Itunekat, bukan berani. Isu 'aktor-aktor' penunggang demo 411 kan dilempar pertamakali tanggal 4/11 itu juga di istana olehpresiden. Jadi, sebaiknya tunggu pengungkapan resmi daripihak yang melempar isu. Bolehjadi SBY itu aktor. Lalu, siapa aktor lainnya? Lebih pentinglagi, siapa dalangnya? Maklum, selagi musim banjir beginikok malah banyak yang pengin jadi aktor (macam siAdhel itu). Sementara, yang sudah aktor pada sibuk cari panggung. Cobakita periksa kronik aksi rusuh 411. Pertama, HMI dituduh sebagaiperusuh. Empat anggota dan sekjennya diciduk. TNI melalui panglimanya meragukan tuduhan polisi itu. Kedua, atas penangkapan5 anggotanya, PB HMI melaporkan Kapolda Metro Jaya kePropam. Ketiga, tak berapa lama setelah Sang Sekjen dilepas (4rekannya tetap ditahan) lalu tiba-tiba muncul Forum Silaturahmi AlumniHMI Lintas Generasi ini cuap-cuap di kantor polisi. Nah,tidak jelas siapa dan kapan forum ini dibentuk karena PB HMIdanbanyak alumninya tidak mengenal forum ini. Yangagak jelas baru pola perlakuan terhadap HMI yang mirip perlakuanterhadap PRD saat Kudatuli 1996. Kitaberharap Jokowi berani mengungkap siapa aktor-aktor yang dimaksud berikutdalangnya. Kalau tidak ya berarti Rakyat dibiarkan bebas menafsirkan bolasodok apa yang sedang berlangsung di lingkar kekuasaan; bola-8; bola-9; bola-15; atau snooker. Bolaberapa pun, mestinya bisa mengungkap siapa dalang di belakangsemua ini. Jangan cuma mengulang pola yang itu-itu juga; PRD, HMI, dan Ahok, cuma bola putihnya. --- ayubyahya@... wrote: ada nih 'gosip' yang berani ungkapaktor politik ... Pihaknya beranggapan, pidato SBYmengandung provokasi. Oleh karena itu, dia meminta polisi bisa mengusut haltersebut. Adhel Setiawan yang juga anggotaForum Silaturahmi Alumni HMI Lintas Generasi berkeyakinan, ada kaitan antarapidato SBY dengan pernyataan Presiden Joko Widodo terkait aktor politik, dankisruh yang diduga dilakukan oleh HMI. http://www.suratkabar.id/23595/politik/mengejutkan-sby-terancam-jadi-tersangka-setelah-dilaporkan-hmi-ke-bareskrim --- ajegilelu@... wrote : Belumlagi 'aktor politik' diungkap, sekarang persoalannyadigeser ke teroris Majalengka.
Mumpung ada gejolak di lokasi bandaraKertajati? Dibanding Panglima TNI, Kapolri kelihatansibuk sekalibicara penggulingan presiden yangdikaitkan dengan ini-itudan sekarang dengan terorisme. Kalau begitu, apa kabar dengan kelompok teroris di Batam yang katanya mau meroket Singapura atau pun sisa kelompok teroris Sarinah. Menurut Tito, semua kelompok itu mau mendirikan negara Islam. - Setelah Terduga Teroris MajalengkaTertangkap 1 Orang Di Aceh,Kapolri Sebut Aksi 411 DidomplengiTeroris 11/27/2016 AMP - Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian mengatakan, aksiunjuk rasa pada 4/11 lalu didompleng oleh teroris. Pendomplengantersebut diketahui setelah terungkapnya jaringan teroris Majalengka. "Mereka kelompok yang pada waktu acara 4/11 mereka mau ada kegiatan,"ujar Tito di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Ahad (27/11). Oleh karena itu, lanjut Tito, pihaknya pun terus melakukan monitor, sehinggatertangkap juga delapan tersangka itu. Perannya, kata dia, bersama-sama membuatbahan peledak. "Sudah kami tangkap sampai delapan orang, karena (ditemukan) ada bahanbomnya ya. Yang di Aceh juga kita tangkap," ujar Tito. Saat ini, ungkapnya, sedang dikembangkan lagi apakah masih ada pelaku lainnyaatau tidak. Sehingga, besar harapannya pendomplengan dapat digagalkan danapabila masih terjadi, maka dapat ditindak tegas. "Sedang kita kembangkan ya, yang coba-coba dompleng aksi atau juga orangyang menggunakan aksi ini kita akan tindak tegas," ujar dia. (Posmetro)