Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika

2010-07-22 Terurut Topik imyselfbig
Hmmm, 

Sakjane iki maksud e opo toh? Tulung di jelaske dong.. (Maklum wong ndeso)

Matur tengkyu
Bungaja D

Sent from my GoldBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: end...@gmx.de
Sender: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Wed, 21 Jul 2010 11:48:40 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com; 
Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Reply-To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Cc: suryabor...@yahoo.co.uk
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika

NDH
21 7 2010

KOMENTAR
KONVERGENSI BUKAN KRITIK
PERISTIWA KONLIK MUNGKIN ASSIMILASI

NAMUN MASYARAKAT PENCERAH
ASM AKURATIP SYMBIOSE MUTUALIS SEMUA DIUTILISASI
SEBAGAI LATIHAN MANSUIA BANGSA-BANGSA
DALAM GENERASI REGENERASI
CIVILISASI NILAI TAMBAH

INKLUSIP AMERIKA PUTIH DAN INDIANA DAN INDONESIA

NDH
TURUT PENCERAH GP GENRASIPENRUS
HH






[Non-text portions of this message have been removed]



RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika

2010-07-22 Terurut Topik Arhumi Mannaungi
NDH
TURUT PENCERAH GP GENRASIPENRUS

 

Ini apa sih. Gak ngarti deh, ngomongnya apaan?

 

From: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com 
[mailto:forum-pembaca-kom...@yahoogroups.com] On Behalf Of end...@gmx.de
Sent: Wednesday, July 21, 2010 4:49 PM
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com; Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Cc: suryabor...@yahoo.co.uk
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika

 

  

NDH
21 7 2010

KOMENTAR
KONVERGENSI BUKAN KRITIK
PERISTIWA KONLIK MUNGKIN ASSIMILASI

NAMUN MASYARAKAT PENCERAH
ASM AKURATIP SYMBIOSE MUTUALIS SEMUA DIUTILISASI
SEBAGAI LATIHAN MANSUIA BANGSA-BANGSA
DALAM GENERASI REGENERASI
CIVILISASI NILAI TAMBAH

INKLUSIP AMERIKA PUTIH DAN INDIANA DAN INDONESIA

NDH
TURUT PENCERAH GP GENRASIPENRUS
HH





[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika

2010-07-21 Terurut Topik endeha
NDH
21 7 2010

KOMENTAR
KONVERGENSI BUKAN KRITIK
PERISTIWA KONLIK MUNGKIN ASSIMILASI

NAMUN MASYARAKAT PENCERAH
ASM AKURATIP SYMBIOSE MUTUALIS SEMUA DIUTILISASI
SEBAGAI LATIHAN MANSUIA BANGSA-BANGSA
DALAM GENERASI REGENERASI
CIVILISASI NILAI TAMBAH

INKLUSIP AMERIKA PUTIH DAN INDIANA DAN INDONESIA

NDH
TURUT PENCERAH GP GENRASIPENRUS
HH





Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika

2010-07-20 Terurut Topik Surya Fermana
Amerika larang rokok kretek karena gak tanam cengkeh, tapi mereka tanam menthol 
untuk di ekspor ke kita. Ini soal poltik dagang saja, yang kuat makan yang 
lemah.

--- On Mon, 19/7/10, Kiki Soewarso kikisoewa...@yahoo.com wrote:

From: Kiki Soewarso kikisoewa...@yahoo.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Monday, 19 July, 2010, 11:31







 



  



  
  
  Sampai kapan kita bersedia dan rela dijajah oleh rokok'??!!

Sudah saatnya sekarang kita merdeka dari penjajahan rokok.



Belanda menjajah kita selama 350 tahun, dan akhirnya kita merdeka.

Rokok menjajah kita mungkin lebih lama dari Belanda, 

sampai-sampai tanpa malu2 mengaku dirinya adalah bagian dari budaya Indonesia! 



Menentang kegiatan yang mengupayakan kemerdekaan bangsa dari rokok = 

anasionalis!



always support 100% smoke free places !





From: Yuliati Soebeno yuliati_s...@yahoo.com

To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com

Sent: Fri, July 16, 2010 6:05:09 PM

Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika



Kiki, soalnya di Indonesia ini semua denyut nadi kehidupan tergantung oleh 
asap 

rokok. Pemilu, juga tergantung oleh rokok, siapa yang membiayai para calon 

legislatif dan para calon presiden di Indoensia? Jika bukan dari pemilik pabrik 

rokok?

Bulu tangkis kita tergantung oleh perusahaan rokok, sepak bola kita juga 

tergantung oleh pabrik rokok.

Advertansi-advertansi termahal pada tayangan TV-TV kita dan juga penerbit 

koran-koran, semua tergantung oleh pabrik rokok. Sampai-sampai anak-anak remaja 

juga dipakai untuk advertansi rokok. Kemana kita berpaling selalu ada 
advertansi 

rokok, dan para perokok itu sendiri. Jadi kehidupan diberbagai lapisan 

masyarakat kita memang tergantung akan KEPULAN ASAP ROKOK. Jadi bagaimana 

pemerintah kita akan melindungi rakyat dari kepulan asap rokok?? Karena denyut 

nadi pemerintahan juga sudah tergantung oleh rokok!

 

Yuli



--- Pada Jum, 16/7/10, Kiki Soewarso kikisoewa...@yahoo.com menulis:



Dari: Kiki Soewarso kikisoewa...@yahoo.com

Judul: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika



Kalau Pemerintah Amerika tegas melindungi warganya akan serbuan rokok kretek, 

kenapa Pemerintah Indonesia tenang-tenang akan serbuan industri rokok 

internasional? Dengan tangan terbuka membiarkan keuntungan dibawa ke luar 

negeri, penyakit dan kerugiannya ditinggal di sini. Orang lain yang untung kita 

kebagian penderitaannya...lagi-lagi yang paling menderita adalah rakyat 

miskin... 



menyedihkan... :(



always support 100% smoke free places !



[Non-text portions of this message have been removed]






 





 



  






  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika

2010-07-19 Terurut Topik Kiki Soewarso
Sampai kapan kita bersedia dan rela dijajah oleh rokok'??!!
Sudah saatnya sekarang kita merdeka dari penjajahan rokok.

Belanda menjajah kita selama 350 tahun, dan akhirnya kita merdeka.
Rokok menjajah kita mungkin lebih lama dari Belanda, 
sampai-sampai tanpa malu2 mengaku dirinya adalah bagian dari budaya Indonesia! 

Menentang kegiatan yang mengupayakan kemerdekaan bangsa dari rokok = 
anasionalis!


 always support 100% smoke free places !





From: Yuliati Soebeno yuliati_s...@yahoo.com
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Fri, July 16, 2010 6:05:09 PM
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika

  
Kiki, soalnya di Indonesia ini semua denyut nadi kehidupan tergantung oleh 
asap 
rokok. Pemilu, juga tergantung oleh rokok, siapa yang membiayai para calon 
legislatif dan para calon presiden di Indoensia? Jika bukan dari pemilik pabrik 
rokok?
Bulu tangkis kita tergantung oleh perusahaan rokok, sepak bola kita juga 
tergantung oleh pabrik rokok.
Advertansi-advertansi termahal pada tayangan TV-TV kita dan juga penerbit 
koran-koran, semua tergantung oleh pabrik rokok. Sampai-sampai anak-anak remaja 
juga dipakai untuk advertansi rokok. Kemana kita berpaling selalu ada 
advertansi 
rokok, dan para perokok itu sendiri. Jadi kehidupan diberbagai lapisan 
masyarakat kita memang tergantung akan KEPULAN ASAP ROKOK. Jadi bagaimana 
pemerintah kita akan melindungi rakyat dari kepulan asap rokok?? Karena denyut 
nadi pemerintahan juga sudah tergantung oleh rokok!
 
Yuli

--- Pada Jum, 16/7/10, Kiki Soewarso kikisoewa...@yahoo.com menulis:

Dari: Kiki Soewarso kikisoewa...@yahoo.com
Judul: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika


Kalau Pemerintah Amerika tegas melindungi warganya akan serbuan rokok kretek, 
kenapa Pemerintah Indonesia tenang-tenang akan serbuan industri rokok 
internasional? Dengan tangan terbuka membiarkan keuntungan dibawa ke luar 
negeri, penyakit dan kerugiannya ditinggal di sini. Orang lain yang untung kita 
kebagian penderitaannya...lagi-lagi yang paling menderita adalah rakyat 
miskin... 

menyedihkan... :(

always support 100% smoke free places !

 


  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika

2010-07-18 Terurut Topik Yuliati Soebeno
Kiki, soalnya di Indonesia ini semua denyut nadi kehidupan tergantung oleh 
asap rokok. Pemilu, juga tergantung oleh rokok, siapa yang membiayai para 
calon legislatif dan para calon presiden di Indoensia? Jika bukan dari pemilik 
pabrik rokok?
Bulu tangkis kita tergantung oleh perusahaan rokok, sepak bola kita juga 
tergantung oleh pabrik rokok.
Advertansi-advertansi termahal pada tayangan TV-TV kita dan juga penerbit 
koran-koran, semua tergantung oleh pabrik rokok. Sampai-sampai anak-anak remaja 
juga dipakai untuk advertansi rokok. Kemana kita berpaling selalu ada 
advertansi rokok, dan para perokok itu sendiri. Jadi kehidupan diberbagai 
lapisan masyarakat kita memang tergantung akan KEPULAN ASAP ROKOK. Jadi 
bagaimana pemerintah kita akan melindungi rakyat dari kepulan asap rokok?? 
Karena denyut nadi pemerintahan juga sudah tergantung oleh rokok!
 
Yuli

--- Pada Jum, 16/7/10, Kiki Soewarso kikisoewa...@yahoo.com menulis:


Dari: Kiki Soewarso kikisoewa...@yahoo.com
Judul: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika




Kalau Pemerintah Amerika tegas melindungi warganya akan serbuan rokok kretek,
kenapa Pemerintah Indonesia tenang-tenang akan serbuan industri rokok
internasional? Dengan tangan terbuka membiarkan keuntungan dibawa ke luar
negeri, penyakit dan kerugiannya ditinggal di sini. Orang lain yang untung kita
kebagian penderitaannya...lagi-lagi yang paling menderita adalah rakyat
miskin...

menyedihkan... :(

always support 100% smoke free places !


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika

2010-07-18 Terurut Topik Adyanto Aditomo
Memangnya Pemerintah Indonesia berani melarang para pemodal asing melarikan 
keuntungannya kenegara mereka???
Soal masyarakat yang sakit akibat merokok???
Untuk masyarakat yang tidak mampu, kan sudah disediakan Jamkesmas atau Jamkesda 
agar bisa berobat gratis ke Rumah Sakit.
 
Lha Gas Alam yang sangat diperlukan masyarakat untuk Pembangkit Listrik PLN 
saja, dimana Gas Alam tersebut 100% milik Bangsa Indonesia, harus diberikan ke 
negara asing dengan harga yang sangat murah dan rakyat Indonesia harus menerima 
Pembangkit PLN menggunakan BBM yang harganya mahal sehingga TDL terpaksa 
dinaikkan.
 
Soal harga kebutuhan pokok yang melambung akibat kenaikan TDL sehingga rakyat 
menjerit, Pemerintah masih bilang bahwa: Kenaikan Harga Kebutuhan Pokok itu 
masih terkendali. Jadi masyarakat tidak perlu terlalu risau.
Lha kalau kenaikan harga ini ternyata masih termasuk kategori  terkendali, 
apakah memang ada rencana Pemerintah untuk menyengsarakan rakyatnya sendiri???
 
Salam,
Adyanto Aditomo




--- Pada Jum, 16/7/10, Kiki Soewarso kikisoewa...@yahoo.com menulis:


Dari: Kiki Soewarso kikisoewa...@yahoo.com
Judul: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika
�



Kalau Pemerintah Amerika tegas melindungi warganya akan serbuan rokok kretek,
kenapa Pemerintah Indonesia tenang-tenang akan serbuan industri rokok
internasional? Dengan tangan terbuka membiarkan keuntungan dibawa ke luar
negeri, penyakit dan kerugiannya ditinggal di sini. Orang lain yang untung kita
kebagian penderitaannya...lagi-lagi yang paling menderita adalah rakyat
miskin...

menyedihkan... :(

always support 100% smoke free places !


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika

2010-07-16 Terurut Topik Kiki Soewarso
Kalau Pemerintah Amerika tegas melindungi warganya akan serbuan rokok kretek, 
kenapa Pemerintah Indonesia tenang-tenang akan serbuan industri rokok 
internasional? Dengan tangan terbuka membiarkan keuntungan dibawa ke luar 
negeri, penyakit dan kerugiannya ditinggal di sini. Orang lain yang untung kita 
kebagian penderitaannya...lagi-lagi yang paling menderita adalah rakyat 
miskin... 


menyedihkan... :(

 always support 100% smoke free places !





From: Satrio Arismunandar satrioarismunan...@yahoo.com
To: news Trans TV news-tran...@yahoogroups.com; kampus tiga 
kampus-t...@yahoogroups.com; aipi_poli...@yahoogroups.com; ex menwa UI 2 
exmenwa...@yahoogroups.com; HMI Kahmi Pro Network 
kahmi_pro_netw...@yahoogroups.com; jurnalisme jurnali...@yahoogroups.com; 
AJI INDONESIA ajis...@yahoogroups.com; Indonesia Rising 
indonesia-ris...@yahoogroups.com; technomedia technome...@yahoogroups.com; 
ppiindia ppiin...@yahoogroups.com; nasional list 
nasional-l...@yahoogroups.com; sastra pembebasan 
sastra-pembeba...@yahoogroups.com; Pers Indonesia 
persindone...@yahoogroups.com; Forum Kompas 
forum-pembaca-kompas@yahoogroups.com
Sent: Thu, June 17, 2010 11:23:29 PM
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika

  


Di Balik Perang Rokok Indonesia-Amerika




By Heri Susanto -
Kamis, 17 Juni





 

VIVAnews
- Pemerintah Indonesia mencurigai larangan peredaran rokok kretek di
Amerika Serikat tidak murni dilakukan untuk mencegah anak-anak menjadi
perokok. Indonesia menduga larangan itu punya kepentingan lain.

Dalam
gugatan yang dilayangkan kepada Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) pada
Juni 2010 ini, pemerintah Indonesia memprotes kebijakan Amerika Serikat
atas larangan terhadap produk-produk tembakau yang mengandung zat
aditif tambahan, seperti cengkeh. Indonesia beralasan kebijakan itu
diskriminatif.

Badan Pangan dan Narkoba (FDA) AS mulai
memberlakukan larangan peredaran terhadap rokok kretek sejak
September 2009. Ini adalah tindak lanjut dari Undang-Undang yang
diteken oleh Presiden Barack Obama pada Juni 2009 tentang Pengendalian
Tembakau. 

Berdasarkan UU tersebut, FDA memiliki kewenangan untuk
mengatur tembakau.
Rokok beraroma adalah gerbang bagi banyak
anak dan orang dewasa muda untuk menjadi pengguna tembakau biasa, kata
Lawrence R. Deyton, direktur FDA seperti dikutip Associated Press pada
September 2009.

Mengutip sebuah penelitian, Deyton mengatakan
seorang yang mulai merokok pada usia 17 tahun memiliki peluang tiga
kali lipat meneruskan merokok dibandingkan yang berusia 25 tahun.
Selain itu, hampir 90 persen dari perokok dewasa mulai merokok sebagai
remaja.

Atas dasar itu, FDA melarang rokok kretek yang
dianggap sebagai penggoda bagi pemula sehingga menjadi ketagihan
sebagai perokok. Karena itulah, FDA berkepentingan untuk melindungi
anak-anak muda dari bahaya kebiasaan merokok.

Namun, dibalik
upaya perlindungan itu, pemerintah Indonesia, seperti dikutip dari
www.wto.org,  menganggap ada maksud lain dibalik larangan tersebut.
Sebab, larangan itu tidak berlaku bagi rokok putih, seperti rokok
menthol yang dikenal dengan Marlboro.
Selain itu, Altria
Group Inc, pengendali Philip Morris USA, salah satu produsen rokok
putih terbesar Amerika Serikat yang berbasis di Richmond, Virginia
merupakan penyokong UU tersebut. Altria adalah pesaing bagi produsen
rokok kretek asal Indonesia. Dengan larangan itu, tentu saja ekspor
rokok ke AS terganjal.

Kongres AS telah terang-terangan
mendukung satu produk dalam negeri dibandingkan produk impor, ujar
Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, Sudjadnan Parnohadiningrat,
Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat pada Juni 2009 seperti
dikutip Bloomberg dan beberapa media lainnya.

Protes Dubes
Indonesia itu disampaikan kepada pemimpin senat Harry Reid dari Partai
Demokrat.  Sudjanan menyampaikan ancaman Indonesia akan mengajukan
gugatan ke WTO, jika putusan itu menjadi UU. Sekarang setelah setahun
berlalu, terbukti Indonesia memang mengajukan gugatan ke WTO.

Sumber: AP I FDA I WTO I Bloomberg 


[Non-text portions of this message have been removed]


 


  

[Non-text portions of this message have been removed]