Harga bawang putih mahal, tetapi mau jadi lumbung pang dunia.hehehe 2017-06-08 1:48 GMT+02:00 Karma, I Nengah [PT. Altus Logistic Service Indonesia] <ineng...@chevron.com>:
> Kemarin sore saya kepasar klandasan Balikpapan beli ikan 1 kg harganya > 30.000, bawah putih harga 5.000 sekitra 2 ons, cabe 5.000 sekitar 2 ons > > Walaupun saya ini pegawai pegang komputer jangan dikira saya tak pernah > kepasar dan tak tahu harga kebutuhan harga pokok. > > Terus terang saya tak pernah pilih pilih pekerjaan, kadang di kantor kalau > pekerjaan lagi sepi ikut kelapangan semprot rumput, semprot parit, yapu dll. > > Tak peduli orang bilang apa, karena saya orang desa sudah terbisa kerja > beginian > > > > *From:* GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] > *Sent:* Wednesday, June 07, 2017 5:01 PM > *Subject:* [**EXTERNAL**] [GELORA45] Wow, Harga Bawang Putih Tembus Rp 1 > Juta > > > > > > > > http://www.jawapos.com/read/2017/06/06/135396/wow-harga- > bawang-putih-tembus-rp-1-juta > > > Wow, Harga Bawang Putih Tembus Rp 1 Juta > > Selasa, 06 Jun 2017 10:18 | editor : Ilham Safutra > > [image: Stok bawang putih dari Tiongkok tiba di gudang Perum Bulog Divre > Sumsel Babel, Palembang.] > <http://www.jawapos.com/uploads/news/2017/06/06/wow-harga-bawang-putih-tembus-rp-1-juta_m_135396.jpeg> > > Stok bawang putih dari Tiongkok tiba di gudang Perum Bulog Divre Sumsel > Babel, Palembang. *(EVAN ZUMARLI/SUMATERA EKSPRES/JawaPos.com)* > > Berita Terkait > > · Bawang Putih Tembus Rp 1 Juta, DPR Minta Satgas Pangan Gelar > Operasi > <http://www.jawapos.com/read/2017/06/06/135459/bawang-putih-tembus-rp-1-juta-dpr-minta-satgas-pangan-gelar-operasi> > > · Bawang Mahal di Bulan Ramadan, Polisi Endus Adanya Permainan > Spekulan > <http://www.jawapos.com/read/2017/06/06/135373/bawang-mahal-di-bulan-ramadan-polisi-endus-adanya-permainan-spekulan> > > *JawaPos.com* - Kendati pemerintah mengklaim harga kebutuhan pokok di > bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri relatif stabil, namun masih ada di > sejumlah daerah harga kebutuhan pangan yang menggila. > > Seperti harga bawang putih di Pasar Oesapa, Kota Kupang, Nusa Tenggara > Timur (NTT) kini menembus Rp 1 juta untuk satu karung berisikan 19 kg. > Selain itu kini kondisinya stok bawang putih di kawasan semakin menipis. > > Beberapa pedagang yang ditemui *Timor Express (Jawa Pos Group)* mengaku > sudah kehabisan stok bawang putih tiga hari belakangan. "Kita biasa beli di > Oeba, tapi sekarang kosong. Tidak ada yang jual," kata salah satu pedagang > di Pasar Oesapa, Kota Kupang, Marselina Henukh, Senin (5/6). > > Marselina mengatakan, harga bawang putih sebelumnya hanya Rp 40 ribu per > kg. Namun menjelang bulan puasa, harga bawang putih terus melonjak. Sebelum > kehabisan stok, Marselina mengaku membeli bawang puttih seharga Rp 800 ribu > per karung, lalu dijual seharga Rp 65 ribu per kg. > > "Sekarang sudah naik lagi, tetapi stok tidak ada. Kecuali bawang merah > yang turun harga dari Rp 40 ribu menjadi Rp 25 ribu per kilogram," terang > dia. > > Dari puluhan pedagang di pasar tersebut, tidak lebih dari 10 pedagang yang > memiliki stok bawang putih. Kondisi stok mereka juga sudah menipis. > > Son Elly, salah seorang bawang mengaku hanya memiliki beberapa kg bawang > putih. Dikatakannya, setelah mengetahui stok bawang putih habis di Pasar > Oeba, dirinya mencari ke Pasar Kasih Naikoten. Namun setelah berkeliling ke > sejumlah pemasok, dia hanya mendapat 14 kilogram dengan harga yang sangat > tinggi. > > "Kemarin dulu, saya dapat di Pasar Inpres (Pasar Kasih) tetapi sudah naik > jadi Rp 80 ribu per kilo. Sekarang sudah naik lagi, karena satu karung itu > sudah Rp 1 juta lebih," terang Son. > > Dengan kondisi saat ini, Son mengaku mulai kesulitan mencari stok. Dia > berharap dalam waktu dekat stok bawang bisa tersedia, apalagi kebutuhan > saat ini sangat tinggi mengingat umat Muslim sedang berpuasa. > > Dia kembali mencontohkan, bawang putih yang sebelumnya dijual tiga siung > seharga Rp 5.000, saat ini sudah naik 100 persen menjadi Rp 10.000 per tiga > siung. "Kita tidak tahu kapan ada stok. Tetapi ini karena kita ambil dari > luar NTT, seperti Surabaya dan Makassar. Beda dengan bawang merah yang > melimpah di NTT," tutup dia. > > General Manager (GM) PT Pelindo III Cabang Tenau Kupang, Boy Roebyanto > yang dikonfirmasi terkait proses bongkar muat di Pelabuhan Tenau mengaku > tidak melihat adanya muatan bawang putih yang diangkut melalui pelabuhan > tersebut. "Kalau bawang putih tidak ada. Sekarang baru telur dan sembako > lain seperti beras, gula dan lainnya," kata Boy. *(cel/iil/JPG)* > > >