Sejumlah Ruas Jalan di Bogor Rusak Berat Senin, 18 Februari 2008 - 06:09 wib BOGOR - Sebagian besar jalan protokol di Kota dan Kabupaten Bogor rusak berat akibat banyaknya genangan air di jalan tersebut.
Berdasarkan pantauan, kerusakan terparah terlihat di Jalan Raya Sholeh Iskandar yang menghubungkan Bogor-Tangerang dan Jalan Raya Bogor-Jakarta. Sejak awal, Jalan Raya Sholeh Iskandar memang dikenal jalan terburuk karena konstruksi dan drainase yang buruk. Di musim penghujan ini kondisi semakin parah. Diperkirakan kerusakan terjadi sepanjang 5 km mulai dari Simpang Tugu Narkoba-Jalan Raya Bogor Jakarta hingga Depan Kampus Universitas Nusa Bangsa, Kemang. Kondisi jalan berubah jadi kubangan air bercampur dengan lumpur dengan diameter 2-8 meter. Diperparah lagi, kerusakan terjadi sejak adanya pembangunan underpass Kedungbadak, kondisinya hampir 100% di 2 km pertama sudah tidak ada yang mulus. Bahkan, tepat di perempatan Cilebut-Kebonpedes atau depan Hypermart, kendaraan nyaris tak bisa lewat dengan kecepatan di atas 10 km/jam. Di sisi kiri Parung terdapat jurang yang sangat curam dan rawan longsor. Akibatnya, kemacetan parah setiap hari terjadi di ruas jalan yang menghubungkan Bogor-Tangerang itu sehingga hal tersebut sering dikeluhkan warga sekitar yang hampir sebagian tinggal di Perumahan Cimanggu Permai, Bukit Cimanggu Villa, Griya Bogor Indah, Bogor Country, dan Perumahan Budi Agung. "Masak saya harus mengantre hingga satu jam dari rumah ke Warung Jambu yang biasanya hanya 20 menit ditempuh," keluh Sopiandi (34), warga Perumahan Bogor Country. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kerusakan jalan di Kota Bogor hampir setiap tahunnya mengalami kerusakan mencapai 20% dari total panjang jalan 773 km. Pada 2006 kerusakan mencapai 100 km, sedangkan pada 2007 kerusakan mencapai 180 km. (sindo//jri) http://news.okezone.com/index.php/ReadStory/2008/02/18/1/84365/sejumlah-ruas-jalan-di-bogor-rusak-berat