Ha...ha..untung anda bisa menyajikan kembali kata-kata yang dikeluarkannya!!
On Monday, January 30, 2017 6:45 PM, "jonathango...@yahoo.com [GELORA45]" <GELORA45@yahoogroups.com> wrote: menurut si sontoloyo tanpa nama nan narsis setiap orang yg punya bank account atawa punya kartu kredit itu kapitalis. kutipan:Kalau ente sudah jelas kapitalis! Karena dalam hidup sampai detik ini ente pasti menggunakan kapital. Ketika ente punya duit di bank, ente itu sudah kapitalis. Ketika ente punya dan menggunakan kartu kredit, itu artinya ente sudah kapitalis.https://groups.yahoo.com/neo/groups/GELORA45/conversations/messages/201388 ---In GELORA45@yahoogroups.com, <ambon@...> wrote : Supaya Anda mengerti bahwa yang dikatakan kapitalis ialah merekayang memiliki alat-alat pruduksi dan pasar modal. Tahukah Anda apa itu alatproduksi? From: mailto:GELORA45@yahoogroups.comSent: Monday, January 30, 2017 12:56 PMTo: GELORA45@yahoogroups.comSubject: RE: [GELORA45] Pertumbuhan tidak KurangiKemiskinan Sebenarnya mudah sekalikalau hanya mau sekedar tahu jawabannya.Saya hanya perlukan 10detik paling lama ngepek dari internet.Ini salah satunya darifree dictionary, banyak kan?Apakah bung tidakpercaya kapitalis itu punya banyak arti?Apa yang percayai sbgdefinisi kapitalis itu?capitalistcap·i·tal·ist(kăp′ĭ-tl-ĭst)n.1. A supporter ofcapitalism.2. An investor of capitalin business, especially one having a major financial interest in an importantenterprise.3. A person of greatwealth.adj.Capitalistic.American Heritage®Dictionary of the English Language, Fifth Edition. Copyright © 2016 by HoughtonMifflin Harcourt Publishing Company. Published by Houghton Mifflin HarcourtPublishing Company. All rights reserved.capitalist(ˈkæpɪtəlɪst)n1. (Economics) a personwho owns capital, esp capital invested in a business2. (Government, Politics& Diplomacy) politics a supporter of capitalism3. informal usuallyderogatory a rich personadj(Economics) of orrelating to capital, capitalists, or capitalismˌcapitalˈisticadjCollins EnglishDictionary – Complete and Unabridged, 12th Edition 2014 © HarperCollinsPublishers 1991, 1994, 1998, 2000, 2003, 2006, 2007, 2009, 2011,2014cap•i•tal•ist(ˈkæp ɪ tl ɪst) n. 1. a person who investscapital in business enterprises. 2. an advocate ofcapitalism. 3. a very wealthy person.[1785–95]Random House KernermanWebster's College Dictionary, © 2010 K Dictionaries Ltd. Copyright 2005, 1997,1991 by Random House, Inc. All rights reserved.ThesaurusAntonymsRelatedWordsSynonymsLegend:Switch to new thesaurus | Noun | 1. | capitalist - a conservativeadvocate of capitalismconservative, conservativist- a person who is reluctant to accept changes and newideas | | | 2. | capitalist - a person whoinvests capital in a business (especially a largebusiness)individual, mortal, person, somebody, someone, soul - a human being;"there was too much for one person to do"businessenterprise, commercialenterprise, business - theactivity of providing goods and services involving financial andcommercial and industrial aspects; "computers are now widely used inbusiness"bourgeois, businessperson- a capitalist who engages in industrial commercialenterprisefinancier, moneyman - a personskilled in large scale financial transactionsholder, bearer - the person whois in possession of a check or note or bond or document of title that isendorsed to him or to whoever holds it; "the bond was marked `payable tobearer'"investor - someonewho commits capital in order to gain financial returnsmaterialist -someone with great regard for material possessionsmoneymaker -someone who is successful in accumulating wealthprofiteer - someonewho makes excessive profit (especially on goods in shortsupply) | | Adj. | 1. | capitalist - of or relatingto capitalism or capitalists; "a capitalist nation"; "capitalistic methodsand incentives"capitalistic | | | 2. | capitalist - favoring orpracticing capitalismcapitalistic | Based on WordNet 3.0,Farlex clipart collection. © 2003-2012 Princeton University, FarlexInc.capitalistnounOne who is occupiedwith or expert in large-scale financial affairs:financier.Informal:moneyman.The American Heritage®Roget's Thesaurus. Copyright © 2013, 2014 by Houghton Mifflin HarcourtPublishing Company. Published by Houghton Mifflin Harcourt Publishing Company.All rights reserved.TranslationsSpanish /EspañolSelect alanguage:capitalistacapitalist[ˈkæpɪtəlɪst]A. ADJ →capitalistaB. N →capitalista mfCollins SpanishDictionary - Complete and Unabridged 8th Edition 2005 © William Collins Sons& Co. Ltd. 1971, 1988 © HarperCollins Publishers 1992, 1993, 1996, 1997,2000, 2003, 2005capital1(ˈkӕpitl)noun1. the chief town or seatof government. Paris is the capital of France.capital2. (also capitalletter) any letter of the type found at the beginning of sentences, propernames etc. THESE ARE CAPITAL LETTERS / CAPITALS.mayúscula3. money (for investmentetc). You need capital to start a new business.capitaladjective1. involving punishment bydeath. a capital offence.capital, pena demuerte2. excellent. a capitalidea.excelente, brillante3. (of a city) being acapital. Paris and other capital cities.capitalˈcapitalism nouna system of economicsin which money and business are controlled by capitalists. capitalismoˈcapitalist nouna person who has muchmoney in business concerns. capitalistaˈcapitalist,ˌcapitaˈlistic adjectivecapitalistaFrom:GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent:Sunday, January 29, 2017 10:59 AM To: nesare1@...;GELORA45@yahoogroups.com Subject: Re: [GELORA45] Pertumbuhan tidakKurangi Kemiskinan Silahkan berikan contohdari macam-macam definisi kapitalis ynag disebutkan.From: mailto:GELORA45@yahoogroups.comSent: Sunday,January 29, 2017 4:25 PMTo: GELORA45@yahoogroups.comSubject: RE:[GELORA45] Pertumbuhan tidak KurangiKemiskinan Macam2definisi kapitalis itu. Seperti yang sudah saya tulis sebelumnya dan mungkinbelum jelas bagi saya kapitalis itu orang yg menggunakan capital/modal dalamberusaha. Ketika seseorang menggunakan duit sebagai modal dalam berusaha, diaitu kapitalis. Kapitalisitu adalah supporter nya kapitalisme secara langsung dan atau tidak langsung.Langsung kalau dia sadar mendukung kapitalisme. Tidak langsung karena dia tidakmendukungnya. Kenapa? Karena dia anti kapitalisme. Tetapi dia tetap kapitaliskarena dalam hidupnya dia tetap menggunakan capital.Marxmenelorkan istilah burguis. Definisi marx burguis itu adalah kelas menengah. Iniyg dilihat oleh marx dalam hidupnya dimana para burguis ini merevolusikanindustry dan menyebabkan proletariat. Disini konsep dasar marx bersandar. Teori2marx itu berdasarkan asumsi ini dan saya tidak yakin marx punya definisiburguis/kapitalis itu adalah mereka2 yang menggunakan capital. Ini definisisaya. Bung berdua valid mempertanyakan definisi ini.Selanjutnyamarx mengklaim bahwa ujung2nya akan terjadi final revolution. Dasar pemikirannyakarena adanya perbedaan kepentingan antara burguis vs. proleter.Perludiketahui istilah burguis itu sendiri sudah memudar di abad pertengahan 20.Sebetulnya pertentangan kepentingan ini sudah terjadi sejak dulu kala sebelummarx. Aristotle dijaman sebelum masehi sudah mengklaim ini. klaimnya adalahsebenarnya konflik politik itu kebanyakan bersumber dari kompetisi dalampersaingan ekonomi. Dan ini dulunya bersumber pada “property”.Iseng2saya mencoba menyederhanakan istilah2 ini:Kapitalisme:private owned of means of production.Sosialisme:transisi dari kapitalisme ke komunisme. Ini kombinasinya/jalantengahnya/realitasnya State organize ekonomi dan masyarakat dengan regulasisupaya kapitalis tidak merajalela. Begitu juga pekerja dapat menjalankanbisnisnya sbg private property/hak milik individu.Komunisme:semua property dan barang didistribusikan oleh pemerintah secara kolektif. Iniujung dari pemikiran marx. kira2begini anekdotnya: Capitalism: You have two cows. You sell one and get abull. Your herd multiplies and the economy grows. You sell them and livecomfortably. Communism: You have two cows. The state takes both andgives you some milk. Socialism: You have two cows. The state gives one toyour neighbor. Nationalism: You have two cows. You make sure the cows, orthe milk does not leave the country.Jadiperbedaan dasarnya adalah: kepemilikan. Public ownership di komunisme danprivate ownership di kapitalisme.Ketikabung bertanya kenapa kapitalis mau membunuh castro, itu sama saja denganpertanyaan kenapa lenin, stalin, mao dll juga membunuh orang lain termasuk sama2komunis dan orang bukan komunis. Disini kelihatan sekali bung melihatnya darisisi komunismenya. Disinilah kesalahan bung dalam melihat suatu masalah termasukdiskusi ini. jadi tidak heran ketika ada yang pro Jokowi dan pro pembangunankereta api cepat, bung lalu mencap orang2 ini sebagai kapitalis dll. Tetapisayangnya bung tidak bisa melihat sisi bagaimana bangsa Indonesia ingin maju,ingin makmur, ingin sejahtera. Semua ini karena bung terpatok dalam pemikiranideolog itu. Hidup ini bukan hanya diukur dari ideologi saja. Hidup itu jauhlebih luar dari ideologi saja. Begitu juga bagi mereka2 yang hanya melihat hidupini dari kacamata agama saja.Sayalebih cenderung mengakui hebatnya bung Karno yang dapat melihat ini. Nasakom ituadalah produknya bung Karno dan produk yg hebat dari bangsa Indonesia.Perjalanan hidupnya melihat ini dan dituangkan dalam nasakom dan Pancasila.Itulah realitas bangsa Indonesia yang tidak bisa dipungkiri sampai kapanpun.Jadi jangan heran ada gerakan FPI yang akan ditentang habis2an oleh kelompokanti agamais. Sama saja kalaupun masih ada gerakan komunisme yang mau hidupdiindonesia itu mimpi saja namanya bisa terjadi dibumi Indonesia dalam kontekssekarang. Seharusnya baik kelompok kiri termasuk komunisme, agama termasukfanatic agama dan nasionalis ditengah akan harus bisa hidup bersama dalamkoridor yang namanya demokrasi. Ini yang saya percaya lebih baik untuk mewadaisemua kepentingan ekstrim kiri dan ekstrim kanan. Ini iniapa? Sosialisme! Bukan agama maupun komunisme!NesareFrom: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent: Sunday, January 29, 2017 9:19 AM To: GELORA45@yahoogroups.com; nesare1@...; Sunny <ambon@...> Subject: Re:[GELORA45] Pertumbuhan tidak Kurangi Kemiskinan Pertanyaanyang bagus. Pertanyaan berikut, kalau semua mereka itu kapitalis, mengapakekuatan kapitalis dunia begitu membenci dan ingin menggulingkan kekuasaan dibawah pimpinannya? Apalagi dalam kasus Fidel Castro, lebih dari seratus kali ASmencoba membunuhnya...OnSunday, January 29, 2017 2:13 PM, "'Sunny' ambon@... [GELORA45]" <mailto:GELORA45@yahoogroupscom>wrote: “Bagisaya marx, lenin, stalin, mao, castro dll itu semuanya adalah kapitalis”, apaitu kapitas?From: mailto:GELORA45@yahoogroups.com Sent: Sunday,January 29, 2017 1:39 PMTo: GELORA45@yahoogroups.com Subject: RE:[GELORA45] Pertumbuhan tidak Kurangi Kemiskinan Tidakperlu dikirim ke saya.Sayacukup mengerti jalan pikiran bung dan juga jalan pikiran chan. Sekurang2nya sayapunya persepsi terhadap bung berdua dari tulisan2nya.Sederhanabagi saya, saya beranggapan chan adalah kapitalis. Begitu juga saya dan mungkinbung. Kenapa saya bilang bung mungkin adalah kapitalis juga karena ketika bungmasih mengandalkan capital dalam kehidupan sehari2 bung, bung telah menjadiseorang kapitalis dalam arti umumnya. Saya katakan “mungkin” karena saya tidakmengenal kehidupan bung. Siapa tahu bung hidup dihutan dan serba mandiri dantidak pernah berhubungan dengan capital.Bagisaya marx, lenin, stalin, mao, castro dll itu semuanya adalah kapitalis. Ketikasosialis dan komunis terbentuk dan dilabelkan kemereka2 ini, itu bukan berartimereka bukan kapitalis. Mereka kapitalis lalu mereduksi dan mempermasalahkankesalahan2 kapitalis. Solusinya adalah gerakan sosialisme dan komunisme. Bagisaya sederhana sekali ada pergerakan dari capital ke non capital tetapi gerakanini tidak dapat menghilangkan artinya capital itu sendiri. TIDAKBISA!Sayamencoba menulis berulang2 kali dengan menyinggung omongannya rizal ramli yangmengatakan “orang malu mengatakan dirinya kapitalis dan siapa yang bukankapitalis”. Saya mencoba menyampaikan bahwa semua orang itu adalah kapitalis.Begitu juga saya ingin mengatakan semua orang itu juga adalah sosialis walaupunsaya belum pernah mengkoinkan istilah ini dalam tulisan2 saya.Jadibaik kapitalisme maupun sosialisme itu bagi saya adalah nyata dan ada sertatidak bisa dipisah2kan. Tidak ada kapitalisme sejati atau sosialisme sejati Yangada adalah percampuran/interaksi antara keduanya.Penghisapanitu bisa terjadi baik di sosialisme maupun kapitalisme. Yang menghisap dan yangdihisap itu adalah orangnya. Kalau bung masih yakin bahwa manusia itu berdosadan tidak sempurna, niscaya bung harus dan akan menerima bahwa disosialisme punakan harus ada dan bisa terjadi adanya penghisapan. Ini saja asumsinya. Kalaubung berpendapat manusia itu bisa sempurna, saya bisa mengerti kalau bung inginmeniadakan penghisapan ini tidak ada di sosialisme.Akhirkata: saya pro kapitalis, pro konglomerat, pro konglomerasi, anti penghisapanbegitu juga saya pro sosialis, pro labor union, pro kelestarian lingkungan dll.Yang saya inginkan dan idam2kan bahwa rakyat Indonesia itu sejahtera dan makmur.Saya tidak pernah bermimpi bahwa akan hilang penghisapan dibumi Indonesia utkmencapai kesejahteraan dan kemakmuran ini walaupun saya bermimpi utk melihathilangnya penghisapan ini. Jelas sekali dalam hidup saya yang masih bergejolakbertarung antara menerima penghisapan itu dan atau tidak menerima penghisapanitu. Tetapi saya terlalu kecil untuk mengetahuinya. Yang saya bisa ketahuiadalah keinginan saya utk melihat kesejahteraan dan kemakmuran bangsa Indonesiadiluar kekuasaan saya untuk menghapus penghisapan itu sendiri.Salam,NesareFrom: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent: Sunday, January 29, 2017 7:09 AM To: GELORA45@yahoogroups.com; nesare1@... Subject: Re:[GELORA45] Pertumbuhan tidak Kurangi Kemiskinan Janganmelupakan semua tulisan dan perdebatan saya dengan Chan. Kalau anda bacasemuanya sejak lebih dari tiga tahun, jelas Chan pro-kapitalisme,pro-konglomerat, pro-penghisapan manusia atas manusia. Di sini tidak akan danmemang tidak perlu saya ulangi alasan dan argumentasi saya. Kalau anda mau, bisasaya kirimkan semua perdebatan itu langsung kepada anda. Saya masih menyimpanbeberapa.OnSunday, January 29, 2017 12:54 PM, "mailto:nesare1@...%20[GELORA45]" <GELORA45@yahoogroups.com> wrote: Masihtidak berubah!Gayanyamasih seperti yang dulu walaupun kadar maki2nya sudah berkurang karena disempritsama moderator.Gayanya:lari dari diskusi. Sudahjelas ente salah melabel bung chan kebakaran jenggot, mencap bung chan kapitalissejati, mencap bung chan pro konglomerat dll. Tidak ada satupun tulisan enteyang mengakui kesalahan2 ini.Sekaranglari ke: “masalah memotong tali kemiskinan”. Dengan pertanyaan kebung chan “Apakahbung Chan mempunyai pandangan/ide?”, tujuan ente itu apa? Bertanya, berdiskusiatau apa?Setiappertanyaannya setelah dijawab, ente itu gak ada komentar dan gak berdiskusiNgeyelnya saja yang ada!Cobabelajar berdiskusi. Lari begini ini bukan berdiskusi!NesareFrom: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroupscom] Sent: Saturday,January 28, 2017 1:15 PM To: GELORA45@yahoogroups.com Subject: Re: [GELORA45]Pertumbuhan tidak Kurangi Kemiskinan Selamat pagi Bung Chan,Selamat Hari Raya Imlek.Terima kasih telahmeluangkan waktu menuangkan pikiran, sebenarnya ingin menulis agak panjang lebartetapi sayang ada beberapa acara pada hari ini. Saya tuangkan saja sebuah topikpembahasan diambil dari artikel awal.Saya kutipkan ygdiutarakan Sri Mulyani:"Initidak mudah karena harus berlanjut dalam jangka menengah. Kalau kita lihat angkakemiskinan, yang harus diwaspadai adalah pertumbuhan kita tidak bisa mengurangikemiskinan secara lebih cepat. Intervensinya bukan hanya melalui cash transfer,tapi juga memotong tali kemiskinan antargenerasi. Kalau keluarga miskin tidak bisa memberikan nutrisianak mereka sejak di dalam perut sehingga anak tidak sehat, tidak punya akseskesehatan, tidak punya akses pendidikan, pasti anak mereka akan miskin dan cucumereka juga demikian. Inilah kemiskinan antargenerasi." Apakah bung Chanmempunyai pandangan/ide? ---In GELORA45@yahoogroups.com, <mailto:SADAR@..> wrote :BungGoei, Selamat Pagi pertama kita memasuki Tahun Ayam-api! Mudah-mudahan ditahunAYAM ini dunia menjadi lebih damai dan sejahtera, sesuai dengan sifat ayam-apiyang katanya lebih hangat bersahabat pada siapapun dan pandai mengais rejeki, .!MAAAJUUUUU TERUUUS, ...!Dariuraian bung dibawah ini saya bisa menyetujui jalan pikiran anda, bahwa segalahal memang tidak bisa dimutlakkan, relatif saja, termasuk kapitalisme dansosialisme! Kedua isme yang bertentangan ini seringkali justru harus mengambiljalan tengahnya sesuai dengan KONDISI, kesadaran masyarakat yang dihadapi ketikaitu, ... akan rusak kalau dijalankan secara mutlak, yang biasa orang menyataakansebagai yang sejati, murni atau ASLI itu!Contohyang bung angkat sekolah gratis dari TK sampai Univ, semua ditanggungpemerintah. Bahwa Pemerintah hendaknya bisa menjamin dan menanggung setiapwarganya untuk sekolah tentu betuuul! Begitu juga dengan masalahKESEHATAN/Pengobatan yang kenyataan sangat sulit dilaksanakan dengan terus makinmelonjak tinggi biaya asuransi kesehatan membuat Pemerintah berteriak, ..Menurut saya, disini ada masalah KESADARAN masyarakat yang perlu diperhatikan,kenyataan tidak semua orang suka dan bisa belajar baik. Sementara orang memanglebih suka dengan GERAK jasmani daripada gerak otak, tidak suka belajar. Bagimereka didorong saja masuk sekolah praktis untuk lebih cepat langsung bekerjasesuai kemampuannya. Dikasih sekolah-tinggi2 gratis ya percuma saja, ... hanyaakan boros membuang tunjangan Pemerintah! Mestinya, TUNJANGAN hanya diberikanpada orang yang patut ditunjang, ...! Harus dijamin setiap warga bisa sekolah, .tidak mesti harus GRATIS. Bisa juga dibuat uang sekolah murah yang PASTI kebayaroleh warga berkemampuan rata-rata, jadi pemerintah hanya memberikan GRATIS padawarga berpenghasilan rendah, kasih saja batas maksimum penghasilan keluarga atauorang tua anak itu. Sedang untuk mendorong kesungguhan anak-anak lebih rajinbelajar, berikan gratis penuh pada anak-anak BINTANG-PELAJAR disetiap Kabupatendan Propinsi, setgiap tingkat klas ditahun itu!Begitujuga dengan asuransi KESEHATAN, menurut saya, mengingat tingkat kesadaranmasyarakat sekarang, kenyataan BELUM BISA dibuat semua gratis! Baik kesadarandokternya maupun pasiennya belum semua bisa dibikin gratis semua! Si doktersebagai manusia normal juga berkehendak bekerja main keras bisa mendapatkanpenghasilan lebih besar, mereka akan mencari jalan bagaimana bisa dapatkanpasien lebih banyak dan memberi obat-obat dari pabrik yang kasih komisi,misalnya. Sebaliknya juga pasien adalah manusia normal juga yang belum bisaberpandangan bagaimana menjalankan pola hidup sehat agar tidak usah kedokternelenin obat, banyak orang masih saja berpikiran “Nikmatilah hidup ini denganmakan enak!”, apalagi kalau sakit juga bisa dapatkan pengobatan gratis! Bahkanpasien yang sudah bayar asuransi kesehatan, dia bilang: “RUGI dong, sudah bayarasuransi mahal-mahal kalau tidak digunakan!” hehehee, ... Dengan kesadaranmasyarakat masih begini, apa bisa pemerintah memberi tunjangan kesehatan yangakan tidak terus melonjak tinggi dan akan terus meningkat dengan kecepatan makinhebat? Bukankah akan lebih baik pemerintah MENJAMIN setiap warga yang sakit bisamendapatkan pengobatan yang layak sebagai manusia! Jadi warga tidak mampu sajayang ditanggung Pemerintah,sedang bagi warga yang mampu ya disuruh BAYAR, bahkankalau perlu bayar penuh! Sementara pemerintah terus berusaha keras meningkatkankesadaran masyarakat untuk jalankan pola hidup sehat sebaik-baiknya!Tapi,bung Goei, ... dalam diskusi masalah mengatasi kemiskinan ini, entah darimanabung bisa berkesan saya mengandalkan peran konglomerat, hanya karena mengangkatcontoh Wang Jianlin itu? Bukankah saya selama ini menekankan usaha Pemerintah ygselama 30 tahun terakhir ini sudah BERHASIL mengentaskan lebih 600 jutarakyatnya dari kemiskinan? Prestasi BESAR begitu tentu saja usaha PEMERINTAH,bagaimana bisa bersandar pada konglomerat? Nah, untuk menyelesaikan lebih 50juta warga miskin yang tersisakan itu, saya bilang nampaknya pemerintahmendorong konglomerat untuk ikut serta mempercepat mengentaskan kemiskinan.Karena pemerintah sudah menargetkan lebih 50 juta warga miskin yang tersisa ituharus selesai ditahun 2020 yad. Dan, ... karena pemberitaan yang berjalan diTiongkok itu tidak sebebas dibarat, pemberitaan ada konglomerat yang ikut aktifmembantu mengatasi kemiskinan baru saja terbaca oleh saya, padahal spt. WangJianlin itu ternyata sudah berjalan 2014, lebih 2 tahun yl. Namun,saya pun memperhatikan, itulah arah perkembangan KESADARAN manusia yang menuntutkehidupan makin demokratis dan manusiawi terjadi secara wajar, ... dari tahun ketahun, dari abad ke abad. Artinya perkembangan kesadaran manusia menghendakikehidupan yang lebih demokratis dan manusiawi! Kehidupan masyarakat dijamanfeodal jauh lebih demokratis dan manusiawi ketimbang jaman perbudakan, begitujuga kehidupan masyarakat kapitalis jauh lebih demokratis dan manusiawiketimbang jaman feodal dan kehidupan jaman kapitalis sekarang juga jauh lebihdemokratis dan manusiawi ketimbang jaman kapitalis 100 tahun yl. Umat manusiayang hidup didunia ini akan terjadi lebih saling memperhatikan, bisa memberiBANTUAN dan KASIH pada sesama manusia yang membutuhkan! Dan itu kenyataan yangakan terjadi, yang PASTI kesadaran umat manusia yang menuntut kehidupandemokratis dan manusiawi itu bukan monopoli komunis, sebagai manusia normal yangsehat, sekalipun kapitalis-kapitalis yang selama ini diberi label “Serakah danKEJAM” itu juga akan muncul filantropis-filantropis, ... Salam,ChanCTFrom:Jonathan Goeij jonathangoeij@.. [GELORA45]Sent:Saturday, January 28, 2017 1:12 AMTo:YahoogroupsSubject: Re:[GELORA45] Pertumbuhan tidak Kurangi KemiskinanYanamanya istilah kok mau diliteralkan, yg namanya kebakaran jenggot khan bukanbenar2 berarti jenggotnya kebakaran, yg benar2 punya jenggot panjang juga seumurhidup jenggotnya nggak kebakaran tapi bukan berarti tidak pernah kebakaranjenggot. Saya cuman kasih contoh2 pemakaian kata kapitalis sejati se-hari2 danumum bukan berarti pemakaian arti dalam berita itu bagi anda, juga nggak niru2istilah lha waktu nulis masa mesti searching dulu kata2 apa yg mau dipakaingapain juga. Hanya orang2 yg hidup di-awang2 dan narsis yg sensitive banget ygsebentar2 offended tersinggung nggak karu2an kebakaran jenggot mempermasalahkankata2 yg sebenarnya umum saja..Kapitalismedan sosialisme dew asa ini memang sudah campur baur bahkan sudah sedemikianmenyatunya sehingga orang seringkali tidak sadar atau tidak ngeh lagi, orang2 ygteriak2 anti kiri anti progressive menyatakan diri sebagai kapitalis sejati juganggak ngeh kalau dirinya bisa baca tulis sekolah gratis itu ya hasil darisosialisme. Ngobrol2 sama teman yg menyuarakan ketidak setujuan program collegegratis yg diajukan demokrat, menurut beliau itu tidak ada artinya karena merekayg niat sekolah biarpun bayar ya tetap sekolah, itu tergantung kemauan katanyasambil juga berdalih ada financial aid sambil kasih contoh dirinya yg dapatfinancial aid sehingga bisa sekolah tanpa bayar. Saya ketawa sambil bilang andaberuntung tinggal di California yg dikuasai demokrat dgn banyak program2progressive, California memang menyediakan financial aid sampai tingkat collegebagi mereka yg eligible, lha gimana dgn mereka yg tinggal diluar California distate2 yg tidak progressive, program college gratis itu khan buat semuanya seluruh US. Saya katakan saya juga dapat financial aid jadi ngerti betapapentingnya dan sangat bermanfaat, ketiadaan biaya merupakan obstacle besar danbisa jadi batu sandungan.Sekarangini kalau bicara ekonomi politik adalah sebagaimana keterlibatan atau peranannegara didalamnya, orang2 progressive lebih cenderung peranan negara ygtinggi/besar sedang orang2 kapitalis sejati lebih menyerahkan pada peran sertamasyarakat sendiri dengan meminimalkan peranan negara.Dalamdiskusi pementasan kemiskinan ini saya katakan anda kapitalis sejati karenakecenderungan anda dalam mengandalkan peranan konglomerat atawa taipan sepertiWang Jianling misalnya. Tentu philantropis seperti ini sangat bagus sekalitetapi dalam hal ini biarpun sangat kaya sekali juga jangkauann ya terbatastidak bisa menyeluruh. (Message over 64 KB, truncated) #yiv6189999856 #yiv6189999856 -- #yiv6189999856ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-mkp #yiv6189999856hd {color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 0;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-mkp #yiv6189999856ads {margin-bottom:10px;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-mkp .yiv6189999856ad {padding:0 0;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-mkp .yiv6189999856ad p {margin:0;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-mkp .yiv6189999856ad a {color:#0000ff;text-decoration:none;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-sponsor #yiv6189999856ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-sponsor #yiv6189999856ygrp-lc #yiv6189999856hd {margin:10px 0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-sponsor #yiv6189999856ygrp-lc .yiv6189999856ad {margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv6189999856 #yiv6189999856actions {font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv6189999856 #yiv6189999856activity {background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv6189999856 #yiv6189999856activity span {font-weight:700;}#yiv6189999856 #yiv6189999856activity span:first-child {text-transform:uppercase;}#yiv6189999856 #yiv6189999856activity span a {color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv6189999856 #yiv6189999856activity span span {color:#ff7900;}#yiv6189999856 #yiv6189999856activity span .yiv6189999856underline {text-decoration:underline;}#yiv6189999856 .yiv6189999856attach {clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 0;width:400px;}#yiv6189999856 .yiv6189999856attach div a {text-decoration:none;}#yiv6189999856 .yiv6189999856attach img {border:none;padding-right:5px;}#yiv6189999856 .yiv6189999856attach label {display:block;margin-bottom:5px;}#yiv6189999856 .yiv6189999856attach label a {text-decoration:none;}#yiv6189999856 blockquote {margin:0 0 0 4px;}#yiv6189999856 .yiv6189999856bold {font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv6189999856 .yiv6189999856bold a {text-decoration:none;}#yiv6189999856 dd.yiv6189999856last p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv6189999856 dd.yiv6189999856last p span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv6189999856 dd.yiv6189999856last p span.yiv6189999856yshortcuts {margin-right:0;}#yiv6189999856 div.yiv6189999856attach-table div div a {text-decoration:none;}#yiv6189999856 div.yiv6189999856attach-table {width:400px;}#yiv6189999856 div.yiv6189999856file-title a, #yiv6189999856 div.yiv6189999856file-title a:active, #yiv6189999856 div.yiv6189999856file-title a:hover, #yiv6189999856 div.yiv6189999856file-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv6189999856 div.yiv6189999856photo-title a, #yiv6189999856 div.yiv6189999856photo-title a:active, #yiv6189999856 div.yiv6189999856photo-title a:hover, #yiv6189999856 div.yiv6189999856photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv6189999856 div#yiv6189999856ygrp-mlmsg #yiv6189999856ygrp-msg p a span.yiv6189999856yshortcuts {font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv6189999856 .yiv6189999856green {color:#628c2a;}#yiv6189999856 .yiv6189999856MsoNormal {margin:0 0 0 0;}#yiv6189999856 o {font-size:0;}#yiv6189999856 #yiv6189999856photos div {float:left;width:72px;}#yiv6189999856 #yiv6189999856photos div div {border:1px solid #666666;height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv6189999856 #yiv6189999856photos div label {color:#666666;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv6189999856 #yiv6189999856reco-category {font-size:77%;}#yiv6189999856 #yiv6189999856reco-desc {font-size:77%;}#yiv6189999856 .yiv6189999856replbq {margin:4px;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-actbar div a:first-child {margin-right:2px;padding-right:5px;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-mlmsg {font-size:13px;font-family:Arial, helvetica, clean, sans-serif;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-mlmsg select, #yiv6189999856 input, #yiv6189999856 textarea {font:99% Arial, Helvetica, clean, sans-serif;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-mlmsg pre, #yiv6189999856 code {font:115% monospace;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-mlmsg * {line-height:1.22em;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-mlmsg #yiv6189999856logo {padding-bottom:10px;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-msg p a {font-family:Verdana;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-msg p#yiv6189999856attach-count span {color:#1E66AE;font-weight:700;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-reco #yiv6189999856reco-head {color:#ff7900;font-weight:700;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-reco {margin-bottom:20px;padding:0px;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-sponsor #yiv6189999856ov li a {font-size:130%;text-decoration:none;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-sponsor #yiv6189999856ov li {font-size:77%;list-style-type:square;padding:6px 0;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-sponsor #yiv6189999856ov ul {margin:0;padding:0 0 0 8px;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-text {font-family:Georgia;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-text p {margin:0 0 1em 0;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-text tt {font-size:120%;}#yiv6189999856 #yiv6189999856ygrp-vital ul li:last-child {border-right:none !important;}#yiv6189999856