Belum ada vaccin anti Coronavirus. Jadi yang dapat dilakukan berusaha tidak ketularan pakai masker, jaga jarak, cuci tangan dll. ? Beberapa negeri sudah coba dengan antibody, ada yang sudah bikin buatan. Tetapi antibody hanya tahan beberapa bulan saja, beda dengan vaccin. Kalau ketularannya sedikit, badan dapat membuat cukup antibody untuk melawan ? Sudah ada penjelasan arti berdamai dengan Coronavirus : *Maksud Jokowi <https://profil.merdeka.com/indonesia/j/joko-widodo/berita/> Berdamai Dengan Corona*
Atas ungkapan 'berdamai dengan corona' tersebut, Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin menjelaskan maksud *Jokowi <https://www.merdeka.com/joko-widodo/>*. "Ya artinya jangan kita menyerah, hidup berdamai itu penyesuaian baru dalam kehidupan. Ke sananya yang disebut the new normal tatanan kehidupan baru," ucap Bey Machmudin, Jumat (8/5) Sementara itu, Menteri Dalam Negeri * <https://www.merdeka.com/peristiwa/mendagri-minta-semua-pihak-bergandengan-perangi-covid-19-tidak-saling-menyalahkan.html>Tito Karnavian <https://www.merdeka.com/tito-karnavian/>* juga menjelaskan pernyataan berdamai dengan corona oleh Presiden *Jokowi <https://www.merdeka.com/joko-widodo/>*. Artinya, tetap menjaga protokol kesehatan, menjaga sistem imunitas tubuh, melakukan pencegahan, setelah mengenali karakteristik virus tersebut. "Ke depan kalau belum selesai Covid-19, kita memang terpaksa harus berdamai, bersahabat, artinya kita me-manage. Pabrik-pabrik yang ada ke depan boleh buka, tapi harus membuat protokol yang kuat, protokol kesehatan, masuk semua harus diperiksa dengan thermal gun, tempat cuci tangan disiapkan di mana-mana, hand sanitizer di mana-mana, semua wajib pakai masker, kemudian di tempat kerja ada jaraknya, moda transportasi juga begitu, restoran, hotel, memperlakukan hal yang sama," ujar Tito. "Mereka tidak mungkin akan tutup terus-menerus, PHK akan berguguran, akan makin banyak, tapi itu ke depan. Kita sekarang maksimalkan dulu melaksanakan PSBB ini,” sambungnya.
