Re: [GELORA45] Ganjar: Indonesia Miliki Penderita Katarak Terbesar di Asia
> *Masalah selanjutnya * > > *>> APAKAH TIDAK juga menderita JENIS KATARAK LAINNYA ...?* > > 2016-09-21 19:49 GMT+02:00 'Sunny' am...@tele2.se [GELORA45] < > GELORA45@yahoogroups.com>: > >> >> >> http://sp.beritasatu.com/home/ganjar-indonesia-miliki-pender >> ita-katarak-terbesar-di-asia/116925 >> >> >> Ganjar: Indonesia Miliki Penderita Katarak Terbesar di Asia >> Rabu, 21 September 2016 | 13:34 >> [image: Direktur Marketing Sido Muncul Irwan Hidayat berbincang dengan >> warga penderita katarak yang mengantre untuk dioperasi dalam bakti sosial >> operasi katarak gratis dalam rangka HUT ke-61 Polantas, Rabu (21/9) di RS >> Ken Saras. [Stefy Thenu]] Direktur Marketing Sido Muncul Irwan Hidayat >> berbincang dengan warga penderita katarak yang mengantre untuk dioperasi >> dalam bakti sosial operasi katarak gratis dalam rangka HUT ke-61 Polantas, >> Rabu (21/9) di RS Ken Saras. [Stefy Thenu] >> >> Berita Terkait >> >>- Irwan Hidayat: Kami Ingin Jamu Disukai Semua Kalangan >>- Sido Muncul Bantu 1.000 Dhuafa di Yogya >>- Sido Muncul Beri Santunan ke 1.000 Kaum Dhuafa >>- Sido Muncul Bangun Pusat Herbal di Sejumlah Kota Besar >>- Pelopori Operasi Katarak Gratis, Sido Muncul Raih Penghargaan >> >> [UNGARAN] Indonesia memiliki penduduk penderita katarak terbesar di Asia. >> Bahkan di tingkat dunia, negara ini berada di peringkat kedua setelah >> Etiopia. >> >> “Untuk itu, ditengah kondisi demikian, kami sangat menghargai peran serta >> pihak swasta melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) untuk >> membantu negara mengatasi berbagai persoalan termasuk mengatasi penderitaan >> para penderita katarak ini,” ujar Ganjar saat membuka bakti sosial operasi >> katarak gratis di lobi RS Ken Saras Jl Soekarno Hatta, Kabupaten Semarang, >> Rabu (21/9). >> >> Bakti sosial digelar Sido Muncul bekerjasama dengan Polres Semarang, RS >> Ken Saras dan Persatuan Dokter Mata Indonesia (Perdami) Jateng, dalam >> rangka HUT ke-61 Polantas. >> >> Direktur Marketing Sido Muncul Irwan Hidayat mengatakan, operasi katarak >> gratis digelar Sido Muncul bekerjasama dengan Perdami dilakukan sejak 2011. >> Baksos telah digelar di 27 provinsim 210 kabupaten/kota, 235 rumah >> sakit/klinik mata/puskesmas di Indonesia. >> >> "Hingga Agustus 2016, operasi ini telah mengoperasi 47.878 penderita," >> ujar Irwan. >> >> Irwan juga meminta warga untuk tidak takut dioperasi, karena selain tak >> dipungut biaya, operasi yang dilakukan juga tidak sakit. "Banyak penderita >> yang takut dioperasi, sehingga tak tertolong dan mengalami kebutaan," >> ujarnya. >> >> Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono dalam sambutannya mengatakan >> kegiatan operasi katarak gratis ini sejalan dengan program organisasi >> Kesehatan Dunia (WHO) yakni Vision 2020. >> >> “Di Jawa Tengah masih banyak penderita gangguan penglihatan termasuk >> katarak. Karena katarak merupakan penyebab kebutaan yang besar, Saya sudah >> perintahkan para Kapolsek dan babinkamtibmas untuk mendata warga penderita >> katarak dan melaporkannya untuk ditindaklanjuti,” ujar Condro Kirono. >> >> Kapolres Semarang AKBP Vincentius Thirdy Hadmiarso mengatakan, ada 60 >> warga penderita katarak yang terdaftar. Namun setelah dilakukan >> pemeriksaaan kesehatan, hanya 40 orang yang memenuhi syarat untuk >> dioperasi. [142] >> >> >> > >
Re: [GELORA45] Ganjar: Indonesia Miliki Penderita Katarak Terbesar di Asia
*Masalah selanjutnya . >> APAKAH TIDAK juga menderita JENIS KATARAK LAINNYA ...?* 2016-09-21 19:49 GMT+02:00 'Sunny' am...@tele2.se [GELORA45] < GELORA45@yahoogroups.com>: > > > http://sp.beritasatu.com/home/ganjar-indonesia-miliki- > penderita-katarak-terbesar-di-asia/116925 > > > Ganjar: Indonesia Miliki Penderita Katarak Terbesar di Asia > Rabu, 21 September 2016 | 13:34 > [image: Direktur Marketing Sido Muncul Irwan Hidayat berbincang dengan > warga penderita katarak yang mengantre untuk dioperasi dalam bakti sosial > operasi katarak gratis dalam rangka HUT ke-61 Polantas, Rabu (21/9) di RS > Ken Saras. [Stefy Thenu]] Direktur Marketing Sido Muncul Irwan Hidayat > berbincang dengan warga penderita katarak yang mengantre untuk dioperasi > dalam bakti sosial operasi katarak gratis dalam rangka HUT ke-61 Polantas, > Rabu (21/9) di RS Ken Saras. [Stefy Thenu] > > Berita Terkait > >- Irwan Hidayat: Kami Ingin Jamu Disukai Semua Kalangan >- Sido Muncul Bantu 1.000 Dhuafa di Yogya >- Sido Muncul Beri Santunan ke 1.000 Kaum Dhuafa >- Sido Muncul Bangun Pusat Herbal di Sejumlah Kota Besar >- Pelopori Operasi Katarak Gratis, Sido Muncul Raih Penghargaan > > [UNGARAN] Indonesia memiliki penduduk penderita katarak terbesar di Asia. > Bahkan di tingkat dunia, negara ini berada di peringkat kedua setelah > Etiopia. > > “Untuk itu, ditengah kondisi demikian, kami sangat menghargai peran serta > pihak swasta melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) untuk > membantu negara mengatasi berbagai persoalan termasuk mengatasi penderitaan > para penderita katarak ini,” ujar Ganjar saat membuka bakti sosial operasi > katarak gratis di lobi RS Ken Saras Jl Soekarno Hatta, Kabupaten Semarang, > Rabu (21/9). > > Bakti sosial digelar Sido Muncul bekerjasama dengan Polres Semarang, RS > Ken Saras dan Persatuan Dokter Mata Indonesia (Perdami) Jateng, dalam > rangka HUT ke-61 Polantas. > > Direktur Marketing Sido Muncul Irwan Hidayat mengatakan, operasi katarak > gratis digelar Sido Muncul bekerjasama dengan Perdami dilakukan sejak 2011. > Baksos telah digelar di 27 provinsim 210 kabupaten/kota, 235 rumah > sakit/klinik mata/puskesmas di Indonesia. > > "Hingga Agustus 2016, operasi ini telah mengoperasi 47.878 penderita," > ujar Irwan. > > Irwan juga meminta warga untuk tidak takut dioperasi, karena selain tak > dipungut biaya, operasi yang dilakukan juga tidak sakit. "Banyak penderita > yang takut dioperasi, sehingga tak tertolong dan mengalami kebutaan," > ujarnya. > > Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono dalam sambutannya mengatakan > kegiatan operasi katarak gratis ini sejalan dengan program organisasi > Kesehatan Dunia (WHO) yakni Vision 2020. > > “Di Jawa Tengah masih banyak penderita gangguan penglihatan termasuk > katarak. Karena katarak merupakan penyebab kebutaan yang besar, Saya sudah > perintahkan para Kapolsek dan babinkamtibmas untuk mendata warga penderita > katarak dan melaporkannya untuk ditindaklanjuti,” ujar Condro Kirono. > > Kapolres Semarang AKBP Vincentius Thirdy Hadmiarso mengatakan, ada 60 > warga penderita katarak yang terdaftar. Namun setelah dilakukan > pemeriksaaan kesehatan, hanya 40 orang yang memenuhi syarat untuk > dioperasi. [142] > > >
[GELORA45] Ganjar: Indonesia Miliki Penderita Katarak Terbesar di Asia
http://sp.beritasatu.com/home/ganjar-indonesia-miliki-penderita-katarak-terbesar-di-asia/116925 Ganjar: Indonesia Miliki Penderita Katarak Terbesar di Asia Rabu, 21 September 2016 | 13:34 Direktur Marketing Sido Muncul Irwan Hidayat berbincang dengan warga penderita katarak yang mengantre untuk dioperasi dalam bakti sosial operasi katarak gratis dalam rangka HUT ke-61 Polantas, Rabu (21/9) di RS Ken Saras. [Stefy Thenu] Berita Terkait a.. Irwan Hidayat: Kami Ingin Jamu Disukai Semua Kalangan b.. Sido Muncul Bantu 1.000 Dhuafa di Yogya c.. Sido Muncul Beri Santunan ke 1.000 Kaum Dhuafa d.. Sido Muncul Bangun Pusat Herbal di Sejumlah Kota Besar e.. Pelopori Operasi Katarak Gratis, Sido Muncul Raih Penghargaan [UNGARAN] Indonesia memiliki penduduk penderita katarak terbesar di Asia. Bahkan di tingkat dunia, negara ini berada di peringkat kedua setelah Etiopia. “Untuk itu, ditengah kondisi demikian, kami sangat menghargai peran serta pihak swasta melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) untuk membantu negara mengatasi berbagai persoalan termasuk mengatasi penderitaan para penderita katarak ini,” ujar Ganjar saat membuka bakti sosial operasi katarak gratis di lobi RS Ken Saras Jl Soekarno Hatta, Kabupaten Semarang, Rabu (21/9). Bakti sosial digelar Sido Muncul bekerjasama dengan Polres Semarang, RS Ken Saras dan Persatuan Dokter Mata Indonesia (Perdami) Jateng, dalam rangka HUT ke-61 Polantas. Direktur Marketing Sido Muncul Irwan Hidayat mengatakan, operasi katarak gratis digelar Sido Muncul bekerjasama dengan Perdami dilakukan sejak 2011. Baksos telah digelar di 27 provinsim 210 kabupaten/kota, 235 rumah sakit/klinik mata/puskesmas di Indonesia. "Hingga Agustus 2016, operasi ini telah mengoperasi 47.878 penderita," ujar Irwan. Irwan juga meminta warga untuk tidak takut dioperasi, karena selain tak dipungut biaya, operasi yang dilakukan juga tidak sakit. "Banyak penderita yang takut dioperasi, sehingga tak tertolong dan mengalami kebutaan," ujarnya. Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono dalam sambutannya mengatakan kegiatan operasi katarak gratis ini sejalan dengan program organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yakni Vision 2020. “Di Jawa Tengah masih banyak penderita gangguan penglihatan termasuk katarak. Karena katarak merupakan penyebab kebutaan yang besar, Saya sudah perintahkan para Kapolsek dan babinkamtibmas untuk mendata warga penderita katarak dan melaporkannya untuk ditindaklanjuti,” ujar Condro Kirono. Kapolres Semarang AKBP Vincentius Thirdy Hadmiarso mengatakan, ada 60 warga penderita katarak yang terdaftar. Namun setelah dilakukan pemeriksaaan kesehatan, hanya 40 orang yang memenuhi syarat untuk dioperasi. [142]