Bacaan: Markus 7:24-30
 
Reaksi umum yang kita tunjukkan ketika ditolak dengan kasar adalah marah dan 
ingin segera pergi meninggalkan orang yang telah menghina itu. Kita tidak rela 
membiarkan orang lain mengabaikan dan melukai harga diri kita. Itulah reaksi 
umum dari setiap orang di antara kita, bukan?
 
Seorang Ibu dari Siro-Fenesia memberikan reaksi yang berbeda dari reaksi 
kebanyakan orang ketika dihina, diabaikan dan ditolak. Dia memilih bersabar dan 
malah merendahkan diri di hadapan Yesus yang tidak mengabulkan permohonannya 
karena alasan, bangsa lain di luar Israel (misalnya, bangsa Siro-Fenesia, asal 
ibu itu) tidak pantas menerima kebaikan Allah. Ketika Yesus menyebut kaumnya 
sebagai "anjing" yang tidak pantas memakan roti, dengan rendah hati Ibu itu 
menjawab: "Benar, Tuhan. Tetapi anjing yang di bawah meja juga makan 
remah-remah yang dijatuhkan anak-anak" (ayat 28). Dari ungkapan Ibu ini tampak 
imannya akan kemurahan Yesus. Dia percaya bahwa Yesus akan menyembuhkan anaknya 
sekalipun itu sebenarnya tidak layak diterimanya. Karena imannya yang besar 
itu, Yesus mengabulkan permohonannya. Anaknya sembuh dan bebas dari kuasa setan!
 
Ada saat tertentu dalam hidupku di mana Tuhan tampaknya tidak menjawab doaku. 
Dia hanya diam. Dia tidak berbuat apa-apa untuk menolong aku. Apakah aku masih 
tetap berharap dan setia dengan penuh iman bahwa Tuhan akan menjawaban 
doa-doaku seperti seorang Ibu Siro-Fenesia yang percaya itu? Ataukah, aku tidak 
sabar dengan sikap diam Tuhan sehingga aku memutuskan untuk mencari bantuan 
lain di luar diri-Nya?


FirmanMU itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku. Aku telah bersumpah 
dan aku akan menepatinya, untuk berpegang pada hukum hukumMU yang adil (Mazmur 
119:105 -106)
 
Your word is a lamp to my feet and a light for my path. I have taken an oath 
and confirmed it, that I will follow your righteous laws (Psalm 119: 105 - 106)








DO NOT BE OVERCOME BY EVIL, BUT OVERCOME EVIL WITH GOOD 
(ROMANS 12:21)
 
JANGANLAH KAMU KALAH TERHADAP KEJAHATAN, TETAPI KALAHKANLAH KEJAHATAN DENGAN 
KEBAIKAN ! 
(ROMA 12:21)







MARI KITA BERSATU PADU
UNTUK MEMBANGUN BANGSA DAN NEGARA
KESATUAN REPUBLIK INDONESIA






      

Kirim email ke