[teknologia] Re: Learning by Doing dan Mentalisme

2006-02-25 Terurut Topik Adiguna Muhammad
jadi inget sama Huawei kalo pas teknikal klarifikasi respons RFP.
Comply-nya paling banyak. Kalah deh semua vendor eropa (even nokia).
Padahal sebelumnya di workshop (punya cukup waktu untuk ngubek2 fitur2 mereka) yang dibilang comply ternyata ga comply. 
Tapi di respons RFP mereka bilang comply lagi. hihihihihihi

btw, salam kenal semua. udah lama nih jadi ROM (read only member)
On 2/24/06, m.c. ptrwn [EMAIL PROTECTED] wrote:
anak Indo, bilang tahu kalau bener2 tahu,jadi kalau tahusetengah-setengahdiam ajanah disini kita kelibas sama mereka. Kurang Pede, padahal
makerexona, nah kalau india dan china hehehe no comment ..Jadi Ente ngga usah minder waten gitu Zak,walaupun baru di titik nolbilang aja yes, I knowsaya mau angkat ini lagi 
ach.ternyata mas adjie punya pengalaman yangsama ya ? koq sama banget ya, misalnya ada orang indonesia dan orangasiaditawari pekerjaan, dua duanya punya kemampuan yang sama,skenarionya hampir selalu:
orang asia: thanks man, we will finish the job better than youexpected ,yang orang indonesia: Hmm..ooh, gimana ya mas , saya belum siap.Akhirnya dua atau tiga tahun dari titik pivot year tersebut , si orang
asia sudah menguasai banyak ilmu dari bidang teknis sampai manajemen ,sedangkan engineer indonesia tetap disitu situ aja karena keribetan danmentalismenya. Artinya orang asia lain bisa maju karena learning by
doing disebabkan mereka punya mental yg bagus.Kalau masalah mental ini saya teringat dulu waktu kecilsaya joinsekolah sepakbolanya Sinyo Aliandoe di Ragunan (jaman galatama) , jadimantan pelatih PSSI ini selalu berkata :
Kalian tahu tidak kenapa Indonesia kalah bersaing dengan kesebelasanluar negeri , itu bukan karena pesepakbola kita kurang kemampuanteknisnya,tapi karena mentalnya langsung ciut begitu menghadapi


--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google teknologia grup.  To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com  Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]  Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada http://groups.google.com/group/teknologia  -~--~~~~--~~--~--~---


[teknologia] Re: Learning by Doing dan Mentalisme

2006-02-24 Terurut Topik Adjie

orang asia: thanks man, we will finish the job better than youexpected ,yang orang indonesia: Hmm..ooh, gimana ya mas , saya belum siap.



exactly the same, kalau mencapai sesuatu pasti ada processnya, dan setiap process di awali dengan Inititation. lha kebanyakan orang Indo yaa yanga di bilang sama Carlos itu hehehe.
Ini budaya yang harus di rubah, saya ngga menyalahkan orang tua kita dan sistem pendidikan kita, tapi sekarang gimana caranya merubah mentalitas itu, yang penting iya dulu, masalah bisa atau ngga di tengah jalan lain soal, karena solusi pasti selalu ada, ini yang harus di tanamkan ke orang muda di Indo.



Akhirnya dua atau tiga tahun dari titik pivot year tersebut , si orangasia sudah menguasai banyak ilmu dari bidang teknis sampai manajemen ,
sedangkan engineer indonesia tetap disitu situ aja karena keribetan danmentalismenya. Artinya orang asia lain bisa maju karena learning bydoing disebabkan mereka punya mental yg bagus.


yep, karena ngga yakin bisa jadi bisa jadi sugesti. nothing impossible everything is possible.

Kalian tahu tidak kenapa Indonesia kalah bersaing dengan kesebelasanluar negeri , itu bukan karena pesepakbola kita kurang kemampuan
teknisnya,tapi karena mentalnya langsung ciut begitu menghadapikesebelasan dari negara lain.

Takut dengan bayangan sendiri, terus terang memang mengalahkan diri sendiri memang sulit tapi chance never come twice, once you knock the door, take it or you will blamed your self selamanya.

eh yang lain sumbang saran donk...


adjie

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google teknologia grup.  To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com  Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]  Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada http://groups.google.com/group/teknologia  -~--~~~~--~~--~--~---


[teknologia] Re: Learning by Doing dan Mentalisme

2006-02-24 Terurut Topik agung
On 2/24/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
Kalau aku gak tahu kenapa ya, aku gak suka terlalu omong besar. Yah,beda gaya aja kali. Tapi tenang aja, aku sebenarnya kerja keras kok.Terimakasih kawan-kawan.
Masalahnya bukan ada di omong besar Zak. Tapi di niat (lha, apa pula
maksudnya ini). Kadang perkerjaan yang diterima bakal maksa kita buat
belajar lebih. Kalau niat kerjanya cuma dari ilmu yang dah di dapat,
kapan majunya. ;)

Terus terang saja, saya dulu ga terlalu maksain diri dibidang web
programming. latihan coding paling cuma 3 hari sekali (1 kali = 2-3
jam). Begitu masuk ke dunia kerja (disambi sama kuliah :D ), coding-nya
jadi 1 hari tiga kali. Deadline yang memaksa saya untuk melakukan
itu.

Bener kata mas Adjie. Kesempatan ga datang dua kali dan kesempatan berikutnya, belum tentu sebagus yang pertama.

/* tulisan panjang pertama yang saya buat dimilis ini. it's really hard for me to transfer my idea.. */
Zaki Akhmad
agung 
-- Life, Love, Bloghttp://www.agung.or.id

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google teknologia grup.  To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com  Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]  Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada http://groups.google.com/group/teknologia  -~--~~~~--~~--~--~---


[teknologia] Re: Learning by Doing dan Mentalisme

2006-02-24 Terurut Topik Zaki Akhmad

agung  wrote:

 Masalahnya bukan ada di omong besar Zak. Tapi di niat (lha, apa pula
 maksudnya ini). Kadang perkerjaan yang diterima bakal maksa kita buat
 belajar lebih. Kalau niat kerjanya cuma dari ilmu yang dah di dapat, kapan
 majunya. ;)

Wah, makasih Gung atas sarannya. Tapi dasar saya bandel, begitu jadi
mahasiswa malah tertarik ke bidang yang bukan bidang kuliah saya.
Memang ada beberapa sih mata kuliah yang saya nikmati, tapi kebanyakan
(malu ah). Gila, isinya Matematika semua!!! :(

 Terus terang saja, saya dulu ga terlalu maksain diri dibidang web
 programming. latihan coding paling cuma 3 hari sekali (1 kali = 2-3 jam).
 Begitu masuk ke dunia kerja (disambi sama kuliah :D ), coding-nya jadi 1
 hari tiga kali.  Deadline yang memaksa saya untuk melakukan itu.

Saya malah baru mau kenalan lho sama dunia coding-coding-an. Parah gak
tuh? :D

 Bener kata mas Adjie. Kesempatan ga datang dua kali dan kesempatan
 berikutnya, belum tentu sebagus yang pertama.

Sip deh.

 /* tulisan panjang pertama yang saya buat dimilis ini. it's really hard for
 me to transfer my idea.. */

Jangan kebanyakan baca manual Gung, makannya. He...hehe... coba
sesekali baca novel atau buku. Tapi jangan kebanyakan, nanti kayak saya
lagi. Udah ah, mau lari pagi dulu. 

 
 agung
 

Zaki Akhmad


--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
teknologia grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---