RE: [ob] Re: Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi

2009-05-23 Terurut Topik gangway


Diantara teman2 saya ada yang berteori sbb:

Perpecahan golkar dan democrat itu sdh orchestrated, dgn maksud membendung
masa PDIP - Jadi masyarakat punya pilihan ke-3 (either golkar atau PD)
diluar PDIP

Dan partai2 lain (kecil2) yg alergi thd salah satu dari golkar atau PD
bisa berkoalisi dgn salah satu partai itu karena sdh pecah
Contoh misalnya PKS hanya mau koalisi dgn PD asal tidak ada golkar disitu

Banyak yg menyayangkan pecah nya SBY JK, tapi itu perlu dilakukan agar
massa mengambang yg pro PDIP bisa disalurkan

Jadi kesepakatan dibelakang layer – who ever wins the election, tetap akan
mendukung bisnis dari kelompok bekas koalisi nya itu

Kesimpulan? Tetap beli BG dan semua saham dari bisnis pendukung salah satu
PG aatu PD.  Dgn kata lain tidak akan ada perubahan drastic dari dunia
bisnis di Indonesia

Keep optimis la …. A3K


From: obrolan-bandar@yahoogroups.com
[mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com] On Behalf Of Greg Hadiwinata
Sent: Friday, May 22, 2009 4:23 PM
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: [ob] Re: Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi




Mudah2an presidennya bukan megawati... mengerikan...
"Pertanyaannya susah2" katanya... emangnya ini ujian semesteran kl gak bs
jawab bs ngulang tahun depan?? Padahal ini hitungannya udah ngulang jg

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, simon bolenang 
wrote:
>
> Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi
>
> Nurseffi Dwi Wahyuni, Hery Winarno - detikFinance
>
>
>
>
>
>

>
>
>
> Jakarta
> - Capres Megawati menjawab tiga pertanyaan pertama dalam dialog dengan
> Kadin dengan santai. Namun ia mengawali jawaban semua pertanyaan itu
> dengan istilah 'pernyataan yang sulit'.
>
> Dalam
> sesi pertama dialog Kadin dengan Capres yang digelar di Hotel
> Sangri-la, Jakarta, Jumat (22/5/2009), ada tiga pertanyaan dari peserta
> untuk Mega. Pertanyaan itu berkisar program 100 hari jika Mega
> terpiliih, sikap Mega terhadap perdagangan bebas dan ekonomi
> kerakyatan. Bagaimana jawaban Mega? Berikut kutipannya:
>
> Pertanyaan pertama mengenai program 100 hari Megawati jika terpilih.
Mega menjawab:
> "Cukup
> sulit ya, karena saya belum jadi Presiden. 100 hari itu adalah simbol
> gerak sebuah kabinet dan 100 hari itu tidak mungkin membuat sesuatu.
> Mungkin dijawab setelah pemerintahan dibentuk. Kalau dijawab sekarang
> pasti hanya sebatas rencana," katanya.
>
> Namun Megawati tak berhenti sampai situ, ia pun mencoba menjawab.
> "Tapi
> saya akan coba menjawab. Indonesia adalah negara kepulauan terbesar,
> dimana pembagunan di daerah sudah merata. Untuk membangun ekonomi
> kerakyatan pembangunan di daerah perlu di tingkatkan, tapi saya tidak
> jawab dengan lugas karena perhitungannya belum pasti," ujar Mega.
>
> Pertanyaan kedua adalah bagaimana sikap Megawati terhadap perdagangan
bebas. Mega pun menjawab:
> "Pertanyaannya
> cukup sulit, tapi saya coba jawab. Membuka akses pasar bukan berarti
> sembarangan orang bisa masuk, ternyata negara lain dalam WTO, apapun
> yang namanya kedaulatan negara harus dipertahankan. Tidak cuma politik
> saja tapi juga ekonomi. Contohlah Jepang dan Amerika, bagaimana
> pertaniannya. Bagaimana mereka memproteksi kelautan dan pertaniannya.
> Makanya saya bilang visi dan misi, saya agak kurang setuju kalau
> disebut program 5 tahunan. Visi kan jangka panjang, bagaimana Indonesia
> 5 tahun ke depan," tuturnya.
>
> Pertanyaan ketiga mengenai ekonomi kerakyatan dan platform ekonomi
berbasis wong cilik. Untuk pertanyaan ini, Mega menjawab:
> "Pertanyaannya
> susah-susah ya. Untung saya pernah jadi Presiden. Ketahanan praktis ada
> di sektor ekonomi mikro atau sektor riil atau UKM yang lebih kuat
> karena tidak bermain valas. Tapi UKM sekarang tergerus karena harga
> BBM. Stimulus jangan diberikan seperti itu. Karena tidak baik bagi
> mental masyarakat," katanya.
>




[ob] Re: Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi

2009-05-23 Terurut Topik suhar_tono
Kita masih ingat waktu Mega jadi Presiden, jual gas LNG Tangguh ke Cina dengan 
harga yang amat sangat murah sehingga jualannya tidak untung malah membuat 
negara buntung. Apa tidak salah kalo kita pilih lagi ? Pikir2 yang dalam lho, 
jangan sampai negara malah terjual.
 

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, nyari duit  wrote:
>
> Barusan saya lihat mega..
> 
> Mmm.. memang susah kalo jadi presiden.. he he..
> 
> Salam,
> 
> ND
> 
> 2009/5/22 datasahamku 
> 
> >
> >
> >
> > klo begitu saya juga cukup SULIT & SUSAH buat milih ibu jadi presiden
> > hehehe..
> >
> >
> > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com ,
> > "Sanjaya"  wrote:
> > >
> > > Ini sudah merupakan sinyal jelek kepemimpinan Megawati, untuk menjawab 3
> > > buah pertanyaan saja selalu bilang :
> > >
> > >
> > >
> > > yang Pertama : " Cukup sulit ya, karena saya belum jadi Presiden"
> > >
> > > yang Kedua : ""Pertanyaannya cukup sulit, tapi saya coba jawab."
> > >
> > > yang Ketiga : ""Pertanyaannya susah-susah ya. Untung saya pernah jadi
> > > Presiden."
> > >
> > >
> > >
> > > Gimana kalau sudah jadi Presiden yang mesti ngurus negara sebesar
> > Indonesia
> > > yang banyak masalah dan tantangan yang mesti diselesaikan? Jangan2 ntar
> > > semuanya diurus ama bawahannya saja, Bu Mega tinggal tanda tangan saja
> > 
> > > hmmm.
> > >
> > >
> > >
> > > Coba lihat jawaban yang pertama dan ketiga, yg pertama Mega bilang belum
> > > jadi Presiden  aneh khan .. emangnya posisi Mega menggantikan
> > Presiden
> > > Gus Dur yang lengser itu namanya apa ya kalau bukan sebagai Presiden ..
> > > Sementara jawaban yang ketiga : " Untung saya pernah jadi Presiden."...
> > > Bukannya ini kelihatan tidak konsistennya bu Mega.
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > > From: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
> > > [mailto:
> > obrolan-bandar@yahoogroups.com ]
> > > On Behalf Of simon bolenang
> > > Sent: Fri, 22 May 2009 16:17 PM
> > > To: obrolan-bandar yahoogroups
> > > Subject: [ob] Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > > Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi
> > > Nurseffi Dwi Wahyuni, Hery Winarno - detikFinance
> > >
> > >
> > >
> > > Jakarta - Capres Megawati menjawab tiga pertanyaan pertama dalam dialog
> > > dengan Kadin dengan santai. Namun ia mengawali jawaban semua pertanyaan
> > itu
> > > dengan istilah 'pernyataan yang sulit'.
> > >
> > > Dalam sesi pertama dialog Kadin dengan Capres yang digelar di Hotel
> > > Sangri-la, Jakarta, Jumat (22/5/2009), ada tiga pertanyaan dari peserta
> > > untuk Mega. Pertanyaan itu berkisar program 100 hari jika Mega terpiliih,
> > > sikap Mega terhadap perdagangan bebas dan ekonomi kerakyatan. Bagaimana
> > > jawaban Mega? Berikut kutipannya:
> > >
> > > Pertanyaan pertama mengenai program 100 hari Megawati jika terpilih. Mega
> > > menjawab:
> > > "Cukup sulit ya, karena saya belum jadi Presiden. 100 hari itu adalah
> > simbol
> > > gerak sebuah kabinet dan 100 hari itu tidak mungkin membuat sesuatu.
> > Mungkin
> > > dijawab setelah pemerintahan dibentuk. Kalau dijawab sekarang pasti hanya
> > > sebatas rencana," katanya.
> > >
> > > Namun Megawati tak berhenti sampai situ, ia pun mencoba menjawab.
> > > "Tapi saya akan coba menjawab. Indonesia adalah negara kepulauan
> > terbesar,
> > > dimana pembagunan di daerah sudah merata. Untuk membangun ekonomi
> > kerakyatan
> > > pembangunan di daerah perlu di tingkatkan, tapi saya tidak jawab dengan
> > > lugas karena perhitungannya belum pasti," ujar Mega.
> > >
> > > Pertanyaan kedua adalah bagaimana sikap Megawati terhadap perdagangan
> > bebas.
> > > Mega pun menjawab:
> > > "Pertanyaannya cukup sulit, tapi saya coba jawab. Membuka akses pasar
> > bukan
> > > berarti sembarangan orang bisa masuk, ternyata negara lain dalam WTO,
> > apapun
> > > yang namanya kedaulatan negara harus dipertahankan. Tidak cuma politik
> > saja
> > > tapi juga ekonomi. Contohlah Jepang dan Amerika, bagaimana pertaniannya.
> > > Bagaimana mereka memproteksi kelautan dan pertaniannya. Makanya saya
> > bilang
> > > visi dan misi, saya agak kurang setuju kalau disebut program 5 tahunan.
> > Visi
> > > kan jangka panjang, bagaimana Indonesia 5 tahun ke depan," tuturnya.
> > >
> > > Pertanyaan ketiga mengenai ekonomi kerakyatan dan platform ekonomi
> > berbasis
> > > wong cilik. Untuk pertanyaan ini, Mega menjawab:
> > > "Pertanyaannya susah-susah ya. Untung saya pernah jadi Presiden.
> > Ketahanan
> > > praktis ada di sektor ekonomi mikro atau sektor riil atau UKM yang lebih
> > > kuat karena tidak bermain valas. Tapi UKM sekarang tergerus karena harga
> > > BBM. Stimulus jangan diberikan seperti itu. Karena tidak baik bagi mental
> > > masyarakat," katanya.
> > >
> >
> >  
> >
>




[ob] Re: Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi

2009-05-22 Terurut Topik Greg Hadiwinata
Mega-Pro ada kemungkinan batal kalau Prabowo tidak melengkapi dokumentasi 
persyaratan sampai batas waktunya...

Apakah mungkin Prabowo mengambil opsi yang ini? :D





Re: [ob] Re: Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi

2009-05-22 Terurut Topik Gunslie
Susah juga ya...pertanyaannya..
Bagmn mo ngurus NEGARA jawab gitu ajah NGGRUNDELsusah
sulit...

Bener juga yah  kayaknya Ane juga susah deh milih Budhe Mega


RE: [ob] Re: Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi

2009-05-22 Terurut Topik Irwan Adi Triwibowo
 

Pintar dan Pandai, bedanya dimana ya..

Jadi usil nih.. om Yudizz

 



From: obrolan-bandar@yahoogroups.com
[mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com] On Behalf Of Yudizz
Sent: Friday, May 22, 2009 4:31 PM
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: RE: [ob] Re: Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi

 






Kata Mario Teguh, pemimpin itu rata2 jarang yang pintar. Tapi mereka
semua pandai me-manage bawahannya yang pintar2, hehehe...

 

Regards,

Yudizz

 

 



From: obrolan-bandar@yahoogroups.com
[mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com] On Behalf Of Greg Hadiwinata
Sent: Friday, May 22, 2009 4:23 PM
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: [ob] Re: Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi

 







Mudah2an presidennya bukan megawati... mengerikan...
"Pertanyaannya susah2" katanya... emangnya ini ujian semesteran kl gak
bs jawab bs ngulang tahun depan?? Padahal ini hitungannya udah ngulang
jg

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com
<mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com> , simon bolenang
 wrote:
>
> Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi
> 
> Nurseffi Dwi Wahyuni, Hery Winarno - detikFinance
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Jakarta
> - Capres Megawati menjawab tiga pertanyaan pertama dalam dialog dengan
> Kadin dengan santai. Namun ia mengawali jawaban semua pertanyaan itu
> dengan istilah 'pernyataan yang sulit'. 
> 
> Dalam
> sesi pertama dialog Kadin dengan Capres yang digelar di Hotel
> Sangri-la, Jakarta, Jumat (22/5/2009), ada tiga pertanyaan dari
peserta
> untuk Mega. Pertanyaan itu berkisar program 100 hari jika Mega
> terpiliih, sikap Mega terhadap perdagangan bebas dan ekonomi
> kerakyatan. Bagaimana jawaban Mega? Berikut kutipannya:
> 
> Pertanyaan pertama mengenai program 100 hari Megawati jika terpilih.
Mega menjawab:
> "Cukup
> sulit ya, karena saya belum jadi Presiden. 100 hari itu adalah simbol
> gerak sebuah kabinet dan 100 hari itu tidak mungkin membuat sesuatu.
> Mungkin dijawab setelah pemerintahan dibentuk. Kalau dijawab sekarang
> pasti hanya sebatas rencana," katanya.
> 
> Namun Megawati tak berhenti sampai situ, ia pun mencoba menjawab.
> "Tapi
> saya akan coba menjawab. Indonesia adalah negara kepulauan terbesar,
> dimana pembagunan di daerah sudah merata. Untuk membangun ekonomi
> kerakyatan pembangunan di daerah perlu di tingkatkan, tapi saya tidak
> jawab dengan lugas karena perhitungannya belum pasti," ujar Mega.
> 
> Pertanyaan kedua adalah bagaimana sikap Megawati terhadap perdagangan
bebas. Mega pun menjawab:
> "Pertanyaannya
> cukup sulit, tapi saya coba jawab. Membuka akses pasar bukan berarti
> sembarangan orang bisa masuk, ternyata negara lain dalam WTO, apapun
> yang namanya kedaulatan negara harus dipertahankan. Tidak cuma politik
> saja tapi juga ekonomi. Contohlah Jepang dan Amerika, bagaimana
> pertaniannya. Bagaimana mereka memproteksi kelautan dan pertaniannya.
> Makanya saya bilang visi dan misi, saya agak kurang setuju kalau
> disebut program 5 tahunan. Visi kan jangka panjang, bagaimana
Indonesia
> 5 tahun ke depan," tuturnya.
> 
> Pertanyaan ketiga mengenai ekonomi kerakyatan dan platform ekonomi
berbasis wong cilik. Untuk pertanyaan ini, Mega menjawab:
> "Pertanyaannya
> susah-susah ya. Untung saya pernah jadi Presiden. Ketahanan praktis
ada
> di sektor ekonomi mikro atau sektor riil atau UKM yang lebih kuat
> karena tidak bermain valas. Tapi UKM sekarang tergerus karena harga
> BBM. Stimulus jangan diberikan seperti itu. Karena tidak baik bagi
> mental masyarakat," katanya.
>





[ob] Re: Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi

2009-05-22 Terurut Topik Greg Hadiwinata
Kl gak pintar, dibohongin sama bawahan gak tau pak hehehe...


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Yudizz"  wrote:
>
> Kata Mario Teguh, pemimpin itu rata2 jarang yang pintar. Tapi mereka semua
> pandai me-manage bawahannya yang pintar2, hehehe.
> 
>  
> 
> Regards,
> 
> Yudizz
> 




RE: [ob] Re: Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi

2009-05-22 Terurut Topik Yudizz
Kata Mario Teguh, pemimpin itu rata2 jarang yang pintar. Tapi mereka semua
pandai me-manage bawahannya yang pintar2, hehehe.

 

Regards,

Yudizz

 

 

  _  

From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com]
On Behalf Of Greg Hadiwinata
Sent: Friday, May 22, 2009 4:23 PM
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: [ob] Re: Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi

 






Mudah2an presidennya bukan megawati... mengerikan...
"Pertanyaannya susah2" katanya... emangnya ini ujian semesteran kl gak bs
jawab bs ngulang tahun depan?? Padahal ini hitungannya udah ngulang jg

--- In obrolan-bandar@ <mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com>
yahoogroups.com, simon bolenang  wrote:
>
> Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi
> 
> Nurseffi Dwi Wahyuni, Hery Winarno - detikFinance
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Jakarta
> - Capres Megawati menjawab tiga pertanyaan pertama dalam dialog dengan
> Kadin dengan santai. Namun ia mengawali jawaban semua pertanyaan itu
> dengan istilah 'pernyataan yang sulit'. 
> 
> Dalam
> sesi pertama dialog Kadin dengan Capres yang digelar di Hotel
> Sangri-la, Jakarta, Jumat (22/5/2009), ada tiga pertanyaan dari peserta
> untuk Mega. Pertanyaan itu berkisar program 100 hari jika Mega
> terpiliih, sikap Mega terhadap perdagangan bebas dan ekonomi
> kerakyatan. Bagaimana jawaban Mega? Berikut kutipannya:
> 
> Pertanyaan pertama mengenai program 100 hari Megawati jika terpilih. Mega
menjawab:
> "Cukup
> sulit ya, karena saya belum jadi Presiden. 100 hari itu adalah simbol
> gerak sebuah kabinet dan 100 hari itu tidak mungkin membuat sesuatu.
> Mungkin dijawab setelah pemerintahan dibentuk. Kalau dijawab sekarang
> pasti hanya sebatas rencana," katanya.
> 
> Namun Megawati tak berhenti sampai situ, ia pun mencoba menjawab.
> "Tapi
> saya akan coba menjawab. Indonesia adalah negara kepulauan terbesar,
> dimana pembagunan di daerah sudah merata. Untuk membangun ekonomi
> kerakyatan pembangunan di daerah perlu di tingkatkan, tapi saya tidak
> jawab dengan lugas karena perhitungannya belum pasti," ujar Mega.
> 
> Pertanyaan kedua adalah bagaimana sikap Megawati terhadap perdagangan
bebas. Mega pun menjawab:
> "Pertanyaannya
> cukup sulit, tapi saya coba jawab. Membuka akses pasar bukan berarti
> sembarangan orang bisa masuk, ternyata negara lain dalam WTO, apapun
> yang namanya kedaulatan negara harus dipertahankan. Tidak cuma politik
> saja tapi juga ekonomi. Contohlah Jepang dan Amerika, bagaimana
> pertaniannya. Bagaimana mereka memproteksi kelautan dan pertaniannya.
> Makanya saya bilang visi dan misi, saya agak kurang setuju kalau
> disebut program 5 tahunan. Visi kan jangka panjang, bagaimana Indonesia
> 5 tahun ke depan," tuturnya.
> 
> Pertanyaan ketiga mengenai ekonomi kerakyatan dan platform ekonomi
berbasis wong cilik. Untuk pertanyaan ini, Mega menjawab:
> "Pertanyaannya
> susah-susah ya. Untung saya pernah jadi Presiden. Ketahanan praktis ada
> di sektor ekonomi mikro atau sektor riil atau UKM yang lebih kuat
> karena tidak bermain valas. Tapi UKM sekarang tergerus karena harga
> BBM. Stimulus jangan diberikan seperti itu. Karena tidak baik bagi
> mental masyarakat," katanya.
>

 



[ob] Re: Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi

2009-05-22 Terurut Topik Greg Hadiwinata
Mudah2an presidennya bukan megawati... mengerikan...
"Pertanyaannya susah2" katanya... emangnya ini ujian semesteran kl gak bs jawab 
bs ngulang tahun depan?? Padahal ini hitungannya udah ngulang jg

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, simon bolenang  
wrote:
>
> Mega Kesulitan Jawab Pertanyaan Ekonomi
> 
>   Nurseffi Dwi Wahyuni, Hery Winarno - detikFinance
> 
> 
>   
>   
> 
>   
> 
>   
> 
>   
>   
>   
> 
>   
> 
> 
>   Jakarta
> - Capres Megawati menjawab tiga pertanyaan pertama dalam dialog dengan
> Kadin dengan santai. Namun ia mengawali jawaban semua pertanyaan itu
> dengan istilah 'pernyataan yang sulit'. 
>  
> Dalam
> sesi pertama dialog Kadin dengan Capres yang digelar di Hotel
> Sangri-la, Jakarta, Jumat (22/5/2009), ada tiga pertanyaan dari peserta
> untuk Mega. Pertanyaan itu berkisar program 100 hari jika Mega
> terpiliih, sikap Mega terhadap perdagangan bebas dan ekonomi
> kerakyatan. Bagaimana jawaban Mega? Berikut kutipannya:
> 
> Pertanyaan pertama mengenai program 100 hari Megawati jika terpilih. Mega 
> menjawab:
> "Cukup
> sulit ya, karena saya belum jadi Presiden. 100 hari itu adalah simbol
> gerak sebuah kabinet dan 100 hari itu tidak mungkin membuat sesuatu.
> Mungkin dijawab setelah pemerintahan dibentuk. Kalau dijawab sekarang
> pasti hanya sebatas rencana," katanya.
> 
> Namun Megawati tak berhenti sampai situ, ia pun mencoba menjawab.
> "Tapi
> saya akan coba menjawab. Indonesia adalah negara kepulauan terbesar,
> dimana pembagunan di daerah sudah merata. Untuk membangun ekonomi
> kerakyatan pembangunan di daerah perlu di tingkatkan, tapi saya tidak
> jawab dengan lugas karena perhitungannya belum pasti," ujar Mega.
> 
> Pertanyaan kedua adalah bagaimana sikap Megawati terhadap perdagangan bebas. 
> Mega pun menjawab:
> "Pertanyaannya
> cukup sulit, tapi saya coba jawab. Membuka akses pasar bukan berarti
> sembarangan orang bisa masuk, ternyata negara lain dalam WTO, apapun
> yang namanya kedaulatan negara harus dipertahankan. Tidak cuma politik
> saja tapi juga ekonomi. Contohlah Jepang dan Amerika, bagaimana
> pertaniannya. Bagaimana mereka memproteksi kelautan dan pertaniannya.
> Makanya saya bilang visi dan misi, saya agak kurang setuju kalau
> disebut program 5 tahunan. Visi kan jangka panjang, bagaimana Indonesia
> 5 tahun ke depan," tuturnya.
> 
> Pertanyaan ketiga mengenai ekonomi kerakyatan dan platform ekonomi berbasis 
> wong cilik. Untuk pertanyaan ini, Mega menjawab:
> "Pertanyaannya
> susah-susah ya. Untung saya pernah jadi Presiden. Ketahanan praktis ada
> di sektor ekonomi mikro atau sektor riil atau UKM yang lebih kuat
> karena tidak bermain valas. Tapi UKM sekarang tergerus karena harga
> BBM. Stimulus jangan diberikan seperti itu. Karena tidak baik bagi
> mental masyarakat," katanya.
>