ada satu lagi : pak Entu Sukamtu Telp.022 7218709
kalau yang ini home industri, dia pensiunan p3g yang
punya peralatan standar untuk membuat sayatan, tapi
mungkin blue dye nya tidak bisa.. coba saja di telp
dulu..
salam,
heru
--- Graha, Satia (grhs) [EMAIL PROTECTED] wrote:
Pak...bapapk bisa
wah.. berarti di BPMIGAS memang ada lowongan untuk
fresh grads ya?
saya (dan beberapa teman disini) berpikir bahwa
BPMIGAS hanya merekrut Senior2 yang telah
berpengalaman di dunia migas...
kami berpendapat begitu karena belum pernah mendengar
ada lowongan di BPMIGAS..
atau memang lowongannya
-
From: Wy Ismara Heru Y [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, December 19, 2005 2:50 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Klompe Library
wah.. tampaknya menarik sekali pak awang...
alamat websitenya dimana ya pak?
mungkin yang ini ya:
http://www.en.nationaalarchief.nl
wah, kalo tidak keberatan saya juga mau nih, pak..
lumayan, nambah ilmu.. :)
thx..
.heru.
--- Paulus Tangke Allo [EMAIL PROTECTED] wrote:
silahkan pak filenya dikirim lewat japri.
pengetahuan saya seperti yg dijelaskan,
dimana perbedaan shear sonic antara SA dan DSI
terletak dari
alamat geologi itb:
gc.itb.ac.id
.heru.
--- Darman, Herman H BSP-TSX/4
[EMAIL PROTECTED] wrote:
Rekan-rekan,
Saya memerlukan alamat web-site dari jurusan-jurusan
teknik geologi / geofisika di Indonesia. Kalau tidak
punya web-site, AAPG Asia Pacific bisa membuatkannya
dengan syarat
Saya rasa Pak Ismail ada benarnya...
saya juga prihatin melihat banyak lulusan SMA yang
mengejar jurusan basah di PT, padahal minat dan
bakatnya sesungguhnya tidak di situ..
akhirnya malah DO karena merasa tidak betah
mempelajari matakuliah yang diberikan.. (setidaknya
saya kenal 3 orang di ITB
sepertinya tidak juga.. setidaknya diantara teman2
saya yang sama2 segar-lulus, saya perhatikan mereka
tidak berpatokan ke Oil kumpeni saja kok.. malah tidak
banyak yang ngirim ke Bank, ke perusahaan perkebunan,
pabrik gula, astra, dll.. tapi entah kenapa lulusan
geologi canderung kalah saing kalu
geoscientist? banyak ah, pak! cuma 8-15 thn nya itu
yang jarang...
kalo semua perusahaan hanya mau recruit yang senior
geologist, ya pasti jadi kewalahan, di pasaran jadi
berkurang, harganya jadi naik (prinsip ekonomi -
sebelum ditambah aturan sibsidi).
saya teh punya ide... bagaimana kalau
saya juga setuju dengan mas Hendro..
dan salut dengan langkah berani SBY..
dan sama seperti Mas Hendro, saya juga bukan
simpatisan siapa2...
saya bukan mau bilang subsidi sebaiknya di hapus, atau
subsidi sebaiknya dimasukan rumus ekonomi, saya hanya
ingin menyampaikan pandangan saya..
saya masih
wah.. saya juga jadi ingin menambahkan..
tahun 2001-2002 (kalo ga salah) ada ekskursi mata
kuliah paleontologi ke daerah jasinga (bogor ya?).
tempat itu sengaja dipilih karena ada petrified forest
tadi..
dan waktu itu sudah banyak yang dagang petrified wood
hasil mungut di daerah sekitarnya...
, semoga Pak Heru
nanti lebih cinta ke batu
dan bergabung dengan para Gemstone Lovers. Wassalam,
mang Okim.
- Original Message -
From: Wy Ismara Heru Y [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Wednesday, August 03, 2005 11:45 PM
Subject: [iagi-net-l] batu penawar racun
Mang
Mang Okim yth,
saya juga jadi tertarik untuk mencari jawaban mengenai
batu penawar racun..
sebelum belajar geologi dulu, saya pernah di bawakan
tante sebuah batu penawar racun (ceunah mah, blm
sempat dicoba udah ilang) dari india, lengkap dengan
instruksi pemakaian dan rechargenya..
seingat
menurut saya yang mungkin dilakukan untuk anak2 itu
hanya seperti yg RDP jelaskan (dg kue lapis)..
mungkin jika Winta ingin berupa suatu alat peraga yang
bisa dilakukan oleh anak2 saya rasa bisa di lakukan
seperti Sandbox moddelling, dg memberikan wadah kaca
kecil dan pasir untuk dituangkan..
kalo di museum geologi (p3g?) itu ada komparator besar
butir, tapi ukurannya kira2 1/4 kertas A4 (=A6).. yang
sebesar bisnis card saya belum pernah liat..
salam,
heru
--- Sekretariat Pengurus Pusat [EMAIL PROTECTED]
wrote:
Jamannya kuliah dulu saya beli di P3G Bandung, ndak
tau ya sekarang
-Tukang Besi di timur
Sulawesi Tenggara dapat dicurigai sebagai driving
force regional.
salam,
awang
Wy Ismara Heru Y [EMAIL PROTECTED] wrote:
Pak Awang,
Di daerah penelitian saya, yaitu di desa Ngampel
dsk,
kabupaten blora (5km X 5km), termasuk kali braholo,
saya menjumpai
wah. kalo yg ini saya tau (dikit) nih..
Setau saya di belanda baru2 ini merubah sistem
pendidikan tingginya. dari sebelumnya yang hanya
terdiri atas 2 jenjang (5th kemudian +-3th = Ir/Drs?
dan dr??) menjadi 3 jenjang -sistem USA, USAnisasi, eh
globalisasi..- :(3th, 2th, lalu +-3thn / Bchelor, M,
Pak Awang,
Di daerah penelitian saya, yaitu di desa Ngampel dsk,
kabupaten blora (5km X 5km), termasuk kali braholo,
saya menjumpai perlipatan yang berarah relatif
barat-timur, yang agak melengkung ke utara di bagian
tengahnya, dan 2 buah sesar mendatar berpasangan yang
berarah NNW-SSE
Saya ada masalah dalam stratigrafi, saya menemukan
beberapa literatur yang menyebut Ngrayong sebagai
Formasi, sedagkan pada beberapa literatur lain
Ngrayong merupakan Anggota dari Formasi Tawun.
ada yang bisa mencerahkan saya?
THX.
salam,
Heru Young
18 matches
Mail list logo