Sudah jarang saya melihat embedded platform yang berjalan menggunakan
proprietary O/S (eg. vxWorks/pSOS). Perkecualian mungkin untuk phone.

"Tetangga-tetangga" saya menggunakan Linux semua, mulai dari access
(DSLAM/PON), transport (optics/packets), router, etc.

Mengenai masalah performance, saya tidak melihat begitu banyak keterbatasan,
mungkin karena embedded processor yang digunakan sekarang sudah powerful,
dan kebanyakan timing-sensitive process sudah di-off-load ke hardware semua.

Ada beberapa kasus dimana kita harus memenuhi kriteria tentang latency,
(eg. BLSR/UPSR 50ms switch, PBB-TE 9.9ms), tapi untuk masalah ini,
kita bisa membypass Linux interrupt handler.


KOkon.

2010/1/26 dian sastro <maeje...@gmail.com>:
> Kebetulan perusahaan saya juga mengembangkan peralatan navigasi
> pesawat terbang dan satellite communication untuk kapal memakai
> embedded linux.
> Sejauh ini lumayan, hanya sedikit lambat dalam hal performance gitu aja.
>
> -sas-

-- 
Berhenti langganan: linux-programming-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info: http://linux.or.id/milis

Kirim email ke