Ziarah

By: agussyafii

Di Bulan suci Ramadhan ada seorang ayah yang mengajak anaknya berziarah ke 
makam kakek dan neneknya.  Setelah berziarah ke makam kakek dan neneknya sang 
ayah menghampiri makam yang lainnya. Mengetahui hal itu si anak bertanya, 
'Makam siapakah ayah?'

'Ini makam gurunya ayah,' jawab sang ayah.

'Apakah guru ayah waktu sekolah dulu? tanya anaknya.

'Bukan,' jawab sang ayah.

'Terus guru waktu ayah dimana?' tanya anaknya kembali.

'Guru kehidupannya ayah. Dulu sewaktu ayah masih muda, orang ini mengancam akan 
membunuh ayah, karena ayah ketakutan, ayah berlindung kepada Alloh SWT. Ayah 
menjadi rajin beribadah memohon perlindunganNya. Bukankah pengancam ini telah 
menjadi gurunya ayah?' jawab sang ayah.

Kebaikan adalah guru, keburukan juga guru. Pujian adalah guru, makian juga 
guru. Penghargaan adalah guru, ancaman juga guru. Apapun yang hadir di dalam 
hidup kita adalah guru kehidupan bila kita mampu memetik pelajaran dari setiap 
peristiwa yang kita alami dalam kehidupan sehari-hari.

Namun seringkali pujian, perhargaan,  kebaikan membuat kita menjadi lupa 
daratan, sementara sakit, makian, ancaman, keburukan menjadikan kita lebih 
mendekatkan diri kepadaNya.  Begitulah cara Alloh SWT agar kita selalu ingat 
kepadaNya. Tujuannya cuman satu, agar kita bertaqwa kepada Alloh SWT. Itulah 
makna Ziarah.

Wassalam,
agussyafii

--
Yuk, ikutan tebarkan cinta dan kasih sayang bersama Amalia. Dalam program 
kegiatan 'Cinta Amalia' (CINMA) pada hari Ahad, 11 Oktober 2009 di Rumah 
Amalia. Kirimkan dukungan dan cinta anda di http://agussyafii.blogspot.com atau 
http://www.facebook.com/agussyafii atau sms di 087 8777 12 431





      

Kirim email ke