----- Pesan yang Diteruskan ----- Dari: Marco 45665 comoprim...@gmail.com [nasional-list] <nasional-l...@yahoogroups.com>Kepada: Chalik Hamid <nasional-l...@yahoogroups.com>Terkirim: Senin, 12 Februari 2018 18.53.12 GMT+1Judul: Re: [nasional-list] Tabligh Akbar GNPF Ulama Bogor: Jaga Ulama, Tolak LGBT dan Valentine Day
DAIALOG antara ULAMA / USDTADZ DAN PARA MURIDNYA /Umat 1/...Lho Kenapa Ulama harus begitu Takut sampai harus dijaga ---- ? ( Apakah merasa terancam karena publik mau Gebukin Ulama ...? Apa Alasannya kok mau sampai digebukin Ulama .. ? ataukah Masyarakat /Publik Citizen itu Tak Punya Kerjaan lain selain Gebukin Ulama ? ..TENTUNYA KAN TIDAK BEGITU !!2/ ...Jika Ulama ingin menjaga Ajarannya.... Lha silahkan Pertahankan sendiri ...Kok yang disuruh Maju Umat2nya ? ..Apakah Para Ulama sudah Tidak sanggup dan kewalahan sendiri Bagaimana bisa meyakinkan Ajarannya ...?3/ Sebagai Setiap Murid sekolah .... maka Kesanggupan Para Murid pada umumnya tergantung pada KESANGGUPAN GURUNYA ( Ustadnya ) !!!4/ Jika sang Ustadz (guru) bisanya hanya Mengajarkan pada Murid2nya Hanya Kecurigaan, Kebencian dan Kekerasan semata dan Hal2 yang tak masuk akal.... Maka jangan heran MURID2NYA PUN tak akan jauh dari USTADZ NYA ..... dan Bukan lagi Ajaran Etika atau Ahlak Agamanya yg sebenarnya akan diikuti dan ditiru Muridnya....5/ UMUMNYA SEORANG GURU atau USTADZ sebaiknya harus jauh lebih Pandai dan paling Tidak secra Umum harus sedikitnya mengusai Banyak Persoalan Dunia dimana Ia (sbg Ustadz ataupun sbg Ulama ) pun Hidup didalamnya dan terkadang Ia pun (Para Ustadz) seing diharapkan menjadi seorang ahli Kejiwaan (Psycholog ) dalam mengajarkan ILMUNYA ..... Tatapi Tidak SEBALIKNYA > MEMISAHKAN UMATNYA atau MURIDNYA dari Suatu Kenyataan Hidup didunia diman Merekapun Hidup didalamnya dan TIDAK MEMISAHKAN MURIDNYA dari SIKON KEHIDUPAN MEREKA yang NORMAL dan Syah2 saja .... SUDAHLAH TERAKADANG kita sebagi MANUSIA ITU ... KITA SERING TAKUT DAN DIHANTUI BAYANG2 KETAKUTAN KITA SENDIRI...karena KITA SENDIRI TIDAK YAKIN AKAN SESUATU ..... SEBENARNYA HANTU2 DAN SYETAN2 ITU TIDAK JAUH .... IA ADA DIDALAM DIRI dan DIDALAM BENAK DAN HATI KITA MASING2...... 2018-02-12 0:29 GMT+01:00 Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [nasional-list] <nasional-l...@yahoogroups.com>: Apakah menurutulama-ulama yang melekat pada langit biru berawan hitam tebal,ditolak LGBT dan Valentine Day karena diciptakan oleh seythan iblis, jadibarang siapa yang setuju dengan LGBT dan Valentine akan dipanggangdi neraka seperti sate Madura. Suara malaekatJibrael bilang ulama-ulaama ini takut kehilangan pengaruh, karenapengaruh adalah sumber kehidupan mereka, jadi sering menakut-nakutkanumat dengan neraka. hehehehehe http://www.suara-islam.com/ read/kabar/nasional/25062/ Tabligh-Akbar-GNPF-Ulama- Bogor-Jaga-Ulama-Tolak-LGBT- dan-Valentine-Day Tabligh Akbar GNPF Ulama Bogor: JagaUlama, Tolak LGBT dan Valentine Day 11 Februari 19:30 | Dilihat : 64 Ustaz Dadang Holiyullah, pembawa acara Tabligh Akbar GNPF Ulama Bogor Bogor (SI Online) - Gerakan Pengawal Fatwa Ulama(GNPF Ulama) Bogor Raya menggelar Tabligh Akbar mengajak umat Islambersatu menjaga ulama, menolak LGBT dan hari Valentine. Dalam acara yang digelar di Masjid Raya Al Muttaqin, Kota Bogoritu, Ketua GNPF Ulama Bogor Raya Ustaz Iyus Khaerunnas mengatakanpihaknya akan terus menguatkan barisan dalam menyikapi berbagaipersoalan umat. “Karena itu, seluruh komponen harus bersama-sama bergandengantangan berjuang menjaga agama dan masyarakat dari hal-hal yangmerusak,” katanya, Ahad (11/2/2018). Sementara itu, dalam ceramahnya, ketua umum Forum Jurnalis Muslim(Forjim) Dudy Sya’bani Takdir mengungkapkan beberapa data soalpertumbuhan LGBT di Bogor dan kota sekitarnya. “Data dari Dinas Kesehatan Bogor, ada 1.330 pria yanghomoseksual. Itu belum termasuk yang lesbian. Jadi kita ini sudah adadi zona merah LGBT,” kata dia. Untuk itu, Dudy mengajak masyarakat agar senantiasa waspada danmenjaga anak-anak dari incaran predator seksual. Lebih lanjut, dia juga mengajak umat kembali membaca media Islam.Karena Media Islam lah yang selama ini mengawal dan melakukanpembelaan terhadap ulama dan agenda umat Islam. “Kalau serius ingin berjuang menjaga ulama dan menghapuskanLGBT, mari kembali ke media Islam. Karena rasanya hanya di mediaIslam lah ada berita-berita pembelaan terhadap ulama. Mari hijrah danbersama membesarkan media Islam,” ajaknya. Senada dengan ajakan itu, Habib Mahdi Assegaf juga menegaskan agarumat Islam tidak lagi malu mensyiarkan ajaran dan agenda-agendakeislaman. “Sudah saatnya kita mendzaharkan syiar-syiar Islam, janganngumpet-ngumpet lagi. Bikin acara yang besar sekalian biar orang tahukekuatan umat Islam,” tegasnya. Habib Mahdi juga menekankan pentingnya persatuan umat untukkembali meraih kejayaan Islam dan menjaga NKRI. “Tinggalkan itu perbedaan furuiyyah (cabang), udah gakzaman berdebat karena perbedaan pendapat. Ahlussunnah wal jamaahharus bersatu menjaga agama dan negeri yang kita cintai ini,”katanya. Acara yang bertemakan “Umat Bersatu, Jaga Ulama, Hadang LGBT danJauhi Valentine Day” itu dihadiri banyak Ulama dan tokohmasyarakat, antara lain Habib Mahdi bin Hamzah Assegaf (PimpinanMajelis Syababul Khair), KH Roudl Bahar (Pembina GNPF Ulama), UstazAsep Syaripudin (Ketua API Jabar), Ustaz Iyus Khaerunnas (Ketua GNPFUlama Bogor), Ustaz Abdul Halim (Ketua DDII Kota Bogor), UstazWilyudin Dhani (Komunitas Pecinta Rukyah), Ustaz Iwan Januar(Pemerhati Keluarga Muslim), Ustaz Burhan (FPI Bogor), Ustaz HasriHarahap (Ketua FUI Bogor), Ustaz Deni Rahmat (HASMI Bogor), DudYSya’bani Takdir (Ketua Umum Forjim), Ustaz Amirudin Abu Fikri(Khairu Ummah) dan lainnya. Tabligh Akbar yang dipandu Ustaz Dadang Holiyullah itu jugadihadiri Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman.