Ini ana cuplik dari tulisan Abah, Seri 343 => "Perlu dipertegas perbedaan 
materialistis dengan materialisme. Materialistis berhubungan dengan kehidupan 
sehari-hari, yaitu berarti mata duitan, lawan dari idealistis yaitu mereka yang 
tidak begitu hirau akan harta-benda seperti para sufi. Materialisme dipakai 
dalam filsafat, yaitu pandangan yang tidak mengakui dan tidak percaya 
eksistensi di luar materi. Materialisme memperanakkan atheisme (tegas menolak 
eksistensi Tuhan) dan agonstisisme (meragukan adanya Tuhan). Filsafat 
historische materialisme yang dialektis dari Karl Marx termasuk dalam kategori 
ini. Lawannya adalah filsafat idealisme yang tidak mengakui apa yang ditangkap 
oleh pancaindera. Apa yang kita saksikan sebenarnya tidak nyata, melainkan 
hanyalah sekadar proyeksi alam ideal."

Menurut ana punya intizhar (observasi dari hasil cakaran tiTeo, patut diduga 
tiTeo menganut Filsafat historische materialisme yang dialektis dari Karl Marx, 
Bagi yang berminat (boleh jadi tiTeo tidak, karena patut diduga otaknya tidak 
sanggup untuk mencernanya), di bawah ana sajikan tulisan Abah Seri 343 secara 
utuh.
Muammar Qaddhafi

*************************************************************************

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM  

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
343. Klasifikasi Bintang-Bintang

Seri ini masih menyangkut bintang-bintang pada bola langit. Ini tetap aktual 
untuk dibahas. Sejenak kita tinggalkan dahulu pergolakan hamba Allah di atas 
globa ini. Ada dua jalur ilmu itu berkembang, pertama, akumulasi pengetahuan 
secara berdikit-dikit dalam kerangka (framework, pola, paradigma) yang sudah 
ada, kedua, pengetahuan itu berkembang dalam kerangka yang berubah. Ilmu yang 
berkembang sekarang ini menempuh jalur yang pertama dalam kerangka pandangan 
materialisme, utamanya filsafat positivisme. 

Perlu dipertegas perbedaan materialistis dengan materialisme. Materialistis 
berhubungan dengan kehidupan sehari-hari, yaitu berarti mata duitan, lawan dari 
idealistis yaitu mereka yang tidak begitu hirau akan harta-benda seperti para 
sufi. Materialisme dipakai dalam filsafat, yaitu pandangan yang tidak mengakui 
dan tidak percaya eksistensi di luar materi. Materialisme memperanakkan 
atheisme (tegas menolak eksistensi Tuhan) dan agonstisisme (meragukan adanya 
Tuhan). Filsafat historische materialisme yang dialektis dari Karl Marx 
termasuk dalam kategori ini. Lawannya adalah filsafat idealisme yang tidak 
mengakui apa yang ditangkap oleh pancaindera. Apa yang kita saksikan sebenarnya 
tidak nyata, melainkan hanyalah sekadar proyeksi alam ideal.

Demikianlah keadaannya ilmu yang berkembang sekarang ini. Hal-hal yang di luar 
materi, terletak di luar kerangka yang membatasi perkembangan ilmu itu. Maka 
memasukkan sumber informasi yang berasal dari wahyu dalam pembahasan ilmu dicap 
tidak ilmiyah, karena wahyu itu terletak di luar kerangka yang membatasi itu. 
Ini dapat memecah kepribadian seseorang. Dalam diskusi tentang teori evolusi 
Darwin yang diselenggarakan oleh jurusan Biologi Fakultas Mipa Universitas 
Hasanuddin beberapa tahun yang lalu (saya termasuk salah seorang pemakalah) 
saya merasa sangat sedih mendengarkan pernyataan seorang dosen senior biologi 
yang mengatakan: Sebagai seorang ilmuan saya menerima teori evolusi Darwin, 
tetapi sebagai seorang beragama saya bersikap menolak teori evolusi Darwin.

Dalam orasi ilmiyah yang saya kemukakan dalam Milad Universitas Muslim 
Indonesia yang ke-41, 25 Muharram 1416 H, 24 Juni 1995 M saya mengemukakan 
paradigma (frame work, kerangka) baru, yaitu materi dan wahyu diletakkan dalam 
satu paradigma. Yaitu mengkaji sumber informasi dari ayat Qawliyah (Al Quran) 
dan ayat Kawniyah (physical world) dalam satu paradigma. 

Astronomi seperti ilmu-ilmu lain berkembang sedikit demi sedikit dalam 
paradigma filsafat materialisme. Allah sebagai Maha Pencipta dan Maha Pengatur 
alam semesta terletak di luar paradigma filsafat materialisme. Astronomi dalam 
paradigma filsafat materialisme seperti keadaannya sekarang ini tidak mengenal 
TaqgiruLlah (hukum Allah). Dalam kerangka filsafat materialisme benda-benda 
langit diatur oleh hukum alam yaitu mekanika khususnya gravitasi dan kinematika 
(ilmu gerak). 

Bintang-bintang pada bola langit diklasifikasikan menurut kriteria gerakannya. 
Hampir semua benda-benda langit walaupun bergerak terbit di timur terbenam di 
barat, benda-benda langit itu tetap jaraknya antara satu dengan yang lain. Lalu 
dinamakanlah mereka dengan istilah bintang-bintang tetap. Ada sepuluh buah 
benda langit yang yang jaraknya tidak tetap terhadap bintang-bintang tetap, 
yaitu matahari, bulan dan delapan buah bintang. Maka dinamakanlah kedelapan 
bintang itu dengan planet (dari bahasa Yunani yang berarti musafir). Diantara 
yang delapan planet itu ada lima buah yang dapat disaksikan langsung dengan 
mata kasar yaitu: bintang Utarid (Merkuri), bintang Timur atau bintang Kejora 
(Venus), bintang Marikh (Mars), bintang Mustari (Jupiter) dan bintang Zuhal 
(Saturnus). Sisanya tidak dapat dilihat kecuali dengan bantuan teropong 
bintang, yaitu Uranus, Neptunus dan Pluto. Sesungguhnya kedelapan planet itu 
adalah satelit matahari. Karena bumi kita ini tergolong pula dalam satelit 
matahari, maka bumi ini disebutlah pula planet, jadi ada sembilan planet. 
Disamping itu ada pula satelit matahari yang terdiri atas bungkahan-bungkahan 
yang disebut astroid (bintang-bintang kecil), diduga berasal dari sebuah planet 
yang telah berantakan, sehingga biasa pula disebut dengan planetoid. Sehingga 
pada bagian dalam dari bumi ada 2 planet, pada bagian luar ada 6 planet 
ditambah 1 planetoid. Di samping itu ada pula satelit matahari yang disebut 
komet, bintang berekor. Diduga bintang-bintang beralih (meteor) yang setiap 
saat menghantam bumi bersumber dari planetoiod. Sedangkan apabila terjadi hujan 
meteor, maka tatkala itu bumi masuk ke daerah debu angkasa yang diringgalkan 
oleh ekor komet. 

Seperti dijelaskan dalam seri yang lalu, yang disebut bintang-bintang tetap itu 
beredar mengelilingi pusat galaxy Milky Way. Selanjutnya galaxies, clusters 
bergerak saling menjauhi. Kecepatan radialnya dilihat dari bumi kita berbanding 
lurus dengan jaraknya dari bumi. Jadi semuanya bergerak, sehingga dengan 
majunya astronomi, penggolongan bintang-bintang menurut kriteria gerak tidak 
dapat dipertahankan lagi.

***

Dengan ilmu yang baru, seperti hasil ijtihadi saya, yang saya presentasikan 
dalam orasi ilmiyah yang saya dalam Milad Universitas Muslim Indonesia yang 
ke-41, 25 Muharram 1416 H, 24 Juni 1995 M, yang telah saya tulis di atas, yaitu 
materi dan wahyu diletakkan dalam satu paradigma, maka kriteria penggolongan 
bintang-bintang dapat kita meruju' kepada Al Quran. 

Firman Allah: 
-- ANA ZYNA ALSMAa ALDNYA BZYNT n ALKWAKB (S. ALSHFT, 6), dibaca: inna- 
zayannas sama-ad dunya- bizi-natinil kawa-kibi (s. Ashshaffat), artinya: 
Sesungguhnya Kami hiasi langit yang dekat dunia dengan hiasan kawa-kib (37:6). 
-- ALMSHBAh FY ZJAJT ALZJAJT KANHA KWKB (S. ALNWR, 35), dibaca: almishba-hu fi- 
zuja-jah azzuja-jatu kaanha- kawkabun (a. Annu-r), artinya: Pelita di tengah 
kaca dan kaca itu ibarat kawkab. 

-- WHW ALDZY J'AL LKM ALNJWM LTAHTDWA BHA FY ZHLMATI ALBR WLBhR (S. ALAN'AAM, 
97), dibaca: wa huwal lladzi- ja'ala lakumun nuju-ma litahtadu- biha- fi- 
zhuluma-til barri wal bahri (s. Al an'a-m), artinya: Dialah yang menjadikan 
bagimu nujum untuk menjadi pedoman dengannya dalam kegelapan malam baik di 
darat maupun di laut (6:97). 
ALNJM ALTSAQB (S. AL THARQ, 3), dibaca: annajmuts tsa-qib (s. Aththa-riq), 
artinya: najmun itu cemerlang (86:3). 

Menurut Al Quran ada tiga jenis bintang yaitu kawkabun, najmun dan buruwjun. 
Pembagian itu berdasar atas kriteria jarak, keadaan fisik dan penggugusan. 
Kawkabun jaraknya dekat (langit yang dekat dunia, 37:6) dan tidak mempunyai 
cahaya sendiri (kaca itu ibarat kawkabun, 24:35), hanya memantulkan cahaya dari 
sinar matahari. Najmun letaknya jauh (pedoman dengannya dalam kegelapan malam, 
6:97) dan memancarkan sinar sendiri bercahaya cemerlang (najmun itu cemerlang, 
86:3). Dalam Al Quran kata buruwjun (bentuk jama') selalu dipakai, tidak ada 
dalam bentuk mufrad (singular).

Adapun klasifikasi benda-benda langit itu secara lengkap seperti berikut:

1. Kawa-kibun:            jaraknya dari matahari(*) diameter(*)
Utarid (Merkuri),              36-juta                2900 
Kejora (bintang Timur, Venus), 67-juta                7600 
Bumi,                          93-juta                7913 
Marikh (Mars),                142-juta                4100 
Mustari (Jupiter),            483-juta               86600
Zuhal (Saturnus),             886-juta               72700 
Uranus,                      1780-juta               29500 
Neptunus,                    2790-juta               27800 
Pluto,                       3670-juta                3600
komet,
planetoid (astroid), 
(*)dalam miles, angka rata-rata dibulatkan
meteor

2. Nujuwmun:
bintang tunggal, 
bintang kembar, 
bintang raksasa, 

3. Burujun:
lubang-lubang hitam (black holes), 
bintang-bintang redup (kerdil), 
galaxy,
cluster 

4. Dukhan

dll yang manusia belum dapat dan belum sempat mengenalnya. WaLlahu a'lamu 
bishshawab. 

*** Makassar, 11 Oktober 1998
    [H.Muh.Nur Abdurrahman]
**************************************************************************************


  ----- Original Message ----- 
  From: Donny A. Wiguna 
  To: [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Monday, November 07, 2005 11:53
  ----- Original Message ----- 
  From: Anti Teokrasi 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, November 01, 2005 09:52
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code


  Kalau mau tahu tentang Iran, klik saja link di bawah ini:

  http://id.wikipedia.org/wiki/Iran

  http://www.irib.ir/worldservice/melayuRADIO/default.htm

  Noteo


[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Click here to rescue a little child from a life of poverty.
http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/aYWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke