Re: [balita-anda] KOMBUCHA
KOMBUCHA Indonesia Indonesian KOMBUCHA White Paper Version 1.02 (December 25, 1999) © Copyright 1999, Hadiwijaya Sasanadi "Let your food be your medicine and your medicine be your food" Hippocrates 460 - 359 BC Pengantar dari penulis Dokumen ini dibuat dengan maksud supaya banyak orang dapat mengambil manfaat kesehatan dari KOMBUCHA TEA. Manfaat itu antara lain dapat dibaca di bawah ini. Untuk orang yang sehat pun KOMBUCHA dapat memberikan manfaat yang besar. Selain murah dan dapat dibuat sendiri, KOMBUCHA memberikan keuntungan lain yaitu timbulnya kepekaan akan orang lain. KOMBUCHA didistribusikan tanpa biaya apapun. Penulis hanya meminta referensi dari para pemakai KOMBUCHA yang telah merasakan manfaatnya untuk dapat mengirimkan data lengkap beserta dengan manfaat yang telah dirasakan. Referensi ini nanti akan digabungkan dalam dokumen ini dengan harapan akan semakin banyak orang yang dapat mengambil manfaat kesehatan dari KOMBUCHA. Dokumen ini akan terus menerus diupdate dan direvisi sejalan dengan bertambahnya informasi yang diberikan pada penulis. Kepada setiap orang yang ingin mendapatkan hasil updatenya secara berkesinambungan dapat mengirimkan pesan pada penulis. Soli Deo Gloria Segala puji dan hormat untuk Tuhan Hadiwijaya Sasanadi Jenis penyakit yang dapat dibantu dengan KOMBUCHA TEA Alergi Alopecia Ambeien Arterioclerosis Arthritis Asam urat Asthma Batuk berkepanjangan Bau kaki Berat badan, menurunkan Bronchitis Candida Colitis Crohn's Disease Darah rendah Darah tinggi Diabetes* Diare Eksim Emphysema Endometriosis Fibromyalgia Flu Ginjal Gout Hepatitis Hernia Insomnia Jerawat Kanker Katarak Kebotakan Kelelahan berlebihan Keram perut Ketombe Kolesterol Liver Lupus Maag Masuk angin Menebalkan rambut Mengeluarkan racun dari tubuh Menghaluskan kulit Menguatkan kuku Ketergantungan Alkohol Meningkatkan kesuburan(Fertility) Meningkatkan Konsentrasi Menopause Migrain Mual-mual Meningkatkan Nafsu makan Nerves Paru-paru Pencernaan Penyakit jantung Persendian PMS Prostate Psoriasis Reumatik Reynaud's Syndrome Rheumatoid Arthritis Sakit kepala Sakit perut Sakit punggung Sembelit Stress Stroke Tumor * Untuk penyakit diabetes proses pembuatan KOMBUCHA TEA agak sedikit berbeda. Baca keterangan lebih lanjut. Bahan dan alat untuk membuat KOMBUCHA TEA Bahan: · Kultur Baby KOMBUCHA · 70 - 125 gr gula putih lokal untuk satu liter air · 2 sendok teh hijau untuk satu liter air Alat: 1. Panci dari kaca (pyrex) atau stainless steel. Jangan memakai panci aluminium. 2. Toples kaca 3. Kain penutup toples 4. Karet gelang 5. Gelas ukuran 6. Saringan plastik atau stainless steel 7. Spatula untuk mengaduk dari kayu atau melamine Akan lebih baik apabila alat-alat untuk membuat KOMBUCHA ini dipisahkan dari alat-alat lainnya. Dalam arti khusus untuk membuat KOMBUCHA dan tidak untuk keperluan masak lainnya. Cara membuat KOMBUCHA TEA Adalah baik sekali bila anda membuat KOMBUCHA TEA untuk ukuran dua liter. Sehingga bila anda punya Koloni KOMBUCHA yang cukup besar, maka anda akan mudah membuat KOMBUCHA TEA untuk beberapa toples. Sebelum memulai proses pembuatan KOMBUCHA TEA, hal yang harus diperhatikan adalah soal kebersihan (hygiene). Cucilah tangan dan kuku dengan sabun sampai bersih. Lepaskanlah benda-benda logam yang menempel pada tangan (mis: cincin) karena kultur KOMBUCHA akan mati apabila bersentuhan dengan bahan logam, kecuali stainless steel. Usahakan untuk membilas semua alat-alat yang akan dipakai untuk membuat KOMBUCHA TEA dengan air panas mendidih. Hal ini berguna untuk memastikan kebersihan alat-alat yang akan kita pakai. PERHATIAN! IKUTI SEMUA PETUNJUK DENGAN BENAR DAN SEKSAMA! 1. Buat teh dengan cara biasa. Didihkan 2 (dua) liter air. Tambahkan 4 sdt (sendok teh) teh hijau kedalam air yang baru mendidih. Anda juga dapat menggunakan teh-celup. Untuk hasil terbaik pakailah teh biasa dan bukan teh celup. Biarkan teh mengembang selama 30 menit dalam panci. 2. Panaskan kembali panci berisi teh tersebut sambil menuangkan gula (250 grm gula untuk 2 liter air). Aduk sampai larut. 3. Biarkan cairan teh yang sudah mengandung gula tersebut dingin, menyamai temperatur ruangan (3 - 4 jam). Kurang lebih 20O - 25O Celcius. Jangan terlalu lama karena ditakutkan teh menjadi basi. Koloni KOMBUCHA akan mati bila berada dalam cairan yang panas. 4. Bila suhu teh sudah sama dengan suhu ruangan, masukkan kedalam toples kaca dengan disaring terlebih dahulu. Toples jangan memakai bahan dari logam/besi karena hasilnya tidak akan memuaskan karena asam yang terbentuk akan bereaksi pada logam. 5. Masukkan kultur baby KOMBUCHA ke dalam toples beserta dengan 10 % cairan KOMBUCHA yang sudah jadi (Untuk 2 liter air kurang lebih 200-250 ml) sebagai cairan pemula (starter). Guna dari cairan pemula adalah untuk dapat mengasamkan air teh sehingga bakteri atau jamur lain tidak dapat tumbuh sekaligus untuk mempercepat mulainya proses fermentasi. 6. Tutup tempat fermentasi dengan dengan kain yang rapat, agar semut, lalat, nyamuk,
RE: [balita-anda] KOMBUCHA for Children
aku mau dong unsubscribe sejak tanggal 6 sampai 17 januari th 2000soalnya liburmakasih ya...pak admin thanks ya -Original Message- From: Hadiwijaya Sasanadi [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: 24 December 1999 01:22 To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] KOMBUCHA for Children Terlampir artikel dari www.kombu.de bagian KOMBUCHA for children? Kombucha for children? Günther W. Frank In April 1996 this question arose in the Internet. I will pass on three postings that will help to clarify the question whether children should be given Kombucha. Collen Allen wrote: "In my opinion, there doesn't appear to be any reason why you should not give your child kombucha tea. Since to date, there is no published data regarding the affect of administering kombucha tea to children, this decision has to be made by the parents of the child, and as such, that is where the responsibility lies. Personally, I would have to say that if kombucha tea had been available to me when my children were young, I would not have hesitated to give it to them, at any age, even when they were babies. I know of several people who give their children Kombucha Tea on a daily basis. These children, (and adults), appear to be less prone to developing colds, and when they do get one, these colds are not as severe and last a much shorter time than they did before they started drinking Kombucha Tea. I do not have scientific data to support this, but I personally feel that kombucha tea is safe to be drunk by anyone who does not have a food allergy to any of the constituents in it. If, on the other hand, the child is prone to food allergy, the best approach to use would be a cautionary one. Like any new food being introduced to a person who has allergic tendencies, a child (or adult), it is always best to start off with just a very tiny amount, a tablespoon a day for a few days and watch for any unusual reaction. In most cases, if there is going to be an allergic reaction, it will make itself known in a very short time after the initial introduction of the new food, in this case kombucha tea." My own reply was: "Colleen, I also do not have any concern to give the Kombucha tea to children. It has been established that there is nothing harmful to children in Kombucha Tea. A mother even reported me that she gave her baby K-tea by spoonfuls und thus healed her baby from milk crust on its scalp. The alcohol content is as low as in fruit juice which we give our children without hesitation, too. Certainly we have to treat our children very cautiously and gingerly and reduce the dosage corresponding their age, just like we do it with other remedies, too. Parents are asked to use their own common sense while making decisions concerning what they allow their children to eat or drink. By the way: Kombucha is good for teenagers with acne. The following table may be used as a rule of thumb: Age Dosage older than 18 full dosage like adults 15 to 17 years ¾ dosage 10 to 14 years ½ dosage 5 to 9 years 1/3 dosage 3 to 4 years ¼ dosage 1 to 2 years 1/10 to 1/5 dosage Jack Barclay supplemented: "I caution people about giving kombucha tea to children under one year of age. Doctors tell everyone not to give honey to babies under a year in age. The bacteria and enzymes in the honey are too much for their intestinal system and their immune system is not fully developed. After a baby comes out of the womb, the internal organs continue to grow and develop. Kombucha tea also has bacteria and enzymes that would be hard on a babies intestinal tract that is still forming. Kombucha tea has laxative qualities that might be hard on a wee ones intestinal tract. I would not encourage the use of kombucha tea in new borns up to a year. I think that a rule of thumb could be that when a baby is old enough for honey, he is old enough for k-tea." Günther W. Frank Genossensch.-Str. 10 75217 Birkenfeld im Schwarzwald Germany © Copyright Günther W. Frank 1996. Permission is granted to freely copy this document in electronic form, or in print if the publication is distributed without charge, provided it is copied in its entirety without modification and appropriate credits are included. On the WWW, however, you must link here rather than copy it. Any other use requires explicit permission by the author. Return to English Mainpage Return to multilingual Mainpage Günther W. Frank - [EMAIL PROTECTED] The Kombucha Journal is in 19 languages : [English][German][French][Spanish][Italian][Dutch] [Norwegian] [Danish] [Swedish][Portuguese][Slovakian][Czech][Slovene][Hebrew] [Iranian][Esperanto] [Croatian] [Finnish] Soli Deo Gloria Hadiwijaya
RE: [balita-anda] KOMBUCHA
Apakah bisa digunakan untuk balita / batita ? -Original Message- From: Hadiwijaya Sasanadi [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, December 22, 1999 9:13 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] KOMBUCHA Importance: High Hal ini sedikit OOT. Apabila ada dari saudara, teman, keluarga, sahabat yang memiliki penyakit seperti di bawah ini, dapat mencoba mengobatinya dengan KOMBUCHA. Semuanya bebas biaya, alias GRATIS. Cek keterangan lebih lanjut di: www.kombu.de atau http://persweb.direct.ca/chaugen/kombucha_faq_home.html Keterangan: Kombucha adalah kultur simbiotic antara ragi (yeast) dan bakteri. Menghasilkan asam-asam dan enzim-enzim yang sangat berguna bagi tubuh. Bersifat detoksifikasi. Alergi Alopecia Ambeien Arterioclerosis Arthritis Asam urat Asthma Batuk berkepanjangan Bau kaki Berat badan, menurunkan Bronchitis Candida Colitis Crohn's Disease Darah rendah Darah tinggi Diabetes Diare Eksim Emphysema Endometriosis Fibromyalgia Flu Ginjal Gout Hepatitis Hernia Insomnia Jerawat Kanker Katarak Kebotakan Kelelahan berlebihan Keram perut Ketombe Kolesterol Liver Lupus Maag Masuk angin Menebalkan rambut Mengeluarkan racun dari tubuh Menghaluskan kulit Menguatkan kuku Ketergantungan Alkohol Meningkatkan kesuburan(Fertility) Meningkatkan Konsentrasi Menopause Migrain Mual-mual Meningkatkan Nafsu makan Nerves Paru-paru Pencernaan Penyakit jantung Persendian PMS Prostate Psoriasis Reumatik Reynaud's Syndrome Rheumatoid Arthritis Sakit kepala Sakit perut Sakit punggung Sembelit Stress Stroke Tumor Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi saya via JAPRI dengan subject: KOMBUCHA Soli Deo Gloria Hadiwijaya Sasanadi Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" -= Dual T3 Webhosting on Dual Pentium III 450 - www.indoglobal.com =- Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED] http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet