Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Wah sudah ramai rupanya...Terima kasih banyak para sahabat Karena sudah lama saya tidak pernah mengikuti perkembangan pertektonikan, jadi komentar para sahabat semua merupakan pelajaran bagi saya dan mungkin sahabat2 lain yang membaca diskusi ini. Salam dari Riau... Habash... On Jul 6, 2015 11:36 AM, Ben Sapiie bsap...@geodin.net wrote: Pak Habash, Saya pikir sangat mungkin sekali Kalau Ini yang memicu sesar2 aktif yg dorman cukup lama. Mechanism Ini Paling mudah dimengerti dibandingakan long term stress accumulation yg disimpan dalam batuan. Perlu diteliti lebih lanjut Utk Hal Ini terutama yg berkaitan dgn plume tectonics. Salam, BS Sent from my iPhone On Jul 6, 2015, at 9:12 AM, Habash Semimbar hse...@gmail.com wrote: Apa tidak mungkin terjadi Gravity tectonics disini? Kalau kondisinya memungkinkan, Gravititional Movement kan bisa terjadi dimana saja, tidak harus di jalur gempa? Maaf, saya bukan ahli tektonik... ? Salam, Habash On Jun 6, 2015 3:56 PM, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id wrote: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. = Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan
RE: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
IAGI netter ysh, Gempa Kinibalu M6 bulan lalu hal biasa-biasa saja; banyak yang ‘lebih aneh/surprise’ dibanding itu karena lokasinya yang bukan di, atau jauh dari active plate boundaries atau active intra-plate fault zones. Prinsip dasarnya karena plates tidak benar-benar rigid seperti yang di asumsikan dalam teori plate tectonics tapi “deformed” juga, yang dipelajari dalam konsep continental tectonics. Relative motions antar plates adalah penyebab utama terjadinya akumulasi stress di mana saja, tidak terkecuali di Kalimantan, apalagi wilayah Kinibalu tidak terlalu jauh dari plate boundaries, yaitu subduction zones di Philipine dan Manilla Trench, juga di Utara Sulawesi. Jadi, ada relative motions diantara SE Asian, Philipine-sea, dan Pacific Plates. Gempa bisa terjadi di jalur sesar yang masih terus bergerak aktif tapi bisa juga di sesar tua yang direaktifasi karena akumulasi strain dari present regional field stress; atau mungkin juga karena gravity seperti di-ulas Bung Ben dan Pak Habash. Tapi saya tidak melihat alasan karena gravity karena lokasi episeternya di-tengah-tengah perbukitan bukan di pinggiran. Apa alasannya tiba-tiba ada ketidakstabilan gravity atau isostasi yang memicu gempa M6 ini? Kecuali kalau memang ada aktifitas magma atau “plume” di bawahnya. Dari focal mechanism Gempa Kinibalu ini sesar normal dengan arah strike NNE, searah dengan bentuk memanjang teluk di utaranya, atau garis pantai NNW Borneo dan continental margin yang juga berarah NNE di South China Sea. Jadi mungkin saja ada struktur sesar aktif tapi sliprate-nya sangat rendah, atau yang lebih mungkin adalah struktur tua yang direaktifasi. Gempa pada struktur tua di wilayah yang jauh dari active plate boundaries yang direaktifasi ini banyak contohnya, bahkan bisa sampai skala magnitud 8 seperti terjadi di New Madrid – di sisi timur Benua Amerika Utara yang posisinya berada di timur Passive Margin Atlantic Ocean Plate. Di wilayah ini, selain New Madrid, ada juga gempa di New Hampshire tahun 1638 M 6.5-7.0 atau di Charleson tahun 1886 M 7.0. Contoh lain, di Australia ada gempa Meeberie tahun 1941 , M 7.2, di dekat Kota Perth di sebelah barat Benua Australia yang posisi active tectonicnya bisa dibilang ‘lebih stabil’ dibanding Kalimantan. Ini adalah gempa terkuat dalam sejarah Australia. Lainnya adalah gempa Meckering tahun 1968, M6.8-6.9 di Selatan Perth, yang merupakan gempa kedua terkuat. Kemudian, mungkin rekan-rekan masih ingat dengan gempa kembar M 8.6 dan M8.2 di Lautan Hindia sebelah barat Sumatra pada bulan April 2012. Gempa ini merupakan gempa strike-slip fault terbesar yang pernah terekam alat. Apakah gempa twin 2012 ini berada pada zona tektonik aktif? TIDAK, tapi terjadi pada struktur tua sesar-sesar transform dan ridges yang sebenarnya sudah tidak aktif lagi (se-generasi dengan “Ninety nineeast ridges dan Wharton basin). Spreading center dan struktur transform dan ridges yang sekarang aktif berada jauh di sebelah selatan-nya. Indian dan Australian plates ini statusnya bergerak secara passive saja. Reaktifasi kemungkinan terjadi karena modern relative plate motion membuat Indian Ocean Plate secara regiona berputar searah jarum jam sehingga menggerakkan bidang-bidang diskontinuitas di-dalamnya, termasuk gempa 2012 ini. Salam, DHN From: iagi-net@iagi.or.id [mailto:iagi-net@iagi.or.id] On Behalf Of Ben Sapiie Sent: 06 Juli 2015 11:28 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Pak Habash, Saya pikir sangat mungkin sekali Kalau Ini yang memicu sesar2 aktif yg dorman cukup lama. Mechanism Ini Paling mudah dimengerti dibandingakan long term stress accumulation yg disimpan dalam batuan. Perlu diteliti lebih lanjut Utk Hal Ini terutama yg berkaitan dgn plume tectonics. Salam, BS Sent from my iPhone On Jul 6, 2015, at 9:12 AM, Habash Semimbar hse...@gmail.com wrote: Apa tidak mungkin terjadi Gravity tectonics disini? Kalau kondisinya memungkinkan, Gravititional Movement kan bisa terjadi dimana saja, tidak harus di jalur gempa? Maaf, saya bukan ahli tektonik... ? Salam, Habash On Jun 6, 2015 3:56 PM, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id wrote: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Pak Habash, Saya pikir sangat mungkin sekali Kalau Ini yang memicu sesar2 aktif yg dorman cukup lama. Mechanism Ini Paling mudah dimengerti dibandingakan long term stress accumulation yg disimpan dalam batuan. Perlu diteliti lebih lanjut Utk Hal Ini terutama yg berkaitan dgn plume tectonics. Salam, BS Sent from my iPhone On Jul 6, 2015, at 9:12 AM, Habash Semimbar hse...@gmail.com wrote: Apa tidak mungkin terjadi Gravity tectonics disini? Kalau kondisinya memungkinkan, Gravititional Movement kan bisa terjadi dimana saja, tidak harus di jalur gempa? Maaf, saya bukan ahli tektonik... ? Salam, Habash On Jun 6, 2015 3:56 PM, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id wrote: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. = Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Kang Habash Bekal S1 sama pak Zein, langsung ditingkatkan ke S3 aja, aku yakin masih bisa lho. Salam MM On Monday, July 6, 2015, Ben Sapiie bsap...@geodin.net wrote: Pak Habash, Saya pikir sangat mungkin sekali Kalau Ini yang memicu sesar2 aktif yg dorman cukup lama. Mechanism Ini Paling mudah dimengerti dibandingakan long term stress accumulation yg disimpan dalam batuan. Perlu diteliti lebih lanjut Utk Hal Ini terutama yg berkaitan dgn plume tectonics. Salam, BS Sent from my iPhone On Jul 6, 2015, at 9:12 AM, Habash Semimbar hse...@gmail.com javascript:_e(%7B%7D,'cvml','hse...@gmail.com'); wrote: Apa tidak mungkin terjadi Gravity tectonics disini? Kalau kondisinya memungkinkan, Gravititional Movement kan bisa terjadi dimana saja, tidak harus di jalur gempa? Maaf, saya bukan ahli tektonik... ? Salam, Habash On Jun 6, 2015 3:56 PM, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id javascript:_e(%7B%7D,'cvml','koeso...@melsa.net.id'); wrote: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id javascript:_e(%7B%7D,'cvml','iagi-net-subscr...@iagi.or.id'); Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id javascript:_e(%7B%7D,'cvml','iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id'); DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id javascript:_e(%7B%7D,'cvml','iagi-net-subscr...@iagi.or.id'); Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id javascript:_e(%7B%7D,'cvml','iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id'); DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. = Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id javascript:_e(%7B%7D,'cvml','iagi-net-subscr...@iagi.or.id'); Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id javascript:_e(%7B%7D,'cvml','iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id'); DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Apa tidak mungkin terjadi Gravity tectonics disini? Kalau kondisinya memungkinkan, Gravititional Movement kan bisa terjadi dimana saja, tidak harus di jalur gempa? Maaf, saya bukan ahli tektonik... ? Salam, Habash On Jun 6, 2015 3:56 PM, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id wrote: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Pak Koesoema, 1. Proto South China Sea adalah lempeng samudra yang terbentuk pada Mesozoic dan tersubdksi pada awal Miosen. Proto South China Sea ini sama sekali berbeda dengan pemekaran yang sekarang.2. Subduksi di Sabah-Palawan sudah berakhir demikian juga dengan pemekaran laut Cina Selatan. Proses2 ini berhenti sekitar Lower Miocene.3. Hybrid model adalah campuran antara teori subduction-collisional / slab pull back dan collision-extrusion model/Tapponier model4. Setuju pak. Saya cantumkan hal ini untuk menyatakan bahwa daerah Kinabalu bukan intra-plate region.5. Continental crust South China Sea tersubduksi di bawah Sabah Active margin / Palawan Continental fragments Di bawah ini ada link untuk model Robert Hall yang mungkin bisa sedikit lebih membantu:http://specialpapers.gsapubs.org/content/436/27/F5.large.jpg | | | | | | | | | | | | | | | View on specialpapers.gsapub... | Preview by Yahoo | | | | | Sementara ini saya sedang mempersiapkan beberapa gambar yang akan dimuat di Wikipedia: https://en.wikipedia.org/wiki/Tectonics_of_the_South_China_Sea Salam,Herman From: R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Thursday, June 11, 2015 11:40 AM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Mohon penjelasan Pak Darman:1. Yang dimaksud proto South China sea itu apa, atau terjadi sejak kapan? Apakah awal dari South China Sea spreading yang sekarang?2. Maksudnya sudah tersubduksi di bawah Saba-Palawan dan tidak ada sisa2 yang muncul di permukaan itu, apakah berarti subduksi masih berjalan sekarang.3. Maksudnya hybrid model antara kedua teori itu, teori mana dengan teori mana, apakah antara teori slab pull back dengan subduction collision atau teori Extrusion dari Tapponier.4. Kalimantan utara/Sabah tentu saja tidak sama dengan Schwaner Block (Sundaland), karena Kinibalu itu berada di ujung utara dari Kuching Zone yang merupakan collision zone.5. Yang dimaksud Sabah/Kalimantan Utara (Kinibalu) adalah daerah yang mempunyai banyak aktivitas tektonik (plate margin), margin antara plate mana dan plate mana?Terima kasih sebelumnya atas penjelasannyaRPK - Original Message - From: Herman Darman - herman_dar...@yahoo.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Thursday, June 11, 2015 5:29 AM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Sebenarnya AAPG baru saja menyelenggarakan workshop di Kota Kinabalu, 26-27 Mei lalu, seminggu setelah IPA. Pertemuan ini dihadiri oleh banyak ahli tectonic. Felix Tongkul, Chris Morley, Robert Hall, Claude Rangin, Manuel Pubellier dan professor2 dari Vietnam, China, dan Filipina juga menghadiri. Beberapa hal yang kami setjui dalam pertemuan tersebut: - Proto South China Sea ada dan sudah ter-subduksi di bawah Sabah - Palawan. Tidak ada sisa2 yang muncul di permukaan. - Teori Indochina extrussion-nya Tapponier dll sudah mulai banyak ditinggalkan, meskipun beberapa bagian dari konsep ini masih bisa dipakai (mis. adanya Red River Fault yg panjang) - Teori slab pull back / subduction collision lebih diminati meskipun tidak menjawab semua pertanyaan. - Kami, peserta workshop, setuju kalau hybrid model antara kedua teori ini adalah yang terbaik, tapi perlu rumusan yang lebih dalam. Untuk hal ini beberapa research perlu di lakukan. (Untuk keterangan lebih lanjut di Wikipedia: Tectonic South China Sea; masih belum lengkap, karena gambar2-nya masih sedang disiapkan. Dan yang ingin megetahui detil workshop AAPG, silahkan lihat: http://south-china-sea-geology.blogspot.com) Adanya ophiolite complex di Sabah / Kalimantan bagian utara dan intrusi granit Kinabalu menunjukkan bahwa daerah ini merupakan daerah yang punya banyak aktivitas tectonic (plate margin). Tidak seperti Kalimantan bagian selatan yang didominasi granitic unit (Schwaner block) yang merupakan bagian dari Sundaland. Besok saya akan memberikan presentasi di KL. Mudah2-an data2 yang saya tampilkan besok bisa menjawab pertanyaan para peserta. Hasil diskusinya akan kami laporkan di IAGI-net (pak Harris setuju toh?) Salam, Herman On Jun 10, 2015, at 2:41 PM, Yosef Khairil Amin yose...@gmail.com wrote: Kalau di bukunya Hutchison (2001) Geology of North-West Borneo: Sarawak, Brunei and Sabah di halaman 171, gambar no.67 diperlihatkan penampang melintang berarah NNE-SSW (dari arah Schwaner Mountains ke arah Miri) yang menunjukkan possible slab roll-back sejak ~63 Mya dari subduksi SCS-spreading sehingga sudut penunjamannya semakin curam. Jadi makin menarik, kalau slab ini ketemu dengan slab subducted Celebes sea di kedalaman yg lebih jauh dan me-reaktivasi slab dari SCS spreading sehingga kemudian menggoyang Kinabalu. Salam, YKA 2015-06-10 14:00 GMT+08:00 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com: Sorry semestinya kemungkinan berhentinya TIDAK lebih muda dari 15 Mya. rdp -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. 2015-06-10 12:59 GMT+07:00 Rovicky Dwi Putrohari rovi
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Sebenarnya ini menjadi tantangan para ahli tektonik di Indonesia, untuk melakukan penelitian2 yang fokus pada potensi-potensi reaktivasi sesar-sesar lama di Indonesia. Bisa melalui mhs S2 atau S3, sehingga Pak Danny Hilman tidak sendirian. Salam, Hita STTNAS Yogya Yang jadi masalah adalah Gempa Kinibalu itu tidak berada di Jalur Gempa yang sudah diketahui. Ini sangat jarang. Satu lagi gempa aneh ini ada di bagian timur dari benua Amerika Serikat beberapa tahun yang lalu, kalau tidak selah di Virginia, juga tidak berada dalam jalur gempa yang diketahui. Gambar penampang (Hall 2008) yang diperlihatkan pak Rovicky itu adalah continental collision vs island arc (Kinibalu arc) zaman Late Miocene-Pliocene, apakah itu collision itu masih aktif? Collision ini sebetulnya juga menyangkut Kuching Zone yang (sudah) bukan merupakan jalur gempa (lagi). Atau tiba-tiba continental SCS ini mulai bergerak lagi atau SCS spreading center itu mulai aktif kembali? Saya harapkan para ahli gempa kita bisa lebih banyak mengomentarinya, khususnya dari segi plate-tectonics. Wassalam RPK - Original Message - From: Rovicky Dwi Putrohari To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Sunday, June 07, 2015 9:03 AM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu ârelatifâ aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Pak Herman, Menarik sekali, dan akan sangat bermanfaat kalau hasil diskusi KL ini bisa dishare di sini. Tambahan info dari aspek yang berbeda (magmatism), area Kinabalu pernah dikelompokkan sebagai busur/ jalur magmatic Mid-Late Miocene yang diinterpretasi sebagai produk dari SE ward Palawan subduction (Moss et al, 1997; Soeria-atmadja et al, 1997). Kinabalu intrusive sendiri di beberapa paper disebut berumur 6 10ma. Hubungannya bagaimana dengan setting tektonik terkini yang menyebabkan gempa Kinabalu, perlu bantuan para ahli tektonik/ struktur. Salam, Daru From: Herman Darman - herman_dar...@yahoo.com SRS0-Btcj=GU=yahoo.com=herman_dar...@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id Date: Thursday, June 11, 2015 at 5:29 AM To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Sebenarnya AAPG baru saja menyelenggarakan workshop di Kota Kinabalu, 26-27 Mei lalu, seminggu setelah IPA. Pertemuan ini dihadiri oleh banyak ahli tectonic. Felix Tongkul, Chris Morley, Robert Hall, Claude Rangin, Manuel Pubellier dan professor2 dari Vietnam, China, dan Filipina juga menghadiri. Beberapa hal yang kami setjui dalam pertemuan tersebut: - Proto South China Sea ada dan sudah ter-subduksi di bawah Sabah - Palawan. Tidak ada sisa2 yang muncul di permukaan. - Teori Indochina extrussion-nya Tapponier dll sudah mulai banyak ditinggalkan, meskipun beberapa bagian dari konsep ini masih bisa dipakai (mis. adanya Red River Fault yg panjang) - Teori slab pull back / subduction collision lebih diminati meskipun tidak menjawab semua pertanyaan. - Kami, peserta workshop, setuju kalau hybrid model antara kedua teori ini adalah yang terbaik, tapi perlu rumusan yang lebih dalam. Untuk hal ini beberapa research perlu di lakukan. (Untuk keterangan lebih lanjut di Wikipedia: Tectonic South China Sea; masih belum lengkap, karena gambar2-nya masih sedang disiapkan. Dan yang ingin megetahui detil workshop AAPG, silahkan lihat: http://south-china-sea-geology.blogspot.com) Adanya ophiolite complex di Sabah / Kalimantan bagian utara dan intrusi granit Kinabalu menunjukkan bahwa daerah ini merupakan daerah yang punya banyak aktivitas tectonic (plate margin). Tidak seperti Kalimantan bagian selatan yang didominasi granitic unit (Schwaner block) yang merupakan bagian dari Sundaland. Besok saya akan memberikan presentasi di KL. Mudah2-an data2 yang saya tampilkan besok bisa menjawab pertanyaan para peserta. Hasil diskusinya akan kami laporkan di IAGI-net (pak Harris setuju toh?) Salam, Herman On Jun 10, 2015, at 2:41 PM, Yosef Khairil Amin yose...@gmail.com wrote: Kalau di bukunya Hutchison (2001) Geology of North-West Borneo: Sarawak, Brunei and Sabah di halaman 171, gambar no.67 diperlihatkan penampang melintang berarah NNE-SSW (dari arah Schwaner Mountains ke arah Miri) yang menunjukkan possible slab roll-back sejak ~63 Mya dari subduksi SCS-spreading sehingga sudut penunjamannya semakin curam. Jadi makin menarik, kalau slab ini ketemu dengan slab subducted Celebes sea di kedalaman yg lebih jauh dan me-reaktivasi slab dari SCS spreading sehingga kemudian menggoyang Kinabalu. Salam, YKA 2015-06-10 14:00 GMT+08:00 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com: Sorry semestinya kemungkinan berhentinya TIDAK lebih muda dari 15 Mya. rdp -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. 2015-06-10 12:59 GMT+07:00 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com: Dari paper terbaru yg saya baca Evolution of the South China Sea: Revised ages for breakup and seafloor spreading (Barckhausen http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0264817214000580# , 2014), Marine Petroleum Geology. mengatakan kalau SCS mulai membuka 40 Mya dan berhenti 20.5 Mya. Tetapi dalam reply diskusinya kemungkinan lebih muda dari 15 Mya. Quote : Conclusions The break-up of the South China Sea was not a synchronous event in the entire basin. It started with extension in the latest Cretaceous in the area of what is now the northernmost part of the South China Sea and from there propagated southward and westward. Probably continental rifting at the southern tip of the southwestern sub-basin continued in the Early Miocene when seafloor spreading ended at 20.5 Ma. salam RDP 'kok cukup lama tidak ada diskusi tehnis di IAGI-net'. -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. 2015-06-10 12:40 GMT+07:00 R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id: Mungkin Gempa Kinibalu ini dapat dikatagorikan sebagai Intra-plate earthquake, sebagaimana terjadi dengan Virginia Earthquake di bagian timur US yang hypocentrum berada di Appalachian Mts suatu collision yang terjadi zaman Paleozoic dan menghasilkan thrustfaults dan pernah ditafsirkan diaktifkan oleh desakan dari Atlantic Mid-ocean Ridge spreading center yang sangat aktif. Apakah dalam hal gempa Kinibalu yang berada dalam Kuching collision zone dari Mio-Pliocene ini juga disebabkan tekanan dari
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Sebuah acara televisi mengenai pen elitian geologi di US beberapa bulan yang lalu (sayang saya lupa nama TV, acara, dan penelitinya) menayangkan sebuah alternatif hipotesis pemicu terjadinya gempa di wilayah NE Amerika Utara. Peneliti tersebut menerangkan adanya ancient glacial yang masih aktif di bawah permukaan sebagai pemicu pergerakan dinamik struktur batuan. Magnitudo EQ oleh pergerakan ini relatif kecil dan dangkal dibandingkan EQ oleh tektonik. Sejauh mana hipotesis tersebut bisa diterima sepertinya belum dibahas secara luas. Salam, Wikan Sent from my iPhone On Jun 10, 2015, at 4:03 AM, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id wrote: Terima kasih atas tanggapannya pak Mino dan pak Yosef. Memang gempa Intra-plate ini sangat jarang terjadi dan daya rusaknya juga tidak terlalu besar, paling2 sampai 5 sekala Richter. Jarang didiskusikan bahkan di kuliah mungkin tidak pernah disinggung. Intra-plate EQ ini paling tidak ada 2 subcategory: 1. Daerah rifting di tengah continental plate yang tebal, seperti di Afrika timur, the Great African Rift zone, di mana memang mantle plume mulai naik yang menyebabkan rifting dan pembentukan graben yang diikuti dengan volcanism (al Kilimanjaro), yang tidak lain permulaan pembentukan Mid-ocean Ridge atau spreading center, yang juga merupakan jalur gempa ringan. Ini saya kira banyak dibahas. 2. Daerah old collision atau old orogen seperti di Appalachian Mts yang boleh dikatakan sudah menjadi 'suture' dimana 2 continental plate telah menyatu menjadi 1 continental plate. Tetapi kelihatanya di dalamnya masih ada sesar-sesar, terutama thrusting, yang sewaktu-waktu sesudah jutaan tahun dapat aktif kembali kalau ada desakan baru seperti dari sea floor spreading dari Atlantik. Nah yang belakangan ini adalah misterious, apakah suatu sesar hasil collision puluhan bahkan ratusan juta tahun yang lalu masih bisa digerakkan. Mungkin ada tanggapan lain? Wassalam RPK - Original Message - From: Ben Sapiie To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wednesday, June 10, 2015 2:35 PM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Saya setuju sekali Pak RPK Ini intra continental EQ yang menjadisalah unsolved mystery plate tectonics utk thick Dan large continent seperti Sundaland. Saat Ini banyak Ahli plate tectonics melirik Plume tectonics sebagai salah satu main driver mechanism utk permasalahan anomali seperti ini termasuk hot spot issues. Sehingga mekanisme gempa tidak secara langsung bisa dikaitan dengan active tectonics yg dipetakan berdasar distribusi gempa atau vulkanisme saja. Tetap harus diperhatikan dan dipetakan pada kontinen yg tebal yg konon stabil (beyond plate tectonics). BS Sent from my iPhone On Jun 10, 2015, at 7:40 AM, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id wrote: Mungkin Gempa Kinibalu ini dapat dikatagorikan sebagai Intra-plate earthquake, sebagaimana terjadi dengan Virginia Earthquake di bagian timur US yang hypocentrum berada di Appalachian Mts suatu collision yang terjadi zaman Paleozoic dan menghasilkan thrustfaults dan pernah ditafsirkan diaktifkan oleh desakan dari Atlantic Mid-ocean Ridge spreading center yang sangat aktif. Apakah dalam hal gempa Kinibalu yang berada dalam Kuching collision zone dari Mio-Pliocene ini juga disebabkan tekanan dari South China Sea spreading center? Apakah SCS spreading center ini masih aktif? Intra-plate earthquake sangat jarang terjadi, tetapi yang di Eastern US ini sudah beberapa kali terjadi dalam 'historical time' Apakah ada catatan sejarah gempa di daerah Sabah? Barangkali para ahli seismologi dan plate tectonics dapat menanggapinya? Mungkin jawabannya dari hasil Pertemuan Kuala Lumpur Wassalam RPK - Original Message - From: Rovicky Dwi Putrohari To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Sunday, June 07, 2015 8:48 PM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Kalau lihat tensor dan penampang regional memotong G Kinabalu sepertinya mekanisme sesar Down thrust. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/07/mekanisme-unik-dari-ranau-fault-yang-menggetarkan-kinabalu/ Rdp On Sunday, June 7, 2015, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Pak RPK Saya pernah buka google ,memang ada catatan tsb kekuatannyaxdi bawahv 4 dengan kedalaman bervariasi. si Abah Sent from Yahoo Mail on Android From:R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id Date:Wed, 10 Jun, 2015 at 12:41 Subject:Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Mungkin Gempa Kinibalu ini dapat dikatagorikan sebagai Intra-plate earthquake, sebagaimana terjadi dengan Virginia Earthquake di bagian timur US yang hypocentrum berada di Appalachian Mts suatu collision yang terjadi zaman Paleozoic dan menghasilkan thrustfaults dan pernah ditafsirkan diaktifkan oleh desakan dari Atlantic Mid-ocean Ridge spreading center yang sangat aktif. Apakah dalam hal gempa Kinibalu yang berada dalam Kuching collision zone dari Mio-Pliocene ini juga disebabkan tekanan dari South China Sea spreading center? Apakah SCS spreading center ini masih aktif? Intra-plate earthquake sangat jarang terjadi, tetapi yang di Eastern US ini sudah beberapa kali terjadi dalam 'historical time' Apakah ada catatan sejarah gempa di daerah Sabah? Barangkali para ahli seismologi dan plate tectonics dapat menanggapinya? Mungkin jawabannya dari hasil Pertemuan Kuala Lumpur Wassalam RPK - Original Message - From: Rovicky Dwi Putrohari To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Sunday, June 07, 2015 8:48 PM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Kalau lihat tensor dan penampang regional memotong G Kinabalu sepertinya mekanisme sesar Down thrust. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/07/mekanisme-unik-dari-ranau-fault-yang-menggetarkan-kinabalu/ Rdp On Sunday, June 7, 2015, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. = -- -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Saya setuju sekali Pak RPK Ini intra continental EQ yang menjadi salah unsolved mystery plate tectonics utk thick Dan large continent seperti Sundaland. Saat Ini banyak Ahli plate tectonics melirik Plume tectonics sebagai salah satu main driver mechanism utk permasalahan anomali seperti ini termasuk hot spot issues. Sehingga mekanisme gempa tidak secara langsung bisa dikaitan dengan active tectonics yg dipetakan berdasar distribusi gempa atau vulkanisme saja. Tetap harus diperhatikan dan dipetakan pada kontinen yg tebal yg konon stabil (beyond plate tectonics). BS Sent from my iPhone On Jun 10, 2015, at 7:40 AM, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id wrote: Mungkin Gempa Kinibalu ini dapat dikatagorikan sebagai Intra-plate earthquake, sebagaimana terjadi dengan Virginia Earthquake di bagian timur US yang hypocentrum berada di Appalachian Mts suatu collision yang terjadi zaman Paleozoic dan menghasilkan thrustfaults dan pernah ditafsirkan diaktifkan oleh desakan dari Atlantic Mid-ocean Ridge spreading center yang sangat aktif. Apakah dalam hal gempa Kinibalu yang berada dalam Kuching collision zone dari Mio-Pliocene ini juga disebabkan tekanan dari South China Sea spreading center? Apakah SCS spreading center ini masih aktif? Intra-plate earthquake sangat jarang terjadi, tetapi yang di Eastern US ini sudah beberapa kali terjadi dalam 'historical time' Apakah ada catatan sejarah gempa di daerah Sabah? Barangkali para ahli seismologi dan plate tectonics dapat menanggapinya? Mungkin jawabannya dari hasil Pertemuan Kuala Lumpur Wassalam RPK - Original Message - From: Rovicky Dwi Putrohari To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Sunday, June 07, 2015 8:48 PM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Kalau lihat tensor dan penampang regional memotong G Kinabalu sepertinya mekanisme sesar Down thrust. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/07/mekanisme-unik-dari-ranau-fault-yang-menggetarkan-kinabalu/ Rdp On Sunday, June 7, 2015, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Terima kasih atas tanggapannya pak Mino dan pak Yosef. Memang gempa Intra-plate ini sangat jarang terjadi dan daya rusaknya juga tidak terlalu besar, paling2 sampai 5 sekala Richter. Jarang didiskusikan bahkan di kuliah mungkin tidak pernah disinggung. Intra-plate EQ ini paling tidak ada 2 subcategory: 1. Daerah rifting di tengah continental plate yang tebal, seperti di Afrika timur, the Great African Rift zone, di mana memang mantle plume mulai naik yang menyebabkan rifting dan pembentukan graben yang diikuti dengan volcanism (al Kilimanjaro), yang tidak lain permulaan pembentukan Mid-ocean Ridge atau spreading center, yang juga merupakan jalur gempa ringan. Ini saya kira banyak dibahas. 2. Daerah old collision atau old orogen seperti di Appalachian Mts yang boleh dikatakan sudah menjadi 'suture' dimana 2 continental plate telah menyatu menjadi 1 continental plate. Tetapi kelihatanya di dalamnya masih ada sesar-sesar, terutama thrusting, yang sewaktu-waktu sesudah jutaan tahun dapat aktif kembali kalau ada desakan baru seperti dari sea floor spreading dari Atlantik. Nah yang belakangan ini adalah misterious, apakah suatu sesar hasil collision puluhan bahkan ratusan juta tahun yang lalu masih bisa digerakkan. Mungkin ada tanggapan lain? Wassalam RPK - Original Message - From: Ben Sapiie To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wednesday, June 10, 2015 2:35 PM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Saya setuju sekali Pak RPK Ini intra continental EQ yang menjadi salah unsolved mystery plate tectonics utk thick Dan large continent seperti Sundaland. Saat Ini banyak Ahli plate tectonics melirik Plume tectonics sebagai salah satu main driver mechanism utk permasalahan anomali seperti ini termasuk hot spot issues. Sehingga mekanisme gempa tidak secara langsung bisa dikaitan dengan active tectonics yg dipetakan berdasar distribusi gempa atau vulkanisme saja. Tetap harus diperhatikan dan dipetakan pada kontinen yg tebal yg konon stabil (beyond plate tectonics). BS Sent from my iPhone On Jun 10, 2015, at 7:40 AM, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id wrote: Mungkin Gempa Kinibalu ini dapat dikatagorikan sebagai Intra-plate earthquake, sebagaimana terjadi dengan Virginia Earthquake di bagian timur US yang hypocentrum berada di Appalachian Mts suatu collision yang terjadi zaman Paleozoic dan menghasilkan thrustfaults dan pernah ditafsirkan diaktifkan oleh desakan dari Atlantic Mid-ocean Ridge spreading center yang sangat aktif. Apakah dalam hal gempa Kinibalu yang berada dalam Kuching collision zone dari Mio-Pliocene ini juga disebabkan tekanan dari South China Sea spreading center? Apakah SCS spreading center ini masih aktif? Intra-plate earthquake sangat jarang terjadi, tetapi yang di Eastern US ini sudah beberapa kali terjadi dalam 'historical time' Apakah ada catatan sejarah gempa di daerah Sabah? Barangkali para ahli seismologi dan plate tectonics dapat menanggapinya? Mungkin jawabannya dari hasil Pertemuan Kuala Lumpur Wassalam RPK - Original Message - From: Rovicky Dwi Putrohari To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Sunday, June 07, 2015 8:48 PM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Kalau lihat tensor dan penampang regional memotong G Kinabalu sepertinya mekanisme sesar Down thrust. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/07/mekanisme-unik-dari-ranau-fault-yang-menggetarkan-kinabalu/ Rdp On Sunday, June 7, 2015, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Mas Ben ini kaya orang meninggal mendadak ga sakit ga apa tentu orang akan bilang dia meninggal kena heart-attack, Nah kayaknya heart-attack dalam ilmu kebumian ini ya Plume itu yah dan itulah ratio manusia yg paling logis saat ini. MEMANG Ilmu Geologi itu ilmunya Allah SWT . kata Al Qur-an ... wa ma utitum minal ilmi illa qolila aku bertikan ilmu kepadamu (manusia) kecuali cuman sedikit ... dg yg sedikitpun kita sudah bisa melakukan extraksi yg demikian hebatnya. Sedikit khotbah menjelang Romadhon tentunya buat yg muslim Salam hangat Kaji Avi -- *Do not give up and do not ever look back and tawakkal ilallah --* 2015-06-10 14:35 GMT+07:00 Ben Sapiie bsap...@geodin.net: Saya setuju sekali Pak RPK Ini intra continental EQ yang menjadi salah unsolved mystery plate tectonics utk thick Dan large continent seperti Sundaland. Saat Ini banyak Ahli plate tectonics melirik Plume tectonics sebagai salah satu main driver mechanism utk permasalahan anomali seperti ini termasuk hot spot issues. Sehingga mekanisme gempa tidak secara langsung bisa dikaitan dengan active tectonics yg dipetakan berdasar distribusi gempa atau vulkanisme saja. Tetap harus diperhatikan dan dipetakan pada kontinen yg tebal yg konon stabil (beyond plate tectonics). BS Sent from my iPhone On Jun 10, 2015, at 7:40 AM, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id wrote: Mungkin Gempa Kinibalu ini dapat dikatagorikan sebagai Intra-plate earthquake, sebagaimana terjadi dengan Virginia Earthquake di bagian timur US yang hypocentrum berada di Appalachian Mts suatu collision yang terjadi zaman Paleozoic dan menghasilkan thrustfaults dan pernah ditafsirkan diaktifkan oleh desakan dari Atlantic Mid-ocean Ridge spreading center yang sangat aktif. Apakah dalam hal gempa Kinibalu yang berada dalam Kuching collision zone dari Mio-Pliocene ini juga disebabkan tekanan dari South China Sea spreading center? Apakah SCS spreading center ini masih aktif? Intra-plate earthquake sangat jarang terjadi, tetapi yang di Eastern US ini sudah beberapa kali terjadi dalam 'historical time' Apakah ada catatan sejarah gempa di daerah Sabah? Barangkali para ahli seismologi dan plate tectonics dapat menanggapinya? Mungkin jawabannya dari hasil Pertemuan Kuala Lumpur Wassalam RPK - Original Message - *From:* Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com *To:* iagi-net@iagi.or.id *Sent:* Sunday, June 07, 2015 8:48 PM *Subject:* Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Kalau lihat tensor dan penampang regional memotong G Kinabalu sepertinya mekanisme sesar Down thrust. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/07/mekanisme-unik-dari-ranau-fault-yang-menggetarkan-kinabalu/ Rdp On Sunday, June 7, 2015, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Dari paper terbaru yg saya baca Evolution of the South China Sea: Revised ages for breakup and seafloor spreading (Barckhausen http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0264817214000580#, 2014), Marine Petroleum Geology. mengatakan kalau SCS mulai membuka 40 Mya dan berhenti 20.5 Mya. Tetapi dalam reply diskusinya kemungkinan lebih muda dari 15 Mya. *Quote : Conclusions * *The break-up of the South China Sea was not a synchronous event in the entire basin. It started with extension in the latest Cretaceous in the area of what is now the northernmost part of the South China Sea and from there propagated southward and westward. Probably continental rifting at the southern tip of the southwestern sub-basin continued in the Early Miocene when seafloor spreading ended at 20.5 Ma.* salam RDP '*kok cukup lama tidak ada diskusi tehnis di IAGI-net*'. -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. 2015-06-10 12:40 GMT+07:00 R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id: Mungkin Gempa Kinibalu ini dapat dikatagorikan sebagai Intra-plate earthquake, sebagaimana terjadi dengan Virginia Earthquake di bagian timur US yang hypocentrum berada di Appalachian Mts suatu collision yang terjadi zaman Paleozoic dan menghasilkan thrustfaults dan pernah ditafsirkan diaktifkan oleh desakan dari Atlantic Mid-ocean Ridge spreading center yang sangat aktif. Apakah dalam hal gempa Kinibalu yang berada dalam Kuching collision zone dari Mio-Pliocene ini juga disebabkan tekanan dari South China Sea spreading center? Apakah SCS spreading center ini masih aktif? Intra-plate earthquake sangat jarang terjadi, tetapi yang di Eastern US ini sudah beberapa kali terjadi dalam 'historical time' Apakah ada catatan sejarah gempa di daerah Sabah? Barangkali para ahli seismologi dan plate tectonics dapat menanggapinya? Mungkin jawabannya dari hasil Pertemuan Kuala Lumpur Wassalam RPK - Original Message - *From:* Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com *To:* iagi-net@iagi.or.id *Sent:* Sunday, June 07, 2015 8:48 PM *Subject:* Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Kalau lihat tensor dan penampang regional memotong G Kinabalu sepertinya mekanisme sesar Down thrust. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/07/mekanisme-unik-dari-ranau-fault-yang-menggetarkan-kinabalu/ Rdp On Sunday, June 7, 2015, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Sorry semestinya kemungkinan berhentinya TIDAK lebih muda dari 15 Mya. rdp -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. 2015-06-10 12:59 GMT+07:00 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com: Dari paper terbaru yg saya baca Evolution of the South China Sea: Revised ages for breakup and seafloor spreading (Barckhausen http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0264817214000580#, 2014), Marine Petroleum Geology. mengatakan kalau SCS mulai membuka 40 Mya dan berhenti 20.5 Mya. Tetapi dalam reply diskusinya kemungkinan lebih muda dari 15 Mya. *Quote : Conclusions * *The break-up of the South China Sea was not a synchronous event in the entire basin. It started with extension in the latest Cretaceous in the area of what is now the northernmost part of the South China Sea and from there propagated southward and westward. Probably continental rifting at the southern tip of the southwestern sub-basin continued in the Early Miocene when seafloor spreading ended at 20.5 Ma.* salam RDP '*kok cukup lama tidak ada diskusi tehnis di IAGI-net*'. -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. 2015-06-10 12:40 GMT+07:00 R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id: Mungkin Gempa Kinibalu ini dapat dikatagorikan sebagai Intra-plate earthquake, sebagaimana terjadi dengan Virginia Earthquake di bagian timur US yang hypocentrum berada di Appalachian Mts suatu collision yang terjadi zaman Paleozoic dan menghasilkan thrustfaults dan pernah ditafsirkan diaktifkan oleh desakan dari Atlantic Mid-ocean Ridge spreading center yang sangat aktif. Apakah dalam hal gempa Kinibalu yang berada dalam Kuching collision zone dari Mio-Pliocene ini juga disebabkan tekanan dari South China Sea spreading center? Apakah SCS spreading center ini masih aktif? Intra-plate earthquake sangat jarang terjadi, tetapi yang di Eastern US ini sudah beberapa kali terjadi dalam 'historical time' Apakah ada catatan sejarah gempa di daerah Sabah? Barangkali para ahli seismologi dan plate tectonics dapat menanggapinya? Mungkin jawabannya dari hasil Pertemuan Kuala Lumpur Wassalam RPK - Original Message - *From:* Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com *To:* iagi-net@iagi.or.id *Sent:* Sunday, June 07, 2015 8:48 PM *Subject:* Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Kalau lihat tensor dan penampang regional memotong G Kinabalu sepertinya mekanisme sesar Down thrust. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/07/mekanisme-unik-dari-ranau-fault-yang-menggetarkan-kinabalu/ Rdp On Sunday, June 7, 2015, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Kalau di bukunya Hutchison (2001) Geology of North-West Borneo: Sarawak, Brunei and Sabah di halaman 171, gambar no.67 diperlihatkan penampang melintang berarah NNE-SSW (dari arah Schwaner Mountains ke arah Miri) yang menunjukkan possible slab roll-back sejak ~63 Mya dari subduksi SCS-spreading sehingga sudut penunjamannya semakin curam. Jadi makin menarik, kalau slab ini ketemu dengan slab subducted Celebes sea di kedalaman yg lebih jauh dan me-reaktivasi slab dari SCS spreading sehingga kemudian menggoyang Kinabalu. Salam, YKA 2015-06-10 14:00 GMT+08:00 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com: Sorry semestinya kemungkinan berhentinya TIDAK lebih muda dari 15 Mya. rdp -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. 2015-06-10 12:59 GMT+07:00 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com: Dari paper terbaru yg saya baca Evolution of the South China Sea: Revised ages for breakup and seafloor spreading (Barckhausen http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0264817214000580#, 2014), Marine Petroleum Geology. mengatakan kalau SCS mulai membuka 40 Mya dan berhenti 20.5 Mya. Tetapi dalam reply diskusinya kemungkinan lebih muda dari 15 Mya. *Quote : Conclusions * *The break-up of the South China Sea was not a synchronous event in the entire basin. It started with extension in the latest Cretaceous in the area of what is now the northernmost part of the South China Sea and from there propagated southward and westward. Probably continental rifting at the southern tip of the southwestern sub-basin continued in the Early Miocene when seafloor spreading ended at 20.5 Ma.* salam RDP '*kok cukup lama tidak ada diskusi tehnis di IAGI-net*'. -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. 2015-06-10 12:40 GMT+07:00 R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id: Mungkin Gempa Kinibalu ini dapat dikatagorikan sebagai Intra-plate earthquake, sebagaimana terjadi dengan Virginia Earthquake di bagian timur US yang hypocentrum berada di Appalachian Mts suatu collision yang terjadi zaman Paleozoic dan menghasilkan thrustfaults dan pernah ditafsirkan diaktifkan oleh desakan dari Atlantic Mid-ocean Ridge spreading center yang sangat aktif. Apakah dalam hal gempa Kinibalu yang berada dalam Kuching collision zone dari Mio-Pliocene ini juga disebabkan tekanan dari South China Sea spreading center? Apakah SCS spreading center ini masih aktif? Intra-plate earthquake sangat jarang terjadi, tetapi yang di Eastern US ini sudah beberapa kali terjadi dalam 'historical time' Apakah ada catatan sejarah gempa di daerah Sabah? Barangkali para ahli seismologi dan plate tectonics dapat menanggapinya? Mungkin jawabannya dari hasil Pertemuan Kuala Lumpur Wassalam RPK - Original Message - *From:* Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com *To:* iagi-net@iagi.or.id *Sent:* Sunday, June 07, 2015 8:48 PM *Subject:* Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Kalau lihat tensor dan penampang regional memotong G Kinabalu sepertinya mekanisme sesar Down thrust. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/07/mekanisme-unik-dari-ranau-fault-yang-menggetarkan-kinabalu/ Rdp On Sunday, June 7, 2015, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Sebenarnya AAPG baru saja menyelenggarakan workshop di Kota Kinabalu, 26-27 Mei lalu, seminggu setelah IPA. Pertemuan ini dihadiri oleh banyak ahli tectonic. Felix Tongkul, Chris Morley, Robert Hall, Claude Rangin, Manuel Pubellier dan professor2 dari Vietnam, China, dan Filipina juga menghadiri. Beberapa hal yang kami setjui dalam pertemuan tersebut: - Proto South China Sea ada dan sudah ter-subduksi di bawah Sabah - Palawan. Tidak ada sisa2 yang muncul di permukaan. - Teori Indochina extrussion-nya Tapponier dll sudah mulai banyak ditinggalkan, meskipun beberapa bagian dari konsep ini masih bisa dipakai (mis. adanya Red River Fault yg panjang) - Teori slab pull back / subduction collision lebih diminati meskipun tidak menjawab semua pertanyaan. - Kami, peserta workshop, setuju kalau hybrid model antara kedua teori ini adalah yang terbaik, tapi perlu rumusan yang lebih dalam. Untuk hal ini beberapa research perlu di lakukan. (Untuk keterangan lebih lanjut di Wikipedia: Tectonic South China Sea; masih belum lengkap, karena gambar2-nya masih sedang disiapkan. Dan yang ingin megetahui detil workshop AAPG, silahkan lihat: http://south-china-sea-geology.blogspot.com) Adanya ophiolite complex di Sabah / Kalimantan bagian utara dan intrusi granit Kinabalu menunjukkan bahwa daerah ini merupakan daerah yang punya banyak aktivitas tectonic (plate margin). Tidak seperti Kalimantan bagian selatan yang didominasi granitic unit (Schwaner block) yang merupakan bagian dari Sundaland. Besok saya akan memberikan presentasi di KL. Mudah2-an data2 yang saya tampilkan besok bisa menjawab pertanyaan para peserta. Hasil diskusinya akan kami laporkan di IAGI-net (pak Harris setuju toh?) Salam, Herman On Jun 10, 2015, at 2:41 PM, Yosef Khairil Amin yose...@gmail.com wrote: Kalau di bukunya Hutchison (2001) Geology of North-West Borneo: Sarawak, Brunei and Sabah di halaman 171, gambar no.67 diperlihatkan penampang melintang berarah NNE-SSW (dari arah Schwaner Mountains ke arah Miri) yang menunjukkan possible slab roll-back sejak ~63 Mya dari subduksi SCS-spreading sehingga sudut penunjamannya semakin curam. Jadi makin menarik, kalau slab ini ketemu dengan slab subducted Celebes sea di kedalaman yg lebih jauh dan me-reaktivasi slab dari SCS spreading sehingga kemudian menggoyang Kinabalu. Salam, YKA 2015-06-10 14:00 GMT+08:00 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com: Sorry semestinya kemungkinan berhentinya TIDAK lebih muda dari 15 Mya. rdp -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. 2015-06-10 12:59 GMT+07:00 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com: Dari paper terbaru yg saya baca Evolution of the South China Sea: Revised ages for breakup and seafloor spreading (Barckhausen, 2014), Marine Petroleum Geology. mengatakan kalau SCS mulai membuka 40 Mya dan berhenti 20.5 Mya. Tetapi dalam reply diskusinya kemungkinan lebih muda dari 15 Mya. Quote : Conclusions The break-up of the South China Sea was not a synchronous event in the entire basin. It started with extension in the latest Cretaceous in the area of what is now the northernmost part of the South China Sea and from there propagated southward and westward. Probably continental rifting at the southern tip of the southwestern sub-basin continued in the Early Miocene when seafloor spreading ended at 20.5 Ma. salam RDP 'kok cukup lama tidak ada diskusi tehnis di IAGI-net'. -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. 2015-06-10 12:40 GMT+07:00 R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id: Mungkin Gempa Kinibalu ini dapat dikatagorikan sebagai Intra-plate earthquake, sebagaimana terjadi dengan Virginia Earthquake di bagian timur US yang hypocentrum berada di Appalachian Mts suatu collision yang terjadi zaman Paleozoic dan menghasilkan thrustfaults dan pernah ditafsirkan diaktifkan oleh desakan dari Atlantic Mid-ocean Ridge spreading center yang sangat aktif. Apakah dalam hal gempa Kinibalu yang berada dalam Kuching collision zone dari Mio-Pliocene ini juga disebabkan tekanan dari South China Sea spreading center? Apakah SCS spreading center ini masih aktif? Intra-plate earthquake sangat jarang terjadi, tetapi yang di Eastern US ini sudah beberapa kali terjadi dalam 'historical time' Apakah ada catatan sejarah gempa di daerah Sabah? Barangkali para ahli seismologi dan plate tectonics dapat menanggapinya? Mungkin jawabannya dari hasil Pertemuan Kuala Lumpur Wassalam RPK - Original Message - From: Rovicky Dwi Putrohari To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Sunday, June 07, 2015 8:48 PM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Kalau lihat tensor dan penampang regional memotong G Kinabalu sepertinya mekanisme sesar Down thrust. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/07/mekanisme-unik-dari-ranau-fault-yang-menggetarkan-kinabalu/ Rdp On Sunday, June 7, 2015, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Mohon penjelasan Pak Darman: 1. Yang dimaksud proto South China sea itu apa, atau terjadi sejak kapan? Apakah awal dari South China Sea spreading yang sekarang? 2. Maksudnya sudah tersubduksi di bawah Saba-Palawan dan tidak ada sisa2 yang muncul di permukaan itu, apakah berarti subduksi masih berjalan sekarang. 3. Maksudnya hybrid model antara kedua teori itu, teori mana dengan teori mana, apakah antara teori slab pull back dengan subduction collision atau teori Extrusion dari Tapponier. 4. Kalimantan utara/Sabah tentu saja tidak sama dengan Schwaner Block (Sundaland), karena Kinibalu itu berada di ujung utara dari Kuching Zone yang merupakan collision zone. 5. Yang dimaksud Sabah/Kalimantan Utara (Kinibalu) adalah daerah yang mempunyai banyak aktivitas tektonik (plate margin), margin antara plate mana dan plate mana? Terima kasih sebelumnya atas penjelasannya RPK - Original Message - From: Herman Darman - herman_dar...@yahoo.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Thursday, June 11, 2015 5:29 AM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Sebenarnya AAPG baru saja menyelenggarakan workshop di Kota Kinabalu, 26-27 Mei lalu, seminggu setelah IPA. Pertemuan ini dihadiri oleh banyak ahli tectonic. Felix Tongkul, Chris Morley, Robert Hall, Claude Rangin, Manuel Pubellier dan professor2 dari Vietnam, China, dan Filipina juga menghadiri. Beberapa hal yang kami setjui dalam pertemuan tersebut: - Proto South China Sea ada dan sudah ter-subduksi di bawah Sabah - Palawan. Tidak ada sisa2 yang muncul di permukaan. - Teori Indochina extrussion-nya Tapponier dll sudah mulai banyak ditinggalkan, meskipun beberapa bagian dari konsep ini masih bisa dipakai (mis. adanya Red River Fault yg panjang) - Teori slab pull back / subduction collision lebih diminati meskipun tidak menjawab semua pertanyaan. - Kami, peserta workshop, setuju kalau hybrid model antara kedua teori ini adalah yang terbaik, tapi perlu rumusan yang lebih dalam. Untuk hal ini beberapa research perlu di lakukan. (Untuk keterangan lebih lanjut di Wikipedia: Tectonic South China Sea; masih belum lengkap, karena gambar2-nya masih sedang disiapkan. Dan yang ingin megetahui detil workshop AAPG, silahkan lihat: http://south-china-sea-geology.blogspot.com) Adanya ophiolite complex di Sabah / Kalimantan bagian utara dan intrusi granit Kinabalu menunjukkan bahwa daerah ini merupakan daerah yang punya banyak aktivitas tectonic (plate margin). Tidak seperti Kalimantan bagian selatan yang didominasi granitic unit (Schwaner block) yang merupakan bagian dari Sundaland. Besok saya akan memberikan presentasi di KL. Mudah2-an data2 yang saya tampilkan besok bisa menjawab pertanyaan para peserta. Hasil diskusinya akan kami laporkan di IAGI-net (pak Harris setuju toh?) Salam, Herman On Jun 10, 2015, at 2:41 PM, Yosef Khairil Amin yose...@gmail.com wrote: Kalau di bukunya Hutchison (2001) Geology of North-West Borneo: Sarawak, Brunei and Sabah di halaman 171, gambar no.67 diperlihatkan penampang melintang berarah NNE-SSW (dari arah Schwaner Mountains ke arah Miri) yang menunjukkan possible slab roll-back sejak ~63 Mya dari subduksi SCS-spreading sehingga sudut penunjamannya semakin curam. Jadi makin menarik, kalau slab ini ketemu dengan slab subducted Celebes sea di kedalaman yg lebih jauh dan me-reaktivasi slab dari SCS spreading sehingga kemudian menggoyang Kinabalu. Salam, YKA 2015-06-10 14:00 GMT+08:00 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com: Sorry semestinya kemungkinan berhentinya TIDAK lebih muda dari 15 Mya. rdp -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. 2015-06-10 12:59 GMT+07:00 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com: Dari paper terbaru yg saya baca Evolution of the South China Sea: Revised ages for breakup and seafloor spreading (Barckhausen, 2014), Marine Petroleum Geology. mengatakan kalau SCS mulai membuka 40 Mya dan berhenti 20.5 Mya. Tetapi dalam reply diskusinya kemungkinan lebih muda dari 15 Mya. Quote : Conclusions The break-up of the South China Sea was not a synchronous event in the entire basin. It started with extension in the latest Cretaceous in the area of what is now the northernmost part of the South China Sea and from there propagated southward and westward. Probably continental rifting at the southern tip of the southwestern sub-basin continued in the Early Miocene when seafloor spreading ended at 20.5 Ma. salam RDP 'kok cukup lama tidak ada diskusi tehnis di IAGI-net'. -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. 2015-06-10 12:40 GMT+07:00 R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id: Mungkin Gempa Kinibalu ini dapat dikatagorikan sebagai Intra-plate earthquake, sebagaimana terjadi dengan Virginia Earthquake di bagian timur US yang hypocentrum berada di Appalachian Mts
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Mungkin Gempa Kinibalu ini dapat dikatagorikan sebagai Intra-plate earthquake, sebagaimana terjadi dengan Virginia Earthquake di bagian timur US yang hypocentrum berada di Appalachian Mts suatu collision yang terjadi zaman Paleozoic dan menghasilkan thrustfaults dan pernah ditafsirkan diaktifkan oleh desakan dari Atlantic Mid-ocean Ridge spreading center yang sangat aktif. Apakah dalam hal gempa Kinibalu yang berada dalam Kuching collision zone dari Mio-Pliocene ini juga disebabkan tekanan dari South China Sea spreading center? Apakah SCS spreading center ini masih aktif? Intra-plate earthquake sangat jarang terjadi, tetapi yang di Eastern US ini sudah beberapa kali terjadi dalam 'historical time' Apakah ada catatan sejarah gempa di daerah Sabah? Barangkali para ahli seismologi dan plate tectonics dapat menanggapinya? Mungkin jawabannya dari hasil Pertemuan Kuala Lumpur Wassalam RPK - Original Message - From: Rovicky Dwi Putrohari To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Sunday, June 07, 2015 8:48 PM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Kalau lihat tensor dan penampang regional memotong G Kinabalu sepertinya mekanisme sesar Down thrust. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/07/mekanisme-unik-dari-ranau-fault-yang-menggetarkan-kinabalu/ Rdp On Sunday, June 7, 2015, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. = -- -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Kalau lihat tensor dan penampang regional memotong G Kinabalu sepertinya mekanisme sesar Down thrust. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/07/mekanisme-unik-dari-ranau-fault-yang-menggetarkan-kinabalu/ Rdp On Sunday, June 7, 2015, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com javascript:_e(%7B%7D,'cvml','bandon...@gmail.com'); wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id javascript:_e(%7B%7D,'cvml','koeso...@melsa.net.id'); menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id javascript:_e(%7B%7D,'cvml','iagi-net-subscr...@iagi.or.id'); Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id javascript:_e(%7B%7D,'cvml','iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id'); DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id javascript:_e(%7B%7D,'cvml','iagi-net-subscr...@iagi.or.id'); Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id javascript:_e(%7B%7D,'cvml','iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id'); DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. = -- -- Kebanggaan sejati muncul dari kontribusi anda yang positip. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Yang jadi masalah adalah Gempa Kinibalu itu tidak berada di Jalur Gempa yang sudah diketahui. Ini sangat jarang. Satu lagi gempa aneh ini ada di bagian timur dari benua Amerika Serikat beberapa tahun yang lalu, kalau tidak selah di Virginia, juga tidak berada dalam jalur gempa yang diketahui. Gambar penampang (Hall 2008) yang diperlihatkan pak Rovicky itu adalah continental collision vs island arc (Kinibalu arc) zaman Late Miocene-Pliocene, apakah itu collision itu masih aktif? Collision ini sebetulnya juga menyangkut Kuching Zone yang (sudah) bukan merupakan jalur gempa (lagi). Atau tiba-tiba continental SCS ini mulai bergerak lagi atau SCS spreading center itu mulai aktif kembali? Saya harapkan para ahli gempa kita bisa lebih banyak mengomentarinya, khususnya dari segi plate-tectonics. Wassalam RPK - Original Message - From: Rovicky Dwi Putrohari To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Sunday, June 07, 2015 9:03 AM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. = Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Jika dilihat dari sejarah pembentukan bumi mulai dari godwana sampai kondisi saat ini, semua benua sebenarnya bergerak dinamis. Jadi kemungkinan seluruh pulau di dunia ini sebenarnya bisa terkena imbas tektonik walaupun tidak berada dijalur subduction. Atau mungkin akan ada jalur penunjaman baru? Dan mungkin juga bisa jadi nanti2nya ada vulkanik aktif merambah kalimantan lagi. Salam SA Warm regards seno aji Pesan Awal Dari:R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id Terkirim:Mon, 08 Jun 2015 10:59:33 +0800 Kepada:iagi-net@iagi.or.id Subjek:Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Yang jadi masalah adalah Gempa Kinibalu itu tidak berada di Jalur Gempa yang sudah diketahui. Ini sangat jarang. Satu lagi gempa aneh ini ada di bagian timur dari benua Amerika Serikat beberapa tahun yang lalu, kalau tidak selah di Virginia, juga tidak berada dalam jalur gempa yang diketahui. Gambar penampang (Hall 2008) yang diperlihatkan pak Rovicky itu adalah continental collision vs island arc (Kinibalu arc) zaman Late Miocene-Pliocene, apakah itu collision itu masih aktif? Collision ini sebetulnya juga menyangkut Kuching Zone yang (sudah) bukan merupakan jalur gempa (lagi). Atau tiba-tiba continental SCS ini mulai bergerak lagi atau SCS spreading center itu mulai aktif kembali? Saya harapkan para ahli gempa kita bisa lebih banyak mengomentarinya, khususnya dari segi plate-tectonics. Wassalam RPK - Original Message - From: Rovicky Dwi Putrohari To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Sunday, June 07, 2015 9:03 AM Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. = Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Ini gempa di tempat yg tidak diduga-duga, sehingga para ahli gempa bungkam seribu bahasa. Apakah hypocentrum-nya diketahui? RPK Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Bandono Salim bandon...@gmail.com Sender: iagi-net@iagi.or.id Date: Sat, 6 Jun 2015 19:54:54 To: Iagiiagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Kalau di kompas jawabnya: 10 Turis Telanjang di Gunung Kinabalu Pemicu Gempa Bumi Regards /Puji __ Sent wirelessly from mobile device. On Jun 6, 2015, at 9:22 AM, koeso...@melsa.net.id wrote: Ini gempa di tempat yg tidak diduga-duga, sehingga para ahli gempa bungkam seribu bahasa. Apakah hypocentrum-nya diketahui? RPK Powered by Telkomsel BlackBerry® From: Bandono Salim bandon...@gmail.com Sender: iagi-net@iagi.or.id Date: Sat, 6 Jun 2015 19:54:54 +0700 To: Iagiiagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Saya menduganya thrust, tetapi data tensornya menunjukkan kemungkinan strikeslip dengan komponen turun. Jadi ??? Seperti Patahan Opak yg dengan segala analisa dan data akhirnya memiliki sedikitnya 8 model patahan !! Rdp Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 21.22, koeso...@melsa.net.id wrote: Ini gempa di tempat yg tidak diduga-duga, sehingga para ahli gempa bungkam seribu bahasa. Apakah hypocentrum-nya diketahui? RPK Powered by Telkomsel BlackBerry® From: Bandono Salim bandon...@gmail.com Sender: iagi-net@iagi.or.id Date: Sat, 6 Jun 2015 19:54:54 +0700 To: Iagiiagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.
Re: [iagi-net] Gempa di Kinibalu
Sebenarnya tidak salah bila menyebutkan Kalimantan itu “relatif” aman dari gempa. Namun jelas tidak ada lokasi di dunia ini yang benar-benar bebas dari gempa. Hampir semua batuan dasar di bumi ini pernah mengalami tekanan (stress) dan mungkin masih menyimpan tenaga. https://rovicky.wordpress.com/2015/06/06/kalimantanpun-tidak-bebas-gempa/ Sent from my iPhone On 6 Jun 2015, at 19.54, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote: gempa volkanik mungkin? Pada 6 Jun 2015 15:56, R.P.Koesoemadinata koeso...@melsa.net.id menulis: Ini terjadi gempa di Kinibalu, Borneo, belum ada komentar dari mana asalnya gempa itu? Apakah ada sesar geser besar? Subduction? Collision? Barangkali ada teori lain? Wassalam RPK Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. = Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.