Wah,.. sekjen IAGI sebagai tokoh nasional kayaknya ga akan bisa menghadiri ice-breaker PIT IAGI Pekanbaru, nih Mudah-mudahan Presiden IAGI juga tidak harus standby di istana Bocor selama 20-21 Nov itu untuk ikut dalam acara dengan G. Bush...... Kalau IYA,.. wah,... sepi dong PIT kita....
=============================================== 9 Tokoh Calon Lawan Diskusi BushLuhur Hertanto - detikcom Jakarta - Sembilan tokoh nasional akan diundang berdialog langsung dengan Presiden AS, George W. Bush, pada 20 November nanti. Mereka adalah pakar bidang pendidikan, kesehatan, agama, bencana alam, IT dan bioteknologi. "Pembicaraan akan berlangsung pukul 18.00, sebelum jamuan makan malam kenegaraan. Pembicaraannya tentang kerja sama bidang masing-masing dari pandangan para tokoh ini," kata Menko Kesra Aburizal Bakrie, di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (16/11/2006). Untuk bidang pendidikan ada dua tokoh yang diundang, yaitu Prof. Arief Rahman dan Prof. Yohanes Surya. Pembangunan daerah juga dua orang, yaitu Frans Wozpakrik (wakil ketua MRP) dan Prof. Yusni Sabi (tokoh perempuan dari NAD). Sedangkan untuk bidang kesehatan, ekonomi kerakyatan dan agama, masing-masing satu tokoh. Secara berturut-turut mereka adalah Dr.Nila Muluk, Muhammad Ichsan dan Komaruddin Hidayat. "Untuk biotek diwakili Dr. Adi Sasono dari LIPI, dan pengadaan tsunami early warning system dari BPPT oleh Ridwan Jamaluddin," imbuh Ical. Ditambahkannya, dipilihnya sembilan tokoh itu disesuaikan dengan topik pembicaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan Bush. Dua kepala pemerintahan ini sepakat untuk membahas peningkatan kerjasama di bidang kesejahteraan rakyat dan pencapaian agenda Millenium Development Goals. "AS sendiri tidak sepakat dengan MDG, tapi kita kan pro MDG. Topiknya kita yang tentukan dan kita meminta AS menyetujui kita bicarakan topik kesejahteraan rakyat," ungkap Ical. (lh/nrl)