Re: [Kuli Tinta] Amien Menang, PAN Malah Goyang

1999-10-05 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 4 Oct 1999, Ahmad Dimpu wrote: Beginilah Nasib Si "Bisu" Megawati : Mengenaskan... Inilah akibatnya kalau tidak mau berkomunikasi..kasihan. Beginilah akibatnya kalau "Poros Tengil" itu dianggap remeh... Yang salah adalah orang2 di sekitar Mega, yang mencekoki Mega dengan ilusi

Re: [Kuli Tinta] REFORMASI, HIDUP?

1999-10-05 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 5 Oct 1999, Jantan P wrote: Tulisan WAM ini begitu mudah telah memporak-porandakan kenaifan, niat terselubung, dan politik penjajah Belanda yang dipraktekkan sekelompok orang saat ini. Dia itu ngakunya aja pelajar, anak UI, Peduli-Peduli, tidak berbasis agama dll. Sukur Pak WAM

Re: [Kuli Tinta] Re: Pelacuran Politik

1999-10-05 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 5 Oct 1999 [EMAIL PROTECTED] wrote: saya kira kita harus menghormati hasil pemilu 99, apapun hasilnya pdip adalah yang memperoleh suara terbanyak,sehinnga konsekuensinya struktur pemerintahan nanti harus mencerminkan hasil pemilu tersebut, kalau tidak untuk apa kita mengadakan pemilu

RE: [Kuli Tinta] huuu..... udik lu

1999-10-05 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 5 Oct 1999, anti_sq wrote: Kenapa sih anda (dan pendukung PDIP yang lain) tidak bisa bersikap obyektif ? Janganlah meringankan suatu perbuatan buruk dengan membandingkannya dengan perbuatan buruk lain yang lebih besar. Tidak bisakah anda mengatakan yang salah itu salah dan tidak

Re: [Kuli Tinta] abri-golkar

1999-10-05 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 4 Oct 1999, [Windows-1252] åç wrote: Menurut Sumego penasihat politik Presiden Habibie dalam bincang-bancang di ANTV malam ini, TNI dan Polri nanti harus memilih karena tidak mempunyai calon sendiri. Selanjutnya, ia mengatakan bahwa TNI/Polri lebih dekat ke Golkar. any comment?

Re: [Kuli Tinta] PDI-P mengancam Walk-out

1999-10-06 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 6 Oct 1999, Andriecht wrote: Salam, Saya ingin minta konfirmasi dari teman-teman di milis ini tentang pernyataan Bang Aberson di Koran republika, bahwa PDI-P akan walk-out jika pemilihan presiden dilakukan secara voting,. Berikut ini adalah petikan wawancaranya: Ketika

Re: [Kuli Tinta] REFORMASI, HIDUP?

1999-10-06 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 4 Oct 1999, Martin Manurung wrote: Saudara Wisnu dari BPPT. Bung Martin, terima kasih atas reply anda. Belum genap seminggu saya bergabung dengan milis ini. Dengan demikian, saya belum bisa menyimak apa saja yang dibicarakan selama ini. Meski demikian, terus terang, saya amat frustasi

Re: [Kuli Tinta] REFORMASI, HIDUP?

1999-10-08 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 4 Oct 1999, Phantom Stranger wrote: (mengomentari Martin Manurung): mungkin sudah saatnya kita membuang semua istilah2 pro, kontra, reformasi, status quo, dan berbagai macam kubu2 (kubu mahasiswa, pemerintah, dll).. kenapa kita tidak melihat saja keputusan2/pendapat2 (baik dari

Re: [Kuli Tinta] Kenangan Ciganjur dan Paso

1999-10-08 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 8 Oct 1999, Hihihiiik Yek wrote: Bukan cuma Poros Tengik. PDIP juga bangsat. Penipu. Meloloskan Akbar jadi Ketua DPR. Dasar pelacur. Pengkhianat. Bajingan. Anjing rakus kekuasaan. Mana kehormatan itu? Kalah voting dan jadi oposisi lebih terhormat daripada jadi pelacur. Dasar

Re: [Kuli Tinta] Amien Rais dan Akbar Tanjung

1999-10-08 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 6 Oct 1999, Sambodo, Prijo (KPC) wrote: Tetapi sekarang (kalau seandainya harapan saya itu terwujud), bisa kita lihat bahwa PAN + poros tengah serta didukung GOLKAR telah menguasai MPR, juga DPR telah dikuasakan kepada GOLKAR, maka yang layak diharapkan adalah PDI-P (yang memperoleh

Re: [Kuli Tinta] PDI-P mengancam Walk-out

1999-10-08 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 6 Oct 1999, bRidWaN wrote: Saya kaget juga membaca tulisan Aberson itu. Seharusnya kan ada tata tertib dan aturan mainnya. Kalau memang Majelis menghendaki voting, ya voting. Kalau memang Majelis menghendaki mufakat, ya mufakat. Saya tidak kaget. Cuma tidak suka. Kenapa reformasi

Re: [Kuli Tinta] Amien Rais dan Akbar Tanjung

1999-10-08 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Thu, 7 Oct 1999 [EMAIL PROTECTED] wrote: Melihat dukungan fraksi PDI-P terhadap pencalonan Akbar untuk ketua DPR rasa-rasanya ada "undersheet bargaining" antara PDI-P dan Golkar, menurut hemat saya itu bagus. Minimal keinginan masyarakat untuk tidak terjadi kerusuhan dengan duduknya Mega

[Kuli Tinta] OH PKP

1999-10-08 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
Saya baca di koran pagi tadi, Sutradara Gintings (PKP) mengancam akan menarik dukungannya terhadap pencalonan Mega kalau PDI-P tidak mau berkomunikasi dengan PKP. Heran saya. Masih nggak berubah2 juga PKP ini. Dulu, ketika Golkar sedang terpuruk dan dihujat kiri kanan, mereka lari dan mendirikan

[Kuli Tinta] KENAPA PDI-P KALAH?

1999-10-08 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
Perkembangan politik Indonesia yang terjadi belakangan ini membuktikan adagium yang sudah lama dikenal dalam politik: tidak ada kawan atau musuh abadi. Yang ada hanyalah kepentingan abadi. Saya mencoba menganalisa kenapa PDI-P _kalah_, menurut penalaran subyektif yang boleh jadi dapat

[Kuli Tinta] Re: SIDANG MPR TELAH SELESAI

1999-10-09 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Thu, 7 Oct 1999, Abdullah Hasan wrote: Haidar Bagir. Seorang intelektual muda Islam , alumni ITB , doktor Filsafat dari Harvard menulis bagus hari ini. Saya akan menyarikannya , mengambil beberapa hal penting yang mungkin ada gunanya buat kita simak : Saya sepakat bahwa mestinya PDI-P

RE: [Kuli Tinta] Kenangan Ciganjur dan Paso

1999-10-09 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 8 Oct 1999, Tahir Kasim wrote: Biar saja lah mas. Kalau mereka yang di Senayan, yang dipilih dengan begitu demokratis masih dikatakan sebagai bangsat, ya kita bisa tahu lah, seperti apa yang memilih mereka. Saya sih tidak merasa sebagai bangsat. Karena saya memilih dengan sadar dan

Re: [Kuli Tinta] Re: sensor terus....

1999-10-09 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 5 Oct 1999 [EMAIL PROTECTED] wrote: He...he...he ternyata Jantan P juga dicekal sama si martin yang "cuman" asisten dosen merangkap sebagai artis indosiar ini. Gimana dik martin??? masih mau ngeles nggak ada sensor2 an?? Saya masih punya pikiran positif dan tidak percaya

Re: [Kuli Tinta] REFORMASI, HIDUP?

1999-10-09 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 6 Oct 1999, bRidWaN wrote: Wahsaya mendapat kehormatan dari Pak Pribadi atas perhatiannya kepada saya. Paling tidak itu membuktikan bahwa tulisan2 saya mendapat tempat dihati anda. Dan itu menambah semangat dan motivasi saya untuk terus menulis di-millis ini. Mengenai

Re: [Kuli Tinta] pendukung mega

1999-10-09 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 6 Oct 1999 [EMAIL PROTECTED] wrote: Sekitar 1.000 pendukung PDI Perjuangan dari seluruh wilayah DKI Jakarta menggelar unjuk rasa di bundaran HI. Mereka menyatakan 'lebih baik bersimbah darah hari ini daripada Ibu Mega tidak jadi presiden'. Siapa menanam angin akan menuai badai.

Re: [Kuli Tinta] huuu..... udik lu

1999-10-10 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 6 Oct 1999, Cahyo Sukaryo wrote: "Apa mau kalo Mega digituin ? Siapapun Presidennya harus dihormati." AM Fatwa, anggota DPR dari PAN, yang menginterupsi ulah anggota DPR/MPR yang meneriaki Presiden BJ Habibie di Jakarta, 1 Oktober. (TEMPO, edisi 04, 10 Oktober 1999, Pokok dan Tokoh

Re: [Kuli Tinta] Sidang sampah

1999-10-10 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 8 Oct 1999, Arief Rakhmatsyah wrote: Terus terang, saya lebih suka berteman dengan mantan penjahat yang berusaha memperbaiki diri daripada dengan mahluk siluman yang suka memaki-maki seperti orang mau muntah. Riev Setuju. Lebih baik orang jahat yang berusaha menjadi baik,

Re: [Kuli Tinta] Golkar-Porteng-PDIP

1999-10-10 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sat, 9 Oct 1999 [EMAIL PROTECTED] wrote: Mas Reva, Kita masih main tebak-2 an apakah memang Golkar sudah bener-2 memutihkan diri atau belum. Kalau sudah tentunya dia akan bayar hutang, tapi kalau belum yah seperti dulu-2 lah ngemplang. Memutihkan? Why should only Golkar membuat

Re: [Kuli Tinta] Suara ya suara

1999-10-11 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Thu, 7 Oct 1999, Hihihiiik Yek wrote: Suara ya suara. Jangan lagi diberi warna reformis atau statusquo. Kuno!!! Kemenangan Amien Rais merebut ketua MPR membuktikan kebenarannya. Saya, dari dulu, amat muak mendengar terminologi status quo atau reformis. Bukan apa2. Saya lihat bahwa

Re: Re: [Kuli Tinta] Kenangan Ciganjur dan Paso

1999-10-11 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sun, 10 Oct 1999, Hihihiiik Yek wrote: Hihihiiik. Kalo PDIP mendukung Akbar jadi Ketua DPR? Juga Poros Tengik mendukung Akbar? Apa penjelasannya? Hihihiiik Yek. Gampang mas, seperti posting saya. Pada akhirnya, yang pantas disebut Poros tengah itu Golkar. Artinya, PDI-P dan Amien Rais

Re: [Kuli Tinta] KWIK KIAN GIE

1999-10-11 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 11 Oct 1999, Mustafa H Baabad wrote: Pertarungan belum usai, bila Habibie pertanggung jawabannya di terima, Gus-Dur dan Mega boleh berunding, kalau perlu pakai koin 100 Rupiah, siapa pegang ekor dan siapa kepala, terus di toss . ... ... siapa yang kalah

Re: [Kuli Tinta] Mega jadi Presiden ke IV Republik ini (by J.Sujanto)

1999-10-11 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sun, 10 Oct 1999, Cahyo Sukaryo wrote: Menjadi (atau tidak menjadi) Presiden itu seharusnya bukan tujuan; melainkan apa yang akan dilakukan setelah itu. Betul. Cuma orang koppig yang ngotot ingin menjadi presiden, dengan segala cara yang non demokratik sekalipun. Untuk Moderator yth.,

Re: [Kuli Tinta] Golkar-Porteng-PDIP

1999-10-11 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 6 Oct 1999, Reva Renaldo wrote: Ada analisis sederhana begini: 1. Golkar mendukung Poros Tengah untuk mendapat pimpinan MPR, dan hasilnya Amien Rais jadi Ketua MPR. Poros Tengah mendukung Golkar untuk pimpinan DPR, hasilnya Akbar Tanjung jadi Ketua DPR. Maka, Golkar dan Poros

Re: [Kuli Tinta] Caleg PDI-P ada yang lulusan SD

1999-10-11 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Thu, 7 Oct 1999 [EMAIL PROTECTED] wrote: Lha lagi lagi ribut soal ijazah, lagi-lagi yang disorot PDI-P. Kalau integritasnya meyakinkan apa salahnya.?, Hamka,.. Suharto. dan banyak lagi, adalah contoh autodidak yang mumpuni. Yah lalu yang Si, S2, S3 bahkan S-mambo sekalipun yang

Re: [Kuli Tinta] HABIBIEMEGA

1999-10-11 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 11 Oct 1999, Installasi Design wrote: -- From: Andriecht [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [Kuli Tinta] Re: Pelacuran Politik Date: 01 Oktober 1999 14:03 FAKTA HABIBIE MEGA Lucu juga, orang ini pertama2 begitu terkesan dgn tulisan saya

Re: Re: [Kuli Tinta] Kehormatan sampah

1999-10-12 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 11 Oct 1999, [iso-8859-1] åç wrote: From: bRidWaN [EMAIL PROTECTED] Namun seandainya Mega tidak terpilih, ya berarti memang dia tidak didukung penuh oleh 700 orang Wakil Rakyat. Selesai kan ? Salam, bRidWaN Anda benar, bung Ridwan. Dan jangan salahkan mereka yang tidak milih

Re: [Kuli Tinta] Kehormatan sampah

1999-10-12 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sat, 9 Oct 1999, bRidWaN wrote: At 08:06 PM 10/7/99 +0700, Hihihiiik Yek wrote: AR jadi Ketua MPR karena didukung Golkar. Kehormatan sampah. PDIP mendukung Akbar jadi Ketua DPR. Terhormat bagi Akbar, terhina bagi PDIP. PDIP telah menghina pendukungnya. PDIP sampah. Kalaupun Mega

Re: [Kuli Tinta] Massa Megawati Ancam Lakukan Revolusi

1999-10-13 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 13 Oct 1999, Zaki Tugiyo wrote: Hay guys, Ada mau ikut rusuh-rusuh ayo gabung untuk melakukan revolusi silahkan baca posting dibawah ini, sory loh korannya Republika bukan Rakyat Merdeka. Ngamuk yo ... Salam Zaki Tugiyo Koran Suara Pembaruan hari Minggu, 10 Oktober,

Re: [Kuli Tinta] permainan cantik

1999-10-13 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 11 Oct 1999, bRidWaN wrote: Kalau yang kaya beginian sih bukan permainan cantik deh, terlalu kelihatan dan terlalu 'kasar' (menurut saya lho). WAM: Saya tunjukkan subyektivitas penilaian anda, Bung Ridwan. Jika ulama yang terang2an mendukung Habibie anda sebut sebeagai _bermain

Re: [Kuli Tinta] RUU PKB

1999-10-13 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Thu, 7 Apr 1988, Nuskan Irawadi wrote: Bayangkan atas nama demokrasi, orang beramai-ramai melakukan demonstrasi. Sementara rakyat kecil di sekitar kejadian merasa terganggu. Tidak bisa jualan, tidak bisa menjalankan bis/angkot, tidak bisa kerja. Sementara lain ada juga orang yang tidak

RE: [Kuli Tinta] PAN lagi

1999-10-13 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 11 Oct 1999, Sambodo, Prijo (KPC) wrote: Kalau begitu tolong dicatet, nanti berubah lagi dengan alasan "Khan ini dinamika politik (yang ndak punya konsistensi).!" Politisi memang _kunyuk_. Politisi mana pun. Makanya saya tidak mau mendukung partai. Saya mendukung moralitas dan

Re: [Kuli Tinta] nepotisme atau bukan?

1999-10-13 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sun, 10 Oct 1999, adidjoko mulyono wrote: hai mas wisnu ketemu lagi kita yadulu di ugm club kita beda pendapat sekarang masih lh ( nuwun sewu ). Hai juga, mas. Wah, sampe lupa saya. Beda pendapat? Siapa takut? Demokrasi kok mas. buat keluarga mega cara pemilihan

Re: [Kuli Tinta] Habibie adalah seorang psikopat ?

1999-10-14 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Thu, 14 Oct 1999, Sambodo, Prijo (KPC) wrote: Sekedar mbantu saja mengembangkan wawasan (kayak mas Zaki dengan Repoblik A-nya). Info ini terutama buat mas Wisnu yang mendewakan bekas boss-nya. Terima kasih buat mas Prijo yang nyembah2 Megawati. Paijo SingBodoneram. (yang kagum sama

Re: [Kuli Tinta] demo Forkot, Forbes dan Kamtri = PENYIKSAAN

1999-10-14 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 12 Oct 1999, kape swe wrote: Salam dulu, Saya mau tanya benar tidak judul saya di atas: SETIAP DEMO oleh demo Forkot, Forbes dan Kamtri = PENYIKSAAN Ini alasan saya: yang tersiksa: 1) Masyarakat - karena PENDEMO (Forkot, Forbes dan Kamtri) selalu menutup jalan

Re: Re: [Kuli Tinta] Kehormatan sampah

1999-10-14 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 12 Oct 1999, bRidWaN wrote: Oleh sebab itu biarkan pemilihan Presiden berjalan dengan apa adanya, dengan hati nurani-nya, dan menyuarakan suara Pemilihnya. Jangan merekayasa secara tidak etis, apalagi bermain dengan "Power dan Money". WAM: Mari kita definisikan apa itu _rekayasa

Re: [Kuli Tinta] Kehormatan sampah

1999-10-15 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 13 Oct 1999, Jopie wrote: Bung Wisnu, Jangan terlalu gemar menghakimi ataupun menilai orang lain. Seolah-olah andalah kebenaran itu... Siapa kawan siapa lawan bagi anda terletak pada kesamaan pandangan terlebih dahulu ataupun melihat ditepian manakah seseorang itu berada. hal

Re: [Kuli Tinta] Massa Megawati Ancam Lakukan Revolusi

1999-10-15 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 13 Oct 1999, Ahmad Dimpu wrote: Sekaranglah saatnya proses belajar dalam berdemokrasi teruji. Dan mestinya, tidak usah pakai atribut demokrasi kalau ternyata sama sekali tidak bisa bersikap demokratis. Salah satu ciri orang tidak demokratis adalah: ngamuk kalau keinginannya tidak

RE: [Kuli Tinta] Calon Pemimpin Indonesia ?

1999-10-15 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Thu, 14 Oct 1999, Bahrudin Ghalib wrote: Terpilihnya Megawati jadi ketua, dan banyaknya yang memilih PDI-Pdalam pemilu, saya yakin, karena kharisma bapaknya. WAM: Dan juga karena kepintaran orang2 sekitarnya yang _menjual_ nama Sukarno. Ngomong-ngomong gimana sih sejarahnya sampe Mega

Re: [Kuli Tinta] Penyidikan Kasus HMS Dihentikan

1999-10-14 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 11 Oct 1999, bRidWaN wrote: Berita ini mudah diduga sebelumnya. Saya hanya kasihan melihat Pak Pjs Jaksa Agung, yang terpaksa melawan hati nuraninya sendiri. Bagaiman kalau disuruh melakukan hal-hal yang lain yah ?? Begitulah nasib Pembantu.(Pembantu Presiden) WAM: Hebat sekali

RE: [Kuli Tinta] Massa Megawati Ancam Lakukan Revolusi

1999-10-15 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 13 Oct 1999, Zaki Tugiyo wrote: Baca dulu dong posting seluruhnya baru komentar ... ! biar nggak asbun (asal bunyi) bisa juga Asal Babon heheh ...hehe Jangan-jangan sampeyan mirip Aberson "Amburadul" Sihaholo ck..ck..ck WAM: Bener mas. Mbok jangan asal njeplak. Wong yang mau

Re: [Kuli Tinta] AGAMA MEGAWATI: KEPERCAYAAN!

1999-10-15 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Thu, 14 Oct 1999, Martin Manurung wrote: Lho, memangnya kalau pun dari kepercayaan tidak bisa jadi presiden? Ah..., lagi-lagi isu primordial dijadikan alasan. Jangan lupa, "kepercayaan" itu adalah yang tertua dan ASLI dari Indonesia lho. Islam, Kristen, Hindu dan Budha itu kan "import"

Re: [Kuli Tinta] Re: pendukung mega

1999-10-15 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 13 Oct 1999 [EMAIL PROTECTED] wrote: deleted Kembali ke permasalahan megawati, dia kan belum tentu dapat dengan baik memimpin negara ini seandainya dia terpilih. Terus buat apa panas2 kayak gitu para pendukungnya teriak2 Mega harus jadi presiden? Apa nggak tolol itu namanya?

Re: [Kuli Tinta] Politisi memang kunyuk

1999-10-15 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 15 Oct 1999, bRidWaN wrote: ASAL BUKAN ORANG LAMA Itu saja slogan yang selalu saya bawa kemana-mana. Megawati, Sabam Sirait, Matori Abdul Lalil, Khofifah, semua pernah jadi anggota DPR pada jaman Orde Baru. Apakah mereka juga tergolong Orang Lama? Definisinya nggak jelas. Mbok

Re: [Kuli Tinta] REFORMASI, HIDUP?

1999-10-15 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Thu, 14 Oct 1999, Andi Palantei wrote: Gimana Bung Martin dengan PDIP sendiri yang "menipu" rakyat dengan mengutus wakilnya yang tidak mencerminkan seluruh rakyat Indonesia (didominasi oleh golongan tertentu). Lha siapa yang menipu rakyat? Bung Martin ini termasuk _golongan tertentu_

Re: [Kuli Tinta] Penyidikan Kasus HMS Dihentikan

1999-10-15 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Thu, 14 Oct 1999, bRidWaN wrote: Terus terang setelah beberapa kali berdiskusi, saya menduga anda adalah pendukung Habibie. Saya agak heran masih ada mendukung Habibie, tapi itu adalah hak anda, yang saya homrati. WAM: Adnan Buyung Nasution pernah membela tapol PKI. Kontras juga

Re: [Kuli Tinta] Habibie adalah seorang psikopat ?

1999-10-17 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 15 Oct 1999, bRidWaN wrote: Itu karena gobloknya orang2 Pertanian saja. Mosok insinyur pesawat mesti cawe2 produksi ketan. (Saya bukan insinyur lho). Malu dong. Waduh, engga salah nih Mas Wisnu ? Memangnya kita butuh Ketan, atau Kita butuh jual Pesawat ? Kalau nggak, kenapa kita

RE: [Kuli Tinta] nepotisme atau bukan?

1999-10-17 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 15 Oct 1999, Andriecht wrote: Salam, Jika PDI-P yang melakukan hal itu, namanya bukan KKN tapi usaha maksimal untuk berpartisipasi secara aktif, Betul. Jika PDI-P melakukan money politic, itu namanya ujud kepedulian. Jika PDI-P melakukan kekerasan, itu namanya unjuk rasa. Jika

RE: [Kuli Tinta] Re: [bincang] PDIP: PRESIDEN TAK PERLU 50% SUARA

1999-10-17 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 15 Oct 1999, Anti_SQ wrote: Andriecht wrote : Saya ingin bertanya, sesuai pasal 37 UUD 45, jika ingin mengubah UUD 45 (amandemen atau apalah istilahnya) bukankah kita sebagai rakyat harus dimintai pendapatnya via referendum,. Wah anda sudah keracunan orde baru nih :-)

Re: [Kuli Tinta] Penyidikan Kasus HMS Dihentikan

1999-10-17 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
hua..haa.haaa Mas Ridwan, bukan saya lho yang nyuruh mas zaki nulis beginian.. Tapi bener juga sih apa kata mas Zaki. Kenapa sih, anda susah berfikir obyektif? Masak PDI-P yang cuma dapet 35% mesti maksa yang 65%? Bayangkan, kalau yang begini ini Golkar, apa anda juga setuju? Saya bukan

Re: [Kuli Tinta] ICMI

1999-10-17 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 15 Oct 1999, Ahmad Dimpu wrote: Hei..bung! Tolong berikan kami penjelasan di milis ini, apa yang salah dengan ICMI. Saya lihat dinegara ini(bahkan dimilis ini), banyak orang yang mengaku Islam, tapi TAKUT PADA ISLAM..?? Ada apa sebenarnya ini Takut Islam, apa sih

Re: [Kuli Tinta] AGAMA MEGAWATI: KEPERCAYAAN!

1999-10-17 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sun, 17 Oct 1999, Martin Manurung wrote: WAM: Tapi bung Manurung, di UUD 45 (lama) kan disebut bahwa capres harsu beragama? Dan setahu saya, penganut kepercayaan itu bisanya masih mau ngaku agamanya apa. Nggak tahu sih, kalau ada yang bilang nggak punya agama. Martin: UUD negara

Re: [Kuli Tinta] REFORMASI, HIDUP?

1999-10-17 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sun, 17 Oct 1999, Martin Manurung wrote: Ha..ha.ha.. Terimakasih, anda memang punya hak untuk menilai siapa dan apa saja. Dan saya juga punya hak untuk tidak menanggapi penilaian anda yang prematur. Yang jelas, saya tak dapat apa-apa, siapapun yang jadi presiden. Prinsip saya, do what

Re: [Kuli Tinta] Penyidikan Kasus HMS Dihentikan

1999-10-17 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sun, 17 Oct 1999, Ahmad Dimpu wrote: Yup... Daripada demokrasi model "Suharto"... Seia sekata...musyawarah untuk mufakat...hehehe Apa apan itu ? Kalau sekarang PDI-P mau ngikut2 dengan terminologi _musyawarah mufakat_ (artinya, semua nurut PDI-P) apa ya pantas disebut PDI-P itu pengikut

Re: [Kuli Tinta] Golkar-Porteng-PDIP

1999-10-17 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sun, 17 Oct 1999, bRidWaN wrote: Koq terasa seperti ada skenario besar yang terdiri dari Plan A, Plan B, Plan C dan Contingency Plan. Mungkin hanya 'halusinasi' saya saja ? Salam, bRidWaN Anda tidak salah, bung Ridwan. Plan A: Mega jadi presiden. Plan B: Mega jadi presiden. Plan

Re: Re: [Kuli Tinta] Suara ya suara

1999-10-17 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sun, 17 Oct 1999, Hihihiiik Yek wrote: From: Wisnu Ali Martono [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [Kuli Tinta] Suara ya suara Saya, dari dulu, amat muak mendengar terminologi status quo atau reformis. Kalo lu muak, bilang Amien Rais. Dia tuh dulu yang bilang WAM: Sudah. Lewat berbagai

Re: [Kuli Tinta] AGAMA MEGAWATI: KEPERCAYAAN!

1999-10-18 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sat, 16 Oct 1999, Phantom Stranger wrote: beribadat di pura. Dan itu bukan isapan jempol. Ada fotonya. Cara beribadatnya pun sama sekali tidak mirip cara beribadat orang Islam. Bukan mau melarang dia beragama lain sih. Cuma, ini kan sembahyang politik namanya. Dan sangat disayangkan,

Re: [Kuli Tinta] Penyidikan Kasus HMS Dihentikan

1999-10-17 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sat, 16 Oct 1999, bRidWaN wrote: Wah, saya tidak mempermasalahkan Habibie menacalonkan diri. Dia tentu saja berhak. Saya juga mau kalau memang ada kesempatannya. Why Not ? Jadi semua berhak "ME dan DI" -calonkan. Yang saya herankan dalam hati, adalah koq masih ada juga pendukungnya? Ya

Re: [Kuli Tinta] Amien Menang, PAN Malah Goyang

1999-10-12 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sun, 3 Oct 1999, Jantan P wrote: Yang bingung bukan para pendukung PAN, tapi kamu sendiri. Setiap apa saja yang baik dari Amin atau PAN yang kebakaran jenggot pasti orang pdi mega seperti kamu ini. munafik banget sih kamu! Kalau kamu benci sama amin dan pan, pakai nama kamu sendiri

RE: [Kuli Tinta] Massa Megawati Ancam Lakukan Revolusi

1999-10-19 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 18 Oct 1999, Yap C. Young wrote: Yang jadi masalah, pasti orang2 di sekitar mega (yang sudah mengeluarkan air liur membayangkan bakal dapat jabatan kalau Mega benar2 jadi presiden) pasti tidak akan membiarkan Mega mundur. Saya yakin dengan apa yang diomongkan Gus Dur tadi malam (18/10)

RE: [Kuli Tinta] JACOB TOBING AKBAR TANJUNG

1999-10-19 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 19 Oct 1999, Cosmas Damianus Tufan wrote: kalau urusnnya Muslim - non-Muslim ,mas Saya sangat setuju bila negara ini dipecah saja. deleted Yang bukan Muslim atau Muslim yang lain silahkan bergabung membentuk sebuah negara pluralistik dimana kemajemukan dipandang sebagai suatu

Re: Re: [Kuli Tinta] Suara ya suara

1999-10-20 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 20 Oct 1999, Arief Rakhmatsyah wrote: - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, October 18, 1999 10:30 PM Subject: Re: Re: [Kuli Tinta] Suara ya suara Sejarah membuktikan, Sukarno tidak mewariskan kebangkrutan. Hutang tinggalan

[Kuli Tinta] KESALAHAN TAKTIK PDI-P

1999-10-21 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
Ketika pidato pertanggungjawaban Habibie ditolak oleh MPR, saya lihat anggota fraksi PDI-P bergitu bergembiranya. Dimyati Hartono, Solichin GP, nampak begitu bergembira. Barangkali mereka merasa puas bisa memenangkan voting itu. Dengan demikian, kans Habibie (secara moral) sudah

Re: [Kuli Tinta] SELAMAT BUAT GUS DUR!!

1999-10-21 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
- Original Message - From: Klenger!*~#@?^%$+` [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, October 20, 1999 3:43 PM Subject: [Kuli Tinta] SELAMAT BUAT GUS DUR!! Selamat buat amin rais yg telah berhasil menjegal megawati menjadi presiden dg akrobat

Re: [Kuli Tinta] JACOB TOBING AKBAR TANJUNG

1999-10-21 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 20 Oct 1999, adidjoko mulyono wrote: ini idenya orang gendeng...gila. allah menciptakan alam ini untuk semua makhluknya..dan kita semua berhak menempati bumi ini dengansaling bekerja samatolernasi,,menghormati keyakinan agama masing-masing. Setuju. Memang

Re: [Kuli Tinta] Wiranto Menolak Dicalonkan

1999-10-21 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
- Original Message - From: Daniel H.T. [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED] Sent: 18 October 1999 21:33 Subject: [Kuli Tinta] Wiranto Menolak Dicalonkan Terima kasih kepada Pak Wiranto, yang telah menolak dicalonkan sbg wakil presiden (pernyataan di

Re: Re: [Kuli Tinta] Suara ya suara

1999-10-21 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
Kalau hanya mengandalkan nama besar Bung Karno, kenapa justru hanya Mega yang eksis ? Kenapa bukan Guruh, Guntur, Rahmawati atau Sukmawati ? Ini menunjukan bahwa Megawatipun memiliki kualitas tersendiri. Nama besar bapaknya memang mempengaruhi tetapi sebesar apa pengaruhnya ?

Re: [Kuli Tinta] SELAMAT BUAT GUS DUR!!

1999-10-21 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 22 Oct 1999, Daniel H.T. wrote: At 09:59 21/10/99 +0700, you wrote: - Original Message - From: Klenger!*~#@?^%$+` [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, October 20, 1999 3:43 PM Subject: [Kuli Tinta] SELAMAT BUAT GUS DUR!! Selamat buat

Re: [Kuli Tinta] re : [Kuli Tinta] Wanita yang tegar, siapa dia ?

1999-10-21 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 22 Oct 1999 [EMAIL PROTECTED] wrote: Wanita itu adalah keturunan Putra sang Fajar. Keturunan tidak menjanjikan apa-apa. Kalau bapak saya insinyur, apa ya terus saya mesti jadi insinyur? Kalau bapak saya lurah, apa ya terus saya jadi lurah? Keturunan cuma memberi kepastian

Re: [Kuli Tinta] SELAMAT BUAT GUS DUR!!

1999-10-22 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
- Original Message - From: Klenger!*~#@?^%$+` [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, October 20, 1999 3:43 PM Subject: [Kuli Tinta] SELAMAT BUAT GUS DUR!! Selamat buat amin rais yg telah berhasil menjegal megawati menjadi presiden dg akrobat politiknya.

Re: [Kuli Tinta] Bersekongkol dengan Golkar

1999-10-22 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
At 09:17 AM 10/5/99 +0700, Hihihiiik Yek wrote: Bersekongkol dengan Golkar adalah sah sah saja. Demi kekuasaan. Golkar adalah Orde Baru. Itu dulu. Dengan 120 suara, Golkar bak gadis cantik pelepas dahaga kekuasaan. Golkar adalah jaminan menuju kekuasaan. WAM: Yep. Sampai2 PDI-P minum

Re: [Kuli Tinta] ICMI

1999-10-22 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 22 Oct 1999, mBah Soeloyo wrote: Salam, bRidWaN = Maaf nimbrung. Ketika Orba jatuh dan Pidato Habibie ditolak maka apakah hal itu tidak menurunkan citra ICMI? WAM: Soal Pidato adalah soal politik. Artinya, penilaiannya amat subyektif. Jika diterimanya

Re: [Kuli Tinta] Pesta usai sudah

1999-10-24 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 22 Oct 1999, [iso-8859-1] åç wrote: Merdeka! Yang pasti kini kita sudah melihat bukti bahwa pergantian pimpinan nasional itu langsung mengangkat index dan menguatkan nilai rupiah. Baru saja saya ketemu dengan seseorang yang dengan lesu mengatakan akan menjual dolar karena

Re: [Kuli Tinta] MUNAFIK

1999-10-24 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
---- From: Wisnu Ali Martono [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: 22 October 1999 13:39 PM Subject: Re: [Kuli Tinta] Bersekongkol dengan Golkar At 09:17 AM 10/5/99 +0700, Hihihiiik Yek wrote: Bersekongkol dengan Golkar adalah sah sah saja. Demi kekuasaan. Golkar adalah Orde

Re: [Kuli Tinta] Re: Mas Mi-Ing di Gebyar BCA Gendeng !!!!!

1999-10-24 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 25 Oct 1999, Dadio BKC1215 Satrio wrote: Maaf, kalau boleh saya urun rembug ( nimrung rek..) Mas Miing sudah meminta maaf yg sebesar-besarnya kpd seluruh warga NU dan Bp. Kyai H. Gus Dur, krn hal tsb hanya bersifat menghibur dan memang kita akui bersama kalo tipe lawakan Bagito

Re: [Kuli Tinta] Re: Mas Mi-Ing di Gebyar BCA Gendeng !!!!!

1999-10-24 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sun, 24 Oct 1999, GIGIH NUSANTARA wrote: WAM: Kenapa presiden (dan wapres) mesti dikultuskan, dengan tidak boleh dijadikan bahan lawakan? Saya berharap kita bersikap adil. Jika Habibie tempo hari bisa dijadikan bahan makian (bahkan yang tidak lucu lagi, misalnya _gantung Habibie_), kenapa

Re: [Kuli Tinta] Pesta usai sudah

1999-10-25 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sat, 23 Oct 1999, [iso-8859-1] åç wrote: - Original Message - From: Yap C. Young [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: 23 October 1999 07:57 Subject: Re: [Kuli Tinta] Fw: [padhang-mbulan] Pesta usai sudah Dengan sangat prihatin dan penuh empathy kepada

Re: [Kuli Tinta] Wanita terkuat itu adalah ...

1999-10-25 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Fri, 22 Oct 1999, GIGIH NUSANTARA wrote: Simak tulisan ini 'Nyonya Meneer, berdiri sejak 1918'. Beranikah Anda bertanding dengan 'wanita' ini. Jangankan sejak 1918, berdiri tanpa duduk sejak kemarin saja saya jamin kram. Bukankah 'ngobrol politik' sudah usai ? WAM: Setan kecil!

Re: Re: [Kuli Tinta] Suara ya suara

1999-10-25 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sat, 23 Oct 1999, Paladin A. wrote: Maaf Bung Wisnu, saya memang belum lahir waktu itu, tetapi orangtua saya sudah, dan saya ingin menanggapi ini secara obyektif. Saya tidak akan menyinggung kehidupan pribadi di masa lalu, kita bisa memastikan bahwa pemerintahan Soekarno dan Soeharto

Re: [Kuli Tinta] Islam/Non-Islam + Jawa/Luar jawa

1999-10-25 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 25 Oct 1999, Ahmad Dimpu wrote: Nah! Gus Dur - Mega kan (kasarnya) : Islam Vs Sekuler(?), kira-kira begitulah Kalau ini saya setuju mas. Mega memang beragama Islam. Tapi kebijakan dan orang sekitarnya lebih tepat disebut sekuler. Kalau tidak Katolik.

Re: [Kuli Tinta] ALWI SHIHAB MENYEBUT NEGARA KITA NEGARA MUSLIM

1999-10-25 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 26 Oct 1999, D.A. Usmany wrote: Terbaca dalam koran Kompas halaman muka pagi hari ini , tanggal 26 Oktober 1999 , bahwa Alwi Shihab menyebut terang - terangan bahwa Indonesia adalah "Negara Islam Terbesar di Dunia". WAM: Maksudnya, kali, negara berpenduduk pemeluk Islam. Jelas,

Re: [Kuli Tinta] Selamat kpd Ibu. Megawati

1999-10-25 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 25 Oct 1999, Arief Rakhmatsyah wrote: Tendang Jacob Tobing, Aberson, dan Theo Syafei daripada terus ngerusak PDIP. Riev WAM: Suetuj. Tendang mereka supaya PDI-P tidak dituduh sebagai partai orang non-islam dan pendiri status quo. (Pius Lustrilanang,

Re: [Kuli Tinta] KESALAHAN TAKTIK PDI-P

1999-10-25 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 26 Oct 1999, Installasi Design wrote: maksudnya: FORKOT, FORBES,KONBES,FKSMJ,KBUI dan UNIKA ATMAJAYA markasnya. Buktinya mahasiswa yang mati kemarin kalau nggak salah namanya YAP saya juga berani bilang mereka A-DEMOKRASI, banyak kok yang bilang gitu. WAM: Tanya si Martin

Re: [Kuli Tinta] Re: Mas Mi-Ing di Gebyar BCA Gendeng !!!!!

1999-10-25 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 25 Oct 1999, Inst-Design wrote: AM Bukan masalah manusia suci atau bukan, yang penting siapapun orangnya kalo' kritikan itu karena sikap atau sifat yang tidak baik OK, tapi kalau kritikan itu udah menjurus ke Fisik seseorang itu sangat tidak lucu dan saya kira sangat tidak pantas,

Re: [Kuli Tinta] Re: Mas Mi-Ing di Gebyar BCA Gendeng !!!!!

1999-10-25 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Mon, 25 Oct 1999, Phantom Stranger wrote: From: Wisnu Ali Martono [EMAIL PROTECTED] Itu sebabnya saya juga tidak segan memaki Mega. Karena saya beranggapan bahwa presiden/wapres bukan manusia suci yang tidak boleh dikritik. - hehe.. manusia suci itu

Re: [Kuli Tinta] KESALAHAN TAKTIK PDI-P

1999-10-25 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 26 Oct 1999, Martin Manurung wrote: Kalau begitu saya yakin dan percaya, anda salah. Silakan datang ke Forkot dll yang anda sebut itu dan hitung, berapa yang beragama Islam dan non Islam. Silakan hitung sendiri. Atau tanya saja ke IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang banyak

Re: [Kuli Tinta] Apa benar berita ini ?

1999-10-25 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 26 Oct 1999, Cosmas Damianus Tufan wrote: apa benar? kalau benar, terus bagaimana ? Kalau benar? Ya usut saja sampai tuntas. Repot2 amat. Usut juga dugaan sumbangan Lippo pada PDI-P. WAM __ Untuk bergabung atau

Re: [Kuli Tinta] KESALAHAN TAKTIK PDI-P

1999-10-26 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 26 Oct 1999, Daniel H.T. wrote: At 08:19 26/10/99 +0700, you wrote: maksudnya: FORKOT, FORBES,KONBES,FKSMJ,KBUI dan UNIKA ATMAJAYA markasnya. Buktinya mahasiswa yang mati kemarin kalau nggak salah namanya YAP saya juga berani bilang mereka A-DEMOKRASI, banyak kok yang bilang

Re: [Kuli Tinta] Re: Mas Mi-Ing di Gebyar BCA Gendeng !!!!!

1999-10-26 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Sun, 24 Oct 1999, mac cool wrote: Lagi pula kalau lawakan si Butet terhadap HBB waktu itu orang pada diem aja itu berarti banyak yang setuju dan baru kali ini mas Marto aja yang protes. WAM: Jadi, ukurannya, kalau nggak ada yang protes, berarti boleh? Begitu? Biadab benar anda. Ukurannya

[Kuli Tinta] MEGA MULAI BOHONG

1999-10-26 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
Dalam warta berita TVRI hari Minggu (24 Okt) diberitakan wapres mengunjungi dua rumah sakit (Pelni dan St. Carolus) menengok beberapa anggota masyarakat yang menjadi _korban kerusuhan_ menjelang pemilihan presiden. Saya tertegun. Korban kerusuhan? Setahu saya, di Jakarta TIDAK ADA masyarakat

Re: [Kuli Tinta] Selamat kpd Ibu. Megawati

1999-10-26 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 26 Oct 1999, Daniel H.T. wrote: Heran selalu agama dibawa-bawa. Soal reputasi kedua org itu mungkin kita bisa sepakat reputasi mrk jelek. Tetapi sekali lagi kenapa agama selalu dibawa2? WAM: Kebetulan, agama mereka memang itu. Saya mau tanya apakah WNI yg beragama Kristen tidak

[Kuli Tinta] MARI KITA BIKIN BANGKRUT NEGARA INI

1999-10-26 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
Saya baca di GATRA hari ini statistik korban kebringasan massa PDI-P sewaktu pemilihan presiden: 1. Bali: Kantor Pemda Badung seluas 5 hektar hancur, 39 mobil dibakar Kantor DPD Golkar, habis dibakar Kantor Gubernur Bali dirusak, 35 mobil dibakar telpon umum dan tanda

[Kuli Tinta] Re: [UGM Club] Re: MEGA MULAI BOHONG

1999-10-26 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 26 Oct 1999, Cosmas Damianus Tufan wrote: duh duh .. duh .. ha ha ha ha h aha ha ha ha ha ha ha kok lucu ya omongan kok diplintir sampai sedemikian rupa mendingan Mega diam aja deh ha ha ha ha ha ha ha ha WAM: Jawab saja posting saya. Di bagian mana yang anda anggap

Re: [Kuli Tinta] Selamat kpd Ibu. Megawati

1999-10-27 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 26 Oct 1999, Arief Rakhmatsyah wrote: Untuk soal ini Partai Krisna atau Partai Katolik apa namanya, jauh lebih terhormat. Riev WAM: Sepanjang yang saya tahu, keduanya adalah _partai haram_ yang tidak direstui gereja. Tidak direstui, karena akan mencegah dukungan orang2 Islam.

[Kuli Tinta] Re: provokator

1999-10-28 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 26 Oct 1999, laurent girimukti wrote: Kalau saya perhatikan dari awal, kelihatan sekali sdr. WAM ini sangat menaruh dendam dan penuh dengan kebencian yang mendalam terhadap salah satu agama. Ini sangat berbahaya apalagi di lakukan oleh seorang yang berpendidikan tinggi yang nota

[Kuli Tinta] Re: Selamat

1999-10-28 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Tue, 26 Oct 1999, Anti_SQ wrote: Menristek yang baru : AS Hikam Otomatis kepala BPPT nggak ya ? WAM: Kayak2nya, belum tentu. Saya dengar jabatan Menristek (sekarang Menneg Ristek, dipisah dari Ka BPPT. Lain dengan jaman Habibie dan Zuhal). Yang jelas, hampir semua orang BPPT nggak suka

RE: [Kuli Tinta] Selamat

1999-10-28 Terurut Topik Wisnu Ali Martono
On Wed, 27 Oct 1999, Cosmas Damianus Tufan wrote: Kira-kira nanti bung WAM masih berani teriak gini nggak ya: Si botak AS Hikam pengamat politik partisan PDIP yang brengsek! hehehe WAM: Berani dong. Malah sekarang buanyak sekali temannya. Nggak cuma orang BPPT. Kenapa takut? Cuma orang

  1   2   3   4   5   6   7   8   9   >