Pak Awang,
Terima kasih atas tulisan mengenai orang yg cukup berjasa dlm ilmu kebumian, 
dan kalau boleh usul bisa nggak tulisan2 pendek tsb di bundel dlm word file dan 
di share. Saya kira akan banyak manfaatnya bagi yg lain terutama saya yg kurang 
mbaca buku.
Terima kasih ya.
Salam 
MM
Sent from BlackBerry® on 3

-----Original Message-----
From: Awang Satyana <awangsaty...@yahoo.com>
Date: Wed, 11 Jan 2012 08:57:28 
To: IAGI<iagi-net@iagi.or.id>; Geo Unpad<geo_un...@yahoogroups.com>; Forum 
HAGI<fo...@hagi.or.id>; Eksplorasi BPMIGAS<eksplorasi_bpmi...@yahoogroups.com>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: [iagi-net-l] Mengenang Prof. Charles Hutchison
Ini tulisan yang ingin saya posting dari tahun lalu, tetapi belum sempat 
menuliskannya.

Semua yang pernah mengerjakan geologi regional Indonesia dan SE Asia pasti 
pernah berhubungan dengan karya-karya Charles Hutchison. Charles Hutchison 
banyak sekali, lebih dari 100, menulis paper tentang geologi regional dan 
tektonik SE Asia termasuk Indonesia. Dan secara detail, Hutchison bisa 
disebutkan memegang otoritas paling tinggi atas pengetahuan geologi NW Borneo. 

Enam buku telah ditulisnya, salah satunya banyak dipakai para regional 
geologists Indonesia, yaitu "Geological Evolution of SE Asia" (Clarendon Press, 
Oxford, 1989). Bukunya yang terakhir ditulisnya adalah tentang wilayah 
favoritnya, "Geology of North-West Borneo" (2009), hasil akumulasi puluhan 
tahun pekerjaannya di Kalimantan.

Tanggal 18 Oktober 2011, Charles Hutchison meninggal dunia, suatu kehilangan 
yang sangat besar bagi geologi dan tektonik SE Asia. Posisi terakhir Charles 
Hutchison adalah guru besar emeritus University of Malaya. Kehilangan yang 
besar untuk dunia geologi, tetapi karya tulisnya akan tetap abadi, masih akan 
menginspirasi para geologists yang bekerja di SE Asia.

Terdapat tiga Magnum Opus tentang geologi dan tektonik SE Asia yang pernah 
ditulis para tokohnya: (1) van Bemmelen -1949: Geology of Indonesia, (2) 
Hamilton -1979: Tectonics of the Indonesian Region, dan (3) Hutchison -1989: 
Geological Evolution of SE Asia. Maka karya Hutchison sesungguhnya adalah karya 
terakhir tentang tektonik Indonesia secara terintegrasi, dan itu ditulisnya 
lebih dari 30 tahun yang lalu.

Robert Hall dan banyak kolega serta mahasiswanya sejak tahun 1995 banyak 
menulis tentang geologi regional dan tektonik kawasan SE Asia. Satu buku 
berjudul "Tectonic Evolution of SE Asia" pernah dikeluarkan group ini (1996), 
tetapi itu bukan buku seperti yang van Bemmelen, Hamilton atau Hutchison tulis, 
sebab buku yang disunting oleh Robert Hall dan Derek Blundell itu adalah 
kumpulan paper tentang SE Asia, sehingga gambaran geologi dan tektonik SE Asia 
secara utuh berdasarkan satu alur pikir tidak ada di dalamnya. Sama dengan Pak 
Katili pernah mengeluarkan buku tentang tektonik Indonesia pada tahun 1986, 
tetapi itu  merupakan kumpulan paper2nya yang diberikan komentar oleh Prof 
Tjia. Maka karya Hutchison (1989) adalah karya terakhir yang utuh dalam satu 
alur pikir tentang geologi dan tektonik SE Asia.

Banyak karya2 Hutchison yang termasuk pertama di bidangnya yang diaplikasikan 
untuk Indonesia, yang masih menginspirasi penelitian-penelitian selanjutnya. 
Apa yang menjadi perhatian Hutchison luas, ia banyak menulis tentang 
volkanologi, ofiolit, petrotektonik, petroleum geology, 
mineralisasi/metalogenesis, rekonstruksi tektonik.

Saya cukup banyak mempelajari dan menggunakan karya-karya tulisnya. Tulisannya 
selalu orisinal, kaya akan detail dan komprehensif. Itu juga yang akan segera 
tampak begitu membaca bukunya (Geological Evolution of SE Asia).

Sulit menemukan orang-orang seperti Charles Hutchison yang berdedikasi sepenuh 
waktu kepada ilmu yang dicintainya dan meninggalkan banyak karya tulis buat 
generasi penerusnya. Selamat jalan Prof. Charles Hutchison, karya-karyamu akan 
tetap abadi.

Bila jadi, di Pertemuan AAPG Internasional nanti di Singapura 16-19 September, 
akan digelar paper-paper geologi dan tektonik regional SE Asia (invited 
papers), untuk mengenang Charles Hutchison, atau sebuah publikasi khusus jurnal 
internasional akan dipublikasi (dengan invited articles) untuk mengenangnya.

"His passing is a great loss for geology, but he has left a lasting legacy".

Salam,
Awang


--------------------------------------------------------------------------------
PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com
--------------------------------------------------------------------------------
Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
abstrak 28 Februari 2012.
--------------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email 
to: o...@iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke