Berdasarkan edaran pertama (call for paper) baik dari IAGI untuk PIT IAGI ke-33, maupun dari IPA untuk International Conference of Deepwater and Frontier Exploration in Asia & Australasia, diketahui bahwa waktu pelaksanaan kedua pertemuan ilmiah tersebut persis bersamaan. PIT ke-33 IAGI akan dilaksanakan di Gedung Sabuga ITB, Bandung tanggal 07-09 Desember 2004. Konferensi IPA tersebut di atas akan dilaksanakan di The Regent Hotel, Jakarta, tanggal 07-08 Desember 2004. Mengingat bahwa baik pertemuan ilmiah IAGI maupun IPA banyak dikunjungi para geosaintis, walaupun pertemuan ilmiah IPA lebih banyak ke masalah petroleum dan pertemuan ilmiah IAGI lebih bersifat geologi secara umum (termasuk petroleum), apakah diperlukan suatu penjadwalan ulang ? Dari pengalaman, dua pertemuan ilmiah yang berturut-turut dalam bulan yang berdekatan, atau dalam satu bulan, cukup bisa mengurangi jumlah pengunjung, apalagi bila dilaksanakan dalam hari-hari yang sama. Kalau tidak bisa diubah lagi, maka para penulis potensial yang asalnya akan mengkontribusi makalah baik untuk pertemuan ilmiah IAGI maupun IPA, maka mereka sejak sekarang harus memutuskan untuk mau mengkontribusi yang mana. Dalam pikiran saya, pelaksanaan dua konperensi skala besar dari dua organisasi geosaintis terkemuka di Indonesia (IAGI dan IPA) dalam hari-hari yang tepat bersamaan mencerminkan sesuatu yang rasanya kurang enak di hati... Sekedar komentar dan saran. Terima kasih. Salam, awang
--------------------------------- Do you Yahoo!? Yahoo! Movies - Buy advance tickets for 'Shrek 2'