maksud saya,

kalau dari 2ms kemudian di-resampling menjadi 4 ms, itu kan sebenarnya
secara tidak langsung kita sudah meng-aplikasi-kan proses filtering
thd data.

sedangkan bila kita resampling dari 2 ms ke 0.5 ms maka scr tidak
langsung kita sudah "menambahkan data" ke dalam original seismic-nya.
pertanyaannya, yg ditambahkan ini apa iya "data"? bukannya malah cuma
"noise" saja?

lebih lanjut lagi, detil yg kita lihat, apakah itu memang informasi tambahan?
kalau cuma interpretasi sih, noise juga bisa dibuat "geologically make sense" :)


--pta


On 05/09/05, Yudi Yanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> 
> Betul Mas Yosef, saya juga sependapat.
> 
> Dalam kasus resampling ini, awalnya coba-coba u/ membandingkan antara yg
> di resampling dan yg tidak.
> Hasilnya data yg diresampling bisa meningkatkan resolusi walaupun
> sedikit.
> Resampling ini diilhami dari proses High Frequency Enhancement of
> Seismic Data by Reconvolution o/ Kevin Gerlitz (P. Young - PETEX 2004).
> Dalam salah satu stepnya ia melakukan resampling (dari 2 atau 4 ms
> menjadi 0.5 ms >>> menjawab pertanyaan mas pta).

---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina 
(Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id)
Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id)
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com)
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id)
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id)
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke