Bung Arief, Benar. Kita tidak bisa mendapat data2nya dari Google untuk dapat melakukan perhitungan. Kita juga tidak tahu atas dasar data2 apa Faisal Basri menghitungnya. Faisal Basri tidak menunjukkan data2 yang dia pakai dan bagaimana peraturan yang ada, sehingga dia tiba pada suatu kesimpulan. Saya kira pemerintah dapat pemasukannya dari PPN, pajak penambahan nilai 10 %? dari yang diexport, tetapi 0% PPH karena diberikannya Holiday tax, dan yang dikenai PPN itu masih dikurangi dulu dengan super deductable tax sebesar 200%. Saya tidak tahu apa pajak dari IMB dan pajak PPH karyawan sudah dihitung termasuk pendapatan pemerintah atau pajak dari IMB masuknya ke pendapatan dari pemerintah daerah. Penerimaan pemerintah baru akan tinggi setelah masa berlakunya Holiday tax berakhir? https://www.online-pajak.com/tentang-pajakpay/perbedaan-tax-holiday-dan-tax-allowance
Kemenperin, kata dia, sudah menyiapkan lima insentif fiskal dan nonfiskal untuk menarik investasi asing di 18 KI itu, antara lain tax holiday, tax allowance, super deductible tax untuk litbang dan teknologi sebesar 200-300%. Dia berharap, dalam waktu dekat, usulan itu akan disetujui Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam bentuk Peraturan Menteri Keuangan (PMK). https://kemenperin.go.id/artikel/20198/18-Kawasan-Industri-Serap-Investasi-Rp-250-T anatara lain kalau perusahaan melakukan vocational education untuk karyawannya dan sekolah untuk calon karyawan. Pe- ngeluarannya untuk ini boleh 200% dipotongkan pada penambahan nilai yang dipajaki 10% ? Tax Holiday biasa diberikan pada proyek2 besar dan baru untuk menarik investor, yang dengan tax holiday modalnya cepat kembali. Op za 15 aug. 2020 om 17:22 schreef arif.hars...@t-online.de < arif.hars...@t-online.de>: > Dari nilai ekspor 5 milyar $ (ca. 80 triliun Rp.) , Indonesia terima pajak > cuma 3 triliun Rp. atau ca. 3,75% dari nilai ekspor. > Untuk mengetahui tingkat bagi hasil dari ekspor tsb. perlu diketahui > berapa laba bersih yg dinikmati oleh pihak investor? > Tanpa adanya transparansi dlm perhitungan laba bersih, sulit menghitung > tingkat bagi hasilnya antara pihak investor dan negara Indonesia. > > > > > ------------------------------ > Gesendet mit der Telekom Mail App > <https://kommunikationsdienste.t-online.de/redirects/email_app_android_sendmail_footer> > > > --- Original-Nachricht --- > *Von: *ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45] > *Betreff: *Re: [GELORA45] Industri Morowali > *Datum: *15. August 2020, 13:17 > *An: *GELORA45@yahoogroups.com, kh djie, Lusi Djerman > > > > > Baguuuus, ... nah, ternyata tahun lalu, sumbangsih pajak Kawasan Industri > Morowali (IMIP) mencapai Rp.2,7 Triliun, ... sedang ditahun 2018, sampai > Agustus saja sudah Rp. 3 Triliun! Lalu, ... siapa yang diuntungkan??? Masih > terjadi ketimpangan??? > > > kh djie dji...@gmail.com [GELORA45] 於 2020/8/15 下午 05:32 寫道: > > > > Reporter: *Harry Muthahhari* | Editor: *Azis Husaini* > > *KONTAN.CO.ID <http://KONTAN.CO.ID> -JAKARTA.* Kawasan Industri Morowali > yang dikelola oleh PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) memberikan > kontribusi kenaikan pajak yang cukup signifikan. > > *Managing Director* IMIP Hamid Mina menjelaskan, pada akhir tahun lalu > sumbangsih pajak Kawasan Industri Morowali mencapai Rp 2,7 triliun. “Di > tahun 2018 sampai Agustus saja sudah Rp 3 triliun,” katanya pada Selasa > (4/11). > > Hamid menambahkan, berbagai perusahaan yang beroperasi di Kawasan > Industri Morowali mengalami kenaikan produksi. Sekedar tahu, Kawasan > Industri Morowali merupakan kawasan yang berfokus pada bisnis hulu sampai > hilir produk nikel. > > Sebagai gambaran, kata Hamid diperkirakan jumlah pendapatan ekspor dari > industri hulu-hilir nikel di Kawasan Industri Morowali sebanyak US$ 5 > miliar. “Tahun lalu kurang dari US$ 2 miliar,” tambahnya. > > Salah satu strategi IMIP sebagai pengelola KI Morowali adalah dengan > memberikan fasilitas yang bisa menunjang produksi di Kawasan > Industri tersebut. “Wisma, Bandara, dan lainnya kita siapkan biar investor > berbondong-bondong datang,” jelas Hamid. > > > > >