http://www.surya.co.id/naskah.php?id=22697&rid=3

Di tengah kontroversi poligami, Wakil Ketua DPR RI Zaenal Ma'arif
justru terus terang akan menikah lagi.

     Jakarta, 22 Desember 2006
     Rencananya, bapak tiga anak itu menikahi seorang janda beranak
tiga di Jakarta, Jumat (22/12) hari ini.
     "Ya, besok saya melakukan akad nikah dengan dia," kata politisi
PBR itu kepada wartawan, di Jakarta, Kamis (21/12).
     Tetapi Zaenal mengelak ketika ditanya siapa nama calon istri
keduanya. "Jangan dululah, besok (hari ini, Red) juga akan ketahuan.
Kalau sekarang nggak enaklah," kata pria asal Solo usia 51 tahun
tersebut.
     Rencana pernikahan itu juga diberitahukan kepada Ketua DPR Agung
Laksono melalui Sekjen DPR Faisal Djamal. Zaenal menyatakan,
pernyataan terbuka dirinya akan menikah lagi itu agar publik tahu
dirinya berpoligami.
     "Walaupun ditutupi terus nantinya pasti ketahuan. Jadi ya
sebaiknya memang jujur saja apa adanya," ucap mantan dosen Universitas
Muhammadiyah Surakarta (UMS) dan bekas politisi PPP ini.
     Lagi pula, menurut Zaenal, wanita yang akan dinikahinya juga
bukan wanita muda. Selain beranak tiga --yang menginjak remaja dan
dewasa--- usia wanita tersebut tidak terpaut jauh dengan Zaenal, yaitu
48 tahun.
     Zaenal menceritakan dirinya kenal dengan calon istri mudanya
tersebut tiga bulan lalu. Saat dirinya di Bandara Soekarno-Hatta
Jakarta, wanita yang belum dikenal itu mengadukan suatu permasalahan.
Percakapan di bandara tersebut kemudian disambung komunikasi intensuf.
     "Setelah sering telepon-teleponan ya akhirnya sebulan lalu kami
sepakat untuk menikah," tandasnya.
     Sementara itu anak kedua Zaenal, Achmad Faisal, ketika dihubungi
di Solo membenarkan ayahnya akan menikah lagi. Saat dihubungi dari
Jakarta, Faisal menyatakan Rabu (20/12) malam keluarganya merapatkan
rencana pernikahan tersebut.
     "Tadinya kami sempat syok. Bagaimanapun orang tidak akan merasa
senang kalau ayahnya menikah lagi," akunya.
     Istri Zaenal, Rohanah, pun tidak setuju. Tetapi setelah Zaenal
menjelaskan panjang lebar, mereka akhirnya mereka menyetujui
pernikahan Zaenal.
     Meski demikian, dia mengaku bahwa kondisi sang ibu masih
mengalami tekanan berat. "Ibu syok sejak pertemuan Rabu malam itu,"
tuturnya. *

Kirim email ke