Lahirnya IM gak bisa lepas dari benang merah Pan-Islamisme nya
Al-Afghani .. yang semangatnya emang melawan dominasi (baca:
penjajahan barat)

Bahwa .. dalam perjalanannya Pan-Islamisme bergeser jadi Pan-Arabisme,
itu soal lain ..

Juga, bahwa di IM muncul "sayap-sayap" di kemudian hari, itu juga
dinamika yang normal-normal saja.

IM bukan hanya Sayyid Quth atau Maududi yang mewakili sayap fundies,
tapi juga ada Qardhawi yg lebih 'soft', Muhammad Al-Ghazali yg -IMHO-
cukup terbuka, sampai Jamal Al-Banna yang cenderung liberal .. Jangan
lupakan juga Tariq Ramadhan ..

Sayang IM yg masuk ke Indonesia (yg kemudian jadi PKS itu) sayap
fundies-nya. Tapi seperti juga IM, PKS juga berpeluang untuk berubah.
Di bawah kepemimpian HNW dulu, arah ke perubahan itu cukup terlihat.
Sayang di bawah Tifatul Sembiring arah itu gak kelihatan lagi ..

Salam

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Satu detail penting lagi:
> 
> Buat proses Kemerdekaan RI ini, menurut Wikipedia, IM itu berperan 
> sangat penting. Karena satu kredo IM adalah "menolak penjajahan" 
> (sesuai dgn UUD45). IM jelas prinsipnya yang tidak memisahkan urusan 
> negara dgn agama (lepas salah or benernya). Jadi gak muna kalo 
> mereka bener2 berpolitik.
> 
> Lalu Ahmadiyah, punya peran penting buat kemerdekaan Indonesia? atau 
> kemerdekaan Pakistan/India dari penjajahan? Saya jadi mikir juga 
> mengapa Ahmadiyah gak dateng ke IM/Mesir minta dukungan untuk 
> kemerdekaan negaranya wkt itu ya...:-)
> 
> wassalam,
> 
> wassalam,
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
> <linadahlan@> wrote:
> >
> > Kalau mau lebih detail lagi, bandingkan aja IM dan Ahmadiyah di 
> > wikipedia. Jelas kredo2nya bagi masing2 gerakan. Buat detail saya 
> > pribadi yang terpenting adalah yang membidani kedua gerakan ini 
> > beda. IM dibidani oleh orang Mesir sendiri. Sedang Ahmadiyah 
> > dibidani oleh Penjajahnya. Nalar sendiri aja deh.
> > 
> > Kalau penalaran saya IM itu lahir karena ketidak-puasan beberapa 
> > golongan masyarakat terhadap pemerintahannya. Ahmadiyah lahir 
> karena 
> > Penjajah Pemerintah Inggris nya yang tidak puas...:-)
> > 
> > wassalam,
> > 
> > 
> > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Thesaints Now" 
> > <thesaintsnow@> wrote:
> > >
> > > Mari kita petakan lagi biar lebih detail.
> > > 
> > > Ahmadiyah dilarang di beberapa negeri karena keyakinan itupun 
> > dififitnah.
> > > Tidak pernah terdengar Ahmadiyah di larang karena membuat 
> > kekacauan,
> > > pemberontakan, pembunuhan dan sejenisnya yang mengacaukan negara 
> > dan
> > > masyarakat. Jangan dibilang ahmadiyah penakut ya......Mereka itu 
> > berani
> > > bertempur dengan syarat-syarat dan aturan yang sudah tepenuhi 
> > dalam satu
> > > negara. Mereka pernah mempunyai Brigade Pasukan resmi di bawah 
> > militer
> > > Pakistan namanya Brigade Furqan yang menjaga perbatasan ketika 
> > terjadi
> > > Perang India Pakistan. Tetapi setelah perang selesai ya mereka 
> > kembali
> > > menjadi warga biasa tanpa berlagak jagoan di masyarakat seperti 
> > FPI cs.
> > > 
> > > Sedangkan Ikhwanul Muslimin cs. di Mesir dan beberapa negeri 
> arab 
> > lainnya
> > > dilarang karena kegiatan kerusuhan yang berlumur darah, kudeta, 
> > pembunuhan
> > > dan pengerahan massa untuk mengacau negara. Semua kerusuhan itu 
> > dilakukan
> > > atas nama memperjuangkan/memaksakan penafsiran islam mereka di 
> > tanah Mesir.
> > > Mereka itu adalah orang-orang yang intolerant maunya menang 
> sendiri
> > > memaksakan kehendak yang akibatnya bertubrukan dengan 70% orang 
> > Mesir lain
> > > yang juga muslim. Mereka tidak puas dengan meyakini keyakinannya 
> > sendiri
> > > tapi ingin semua orang dipaksa ikut penafsirannya.
> > > 
> > > Nah sekarang lihat saja bedanya, bagi mereka yang menginginkan 
> > terciptanya
> > > masyarakat beradab yang tidak gampang memukul, menyerang yang 
> > tidak sepaham,
> > > membuat huru-hara, mana yang lebih layak tinggal di suatu negeri.
> > > 
> > > On 6/17/08, Mohammad Rizal <rakai_rizal@> wrote:
> > > >
> > > >   Betul.....sudah dilarang di negeri asalnya tetapi malah 
> > dibiarkan di
> > > > sini....kok kedengarannya seperti siapa ya...?
> > > >
> > > > Kok kayak orang yang tertipu oleh pendusta yang mengaku dirinya
> > > > nabi...hehehe
> > > >
> > > > -Rizal-
> > > >
> > > > --- On Tue, 6/17/08, Thesaints Now thesaintsnow@<thesaintsnow%
> > 40gmail.com>&gt;
> > > > wrote:
> > > > From: Thesaints Now thesaintsnow@ <thesaintsnow%40gmail.com>
> > > > &gt;
> > > > Subject: Re: [wanita-muslimah] Masjid Ahmadiyah Semarang 
> Didemo 
> > Mahasiswa
> > > > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com <wanita-muslimah%
> > 40yahoogroups.com>
> > > > Date: Tuesday, June 17, 2008, 2:02 AM
> > > >
> > > > Yang demo itu mahasiswa KAMMI dan HTI. KAMMI dan HTI induknya 
> > PKS. PKS
> > > > ideologinya IM. IM mempunyai sejarah berlumur darah di Mesir 
> dan 
> > Timur
> > > > Tengah hingga sekarang dilarang di sana. Tetapi kenapa 
> > pemerintah RI kok
> > > > membiarkan gerak-gerik mereka yang tidak mawas diri sudah 
> > dilarang di
> > > > negeri
> > > > asal tapi dikasi sedikit angin pengen melarang organisasi lain.
> > > >
> > > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > > >
> > > > 
> > > >
> > > 
> > > 
> > > [Non-text portions of this message have been removed]
> > >
> >
>


Kirim email ke