Kang Mino, dan Bpk. Sukendar Asikin rumahnya dekat patahan Lembang. Mereka
yang akan lebih tahu duluan dari yang lain.

us

2011/3/28 Rovicky Dwi Putrohari <rovi...@gmail.com>

>
> http://cetak.kompas.com/read/2011/03/26/04164757/patahan.lembang.masih..aktif.bergerak
> KESIAPSIAGAAN BENCANA Patahan Lembang Masih Aktif Bergerak
>
> BANDUNG, KOMPAS - Patahan Lembang yang terletak di Kabupaten Bandung Barat,
> Jawa Barat, aktif bergerak. Perhitungan oleh pakar geologi dari Institut
> Teknologi Bandung terkait pergerakan itu sebesar 2 milimeter per tahun.
> Masyarakat harus diberi pemahaman tentang risiko bencana dan upaya mitigasi.
>
> Peneliti Irwan Meilano memasang sejumlah sensor yang dipantau lewat satelit
> di dua kelompok lokasi yang terbagi oleh patahan. ”Alat global positioning
> system yang terpasang menunjukkan bahwa ada pergerakan dengan rata-rata 2
> milimeter per tahun. Ini menunjukkan bahwa Patahan Lembang tetap aktif
> bergerak,” kata Irwan, Jumat (25/3) di Bandung.
>
> Irwan menyatakan, pergerakan dengan ukuran itu tergolong rendah.
>
> Dosen Teknik Geologi ITB, Agus Handoyo Harsolumakso, mengatakan, belum
> banyak masyarakat yang mengetahui keaktifan Patahan Lembang. Gempa besar di
> patahan itu pun belum pernah tercatat secara ilmiah. ”Bukti-bukti
> keaktifannya masih terus diteliti,” kata Agus.
>
> Pakar Geologi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Eko Yulianto,
> yakin gempa bumi telah terjadi berulang kali. Ia menemukan tanah yang
> berlapis-lapis di lereng patahan, misalnya di Situ Umar. Lapisan tanah itu
> terjadi karena gempa bumi yang berulang kali.
>
> ”Pada kedalaman sekitar 150 sentimeter, ada perbedaan lapisan tanah di Situ
> Umar. Di bawahnya terdapat tanah dengan kontur lapisan yang cenderung tidak
> beraturan. Kontur semacam itu terjadi karena guncangan gempa. Kontur serupa
> ditemukan di lapisan tanah dengan kedalaman 3,5 meter,” kata Eko.
>
> Berdasarkan perhitungannya, gempa terakhir di tempat itu terjadi sekitar
> 500 tahun lalu.
>
> Bertolak dari itu, peneliti dari LIPI, Danny Hilman Natawidjaja,
> menyimpulkan, Patahan Lembang adalah patahan yang masih aktif. Salah satu
> kriterianya adalah bentuk riil yang bisa terlihat secara kasatmata saat ini.
> Selain itu, pola penumpukan lapisan tanah menunjukkan adanya pergerakan
> lempeng secara vertikal.
>
> Keaktifan lempeng ini menunjukkan wilayah Lembang dan Kota Bandung rentan
> terhadap dampak gempa bumi. Kawasan patahan kini semakin padat penduduk.
> Terlebih lagi, Kota Bandung yang berjarak sekitar 15 kilometer arah selatan
> dari patahan itu berdiri di atas tanah dengan tingkat kematangan rendah.
>
> ”Kota Bandung adalah cekungan rendah dengan tingkat kematangan tanah yang
> paling muda dibandingkan area sekitarnya. Dari sisi geologi, Bandung tidak
> mantap,” ujar dosen Teknik Geologi ITB, Budi Brahmantyo.
>
> Oleh karena itu, kesiapsiagaan masyarakat akan bencana gempa bumi harus
> segera disosialisasikan. Menurut Budi, salah satu aspek yang terlupakan
> adalah jalur evakuasi dan lokasi berkumpul yang aman jika terjadi gempa.
> (HEI)
>
>

Kirim email ke