Techno - Internet Gaji Pegawai Homoseksual Google Bakal Lebih Tinggi Sabtu, 3 Juli 2010 - 12:44 wib
Stefanus Yugo Hindarto - Okezone CALIFORNIA - Raksasa Internet Google mengumumkan akan menambah bayaran para karyawannya yang memiliki orientasi homoseksual seperti gay dan lesbi. Tunjangan kepada Gay dan Lesbi yang bekerja di Google diberikan dengan alasan sebagai kompensasi karena kelompok homoseksual di Amerika serikat dikenai pajak yang yang tinggi untuk kesehatan. News.com, Sabtu (3/6/2010) melansir, karyawan heteroseksual tak perlu mendapatkan tunjangan karena mereka tak perlu membayar pajak kesehatan yang sangat tinggi. Langkah Google ini dinilai sejumlah aktivis HAM sebagai langkah tepat untuk mendukung hak-hak kaum gay. Daryl Herrschaft, Direktur Workplace Project at Human Rights Campaign mengatakan, Google telah membuat terobosan, karena pemerintah federal Amerika Serikat sendiri masih terbilang ketat untuk mengakui realitas perbedaan di tempat kerja. "Ini adalah upaya menghapus diskriminasi yang ada," kata Herrschaft. Namun, banyak juga pertentangan mengenai langkah Google tersebut. menurut organisasi, Focus on the Family, seharusnya bila ingin menerapkan keadilan bagi karyawannya, Google juga harus menaikkan tunjangan keuangan bagi karyawan Heteroseksual. "Mereka juga dikenai pajak pernikahan setiap tahun setiap 15 April," kata Gary Schneeberger. Google merupakan perusahaan yang dinilai sebagai perusahaan yang diminati banyak orang karena sangat memperhatikan kesejahteraan karyawannya. Sebuah survei mengungkapkan banyak mahasiswa yang memimpikan bekerja di Google. Berdasarkan survei yang dilakukan sekira 120 ribu mahasiswa bidang teknologi informasi, di sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Jepang, China, Jerman, Perancis, Rusia dan Spanyol, diketahui Google merupakan perusahaan yang paling menarik perhatian mahasiswa. (ugo)
