Note: forwarded message attached.

      Setiawati Kasbi   
  friendster : [EMAIL PROTECTED]
  hi5 : [EMAIL PROTECTED]
  YM : [EMAIL PROTECTED]

Racun

SEMUA kejadian pasti bermakna, tak peduli bikin sedih atau sakit
hati. Maka, nasihat arif yang acap kita dengar adalah: ''Petik
manfaatnya, ambil hikmahnya.'' Ubahlah cara pandang! Istilah
kerennya, reframing. Yaitu upaya membingkai ulang sebuah kejadian
dengan mengubah sudut pandang secara positif.

Maka, jadilah sebuah kebencian bersulih cinta. Ketakutan mewujud
ketenteraman batin. Dan, yang tampak ''tidak adil'' terlihat sebagai
anugerah yang perlu disyukuri. Apalagi jika mampu melihat secara
polos, alami tanpa ego, maka akan tergambar cinta kasih yang hidup
dalam setiap renik penciptaan-Nya.

Hidup pun benar-benar tenteram tanpa dibayangi ketakutan. Pelukis,
pemusik, dan sastrawan besar India, Rabindranath Tagore (1816-1941),
menulis begini: ''Di belakangku ada kekuatan tak terbatas, di depanku
ada kemungkinan tak berakhir, di sekelilingku ada kesempatan tak
terhitung. Dan, semua itu ada Yang Mengatur. Kenapa mesti takut?''

Ya, kenapa mesti takut? Sunan Bonang alias Makhdum Ibrahim, yang
lahir pada pertengahan abad ke-15 dan meninggal pada abad ke-16,
menulis sajak begini:

Jangan terlalu jauh mencari keindahan
Keindahan ada di dalam diri
malah seluruh dunia ada di dalam diri
Jadikan dirimu cinta
Supaya dapat memandang dunia
Pusatkan pikiran heningkan cipta
Siang malam, berjagalah!
Segala yang ada di sekelilingmu
Adalah buah amal perbuatanmu

Jadikan dirimu cinta supaya dapat memandang dunia! Kalimat yang
bermakna dalam. Dr. Deepak Chopra, ahli psikospiritual India, menulis
dalam The Way of the Wizard, Rahasia Jurus Sang Empu, cinta
adalah ''yang meluluhkan segala ketidakmurnian, sehingga yang masih
ada hanya yang sejati dan yang riil.'' Selama kaupunya takut,
kaupunya kemarahan, kaupunya ego yang mementingkan diri sendiri, kau
tidak bisa benar-benar mencintai.

Dan, tidak ada orang yang tanpa cinta. Yang ada hanya orang yang
tidak bisa merasakan kekuatan cinta. Cinta itu lebih dari suatu emosi
atau suatu perasaan. Cinta lebih dari kegairahan. ''Cinta adalah
udara yang kita hirup sebagai napas... dan beredar dalam tiap sel.''
Cinta adalah kekuatan tertinggi karena tiada paksaan.

Cinta itu pula yang menggerakkan saya membagi kisah dari e-mail
seorang rekan. Ceritanya, di zaman Cina kuno, seorang wanita muda
yang baru menikah, Li-Li, tinggal di rumah ''mertua indah''. Setelah
berhari-hari berkumpul, dia menyimpulkan tidak cocok dengan si ibu
mertua. Tiada hari tanpa debat dan tengkar.

Li-Li tambah kesal karena adat Cina kuno mengatakan: ''Harus selalu
menundukkan kepala untuk menghormati mertua dan menaati semua
kemauannya.'' Suami Li-Li, seorang yang berjiwa sederhana, sedih
menghadapi keributan yang tiada pernah henti itu.

Akhirnya, Li-Li tak tahan lagi, dan bertekad melakukan sesuatu. Ia
pun pergi ke rumah sahabat ayahnya, Sinshe Wang, yang memiliki toko
obat. Ia ceritakan kekeruhan di rumah dan mohon agar dibuatkan racun
bagi si ibu mertua.

Sinshe Wang berpikir keras sejenak, lalu berkata: ''Li-Li, saya mau
membantu menyelesaikan masalahmu, tapi kamu harus mendengarkan saya
dan menaati apa yang saya sarankan.'' Jawab Li-Li: ''Baik, Pak Wang.
Saya akan mengikuti yang Bapak katakan.''

Wang mengambil ramuan dan berpesan: ''Kamu tidak bisa memakai racun
keras yang mematikan seketika untuk menyingkirkan ibu mertuamu,
karena itu akan membuat orang jadi curiga. Saya memberimu ramuan
beberapa jenis tanaman obat yang secara perlahan-lahan akan jadi
racun dalam tubuhnya.''

Untuk itu, ''Setiap hari sediakan makanan yang enak-enak dan masukkan
sedikit ramuan obat ini ke dalamnya. Lalu, supaya tidak ada yang
curiga saat ia mati nanti, kamu harus hati-hati dan bersikaplah
sangat bersahabat dengannya. Jangan berdebat dengannya, taati semua
kehendaknya, dan perlakukan dia seperti seorang ratu,'' kata Wang.

Li-Li sangat senang dan berterima kasih pada Wang. Buru-buru dia
pulang untuk memulai rencana membunuh ibu mertua.

Minggu demi minggu, bulan demi bulan berlalu, Li-Li melayani
mertuanya secara manusiawi. Disuguhkannya makanan lezat yang
sudah ''dibumbui''. Pokoknya, sesuai petunjuk agar tak menimbulkan
kecurigaan. Ia mulai belajar mengendalikan amarah, menaati perintah
ibu mertua, dan memperlakukannya seperti ibu sendiri.

Enam bulan berlalu, dan suasana berubah drastis. Li-Li sudah mampu
menguasai diri. Ia tak pernah kesal atau marah lagi. Ia juga tak
pernah berdebat dengan ibu mertua. Begitu pula si ibu mertua. Jauh
lebih ramah. Li-Li dianggap sebagai putri sendiri. Tak hanya itu,
diceritakan pada kawan dan sanak famili bahwa Li-Li menantu paling
baik yang ia peroleh.

Suatu hari, Li-Li menemui Sinshe Wang. ''Pak Wang, tolong saya untuk
mencegah supaya racun yang saya berikan pada ibu mertua tidak sampai
membunuhnya. Ia telah berubah jadi wanita sangat baik sehingga saya
mencintainya, seperti ibu sendiri. Saya tidak mau ia mati karena
racun yang saya berikan kepadanya,'' kata dia.

Wang tersenyum. Ia mengangguk-angguk, lalu berkata: ''Li-Li, tidak
ada yang perlu kamu khawatirkan. Saya tidak pernah memberi kamu
racun. Ramuan yang saya berikan kepadamu itu hanyalah penguat badan
untuk menjaga kesehatan.... Satu-satunya racun yang ada adalah yang
terdapat dalam pikiranmu sendiri dan di dalam sikapmu terhadapnya.
Tapi semua itu telah disapu bersih dengan cinta yang kamu berikan
kepadanya.''

Cinta memang dahsyat. Pepatah Cina kuno mengatakan: ''Orang yang
mencintai orang lain akan dicintai juga sebagai balasannya.'' Dan,
itu sudah dibuktikan Li-Li, walau pada awalnya karena keterpaksaan.

Widi Yarmanto

***************************************************************
Tahukah Anda

Setiap pesawat terbang yang pernah mengudara di angkasa,
sedikitnya sekali dalam setahun pasti akan tersambar oleh kilat.
Untung saja para perancang pesawat telah mempersiapkan hal-hal
terburuk yang terjadi, karena itu pesawat terbuat dari bahan
isolataor yang sangat baik. Asal tahu saja, ketika pesawat terkena
kilat, kilat tersebut tidak hilang begitu saja melainkan tersebar
ke seluruh badan pesawat hingga pesawat tersebut mendarat.

***************************************************************

Motivasi_Net's Cool Site Of The Day.
diambil dari Search Engine http://www.indocenter.com/





--
http://lenterahati.wordpress.com

--------------------------------------------------
Berhenti (Quit):  [EMAIL PROTECTED]
Arsip milis:  http://groups.yahoo.com/group/smun65
Arsip Files:  http://groups.yahoo.com/group/smun65/files
Website: http://smun65.blogspot.com
Friendster: [EMAIL PROTECTED]
    - http://www.friendster.com/profiles/smun65
360 Yahoo!: http://360.yahoo.com/smun65jkt
--------------------------------------------------
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/smun65/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke