Duka tah. Mangga paluruh di google, tribunonline asana ngawartakeun kondisi unwim nu jadi riweuh alatan ulah waka nampa msiswa anyar, kusabab bade diserahkeun ka itb, jrrd. Patarosan eta sigana gubernur sareng anggota dewan nu apal eces.
_____ From: urangsunda@yahoogroups.com [mailto:urangsu...@yahoogroups.com] On Behalf Of Eman Abdurahman Sent: Thursday, August 05, 2010 10:47 AM To: urangsunda@yahoogroups.com Subject: Re: [Urang Sunda] beja telat: Unwim diserahkeun pemprov ka itb Janten kapayun mah ITB teh gaduh jurusan Pertanian sareng Kahutanan panginten, nya? Kunaon teu dipasihkeun ka Unpad wae anu tos ngagaduhan jurusan nu sami? Salam, eman abdurahman _____ From: mj <ja...@itenas.ac.id> To: urangsunda@yahoogroups.com Sent: Wed, August 4, 2010 9:55:33 AM Subject: [Urang Sunda] beja telat: Unwim diserahkeun pemprov ka itb Jawa Barat Serahkan Universitas Winaya Mukti ke ITB Jum'at, 29 Januari 2010 | 20:23 WIB TEMPO Interaktif, BANDUNG - Pemerintah Jawa Barat menyerahkan pengelolaan aset dan manajemen Universitas Winaya Mukti (Unwim) pada Institut Teknologi Bandung (ITB). "Bukan hanya mengelola tapi mengembangkannya," kata Asisten Pemerintahan, Hukum dan HAM Sekretariat Jawa Barat Herri Hudaya di Bandung, Jumat (29/1). Menurut Herri, ITB sengaja dipilih karena dinilai punya pengelolaan manajemen terbaik. Dengan penyerahan itu, Jawa Barat meminjamkan semua aset baik tanah dan bangunan yang tercatat milik Unwim pada ITB selama 30 tahun. Meski begitu, Jawa Barat akan membiayai kampus itu dari anggaran daerahnya dalam tiga tahun pertama sebagai masa transisi. Setelah itu pembiayaannya diserahkan sepenuhnya pada ITB. ITB berhak memakai dan mengelola aset itu untuk kepentingan pengembangan pendidikan. "Di luar itu gak boleh," kata Herri. Sejak diteken perjanjian kerjasama, pengelolaan kampus itu ada di tangan ITB. Termasuk,memutuskan nasib dosen serta pegawai yang ada di kampus itu, serta menjamin nasib mahasiswa yang kini masih menjalani kuliah di kampus itu. Perjanjian alih kelola kampus Unwim bersama semua asetnya diteken Gubernur Heryawan bersama Rektor ITB pada Rabu (27/1) lalu. Dalam perjanjian kerjasama itu, pemerintah Jawa Barat menyerahkan aset Unwim berupa tanah 497.125 meter persegi di Jatinangor Sumedang, tanah 6.410 meter persegi di Tanjung Sari Sumedang, serta tanah seluas 1.000 meter persegi plus bangunan di Jalan Pahlawan Kota Bandung. Kompensasi yang diterima, provinsi mendapatkan kuota khusus sebagai calon mahasiswa yang berasal dari Pegawai Negeri Sipil di lingkungan pemerintah Jawa Barat, termasuk masyarakat Jawa Barat, untuk jenjang SI, S2, dan S3 dengan biaya pendidikannya ditanggung ITB. Pegawai dan masyarakat yang menerima beasiswa itu, akan menjalani seleksi. AHMAD FIKRI --