Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Sy juga berpendapat sama. Saat ini seluruh dunia ekonominya terbuka. Bila kita ingin melawan arus. Kita harus cukup kuat. Ini bukan masalah pro rakyat atau pro pasar. Tetapi ini trend ekonomi dunia. Jadi Lanjutkan... Thx Hans Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: jsx_consultant jsx-consult...@centrin.net.id Date: Sun, 14 Jun 2009 16:40:59 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Ketika Partai Komunis kalah pemilu di India dan mengakibatkan Partai Congres bisa leluasa membuat UU yg lebih kearah OPEN MARKET ECONOMY, maka index bursa India naik tinggi, kalo engga salah 17% ?, CMIIMW.. Sebaliknya ketika Partai Komunis menang pada pemilu sebelumnya, index India turun 6% ?. Karena partai Congres harus join dengan partai komunis diparlemen untuk mengoalkan UU. Saat ini adalah pemilihan Presiden dan bukan pemilihan DPR, jadi jika Megapro memang pilpres, maka Megapro akan kesulitan membuat UU yg besifat Kerakyatan karena DPR dikuasai Demokrat dan Golkar. Presiden Megawati akan lemah sekali di DPR karena DPR akan merecoki Executive dengan Hak angket, interpelasi termasuk susahnya menggolkan Budget yg pro rakyat. Jika DPR tidak menyetujui budget yg diusulkan pemerintah maka yg dipakai adalah budget thn lalu yaitu budget jaman SBY, yaitu budgetnya 'neo liberal' KATANYE Jadi secara TEORI jika MegaPro mengarah akan menang Pilpres maka IHSG bisa rontok. Apalagi jika kampanye dengan topik: - Rescheduling utang LN digemborkan terus. Japan sebagai Creditur terbesar selalu menolak Rescheduling. Jika dipaksakan, anda tahu apa akibatnya ?. - Merubah kontrak kontrak dengan asing yg merugikan. Ini akan memancing kemarahan presiden dari negara negara perusahaan itu berasal. Contract adalah suatu kewajiban yg harus dipenuhi. Jika pihak lain tidak mau menerima perubahan, Contract akan TETAP MENGIKAT secara LEGAL. Jadi kalo dipaksakan, maka sentimen ASING akan buruk sekali dan otomatis ISHG dan Rupiah yg akan mendapat 'hukuman'. Mudah mudahan saja hasil hasil Polling sudah bisa memberikan EARLY SIGNAL jauh hari sebelum pengumuman pilpres resmi diumumkan. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, budi s abcd8899...@... wrote: mbah n ob'ers contreng presiden tidak sampai 1 bulan lagi ya. yg menjadi pertanyaan apakah asing, aseng dll bakal lompat keluar lokomotif kereta dahulu atau sebaliknya bakal tambah amunisi karena yakin pemilu akan berjalan dgn baik n aman??? Bisakah jsx lompat kodok puluhan % seperti India ketika selesai pemilihan presidennya? tolong sharing infonya ya. tx. 2009/6/14 Charles Atmaja charles_3...@... Wah wah wah Big sale berarti diskon donk... belanja donk wakakak :) Bener ga ni infonya... info dari mana ntu? hahaha biasanya kalo ada yg info gini si besok naik :) -- *Dari:* kelvin Chang kelvin.chan...@... *Kepada:* obrolan bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com *Terkirim:* Minggu, 14 Juni, 2009 20:19:46 *Judul:* [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace. -- Coba emoticon dan skin keren baru, dan area teman yang luas. Coba Y! Messenger 9 Indonesia sekarang.http://sg.rd.yahoo.com/id/messenger/maxwell/*http://id.messenger.yahoo.com
Re: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Ya ane hari ini blm mau nampung. karena belum low-low beneran,maunya saat low lowest. Koreksi baru 1 % doang , tapi kalo besok malah naik ya gak apa juga, sante aja:) Rgrds --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Ruz7 indeksbei3...@... wrote: Mungkin Low nya saat tutup GAP Chart Weekly dan Monthly di 17xx. Mudah-mudahan hanya shooting saja.. Powered By FREN BondBerry. (Bayar Pake Daun). Indeksbei3000® -Original Message- From: FromBuitenzorg frombuitenz...@... Date: Sun, 14 Jun 2009 14:42:24 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Gak, gak akan jual...Kalo bisa buy di low-low ato low-lowestnya tinggal waktunya aja berapa lama. Gak usah takut romor deh.hehehe,, makanan hari2 :) Rgrds --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, ivan winarto ipang88@ wrote: Bos yang bener donk kalo kasi rumors... Hehehe --- On Sun, 6/14/09, kelvin Chang kelvin.chang70@ wrote: From: kelvin Chang kelvin.chang70@ Subject: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL To: obrolan bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com Date: Sunday, June 14, 2009, 8:19 AM besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace.
Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Ekonomi terbuka bagus untuk negara yang internal nya kuat, untuk Indonesia yang lemah sekali lebih banyak membawa kerugian. China itu tidak terbuka, mata uangnya, sampai stock market nya itu semua di atur dengan ketat, asing tidak di perbolehkan membeli saham yang listed di bursa China, mereka hanya boleh membeli saham perusahaan China yang listed in HK, ini sistem yang sangat tertutup sebenarnya. Namun indeks China itu adalah yang terbaik kedua di bawah Russia. Russia sendiri juga adalah negara yang tertutup. Bukti bahwa mau tertutup pun bisa asal dalam negeri nya kuat bursa akan tetap naik. Australia yang liberal sekalipun, sama sekali tidak terbuka, mereka tidak mengijinkan Chinalco membeli Rio Tinto meskipun sudah di tanda tangani tapi tekanan politik di sana membuat perjanjian di batalkan. Amerika yang katanya liberal juga sama sekali tidak terbuka terhadap China, krisis financial kali ini adalah bukti tertutup nya US terhadap China, di masa krisis tidak satupun Bank US yang bersedia mereka lepas untuk di jual ke China. Tak satupun asset strategis US yang lepas ke negara2 rival berat mereka. Bolivia dan Venezuela sangat anti asing, mereka melakukan nasionalisasi paksa hasilnya berhasil, kedua negara ini sekarang berhasil lepas dari cap negara miskin. Iran sendiri juga berhasil dengan cara ekstrem nya. Semuanya menjadi negara kuat yang di segani. Indonesia sendiri membuka dirinya lebar2 seperti yang di lakukan Hongkong dan Singapura, namun Indonesia lupa hongkong dan Singapura itu terpaksa harus terbuka untuk luar karena mereka tidak memiliki resources yang bisa mereka lakukan adalah menjadi pusat financial dunia sehingga harus terbuka. Untuk konteks IHSG saja, berapa deviden emiten yang ada di bursa? berapa % yang di ambil investor asing kembali ke negaranya? berapa % yang penduduk Indonesia asli yang menikmati? untuk IHSG asing menikmati jauh lebih banyak dari lokal, kita liat bank bank papan atas Indonesia, ada yang punya Singapura, ada yang punya Malaysia, ada tidak bank indonesia yang di perbolehkan mengakuisisi bank Singapura? ada tidak operator telekomunikasi Indonesia yang berhasil mengakuisi operator Singapura atau Malaysia? kita liat petronas di ijinkan beroperasi di Indonesia, lalu Pertamnina itu apa di ijinkan beroperasi di Malaysia? sistem Indonesia terlalu ramah dan terbuka untuk asing, sementara Indonesia tidak siap bersaing dengan negara lain, hasilnya mau pembangunan ekonomii 7% pun tidak akan berguna, mayoritas rakyat masih miskin hasil pembangunan di nikmatin negara lain. Jika di regional aja kalah bersaing, untuk apa terbuka? lebih baik internal kuat dulu, setelah kuat baru membuka diri lebar2. Tumbuh 12% pun selama mayoritas di kuasai tidak akan berguna untuk rakyat banyak, apakah ini perlu di lanjutkan untuk 5 taon ke depan? untuk yang cari hidup di bursa tentu fine2 aja, namun kasian untuk rakyat di bawah, jangankan akses ke pasar modal, makan aja mereka susah. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, h...@... wrote: Sy juga berpendapat sama. Saat ini seluruh dunia ekonominya terbuka. Bila kita ingin melawan arus. Kita harus cukup kuat. Ini bukan masalah pro rakyat atau pro pasar. Tetapi ini trend ekonomi dunia. Jadi Lanjutkan... Thx Hans Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: jsx_consultant jsx-consult...@... Date: Sun, 14 Jun 2009 16:40:59 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Ketika Partai Komunis kalah pemilu di India dan mengakibatkan Partai Congres bisa leluasa membuat UU yg lebih kearah OPEN MARKET ECONOMY, maka index bursa India naik tinggi, kalo engga salah 17% ?, CMIIMW.. Sebaliknya ketika Partai Komunis menang pada pemilu sebelumnya, index India turun 6% ?. Karena partai Congres harus join dengan partai komunis diparlemen untuk mengoalkan UU. Saat ini adalah pemilihan Presiden dan bukan pemilihan DPR, jadi jika Megapro memang pilpres, maka Megapro akan kesulitan membuat UU yg besifat Kerakyatan karena DPR dikuasai Demokrat dan Golkar. Presiden Megawati akan lemah sekali di DPR karena DPR akan merecoki Executive dengan Hak angket, interpelasi termasuk susahnya menggolkan Budget yg pro rakyat. Jika DPR tidak menyetujui budget yg diusulkan pemerintah maka yg dipakai adalah budget thn lalu yaitu budget jaman SBY, yaitu budgetnya 'neo liberal' KATANYE Jadi secara TEORI jika MegaPro mengarah akan menang Pilpres maka IHSG bisa rontok. Apalagi jika kampanye dengan topik: - Rescheduling utang LN digemborkan terus. Japan sebagai Creditur terbesar selalu menolak Rescheduling. Jika dipaksakan, anda tahu apa akibatnya ?. - Merubah kontrak kontrak dengan asing yg merugikan. Ini akan memancing kemarahan presiden dari negara negara perusahaan itu berasal. Contract adalah suatu kewajiban yg harus dipenuhi. Jika pihak lain tidak mau menerima
Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Fully Supported, mestinya masyarakat luas (rakyat) yg menjadi focus utama. Please read kontan edisi minggu lalu, Singtel medapat 1.7T hanya dari dividen Telkomsel. Enak bangets, Pemerintah ngurusin masalah sosial kemasyarakatan, pas untungnya diambil Singpr. Tapi, gimana2 memang karena pemimpin kita yg DOGOL, jual aset2 strategis ke LN. JANGAN PILIH On 6/15/09, b3tonsportz b3tonspo...@yahoo.com wrote: Ekonomi terbuka bagus untuk negara yang internal nya kuat, untuk Indonesia yang lemah sekali lebih banyak membawa kerugian. China itu tidak terbuka, mata uangnya, sampai stock market nya itu semua di atur dengan ketat, asing tidak di perbolehkan membeli saham yang listed di bursa China, mereka hanya boleh membeli saham perusahaan China yang listed in HK, ini sistem yang sangat tertutup sebenarnya. Namun indeks China itu adalah yang terbaik kedua di bawah Russia. Russia sendiri juga adalah negara yang tertutup. Bukti bahwa mau tertutup pun bisa asal dalam negeri nya kuat bursa akan tetap naik. Australia yang liberal sekalipun, sama sekali tidak terbuka, mereka tidak mengijinkan Chinalco membeli Rio Tinto meskipun sudah di tanda tangani tapi tekanan politik di sana membuat perjanjian di batalkan. Amerika yang katanya liberal juga sama sekali tidak terbuka terhadap China, krisis financial kali ini adalah bukti tertutup nya US terhadap China, di masa krisis tidak satupun Bank US yang bersedia mereka lepas untuk di jual ke China. Tak satupun asset strategis US yang lepas ke negara2 rival berat mereka. Bolivia dan Venezuela sangat anti asing, mereka melakukan nasionalisasi paksa hasilnya berhasil, kedua negara ini sekarang berhasil lepas dari cap negara miskin. Iran sendiri juga berhasil dengan cara ekstrem nya. Semuanya menjadi negara kuat yang di segani. Indonesia sendiri membuka dirinya lebar2 seperti yang di lakukan Hongkong dan Singapura, namun Indonesia lupa hongkong dan Singapura itu terpaksa harus terbuka untuk luar karena mereka tidak memiliki resources yang bisa mereka lakukan adalah menjadi pusat financial dunia sehingga harus terbuka. Untuk konteks IHSG saja, berapa deviden emiten yang ada di bursa? berapa % yang di ambil investor asing kembali ke negaranya? berapa % yang penduduk Indonesia asli yang menikmati? untuk IHSG asing menikmati jauh lebih banyak dari lokal, kita liat bank bank papan atas Indonesia, ada yang punya Singapura, ada yang punya Malaysia, ada tidak bank indonesia yang di perbolehkan mengakuisisi bank Singapura? ada tidak operator telekomunikasi Indonesia yang berhasil mengakuisi operator Singapura atau Malaysia? kita liat petronas di ijinkan beroperasi di Indonesia, lalu Pertamnina itu apa di ijinkan beroperasi di Malaysia? sistem Indonesia terlalu ramah dan terbuka untuk asing, sementara Indonesia tidak siap bersaing dengan negara lain, hasilnya mau pembangunan ekonomii 7% pun tidak akan berguna, mayoritas rakyat masih miskin hasil pembangunan di nikmatin negara lain. Jika di regional aja kalah bersaing, untuk apa terbuka? lebih baik internal kuat dulu, setelah kuat baru membuka diri lebar2. Tumbuh 12% pun selama mayoritas di kuasai tidak akan berguna untuk rakyat banyak, apakah ini perlu di lanjutkan untuk 5 taon ke depan? untuk yang cari hidup di bursa tentu fine2 aja, namun kasian untuk rakyat di bawah, jangankan akses ke pasar modal, makan aja mereka susah. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com obrolan-bandar%40yahoogroups.com, h...@... wrote: Sy juga berpendapat sama. Saat ini seluruh dunia ekonominya terbuka. Bila kita ingin melawan arus. Kita harus cukup kuat. Ini bukan masalah pro rakyat atau pro pasar. Tetapi ini trend ekonomi dunia. Jadi Lanjutkan... Thx Hans Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: jsx_consultant jsx-consult...@... Date: Sun, 14 Jun 2009 16:40:59 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com obrolan-bandar%40yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Ketika Partai Komunis kalah pemilu di India dan mengakibatkan Partai Congres bisa leluasa membuat UU yg lebih kearah OPEN MARKET ECONOMY, maka index bursa India naik tinggi, kalo engga salah 17% ?, CMIIMW.. Sebaliknya ketika Partai Komunis menang pada pemilu sebelumnya, index India turun 6% ?. Karena partai Congres harus join dengan partai komunis diparlemen untuk mengoalkan UU. Saat ini adalah pemilihan Presiden dan bukan pemilihan DPR, jadi jika Megapro memang pilpres, maka Megapro akan kesulitan membuat UU yg besifat Kerakyatan karena DPR dikuasai Demokrat dan Golkar. Presiden Megawati akan lemah sekali di DPR karena DPR akan merecoki Executive dengan Hak angket, interpelasi termasuk susahnya menggolkan Budget yg pro rakyat. Jika DPR tidak menyetujui budget yg diusulkan pemerintah maka yg dipakai adalah budget thn lalu yaitu budget jaman SBY, yaitu budgetnya 'neo liberal' KATANYE
Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Penjualan asset-asset strategis tuh pas presidennya siapa sih? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Lucky Trader soluckytra...@gmail.com Date: Mon, 15 Jun 2009 18:24:47 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Fully Supported, mestinya masyarakat luas (rakyat) yg menjadi focus utama. Please read kontan edisi minggu lalu, Singtel medapat 1.7T hanya dari dividen Telkomsel. Enak bangets, Pemerintah ngurusin masalah sosial kemasyarakatan, pas untungnya diambil Singpr. Tapi, gimana2 memang karena pemimpin kita yg DOGOL, jual aset2 strategis ke LN. JANGAN PILIH On 6/15/09, b3tonsportz b3tonspo...@yahoo.com wrote: Ekonomi terbuka bagus untuk negara yang internal nya kuat, untuk Indonesia yang lemah sekali lebih banyak membawa kerugian. China itu tidak terbuka, mata uangnya, sampai stock market nya itu semua di atur dengan ketat, asing tidak di perbolehkan membeli saham yang listed di bursa China, mereka hanya boleh membeli saham perusahaan China yang listed in HK, ini sistem yang sangat tertutup sebenarnya. Namun indeks China itu adalah yang terbaik kedua di bawah Russia. Russia sendiri juga adalah negara yang tertutup. Bukti bahwa mau tertutup pun bisa asal dalam negeri nya kuat bursa akan tetap naik. Australia yang liberal sekalipun, sama sekali tidak terbuka, mereka tidak mengijinkan Chinalco membeli Rio Tinto meskipun sudah di tanda tangani tapi tekanan politik di sana membuat perjanjian di batalkan. Amerika yang katanya liberal juga sama sekali tidak terbuka terhadap China, krisis financial kali ini adalah bukti tertutup nya US terhadap China, di masa krisis tidak satupun Bank US yang bersedia mereka lepas untuk di jual ke China. Tak satupun asset strategis US yang lepas ke negara2 rival berat mereka. Bolivia dan Venezuela sangat anti asing, mereka melakukan nasionalisasi paksa hasilnya berhasil, kedua negara ini sekarang berhasil lepas dari cap negara miskin. Iran sendiri juga berhasil dengan cara ekstrem nya. Semuanya menjadi negara kuat yang di segani. Indonesia sendiri membuka dirinya lebar2 seperti yang di lakukan Hongkong dan Singapura, namun Indonesia lupa hongkong dan Singapura itu terpaksa harus terbuka untuk luar karena mereka tidak memiliki resources yang bisa mereka lakukan adalah menjadi pusat financial dunia sehingga harus terbuka. Untuk konteks IHSG saja, berapa deviden emiten yang ada di bursa? berapa % yang di ambil investor asing kembali ke negaranya? berapa % yang penduduk Indonesia asli yang menikmati? untuk IHSG asing menikmati jauh lebih banyak dari lokal, kita liat bank bank papan atas Indonesia, ada yang punya Singapura, ada yang punya Malaysia, ada tidak bank indonesia yang di perbolehkan mengakuisisi bank Singapura? ada tidak operator telekomunikasi Indonesia yang berhasil mengakuisi operator Singapura atau Malaysia? kita liat petronas di ijinkan beroperasi di Indonesia, lalu Pertamnina itu apa di ijinkan beroperasi di Malaysia? sistem Indonesia terlalu ramah dan terbuka untuk asing, sementara Indonesia tidak siap bersaing dengan negara lain, hasilnya mau pembangunan ekonomii 7% pun tidak akan berguna, mayoritas rakyat masih miskin hasil pembangunan di nikmatin negara lain. Jika di regional aja kalah bersaing, untuk apa terbuka? lebih baik internal kuat dulu, setelah kuat baru membuka diri lebar2. Tumbuh 12% pun selama mayoritas di kuasai tidak akan berguna untuk rakyat banyak, apakah ini perlu di lanjutkan untuk 5 taon ke depan? untuk yang cari hidup di bursa tentu fine2 aja, namun kasian untuk rakyat di bawah, jangankan akses ke pasar modal, makan aja mereka susah. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com obrolan-bandar%40yahoogroups.com, h...@... wrote: Sy juga berpendapat sama. Saat ini seluruh dunia ekonominya terbuka. Bila kita ingin melawan arus. Kita harus cukup kuat. Ini bukan masalah pro rakyat atau pro pasar. Tetapi ini trend ekonomi dunia. Jadi Lanjutkan... Thx Hans Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: jsx_consultant jsx-consult...@... Date: Sun, 14 Jun 2009 16:40:59 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com obrolan-bandar%40yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Ketika Partai Komunis kalah pemilu di India dan mengakibatkan Partai Congres bisa leluasa membuat UU yg lebih kearah OPEN MARKET ECONOMY, maka index bursa India naik tinggi, kalo engga salah 17% ?, CMIIMW.. Sebaliknya ketika Partai Komunis menang pada pemilu sebelumnya, index India turun 6% ?. Karena partai Congres harus join dengan partai komunis diparlemen untuk mengoalkan UU. Saat ini adalah pemilihan Presiden dan bukan pemilihan DPR, jadi jika Megapro memang pilpres, maka Megapro akan kesulitan membuat UU yg besifat Kerakyatan karena DPR dikuasai Demokrat dan Golkar. Presiden Megawati akan
Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
2009/6/15 b3tonsportz b3tonspo...@yahoo.com Ekonomi terbuka bagus untuk negara yang internal nya kuat, untuk Indonesia yang lemah sekali lebih banyak membawa kerugian. Saya setuju 110%!! Sorry 1 liner... --bf
Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Itu tuh sekarang yang maju menjadi capres pro rakyat. Apa dia lupa dulu bagaimana serikat pekerja indosat demo terus menolak penjualan indosat? apa itu bukan suara rakyat? dan yang satu lagi yang mengusung slogan lanjutkan itu juga bukannya kesempatan memperbaiki kesalahan datang lagi ketika akhirnya indosat mau di jual ke QTel karena kasus kepemilikan ganda, kok tidak ada usaha pemerintah buyback indosat padahal kondisi keuangan dan ekonomi Indonesia sekarang sudah lebih baek, duit rakyat luar biasa banyaknya di BRI, pemerintah tinggal pinjam ke BRI beli ISAT, deviden ISAT tiap tahun bisa kembali lagi untuk kesejahteraan rakyat, paling sepuluh taon balik modal tuh. Do we had hope here for a rise of this great nation 5 years ahead in this candidates? --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, ricky.waki...@... wrote: Penjualan asset-asset strategis tuh pas presidennya siapa sih? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Lucky Trader soluckytra...@... Date: Mon, 15 Jun 2009 18:24:47 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Fully Supported, mestinya masyarakat luas (rakyat) yg menjadi focus utama. Please read kontan edisi minggu lalu, Singtel medapat 1.7T hanya dari dividen Telkomsel. Enak bangets, Pemerintah ngurusin masalah sosial kemasyarakatan, pas untungnya diambil Singpr. Tapi, gimana2 memang karena pemimpin kita yg DOGOL, jual aset2 strategis ke LN. JANGAN PILIH On 6/15/09, b3tonsportz b3tonspo...@... wrote: Ekonomi terbuka bagus untuk negara yang internal nya kuat, untuk Indonesia yang lemah sekali lebih banyak membawa kerugian. China itu tidak terbuka, mata uangnya, sampai stock market nya itu semua di atur dengan ketat, asing tidak di perbolehkan membeli saham yang listed di bursa China, mereka hanya boleh membeli saham perusahaan China yang listed in HK, ini sistem yang sangat tertutup sebenarnya. Namun indeks China itu adalah yang terbaik kedua di bawah Russia. Russia sendiri juga adalah negara yang tertutup. Bukti bahwa mau tertutup pun bisa asal dalam negeri nya kuat bursa akan tetap naik. Australia yang liberal sekalipun, sama sekali tidak terbuka, mereka tidak mengijinkan Chinalco membeli Rio Tinto meskipun sudah di tanda tangani tapi tekanan politik di sana membuat perjanjian di batalkan. Amerika yang katanya liberal juga sama sekali tidak terbuka terhadap China, krisis financial kali ini adalah bukti tertutup nya US terhadap China, di masa krisis tidak satupun Bank US yang bersedia mereka lepas untuk di jual ke China. Tak satupun asset strategis US yang lepas ke negara2 rival berat mereka. Bolivia dan Venezuela sangat anti asing, mereka melakukan nasionalisasi paksa hasilnya berhasil, kedua negara ini sekarang berhasil lepas dari cap negara miskin. Iran sendiri juga berhasil dengan cara ekstrem nya. Semuanya menjadi negara kuat yang di segani. Indonesia sendiri membuka dirinya lebar2 seperti yang di lakukan Hongkong dan Singapura, namun Indonesia lupa hongkong dan Singapura itu terpaksa harus terbuka untuk luar karena mereka tidak memiliki resources yang bisa mereka lakukan adalah menjadi pusat financial dunia sehingga harus terbuka. Untuk konteks IHSG saja, berapa deviden emiten yang ada di bursa? berapa % yang di ambil investor asing kembali ke negaranya? berapa % yang penduduk Indonesia asli yang menikmati? untuk IHSG asing menikmati jauh lebih banyak dari lokal, kita liat bank bank papan atas Indonesia, ada yang punya Singapura, ada yang punya Malaysia, ada tidak bank indonesia yang di perbolehkan mengakuisisi bank Singapura? ada tidak operator telekomunikasi Indonesia yang berhasil mengakuisi operator Singapura atau Malaysia? kita liat petronas di ijinkan beroperasi di Indonesia, lalu Pertamnina itu apa di ijinkan beroperasi di Malaysia? sistem Indonesia terlalu ramah dan terbuka untuk asing, sementara Indonesia tidak siap bersaing dengan negara lain, hasilnya mau pembangunan ekonomii 7% pun tidak akan berguna, mayoritas rakyat masih miskin hasil pembangunan di nikmatin negara lain. Jika di regional aja kalah bersaing, untuk apa terbuka? lebih baik internal kuat dulu, setelah kuat baru membuka diri lebar2. Tumbuh 12% pun selama mayoritas di kuasai tidak akan berguna untuk rakyat banyak, apakah ini perlu di lanjutkan untuk 5 taon ke depan? untuk yang cari hidup di bursa tentu fine2 aja, namun kasian untuk rakyat di bawah, jangankan akses ke pasar modal, makan aja mereka susah. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com obrolan-bandar%40yahoogroups.com, hans@ wrote: Sy juga berpendapat sama. Saat ini seluruh dunia ekonominya terbuka. Bila kita ingin melawan arus. Kita harus cukup kuat. Ini bukan masalah pro rakyat atau pro pasar. Tetapi ini trend ekonomi dunia. Jadi Lanjutkan... Thx Hans Sent from my BlackBerry
Bls: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Pak Lucky Trader ... Untuk penjualan aset2 strategis BUMN2 bagus BUKAN dilakukan oleh pemerintah SBY saat ini ... Sebagai tambahan, lepasnya Pulau Sipadan Ligitan dari bumi nusantara, juga BUKAN terjadi di pemerintah saat ini ... Mohon di re-check kembali ... Posting ini tidak bermaksud apa2 ... hanya supaya tidak terjadi mis-information saja ... LANJUTKAN Dari: ricky.waki...@yahoo.co.id ricky.waki...@yahoo.co.id Kepada: Milis OB obrolan-bandar@yahoogroups.com Terkirim: Senin, 15 Juni, 2009 18:37:36 Topik: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Penjualan asset-asset strategis tuh pas presidennya siapa sih? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT From: Lucky Trader Date: Mon, 15 Jun 2009 18:24:47 +0700 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Fully Supported, mestinya masyarakat luas (rakyat) yg menjadi focus utama. Please read kontan edisi minggu lalu, Singtel medapat 1.7T hanya dari dividen Telkomsel. Enak bangets, Pemerintah ngurusin masalah sosial kemasyarakatan, pas untungnya diambil Singpr. Tapi, gimana2 memang karena pemimpin kita yg DOGOL, jual aset2 strategis ke LN. JANGAN PILIH On 6/15/09, b3tonsportz b3tonsportz@ yahoo.com wrote: Ekonomi terbuka bagus untuk negara yang internal nya kuat, untuk Indonesia yang lemah sekali lebih banyak membawa kerugian. China itu tidak terbuka, mata uangnya, sampai stock market nya itu semua di atur dengan ketat, asing tidak di perbolehkan membeli saham yang listed di bursa China, mereka hanya boleh membeli saham perusahaan China yang listed in HK, ini sistem yang sangat tertutup sebenarnya. Namun indeks China itu adalah yang terbaik kedua di bawah Russia. Russia sendiri juga adalah negara yang tertutup. Bukti bahwa mau tertutup pun bisa asal dalam negeri nya kuat bursa akan tetap naik. Australia yang liberal sekalipun, sama sekali tidak terbuka, mereka tidak mengijinkan Chinalco membeli Rio Tinto meskipun sudah di tanda tangani tapi tekanan politik di sana membuat perjanjian di batalkan. Amerika yang katanya liberal juga sama sekali tidak terbuka terhadap China, krisis financial kali ini adalah bukti tertutup nya US terhadap China, di masa krisis tidak satupun Bank US yang bersedia mereka lepas untuk di jual ke China. Tak satupun asset strategis US yang lepas ke negara2 rival berat mereka.. Bolivia dan Venezuela sangat anti asing, mereka melakukan nasionalisasi paksa hasilnya berhasil, kedua negara ini sekarang berhasil lepas dari cap negara miskin. Iran sendiri juga berhasil dengan cara ekstrem nya. Semuanya menjadi negara kuat yang di segani. Indonesia sendiri membuka dirinya lebar2 seperti yang di lakukan Hongkong dan Singapura, namun Indonesia lupa hongkong dan Singapura itu terpaksa harus terbuka untuk luar karena mereka tidak memiliki resources yang bisa mereka lakukan adalah menjadi pusat financial dunia sehingga harus terbuka. Untuk konteks IHSG saja, berapa deviden emiten yang ada di bursa? berapa % yang di ambil investor asing kembali ke negaranya? berapa % yang penduduk Indonesia asli yang menikmati? untuk IHSG asing menikmati jauh lebih banyak dari lokal, kita liat bank bank papan atas Indonesia, ada yang punya Singapura, ada yang punya Malaysia, ada tidak bank indonesia yang di perbolehkan mengakuisisi bank Singapura? ada tidak operator telekomunikasi Indonesia yang berhasil mengakuisi operator Singapura atau Malaysia? kita liat petronas di ijinkan beroperasi di Indonesia, lalu Pertamnina itu apa di ijinkan beroperasi di Malaysia? sistem Indonesia terlalu ramah dan terbuka untuk asing, sementara Indonesia tidak siap bersaing dengan negara lain, hasilnya mau pembangunan ekonomii 7% pun tidak akan berguna, mayoritas rakyat masih miskin hasil pembangunan di nikmatin negara lain. Jika di regional aja kalah bersaing, untuk apa terbuka? lebih baik internal kuat dulu, setelah kuat baru membuka diri lebar2. Tumbuh 12% pun selama mayoritas di kuasai tidak akan berguna untuk rakyat banyak, apakah ini perlu di lanjutkan untuk 5 taon ke depan? untuk yang cari hidup di bursa tentu fine2 aja, namun kasian untuk rakyat di bawah, jangankan akses ke pasar modal, makan aja mereka susah. --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, h...@... wrote: Sy juga berpendapat sama. Saat ini seluruh dunia ekonominya terbuka. Bila kita ingin melawan arus. Kita harus cukup kuat. Ini bukan masalah pro rakyat atau pro pasar. Tetapi ini trend ekonomi dunia. Jadi Lanjutkan... Thx Hans Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss... ! -Original Message- From: jsx_consultant jsx-consultant@ ... Date: Sun, 14 Jun 2009 16:40:59 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Ketika Partai Komunis kalah pemilu di India dan mengakibatkan Partai Congres bisa leluasa membuat UU yg
Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
saya setuju dgn pak b3tonsportz, bukan hanya soal terbuka atau tertutupnya tapi kualitas sistem di dalam negeri itu sendiri, dari sosial, budaya, ekonomi, politik dan keamanan harus kuat dan sejalan. Indonesia adalah negara dengan kekayaan alam yg luar biasa tapi manusianya ??? yang ada malah bikin melarat diri sendiri. Privatisasi BUMN kenapa tidak dibatasi pada pemilik modal dalam negeri saja? soal kemampuan management alasannya? buktinya grup Astra yg notabene lokal punya kualitas management yg mumpuni. Indonesia rusak karena pemimpin dan pembuat keputusan punya daya pandang yg sempit dan pendek bukan karena tidak ada kesempatan maupun kemampuan !
RE: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
ASTRA udah lepas ke Temasek Bos, hehe... Regards, Yudizz Powered by BEI Berbullish May The BULL Be With You From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com] On Behalf Of Vernichtung Sent: Monday, June 15, 2009 7:05 PM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL saya setuju dgn pak b3tonsportz, bukan hanya soal terbuka atau tertutupnya tapi kualitas sistem di dalam negeri itu sendiri, dari sosial, budaya, ekonomi, politik dan keamanan harus kuat dan sejalan. Indonesia adalah negara dengan kekayaan alam yg luar biasa tapi manusianya ??? yang ada malah bikin melarat diri sendiri. Privatisasi BUMN kenapa tidak dibatasi pada pemilik modal dalam negeri saja? soal kemampuan management alasannya? buktinya grup Astra yg notabene lokal punya kualitas management yg mumpuni. Indonesia rusak karena pemimpin dan pembuat keputusan punya daya pandang yg sempit dan pendek bukan karena tidak ada kesempatan maupun kemampuan !
Astra Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Astra diakuisisi oleh Jardine Matheson Group Hong Kong, Mas, BUKAN TEMASEK. Tapi lewat anak perusahaannya yang di Singapore, Jardine Cycle and Carriage. Sama halnya dengan kepemilikan Jardine atas PT Hero Supermarket Tbk. yang melalui anak perusahaan di Singapore lainnya, Dairy Farm International Holdings Ltd. (pemilik Giant, Seven Eleven, Guardian dan Cold Storage). Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Yudizz yudiz...@gmail.com Date: Mon, 15 Jun 2009 19:23:55 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: RE: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL ASTRA udah lepas ke Temasek Bos, hehe... Regards, Yudizz Powered by BEI Berbullish™ May The BULL Be With You From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com] On Behalf Of Vernichtung Sent: Monday, June 15, 2009 7:05 PM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL saya setuju dgn pak b3tonsportz, bukan hanya soal terbuka atau tertutupnya tapi kualitas sistem di dalam negeri itu sendiri, dari sosial, budaya, ekonomi, politik dan keamanan harus kuat dan sejalan. Indonesia adalah negara dengan kekayaan alam yg luar biasa tapi manusianya ??? yang ada malah bikin melarat diri sendiri. Privatisasi BUMN kenapa tidak dibatasi pada pemilik modal dalam negeri saja? soal kemampuan management alasannya? buktinya grup Astra yg notabene lokal punya kualitas management yg mumpuni. Indonesia rusak karena pemimpin dan pembuat keputusan punya daya pandang yg sempit dan pendek bukan karena tidak ada kesempatan maupun kemampuan !
RE: Astra Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Masa sih..? Bukannya Jardine itu kendaraannya Temasek ya? Pekatnya Bau Temasek di Astra http://www.majalahtrust.com/fokus/fokus/1301.php Temasek Strategis, Kadang Naif http://www.inilah.com/berita/ekonomi/2008/08/04/41906/temasek-strategis-kada ng-naif/ Ah, sudahlah. Yang jelas udah lepas ke tangan asing, eman2 banget ya... Regards, Yudizz Powered by BEI BerbullishT May The BULL Be With You _ From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com] On Behalf Of ricky.waki...@yahoo.co.id Sent: Monday, June 15, 2009 7:57 PM To: Milis OB Subject: Astra Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Astra diakuisisi oleh Jardine Matheson Group Hong Kong, Mas, BUKAN TEMASEK. Tapi lewat anak perusahaannya yang di Singapore, Jardine Cycle and Carriage. Sama halnya dengan kepemilikan Jardine atas PT Hero Supermarket Tbk. yang melalui anak perusahaan di Singapore lainnya, Dairy Farm International Holdings Ltd. (pemilik Giant, Seven Eleven, Guardian dan Cold Storage). Sent from my BlackBerryR powered by Sinyal Kuat INDOSAT _ From: Yudizz Date: Mon, 15 Jun 2009 19:23:55 +0700 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: RE: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL ASTRA udah lepas ke Temasek Bos, hehe... Regards, Yudizz Powered by BEI BerbullishT May The BULL Be With You From: obrolan-bandar@ mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com yahoogroups.com [mailto:obrolan-bandar@ mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com yahoogroups.com] On Behalf Of Vernichtung Sent: Monday, June 15, 2009 7:05 PM To: obrolan-bandar@ mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL saya setuju dgn pak b3tonsportz, bukan hanya soal terbuka atau tertutupnya tapi kualitas sistem di dalam negeri itu sendiri, dari sosial, budaya, ekonomi, politik dan keamanan harus kuat dan sejalan. Indonesia adalah negara dengan kekayaan alam yg luar biasa tapi manusianya ??? yang ada malah bikin melarat diri sendiri. Privatisasi BUMN kenapa tidak dibatasi pada pemilik modal dalam negeri saja? soal kemampuan management alasannya? buktinya grup Astra yg notabene lokal punya kualitas management yg mumpuni. Indonesia rusak karena pemimpin dan pembuat keputusan punya daya pandang yg sempit dan pendek bukan karena tidak ada kesempatan maupun kemampuan !
Re: Astra Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Dulu saya pernah posting peta bisnisnya Jardine Matheson dan Temasek. Jaringan bisnisnya beda dan tidak punya persinggungan. Foundernya juga beda. Yang satu bule Hong Kong (sekarang dikuasai keluarga Keswick), satunya keluarga Lee Kuan Yew. Jardine kayaknya berdiri jauh lebih dulu daripada Temasek. Artikel yang Anda lampirkan linknya itu hanya menyebut DBS Trustee (yang tentu saja terkait DBS bank milik Temasek) memodali Jardine. Istilah memodali ini mungkin maksudnya berupa pinjaman/kredit. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Yudizz yudiz...@gmail.com Date: Mon, 15 Jun 2009 20:15:30 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: RE: Astra Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Masa sih..? Bukannya Jardine itu kendaraannya Temasek ya? Pekatnya Bau Temasek di Astra http://www.majalahtrust.com/fokus/fokus/1301.php Temasek Strategis, Kadang Naif http://www.inilah.com/berita/ekonomi/2008/08/04/41906/temasek-strategis-kada ng-naif/ Ah, sudahlah. Yang jelas udah lepas ke tangan asing, eman2 banget ya... Regards, Yudizz Powered by BEI BerbullishT May The BULL Be With You _ From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com] On Behalf Of ricky.waki...@yahoo.co.id Sent: Monday, June 15, 2009 7:57 PM To: Milis OB Subject: Astra Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Astra diakuisisi oleh Jardine Matheson Group Hong Kong, Mas, BUKAN TEMASEK. Tapi lewat anak perusahaannya yang di Singapore, Jardine Cycle and Carriage. Sama halnya dengan kepemilikan Jardine atas PT Hero Supermarket Tbk. yang melalui anak perusahaan di Singapore lainnya, Dairy Farm International Holdings Ltd. (pemilik Giant, Seven Eleven, Guardian dan Cold Storage). Sent from my BlackBerryR powered by Sinyal Kuat INDOSAT _ From: Yudizz Date: Mon, 15 Jun 2009 19:23:55 +0700 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: RE: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL ASTRA udah lepas ke Temasek Bos, hehe... Regards, Yudizz Powered by BEI BerbullishT May The BULL Be With You From: obrolan-bandar@ mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com yahoogroups.com [mailto:obrolan-bandar@ mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com yahoogroups.com] On Behalf Of Vernichtung Sent: Monday, June 15, 2009 7:05 PM To: obrolan-bandar@ mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL saya setuju dgn pak b3tonsportz, bukan hanya soal terbuka atau tertutupnya tapi kualitas sistem di dalam negeri itu sendiri, dari sosial, budaya, ekonomi, politik dan keamanan harus kuat dan sejalan. Indonesia adalah negara dengan kekayaan alam yg luar biasa tapi manusianya ??? yang ada malah bikin melarat diri sendiri. Privatisasi BUMN kenapa tidak dibatasi pada pemilik modal dalam negeri saja? soal kemampuan management alasannya? buktinya grup Astra yg notabene lokal punya kualitas management yg mumpuni. Indonesia rusak karena pemimpin dan pembuat keputusan punya daya pandang yg sempit dan pendek bukan karena tidak ada kesempatan maupun kemampuan !
RE: Astra Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Iya pak Yudizz, coba kalau member OB yang katanya ada 8000 org , tiap org punya 5 lot aja saham ASTRA, pan bukan aja org asing yang punya ASTRA, kita juga. He he he --- On Mon, 6/15/09, Yudizz yudiz...@gmail.com wrote: From: Yudizz yudiz...@gmail.com Subject: RE: Astra Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Date: Monday, June 15, 2009, 1:15 PM Masa sih..? Bukannya Jardine itu kendaraannya Temasek ya? Pekatnya Bau Temasek di Astra http://www.majalaht rust.com/ fokus/fokus/ 1301.php Temasek Strategis, Kadang Naif http://www.inilah. com/berita/ ekonomi/2008/ 08/04/41906/ temasek-strategi s-kadang- naif/ Ah, sudahlah. Yang jelas udah lepas ke tangan asing, eman2 banget ya….. Regards, Yudizz Powered by BEI Berbullish™ May The BULL Be With You From: obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto: obrolan-bandar@ yahoogroups. com ] On Behalf Of ricky.wakiman@ yahoo.co. id Sent: Monday, June 15, 2009 7:57 PM To: Milis OB Subject: Astra Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Astra diakuisisi oleh Jardine Matheson Group Hong Kong, Mas, BUKAN TEMASEK. Tapi lewat anak perusahaannya yang di Singapore , Jardine Cycle and Carriage. Sama halnya dengan kepemilikan Jardine atas PT Hero Supermarket Tbk. yang melalui anak perusahaan di Singapore lainnya, Dairy Farm International Holdings Ltd. (pemilik Giant, Seven Eleven, Guardian dan Cold Storage). Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT From: Yudizz Date: Mon, 15 Jun 2009 19:23:55 +0700 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Subject: RE: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL ASTRA udah lepas ke Temasek Bos, hehe... Regards, Yudizz Powered by BEI Berbullish™ May The BULL Be With You _ _ _ _ From: obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto:obrolan-bandar@ yahoogroups. com] On Behalf Of Vernichtung Sent: Monday, June 15, 2009 7:05 PM To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL saya setuju dgn pak b3tonsportz, bukan hanya soal terbuka atau tertutupnya tapi kualitas sistem di dalam negeri itu sendiri, dari sosial, budaya, ekonomi, politik dan keamanan harus kuat dan sejalan. Indonesia adalah negara dengan kekayaan alam yg luar biasa tapi manusianya ??? yang ada malah bikin melarat diri sendiri. Privatisasi BUMN kenapa tidak dibatasi pada pemilik modal dalam negeri saja? soal kemampuan management alasannya? buktinya grup Astra yg notabene lokal punya kualitas management yg mumpuni. Indonesia rusak karena pemimpin dan pembuat keputusan punya daya pandang yg sempit dan pendek bukan karena tidak ada kesempatan maupun kemampuan !
Re: Bls: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Pak Ksatria, CONFIRM pak, penjualan aset2 strategis : INDOSAT, TELKOMSEL, BBCA, BII, dll, *BUKAN* OLEH PEMERINTAHAN SBY. *Itu Zamannya **ANAKNYA SOEKARNO yg mimpin*, OMDO dan CUMAN BAWA2 WONG CILIK. Sorry, tadi gak sengaja terklik send, pas buru2 mau dinner ada tamu. -LT 2009/6/15 Ksatria Timur Laut ksatria_timur_l...@ymail.com Pak Lucky Trader ... Untuk penjualan aset2 strategis BUMN2 bagus BUKAN dilakukan oleh pemerintah SBY saat ini ... Sebagai tambahan, lepasnya Pulau Sipadan Ligitan dari bumi nusantara, juga BUKAN terjadi di pemerintah saat ini ... Mohon di re-check kembali ... Posting ini tidak bermaksud apa2 hanya supaya tidak terjadi mis-information saja ... LANJUTKAN -- *Dari:* ricky.waki...@yahoo.co.id ricky.waki...@yahoo.co.id *Kepada:* Milis OB obrolan-bandar@yahoogroups.com *Terkirim:* Senin, 15 Juni, 2009 18:37:36 *Topik:* Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Penjualan asset-asset strategis tuh pas presidennya siapa sih? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -- *From*: Lucky Trader *Date*: Mon, 15 Jun 2009 18:24:47 +0700 *To*: obrolan-bandar@ yahoogroups. com *Subject*: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Fully Supported, mestinya masyarakat luas (rakyat) yg menjadi focus utama. Please read kontan edisi minggu lalu, Singtel medapat 1.7T hanya dari dividen Telkomsel. Enak bangets, Pemerintah ngurusin masalah sosial kemasyarakatan, pas untungnya diambil Singpr. Tapi, gimana2 memang karena pemimpin kita yg DOGOL, jual aset2 strategis ke LN. JANGAN PILIH On 6/15/09, b3tonsportz b3tonsportz@ yahoo.com b3tonspo...@yahoo.com wrote: Ekonomi terbuka bagus untuk negara yang internal nya kuat, untuk Indonesia yang lemah sekali lebih banyak membawa kerugian. China itu tidak terbuka, mata uangnya, sampai stock market nya itu semua di atur dengan ketat, asing tidak di perbolehkan membeli saham yang listed di bursa China, mereka hanya boleh membeli saham perusahaan China yang listed in HK, ini sistem yang sangat tertutup sebenarnya. Namun indeks China itu adalah yang terbaik kedua di bawah Russia.. Russia sendiri juga adalah negara yang tertutup. Bukti bahwa mau tertutup pun bisa asal dalam negeri nya kuat bursa akan tetap naik. Australia yang liberal sekalipun, sama sekali tidak terbuka, mereka tidak mengijinkan Chinalco membeli Rio Tinto meskipun sudah di tanda tangani tapi tekanan politik di sana membuat perjanjian di batalkan. Amerika yang katanya liberal juga sama sekali tidak terbuka terhadap China, krisis financial kali ini adalah bukti tertutup nya US terhadap China, di masa krisis tidak satupun Bank US yang bersedia mereka lepas untuk di jual ke China. Tak satupun asset strategis US yang lepas ke negara2 rival berat mereka. Bolivia dan Venezuela sangat anti asing, mereka melakukan nasionalisasi paksa hasilnya berhasil, kedua negara ini sekarang berhasil lepas dari cap negara miskin. Iran sendiri juga berhasil dengan cara ekstrem nya. Semuanya menjadi negara kuat yang di segani. Indonesia sendiri membuka dirinya lebar2 seperti yang di lakukan Hongkong dan Singapura, namun Indonesia lupa hongkong dan Singapura itu terpaksa harus terbuka untuk luar karena mereka tidak memiliki resources yang bisa mereka lakukan adalah menjadi pusat financial dunia sehingga harus terbuka. Untuk konteks IHSG saja, berapa deviden emiten yang ada di bursa? berapa % yang di ambil investor asing kembali ke negaranya? berapa % yang penduduk Indonesia asli yang menikmati? untuk IHSG asing menikmati jauh lebih banyak dari lokal, kita liat bank bank papan atas Indonesia, ada yang punya Singapura, ada yang punya Malaysia, ada tidak bank indonesia yang di perbolehkan mengakuisisi bank Singapura? ada tidak operator telekomunikasi Indonesia yang berhasil mengakuisi operator Singapura atau Malaysia? kita liat petronas di ijinkan beroperasi di Indonesia, lalu Pertamnina itu apa di ijinkan beroperasi di Malaysia? sistem Indonesia terlalu ramah dan terbuka untuk asing, sementara Indonesia tidak siap bersaing dengan negara lain, hasilnya mau pembangunan ekonomii 7% pun tidak akan berguna, mayoritas rakyat masih miskin hasil pembangunan di nikmatin negara lain. Jika di regional aja kalah bersaing, untuk apa terbuka? lebih baik internal kuat dulu, setelah kuat baru membuka diri lebar2. Tumbuh 12% pun selama mayoritas di kuasai tidak akan berguna untuk rakyat banyak, apakah ini perlu di lanjutkan untuk 5 taon ke depan? untuk yang cari hidup di bursa tentu fine2 aja, namun kasian untuk rakyat di bawah, jangankan akses ke pasar modal, makan aja mereka susah. --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. comobrolan-bandar%40yahoogroups.com, h...@... wrote: Sy juga berpendapat sama. Saat ini seluruh dunia ekonominya terbuka. Bila kita ingin melawan arus. Kita harus cukup kuat. Ini bukan masalah pro rakyat atau pro pasar. Tetapi ini trend ekonomi
Re: Bls: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Tuh tonton metro tv Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Lucky Trader soluckytra...@gmail.com Date: Mon, 15 Jun 2009 22:26:43 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Pak Ksatria, CONFIRM pak, penjualan aset2 strategis : INDOSAT, TELKOMSEL, BBCA, BII, dll, *BUKAN* OLEH PEMERINTAHAN SBY. *Itu Zamannya **ANAKNYA SOEKARNO yg mimpin*, OMDO dan CUMAN BAWA2 WONG CILIK. Sorry, tadi gak sengaja terklik send, pas buru2 mau dinner ada tamu. -LT 2009/6/15 Ksatria Timur Laut ksatria_timur_l...@ymail.com Pak Lucky Trader ... Untuk penjualan aset2 strategis BUMN2 bagus BUKAN dilakukan oleh pemerintah SBY saat ini ... Sebagai tambahan, lepasnya Pulau Sipadan Ligitan dari bumi nusantara, juga BUKAN terjadi di pemerintah saat ini ... Mohon di re-check kembali ... Posting ini tidak bermaksud apa2 hanya supaya tidak terjadi mis-information saja ... LANJUTKAN -- *Dari:* ricky.waki...@yahoo.co.id ricky.waki...@yahoo.co.id *Kepada:* Milis OB obrolan-bandar@yahoogroups.com *Terkirim:* Senin, 15 Juni, 2009 18:37:36 *Topik:* Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Penjualan asset-asset strategis tuh pas presidennya siapa sih? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -- *From*: Lucky Trader *Date*: Mon, 15 Jun 2009 18:24:47 +0700 *To*: obrolan-bandar@ yahoogroups. com *Subject*: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Fully Supported, mestinya masyarakat luas (rakyat) yg menjadi focus utama. Please read kontan edisi minggu lalu, Singtel medapat 1.7T hanya dari dividen Telkomsel. Enak bangets, Pemerintah ngurusin masalah sosial kemasyarakatan, pas untungnya diambil Singpr. Tapi, gimana2 memang karena pemimpin kita yg DOGOL, jual aset2 strategis ke LN. JANGAN PILIH On 6/15/09, b3tonsportz b3tonsportz@ yahoo.com b3tonspo...@yahoo.com wrote: Ekonomi terbuka bagus untuk negara yang internal nya kuat, untuk Indonesia yang lemah sekali lebih banyak membawa kerugian. China itu tidak terbuka, mata uangnya, sampai stock market nya itu semua di atur dengan ketat, asing tidak di perbolehkan membeli saham yang listed di bursa China, mereka hanya boleh membeli saham perusahaan China yang listed in HK, ini sistem yang sangat tertutup sebenarnya. Namun indeks China itu adalah yang terbaik kedua di bawah Russia.. Russia sendiri juga adalah negara yang tertutup. Bukti bahwa mau tertutup pun bisa asal dalam negeri nya kuat bursa akan tetap naik. Australia yang liberal sekalipun, sama sekali tidak terbuka, mereka tidak mengijinkan Chinalco membeli Rio Tinto meskipun sudah di tanda tangani tapi tekanan politik di sana membuat perjanjian di batalkan. Amerika yang katanya liberal juga sama sekali tidak terbuka terhadap China, krisis financial kali ini adalah bukti tertutup nya US terhadap China, di masa krisis tidak satupun Bank US yang bersedia mereka lepas untuk di jual ke China. Tak satupun asset strategis US yang lepas ke negara2 rival berat mereka. Bolivia dan Venezuela sangat anti asing, mereka melakukan nasionalisasi paksa hasilnya berhasil, kedua negara ini sekarang berhasil lepas dari cap negara miskin. Iran sendiri juga berhasil dengan cara ekstrem nya. Semuanya menjadi negara kuat yang di segani. Indonesia sendiri membuka dirinya lebar2 seperti yang di lakukan Hongkong dan Singapura, namun Indonesia lupa hongkong dan Singapura itu terpaksa harus terbuka untuk luar karena mereka tidak memiliki resources yang bisa mereka lakukan adalah menjadi pusat financial dunia sehingga harus terbuka. Untuk konteks IHSG saja, berapa deviden emiten yang ada di bursa? berapa % yang di ambil investor asing kembali ke negaranya? berapa % yang penduduk Indonesia asli yang menikmati? untuk IHSG asing menikmati jauh lebih banyak dari lokal, kita liat bank bank papan atas Indonesia, ada yang punya Singapura, ada yang punya Malaysia, ada tidak bank indonesia yang di perbolehkan mengakuisisi bank Singapura? ada tidak operator telekomunikasi Indonesia yang berhasil mengakuisi operator Singapura atau Malaysia? kita liat petronas di ijinkan beroperasi di Indonesia, lalu Pertamnina itu apa di ijinkan beroperasi di Malaysia? sistem Indonesia terlalu ramah dan terbuka untuk asing, sementara Indonesia tidak siap bersaing dengan negara lain, hasilnya mau pembangunan ekonomii 7% pun tidak akan berguna, mayoritas rakyat masih miskin hasil pembangunan di nikmatin negara lain. Jika di regional aja kalah bersaing, untuk apa terbuka? lebih baik internal kuat dulu, setelah kuat baru membuka diri lebar2. Tumbuh 12% pun selama mayoritas di kuasai tidak akan berguna untuk rakyat banyak, apakah ini perlu di lanjutkan untuk 5 taon ke depan? untuk yang cari hidup di bursa tentu fine2 aja, namun kasian untuk rakyat di bawah, jangankan akses ke pasar modal, makan aja mereka susah
Re: Bls: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Selama kita di bawah tekanan IMF, pemerintah sulit untuk tidak menjual BUMN kepada asing. Nah sekarang kita udah bebas dari IMF, so jgn bikin salah yg sama utk pemerintah selanjutnya. Salam, Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Lucky Trader soluckytra...@gmail.com Date: Mon, 15 Jun 2009 22:26:43 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Pak Ksatria, CONFIRM pak, penjualan aset2 strategis : INDOSAT, TELKOMSEL, BBCA, BII, dll, *BUKAN* OLEH PEMERINTAHAN SBY. *Itu Zamannya **ANAKNYA SOEKARNO yg mimpin*, OMDO dan CUMAN BAWA2 WONG CILIK. Sorry, tadi gak sengaja terklik send, pas buru2 mau dinner ada tamu. -LT 2009/6/15 Ksatria Timur Laut ksatria_timur_l...@ymail.com Pak Lucky Trader ... Untuk penjualan aset2 strategis BUMN2 bagus BUKAN dilakukan oleh pemerintah SBY saat ini ... Sebagai tambahan, lepasnya Pulau Sipadan Ligitan dari bumi nusantara, juga BUKAN terjadi di pemerintah saat ini ... Mohon di re-check kembali ... Posting ini tidak bermaksud apa2 hanya supaya tidak terjadi mis-information saja ... LANJUTKAN -- *Dari:* ricky.waki...@yahoo.co.id ricky.waki...@yahoo.co.id *Kepada:* Milis OB obrolan-bandar@yahoogroups.com *Terkirim:* Senin, 15 Juni, 2009 18:37:36 *Topik:* Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Penjualan asset-asset strategis tuh pas presidennya siapa sih? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -- *From*: Lucky Trader *Date*: Mon, 15 Jun 2009 18:24:47 +0700 *To*: obrolan-bandar@ yahoogroups. com *Subject*: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Fully Supported, mestinya masyarakat luas (rakyat) yg menjadi focus utama. Please read kontan edisi minggu lalu, Singtel medapat 1.7T hanya dari dividen Telkomsel. Enak bangets, Pemerintah ngurusin masalah sosial kemasyarakatan, pas untungnya diambil Singpr. Tapi, gimana2 memang karena pemimpin kita yg DOGOL, jual aset2 strategis ke LN. JANGAN PILIH On 6/15/09, b3tonsportz b3tonsportz@ yahoo.com b3tonspo...@yahoo.com wrote: Ekonomi terbuka bagus untuk negara yang internal nya kuat, untuk Indonesia yang lemah sekali lebih banyak membawa kerugian. China itu tidak terbuka, mata uangnya, sampai stock market nya itu semua di atur dengan ketat, asing tidak di perbolehkan membeli saham yang listed di bursa China, mereka hanya boleh membeli saham perusahaan China yang listed in HK, ini sistem yang sangat tertutup sebenarnya. Namun indeks China itu adalah yang terbaik kedua di bawah Russia.. Russia sendiri juga adalah negara yang tertutup. Bukti bahwa mau tertutup pun bisa asal dalam negeri nya kuat bursa akan tetap naik. Australia yang liberal sekalipun, sama sekali tidak terbuka, mereka tidak mengijinkan Chinalco membeli Rio Tinto meskipun sudah di tanda tangani tapi tekanan politik di sana membuat perjanjian di batalkan. Amerika yang katanya liberal juga sama sekali tidak terbuka terhadap China, krisis financial kali ini adalah bukti tertutup nya US terhadap China, di masa krisis tidak satupun Bank US yang bersedia mereka lepas untuk di jual ke China. Tak satupun asset strategis US yang lepas ke negara2 rival berat mereka. Bolivia dan Venezuela sangat anti asing, mereka melakukan nasionalisasi paksa hasilnya berhasil, kedua negara ini sekarang berhasil lepas dari cap negara miskin. Iran sendiri juga berhasil dengan cara ekstrem nya. Semuanya menjadi negara kuat yang di segani. Indonesia sendiri membuka dirinya lebar2 seperti yang di lakukan Hongkong dan Singapura, namun Indonesia lupa hongkong dan Singapura itu terpaksa harus terbuka untuk luar karena mereka tidak memiliki resources yang bisa mereka lakukan adalah menjadi pusat financial dunia sehingga harus terbuka. Untuk konteks IHSG saja, berapa deviden emiten yang ada di bursa? berapa % yang di ambil investor asing kembali ke negaranya? berapa % yang penduduk Indonesia asli yang menikmati? untuk IHSG asing menikmati jauh lebih banyak dari lokal, kita liat bank bank papan atas Indonesia, ada yang punya Singapura, ada yang punya Malaysia, ada tidak bank indonesia yang di perbolehkan mengakuisisi bank Singapura? ada tidak operator telekomunikasi Indonesia yang berhasil mengakuisi operator Singapura atau Malaysia? kita liat petronas di ijinkan beroperasi di Indonesia, lalu Pertamnina itu apa di ijinkan beroperasi di Malaysia? sistem Indonesia terlalu ramah dan terbuka untuk asing, sementara Indonesia tidak siap bersaing dengan negara lain, hasilnya mau pembangunan ekonomii 7% pun tidak akan berguna, mayoritas rakyat masih miskin hasil pembangunan di nikmatin negara lain. Jika di regional aja kalah bersaing, untuk apa terbuka? lebih baik internal kuat dulu, setelah kuat baru membuka diri lebar2. Tumbuh 12% pun selama mayoritas di kuasai tidak akan berguna untuk rakyat banyak, apakah ini perlu di lanjutkan
Re: Bls: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Belum sepenuhnya benar bozz.. Kita baru terbebas utang dari IMF tapi produk hukum yang dibuat dibawah tekanan IMF masih tetap berlaku. Pemerintahan yg akan datang harus berani mencabut kl mau benar2 bebas dari IMF, karena kalo ga berani mengubah UU atau aturan main tidak diubah siapapun presidennya sama saja memble. Ekonomi kerakyatan, ekonomi jalan tengah atau ekonomi kemandirian hanya akan menjadi tong kosong nyaring tanpa keberanian untuk melakukan revisi2 terhadap UU yg sangat liberal. Contoh saja di dunia ini hanya kita negara sang sangat terbuka pada membolehkan bank dikuasi asing hingga 99%, bank ini kan urat nadi dan jantung perekonomian, msh jantung kita boleh dikuasai asing. Salam, GK Three things that never come back: the spent arrow; the spoken word; the lost opportunity -Original Message- From: jku...@yahoo.com Date: Mon, 15 Jun 2009 15:38:44 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Selama kita di bawah tekanan IMF, pemerintah sulit untuk tidak menjual BUMN kepada asing. Nah sekarang kita udah bebas dari IMF, so jgn bikin salah yg sama utk pemerintah selanjutnya. Salam, Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Lucky Trader soluckytra...@gmail.com Date: Mon, 15 Jun 2009 22:26:43 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Pak Ksatria, CONFIRM pak, penjualan aset2 strategis : INDOSAT, TELKOMSEL, BBCA, BII, dll, *BUKAN* OLEH PEMERINTAHAN SBY. *Itu Zamannya **ANAKNYA SOEKARNO yg mimpin*, OMDO dan CUMAN BAWA2 WONG CILIK. Sorry, tadi gak sengaja terklik send, pas buru2 mau dinner ada tamu. -LT 2009/6/15 Ksatria Timur Laut ksatria_timur_l...@ymail.com Pak Lucky Trader ... Untuk penjualan aset2 strategis BUMN2 bagus BUKAN dilakukan oleh pemerintah SBY saat ini ... Sebagai tambahan, lepasnya Pulau Sipadan Ligitan dari bumi nusantara, juga BUKAN terjadi di pemerintah saat ini ... Mohon di re-check kembali ... Posting ini tidak bermaksud apa2 hanya supaya tidak terjadi mis-information saja ... LANJUTKAN -- *Dari:* ricky.waki...@yahoo.co.id ricky.waki...@yahoo.co.id *Kepada:* Milis OB obrolan-bandar@yahoogroups.com *Terkirim:* Senin, 15 Juni, 2009 18:37:36 *Topik:* Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Penjualan asset-asset strategis tuh pas presidennya siapa sih? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -- *From*: Lucky Trader *Date*: Mon, 15 Jun 2009 18:24:47 +0700 *To*: obrolan-bandar@ yahoogroups. com *Subject*: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Fully Supported, mestinya masyarakat luas (rakyat) yg menjadi focus utama. Please read kontan edisi minggu lalu, Singtel medapat 1.7T hanya dari dividen Telkomsel. Enak bangets, Pemerintah ngurusin masalah sosial kemasyarakatan, pas untungnya diambil Singpr. Tapi, gimana2 memang karena pemimpin kita yg DOGOL, jual aset2 strategis ke LN. JANGAN PILIH On 6/15/09, b3tonsportz b3tonsportz@ yahoo.com b3tonspo...@yahoo.com wrote: Ekonomi terbuka bagus untuk negara yang internal nya kuat, untuk Indonesia yang lemah sekali lebih banyak membawa kerugian. China itu tidak terbuka, mata uangnya, sampai stock market nya itu semua di atur dengan ketat, asing tidak di perbolehkan membeli saham yang listed di bursa China, mereka hanya boleh membeli saham perusahaan China yang listed in HK, ini sistem yang sangat tertutup sebenarnya. Namun indeks China itu adalah yang terbaik kedua di bawah Russia.. Russia sendiri juga adalah negara yang tertutup. Bukti bahwa mau tertutup pun bisa asal dalam negeri nya kuat bursa akan tetap naik. Australia yang liberal sekalipun, sama sekali tidak terbuka, mereka tidak mengijinkan Chinalco membeli Rio Tinto meskipun sudah di tanda tangani tapi tekanan politik di sana membuat perjanjian di batalkan. Amerika yang katanya liberal juga sama sekali tidak terbuka terhadap China, krisis financial kali ini adalah bukti tertutup nya US terhadap China, di masa krisis tidak satupun Bank US yang bersedia mereka lepas untuk di jual ke China. Tak satupun asset strategis US yang lepas ke negara2 rival berat mereka. Bolivia dan Venezuela sangat anti asing, mereka melakukan nasionalisasi paksa hasilnya berhasil, kedua negara ini sekarang berhasil lepas dari cap negara miskin. Iran sendiri juga berhasil dengan cara ekstrem nya. Semuanya menjadi negara kuat yang di segani. Indonesia sendiri membuka dirinya lebar2 seperti yang di lakukan Hongkong dan Singapura, namun Indonesia lupa hongkong dan Singapura itu terpaksa harus terbuka untuk luar karena mereka tidak memiliki resources yang bisa mereka lakukan adalah menjadi pusat financial dunia sehingga harus terbuka. Untuk konteks IHSG saja, berapa deviden emiten yang ada di bursa? berapa % yang di ambil investor asing kembali ke negaranya? berapa
Re: Bls: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Kalo ada capres yg bisa melakukan ini gw dukung : -. Tidak tergantung sama asing, independen, bisa katakan TIDAK pada asing -. Merivisi UU yang diterbitkan krn tekanan asing, contoh UU Devisa bebas; walau utang IMF bebas, tapi UU hasil tekanan IMF msh dipakai.. Demikian juga tentang penanaman modal asing khususnya di bank -. Mengentaskan kemiskinan dari basic, negara Indonesia adalah negara agraris, 50% penduduk hidup dari pertanian. Maka capres yg bisa mengurus pertanian sdh bisa rakyat sejahtera. Gw butuh capres dgn konsep dan tegas menjalankan konsep tsb, untuk presiden2 yg pernah menjabat sptnya blm bisa.. Salam, GK Three things that never come back: the spent arrow; the spoken word; the lost opportunity -Original Message- From: Ksatria Timur Laut ksatria_timur_l...@ymail.com Date: Mon, 15 Jun 2009 19:55:14 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Bls: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Pak Lucky Trader ... Untuk penjualan aset2 strategis BUMN2 bagus BUKAN dilakukan oleh pemerintah SBY saat ini ... Sebagai tambahan, lepasnya Pulau Sipadan Ligitan dari bumi nusantara, juga BUKAN terjadi di pemerintah saat ini ... Mohon di re-check kembali ... Posting ini tidak bermaksud apa2 ... hanya supaya tidak terjadi mis-information saja ... LANJUTKAN Dari: ricky.waki...@yahoo.co.id ricky.waki...@yahoo.co.id Kepada: Milis OB obrolan-bandar@yahoogroups.com Terkirim: Senin, 15 Juni, 2009 18:37:36 Topik: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Penjualan asset-asset strategis tuh pas presidennya siapa sih? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT From: Lucky Trader Date: Mon, 15 Jun 2009 18:24:47 +0700 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Fully Supported, mestinya masyarakat luas (rakyat) yg menjadi focus utama. Please read kontan edisi minggu lalu, Singtel medapat 1.7T hanya dari dividen Telkomsel. Enak bangets, Pemerintah ngurusin masalah sosial kemasyarakatan, pas untungnya diambil Singpr. Tapi, gimana2 memang karena pemimpin kita yg DOGOL, jual aset2 strategis ke LN. JANGAN PILIH On 6/15/09, b3tonsportz b3tonsportz@ yahoo.com wrote: Ekonomi terbuka bagus untuk negara yang internal nya kuat, untuk Indonesia yang lemah sekali lebih banyak membawa kerugian. China itu tidak terbuka, mata uangnya, sampai stock market nya itu semua di atur dengan ketat, asing tidak di perbolehkan membeli saham yang listed di bursa China, mereka hanya boleh membeli saham perusahaan China yang listed in HK, ini sistem yang sangat tertutup sebenarnya. Namun indeks China itu adalah yang terbaik kedua di bawah Russia. Russia sendiri juga adalah negara yang tertutup. Bukti bahwa mau tertutup pun bisa asal dalam negeri nya kuat bursa akan tetap naik. Australia yang liberal sekalipun, sama sekali tidak terbuka, mereka tidak mengijinkan Chinalco membeli Rio Tinto meskipun sudah di tanda tangani tapi tekanan politik di sana membuat perjanjian di batalkan. Amerika yang katanya liberal juga sama sekali tidak terbuka terhadap China, krisis financial kali ini adalah bukti tertutup nya US terhadap China, di masa krisis tidak satupun Bank US yang bersedia mereka lepas untuk di jual ke China. Tak satupun asset strategis US yang lepas ke negara2 rival berat mereka.. Bolivia dan Venezuela sangat anti asing, mereka melakukan nasionalisasi paksa hasilnya berhasil, kedua negara ini sekarang berhasil lepas dari cap negara miskin. Iran sendiri juga berhasil dengan cara ekstrem nya. Semuanya menjadi negara kuat yang di segani. Indonesia sendiri membuka dirinya lebar2 seperti yang di lakukan Hongkong dan Singapura, namun Indonesia lupa hongkong dan Singapura itu terpaksa harus terbuka untuk luar karena mereka tidak memiliki resources yang bisa mereka lakukan adalah menjadi pusat financial dunia sehingga harus terbuka. Untuk konteks IHSG saja, berapa deviden emiten yang ada di bursa? berapa % yang di ambil investor asing kembali ke negaranya? berapa % yang penduduk Indonesia asli yang menikmati? untuk IHSG asing menikmati jauh lebih banyak dari lokal, kita liat bank bank papan atas Indonesia, ada yang punya Singapura, ada yang punya Malaysia, ada tidak bank indonesia yang di perbolehkan mengakuisisi bank Singapura? ada tidak operator telekomunikasi Indonesia yang berhasil mengakuisi operator Singapura atau Malaysia? kita liat petronas di ijinkan beroperasi di Indonesia, lalu Pertamnina itu apa di ijinkan beroperasi di Malaysia? sistem Indonesia terlalu ramah dan terbuka untuk asing, sementara Indonesia tidak siap bersaing dengan negara lain, hasilnya mau pembangunan ekonomii 7% pun tidak akan berguna, mayoritas rakyat masih miskin hasil pembangunan di nikmatin negara lain. Jika di regional aja kalah bersaing, untuk apa terbuka? lebih baik internal kuat dulu, setelah kuat baru membuka diri lebar2. Tumbuh 12% pun selama mayoritas di
[ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace.
Re: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Sell yang mana kira2 ? yg gorengan atau BC ? 2009/6/14 kelvin Chang kelvin.chan...@yahoo.com besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace.
Re: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Hahaa.. Tenang aja bro.. Selama BG blm bergerak yg lain dijamin wait n see.. -Original Message- From: kelvin Chang kelvin.chan...@yahoo.com Date: Sun, 14 Jun 2009 06:19:46 To: obrolan bandarobrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace.
Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Wah wah wah Big sale berarti diskon donk... belanja donk wakakak :) Bener ga ni infonya... info dari mana ntu? hahaha biasanya kalo ada yg info gini si besok naik :) Dari: kelvin Chang kelvin.chan...@yahoo.com Kepada: obrolan bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com Terkirim: Minggu, 14 Juni, 2009 20:19:46 Judul: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace. Lebih aman saat online. Upgrade ke Internet Explorer 8 baru dan lebih cepat yang dioptimalkan untuk Yahoo! agar Anda merasa lebih aman. Gratis. Dapatkan IE8 di sini! http://downloads.yahoo.com/id/internetexplorer/
Re: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Bos yang bener donk kalo kasi rumors... Hehehe --- On Sun, 6/14/09, kelvin Chang kelvin.chan...@yahoo.com wrote: From: kelvin Chang kelvin.chan...@yahoo.com Subject: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL To: obrolan bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com Date: Sunday, June 14, 2009, 8:19 AM besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace.
Re: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Gak, gak akan jual...Kalo bisa buy di low-low ato low-lowestnya tinggal waktunya aja berapa lama. Gak usah takut romor deh.hehehe,, makanan hari2 :) Rgrds --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, ivan winarto ipan...@... wrote: Bos yang bener donk kalo kasi rumors... Hehehe --- On Sun, 6/14/09, kelvin Chang kelvin.chan...@... wrote: From: kelvin Chang kelvin.chan...@... Subject: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL To: obrolan bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com Date: Sunday, June 14, 2009, 8:19 AM besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace.
Re: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Dari Inilah com terkait prediksi arah market. Smg berguna 14/06/2009 - 20:29 http://inilah.com/berita/ekonomi/2009/06/14/115635/arah-market-‘bearish’-atau-‘bullish’/#http://inilah.com/berita/ekonomi/2009/06/14/115635/arah-market-‘bearish’-atau-‘bullish’/# Arah Market ‘Bearish’ atau ‘Bullish’? Dari Kumpul INILAH, Analis Investor (1) Ahmad Munjin (*Istimewa*) *INILAH.COM, Jakarta – Harga minyak menjadi isu sentral dalam meneropong indeks saham hingga akhir 2009. Ada yang meyakini minyak bisa mencapai level US$ 90 hingga indeks bullish. Namun ada juga yang memproyeksikan hanya mencapai US$ 75 per barel. * Hal itu terungkap dalam acara Kumpul INILAH, Analis, dan Investor, di Kafe Pisa, Jakarta, Jumat (12/6). Poltak Hotradero, Kepala Riset Recapital Securities, salah satu pembicara memprediksikan pergerakan indeks domestik memang akan *bullish* mengikuti indeks regional dan global. Namun, menurutnya, akan sulit untuk bisa kembali bergerak pada level harga indeks sebelum krisis. Pasalnya, *bullish*-nya indeks sangat tergantung pada kenaikan harga komoditas minyak. Dalam acara yang diikuti 150 investor, analis efek dan pialang itu, Poltak mengungkapkan prediksinya bahwa harga minyak dunia tidak akan setinggi sebelum krisis. Menurutnya, meski dari sisi *demand* memungkinkan harga minyak melambung, namun kemampuan beli tidak menopangnya. Menurutnya, kemampuan beli dari negara-negara yang membutuhkan minyak sangatlah kecil. Karena itu, potensi demand yang tinggi terhadap minyak, tidak otomatis membuat harga minyak tinggi. Untuk *demand* minyak dunia, Poltak sendiri mengakui sangat tinggi. Ia menyebutkan kebutuhan minyak AS sebesar 12 juta barel per hari. ”Belum lagi kebutuhan dari China yang cadangan minyaknya hanya cukup untuk 11 tahun mendatang,” papar Poltak dalam acara yang terselengara atas kerjasama *INILAH.COM* dengan Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) itu. Tapi, apakah kebutuhan minyak dunia itu bisa mendorong kenaikan indeks, menurut Poltak belum tentu. ”Meski, dari sisi demand harga minyak bisa tinggi, tapi jika harga minyak tinggi pun nantinya tidak ada negara yang mampu membelinya,” tukasnya. Ia memprediksi harga minyak dunia hingga akhir 2009 mencapai US$ 75 per barel. Arwani Pranadjaya, technical analist Kim Eng Securities yang menjadi salah satu perserta di acara itu justru meyakini market akan *bullish* signifikan. Dengan kenaikan harga minyak dunia saat ini jelas bisa menopang penguatan indeks lebih lanjut. Pasalnya, yang menjadi pengerak indeks, adalah harga komoditas yang sangat ditopang oleh kenaikan harga minyak dunia. ”Menutut saya, harga minyak bisa mencapai US$ 79-80 per barel dalam waktu dekat,” imbuhnya. Sementara Head of Asset Management PT Paramitra Alfa Sekuritas Ukie Jaya Mahendra mengungkapkan harga energi bisa *bulish* dan berakibat pada * bullish*-nya saham. ”Tapi, yang kontrarian pun wajar,” tuturnya. “Saya ikut paparan OPEC saja, yakni harga minyak bisa mencapai US$ 90 per barel untuk 2010. Saya pikir bisa lebih dari itu. Untuk 2009 US$ 80-85 per barel saya pikir akan bisa tercapai,” imbuhnya. Sementara itu, Direktur PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) Jose Rizal dalam kesempatan yang sama memaparkan tentang kriteria emiten yang masuk dalam kategori Pefindo25. Menurutnya, emiten yang masuk dalam kriteria Pefindo25 harus memiliki aset di bawah Rp 1 triliun. Emiten juga harus terdaftar di Bursa Efek Indonesia minimal 6 bulan dengan memiliki opini akuntan publik wajar tanpa pengecualian (WTP). Emiten juga harus memiliki 5 komponen pasar modal, yakni likuditas, volume transaksi, frekuensi, volume nilai, dan hari diperdagangkan. “Komponen inilah yang mendukung emiten untuk bisa masuk dalam Pefindo25 atau indeks lainnya,” tegasnya. Pembicara yang lain adalah Abraham Lembang. Direktur Institute of Options itu memaparkan tentang kemungkinan transaksi options di Indonesia yang saat ini belum memungkinan. Menurutnya, options merupakan salah satu model transaksi seperti halnya saham. Namun yang ditransaksikan bukanlah sahamnya melainkan hasil produksi komoditas tertentu. Abraham mencontohkan batu bara dan PT Bumi Resources (BUMI) sebagai produsennya. Yang ditransaksikan bukanlah saham BUMI melaikan batubara dengan cara hedging. ”Ini bisa menguntungkan baik pada saat market bullish maupun bearish,” pungkasnya. [E1/Bersambung] 2009/6/14 ivan winarto ipan...@yahoo.com Bos yang bener donk kalo kasi rumors... Hehehe --- On *Sun, 6/14/09, kelvin Chang kelvin.chan...@yahoo.com* wrote: From: kelvin Chang kelvin.chan...@yahoo.com Subject: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL To: obrolan bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com Date: Sunday, June 14, 2009, 8:19 AM besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace. -- nokniik
Re: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Mungkin Low nya saat tutup GAP Chart Weekly dan Monthly di 17xx. Mudah-mudahan hanya shooting saja.. Powered By FREN BondBerry. (Bayar Pake Daun). Indeksbei3000® -Original Message- From: FromBuitenzorg frombuitenz...@yahoo.com Date: Sun, 14 Jun 2009 14:42:24 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Gak, gak akan jual...Kalo bisa buy di low-low ato low-lowestnya tinggal waktunya aja berapa lama. Gak usah takut romor deh.hehehe,, makanan hari2 :) Rgrds --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, ivan winarto ipan...@... wrote: Bos yang bener donk kalo kasi rumors... Hehehe --- On Sun, 6/14/09, kelvin Chang kelvin.chan...@... wrote: From: kelvin Chang kelvin.chan...@... Subject: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL To: obrolan bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com Date: Sunday, June 14, 2009, 8:19 AM besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace.
Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
mbah n ob'ers contreng presiden tidak sampai 1 bulan lagi ya. yg menjadi pertanyaan apakah asing, aseng dll bakal lompat keluar lokomotif kereta dahulu atau sebaliknya bakal tambah amunisi karena yakin pemilu akan berjalan dgn baik n aman??? Bisakah jsx lompat kodok puluhan % seperti India ketika selesai pemilihan presidennya? tolong sharing infonya ya. tx. 2009/6/14 Charles Atmaja charles_3...@yahoo.com Wah wah wah Big sale berarti diskon donk... belanja donk wakakak :) Bener ga ni infonya... info dari mana ntu? hahaha biasanya kalo ada yg info gini si besok naik :) -- *Dari:* kelvin Chang kelvin.chan...@yahoo.com *Kepada:* obrolan bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com *Terkirim:* Minggu, 14 Juni, 2009 20:19:46 *Judul:* [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace. -- Coba emoticon dan skin keren baru, dan area teman yang luas. Coba Y! Messenger 9 Indonesia sekarang.http://sg.rd.yahoo.com/id/messenger/maxwell/*http://id.messenger.yahoo.com
Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Ketika Partai Komunis kalah pemilu di India dan mengakibatkan Partai Congres bisa leluasa membuat UU yg lebih kearah OPEN MARKET ECONOMY, maka index bursa India naik tinggi, kalo engga salah 17% ?, CMIIMW.. Sebaliknya ketika Partai Komunis menang pada pemilu sebelumnya, index India turun 6% ?. Karena partai Congres harus join dengan partai komunis diparlemen untuk mengoalkan UU. Saat ini adalah pemilihan Presiden dan bukan pemilihan DPR, jadi jika Megapro memang pilpres, maka Megapro akan kesulitan membuat UU yg besifat Kerakyatan karena DPR dikuasai Demokrat dan Golkar. Presiden Megawati akan lemah sekali di DPR karena DPR akan merecoki Executive dengan Hak angket, interpelasi termasuk susahnya menggolkan Budget yg pro rakyat. Jika DPR tidak menyetujui budget yg diusulkan pemerintah maka yg dipakai adalah budget thn lalu yaitu budget jaman SBY, yaitu budgetnya 'neo liberal' KATANYE Jadi secara TEORI jika MegaPro mengarah akan menang Pilpres maka IHSG bisa rontok. Apalagi jika kampanye dengan topik: - Rescheduling utang LN digemborkan terus. Japan sebagai Creditur terbesar selalu menolak Rescheduling. Jika dipaksakan, anda tahu apa akibatnya ?. - Merubah kontrak kontrak dengan asing yg merugikan. Ini akan memancing kemarahan presiden dari negara negara perusahaan itu berasal. Contract adalah suatu kewajiban yg harus dipenuhi. Jika pihak lain tidak mau menerima perubahan, Contract akan TETAP MENGIKAT secara LEGAL. Jadi kalo dipaksakan, maka sentimen ASING akan buruk sekali dan otomatis ISHG dan Rupiah yg akan mendapat 'hukuman'. Mudah mudahan saja hasil hasil Polling sudah bisa memberikan EARLY SIGNAL jauh hari sebelum pengumuman pilpres resmi diumumkan. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, budi s abcd8899...@... wrote: mbah n ob'ers contreng presiden tidak sampai 1 bulan lagi ya. yg menjadi pertanyaan apakah asing, aseng dll bakal lompat keluar lokomotif kereta dahulu atau sebaliknya bakal tambah amunisi karena yakin pemilu akan berjalan dgn baik n aman??? Bisakah jsx lompat kodok puluhan % seperti India ketika selesai pemilihan presidennya? tolong sharing infonya ya. tx. 2009/6/14 Charles Atmaja charles_3...@... Wah wah wah Big sale berarti diskon donk... belanja donk wakakak :) Bener ga ni infonya... info dari mana ntu? hahaha biasanya kalo ada yg info gini si besok naik :) -- *Dari:* kelvin Chang kelvin.chan...@... *Kepada:* obrolan bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com *Terkirim:* Minggu, 14 Juni, 2009 20:19:46 *Judul:* [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace. -- Coba emoticon dan skin keren baru, dan area teman yang luas. Coba Y! Messenger 9 Indonesia sekarang.http://sg.rd.yahoo.com/id/messenger/maxwell/*http://id.messenger.yahoo.com
Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Pertama, di Indo nanti dpr juga banyak yang bisa di beli. Kedua, janji2 perubahan belum tentu dapat dilakukan apalagi perubahan kontrak. Implementasi tidak mudah. *asal aja* - Sent from my BlackBerry® Bold™ powered by INDOSAT -Original Message- From: jsx_consultant jsx-consult...@centrin.net.id Date: Sun, 14 Jun 2009 16:40:59 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Ketika Partai Komunis kalah pemilu di India dan mengakibatkan Partai Congres bisa leluasa membuat UU yg lebih kearah OPEN MARKET ECONOMY, maka index bursa India naik tinggi, kalo engga salah 17% ?, CMIIMW.. Sebaliknya ketika Partai Komunis menang pada pemilu sebelumnya, index India turun 6% ?. Karena partai Congres harus join dengan partai komunis diparlemen untuk mengoalkan UU. Saat ini adalah pemilihan Presiden dan bukan pemilihan DPR, jadi jika Megapro memang pilpres, maka Megapro akan kesulitan membuat UU yg besifat Kerakyatan karena DPR dikuasai Demokrat dan Golkar. Presiden Megawati akan lemah sekali di DPR karena DPR akan merecoki Executive dengan Hak angket, interpelasi termasuk susahnya menggolkan Budget yg pro rakyat. Jika DPR tidak menyetujui budget yg diusulkan pemerintah maka yg dipakai adalah budget thn lalu yaitu budget jaman SBY, yaitu budgetnya 'neo liberal' KATANYE Jadi secara TEORI jika MegaPro mengarah akan menang Pilpres maka IHSG bisa rontok. Apalagi jika kampanye dengan topik: - Rescheduling utang LN digemborkan terus. Japan sebagai Creditur terbesar selalu menolak Rescheduling. Jika dipaksakan, anda tahu apa akibatnya ?. - Merubah kontrak kontrak dengan asing yg merugikan. Ini akan memancing kemarahan presiden dari negara negara perusahaan itu berasal. Contract adalah suatu kewajiban yg harus dipenuhi. Jika pihak lain tidak mau menerima perubahan, Contract akan TETAP MENGIKAT secara LEGAL. Jadi kalo dipaksakan, maka sentimen ASING akan buruk sekali dan otomatis ISHG dan Rupiah yg akan mendapat 'hukuman'. Mudah mudahan saja hasil hasil Polling sudah bisa memberikan EARLY SIGNAL jauh hari sebelum pengumuman pilpres resmi diumumkan. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, budi s abcd8899...@... wrote: mbah n ob'ers contreng presiden tidak sampai 1 bulan lagi ya. yg menjadi pertanyaan apakah asing, aseng dll bakal lompat keluar lokomotif kereta dahulu atau sebaliknya bakal tambah amunisi karena yakin pemilu akan berjalan dgn baik n aman??? Bisakah jsx lompat kodok puluhan % seperti India ketika selesai pemilihan presidennya? tolong sharing infonya ya. tx. 2009/6/14 Charles Atmaja charles_3...@... Wah wah wah Big sale berarti diskon donk... belanja donk wakakak :) Bener ga ni infonya... info dari mana ntu? hahaha biasanya kalo ada yg info gini si besok naik :) -- *Dari:* kelvin Chang kelvin.chan...@... *Kepada:* obrolan bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com *Terkirim:* Minggu, 14 Juni, 2009 20:19:46 *Judul:* [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace. -- Coba emoticon dan skin keren baru, dan area teman yang luas. Coba Y! Messenger 9 Indonesia sekarang.http://sg.rd.yahoo.com/id/messenger/maxwell/*http://id.messenger.yahoo.com
Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY..... BECAREFUL
Saya setuju dengan Mbah bahwa contract atau apapun yg disebut agreement harus di-honor dan dipatuhi untuk menjaga credibilitas dan integritas bangsa. Perubahan hanya bisa dilakukan dgn kesepakatan bersama atau new contract atau new partnership. Tetapi lagi2 menurut sy, tema atau priorities yg diajukan oleh 2 capres/cawapres lain hanya mencoba memposisikan diri mereka secara berbeda dgn Incumbent. Yg terpenting dari Pemerintahan Baru : 1. Mampu membuat Birokrasi Negara menjadi efisien dan efektif dan memiliki semangat pelayanan. 2. Memiliki Pemerintahan Yg bersih dan bebas dari konflik kepentingan. 3. Mampu meningkatkan kesejahteraan Rakyat dan Menjamin serta menjaga ketertiban Masyarakat secara menyeluruh dan berkeadilan. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: jsx_consultant jsx-consult...@centrin.net.id Date: Sun, 14 Jun 2009 16:40:59 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL Ketika Partai Komunis kalah pemilu di India dan mengakibatkan Partai Congres bisa leluasa membuat UU yg lebih kearah OPEN MARKET ECONOMY, maka index bursa India naik tinggi, kalo engga salah 17% ?, CMIIMW.. Sebaliknya ketika Partai Komunis menang pada pemilu sebelumnya, index India turun 6% ?. Karena partai Congres harus join dengan partai komunis diparlemen untuk mengoalkan UU. Saat ini adalah pemilihan Presiden dan bukan pemilihan DPR, jadi jika Megapro memang pilpres, maka Megapro akan kesulitan membuat UU yg besifat Kerakyatan karena DPR dikuasai Demokrat dan Golkar. Presiden Megawati akan lemah sekali di DPR karena DPR akan merecoki Executive dengan Hak angket, interpelasi termasuk susahnya menggolkan Budget yg pro rakyat. Jika DPR tidak menyetujui budget yg diusulkan pemerintah maka yg dipakai adalah budget thn lalu yaitu budget jaman SBY, yaitu budgetnya 'neo liberal' KATANYE Jadi secara TEORI jika MegaPro mengarah akan menang Pilpres maka IHSG bisa rontok. Apalagi jika kampanye dengan topik: - Rescheduling utang LN digemborkan terus. Japan sebagai Creditur terbesar selalu menolak Rescheduling. Jika dipaksakan, anda tahu apa akibatnya ?. - Merubah kontrak kontrak dengan asing yg merugikan. Ini akan memancing kemarahan presiden dari negara negara perusahaan itu berasal. Contract adalah suatu kewajiban yg harus dipenuhi. Jika pihak lain tidak mau menerima perubahan, Contract akan TETAP MENGIKAT secara LEGAL. Jadi kalo dipaksakan, maka sentimen ASING akan buruk sekali dan otomatis ISHG dan Rupiah yg akan mendapat 'hukuman'. Mudah mudahan saja hasil hasil Polling sudah bisa memberikan EARLY SIGNAL jauh hari sebelum pengumuman pilpres resmi diumumkan. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, budi s abcd8899...@... wrote: mbah n ob'ers contreng presiden tidak sampai 1 bulan lagi ya. yg menjadi pertanyaan apakah asing, aseng dll bakal lompat keluar lokomotif kereta dahulu atau sebaliknya bakal tambah amunisi karena yakin pemilu akan berjalan dgn baik n aman??? Bisakah jsx lompat kodok puluhan % seperti India ketika selesai pemilihan presidennya? tolong sharing infonya ya. tx. 2009/6/14 Charles Atmaja charles_3...@... Wah wah wah Big sale berarti diskon donk... belanja donk wakakak :) Bener ga ni infonya... info dari mana ntu? hahaha biasanya kalo ada yg info gini si besok naik :) -- *Dari:* kelvin Chang kelvin.chan...@... *Kepada:* obrolan bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com *Terkirim:* Minggu, 14 Juni, 2009 20:19:46 *Judul:* [ob] SOS on MONDAY. BECAREFUL besok semuanya SOS ( sell on strength ) aja, dengar2 ada yg mau big sale just rumour ya, hati2 on the way peace. -- Coba emoticon dan skin keren baru, dan area teman yang luas. Coba Y! Messenger 9 Indonesia sekarang.http://sg.rd.yahoo.com/id/messenger/maxwell/*http://id.messenger.yahoo.com