Fatih wrote: > Soal perjodohan spt yg dinyatakan Estananto kurang lebih betul. Kebanyakan > memang masih dijodohin ortu mrk. > > Beb. bulan lalu, koran terbesar di india The Times of India mengadakan > polling atas para pemuda di seluruh kota besar india. hasilnya bagi saya, > dan kita di indo, agak mengejutkan: hampir 80% anak2 muda ini (yg rata2 > profesional muda) tetap menginginkan calon istri dicarikan ortu mereka alias > dijodohin. > > jadi, kalau di kampung2 di india, perjodohan mungkin dijalani dg terpaksa, > di kalangan terpelajar justru dg sukarela. > > apa sebab? saya tidak tahu, tp kemungkinan sih ini.. > (1) kurang "latihan" pacaran waktu ABG atau waktu kuliah, jadi sulit buat > pendekatan ama cewe; > (2) terlalu ngejar karir jadi gak punya waktu. >
Saya pernah nanya ini baik ke kawan India Hindu atau India Muslim dan jawabanya sama : "Saya Pikir , Orang Tua Saya Adalah Manusia Terbaik di Dunia ini yang tahu Apa yang paling Bagus untuk saya , termasuk dalam masalah Jodoh" Kaget gak tuch ; di India emang Orang tua masih dianggap 1/3 Dewa (regardless the religion). Di sebagian anak muda Indonesia , kalau gak ngelawan gak ngetrend katanya. Hi hi hi :) Carlos --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google "teknologia" grup. To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED] Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada http://groups.google.com/group/teknologia -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---