Saya hanya menambahi,
Secara teoritis ekonomi itu ada ekonomi normatif dan aplikatif. Baik
Ekonomi normatif dan aplikatif secara teoritis juga membahas tentang
lingkungan perusahaan (teori manajemen perusahaan). manajemen SDM
juga mempelajari psikologis manusia, misalnya teori kebutuhan abraham
maslow. Secara teoritis, ekonomi suatu negara adalah sistim, karena
itu jika sesuai dengan kerangka pikir dasar, maka seorang ekonom
melihat permasalahan dari berbagai bidang (stakeholders) nya.
Masalah nasional kita sekarang sebenarnya adalah "mental/moral
manusianya" apapun disiplin ilmu pengentahuan yang mereka miliki.
Karena itulah saya selalu berpesan agar kita mulai menggalakkan "
Kreasi terbaik adalah menciptakan generasi yang lebih baik (moral dan
intelektual).
Salam
Nazar
--- In ekonomi-nasional@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:
> Pak Encep Saefudin, ruang psikology, sosiology, antropology , tidak
sama
> sekali tidak ada. Untuk proyek-proyek yang mempunyai dampak luas
seperti
> Cepu, nantinya, para pengambil kebijakan akan memperhatikan itu
semua (
> biasanya ), lewat perangkat analisa yang lazim disebut AMDAL (
analisa
> Mengenai Dampak Lingkungan ).Teorinya , perangkat2 lingkungan ( yang
> didalamnya ada poin2 yang disebut tadi ) sudah banyak untuk
> membatasi/melindungi dampak yang mungkin akan terjadi.
> Tapi turut sedih juga, ketika teori2/undang2 itu, tidak dilaksanakan
> sebagaimana mestinya. Dan 'kita' sudah maklum hampir sebagian
undang2 (?)
> yang dibuat ternyata untuk dilanggar. apalagi kalau itu sudah
menyangkut
> pertimbangan perut..Oh ...indonesiaku...
>
>
>
> encep
saefudin
> <[EMAIL PROTECTED]> To: ekonomi-
[EMAIL PROTECTED]
> Sent by:
cc:
> [EMAIL PROTECTED] Subject: Re:
Penjajahan Neo VOC - RE:
> groups.com [ekonomi-
nasional] Upeti buat Condy
>
> setelah blok cepu, apalagi ya.
>
> inilah klau negara dipimpin ekonom dan insinyur. tiada
> ruang bagi sosiolog, antropolog, psikolog. kalau
> geolog kagak termasuk.
>
> semua dihitung untung rugi. unsur sosial terserabut
> dari akarnya. jadilah manusia itu hanya sebagai alat.
> kalo kagak dipake buang aja.
>
> mungkin 30 tahun kemudian.....
> warga cepu memblokade jalan ke lokasi cepu. mereka
> menuntut cepu ditutup. mereka juga mnuntut pembagian
> bagi hasil yang merata sesuai dengan semangat otonomi
> daerah.
>
> aksi mereka berbuntut kerusuhan....
> tiga polisi yg bersenjatakan laser (senjata masa
> depan) gugur ditimpuk bom nanas (bom molotov sdh kagak
> ada).
>
> akh, serem sekali...
> untuk menghindari kejadian sama seperti freeport
> (2006), alangkah bijaknya pemerintah mendengarkan
> suara sosiolog. perubahan sosial apa yang terjadi
> dalam masyarakat setelah pengoperasian blok cepu.
> apakah tingkat pelacuran meningkat. apakah mulai hadir
> tempat prostitusi. apakah terjadi pergeseran dari
> biasa ke sawah, sekarang nyegatin mobil-mobil milik
> cepu untuk dikutip uang keamanan. atau, perubahan lain
> yang perlu mendapatkan perhatian serius....
>
> --- "Mohd. Sopi" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> > Kalo Revolusi aku gak melu... mending ngarit karo
> > ngempani bebek.
> >
> >
> > On Fri, Mar 17, 2006 at 01:51:38PM +0700,
> > [EMAIL PROTECTED] wrote:
> > Subject: Re: Penjajahan Neo VOC - RE:
> > [ekonomi-nasional] Upeti buat
Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
