Betul VirusWall bisa spool saya set sampai 24 jam saja.
VirusWall tdk bisa diakses oleh client.
Sebenarnya punya saya yang sekarang sih dah handal, IBM XSeries 236 Dual
Xeon.
Rgds,
Hery S.
Syafril Hermansyah wrote:
On Thursday 14 September 2006 11:52, Hery Setiawan wrote:
Tul pak
On Thursday 14 September 2006 13:00, Hery Setiawan wrote:
Betul VirusWall bisa spool saya set sampai 24 jam saja.
VirusWall tdk bisa diakses oleh client.
Jadi useless kan, krn tetap perlu MDaemon hidup dulu baru
user/client bisa beroperasi lagi secara normal.
Sebenarnya punya saya yang
Lho gimana tho Pak Syafril ini.
Saya sudah katakan, dulu memang ada backup, tapi sekarang sudah tdk ada.
Hanya saja sebagai pelindung awal, saya pakai Viruswall ( dedicated
server, yang berfungsi sebagai Interscan Messaging Server, Interscan Web
Security Server dan Spam Prevention ) baru masuk
On Thursday 14 September 2006 13:26, Hery Setiawan wrote:
Lho gimana tho Pak Syafril ini.
Saya sudah katakan, dulu memang ada backup, tapi sekarang sudah
tdk ada.
Lho kan viruswall Anda tetap bertindak sbg mx back up kan ?
Baik mdaemon maupun viruswall didaftar di dns, reachable dari
Pak Syafril, untuk konfigurasi sekarang, biar sampai elek, selama
VirusWall hidup, orang nggak mungkin bisa nembus smtp ke server MDaemon.
Salam,
Hery S.
Syafril Hermansyah wrote:
On Thursday 14 September 2006 13:26, Hery Setiawan wrote:
Lho gimana tho Pak Syafril ini.
Saya sudah katakan,
On Thursday 14 September 2006 14:14, Hery Setiawan wrote:
Pak Syafril, untuk konfigurasi sekarang, biar sampai elek, selama
VirusWall hidup, orang nggak mungkin bisa nembus smtp ke server
MDaemon.
Krn incoming traffic ke server.ho.otsuka.co.id diblock.
$ telnet server.ho.otsuka.co.id 25
Hebat sampean pak.
Saya expose ke Internet, karena saya perkecualikan untuk beberapa pihak
yang VVIP di group perush luaran sana, bisa tdk pengaruh dengan adanya
VirusWall yang teler... masih bisa langsung nembus lewat Mdaemon.
Jadi kalau VirusWall teler, minimal keyperson luaran masih bisa
On Thursday 14 September 2006 14:34, Hery Setiawan wrote:
Saya expose ke Internet, karena saya perkecualikan untuk beberapa
pihak yang VVIP di group perush luaran sana, bisa tdk pengaruh
dengan adanya VirusWall yang teler... masih bisa langsung nembus
lewat Mdaemon.
Maksudnya port 25 hanya
Benar pak, hanya untuk user-user yang keluar dari IP tertentu.
Untuk pertanyaan bapak, saya jawab Ya, selama user nggak valid di
domain saya, ya di reject.
Tul...setuju...tergantung kreatifitas kita pak.
Salam,
Hery S.
Syafril Hermansyah wrote:
On Thursday 14 September 2006 14:34, Hery
VirusWall Pak.
Tapi saya set agak nyimpang dari yang seharusnya.
Sementara saya set nggak bounched ke sender jika alamat local nggak
bener. Latar belakangnya adalah, khan banyak banget, bahkan buuaaanyaaak
banget, email virus atau spam yang mencatut domain kita. Sehingga kalau
saya bounched,
Jadi...sorr banget pada semua sender, kalau kirim alamat salah ke
Otsuka, emailnya langsung dibuang Pak Post, maklum pak post-nya agak
galak. Katanya sih : salahnya sendiri kirim alamat salah
==
ini bisa fatal.
sender akan menganggap emailnya 'diterima dengan baik' oleh
Hua..ha..ha. setuju...fatal memang. Tapi khan sementara, dan sebelum
saya reject, saya forward dulu ke postmaster untuk saya analisa.
Kebanyakan spam dan virus.
Lha sender-nya pada kayak gini :
[EMAIL PROTECTED]
1-3975195-ho.otsuka.co.id
f-widi?ho.otsuka.co.id
[EMAIL PROTECTED]
On Thursday 14 September 2006 15:21, Hery Setiawan wrote:
VirusWall Pak.
Tapi saya set agak nyimpang dari yang seharusnya.
Sementara saya set nggak bounched ke sender jika alamat local
nggak bener.
Jadi...sorr banget pada semua sender, kalau kirim alamat
salah ke Otsuka, emailnya
On Thursday 14 September 2006 15:46, Hery Setiawan wrote:
Hua..ha..ha. setuju...fatal memang. Tapi khan sementara, dan
sebelum saya reject, saya forward dulu ke postmaster untuk saya
analisa. Kebanyakan spam dan virus.
Kalau mailnya terlalu banyak (katanya ribuan ?) mana sempat
melakukan
Bukan kejam tp tidak smart/cerdik; kalah pandai dan beretiket dg Pak
Pos didunia nyata spt yg disampaikan Bung Dani Matias :-)
Daripada Pak Pos-nya bingung Pak, mau dibalikin tapi pakai alamat palsu
yang nggak bisa ditemui. Kasihan Pak Pos-nya lah... sementara nggak
cerdik nggak apalah...
Dear Pak Syafril,
kembali ke kontek awal ( lebih dari 1 MX dan mesin?)
apabila ada cuma 1 server, dan kebeneran sedang down (maintenance atau
bencana) sehingga mail server lawan, tidak menemukan mail server kita.
bagaimana sih sebenarnya aturan international (RFC yach ) mengatur ?. info
ke
Ya itulah, inginnya lebih secure dan lengkap, tapi di sisi lain ada
kelemahan. Mau aktifkan SPF, karena MailServer di belakang Firewall,
akhirnya nggak pas.
Karena terus terang dengan adanya VirusWall, sangat menolong. Browsing
atau download bisa lebih aman. Spam prevention-nya canggih...
On Thursday 14 September 2006 16:48, Iwan Setiawan wrote:
apabila ada cuma 1 server, dan kebeneran sedang down (maintenance
atau bencana) sehingga mail server lawan, tidak menemukan
mail server kita. bagaimana sih sebenarnya aturan international
(RFC yach ) mengatur ?. info ke client, bahwa
Bisa gak ya? ada lebih dari 1 mx dengan fisik/mesin berbeda? Maklum
infrastruktur ISP di Indo susah sekali bisa 99.9% uptime apalagi kalau kita
pakai mesin/server rakitan.
Jadi bila yg MX pertama down bisa otomatis masuk ke MX kedua, dst.
Terus create mdaemon di mesin lain sebagai backup dengan
Itu sangat memungkinkan.
Register saja untuk pref 10 sebagai mail server utama. Kemudian pref 20
mail server backup, baru yang terakhir adalah mail server ISP.
Salam,
Hery S.
Nicky wrote:
Bisa gak ya? ada lebih dari 1 mx dengan fisik/mesin berbeda? Maklum
infrastruktur ISP di Indo susah
On Thursday 14 September 2006 09:39, Nicky wrote:
Bisa gak ya? ada lebih dari 1 mx dengan fisik/mesin berbeda?
Maklum infrastruktur ISP di Indo susah sekali bisa 99.9% uptime
apalagi kalau kita pakai mesin/server rakitan.
Bisa, dan yg saya pakai sejak dulu adalah unlimited MX backup :-)
Jadi
Pak Yusril,
Mungkin khusus kalau down, akan pakai Webmail.
Salam,
Hery S.
Syafril Hermansyah wrote:
On Thursday 14 September 2006 09:39, Nicky wrote:
Bisa gak ya? ada lebih dari 1 mx dengan fisik/mesin berbeda?
Maklum infrastruktur ISP di Indo susah sekali bisa 99.9% uptime
apalagi kalau
On Thursday 14 September 2006 09:56, Hery Setiawan wrote:
Mungkin khusus kalau down, akan pakai Webmail.
Di mx backupkan semua mail yg dialamatkan ke domain Anda berkumpul
jadi satu (spool).
--
--
syafril
---
Syafril Hermansyah
MDaemon-L Moderators, menggunakan MDaemon 9.5.0 beta E
Saya pakai Netscape, bisa create beberapa account. Saya rasa outlook
juga sama.
Jadi saat POP tinggal click account yang aktif atau get all account,
udah bisa tarik baik yang di primary atau di backup.
Salam,
Hery S.
Syafril Hermansyah wrote:
On Thursday 14 September 2006 09:56, Hery
On Thursday 14 September 2006 10:11, Hery Setiawan wrote:
Jadi saat POP tinggal click account yang aktif atau get all
account, udah bisa tarik baik yang di primary atau di backup.
Maksudnya di mx backup server Anda juga dicreate full semua user yg
ada ?
Lalu bagaimana Anda mengatur
Dengan manual export-import Pak. Toh penambahan user nggak sering,
paling 5 bulan sekali atau 1 tahun sekali... isi mailbox nggak saya
sinkron, habis get khan langsung hilang. Khusus untuk mail box di server
yang mengalami kecelakaan, kita bantu keluarkan manual. Inipun juga
sangat jarang
On Thursday 14 September 2006 10:33, Hery Setiawan wrote:
Dengan manual export-import Pak.
Kalau user-2x hobbynya leave message on server atau pakai webmail,
brp lama waktu yg Anda butuhkan utk export isi mailbox dari mesin
yg crash ?
Toh penambahan user nggak sering, paling 5 bulan sekali
Syukurnya, setiap hari mailbox user hampir 99% kosong. Dan kebiasaan
user kami, walaupun cuti tetap get dari rumah. Maklum... sudah saking
cintanya pada email kali ya...
Selama yang primary nggak crash, secondary ya kosong-konsong saja.
Sejak 1998, baru sekali mengalami crash...
Salam,
Hery
On Thursday 14 September 2006 11:08, Hery Setiawan wrote:
Selama yang primary nggak crash, secondary ya kosong-konsong
saja.
Kenapa bisa kosong, memangnya secondary tidak didaftar di DNS shg
tdk ada mail traffic masuk kesitu ?
--
syafril
---
Syafril Hermansyah
MDaemon-L Moderators,
Jelas kosong Pak...lha wong semua email diterima dengan baik oleh yang
primary.
Keduanya saya daftar di DNS.
Tapi itu dulu ( saya punya 2 mailbox ), sekarang yang Primary hanya saya
jadikan VirusWall, dan yang backup tetap ada, namun berfungsi sebagai
Mail Server-nya. Namun pada dasarnya
On Thursday 14 September 2006 11:21, Hery Setiawan wrote:
Jelas kosong Pak...lha wong semua email diterima dengan baik oleh
yang primary.
Keduanya saya daftar di DNS.
Tapi itu dulu ( saya punya 2 mailbox ),
Wah jaman dulu masih jaman normal shg tdk ada spammer (atau msh
pada bego g),
Tul pak Untungnya keduanya punya antispam, baik VirusWall atau MDaemon.
Belum pernah sih Pak melakukan research... belum kepikir melakukan itu.
Kalau MDaemon tewas... da da. ( mudah-mudahan tdk lah... ). Makanya
saya invest server yang cukup bagus yang saya bisa setiap saat check
On Thursday 14 September 2006 11:52, Hery Setiawan wrote:
Tul pak Untungnya keduanya punya antispam, baik VirusWall
atau MDaemon.
Kalau misalkan MDaemon tewas, apakah viruswall akan spool semua
message dan baru akan diteruskan saat Mdaemon up lagi ?
Kalau MDaemon tewas... da da. (
33 matches
Mail list logo