pickers inSweden

2020-11-02 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*https://www.youtube.com/watch?v=vW1QWG3xSNg
*


Re: [GELORA45] Apindo:Kenaikan UMP 2021 Bisa Picu PHK Massal

2020-11-02 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
Apa-apa naik, celana malah merosot.

Op ma 2 nov. 2020 om 20:53 schreef Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com
[GELORA45] :

>
>
>
> Kalau upah tidak dan inflasi bertambah tinggi, bisa memberi efek bagi
> anggota lapisan masyarakat tingkat rendah harus ikat pinggang dikencangkan,
> kata ahli ilmu nujum.
>
>
> https://www.sinarharapan.co/ekonomi/read/26062/apindo__kenaikan_ump_2021_bisa_picu_phk_massal
>
> *Apindo: Kenaikan UMP 2021 Bisa Picu PHK Massal*
>
> Senin , 02 November 2020 | 18:47
>
> *JAKARTA -* Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai keputusan
> sejumlah kepala daerah yang menaikkan upah minimum provinsi (UMP) atau
> tidak sesuai dengan Surat Edaran (SE) Menteri Ketenagakerjaan dapat memicu
> terjadinya gelombang PHK secara besar-besaran.
>
> Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani
> menyesalkan keputusan Gubernur Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY, DKI dan
> Sulawesi Selatan serta kepala daerah lainnya yang tetap menaikkan UMP tahun
> 2021.
>
>
> Diskresi yang diambil oleh kepala daerah tersebut tidak sesuai dengan
> Surat Edaran (SE) Menteri Ketenagakerjaan Nomor M/11/HK.04/2020 Tentang
> Penetapan Upah Minimum Tahun 2021 pada COVID-19.
>
> "Dengan penetapan upah minimum yang tidak sesuai dengan SE, bahwa akan
> semakin mempersulit dunia usaha yang pada ujungnya akan menyebabkan
> gelombang PHK besar-besaran dalam kondisi krisis," kata Hariyadi dalam
> konferensi pers di Jakarta, Senin (2/11/2020).
>
> Hariyadi menjelaskan bahwa penetapan UMP tahun 2021 yang nilainya sama
> dengan tahun 2020 oleh Kemenaker sudah tepat dan sesuai dengan Rekomendasi
> dari Dewan Pengupahan Nasional. Keputusan tersebut juga mempertimbangkan
> dengan kondisi setidaknya 10 sektor perusahaan yang terpukul akibat pandemi
> COVID-19.
>
>
> Dari data tersebut, perusahaan yang menghadapi kendala keuangan terkait
> pegawai dan operasional sekitar 53,17 persen berasal dari usaha menengah
> dan besar, serta 62,21 persen usaha mikro dan kecil.
>
> Apindo pada dasarnya sulit menerima SE Menaker tersebut, karena dalam
> kondisi memburuknya situasi ekonomi seperti ini seharusnya UMP diturunkan
> sehingga kelangsungan bekerja pekerja/buruh dapat terjaga.
>
> "Dengan berbagai proses dialog dan diskusi, kami berusaha untuk dapat
> memahami keputusan pemerintah, sehingga Pemerintah Pusat menetetapkan UM
> 2021 sama dengan UM 2020," kata Hariyadi. *(E-3)*
>
>
>
>
>
> 
>


[GELORA45] Apindo:Kenaikan UMP 2021 Bisa Picu PHK Massal

2020-11-02 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
Kalau upah tidak dan inflasi bertambah tinggi, bisa memberi efek bagi
anggota lapisan masyarakat tingkat rendah harus ikat pinggang dikencangkan,
kata ahli ilmu nujum.

https://www.sinarharapan.co/ekonomi/read/26062/apindo__kenaikan_ump_2021_bisa_picu_phk_massal

*Apindo: Kenaikan UMP 2021 Bisa Picu PHK Massal*

Senin , 02 November 2020 | 18:47

*JAKARTA -* Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai keputusan
sejumlah kepala daerah yang menaikkan upah minimum provinsi (UMP) atau
tidak sesuai dengan Surat Edaran (SE) Menteri Ketenagakerjaan dapat memicu
terjadinya gelombang PHK secara besar-besaran.

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani
menyesalkan keputusan Gubernur Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY, DKI dan
Sulawesi Selatan serta kepala daerah lainnya yang tetap menaikkan UMP tahun
2021.


Diskresi yang diambil oleh kepala daerah tersebut tidak sesuai dengan Surat
Edaran (SE) Menteri Ketenagakerjaan Nomor M/11/HK.04/2020 Tentang Penetapan
Upah Minimum Tahun 2021 pada COVID-19.

"Dengan penetapan upah minimum yang tidak sesuai dengan SE, bahwa akan
semakin mempersulit dunia usaha yang pada ujungnya akan menyebabkan
gelombang PHK besar-besaran dalam kondisi krisis," kata Hariyadi dalam
konferensi pers di Jakarta, Senin (2/11/2020).

Hariyadi menjelaskan bahwa penetapan UMP tahun 2021 yang nilainya sama
dengan tahun 2020 oleh Kemenaker sudah tepat dan sesuai dengan Rekomendasi
dari Dewan Pengupahan Nasional. Keputusan tersebut juga mempertimbangkan
dengan kondisi setidaknya 10 sektor perusahaan yang terpukul akibat pandemi
COVID-19.


Dari data tersebut, perusahaan yang menghadapi kendala keuangan terkait
pegawai dan operasional sekitar 53,17 persen berasal dari usaha menengah
dan besar, serta 62,21 persen usaha mikro dan kecil.

Apindo pada dasarnya sulit menerima SE Menaker tersebut, karena dalam
kondisi memburuknya situasi ekonomi seperti ini seharusnya UMP diturunkan
sehingga kelangsungan bekerja pekerja/buruh dapat terjaga.

"Dengan berbagai proses dialog dan diskusi, kami berusaha untuk dapat
memahami keputusan pemerintah, sehingga Pemerintah Pusat menetetapkan UM
2021 sama dengan UM 2020," kata Hariyadi. *(E-3)*


[GELORA45] KomnasHAM: Ada Upaya Pengaburan Fakta Kematian Pendeta Yeremia

2020-11-02 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
https://www.sinarharapan.co/hukum/read/26053/komnas_ham__ada_upaya_pengaburan_fakta_kematian_pendeta_yeremia
*Komnas HAM: Ada Upaya Pengaburan Fakta Kematian Pendeta Yeremia*

Senin , 02 November 2020 | 16:50


AKARTA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia RI (Komnas HAM) menilai terdapat
upaya pengaburan fakta-fakta peristiwa kematian Pendeta Yeremia Zanambani
pada 19 September 2020 di Papua setelah melakukan penyelidikan di lapangan.

"Terdapat upaya mengalihkan/mengaburkan fakta-fakta peristiwa penembakan di
TKP berupa sudut dan arah tembakan yang tidak beraturan yang dibuktikan
dengan banyak titik lubang tembakan dengan diameter yang beragam," kata
Komisioner Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM Choirul Anam dalam
konferensi daring di Jakarta, Senin (2/11/2020).


Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), Komnas HAM menemukan
setidaknya terdapat 19 titik lubang dari 14 titik tembak pada bagian luar
dan dalam kandang babi, atap kandang serta luka akibat tembakan di pohon.

Sementara berdasarkan penghitungan jarak tembak dengan posisi lubang
peluru, diperkirakan jarak tembak berkisar 9-10 meter yang berasal dari
luar kandang dan diarahkan ke TKP dan sekitarnya dengan sudut acak.

Di TKP, Komnas HAM juga menemukan bekas-bekas tembakan di dinding gubuk
tempat Pendeta Yeremia Zanambani ditemukan dan proyektil peluru. Terdapat
bekas pengambilan sejumlah proyektil peluru, kata Choirul Anam, tetapi
keberadaan peluru yang terdapat di lubang kayu balok masih belum diketahui.
Sementara Polri menyampaikan hanya menemukan proyektil peluru di sekitar
tungku.


Selain itu, Komnas HAM memandang penguburan korban tidak lama setelah
kejadian merupakan upaya agar pemeriksaan terhadap jenazah korban untuk
menemukan penyebab kematian tidak dilakukan.

Terkait hasil penyelidikan itu, Komnas HAM mengeluarkan rekomendasi di
antaranya agar dilakukan pendalaman informasi dan keterangan dari anggota
TNI di Koramil persiapan Hitadita, termasuk struktur komando efektif dalam
peristiwa kematian Pendeta Yeremia dan hal yang melatar-belakanginya.(*)


[GELORA45] Feeding the hungry

2020-11-02 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*https://www.youtube.com/watch?v=dLVSKx8Wl70=395s
*


[GELORA45] Ibu Dewi Soekarno Berbicara Tentang Image Indonesia di Dunia Internasional | Hot Indonesia

2020-11-02 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*https://www.youtube.com/watch?v=Y-8a-ugO4xI
*


[GELORA45] P4N4S.! TAK ADA AMPUN, JOKOWI AKAN S!TA ASET NEGARA DI CIKEAS & CENDANA.?

2020-11-02 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*https://www.youtube.com/watch?v=HK4ZIPLGk6Q
*


[GELORA45] Going Hungry In Singapore

2020-11-02 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*https://www.youtube.com/watch?v=PQaVds_uFDY
*


[GELORA45] With Travel Halted, What Happens To The Planes?

2020-11-02 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*https://www.youtube.com/watch?v=D9uZmmoexUk
*


[GELORA45] Laporan Tim Kemanusiaan : Pendeta Yeremia Ditembak Dari Jarak Satu Meter

2020-11-02 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*https://www.youtube.com/watch?v=kZ6XcXfP-qc
*


[GELORA45] Singapore – belief in ghosts and high-tech |

2020-11-02 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*https://www.youtube.com/watch?v=zi9kSRIbdnE
*


[GELORA45] Interiew wirh pres Macron

2020-11-02 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*https://www.youtube.com/watch?v=vdl76UcqYaY
*