kang ncep.. mereka ini madzhab wahabi, tahlil haram, ziarah kubur musyrik, tawassul musyrik, padahal dari dulu imam imam mulia yg hafal ratusan ribu hadits ngga ada yg melarang, baru mereka ini aja, kecoa kecoa abad ke 20 yg mengada ada, saya setuju dg kebijaksanaan kang ncep.. sahmudin juga sudah saya tumpas tuh...dah keok..hue..he..he.. Budi Suci pembasmi kebatilan..
kang nceps <[EMAIL PROTECTED]> wrote: diskusi tentang majelis dzikir ini kan sudah pernah dibahas panjang lebar beberapa waktu yang lalu, lha koq masiiiiiiih juga diperdebatkan sama kang yahya ini,,,?? bukankah setiap orang memiliki hadist sebagai tolak ukur panduannya , lalu kenapa masih disebut juga sesat dan bid'ah , apa enggak ada hal lain yang perlu diperdebatkan ? he,,he, biuuung,,,biuuung, berkali-kali diskusi dengan golongan ini ujung-ujungnya pasti mengatakan orang lain ahli bid'ah dan sesat harus sesuai dengan hadist pemahaman mereka dan enggak boleh sesuai dengan hadis pemahaman saya lha islam koq monopoli golongan , apa surga udah dipatok ya ?? gusti Alloh jadinya milik pemahaman si A doang , dan si B sasaaar wassalam KnC --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, bos gila <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > kepada abu yahya dan segenap mazhab sempalan yg menjadi centeng bin baz dan ibn abdulwahab.. > ah..??, jadi anda betulan menentang majelis dzikir?, duh.. duh.. duh.,.keciaaan.. > > Allah berfirman : > "DAN SABARKAN DIRIMU UNTUK TETAP BERSAMA ORANG ORANG YG BERDZIKIR DAN BERDOA KEPADA TUHAN MEREKA DI PAGI HARI DAN SORE SEMATA MATA HANYA MENGINGINKAN RIDHA ALLAH, DAN JANGAN KAU PALINGKAN WAJAHMU DARI MEREKA KARENA MENGHENDAKI KEDUNIAWIAN, DAN JANGAN TAATI ORANG ORANG YG KAMI BUAT MEREKA LUPA DARI MENGINGAT KAMI ." (QSAl Kahfi 28) > > > Berkata Imam Attabari : "Tenangkan dirimu wahai Muhammad bersama sahabat sahabatmu yg duduk berdzikir dan berdoa kepada Allah di pagi hari dan sore hari, mereka dengan bertasbih, tahmid, tahlil, doa doa dan amal amal shalih dengan shalat wajib dan lainnya, yg mereka itu hanya menginginkan ridho Allah swt bukan menginginkan keduniawian" (Tafsir Imam Attabari Juz 15 hal 234) > > > Dari Abdurrahman bin sahl ra, bahwa ayat ini turun sedang Nabi saw sedang di salah satu rumahnya, maka beliau saw keluar dan menemukan sebuah kelompok yg sedang berdzikir kepada Allah swt dari kaum dhuafa, maka beliau saw duduk bersama berkata seraya berkata : Alhamdulillah yg telah menjadikan pada ummatku yg aku diperintahkan untuk bersabar dan duduk bersama mereka" riwayat Imam Tabrani dan periwayatnya shahih (Majmu' zawaid Juz 7 hal 21) > > > Sabda Rasulullah saw : "akan tahu nanti dihari kiamat siapakah ahlulkaram (orang orang mulia)", maka para sahabat bertanya : siapakah mereka wahai rasulullah?, Rasul saw menjawab : :"majelis majelis dzikir di masjid masjid" (Shahih Ibn Hibban hadits no.816) > > > Sabda Rasulullah saw : "sungguh Allah memiliki malaikat yg beredar dimuka bumi mengikuti dan menghadiri majelis majelis dzikir, bila mereka menemukannya maka mereka berkumpul dan berdesakan hingga memenuhi antara hadirin hingga langit dunia, bila majelis selesai maka para malaikat itu berpencar dan kembali ke langit, dan Allah bertanya pada mereka dan Allah Maha Tahu : "darimana kalian?" mereka menjawab : kami datang dari hamba hamba Mu, mereka berdoa padamu, bertasbih padaMu, bertahlil padaMu, bertahmid pada Mu, bertakbir pada Mu, dan meminta kepada Mu. > Maka Allah bertanya : "Apa yg mereka minta?", Malaikat berkata : mereka meminta sorga, Allah berkata : apakah mereka telah melihat sorgaku?, Malaikat menjawab : tidak, Allah berkata : "Bagaimana bila mereka melihatnya". Malaikat berkata : mereka meminta perlindungan Mu, Allah berkata : "mereka meminta perlindungan dari apa?", Malaikat berkata : "dari Api neraka", Allah berkata : "apakah mereka telah melihat nerakaku?", Malaikat menjawab tidak, Allah berkata : Bagaimana kalau mereka melihat nerakaku. Malaikat berkata : mereka beristighfar pada Mu, Allah berkata : "sudah kuampuni mereka, sudah kuberi permintaan mereka, dan sudah kulindungi mereka dari apa apa yg mereka minta perlindungan darinya, malaikat berkata : "wahai Allah, diantara mereka ada si fulan hamba pendosa, ia hanya lewat lalu ikut duduk bersama mereka, Allah berkata : baginya pengampunanku, dan mereka (ahlu dzikir) adalah kaum yg tidak ada yg dihinakan siapa siapa yg duduk bersama mereka" (shahih > Muslim hadits no.2689), > > perhatikan ucapan Allah yg diakhir hadits qudsiy diatas : dan mereka (ahlu dzikir) adalah kaum yg tak dihinakan siapa siapa yg duduk bersama mereka" > lalu hadits semakna pada Shahih Bukhari hadits no.6045. > Anda salah faham, larangan itu adalah bagi mereka yg hanya dzikir saja dan meninggalkan nafkah keluarganya, tak perduli dg fuqara, tak perduli dg jihad. > > anda alergi dg orang dzikir berpakaian putih?, kenapa?, > pakaian putih adalah sunnah nabi saw, pakaian putih adalah pakaian yg paling disenangi rasul saw, anda alergi dg sunnah nabi saw?, sabda Rasul saw : "barangsiapa yg tak suka dg sunnahku maka ia bukan dari golongaku" Shahih Muslim hadits no.1401, shahih Bukhari hadits no,4776). > > anda alergi dg Bid'ah hasanah? > > anda bertentangan dg Nabi saw, beliau bersabda : "barangsiapa yg membuat buat hal baru dalam islam berupa kebaikan maka baginya pahalanya dan pahala orang orang yg mengamalkannya, barangsiapa yg membuat buat hal baru dalam islam berupa kejahatan maka baginya dosanya dan dosa orang orang yg mengamalkannya.". (shahih Muslim hadits no.1017). > > tobatlah karena anda bertentangan dg Alqur'an dan hadits shahih. seperti kata syair : > > "dalam kebodohan itu adalah kematian sebelum kematian, dan tubuh mereka telah terkubur oleh kebodohannya sebelum ia dikuburkan" > > > > > --------------------------------- > Access over 1 million songs - Yahoo! Music Unlimited. > --------------------------------- Cheap Talk? Check out Yahoo! Messenger's low PC-to-Phone call rates.