Pusat financial itu pasti ada riba padahal Islam melarang riba, jadi enggak
mungkin kalo Hongkong jadi pusat finansial Islam.
Tetapi kalo raja2 minyak dari Arab yang beragama menyimpan, menginvestasi,
maupun memutarkan uangnya di Hongkong, itu dimungkinkan, tetapi enggak bisa
dianggap mewakili
Walaupun jakarta atau indonesia adalah negara dengan penduduk islam terbesar
didunia, tapi tidak dipercaya oleh intitusi keuangan islam dunia yang bersumber
dari arab, karena arab tahu, islam indonesia itu doyan korupsi dan nggak bisa
dipercaya. Maka dari itu, dipilihlah negara kafir