Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-05-01 Terurut Topik diah andriani at yahoo
ShhshshshshshshshshshshsSSSsss444sgshshsdkdjjsjajakdkkddkdkdldldldlsdlslslsls
--Original Message--
From: sintia prasetio
To: balita-anda@balita-anda.com
ReplyTo: balita-anda@balita-anda.com
Sent: Apr 29, 2009 18:02
Subject: Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA 
BEDANYA?

Klo susu segar tu disimpen di kulkas (bukan freezer) cuma tahan 2 hari
yak... minggu lalu deket rumah pan buka kios susu segar, aku nyoba beli
seliter ... karena anak2 lagi ogah minum susu, hari ke-3 masih nyisa en pas
aku coba rasanya dah masam.. kebuang deh.. pdhal enak banged

Pada 29 April 2009 18:52, Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com menulis:

 udah dicari dan contoh susu sterilisasi adalah susu bear brand
 dan sepertinya harus langsung diminum setelah dibuka karena kemasan yang
 dijual ukuran 186 ml

 Arief H





Powered by Telkomsel BlackBerry®

Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-04-30 Terurut Topik whied's
susu UHT kalo mau dikasih ke anak kita boleh diangetin dulu ga? soalnya anak 
saya tidak suka susu dingin. biasanya kalo saya angetin susunya dengan cara 
botol berisi susu dimasukin ke gelas berisi air panas ditunggu sampai susunya 
hangat2 kuku. boleh ga cara seperti ini dipakai?

--- On Wed, 4/29/09, Gopina Goham alfin.b...@gmail.com wrote:

From: Gopina Goham alfin.b...@gmail.com
Subject: Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA  
BEDANYA?
To: balita-anda@balita-anda.com
Date: Wednesday, April 29, 2009, 3:07 AM

Hm,kalo liat penjelasannya,mengarah ke sufor sptnya,pak.

On 4/29/09, result04_vee resul...@gmail.com wrote:
 kalo susu sterilisasi, merk yg beredar dipasaran contohnya apa ya?
 Trus cara penyimpanan, baik sebelum maupun sesudah di buka gimana ya?
 Terima kasih...

 2009/4/29 Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com

 maaf repost untuk yang sudah punya

 -- Forwarded message --
 From: uci momkavin+ija
 Date: 2008/5/8
 Subject: [balita-anda] artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?
 [was]
 nanya susu DANCOW
 To: balita-anda@balita-anda.com


 SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

 http://www.tabloid- nakita.com/ Khasanah/ khasanah06305- 07.htm
 Susu cair lebih awet kalau disimpan dalam kemasan yang baik.

 Saat ini di pasaran telah beredar beragam susu cair. Ada yang memberi
 label
 susu segar, susu pasteurisasi, susu sterilisasi atau susu UHT ( Ultra High
 Temperature ). Tahukah Anda, semua jenis susu tersebut memiliki kandungan
 gizi yang sama karena telah diformulasikan sama dengan susu segar. Namun
 dibanding susu segar, aneka susu yang telah mengalami proses pengolahan
 tadi
 memiliki kelebihan, yakni waktu simpan yang lebih lama.

 Utami Sri Rahayu. Foto: Iman/nakita

 Narasumber: Dr. Ir. Nuri Andarwulan dari Departemen Teknologi Pangan dan
 Gizi, Institut Pertanian Bogor



 SUSU SEGAR

 * Susu segar adalah susu dari sapi, kerbau, kuda, kambing atau domba yang
 sehat dan tidak tercampur kolostrum.

 * Syarat susu segar yang baik: mengandung tidak kurang dari 3,25 persen
 lemak susu dan 8,25 persen padatan bukan lemak.

 * Tidak mengandung tambahan air, bahan tambahan pangan dan antibiotik,
 serta
 belum mengalami perubahan warna, bau dan kekentalan.

 * Memiliki citarasa paling baik dibanding susu cair yang telah diproses
 karena kandungan asam lemak susu (asam butirat) masih bagus.

 * Demi menjaga keamanan pangan, susu segar yang akan diminum langsung
 sebaiknya diproses terlebih dulu. Caranya, dengan memanaskannya hingga
 mencapai suhu 70ú80 derajat Celcius selama 5-10 menit. Jadi, jangan sampai
 mendidih agar emulsi susu tidak pecah.

 * Susu segar yang telah diproses harus segera diminum dan habis saat itu
 juga. Bila disimpan dalam suhu ruang dikhawatirkan mikroba-mikroba yang
 ada
 di udara bebas akan merusak susu tersebut. Masa simpan dalam suhu ruang
 tak
 lebih dari 2 jam.

 * Bila disimpan dalam lemari pendingin, kemungkinan mampu bertahan selama
 12
 jam. Namun usahakan menggunakan wadah yang telah disterilisasi (dapat
 menggunakan gelas atau botol gelas yang telah direbus).

 * Mikroba yang berada di udara akan mencemari susu segar yang telah
 diperah.
 Ini karena kondisi suhu udara dan tingkat kelembapan di Indonesia tinggi
 (rata-rata 28° - 30° C).


 SUSU UHT (Ultra High Temperature)

 * Susu segar atau susu rekonstitusi atau susu rekombinasi yang disterilkan
 pada suhu tidak kurang dari 135° C selama 2 detik dan segera dikemas dalam
 kemasan steril.

 * Pemanasan dengan suhu mencapai 135° C sudah mampu membunuh bakteri yang
 ada.

 * Citarasa susunya sudah tidak terlalu bagus karena telah melalui proses
 pemanasan dengan suhu tinggi.

 * Kelebihan proses ini tidak menghilangkan kandungan nutrisi mikro,
 seperti
 vitamin dan mineral.

 * Kandungan gizinya telah diformulasikan menyerupai susu segar dan susu
 formula bubuk. Kandungannya tidak kurang dari 3,25 persen lemak susu dan
 8,25 persen padatan bukan lemak.

 * Dapat disimpan dalam suhu ruangan.

 * Waktu penyimpanan mencapai 6 bulan sampai dengan setahun untuk kemasan
 yang belum dibuka.


 SUSU STERILISASI

 Beberapa produsen susu mengeluarkan produk susu penambah energi.
 Kandungan
 kalori, protein, dan mineralnya memang lebih tinggi dibandingkan susu
 formula lainnya. Alhasil, energi yang masuk ke tubuh anak pun diyakini
 secara otomatis lebih tinggi. Selain itu, susu jenis ini memang lebih
 mudah
 diserap oleh pencernaan karena komposisi lemaknya berbentuk MCT ( Medium
 Chain Triglycerides ). Bahkan, susunan asam amino yang terkadung di
 dalamnya
 pun tergolong lengkap untuk melakukan sintesa protein.

 Biasanya, susu ini dikategorikan sebagai menu tambahan atau pelengkap.
 Namun
 mengingat kandungan zat gizinya memang terbilang komplet, susu penambah
 energi ini boleh dikatakan sebagai pengganti makanan. Meski demikian bukan
 berarti anak hanya mengonsumsi susu ini dan tak perlu lagi menyantap
 makanan
 yang lain.

 Susu penambah energi sebaiknya diberikan pada anak

RE: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-04-30 Terurut Topik Yenni Afrianti
Boleh dong mbak

-Original Message-
From: whied's [mailto:whieds0...@yahoo.com] 
Sent: Thursday, April 30, 2009 3:54 PM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA 
BEDANYA?

susu UHT kalo mau dikasih ke anak kita boleh diangetin dulu ga? soalnya anak 
saya tidak suka susu dingin. biasanya kalo saya angetin susunya dengan cara 
botol berisi susu dimasukin ke gelas berisi air panas ditunggu sampai susunya 
hangat2 kuku. boleh ga cara seperti ini dipakai?

--- On Wed, 4/29/09, Gopina Goham alfin.b...@gmail.com wrote:

From: Gopina Goham alfin.b...@gmail.com
Subject: Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA  
BEDANYA?
To: balita-anda@balita-anda.com
Date: Wednesday, April 29, 2009, 3:07 AM

Hm,kalo liat penjelasannya,mengarah ke sufor sptnya,pak.

On 4/29/09, result04_vee resul...@gmail.com wrote:
 kalo susu sterilisasi, merk yg beredar dipasaran contohnya apa ya?
 Trus cara penyimpanan, baik sebelum maupun sesudah di buka gimana ya?
 Terima kasih...

 2009/4/29 Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com

 maaf repost untuk yang sudah punya

 -- Forwarded message --
 From: uci momkavin+ija
 Date: 2008/5/8
 Subject: [balita-anda] artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?
 [was]
 nanya susu DANCOW
 To: balita-anda@balita-anda.com


 SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

 http://www.tabloid- nakita.com/ Khasanah/ khasanah06305- 07.htm
 Susu cair lebih awet kalau disimpan dalam kemasan yang baik.

 Saat ini di pasaran telah beredar beragam susu cair. Ada yang memberi
 label
 susu segar, susu pasteurisasi, susu sterilisasi atau susu UHT ( Ultra High
 Temperature ). Tahukah Anda, semua jenis susu tersebut memiliki kandungan
 gizi yang sama karena telah diformulasikan sama dengan susu segar. Namun
 dibanding susu segar, aneka susu yang telah mengalami proses pengolahan
 tadi
 memiliki kelebihan, yakni waktu simpan yang lebih lama.

 Utami Sri Rahayu. Foto: Iman/nakita

 Narasumber: Dr. Ir. Nuri Andarwulan dari Departemen Teknologi Pangan dan
 Gizi, Institut Pertanian Bogor



 SUSU SEGAR

 * Susu segar adalah susu dari sapi, kerbau, kuda, kambing atau domba yang
 sehat dan tidak tercampur kolostrum.

 * Syarat susu segar yang baik: mengandung tidak kurang dari 3,25 persen
 lemak susu dan 8,25 persen padatan bukan lemak.

 * Tidak mengandung tambahan air, bahan tambahan pangan dan antibiotik,
 serta
 belum mengalami perubahan warna, bau dan kekentalan.

 * Memiliki citarasa paling baik dibanding susu cair yang telah diproses
 karena kandungan asam lemak susu (asam butirat) masih bagus.

 * Demi menjaga keamanan pangan, susu segar yang akan diminum langsung
 sebaiknya diproses terlebih dulu. Caranya, dengan memanaskannya hingga
 mencapai suhu 70ú80 derajat Celcius selama 5-10 menit. Jadi, jangan sampai
 mendidih agar emulsi susu tidak pecah.

 * Susu segar yang telah diproses harus segera diminum dan habis saat itu
 juga. Bila disimpan dalam suhu ruang dikhawatirkan mikroba-mikroba yang
 ada
 di udara bebas akan merusak susu tersebut. Masa simpan dalam suhu ruang
 tak
 lebih dari 2 jam.

 * Bila disimpan dalam lemari pendingin, kemungkinan mampu bertahan selama
 12
 jam. Namun usahakan menggunakan wadah yang telah disterilisasi (dapat
 menggunakan gelas atau botol gelas yang telah direbus).

 * Mikroba yang berada di udara akan mencemari susu segar yang telah
 diperah.
 Ini karena kondisi suhu udara dan tingkat kelembapan di Indonesia tinggi
 (rata-rata 28° - 30° C).


 SUSU UHT (Ultra High Temperature)

 * Susu segar atau susu rekonstitusi atau susu rekombinasi yang disterilkan
 pada suhu tidak kurang dari 135° C selama 2 detik dan segera dikemas dalam
 kemasan steril.

 * Pemanasan dengan suhu mencapai 135° C sudah mampu membunuh bakteri yang
 ada.

 * Citarasa susunya sudah tidak terlalu bagus karena telah melalui proses
 pemanasan dengan suhu tinggi.

 * Kelebihan proses ini tidak menghilangkan kandungan nutrisi mikro,
 seperti
 vitamin dan mineral.

 * Kandungan gizinya telah diformulasikan menyerupai susu segar dan susu
 formula bubuk. Kandungannya tidak kurang dari 3,25 persen lemak susu dan
 8,25 persen padatan bukan lemak.

 * Dapat disimpan dalam suhu ruangan.

 * Waktu penyimpanan mencapai 6 bulan sampai dengan setahun untuk kemasan
 yang belum dibuka.


 SUSU STERILISASI

 Beberapa produsen susu mengeluarkan produk susu penambah energi.
 Kandungan
 kalori, protein, dan mineralnya memang lebih tinggi dibandingkan susu
 formula lainnya. Alhasil, energi yang masuk ke tubuh anak pun diyakini
 secara otomatis lebih tinggi. Selain itu, susu jenis ini memang lebih
 mudah
 diserap oleh pencernaan karena komposisi lemaknya berbentuk MCT ( Medium
 Chain Triglycerides ). Bahkan, susunan asam amino yang terkadung di
 dalamnya
 pun tergolong lengkap untuk melakukan sintesa protein.

 Biasanya, susu ini dikategorikan sebagai menu tambahan atau pelengkap.
 Namun
 mengingat kandungan zat gizinya memang

[balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-04-29 Terurut Topik Arief Hidayat
maaf repost untuk yang sudah punya

-- Forwarded message --
From: uci momkavin+ija
Date: 2008/5/8
Subject: [balita-anda] artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA? [was]
nanya susu DANCOW
To: balita-anda@balita-anda.com


SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

http://www.tabloid- nakita.com/ Khasanah/ khasanah06305- 07.htm
Susu cair lebih awet kalau disimpan dalam kemasan yang baik.

Saat ini di pasaran telah beredar beragam susu cair. Ada yang memberi label
susu segar, susu pasteurisasi, susu sterilisasi atau susu UHT ( Ultra High
Temperature ). Tahukah Anda, semua jenis susu tersebut memiliki kandungan
gizi yang sama karena telah diformulasikan sama dengan susu segar. Namun
dibanding susu segar, aneka susu yang telah mengalami proses pengolahan tadi
memiliki kelebihan, yakni waktu simpan yang lebih lama.

Utami Sri Rahayu. Foto: Iman/nakita

Narasumber: Dr. Ir. Nuri Andarwulan dari Departemen Teknologi Pangan dan
Gizi, Institut Pertanian Bogor



SUSU SEGAR

* Susu segar adalah susu dari sapi, kerbau, kuda, kambing atau domba yang
sehat dan tidak tercampur kolostrum.

* Syarat susu segar yang baik: mengandung tidak kurang dari 3,25 persen
lemak susu dan 8,25 persen padatan bukan lemak.

* Tidak mengandung tambahan air, bahan tambahan pangan dan antibiotik, serta
belum mengalami perubahan warna, bau dan kekentalan.

* Memiliki citarasa paling baik dibanding susu cair yang telah diproses
karena kandungan asam lemak susu (asam butirat) masih bagus.

* Demi menjaga keamanan pangan, susu segar yang akan diminum langsung
sebaiknya diproses terlebih dulu. Caranya, dengan memanaskannya hingga
mencapai suhu 70ú80 derajat Celcius selama 5-10 menit. Jadi, jangan sampai
mendidih agar emulsi susu tidak pecah.

* Susu segar yang telah diproses harus segera diminum dan habis saat itu
juga. Bila disimpan dalam suhu ruang dikhawatirkan mikroba-mikroba yang ada
di udara bebas akan merusak susu tersebut. Masa simpan dalam suhu ruang tak
lebih dari 2 jam.

* Bila disimpan dalam lemari pendingin, kemungkinan mampu bertahan selama 12
jam. Namun usahakan menggunakan wadah yang telah disterilisasi (dapat
menggunakan gelas atau botol gelas yang telah direbus).

* Mikroba yang berada di udara akan mencemari susu segar yang telah diperah.
Ini karena kondisi suhu udara dan tingkat kelembapan di Indonesia tinggi
(rata-rata 28° - 30° C).


SUSU UHT (Ultra High Temperature)

* Susu segar atau susu rekonstitusi atau susu rekombinasi yang disterilkan
pada suhu tidak kurang dari 135° C selama 2 detik dan segera dikemas dalam
kemasan steril.

* Pemanasan dengan suhu mencapai 135° C sudah mampu membunuh bakteri yang
ada.

* Citarasa susunya sudah tidak terlalu bagus karena telah melalui proses
pemanasan dengan suhu tinggi.

* Kelebihan proses ini tidak menghilangkan kandungan nutrisi mikro, seperti
vitamin dan mineral.

* Kandungan gizinya telah diformulasikan menyerupai susu segar dan susu
formula bubuk. Kandungannya tidak kurang dari 3,25 persen lemak susu dan
8,25 persen padatan bukan lemak.

* Dapat disimpan dalam suhu ruangan.

* Waktu penyimpanan mencapai 6 bulan sampai dengan setahun untuk kemasan
yang belum dibuka.


SUSU STERILISASI

Beberapa produsen susu mengeluarkan produk susu penambah energi. Kandungan
kalori, protein, dan mineralnya memang lebih tinggi dibandingkan susu
formula lainnya. Alhasil, energi yang masuk ke tubuh anak pun diyakini
secara otomatis lebih tinggi. Selain itu, susu jenis ini memang lebih mudah
diserap oleh pencernaan karena komposisi lemaknya berbentuk MCT ( Medium
Chain Triglycerides ). Bahkan, susunan asam amino yang terkadung di dalamnya
pun tergolong lengkap untuk melakukan sintesa protein.

Biasanya, susu ini dikategorikan sebagai menu tambahan atau pelengkap. Namun
mengingat kandungan zat gizinya memang terbilang komplet, susu penambah
energi ini boleh dikatakan sebagai pengganti makanan. Meski demikian bukan
berarti anak hanya mengonsumsi susu ini dan tak perlu lagi menyantap makanan
yang lain.

Susu penambah energi sebaiknya diberikan pada anak yang nafsu makannya
tergolong buruk atau rendah. Namun sekali lagi, alangkah baiknya jika orang
tua lebih dulu berkonsultasi dengan dokter anak atau ahli gizi anak untuk
mencari tahu apa penyebab buruknya nafsu makan si kecil. Apakah karena
gangguan medis atau ada faktor psikologis, semisal bosan dengan menu makanan
yang itu-itu saja maupun suasana makan yang tidak menyenangkan.


SUSU PASTEURISASI

Susu pasteurisasi adalah susu segar yang dipanaskan dengan metode high
temperature short time atau dengan metode holding dan segera dikemas dalam
kemasan steril . Selain susu segar, proses pengawetan dengan cara
pasteurisasi diterapkan pula pada susu rekonstitusi dan susu rekombinasi.
Susu rekonstitusi adalah susu cair yang disiapkan dengan penambahan air pada
bubuk susu berlemak ( full cream), atau bubuk susu skim, atau bubuk susu
rendah lemak. Sedangkan susu rekombinasi adalah susu cair yang dihasilkan
dari campuran komponen susu (susu 

Bls: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-04-29 Terurut Topik mia ps
klo jenis susu segar itu merk apa aja yg biasa ada disupermarket ya

 Best Regards, 
 Mia 
 






Dari: Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com
Kepada: balita-anda@balita-anda.com
Terkirim: Selasa, 28 April, 2009 23:42:14
Topik: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

maaf repost untuk yang sudah punya

-- Forwarded message --
From: uci momkavin+ija
Date: 2008/5/8
Subject: [balita-anda] artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA? [was]
nanya susu DANCOW
To: balita-anda@balita-anda.com


SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

http://www.tabloid- nakita.com/ Khasanah/ khasanah06305- 07.htm
Susu cair lebih awet kalau disimpan dalam kemasan yang baik.

Saat ini di pasaran telah beredar beragam susu cair. Ada yang memberi label
susu segar, susu pasteurisasi, susu sterilisasi atau susu UHT ( Ultra High
Temperature ). Tahukah Anda, semua jenis susu tersebut memiliki kandungan
gizi yang sama karena telah diformulasikan sama dengan susu segar. Namun
dibanding susu segar, aneka susu yang telah mengalami proses pengolahan tadi
memiliki kelebihan, yakni waktu simpan yang lebih lama.

Utami Sri Rahayu. Foto: Iman/nakita

Narasumber: Dr. Ir. Nuri Andarwulan dari Departemen Teknologi Pangan dan
Gizi, Institut Pertanian Bogor



SUSU SEGAR

* Susu segar adalah susu dari sapi, kerbau, kuda, kambing atau domba yang
sehat dan tidak tercampur kolostrum.

* Syarat susu segar yang baik: mengandung tidak kurang dari 3,25 persen
lemak susu dan 8,25 persen padatan bukan lemak.

* Tidak mengandung tambahan air, bahan tambahan pangan dan antibiotik, serta
belum mengalami perubahan warna, bau dan kekentalan.

* Memiliki citarasa paling baik dibanding susu cair yang telah diproses
karena kandungan asam lemak susu (asam butirat) masih bagus.

* Demi menjaga keamanan pangan, susu segar yang akan diminum langsung
sebaiknya diproses terlebih dulu. Caranya, dengan memanaskannya hingga
mencapai suhu 70ú80 derajat Celcius selama 5-10 menit. Jadi, jangan sampai
mendidih agar emulsi susu tidak pecah.

* Susu segar yang telah diproses harus segera diminum dan habis saat itu
juga. Bila disimpan dalam suhu ruang dikhawatirkan mikroba-mikroba yang ada
di udara bebas akan merusak susu tersebut. Masa simpan dalam suhu ruang tak
lebih dari 2 jam.

* Bila disimpan dalam lemari pendingin, kemungkinan mampu bertahan selama 12
jam. Namun usahakan menggunakan wadah yang telah disterilisasi (dapat
menggunakan gelas atau botol gelas yang telah direbus).

* Mikroba yang berada di udara akan mencemari susu segar yang telah diperah.
Ini karena kondisi suhu udara dan tingkat kelembapan di Indonesia tinggi
(rata-rata 28° - 30° C).


SUSU UHT (Ultra High Temperature)

* Susu segar atau susu rekonstitusi atau susu rekombinasi yang disterilkan
pada suhu tidak kurang dari 135° C selama 2 detik dan segera dikemas dalam
kemasan steril.

* Pemanasan dengan suhu mencapai 135° C sudah mampu membunuh bakteri yang
ada.

* Citarasa susunya sudah tidak terlalu bagus karena telah melalui proses
pemanasan dengan suhu tinggi.

* Kelebihan proses ini tidak menghilangkan kandungan nutrisi mikro, seperti
vitamin dan mineral.

* Kandungan gizinya telah diformulasikan menyerupai susu segar dan susu
formula bubuk. Kandungannya tidak kurang dari 3,25 persen lemak susu dan
8,25 persen padatan bukan lemak.

* Dapat disimpan dalam suhu ruangan.

* Waktu penyimpanan mencapai 6 bulan sampai dengan setahun untuk kemasan
yang belum dibuka.


SUSU STERILISASI

Beberapa produsen susu mengeluarkan produk susu penambah energi. Kandungan
kalori, protein, dan mineralnya memang lebih tinggi dibandingkan susu
formula lainnya. Alhasil, energi yang masuk ke tubuh anak pun diyakini
secara otomatis lebih tinggi. Selain itu, susu jenis ini memang lebih mudah
diserap oleh pencernaan karena komposisi lemaknya berbentuk MCT ( Medium
Chain Triglycerides ). Bahkan, susunan asam amino yang terkadung di dalamnya
pun tergolong lengkap untuk melakukan sintesa protein.

Biasanya, susu ini dikategorikan sebagai menu tambahan atau pelengkap. Namun
mengingat kandungan zat gizinya memang terbilang komplet, susu penambah
energi ini boleh dikatakan sebagai pengganti makanan. Meski demikian bukan
berarti anak hanya mengonsumsi susu ini dan tak perlu lagi menyantap makanan
yang lain.

Susu penambah energi sebaiknya diberikan pada anak yang nafsu makannya
tergolong buruk atau rendah. Namun sekali lagi, alangkah baiknya jika orang
tua lebih dulu berkonsultasi dengan dokter anak atau ahli gizi anak untuk
mencari tahu apa penyebab buruknya nafsu makan si kecil. Apakah karena
gangguan medis atau ada faktor psikologis, semisal bosan dengan menu makanan
yang itu-itu saja maupun suasana makan yang tidak menyenangkan.


SUSU PASTEURISASI

Susu pasteurisasi adalah susu segar yang dipanaskan dengan metode high
temperature short time atau dengan metode holding dan segera dikemas dalam
kemasan steril . Selain susu segar, proses pengawetan dengan cara

Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-04-29 Terurut Topik result04_vee
kalo susu sterilisasi, merk yg beredar dipasaran contohnya apa ya?
Trus cara penyimpanan, baik sebelum maupun sesudah di buka gimana ya?
Terima kasih...

2009/4/29 Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com

 maaf repost untuk yang sudah punya

 -- Forwarded message --
 From: uci momkavin+ija
 Date: 2008/5/8
 Subject: [balita-anda] artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA? [was]
 nanya susu DANCOW
 To: balita-anda@balita-anda.com


 SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

 http://www.tabloid- nakita.com/ Khasanah/ khasanah06305- 07.htm
 Susu cair lebih awet kalau disimpan dalam kemasan yang baik.

 Saat ini di pasaran telah beredar beragam susu cair. Ada yang memberi label
 susu segar, susu pasteurisasi, susu sterilisasi atau susu UHT ( Ultra High
 Temperature ). Tahukah Anda, semua jenis susu tersebut memiliki kandungan
 gizi yang sama karena telah diformulasikan sama dengan susu segar. Namun
 dibanding susu segar, aneka susu yang telah mengalami proses pengolahan
 tadi
 memiliki kelebihan, yakni waktu simpan yang lebih lama.

 Utami Sri Rahayu. Foto: Iman/nakita

 Narasumber: Dr. Ir. Nuri Andarwulan dari Departemen Teknologi Pangan dan
 Gizi, Institut Pertanian Bogor



 SUSU SEGAR

 * Susu segar adalah susu dari sapi, kerbau, kuda, kambing atau domba yang
 sehat dan tidak tercampur kolostrum.

 * Syarat susu segar yang baik: mengandung tidak kurang dari 3,25 persen
 lemak susu dan 8,25 persen padatan bukan lemak.

 * Tidak mengandung tambahan air, bahan tambahan pangan dan antibiotik,
 serta
 belum mengalami perubahan warna, bau dan kekentalan.

 * Memiliki citarasa paling baik dibanding susu cair yang telah diproses
 karena kandungan asam lemak susu (asam butirat) masih bagus.

 * Demi menjaga keamanan pangan, susu segar yang akan diminum langsung
 sebaiknya diproses terlebih dulu. Caranya, dengan memanaskannya hingga
 mencapai suhu 70ú80 derajat Celcius selama 5-10 menit. Jadi, jangan sampai
 mendidih agar emulsi susu tidak pecah.

 * Susu segar yang telah diproses harus segera diminum dan habis saat itu
 juga. Bila disimpan dalam suhu ruang dikhawatirkan mikroba-mikroba yang ada
 di udara bebas akan merusak susu tersebut. Masa simpan dalam suhu ruang tak
 lebih dari 2 jam.

 * Bila disimpan dalam lemari pendingin, kemungkinan mampu bertahan selama
 12
 jam. Namun usahakan menggunakan wadah yang telah disterilisasi (dapat
 menggunakan gelas atau botol gelas yang telah direbus).

 * Mikroba yang berada di udara akan mencemari susu segar yang telah
 diperah.
 Ini karena kondisi suhu udara dan tingkat kelembapan di Indonesia tinggi
 (rata-rata 28° - 30° C).


 SUSU UHT (Ultra High Temperature)

 * Susu segar atau susu rekonstitusi atau susu rekombinasi yang disterilkan
 pada suhu tidak kurang dari 135° C selama 2 detik dan segera dikemas dalam
 kemasan steril.

 * Pemanasan dengan suhu mencapai 135° C sudah mampu membunuh bakteri yang
 ada.

 * Citarasa susunya sudah tidak terlalu bagus karena telah melalui proses
 pemanasan dengan suhu tinggi.

 * Kelebihan proses ini tidak menghilangkan kandungan nutrisi mikro, seperti
 vitamin dan mineral.

 * Kandungan gizinya telah diformulasikan menyerupai susu segar dan susu
 formula bubuk. Kandungannya tidak kurang dari 3,25 persen lemak susu dan
 8,25 persen padatan bukan lemak.

 * Dapat disimpan dalam suhu ruangan.

 * Waktu penyimpanan mencapai 6 bulan sampai dengan setahun untuk kemasan
 yang belum dibuka.


 SUSU STERILISASI

 Beberapa produsen susu mengeluarkan produk susu penambah energi.
 Kandungan
 kalori, protein, dan mineralnya memang lebih tinggi dibandingkan susu
 formula lainnya. Alhasil, energi yang masuk ke tubuh anak pun diyakini
 secara otomatis lebih tinggi. Selain itu, susu jenis ini memang lebih mudah
 diserap oleh pencernaan karena komposisi lemaknya berbentuk MCT ( Medium
 Chain Triglycerides ). Bahkan, susunan asam amino yang terkadung di
 dalamnya
 pun tergolong lengkap untuk melakukan sintesa protein.

 Biasanya, susu ini dikategorikan sebagai menu tambahan atau pelengkap.
 Namun
 mengingat kandungan zat gizinya memang terbilang komplet, susu penambah
 energi ini boleh dikatakan sebagai pengganti makanan. Meski demikian bukan
 berarti anak hanya mengonsumsi susu ini dan tak perlu lagi menyantap
 makanan
 yang lain.

 Susu penambah energi sebaiknya diberikan pada anak yang nafsu makannya
 tergolong buruk atau rendah. Namun sekali lagi, alangkah baiknya jika orang
 tua lebih dulu berkonsultasi dengan dokter anak atau ahli gizi anak untuk
 mencari tahu apa penyebab buruknya nafsu makan si kecil. Apakah karena
 gangguan medis atau ada faktor psikologis, semisal bosan dengan menu
 makanan
 yang itu-itu saja maupun suasana makan yang tidak menyenangkan.


 SUSU PASTEURISASI

 Susu pasteurisasi adalah susu segar yang dipanaskan dengan metode high
 temperature short time atau dengan metode holding dan segera dikemas dalam
 kemasan steril . Selain susu segar, proses pengawetan dengan cara
 pasteurisasi diterapkan pula pada susu 

Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-04-29 Terurut Topik Gopina Goham
Hm,kalo liat penjelasannya,mengarah ke sufor sptnya,pak.

On 4/29/09, result04_vee resul...@gmail.com wrote:
 kalo susu sterilisasi, merk yg beredar dipasaran contohnya apa ya?
 Trus cara penyimpanan, baik sebelum maupun sesudah di buka gimana ya?
 Terima kasih...

 2009/4/29 Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com

 maaf repost untuk yang sudah punya

 -- Forwarded message --
 From: uci momkavin+ija
 Date: 2008/5/8
 Subject: [balita-anda] artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?
 [was]
 nanya susu DANCOW
 To: balita-anda@balita-anda.com


 SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

 http://www.tabloid- nakita.com/ Khasanah/ khasanah06305- 07.htm
 Susu cair lebih awet kalau disimpan dalam kemasan yang baik.

 Saat ini di pasaran telah beredar beragam susu cair. Ada yang memberi
 label
 susu segar, susu pasteurisasi, susu sterilisasi atau susu UHT ( Ultra High
 Temperature ). Tahukah Anda, semua jenis susu tersebut memiliki kandungan
 gizi yang sama karena telah diformulasikan sama dengan susu segar. Namun
 dibanding susu segar, aneka susu yang telah mengalami proses pengolahan
 tadi
 memiliki kelebihan, yakni waktu simpan yang lebih lama.

 Utami Sri Rahayu. Foto: Iman/nakita

 Narasumber: Dr. Ir. Nuri Andarwulan dari Departemen Teknologi Pangan dan
 Gizi, Institut Pertanian Bogor



 SUSU SEGAR

 * Susu segar adalah susu dari sapi, kerbau, kuda, kambing atau domba yang
 sehat dan tidak tercampur kolostrum.

 * Syarat susu segar yang baik: mengandung tidak kurang dari 3,25 persen
 lemak susu dan 8,25 persen padatan bukan lemak.

 * Tidak mengandung tambahan air, bahan tambahan pangan dan antibiotik,
 serta
 belum mengalami perubahan warna, bau dan kekentalan.

 * Memiliki citarasa paling baik dibanding susu cair yang telah diproses
 karena kandungan asam lemak susu (asam butirat) masih bagus.

 * Demi menjaga keamanan pangan, susu segar yang akan diminum langsung
 sebaiknya diproses terlebih dulu. Caranya, dengan memanaskannya hingga
 mencapai suhu 70ú80 derajat Celcius selama 5-10 menit. Jadi, jangan sampai
 mendidih agar emulsi susu tidak pecah.

 * Susu segar yang telah diproses harus segera diminum dan habis saat itu
 juga. Bila disimpan dalam suhu ruang dikhawatirkan mikroba-mikroba yang
 ada
 di udara bebas akan merusak susu tersebut. Masa simpan dalam suhu ruang
 tak
 lebih dari 2 jam.

 * Bila disimpan dalam lemari pendingin, kemungkinan mampu bertahan selama
 12
 jam. Namun usahakan menggunakan wadah yang telah disterilisasi (dapat
 menggunakan gelas atau botol gelas yang telah direbus).

 * Mikroba yang berada di udara akan mencemari susu segar yang telah
 diperah.
 Ini karena kondisi suhu udara dan tingkat kelembapan di Indonesia tinggi
 (rata-rata 28° - 30° C).


 SUSU UHT (Ultra High Temperature)

 * Susu segar atau susu rekonstitusi atau susu rekombinasi yang disterilkan
 pada suhu tidak kurang dari 135° C selama 2 detik dan segera dikemas dalam
 kemasan steril.

 * Pemanasan dengan suhu mencapai 135° C sudah mampu membunuh bakteri yang
 ada.

 * Citarasa susunya sudah tidak terlalu bagus karena telah melalui proses
 pemanasan dengan suhu tinggi.

 * Kelebihan proses ini tidak menghilangkan kandungan nutrisi mikro,
 seperti
 vitamin dan mineral.

 * Kandungan gizinya telah diformulasikan menyerupai susu segar dan susu
 formula bubuk. Kandungannya tidak kurang dari 3,25 persen lemak susu dan
 8,25 persen padatan bukan lemak.

 * Dapat disimpan dalam suhu ruangan.

 * Waktu penyimpanan mencapai 6 bulan sampai dengan setahun untuk kemasan
 yang belum dibuka.


 SUSU STERILISASI

 Beberapa produsen susu mengeluarkan produk susu penambah energi.
 Kandungan
 kalori, protein, dan mineralnya memang lebih tinggi dibandingkan susu
 formula lainnya. Alhasil, energi yang masuk ke tubuh anak pun diyakini
 secara otomatis lebih tinggi. Selain itu, susu jenis ini memang lebih
 mudah
 diserap oleh pencernaan karena komposisi lemaknya berbentuk MCT ( Medium
 Chain Triglycerides ). Bahkan, susunan asam amino yang terkadung di
 dalamnya
 pun tergolong lengkap untuk melakukan sintesa protein.

 Biasanya, susu ini dikategorikan sebagai menu tambahan atau pelengkap.
 Namun
 mengingat kandungan zat gizinya memang terbilang komplet, susu penambah
 energi ini boleh dikatakan sebagai pengganti makanan. Meski demikian bukan
 berarti anak hanya mengonsumsi susu ini dan tak perlu lagi menyantap
 makanan
 yang lain.

 Susu penambah energi sebaiknya diberikan pada anak yang nafsu makannya
 tergolong buruk atau rendah. Namun sekali lagi, alangkah baiknya jika
 orang
 tua lebih dulu berkonsultasi dengan dokter anak atau ahli gizi anak untuk
 mencari tahu apa penyebab buruknya nafsu makan si kecil. Apakah karena
 gangguan medis atau ada faktor psikologis, semisal bosan dengan menu
 makanan
 yang itu-itu saja maupun suasana makan yang tidak menyenangkan.


 SUSU PASTEURISASI

 Susu pasteurisasi adalah susu segar yang dipanaskan dengan metode high
 temperature short time atau dengan metode holding dan segera 

Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-04-29 Terurut Topik Arief Hidayat
dicopy dari sanyfamily.blogspot.com/2008/03/bijak-memilih-susu_05.html yg
sumbernya dari
1. http://en.wikipedia.org
2. http://balita-anda.indoglobal.com
3. catatan kulia

Susu Sterilisasi
Susu dipanaskan dalam suhu 120ºC selama 15 menit. Biasanya dikemas dalam
kaleng. Umur simpannya dalam kemasan yang belum dibuka dapat mencapai 6
bulan dalam suhu ruang. Susu ini telah diformulasi sedemikian rupa sehingga
mudah dicerna dan sangat cocok untuk penderita sakit dan anak-anak yang
kekurangan gizi.

keknya. . . mengarah ke susu beruang karena kemasannya kaleng
tapi masih dicari merknya apa

Arief H


2009/4/29 Gopina Goham alfin.b...@gmail.com

 Hm,kalo liat penjelasannya,mengarah ke sufor sptnya,pak.

 On 4/29/09, result04_vee resul...@gmail.com wrote:
  kalo susu sterilisasi, merk yg beredar dipasaran contohnya apa ya?
  Trus cara penyimpanan, baik sebelum maupun sesudah di buka gimana ya?
  Terima kasih...
 
  2009/4/29 Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com
 
  maaf repost untuk yang sudah punya
 
  -- Forwarded message --
  From: uci momkavin+ija
  Date: 2008/5/8
  Subject: [balita-anda] artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?
  [was]
  nanya susu DANCOW
  To: balita-anda@balita-anda.com
 
 
  SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?
 
  http://www.tabloid- nakita.com/ Khasanah/ khasanah06305- 07.htm
  Susu cair lebih awet kalau disimpan dalam kemasan yang baik.
 
  Saat ini di pasaran telah beredar beragam susu cair. Ada yang memberi
  label
  susu segar, susu pasteurisasi, susu sterilisasi atau susu UHT ( Ultra
 High
  Temperature ). Tahukah Anda, semua jenis susu tersebut memiliki
 kandungan
  gizi yang sama karena telah diformulasikan sama dengan susu segar. Namun
  dibanding susu segar, aneka susu yang telah mengalami proses pengolahan
  tadi
  memiliki kelebihan, yakni waktu simpan yang lebih lama.
 
  Utami Sri Rahayu. Foto: Iman/nakita
 
  Narasumber: Dr. Ir. Nuri Andarwulan dari Departemen Teknologi Pangan dan
  Gizi, Institut Pertanian Bogor
 
 
 
  SUSU SEGAR
 
  * Susu segar adalah susu dari sapi, kerbau, kuda, kambing atau domba
 yang
  sehat dan tidak tercampur kolostrum.
 
  * Syarat susu segar yang baik: mengandung tidak kurang dari 3,25 persen
  lemak susu dan 8,25 persen padatan bukan lemak.
 
  * Tidak mengandung tambahan air, bahan tambahan pangan dan antibiotik,
  serta
  belum mengalami perubahan warna, bau dan kekentalan.
 
  * Memiliki citarasa paling baik dibanding susu cair yang telah diproses
  karena kandungan asam lemak susu (asam butirat) masih bagus.
 
  * Demi menjaga keamanan pangan, susu segar yang akan diminum langsung
  sebaiknya diproses terlebih dulu. Caranya, dengan memanaskannya hingga
  mencapai suhu 70ú80 derajat Celcius selama 5-10 menit. Jadi, jangan
 sampai
  mendidih agar emulsi susu tidak pecah.
 
  * Susu segar yang telah diproses harus segera diminum dan habis saat itu
  juga. Bila disimpan dalam suhu ruang dikhawatirkan mikroba-mikroba yang
  ada
  di udara bebas akan merusak susu tersebut. Masa simpan dalam suhu ruang
  tak
  lebih dari 2 jam.
 
  * Bila disimpan dalam lemari pendingin, kemungkinan mampu bertahan
 selama
  12
  jam. Namun usahakan menggunakan wadah yang telah disterilisasi (dapat
  menggunakan gelas atau botol gelas yang telah direbus).
 
  * Mikroba yang berada di udara akan mencemari susu segar yang telah
  diperah.
  Ini karena kondisi suhu udara dan tingkat kelembapan di Indonesia tinggi
  (rata-rata 28° - 30° C).
 
 
  SUSU UHT (Ultra High Temperature)
 
  * Susu segar atau susu rekonstitusi atau susu rekombinasi yang
 disterilkan
  pada suhu tidak kurang dari 135° C selama 2 detik dan segera dikemas
 dalam
  kemasan steril.
 
  * Pemanasan dengan suhu mencapai 135° C sudah mampu membunuh bakteri
 yang
  ada.
 
  * Citarasa susunya sudah tidak terlalu bagus karena telah melalui proses
  pemanasan dengan suhu tinggi.
 
  * Kelebihan proses ini tidak menghilangkan kandungan nutrisi mikro,
  seperti
  vitamin dan mineral.
 
  * Kandungan gizinya telah diformulasikan menyerupai susu segar dan susu
  formula bubuk. Kandungannya tidak kurang dari 3,25 persen lemak susu dan
  8,25 persen padatan bukan lemak.
 
  * Dapat disimpan dalam suhu ruangan.
 
  * Waktu penyimpanan mencapai 6 bulan sampai dengan setahun untuk kemasan
  yang belum dibuka.
 
 
  SUSU STERILISASI
 
  Beberapa produsen susu mengeluarkan produk susu penambah energi.
  Kandungan
  kalori, protein, dan mineralnya memang lebih tinggi dibandingkan susu
  formula lainnya. Alhasil, energi yang masuk ke tubuh anak pun diyakini
  secara otomatis lebih tinggi. Selain itu, susu jenis ini memang lebih
  mudah
  diserap oleh pencernaan karena komposisi lemaknya berbentuk MCT ( Medium
  Chain Triglycerides ). Bahkan, susunan asam amino yang terkadung di
  dalamnya
  pun tergolong lengkap untuk melakukan sintesa protein.
 
  Biasanya, susu ini dikategorikan sebagai menu tambahan atau pelengkap.
  Namun
  mengingat kandungan zat gizinya memang terbilang komplet, susu 

Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-04-29 Terurut Topik Arief Hidayat
udah dicari dan contoh susu sterilisasi adalah susu bear brand
dan sepertinya harus langsung diminum setelah dibuka karena kemasan yang
dijual ukuran 186 ml

Arief H

2009/4/29 Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com

 dicopy dari sanyfamily.blogspot.com/2008/03/bijak-memilih-susu_05.html yg
 sumbernya dari
 1. http://en.wikipedia.org
 2. http://balita-anda.indoglobal.com
 3. catatan kulia

 Susu Sterilisasi
 Susu dipanaskan dalam suhu 120ºC selama 15 menit. Biasanya dikemas dalam
 kaleng. Umur simpannya dalam kemasan yang belum dibuka dapat mencapai 6
 bulan dalam suhu ruang. Susu ini telah diformulasi sedemikian rupa sehingga
 mudah dicerna dan sangat cocok untuk penderita sakit dan anak-anak yang
 kekurangan gizi.

 keknya. . . mengarah ke susu beruang karena kemasannya kaleng
 tapi masih dicari merknya apa

 Arief H


 2009/4/29 Gopina Goham alfin.b...@gmail.com

 Hm,kalo liat penjelasannya,mengarah ke sufor sptnya,pak.

 On 4/29/09, result04_vee resul...@gmail.com wrote:
  kalo susu sterilisasi, merk yg beredar dipasaran contohnya apa ya?
  Trus cara penyimpanan, baik sebelum maupun sesudah di buka gimana ya?
  Terima kasih...
 
  2009/4/29 Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com
 
  maaf repost untuk yang sudah punya
 
  -- Forwarded message --
  From: uci momkavin+ija
  Date: 2008/5/8
  Subject: [balita-anda] artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?
  [was]
  nanya susu DANCOW
  To: balita-anda@balita-anda.com
 
 
  SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?
 
  http://www.tabloid- nakita.com/ Khasanah/ khasanah06305- 07.htm
  Susu cair lebih awet kalau disimpan dalam kemasan yang baik.
 
  Saat ini di pasaran telah beredar beragam susu cair. Ada yang memberi
  label
  susu segar, susu pasteurisasi, susu sterilisasi atau susu UHT ( Ultra
 High
  Temperature ). Tahukah Anda, semua jenis susu tersebut memiliki
 kandungan
  gizi yang sama karena telah diformulasikan sama dengan susu segar.
 Namun
  dibanding susu segar, aneka susu yang telah mengalami proses pengolahan
  tadi
  memiliki kelebihan, yakni waktu simpan yang lebih lama.
 
  Utami Sri Rahayu. Foto: Iman/nakita
 
  Narasumber: Dr. Ir. Nuri Andarwulan dari Departemen Teknologi Pangan
 dan
  Gizi, Institut Pertanian Bogor
 
 
 
  SUSU SEGAR
 
  * Susu segar adalah susu dari sapi, kerbau, kuda, kambing atau domba
 yang
  sehat dan tidak tercampur kolostrum.
 
  * Syarat susu segar yang baik: mengandung tidak kurang dari 3,25 persen
  lemak susu dan 8,25 persen padatan bukan lemak.
 
  * Tidak mengandung tambahan air, bahan tambahan pangan dan antibiotik,
  serta
  belum mengalami perubahan warna, bau dan kekentalan.
 
  * Memiliki citarasa paling baik dibanding susu cair yang telah diproses
  karena kandungan asam lemak susu (asam butirat) masih bagus.
 
  * Demi menjaga keamanan pangan, susu segar yang akan diminum langsung
  sebaiknya diproses terlebih dulu. Caranya, dengan memanaskannya hingga
  mencapai suhu 70ú80 derajat Celcius selama 5-10 menit. Jadi, jangan
 sampai
  mendidih agar emulsi susu tidak pecah.
 
  * Susu segar yang telah diproses harus segera diminum dan habis saat
 itu
  juga. Bila disimpan dalam suhu ruang dikhawatirkan mikroba-mikroba yang
  ada
  di udara bebas akan merusak susu tersebut. Masa simpan dalam suhu ruang
  tak
  lebih dari 2 jam.
 
  * Bila disimpan dalam lemari pendingin, kemungkinan mampu bertahan
 selama
  12
  jam. Namun usahakan menggunakan wadah yang telah disterilisasi (dapat
  menggunakan gelas atau botol gelas yang telah direbus).
 
  * Mikroba yang berada di udara akan mencemari susu segar yang telah
  diperah.
  Ini karena kondisi suhu udara dan tingkat kelembapan di Indonesia
 tinggi
  (rata-rata 28° - 30° C).
 
 
  SUSU UHT (Ultra High Temperature)
 
  * Susu segar atau susu rekonstitusi atau susu rekombinasi yang
 disterilkan
  pada suhu tidak kurang dari 135° C selama 2 detik dan segera dikemas
 dalam
  kemasan steril.
 
  * Pemanasan dengan suhu mencapai 135° C sudah mampu membunuh bakteri
 yang
  ada.
 
  * Citarasa susunya sudah tidak terlalu bagus karena telah melalui
 proses
  pemanasan dengan suhu tinggi.
 
  * Kelebihan proses ini tidak menghilangkan kandungan nutrisi mikro,
  seperti
  vitamin dan mineral.
 
  * Kandungan gizinya telah diformulasikan menyerupai susu segar dan susu
  formula bubuk. Kandungannya tidak kurang dari 3,25 persen lemak susu
 dan
  8,25 persen padatan bukan lemak.
 
  * Dapat disimpan dalam suhu ruangan.
 
  * Waktu penyimpanan mencapai 6 bulan sampai dengan setahun untuk
 kemasan
  yang belum dibuka.
 
 
  SUSU STERILISASI
 
  Beberapa produsen susu mengeluarkan produk susu penambah energi.
  Kandungan
  kalori, protein, dan mineralnya memang lebih tinggi dibandingkan susu
  formula lainnya. Alhasil, energi yang masuk ke tubuh anak pun diyakini
  secara otomatis lebih tinggi. Selain itu, susu jenis ini memang lebih
  mudah
  diserap oleh pencernaan karena komposisi lemaknya berbentuk MCT (
 Medium
  Chain Triglycerides ). Bahkan, susunan asam 

Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-04-29 Terurut Topik sintia prasetio
Klo susu segar tu disimpen di kulkas (bukan freezer) cuma tahan 2 hari
yak... minggu lalu deket rumah pan buka kios susu segar, aku nyoba beli
seliter ... karena anak2 lagi ogah minum susu, hari ke-3 masih nyisa en pas
aku coba rasanya dah masam.. kebuang deh.. pdhal enak banged

Pada 29 April 2009 18:52, Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com menulis:

 udah dicari dan contoh susu sterilisasi adalah susu bear brand
 dan sepertinya harus langsung diminum setelah dibuka karena kemasan yang
 dijual ukuran 186 ml

 Arief H




Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-04-29 Terurut Topik result04_vee
oke...terima kasih infonya...
Rasanya juga plain kayaknya ya.
Semoga Audrey ku suka

2009/4/29 Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com

 udah dicari dan contoh susu sterilisasi adalah susu bear brand
 dan sepertinya harus langsung diminum setelah dibuka karena kemasan yang
 dijual ukuran 186 ml

 Arief H

 2009/4/29 Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com

  dicopy dari sanyfamily.blogspot.com/2008/03/bijak-memilih-susu_05.htmlyg
  sumbernya dari
  1. http://en.wikipedia.org
  2. http://balita-anda.indoglobal.com
  3. catatan kulia
 
  Susu Sterilisasi
  Susu dipanaskan dalam suhu 120ºC selama 15 menit. Biasanya dikemas dalam
  kaleng. Umur simpannya dalam kemasan yang belum dibuka dapat mencapai 6
  bulan dalam suhu ruang. Susu ini telah diformulasi sedemikian rupa
 sehingga
  mudah dicerna dan sangat cocok untuk penderita sakit dan anak-anak yang
  kekurangan gizi.
 
  keknya. . . mengarah ke susu beruang karena kemasannya kaleng
  tapi masih dicari merknya apa
 
  Arief H
 
 
  2009/4/29 Gopina Goham alfin.b...@gmail.com
 
  Hm,kalo liat penjelasannya,mengarah ke sufor sptnya,pak.
 
  On 4/29/09, result04_vee resul...@gmail.com wrote:
   kalo susu sterilisasi, merk yg beredar dipasaran contohnya apa ya?
   Trus cara penyimpanan, baik sebelum maupun sesudah di buka gimana ya?
   Terima kasih...
  
   2009/4/29 Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com
  
   maaf repost untuk yang sudah punya
  
   -- Forwarded message --
   From: uci momkavin+ija
   Date: 2008/5/8
   Subject: [balita-anda] artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?
   [was]
   nanya susu DANCOW
   To: balita-anda@balita-anda.com
  
  
   SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?
  
   http://www.tabloid- nakita.com/ Khasanah/ khasanah06305- 07.htm
   Susu cair lebih awet kalau disimpan dalam kemasan yang baik.
  
   Saat ini di pasaran telah beredar beragam susu cair. Ada yang memberi
   label
   susu segar, susu pasteurisasi, susu sterilisasi atau susu UHT ( Ultra
  High
   Temperature ). Tahukah Anda, semua jenis susu tersebut memiliki
  kandungan
   gizi yang sama karena telah diformulasikan sama dengan susu segar.
  Namun
   dibanding susu segar, aneka susu yang telah mengalami proses
 pengolahan
   tadi
   memiliki kelebihan, yakni waktu simpan yang lebih lama.
  
   Utami Sri Rahayu. Foto: Iman/nakita
  
   Narasumber: Dr. Ir. Nuri Andarwulan dari Departemen Teknologi Pangan
  dan
   Gizi, Institut Pertanian Bogor
  
  
  
   SUSU SEGAR
  
   * Susu segar adalah susu dari sapi, kerbau, kuda, kambing atau domba
  yang
   sehat dan tidak tercampur kolostrum.
  
   * Syarat susu segar yang baik: mengandung tidak kurang dari 3,25
 persen
   lemak susu dan 8,25 persen padatan bukan lemak.
  
   * Tidak mengandung tambahan air, bahan tambahan pangan dan
 antibiotik,
   serta
   belum mengalami perubahan warna, bau dan kekentalan.
  
   * Memiliki citarasa paling baik dibanding susu cair yang telah
 diproses
   karena kandungan asam lemak susu (asam butirat) masih bagus.
  
   * Demi menjaga keamanan pangan, susu segar yang akan diminum langsung
   sebaiknya diproses terlebih dulu. Caranya, dengan memanaskannya
 hingga
   mencapai suhu 70ú80 derajat Celcius selama 5-10 menit. Jadi, jangan
  sampai
   mendidih agar emulsi susu tidak pecah.
  
   * Susu segar yang telah diproses harus segera diminum dan habis saat
  itu
   juga. Bila disimpan dalam suhu ruang dikhawatirkan mikroba-mikroba
 yang
   ada
   di udara bebas akan merusak susu tersebut. Masa simpan dalam suhu
 ruang
   tak
   lebih dari 2 jam.
  
   * Bila disimpan dalam lemari pendingin, kemungkinan mampu bertahan
  selama
   12
   jam. Namun usahakan menggunakan wadah yang telah disterilisasi (dapat
   menggunakan gelas atau botol gelas yang telah direbus).
  
   * Mikroba yang berada di udara akan mencemari susu segar yang telah
   diperah.
   Ini karena kondisi suhu udara dan tingkat kelembapan di Indonesia
  tinggi
   (rata-rata 28° - 30° C).
  
  
   SUSU UHT (Ultra High Temperature)
  
   * Susu segar atau susu rekonstitusi atau susu rekombinasi yang
  disterilkan
   pada suhu tidak kurang dari 135° C selama 2 detik dan segera dikemas
  dalam
   kemasan steril.
  
   * Pemanasan dengan suhu mencapai 135° C sudah mampu membunuh bakteri
  yang
   ada.
  
   * Citarasa susunya sudah tidak terlalu bagus karena telah melalui
  proses
   pemanasan dengan suhu tinggi.
  
   * Kelebihan proses ini tidak menghilangkan kandungan nutrisi mikro,
   seperti
   vitamin dan mineral.
  
   * Kandungan gizinya telah diformulasikan menyerupai susu segar dan
 susu
   formula bubuk. Kandungannya tidak kurang dari 3,25 persen lemak susu
  dan
   8,25 persen padatan bukan lemak.
  
   * Dapat disimpan dalam suhu ruangan.
  
   * Waktu penyimpanan mencapai 6 bulan sampai dengan setahun untuk
  kemasan
   yang belum dibuka.
  
  
   SUSU STERILISASI
  
   Beberapa produsen susu mengeluarkan produk susu penambah energi.
   Kandungan
   kalori, protein, dan mineralnya memang lebih 

Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-04-29 Terurut Topik Puji Rahayu
Karena pada ribut membahas susu UHT, tadi malem aku perhatiin susu bantal
merk  YES keluaran Frisian Flag, disitu di tulis susu sterilisasi. Tapi kak
ada tulisan UHT juga ya...
- Original Message -
From: result04_vee resul...@gmail.com
To: balita-anda@balita-anda.com
Sent: Wednesday, April 29, 2009 4:52 PM
Subject: Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA
BEDANYA?


kalo susu sterilisasi, merk yg beredar dipasaran contohnya apa ya?
Trus cara penyimpanan, baik sebelum maupun sesudah di buka gimana ya?
Terima kasih...

2009/4/29 Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com

 maaf repost untuk yang sudah punya

 -- Forwarded message --
 From: uci momkavin+ija
 Date: 2008/5/8
 Subject: [balita-anda] artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?
[was]
 nanya susu DANCOW
 To: balita-anda@balita-anda.com


 SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

 http://www.tabloid- nakita.com/ Khasanah/ khasanah06305- 07.htm
 Susu cair lebih awet kalau disimpan dalam kemasan yang baik.

 Saat ini di pasaran telah beredar beragam susu cair. Ada yang memberi
label
 susu segar, susu pasteurisasi, susu sterilisasi atau susu UHT ( Ultra High
 Temperature ). Tahukah Anda, semua jenis susu tersebut memiliki kandungan
 gizi yang sama karena telah diformulasikan sama dengan susu segar. Namun
 dibanding susu segar, aneka susu yang telah mengalami proses pengolahan
 tadi
 memiliki kelebihan, yakni waktu simpan yang lebih lama.

 Utami Sri Rahayu. Foto: Iman/nakita

 Narasumber: Dr. Ir. Nuri Andarwulan dari Departemen Teknologi Pangan dan
 Gizi, Institut Pertanian Bogor



 SUSU SEGAR

 * Susu segar adalah susu dari sapi, kerbau, kuda, kambing atau domba yang
 sehat dan tidak tercampur kolostrum.

 * Syarat susu segar yang baik: mengandung tidak kurang dari 3,25 persen
 lemak susu dan 8,25 persen padatan bukan lemak.

 * Tidak mengandung tambahan air, bahan tambahan pangan dan antibiotik,
 serta
 belum mengalami perubahan warna, bau dan kekentalan.

 * Memiliki citarasa paling baik dibanding susu cair yang telah diproses
 karena kandungan asam lemak susu (asam butirat) masih bagus.

 * Demi menjaga keamanan pangan, susu segar yang akan diminum langsung
 sebaiknya diproses terlebih dulu. Caranya, dengan memanaskannya hingga
 mencapai suhu 70ú80 derajat Celcius selama 5-10 menit. Jadi, jangan sampai
 mendidih agar emulsi susu tidak pecah.

 * Susu segar yang telah diproses harus segera diminum dan habis saat itu
 juga. Bila disimpan dalam suhu ruang dikhawatirkan mikroba-mikroba yang
ada
 di udara bebas akan merusak susu tersebut. Masa simpan dalam suhu ruang
tak
 lebih dari 2 jam.

 * Bila disimpan dalam lemari pendingin, kemungkinan mampu bertahan selama
 12
 jam. Namun usahakan menggunakan wadah yang telah disterilisasi (dapat
 menggunakan gelas atau botol gelas yang telah direbus).

 * Mikroba yang berada di udara akan mencemari susu segar yang telah
 diperah.
 Ini karena kondisi suhu udara dan tingkat kelembapan di Indonesia tinggi
 (rata-rata 28° - 30° C).


 SUSU UHT (Ultra High Temperature)

 * Susu segar atau susu rekonstitusi atau susu rekombinasi yang disterilkan
 pada suhu tidak kurang dari 135° C selama 2 detik dan segera dikemas dalam
 kemasan steril.

 * Pemanasan dengan suhu mencapai 135° C sudah mampu membunuh bakteri yang
 ada.

 * Citarasa susunya sudah tidak terlalu bagus karena telah melalui proses
 pemanasan dengan suhu tinggi.

 * Kelebihan proses ini tidak menghilangkan kandungan nutrisi mikro,
seperti
 vitamin dan mineral.

 * Kandungan gizinya telah diformulasikan menyerupai susu segar dan susu
 formula bubuk. Kandungannya tidak kurang dari 3,25 persen lemak susu dan
 8,25 persen padatan bukan lemak.

 * Dapat disimpan dalam suhu ruangan.

 * Waktu penyimpanan mencapai 6 bulan sampai dengan setahun untuk kemasan
 yang belum dibuka.


 SUSU STERILISASI

 Beberapa produsen susu mengeluarkan produk susu penambah energi.
 Kandungan
 kalori, protein, dan mineralnya memang lebih tinggi dibandingkan susu
 formula lainnya. Alhasil, energi yang masuk ke tubuh anak pun diyakini
 secara otomatis lebih tinggi. Selain itu, susu jenis ini memang lebih
mudah
 diserap oleh pencernaan karena komposisi lemaknya berbentuk MCT ( Medium
 Chain Triglycerides ). Bahkan, susunan asam amino yang terkadung di
 dalamnya
 pun tergolong lengkap untuk melakukan sintesa protein.

 Biasanya, susu ini dikategorikan sebagai menu tambahan atau pelengkap.
 Namun
 mengingat kandungan zat gizinya memang terbilang komplet, susu penambah
 energi ini boleh dikatakan sebagai pengganti makanan. Meski demikian bukan
 berarti anak hanya mengonsumsi susu ini dan tak perlu lagi menyantap
 makanan
 yang lain.

 Susu penambah energi sebaiknya diberikan pada anak yang nafsu makannya
 tergolong buruk atau rendah. Namun sekali lagi, alangkah baiknya jika
orang
 tua lebih dulu berkonsultasi dengan dokter anak atau ahli gizi anak untuk
 mencari tahu apa penyebab buruknya nafsu makan si kecil. Apakah karena
 gangguan medis atau

RE: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

2009-04-29 Terurut Topik Yenni Afrianti
Sterilisasinya dengan cara UHT, ada yang UHT dan ada yang pasteurisasi, cmiiw 
;-)

-Original Message-
From: Puji Rahayu [mailto:tprah...@indovision.tv] 
Sent: Thursday, April 30, 2009 9:26 AM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA 
BEDANYA?

Karena pada ribut membahas susu UHT, tadi malem aku perhatiin susu bantal
merk  YES keluaran Frisian Flag, disitu di tulis susu sterilisasi. Tapi kak
ada tulisan UHT juga ya...
- Original Message -
From: result04_vee resul...@gmail.com
To: balita-anda@balita-anda.com
Sent: Wednesday, April 29, 2009 4:52 PM
Subject: Re: [balita-anda] Repost : artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA
BEDANYA?


kalo susu sterilisasi, merk yg beredar dipasaran contohnya apa ya?
Trus cara penyimpanan, baik sebelum maupun sesudah di buka gimana ya?
Terima kasih...

2009/4/29 Arief Hidayat arief.merp...@gmail.com

 maaf repost untuk yang sudah punya

 -- Forwarded message --
 From: uci momkavin+ija
 Date: 2008/5/8
 Subject: [balita-anda] artikel SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?
[was]
 nanya susu DANCOW
 To: balita-anda@balita-anda.com


 SUSU SEGAR DAN SUSU CAIR, APA BEDANYA?

 http://www.tabloid- nakita.com/ Khasanah/ khasanah06305- 07.htm
 Susu cair lebih awet kalau disimpan dalam kemasan yang baik.

 Saat ini di pasaran telah beredar beragam susu cair. Ada yang memberi
label
 susu segar, susu pasteurisasi, susu sterilisasi atau susu UHT ( Ultra High
 Temperature ). Tahukah Anda, semua jenis susu tersebut memiliki kandungan
 gizi yang sama karena telah diformulasikan sama dengan susu segar. Namun
 dibanding susu segar, aneka susu yang telah mengalami proses pengolahan
 tadi
 memiliki kelebihan, yakni waktu simpan yang lebih lama.

 Utami Sri Rahayu. Foto: Iman/nakita

 Narasumber: Dr. Ir. Nuri Andarwulan dari Departemen Teknologi Pangan dan
 Gizi, Institut Pertanian Bogor



 SUSU SEGAR

 * Susu segar adalah susu dari sapi, kerbau, kuda, kambing atau domba yang
 sehat dan tidak tercampur kolostrum.

 * Syarat susu segar yang baik: mengandung tidak kurang dari 3,25 persen
 lemak susu dan 8,25 persen padatan bukan lemak.

 * Tidak mengandung tambahan air, bahan tambahan pangan dan antibiotik,
 serta
 belum mengalami perubahan warna, bau dan kekentalan.

 * Memiliki citarasa paling baik dibanding susu cair yang telah diproses
 karena kandungan asam lemak susu (asam butirat) masih bagus.

 * Demi menjaga keamanan pangan, susu segar yang akan diminum langsung
 sebaiknya diproses terlebih dulu. Caranya, dengan memanaskannya hingga
 mencapai suhu 70ú80 derajat Celcius selama 5-10 menit. Jadi, jangan sampai
 mendidih agar emulsi susu tidak pecah.

 * Susu segar yang telah diproses harus segera diminum dan habis saat itu
 juga. Bila disimpan dalam suhu ruang dikhawatirkan mikroba-mikroba yang
ada
 di udara bebas akan merusak susu tersebut. Masa simpan dalam suhu ruang
tak
 lebih dari 2 jam.

 * Bila disimpan dalam lemari pendingin, kemungkinan mampu bertahan selama
 12
 jam. Namun usahakan menggunakan wadah yang telah disterilisasi (dapat
 menggunakan gelas atau botol gelas yang telah direbus).

 * Mikroba yang berada di udara akan mencemari susu segar yang telah
 diperah.
 Ini karena kondisi suhu udara dan tingkat kelembapan di Indonesia tinggi
 (rata-rata 28° - 30° C).


 SUSU UHT (Ultra High Temperature)

 * Susu segar atau susu rekonstitusi atau susu rekombinasi yang disterilkan
 pada suhu tidak kurang dari 135° C selama 2 detik dan segera dikemas dalam
 kemasan steril.

 * Pemanasan dengan suhu mencapai 135° C sudah mampu membunuh bakteri yang
 ada.

 * Citarasa susunya sudah tidak terlalu bagus karena telah melalui proses
 pemanasan dengan suhu tinggi.

 * Kelebihan proses ini tidak menghilangkan kandungan nutrisi mikro,
seperti
 vitamin dan mineral.

 * Kandungan gizinya telah diformulasikan menyerupai susu segar dan susu
 formula bubuk. Kandungannya tidak kurang dari 3,25 persen lemak susu dan
 8,25 persen padatan bukan lemak.

 * Dapat disimpan dalam suhu ruangan.

 * Waktu penyimpanan mencapai 6 bulan sampai dengan setahun untuk kemasan
 yang belum dibuka.


 SUSU STERILISASI

 Beberapa produsen susu mengeluarkan produk susu penambah energi.
 Kandungan
 kalori, protein, dan mineralnya memang lebih tinggi dibandingkan susu
 formula lainnya. Alhasil, energi yang masuk ke tubuh anak pun diyakini
 secara otomatis lebih tinggi. Selain itu, susu jenis ini memang lebih
mudah
 diserap oleh pencernaan karena komposisi lemaknya berbentuk MCT ( Medium
 Chain Triglycerides ). Bahkan, susunan asam amino yang terkadung di
 dalamnya
 pun tergolong lengkap untuk melakukan sintesa protein.

 Biasanya, susu ini dikategorikan sebagai menu tambahan atau pelengkap.
 Namun
 mengingat kandungan zat gizinya memang terbilang komplet, susu penambah
 energi ini boleh dikatakan sebagai pengganti makanan. Meski demikian bukan
 berarti anak hanya mengonsumsi susu ini dan tak perlu lagi menyantap
 makanan
 yang lain