On Wed, Nov 01, 2006 at 03:06:39PM +0700, Arie Reynaldi Z wrote:
> 
> Bisnis linux di Indonesia kurang berhasil, mungkin karena yang
> menjalankan rata-rata orang teknis yang gak terlalu paham masalah
> bisnis (management, marketing, etc). Kalau diminta bikin aplikasi SCM,
> CRM, etc pake SAP, Oracle, di atas linux ato embeded system, pasti
> bisa. Tapi disuruh bikin strategi jualan, ya mbuh.. :) Belum lagi

Bikin strategi bisa, mengeksekusinya yang 'mbuh' :-)

> masalah komitmen, perusahaannya bisa ada dalam 1-2 tahun kedepan gak ?
> Boro-boro ngasih support, bisa nafas 2-3 bulan aja udah sukur.. :D
> Mungkin kolaborasi dengan rekan2 dari bidang studi management
> pemasaran, dan lain-lain, untuk dapat membuat suatu model bisnis Linux
> yang jalan di Indonesia.
> Indonesia uangnya banyak.. Jangan takut duitnya abis.. kalo kita
> pinter 'tipu-tipu' dikit, jalan deh usahanya.. asal legal aja.. :-)
> *yang gak legal aja sukses.. jual DVD bajakan*.

Sayangnya kolaborasi ndak ada di mata pelajaran atau kurikulum kuliah.
Jadi inget, waktu ada tugas kelompok, yang kerja cuma 1-2 orang dari 5
orang per kelompok. Dari sekolah sampai kuliah sama. Mungkin ini yang
berentet ke pekerjaan.


-- 
fade2blac

--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
http://teknoblogia.blogspot.com/2005/02/tata-tertib-milis-v15.html
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke