Terima kasih atas masukannya, Pak. Saya coba pertimbangkan setelah
kelak sukses melihat dokumen perjanjian bilateralnya dulu. Dokumen itu
sudah saya cari via internet, tetapi belum ketemu. 



Salam,


Herry SW

On Thu, 9 Jan 2014 03:00:05 +0000
hsienlee1000 <hsienlee1...@gmail.com> wrote:

> maaf, masih OOT sedikit :
> 
> Setuju Pak Herry, sy ingin memberi tambahan sedikit, bahwa sebenarnya tdk 
> semua warga keturunan suka sebutan "tiongkok" atau "tionghoa" (bahasa 
> Hokkien) karena merasa bukan keturunan suku Hokkien. Sama halnya sewaktu sy 
> tinggal di Taiwan, banyak yg menyebut sy "wong Indonesia", padahal sy bukan 
> org Jawa.
> 
> Sebutan yg lebih tepat adalah "Chung Hoa" atau "Zhong Hoa" untuk pengganti 
> "tionghoa" dan "Chung Kuo" atau "Zhong guo" untuk pengganti "tiongkok"
> Menurut sy dlm review lebih bagus disebut PRC saja atau China.
> No offend ya Pak Herry
> 

-- 
==========
ID-Android on YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=0u81L8Qpy5A 
--------------------
Aturan Umum  ID-ANDROID >> http://goo.gl/NfzSGB

Join Forum   ID-ANDROID >> http://forum.android.or.id
==========
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "[id-android] Indonesian 
Android Community " dari Grup Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke id-android+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Kunjungi grup ini di http://groups.google.com/group/id-android.

Kirim email ke