Memang tidak semua anak yang minum madu keracunan, tetapi rasanya lebih baik mencegah nya, apalagi kalau anak sudah menunjukkan tanda alergi. Sebenarnya untuk anak di bawah 1 tahun penambahan pemanis dan perasa (gula dan garam) tidak diperlukan, selain memperberat kerja organ tubuh, indera perasanya juga belum perlu dilatih, lain halnya dengan usia di atas 1 tahun yang perlu mengenal bermacam rasa. Makanya tidak heran bayi yang diberi nasi tim campuran ati ayam, telur, sayur,tahu dll tidak menjadi mual (kalau kita mungkin nggak kuat ya..) karena mereka tidak terlalu peka dengan rasa meskipun pengalaman 'rasa' tersebut tetap disimpan dalam memory. Kalau makanan anak ada yang asam lebih baik diencerkan dengan air, bukan dengan menambahkan gula/madu. Mungkin begitu dulu dari saya
Mamanya Dafi > ----- Original Message ----- > From: Surya Ningrum <[EMAIL PROTECTED]> > To: <[EMAIL PROTECTED]> > Sent: Tuesday, November 27, 2001 7:40 AM > Subject: Re: [balita-anda] MADU > > > > Halo....ibu-ibu, saya mau nimbrung nih perihal > madu. > > Apa benar ya, pemberian madu pada anak dibawah > usia 1 tahun bisa > menimbulkan keracunan (botulism) ? Soalnya anak saya > (5 bulan) hampir setiap > hari saya beri madu sedikit) pada sari jeruknya > (kalo' jeruknya agak masam). > Bagaimana ya kalo' seperti itu ??? Saya pikir > bukankah lebh baik dberi madu > daripada diberi gula untuk menghilangkan rasa > masamnya ? saya mohon > masukan/saran dari ibu-ibu sekalian. > > > > Terima kasih. > > > > Ningrum __________________________________________________ Do You Yahoo!? Yahoo! GeoCities - quick and easy web site hosting, just $8.95/month. http://geocities.yahoo.com/ps/info1 >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]