RE: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar] keagungan ramadha n

2000-12-07 Terurut Topik jusfiq . hadjar

To: [EMAIL PROTECTED]
From:   Nina Nurani [EMAIL PROTECTED]
Date sent:  Fri, 1 Dec 2000 09:13:00 +0700 
Send reply to:  [EMAIL PROTECTED]
Subject:RE: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar] keagungan 
ramadha n

 Semua manusia berhak aatas keyakinannya masing-masing, apakah yang
 diyakininya benar atau salah menurut pandapat anda, tapi tolong kita sebagai
 sabagai manusia dewasa, jika mempunyai pendapat yang berbeda dengan yang
 lain, utarakanlah dengan bahasa yang santun, sebab terlepas dari isi
 materinya apapun juga, tentunya dengan bahasa yang santu semua dapat
 permasalahan dapat mudah dimengerti sehingga dapat di respon dengan baik dan
 perbedaan pendapat akn menghasilkan sesuatu yang berarti, tidak penuh dengan
 saling mencaci maki. terimakasih
 


Anda adalah orang Islam tipikal, artinya tolol! 

Anda adalah orang Islam tipikal, artinya bodoh! 

Anda adalah orang Islam tipikal, artinya dungu! 

Anda adalah orang Islam tipikal, artinya goblok! 

Pandir! 

Anda adalah manusia yang telah berhasil meredusir volume otaknya
menjadi segede otak kerbau. 

Agar anda ketahui: caci maki adalah bahagian dari kebebasan
menyatakan pendapat! 


  -Original Message-
  From:   [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
  Sent:   Thursday, November 30, 2000 3:11 PM
  To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
  [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
  [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
  Subject:[Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar] keagungan
  ramadhan
  
  From:   "Budi Darmawan" [EMAIL PROTECTED]
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Copies to:  [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
  [EMAIL PROTECTED],
  [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
  [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]
  Subject:Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar] keagungan ramadhan
  Date sent:  Thu, 30 Nov 2000 10:10:40 +0700
  
   sebenernya masalahnya saya pikir krena sesuatu yang di-sepele-in saja
  yaitu 
   Ilmu! karena tanpa wawasan, adalah susah untuk membaca (artinya) Al
  Qur'an. 
  
  
  Apa susahnya sih membaca al-Quran itu! 
  
  Apa susahya sih buat melihat bahwa al-Quran itu isinya banyak
  dongengnya? 
  
  Atau persisya begini, kita ini takut jujur kepada diri kita
  sendiri, kita takut melihat kenyataan sebagaimana adanya! 
  
  Kita takut melihat bahwa al-Quran itu memang penuh berisi
  dongeng! 
  
  Kita lebih senang mengibuli diri kita sendiri dan membiarkan
  diri kita dikibuli oleh para kiyayi dan para guru mengaji yang
  bilang bahwa al-Quran itu hanya bersisi kebenaran. 
  
  Benarkah langit itu tujuh lapis, benarkah Adam dan Siti Hawa itu
  manusia pertama dan seribu satu dongeng yang lain? 
  
  Ya nggak! 
  
  Tapi kita senang ngeloco sampe tu kontol atau nonok lecet, sampe
  tu neuron pada lumpuh.
  
  Kita kibuli diri kita 
  
  Dan kita menolak berkata bahwa al-Quran itu isinya banyak dongengnya.
  
  Kita menolak berkata bahwa al-Quran itu,disamping donjgeng dan
  kibulan, hanyalah   - terutama - berisi  jawaban atas pertanyaan
  yang timbul di otak orang Arab di abad ke VII Masehi. 
  
  Kita juga menolak untuk berkata bahwa hadits nabi itu hanyalah
  jawaban atas sejumlah pertanyaan yang timbul di benak orang
  Islam dua abad setelah Nabi meninggal. 
  
  Kita menolak untuk pinter, kita menolak untuk jujur kepada diri
  kita. 
  
  Inilah masaalahnya! 
  
  
   Seperti saya sendiri sampe' sekarang kadang iman kegoyang juga dengan 
   kehidupan yang sudah sangat logic. Karena itu saya sadarkan diri saya
  bahwa 
   mau moderen atau nggak...saya sebenernya sedang bergerak dengan
  kecepatan 
   1050 mil per jam...(karena kita dihidupkan dipermukaan bola batu yang 
   berputar / big rolling stone) jadikerjakan sholat budi!!
  (he...he...biar 
   pada nggak tegang..).
  
  
  Dunia makin logic, ini kenyataan! 
  
  Dan kesalahan anda adalah, seperti juga kesalahan hampir semua
  orang Islam, anda MASIH MAU menganggap sebagai kebenaran
  dongeng-dongeng dan kibulan yang ada di al-Quran dan ajaran agama
  Islam! 
  
  Isi al-Quran itu jelas-jelas berisi dongeng, kibulan dan dusta
  lalu kenapa anda masih mau mempercayai dongeng, kibulan dan
  dusta? 
  
  Dimana harga diri anda? 
  
  Kenapa tidak anda usahakan memperlajari sebab-sebab lahirnya
  ajaran agama Islam di Makkah dan Madinah! 
  
  
   Mungkin saya pikir karena kita sudah berjarak +/- 1500 thn dari
  kehidupan 
   rasul, maka Allah membiarkan 'manusia' untuk menggali ilmu untuk
  kemudian 
   secara tidak langsung ilmu tersebut kembali menjadi pembuktian bahwa 
   kehidupan ini bukan seperti orang menyebar dadu tetapi ada yang
  mengatur.
  
  
  Tapi apakah yang mengatur

Re: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar] keagungan ramadha n

2000-12-07 Terurut Topik jusfiq . hadjar

To: [EMAIL PROTECTED]
From:   "Asep_mr" [EMAIL PROTECTED]
Date sent:  Fri, 1 Dec 2000 11:11:31 +0700
Send reply to:  [EMAIL PROTECTED]
Subject:        Re: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar] keagungan 
ramadha n

 Seandainya dunia ini isinya orang2 seperti kalian maka manusia
 bisa hidup tentram sayang sekali dunia ini dipenuhi manusia2 seperti
 juspik yang bisanya hanya mengumpat kasar, dan mendamprat, manusia2
 kaya dialah yg bikin dunia kotor, ribut, jadi percuma saja ngasih
 tau dia... 
 


Andapun adalah manusia yang telah berhasil dalam hidup anda! 

Anda telah berhasil meredusir volume otak anda menjadi segede
otak kerbau. 

Artinya anda telah menjadi orang Islam tipikal. 

Anda adalah manusia islam tipikal, artinya goblok! 

Anda adalah manusia islam tipikal, artinya tolol! 

Anda adalah manusia islam tipikal, artinya dungu! 

Anda adalah manusia islam tipikal, artinya bodoh! 

Pandir! 

Anda masuk mailing list untuk bertukar pendapat artinya juga
mempertengkarkan pendapat! 

Kalau anda mau 'hidup tenteram' anda seyogiyanya tidak masuk
mailing list bebas seperti istiqlal atau proletar. 

 
 - Original Message -
 From: "ardsaman" [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Friday, December 01, 2000 10:53 AM
 Subject: Re: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar] keagungan ramadha n
 
 
  Saya setuju dengan Nina
 
  - Original Message -
  From: Nina Nurani [EMAIL PROTECTED]
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Sent: Friday, December 01, 2000 9:13 AM
  Subject: RE: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar] keagungan ramadha
 n
 
 
   Semua manusia berhak aatas keyakinannya masing-masing, apakah yang
   diyakininya benar atau salah menurut pandapat anda, tapi tolong kita
  sebagai
   sabagai manusia dewasa, jika mempunyai pendapat yang berbeda dengan yang
   lain, utarakanlah dengan bahasa yang santun, sebab terlepas dari isi
   materinya apapun juga, tentunya dengan bahasa yang santu semua dapat
   permasalahan dapat mudah dimengerti sehingga dapat di respon dengan baik
  dan
   perbedaan pendapat akn menghasilkan sesuatu yang berarti, tidak penuh
  dengan
   saling mencaci maki. terimakasih
  
-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, November 30, 2000 3:11 PM
To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
Subject: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar] keagungan
ramadhan
   
From:   "Budi Darmawan" [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Copies to:  [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED],
   [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED],
   [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]
Subject:Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar] keagungan ramadhan
Date sent:  Thu, 30 Nov 2000 10:10:40 +0700
   
 sebenernya masalahnya saya pikir krena sesuatu yang di-sepele-in
 saja
yaitu
 Ilmu! karena tanpa wawasan, adalah susah untuk membaca (artinya) Al
Qur'an.
   
   
Apa susahnya sih membaca al-Quran itu!
   
Apa susahya sih buat melihat bahwa al-Quran itu isinya banyak
dongengnya?
   
Atau persisya begini, kita ini takut jujur kepada diri kita
sendiri, kita takut melihat kenyataan sebagaimana adanya!
   
Kita takut melihat bahwa al-Quran itu memang penuh berisi
dongeng!
   
Kita lebih senang mengibuli diri kita sendiri dan membiarkan
diri kita dikibuli oleh para kiyayi dan para guru mengaji yang
bilang bahwa al-Quran itu hanya bersisi kebenaran.
   
Benarkah langit itu tujuh lapis, benarkah Adam dan Siti Hawa itu
manusia pertama dan seribu satu dongeng yang lain?
   
Ya nggak!
   
Tapi kita senang ngeloco sampe tu kontol atau nonok lecet, sampe
tu neuron pada lumpuh.
   
Kita kibuli diri kita
   
Dan kita menolak berkata bahwa al-Quran itu isinya banyak
  dongengnya.
   
Kita menolak berkata bahwa al-Quran itu,disamping donjgeng dan
kibulan, hanyalah   - terutama - berisi  jawaban atas pertanyaan
yang timbul di otak orang Arab di abad ke VII Masehi.
   
Kita juga menolak untuk berkata bahwa hadits nabi itu hanyalah
jawaban atas sejumlah pertanyaan yang timbul di benak orang
Islam dua abad setelah Nabi meninggal.
   
Kita menolak untuk pinter, kita menolak untuk jujur kepada diri
kita.
   
Inilah masaalahnya!
   
   
 Seperti saya sendiri sampe' sekarang kadang iman kegoyang juga
 dengan
 kehidupan yang sudah sangat logic. Karena itu saya sadarkan diri
 saya
bahwa
 mau moderen atau nggak...saya sebenernya sedang bergerak dengan
kecepatan
 1050 mil per

Shalman Rushduie (was RE: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar] keagungan ramadha n

2000-12-07 Terurut Topik jusfiq . hadjar

To: "'[EMAIL PROTECTED]'" [EMAIL PROTECTED]
From:   "Sunarsi, Sri" [EMAIL PROTECTED]
Date sent:  Fri, 1 Dec 2000 00:46:57 -0700 
Send reply to:  [EMAIL PROTECTED]
Subject:        RE: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar] keagungan 
ramadha n

 Mr Jusfiq ternyata waktu tak juga merubah anda.. masih saja seperti
 dulu, dengan perkataan yang sama penuh ejekan dan makian tapi di
 hari yang Insyallah mulia ini saya berdo'a semoga Allah memberi petunjuk
 pada anda, membukakan mata hati anda . meskipun saya yakin anda tak
 mempercayainya dan bahkan mentertawakannya 
 


Ah, kali ini anda tidak menyebar dusta dan tidak pamer
ketololan. 

Saya anggap ini kemajuan. 

Sepanjang yang menyangkut saya, saya tidak akan berubah selama
tidak ada orang yang bisa meyakinkan saya bahwa saya salah. 

Saya masih yakin bahwa apa yang saya katakan benar dan bahwa cara
saya menyampaikan pendapat adalah  tepat. 

Saya akan tetap berpegang kepada apa yang dikatakan oleh Shalman
Rushdie: tugas pengarang (artinya juga intelektuil) adalah to say the
unsayable to speak the unspeakable. 

Sesungguhnya, saya anggap bahagian dari tugas moral saya, saya
anggap bahagian dari hutang budi saya yang dibesarkan
dilingkungan Islam untuk ikut membuka pintu ijtihad yang telah
ditutup oleh Sultan Abdd Kadir diabad ke XI Masehi, saya anggap
bahagian dari beban sejarah saya untuk ikut berusaha mencerdaskan
dan memanusiawikan ajaran Islam. 

Dan saya ucapkan terima kasih atas do'a anda. 


 Dan untuk saudaraku seiman Selamat Menjalankan Ibadah Puasa... Semoga
 Allah SWT senantiasa memberikan kesabaran pada kita untuk menghadapi
 berbagai macam cobaan . amiiinn
 
 
   -Original Message-
   From:   [EMAIL PROTECTED]
 [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
   Sent:   Friday, December 01, 2000 2:22 PM
   To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
 [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
 [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
       Subject:        Re: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re:
 [proletar] keagungan ramadha n
 
   To: [EMAIL PROTECTED]
   From:   "Asep_mr" [EMAIL PROTECTED]
   Date sent:  Fri, 1 Dec 2000 11:11:31 +0700
   Send reply to:  [EMAIL PROTECTED]
       Subject:            Re: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re:
 [proletar] keagungan ramadha n
 
Seandainya dunia ini isinya orang2 seperti kalian maka
 manusia
bisa hidup tentram sayang sekali dunia ini dipenuhi
 manusia2 seperti
juspik yang bisanya hanya mengumpat kasar, dan mendamprat,
 manusia2
kaya dialah yg bikin dunia kotor, ribut, jadi percuma saja
 ngasih
tau dia... 

 
 
   Andapun adalah manusia yang telah berhasil dalam hidup
 anda! 
 
   Anda telah berhasil meredusir volume otak anda menjadi
 segede
   otak kerbau. 
 
   Artinya anda telah menjadi orang Islam tipikal. 
 
   Anda adalah manusia islam tipikal, artinya goblok! 
 
   Anda adalah manusia islam tipikal, artinya tolol! 
 
   Anda adalah manusia islam tipikal, artinya dungu! 
 
   Anda adalah manusia islam tipikal, artinya bodoh! 
 
   Pandir! 
 
   Anda masuk mailing list untuk bertukar pendapat artinya
 juga
   mempertengkarkan pendapat! 
 
   Kalau anda mau 'hidup tenteram' anda seyogiyanya tidak
 masuk
   mailing list bebas seperti istiqlal atau proletar. 
 

- Original Message -
From: "ardsaman" [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, December 01, 2000 10:53 AM
            Subject: Re: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar]
 keagungan ramadha n


 Saya setuju dengan Nina

 - Original Message -
 From: Nina Nurani [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Friday, December 01, 2000 9:13 AM
             Subject: RE: [Istiqlal] Re: FW: [ijtihad] Re: [proletar]
 keagungan ramadha
n


  Semua manusia berhak aatas keyakinannya masing-masing,
 apakah yang
  diyakininya benar atau salah menurut pandapat anda,
 tapi tolong kita
 sebagai
  sabagai manusia dewasa, jika mempunyai pendapat yang
 berbeda dengan yang
  lain, utarakanlah dengan baha