Septian Wibisono wrote:
On Sat, 25 Jul 2009 14:07:16 +0700
Dichi Al Faridi <di...@alfaridi.info> wrote:
On 07/25/2009 12:52 PM, Cahyo Purnomo wrote:
coba jangan pake VBox yg dari repositori, donlot aja langsung dari
situs resminya...
selama ini saya pake vbox gak ada masalah.
Boleh tau kenapa jangan pake yang dari repository.. AFAIK, mereka beda
lisensi dan ada fitur yg memang kurang saja.. tapi sejauh ini.. g ada
bedanya sih kalo untuk penggunaan umum..
yang jelas saya tahu bedanya adalah yang dari DVD Repo Ubuntu HH *kalo gak
salah VBox-1.5* itu versi open source. jadi masih banyak dependensi yang harus
diinstall selain VBoxnya sendiri. *kadang ada juga yang harus diinstall manual,
artinya saat Vbox dicentang dependensi yang dibutuhkan tidah ikut tercentang*
saya lebih nyaman menggunakan Vbox-2.2 yang download sendiri dari situsnya
virtualbox. yang versi 3 sudah terbit ya?
Selama masih tersedia repository, maka akan lebih nyaman menggunakan
repository untuk menginstall aplikasi di keluarga Debian dan turunannya,
seperti Ubuntu. Tapi ya mesti ada koneksi internet, tapi sekarang sudah
banyak alternatif murah meriah bukan. Dengan 100rb/bulan, sudah bisa
dapat internet unlimited dari telkomsel flash :) Sistem ubuntu jadi
selalu uptodate deh
--
Donny Kurnia
http://blog.abifathir.com
http://hantulab.blogspot.com
http://www.plurk.com/user/donnykurnia
--
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis